Kuinolon Generasi Generasi 2
Penggolongan Kuinolon Golongan kuinolon secara garis besar dapat dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu Kuinolon
tidak mempunyai manfaat klinik untuk pengobatan peradangan sistemik fluorokuinolon. Fluorokuinolon
memiliki atom fluor pada posisi 6 dalam struktur molekulnya. Daya antibiotik fluorokuinolon jauh lebih kuat dibandingkan kelompok kuinolon
Mekanisme Kerja Obat Menghambat secara selektif sintesis asam deoksiribose nukleat (ADN) bakteri dengan memblok sub unit A Hambatan reproduksi ADN akan mengakibatkan kematian bakteri
TABEL PARAMETER FARMAKOKINETIK BEBERAPA FLUOROKUINOLON SETELA PEMBERIAN PER ORAL bat
Dosis (mg)
!engikat #ioa$ailabili
%aktu
Kadar
&liminasi
paro
serum
'enal
puncak
(")
an
tas
!rotein
oral (") +
,-
,.
-
Asam
(") *
Nalidiksat /ipro0oksas
-
.-
1-
.3,-
2
.+
in &noksasin 4leroksasin Nor0oksasi
+ 3 3
3. 2. -
* *+ 1
3+ .3,-
2,2
--+5 23
n !e0oksasin 0oksasin
3 +
21.
1. 1-*-
+3 .5
5,1,-
5*
TABEL !OSIS !AN SE!IAAN BEBERAPA KUINOLON !AN FLUOROKUINOLON bat
/ediaan
Dosis per hari
Asam
6ablet - mg
ral 3 kali - mg
Nalidiksat Asam
6ablet 3 mg
23 kali 3 mg
6ablet 2-7 - dan 5- mg 8nfus 3 mg:-ml7 3mg:2-
2 kali 2-- mg ;ntuk gonore<=2-
ml 6ablet 3 mg 8nfus 3 mg:-ml7
mg 2 kali 3 mg
2 kali 3 mg 89
. kali 2mg
. kali 2 mg
pipemidat /ipro0oksasin
!e0oksasin
0oksasin
3mg:2-ml 6ablet 2 dan 3 mg
!arenteral
2 kali 23mg 89
89 Nor0oksasin ?e$o0oksasin
8n>eksi 2mg:2ml 6ablet 3 mg 6ablet 2- dan - mg
2. kali 23 mg kali 2-- mg
= - mg 89 tiap 23 >am
Moksi0oksasi
8nfus - mg: ml 6ablet 3 mg
kali 3 mg
n Gati0oksasin
= 3 mg 89 tiap 23 >am
8nfus 3 mg:ml 6ablet 3 mg
kali 3 mg
kali 3 mg 89
Interaksi Obat Antasi"
"an #re#arat besi Absorbsi kuinolon dan 4luorokuinolon dapat berkurang hingga -" atau lebih, Karena itu pemberian antasid dan preparat besi harus diberikan dengan selang @aktu . >am, Teo$lin #eberapa kuinolon misalna sipro0oksasin7 pe0oksasin dan enoksasin menghambat metabolisme teoBlin dan meningkatkan kadar teoBlin dalam darah sehingga dapat ter>adi intoksikasi, Karena itu pemberian kombinasi kedua golongan obat ini perlu dihindarkan, Obat%obat &ang "a#at mem#er#anjang inter'al (T) Golongan kuinolon sebaikna tidak dikombinasikan
In"ikasi Fluorokuinolon In*eksi
Saluran +erna 4luorokuinolon >uga &fektif untuk Diare ang disebabkan oleh shingela7 /almonella7 &, oli7 dan amplobacter /iploksasin dan o0oksasin mempunai efektiBtas ang baik terhadap demam 6ifoid, In*eksi Saluran Na*as , ISN /ecara ;mum &fektiBtas 4luorokuinolon ( /ipro0aksin7 0oksasin7 dan enoksasin ) cukup baik untuk bakterial saluran nafas ba@ah, Pen&akit &ang "itularkan Melalui ubungan Seksual /ipro0oksasin oral merupakan obat pilihan utama untuk pengobatan ;retritis dan /er$itis oleh gonokukus, In*eksi Kulit "an .aringan Lunak 4luorokuinolon ral mempunai efekti$itas sebanding
Penggolongan turunan /% kuinolon •
•
•
•
6urunan Naftridin< asam nalidiksat dan enosaksin 6urunan sinolin< sinoksasin 6urunan piridopirimidin< asam pipemidat dan piromidat 6urunan 3 kuinolon< sipro0oksasin7 o0oksasin7 nor0oksasin7 lome0o=acin7 pe0o=acin
Struktur turunan /%kuinolon ter0ourinasi
KSA Kuinolon
, Gugus ang penting untuk akti$itas antibakteri adalah asam 73 dihidro3okso.piridin karboksilat ang bergabung dengan cincin aromatik, 2, /ubstituen terbaik pada ' adalah gugus etil atau isopropil ., &steriBkasi dan amidasi gugus karboksilat ('2) pada umumna sena@a tetap aktif tetapi memerlukan hidrolisis enEimatis terlebih dahulu untuk menun>ukkan efek, 3, Fang aktif pada cincin kedua adalah cincin benEene ( H7 turunan 3kuinolon)7 cincin piridin ( N7 turunan naftiridin) dan cincin pirimidin (turunan piridopirimidin) -, /ena@a aktif didapatkan bila pada 5 ('.) adalah gugus metal 7 akti$itas lebih besar apabila gugus metal diganti dengan cincin piridin atau cincin heterosiklik +, !emasukan substituen pada posisi 2 akan menurunkan akti$itas 7 sedang pemasukan pada posisi -7 +7 5 dan 1 akan meningkatkan akti$itas
K&/8M!;?AN 6urunan 3 kuinolon ter0ourinasi lebih sering digunakan karena memiliki karakteristik epat diserap pada pemberian oral Kadar obat dalam saluran seni cukup tinggi Distribusi obat dalam >aringan tubuh cukup luas %aktu paro serum dari obat cukup lama •
•
•
•