BAB I PENDAHULUAN
A.
DASAR PEMIKIRAN Perkembangan dan perubahan yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara di Indonesia tidak terlepas dari pengaruh perubahan global, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta seni dan budaya. Perkembangan dan perubahan secara terus menerus ini menuntut perlunya perbaikan sistem pendidikan nasional termasuk penyempurnaan kurikulum untuk mewujudkan masyarakat yang mampu bersaing dan menyesuaikan diri dengan perubahan zaman tersebut. Atas dasar tuntutan mewujudkan masyarakat seperti itu diperlukan upaya peningkatan peningkatan mutu pendidikan yang harus dilakukan secara menyeluruh mencakup pengembangan dimensi manusia Indonesia seutuhnya, yakni aspek-aspek moral, akhlak, budipekerti, prilaku, pengetahuan, kesehatan, keterampilan, dan seni. Pengembangan aspek-aspek tersebut bermuara pada penngkatan dan pengembangan kecakapan hidup yang diwujudkan melalui pencapaian kopetensi peserta didik untuk bertahan hidup, menyesuaikan diridan berhasil dimasa mendatang. Dengan demikian, peserta didik memiliki ketangguhan, kemandirian, kemandirian, dan jati diri yang dikembangkan melalui pembelajaran dan pelatihan yang dilakukan secara bertahapdan bertahapdan
3. Memberikan kemudahan dalam mengidentifikasi hambatan-hambatan yang mungkin muncul dalam proses pembelajaran ; 4. Dapat menjadi pedoman kerja dalam usaha mempersiapkan dalam pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah ; 5. Merupakan dokumen penting yang menjadi acuan, rujukan, tolok ukur atau pegangan dalam upaya penyelenggaraan penyelenggaraan proses pembelajaran.
B.
LANDASAN HUKUM Sebagai landasan operasional operasional dalam penyusunan Program Kerja Bidang Kurikulum di SMA Negeri 1
Pamijahan adalah : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. 3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) (Permendiknas) Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi (SI). 4. Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL).
c. Untuk menyebarkan kegiatan pokok dan acuan dalam penyelenggaraan kurikulum di SMA Negeri 1 Pamijahan Tahun 2017/2018; d. Sebagai pedoman kerja bagi kepala sekolah yang didelegasikan kepada Urusan Kurikulum dalam menjabarkan pelaksanaan kegiatan ; e. Untuk menentukan arah yang jelas dalam melaksanakan berbagai kegiatan baik intrakurikuler maupun ekstrakurikuler ; f. Agar kegiatan penyelenggaraan pembelajaran Tahun Pelajaran 2017 / 2018 lebih terarah, terencana, tertib dan lancar ; g. Untuk menunjang usaha sekolah dalam pemingkatkan mutu pendidikan, diantaranya tertib admninistrasi, optimalisasi proses pembelajaran baik intrakurikuler maupun ekstrakurikuler ; h. Agar kegiatan pembelajaran dapat terlaksana secara efektif dan efisien ; i. Agar seluruh rangkaian kegiatan proses pembelajaran dapat dijadikan bahan perbaikan tahun yang akan datang 2. Sasaran Program Kerja Kurikulum a. Bagi Waka Bidang Kurikulum sebagai langkah awal perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan kepada Kepala Sekolah ; b. Bagi Kepala Sekolah sebagai salah satu instrumen penilaian kinerja Waka Bidang
BAB II KEADAAN DAN KONDISI SEKOLAH
A.
KEADAAN SISWA / PESERTA DIDIK Secara terperinci keadaan siswa pada Tahun Pelajaran 2017/2018 adalah sebagai berikut :
B.
Kelas
Laki – laki
Perempuan
Jumlah
X
136
111
247
XI
129
130
259
XII
120
127
247
JUMLAH
385
368
753
KEADAAN GURU Keadaan Guru SMA Negeri 1 Pamijahan berdasarkan kebutuhan dari sejumlah 20 kelas yang ada , maka sudah mencukupi sesuai kebutuhan yaitu : Kepala Sekolah
= 1
orang
Guru Tetap
= 4
orang
GTT
= 25
orang
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 C.
St Maspupah, S.Pd Wildan N, S.Pd Wita R, S.Pd.Gr Shelvy a, S.Pd Megawati, S.Pd Erika Habibah, S.Pd St.Gayadria F, S.Pd.I Riska SM.,S.Hum Syamsul M, S.Pd.I Mia Masafatul H, S.Pd
B.inggris Penjas LM Kimia LM biologi Sejarah Penjas B.Indone B.Sunda PAI MTK Minat
SARANA PRASARANA PEMBELAJARAN SMA Negeri 1 Pamijahan memilki kondisi sarana dan prasarana pembelajaran yang terus mengalami perubahan, berupa perbaikan- perbaikan (rehabilitasi), penambahan dan penataan. Secara garis besar sarana dan prasarana yang dimiliki SMA Negeri 1 Pamijahan sampai awal Tahun Pelajaran 2017/2018 adalah sebagai berikut : 1. Letak Sekolah Gedung SMA Negeri 1 Pamijahan Alamat: Jalan Gunung Salak Endah KM. 03 Desa Gunung Sari Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat 2. Sarana dan Prasarana
BAB III ADMINSTRASI KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN
A.
KURIKULUM Di dalam Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005, tentang Standar Nasional Pendidikan,
dinyatakan bahwa kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) pada jenjang pendidikan dasar dan menengah dikembangkan oleh sekolah dan komite sekolah berpedoman pada standar isi dan standar kompetensi lulusan, serta panduan penyusunan kurikulum yang dibuat oleh BSNP dengan memperhatikan prinsip-prinsip pengembangan kurikulum. Standar isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang dituangkan dalam kriteria tentang kompetensi tamatan, kompetensi bahan kajian, kompetensi mata pelajaran, dan silabus pembelajaran yang harus dipenuhi oleh peserta didik pada jenjang dan pendidikan tertentu (PP RI No.19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, Pasal 5 ayat 2). Standar isi yang memuat administrasi struktur kurikulum, beban belajar, kurikulum SMA dan kalender akademik.
8 BIOLOGI 9 SEJARAH 10 EKONOMI 11 GEOGRAFI 12 SOSIOLOGI 13 SENI BUDAYA 14 PENJASORKES 15 TIK 16 KETERAMPILAN BHS ASING MUATAN LOKAL 17 B SUNDA 18 PLH 19 EKSTRAKURIKULER
4 1 2 2 2 2
2 3 3 3 2 2 2 2
2 2 2
2 2 2
STRUKTUR KURIKULUM 2013 SMA NEGERI 1 PAMIJAHAN TAHUN PELAJARAN 2017/2018 2) Struktur Kurikulum 2013 MATA PELAJARAN Kelompok A (Wajib) 1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
Alokasi waktu belajar Per minggu X XI 3
3
2 Sejarah 3 Sosiologi 4 Ekonomi Mata Pelajaran Pilihan dan Pendalaman Pilihan Lintas Minat dan/atau Pendalaman Minat Jumlah jam pelajaran yang tersedia per minggu Jumlah jam pelajaran yang harus ditempuh per minggu B.
3 3 3
4 4 4
21
28
42
44
BEBAN BELAJAR Satuan pendidikan SMA Negeri 1 Pamijahan kategori standar menggunakan sistem paket. Beban
belajar yang diatur pada ketentuan ini adalah beban belajar sistem paket pada jenjang pendidikan dasar dan menengah. Sistem Paket adalah sistem penyelenggaraan program pendidikan yang peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh program pembelajaran dan beban belajar yang sudah ditetapkan untuk setiap kelas sesuai dengan struktur kurikulum yang berlaku pada satuan pendidikan. Beban belajar setiap mata pelajaran pada Sistem Paket dinyatakan dalam satuan jam pembelajaran. Beban belajar dirumuskan dalam bentuk satuan waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik untuk mengikuti program pembelajaran melalui sistem tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri tidak terstruktur. Semua itu dimaksudkan untuk mencapai standar kompetensi lulusan dengan
Waktu penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh pendidik.Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh peserta didik. Beban belajar penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur terdiri dar i: Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta didik pada SMA Negeri 1 Pamijahan maksimum 50% dari jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang bersangkutan. Penyelesaian program pendidikan dengan menggunakan sistem paket adalah tiga tahun untuk Sekolah Menengah Atas
C.
KALENDER AKADEMIK Kurikulum satuan pendidikan pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan dengan mengikuti
kalender pendidikan pada setiap tahun ajaran. Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun kalender akademik antara lain adalah: 1.
Kepala sekolah menyusun kalender pendidikan/akademik yang meliputi jadwal pembelajaran,
minggu
kegiatan dan administrasi akhir dan awal tahun pelajaran Hari libur 2 – 4 minggu Daerah khusus yang memerlukan Keagamaan libur keagamaan lebih panjang dapat mengaturnya sendiri tanpa mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu pembelajaran efektif Hari libur Maksimum 2 Disesuaikan dengan Peraturan umum/nasional minggu Pemerintah Hari libur khusus Maksimum 1 Untuk satuan pendidikan sesuai minggu dengan ciri kekhususan masingmasing Kegiatan khusus Maksimum 3 Digunakan untuk kegiatan yang sekolah/madrasah minggu diprogramkan secara khusus oleh sekolah/madrasah tanpa mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu pembelajaran efektif Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Waktu pembelajaran
2) Melibatkan peserta didik secara aktif, demokratis, mendidik, memotivasi, mendorong kreativitas, dan dialogis; 3) Tujuan agar peserta didik mencapai pola pikir dan kebebasan berpikir sehingga dapat melaksan akan aktivitas intelektual yang berupa berpikir, beragumentasi, mengkaji, menemukan, dan memprediksi; 4) Pemahaman bahwa keterlibatan peserta didik secara aktif dalam pembelajaran yang dilakukan secara sungguh-sungguh dan mendalam untuk mencapai pemahaman konsep, tidak terbatas pada materi yang diberikan oleh guru. 5) Setiap guru bertanggung jawab terhadap mutu perencanaan kegiatan pembelajaran untuk setiap mata pelajaran yang diam-punya agar peserta didik mampu: a. Meningkatkan rasa ingin tahunya; b. Mencapai keberhasilan belajarnya secara konsisten sesuai dengan tujuan pendidikan, mengembangkan kompetensi dasar; c. Memahami perkembangan pengetahuan dengan kemampuan mencari sumber informasi;Mengolah informasi menjadi pengetahuan; d. Menggunakan pengetahuan untuk menyelesaikan masalah; e. Mengkomunikasikan pengetahuan pada pihak lain; dan
6. Pendekatan kompetensi agar dapat menghasilkan lulusan yang mudah beradaptasi, memiliki motivasi, kreatif, mandiri, mempunyai etos kerja yang tinggi, memahami belajar seumur hidup, dan berpikir logis dalam menyelesaikan masalah. Dalam Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah, mengatur Pengelolaan kelas sebagai persyaratan pelaksanaan pembelajaran sebagai berikut. 1. Guru mengatur tempat duduk sesuai dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran, serta aktivitas pembelajaran yang akan dilakukan; 2. Volume dan intonasi suara guru dalam proses pembelajaran harus dapat didengar dengan baik oleh peserta didik; 3. Tutur kata guru santun dan dapat dimengerti oleh peserta didik; 4. Guru menyesuaikan materi pelajaran dengan kecepatan dan kemampuan belajar peserta didik; 5. Guru menciptakan ketertiban, kedisiplinan, kenyamanan, keselamatan, dan kepatuhan pada peraturan dalam menyelenggarakan proses pembelajaran; 6. Guru memberikan penguatan dan umpan balik terhadap respons dan hasil belajar peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung;
4. Program penilaian hasil belajar perlu ditinjau secara priodik, berdasarkan data kegagalan dan kendala pelaksanaan program termasuk temuan penguji eksternal dalam rangka mendapatkan rencana penilaian yang lebih adil dan bertanggung jawab. 5. Membimbing waka Kurikulum SMA dan guru dalam menetapkan prosedur yang mengatur transparansi sistem evaluasi hasilbelajar untuk penilaian formal yang berkelanjutan. Semua guru mengembalikan hasil kerja siswa yang telah dinilai. 6. Membimbing Waka Kurikulum SMA dan guru dalam menetapklan petunjuk pelaksanaan operasional yang mengatur mekanisme penyampaian ketidakpuasan peserta didik dan penyelesaiannya mengenai penilaian hasil belajar dengan memperhatikan dua hal, yaitu: 1) Penilaian meliputi semua kompetensi dan materi yang diajarkan 2) Seperangkat metode penilaian perlu disiapkan dan digunakan secara terencana untum tujuan diagnostic, formatif, dan sumatif, sesuai dengan metode/strategi pembelajaran yang digunakan. 3) Membimbing Waka Kurikulum SMA dan guru menyusun ketentuan pelaksanaan penilaian hasil belajar sesuai denganstandar penilaian pendidikkan. Selanjutnya, Waka Kurikulum SMA dan guru dianjurkan melaporakan hasil belajar kepada orang tua peserta didik, komite sekolah dan institusi di atasnya.
Penilaian pendidikan pada pendidikan dasar dan menengah terdiri dari penilaian hasil belajar oleh pendidik, penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan, dan penilaian hasil belajar oleh pemerintah. Sedangkan, penilaian hasil belajar pada jenjang pendidikan tinggi terdiri dari penilaian hasil belajar oleh pendidik dan penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan tinggi. Penilaian hasil belajar dilakukan untuk memantau proses, kemajuan, dan perbaikan hasil dalam bentuk Penilaian harian, Penilaian tengah semster, Penilaian akhir semester, dan Penilaian kenaikan kelas. Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan bertujuan menilai pencapaian standar kompetensi lulusan untuk semua mata pelajaran. Penilaian hasil belajar oleh pemerintah bertujuan untuk menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan teknologi dan dilakukan dalam bentuk ujian nasional. Ujian nasional dilakukan secara obyektif, berkeadilan, dan akuntabel. Hasil ujian nasional digunakan sebagai salah satu pertimbangan untuk: 1) Pemetaan mutu program dan/atau satuan pendidikan; 2) Dasar seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya; 3) penentuan kelulusan peserta didik dari program dan/atau satuan pendidikan; 4) pembinaan dan pemberian bantuan kepada satuan pendidikan dalam upayanya untuk
BAB IV PROGRAM KERJA WAKIL KEPALA SEKOLAH BIDANG KURIKULUM TAHUN PELAJARAN 2017/2018
A.
TARGET BIDANG KURIKULUM 1. Pemetaan siswa baru; a. secara komprehensif, b. berdasar prestasi akademik, c. berdasar kebutuhan khusus yang diperlukan, d. berdasar kemampuan baca Quran. 2. Pengelolaan club (English Club, IT Club) yang diikuti oleh siswa untuk berpartisipasi dalam berbagai ajang kompetisi/lomba dan olimpiade dan untuk mempersiapkan diri memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi. 3. Peningkatan monitoring dan evaluasi terhadap eksekusi lesson plan oleh guru mapel, sehingga pelaksanaan lesson plan sesuai dengan target dan jadwal yang telah ditetapkan. 4. Menyusun KTSP, Silabus, Kalender Akademik, RPP/Modul
3
Mengkoordinasikan dengan wakil kepala Sekolah lainnya tentang program kerja wakil Kepala Sekolah
4
Mengkoordinasikan KBM termasuk pembagian tugas guru, jadwal pelajaran, evaluasi belajar KKM
5
Workshop penyusunan KTSP dengan Tim pengembang kurikulum maupun dengan dinas pendidikan
6
Mengusulkan diklat guru mata pelajaran Mengupayakan kegiatan MGMP di sekolah
7
Membuat buku daftar penilaian siswa
8
Mengkoordinasikan persiapan Penilaian Tengah semester / Penilaian harian
9
Pelaksanaan Penilaian tengah semester Ganjil
10
Mengkoordinasikan persiapan Penilaian
15
Mengkoodinasikan kegiatan jam belajar tambahan kelas XII, Pembuatan jadwal jam tambahan (Pengayaan/Pembiasaan) Penetapan guru bimbingan, Melaksanakan Try Out Ujian Nasional
16
Mengkoordinasikan kegiatan Ujian Praktek, Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dan Ujian Sekolah Untuk kelas XII
17
Pembentukan Panitia, Tim Penguji Ujian Praktek, Pengawas Ruang Ujian sekolah (US) dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) Mengkoordinasikan Ujian Praktek, Pengawas Ruang Ujian sekolah (US) dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) Mengkoodinasikan pembuatan naskah
Mengkoodinasikan pembuatan naskah soal, Koreksi hasil Penilaian Akhir Tahun (PAT) Tahun Pelajaran 2017/2018 24
Pengisan buku Raport Semester Genap dan Pembagian buku legger, Pengisian buku Induk Pembagian buku laporan pendidikan Semester Genap
25
Membuat kalender pendidikan dan analisa waktu efektif Tahun Pelajaran 2018/2019
C.
DAYA DUKUNG Program kerja dalam mengembangkan program pendidikan SMA Negeri 1 Pamijahan Sangat dipengaruhi oleh adanya daya dukung yang memadai. Untuk mencapai keberhasilan program kurikulum SMA Negeri 1 Pamijahan, disamping dengan menggunakan sarana dan prasarana serta SDM yang sudah ada,maka perlu mengupayakan daya dukung yang sangat mendukung terwujudnya dan terlaksananya Program.
D.
SUPERVISI
BAB V PENUTUP
A.
KESIMPULAN Tugas Waka Kurikulum sangatlah penting dan strategis dalam penyelenggaraan pendidikan di
sekolah, sebab bidang tugasnya secara langsung terkait dengan proses belajar mengajar sebagai jantungnya pelaksanaan kegiatan di sekolah. Mengawali tugas urusan kurikulum, dimulai dengan menyusun program kerja ( perencanaan), sebab suatu program kegiatan akan terlaksana dengan baik dan optimal bila dilakukan dengan perencanaan yang baik. Program kerja ini mencakup beberapa asfek yang secara langsung maupun tidak langsung terkait dengan kurikulum ( proses pembelajaran ). Secara garis besar program kerja ini berisi antara lain : 1. Keadaan dan Kondisi Sekolah yang meliputi : keadaan siswa, tenaga guru, sarana dan prasarana. 2. Administrasi Kurikulum dan Pembelajar yang meliputi kuriklum, Proses pembelajaran dan administrasi Penilaian Pendidikan 3. Program kegiatan, meliputi : jenis kegiatan, bentuk kegiatan, terget, waktu pelaksanaan,
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Waktu Libur Sekolah. Waktu libur sekolah adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan. Waktu libur dapat berbentuk jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari- hari besar nasional dan hari libur khusus.
Penentuan hari libur memperhatikan ketentuan sebagai berikut: a.
Keputusan Menteri Pendidikan Nasional, dan atau Menteri Agama yang terkait dengan hari raya keagamaan.
b.
Peraturan Pemerintah Pusat/ Propinsi/ Kabupaten/ Kota dalam penentuan hari libur umum/ nasional atau penetapan hari serentak untuk setiap jenjang dan jenis pendidikan.
SMA Negeri 1 Pamijahann mengambil kebijakan hari libur sebagai berikut : No 1
Tanggal Juni – 16 Juli 2017
2
17 Agustus 2017
3
1 September 2017
Jenis hari libur Libur Hari Raya Idul Fitri 1438 H dan Libur Akhir Tahun Pelajaran Libur Hari Proklamasi Kemerdekaan Hari Raya Idul Adha 1438 H
Ket
KALENDER AKADEMIK SMAN 1 PAMIJAHAN Tahun Pelajaran 2017/2018 Kalender Akademik SMAN 1 Pamijahan terbagi dalam 2 semester yaitu semester I dan semester II. Semester 1
Semester 2
No Tanggal
Kegiatan
Tanggal
Kegiatan
Juni 2017
Rapat persiapan PSB
4 Januari 2018
Permulaan tahun pelajaran Semester II
Mei – juli 2017
Penerimaan Peserta Didik Baru ( PPDB )
Pebruari 2018
Juni 2017
Workshop Penyusunan Silabus, RPP, KKM dan Pembinaan SDM
Januari s/d Pebruari 2018
Pengumpulan Perangkat KBM
17 Juli 2017
Permulaan tahun pelajaran Semester I
Januari – Maret 2018
Try Out Persiapan UN
17 – 22 Juli 2017
Masa Orientasi Siswa Baru ( MOS ) / Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS)
7 Maret 2018
Pelaksanaan Ujian praktek kelas XI
Rapat Orang Tua Peserta Didik Baru dengan Komite
Maret 2018
Pengumpulan perangkat KBM
April 2018
UNBK
Libur Hari Proklamasi Kemerdekaan
Mei 2018
Rapat Pleno Pelulusan
Ulangan Tengah Semester Ganjil
Mei 2018
Pengumuman Hasil UN
Libur Tahun Baru Hijriah 1437 H
Mei 2018
Pengumuman Hasil Kelulusan
Ujian Sekolah / USBN
21
Rapat Panitia Penilaian Akhir Semester Pengumpulan soal –soal Penilaian Akhir Semester Pelaksanaan Penilaian Akhir Semester Perbaikan nilai/ Remedial Rapat Pleno Semester I Pembagian Raport Semester I Libur Semester I
Mei 2018 Mei 2018 Mei 2018 11 s.d 16 Juni 2018 18 s.d 19 Juni 2018 20 Juni 2018 23 Juni 2018 25 Juni s.d 14 Juli 2018
Pelepasan/Wisuda Kelas XII Penyerahan Hasil Prestasi Peserta Didik Kelas XII Rapat Panitia Penilaian Akhir Tahun (PAT) Pelaksanaan penilaian Akhir Tahun (PAT) Perbaikan nilai/ Remedial dan Pengayaan Rapat Pleno Kenaikan Kelas Penerimaan Raport Kenaikan Kelas Libur Semester II
Mengetahui Kepala SMAN 1 Pamijahan
Pamijahan, Juli 2017 Wakil Kepala sekolah Bidang Kurikulum
Nandang Suherwan, S.Pd.,MM NIP. 196312161989031007
Jajang Ridwansyah, M, S.Pd.,M.Si NIP. 197204122006041014
22