KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT GRAHA HERMINE NOMOR 026/04.03/KRS/ 026/04.03/KRS/DIR-RSGH/05. DIR-RSGH/05.17 17 TENTANG KEBIJAKAN PENGELOLAAN KEAMANAN OBAT-OBATAN DENGAN KEWASPADAAN TINGGI
DIREKTUR RUMAH SAKIT GRAHA HERMINE Menimbang
Mengingat
:
:
A.
Bahwa obat-obatan adalah bagian dari rencana pengobatan pasien, sehingga rumah sakit harus perperan secara kritis untuk memastikan keselamatan terkait dengan kesalahan pembeerian obat
B.
Bahwa untuk mengawasi dan mengembangkan pengelolaan yang aman terhadap obat-obatan yang harus diwaspadai, rumah sakit menerapkan kebijakan mengenai pengelolaan terhadap obat-obatan yang perlu diwaspadai di Rumah Sakit Graha Hermine .
1.
Peraturan Mentri Kesehan Republik Indonesia Nomor 72 tahun 2016 tentang standar pelayanan kefarmasi dirumah sakit.
2.
Peraturan Mentri Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2014 tentang perubahan atas peraturan mentri mentri kesehatan nomor 58 tahun 2014 tentang standar pelayanan kefarmasi dirumah sakit .
3.
Peraturan mentri kesehatan republik Indonesia nomor 1691/MENKES/PER/VIII/2011 tentang keselamatan Pasien Rumah Sakit.
MEMUTUSKAN: Menetapkan :
PERATURAN DIREKTUR RUMAH TENTANGKEBIJAKAN PENGELOLAAN DENGAN KEWASPADAAN TINGGI.
SAKIT GRAHA HERMINE KEAMANAN OBAT-OBATAN
Pertama
:
Kebijikan yang dimaksud dalam keputusan ini dalah kebijikan pengelolaan obat dengan kewaspadaan tinggi
Kedua
:
kebijikan ini mengatur bagaimana pengelolaan obat dengan kewaspadaan tinggi
Ketiga
:
POKJA manajemen pengunaan obat bertanggung jawab atas pelaksanaan sosialisasi kebijakan dan melaporkan pelaksanaan kebijakan tersebut.
Keempat
:
Dengan berlakunya keputusan ini, maka surat keputusan Direktur Nomor 026/04.03/KRS/DIR-RSGH/05.07 Tentang pengelolaan obat dengan kewaspadaan tinggi dinyatakan tidak berlaku lagi.
Kelima
:
Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan berlaku selama 3 tahun.
Keenam
:
Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan atau jika ada regulasi baru maka akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.