Laporan Problem Solving Cycle
PENATALAKSANAAN INFEKSI SALURAN NAFAS AKUT (ISPA) (ISPA) DI PUSKESAS ASARAN DUA KA!UPATEN KA!UPATEN SRA"EN SR A"EN
Di#$#$n ole%& Kelompo' * !
Dian Fi'ri Rac%ma+an
"**,,-./
Syi0a N$r$l A#ma1
"**,,-..
S$rya De+i Prima+a2i
"**,,-.
!il2inova Ar Ar$m i iran2i
"**,,-.*
"re#mi2a Rin3i 4inar2i
"**,,-5-
KEPANITERAAN S SF F ILU KESE6ATAN KESE6ATAN AS7ARAKAT FAKULTAS KED8KTERAN UNI9ERSITAS SE!ELAS ARET SURAKARTA :-,
1
LE!AR PEN"ESA6AN
TAT TATALAKSANA INFEKSI SALURAN NAFAS AKUT AKUT (ISPA (I SPA)) DI PUSKESAS ASARAN DUA KA!UPATEN KA!UPATEN SRA"EN SR A"EN Disusun Oleh : Kelompok 489 B
Dian Fi'ri Rac%ma+an
"**,,-./
Syi0a N$r$l A#ma1
"**,,-..
S$rya De+i Prima+a2i
"**,,-.
!il2inova Ar Ar$m i iran2i
"**,,-.*
"re#mi2a Rin3i 4inar2i
"**,,-5-
Telah Telah diperiksa, disetujui, dan disahkan pada : H ar i
: Jumat
Tanggal
: 2 Januari 2!"
#engetahui, $em%im%ing $ro%lem &ol'ing ()*le
Dr+ H+ ndang &utisna &ulaeman, dr+, #+Kes -.$+ -.$+ !9"/02 !9"/02 !980!2 !980!2 ! 2
2
KATA KATA PEN"ANTAR PEN" ANTAR
$uji s)ukur penulis u*apkan kepada Tuhan 1ang #aha sa )ang telah meli melimp mpah ahka kan n
%erk %erkat at-) )a
sehi sehing ngga ga
kami kami
dapa dapatt
men) men)el eles esai aika kan n
lapo lapora ran n
kepaniteraan klinik .lmu Kesehatan #as)arakat di $uskesmas &ukoharjo+ 3apora 3aporan n ini disusu disusun n untuk untuk memenu memenuhi hi pers)a pers)arata ratan n dalam dalam menemp menempuh uh kepaniteraan .lmu Kesehatan #as)arakat akultas Kedokteran 5-& 6 7&5D Dr+ #oeardi &urakarta+ $ada kesempatan ini penulis mengu*apkan %an)ak terima kasih kepada : !+ Dr+ Dr+ ri -ata -atalia lia $ro%an $ro%anda dari, ri, dr+, dr+, #$H+ #$H+,, $hD $hD selak selaku u Kepa Kepala la Bagi Bagian an .lmu .lmu Kesehatan #as)arakat akultas Kedokteran 5ni'ersitas &e%elas #aret+ 2+ Dr+ H+ ndang ndang &utisna &utisna &ulaeman, &ulaeman, dr+, dr+, #+Kes #+Kes selaku $em%im%i $em%im%ing ng $&(+ 0+ &eluru &eluruh h sta )ang )ang %ertug %ertugas as di $uske $uskesma smass #asaran #asaran 2 )ang )ang telah telah mem%an mem%antu tu kami men*ari data )ang kami perlukan+ $enuli $enuliss men)ad men)adari ari dalam dalam laporan laporan ini masih masih %an)ak %an)ak kekura kekuranga ngan n dan kekeliruan, oleh karena itu kritik dan saran )ang mem%angun dari para pem%a*a sangat kami harapkan demi per%aikan penulisan laporan ini+ &emoga apa )ang telah penulis susun dapat %ermanaat %agi %an)ak pihak dan dapat menjadi %ahan inormasi )ang %erguna+
&urakarta,
$en)usun
3
DAFTAR ISI
Halaman Judul++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
i
3em%ar $engesahan++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ ii Kata $engantar++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ iii Datar .si +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ i' Datar Ta%el++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ ' Datar ;am%ar++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ 'i BB . $-DH535+ 3atar Belakang++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ ! B+ Tujuan+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ 0 (+ #anaat+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ 0 BB .. T.-J5- $5&TK + Tinjauan pustaka+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ " BB ... $-T$- $7.O7.T& #&3H + $engumpulan dan $engolahan Data++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ !0 B+ $emilihan $rioritas #asalah+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ !4 (+ nalisis &
4
DAFTAR TA!EL Tabel ,; Datar ! %esar kunjungan pen)akit di $uskesmas #asaran 2 dari %ulan
Juni hingga -o'em%er 2!4 Tabel :+ &koring Pan American Health Organization >$HO? prioritas jumlah
kunjungan pen)akit di $uskesmas #asaran 2 dari Juni hingga -o'em%er 2!4 Tabel /; nalisis &
Plan Of Action? Tatalaksana .&$ di
$uskesmas #asaran 2
5
DAFTAR "A!AR
"ambar ,; &iklus #anajemen #asalah Kesehatan "ambar :; &iklus $eme*ahan #asalah "ambar /; $ro%lem &ol'ing ()*le >$&(? Tatalaksana .&$ di $uskesmas
#asaran 2 Ka%upaten &ragen
6
!A! I PENDA6ULUAN
A; La2ar !ela'ang
$en)akit menular dalam 7iskesdas 2!0 %erdasarkan media atau *ara penularan )aitu: !? melalui udara >.neksi &aluran $ernaasan kut6 .&$, pneumonia, dan TB paru?@ >2? melalui makanan, air dan lainn)a >hepatitis, diare?@ >0? melalui 'ektor >malaria?+ &edangkan pen)akit tidak menular merupakan pen)akit kronis )ang tidak ditularkan dari orang ke orang+ $en)akit terse%ut meliputi: >!? asma@ >2? pen)akit paru o%struksi kronis >$$OK?@ >0? kanker@ >4? D#@ >"? hipertiroid@ >/? hipertensi@ >A? jantung koroner@ >8? gagal jantung@ >9? stroke@ >!? gagal ginjal kronis@ >!!? %atu ginjal@ >!2? pen)akit sendi6 rematik+ .neksi &aluran $ernapasan kut >.&$? merupakan ineksi akut )ang men)erang salah satu %agian6le%ih dari saluran napas mulai hidung sampai al'eoli termasuk adneksan)a >sinus, rongga telinga tengah, pleura? >Kemenkes 7., 2!2?+ .&$ merupakan pen)akit saluran pernapasan atas atau %aah, %iasan)a menular, )ang dapat menim%ulkan %er%agai spektrum pen)akit )ang %erkisar dari pen)akit tanpa gejala atau ineksi ringan sampai pen)akit )ang parah dan mematikan, tergantung pada patogenitas pen)e%a%n)a, aktor lingkungan, dan aktor pejamu+ .&$ juga dideinisikan se%agai pen)akit saluran pernapasan akut )ang dise%a%kan oleh agen ineksius )ang ditularkan dari manusia ke manusia >
pen)e%a% paling umum pneumonia )ang didapat dari luar rumah sakit )ang dise%a%kan oleh %akteri+ -amun demikian, patogen )ang paling sering men)e%a%kan .&$ adalah 'irus, atau ineksi ga%ungan 'irus %akteri+ ;ejalan)a meliputi demam, %atuk, dan sering juga n)eri tenggorok, *or)Ca >pilek?, sesak napas, mengi, atau kesulitan %ernapas+ (ara penularan utama se%agian %esar .&$ adalah melalui droplet, tapi penularan melalui kontak >termasuk kontaminasi tangan )ang diikuti oleh inokulasi tak sengaja? dan aerosol pernapasan ineksius %er%agai ukuran dan dalam jarak dekat %isa juga terjadi untuk se%agian patogen >4!,A?, $apua >0!,!?, *eh >0,?, -usa Tenggara Barat >28,0?, dan Jaa Timur >28,0?+ #enurut 7iskesdas 2A, -usa Tenggara Timur juga merupakan pro'insi tertinggi dengan .&$+ $eriod pre'alen*e .&$ .ndonesia menurut 7iskesdas 2!0 >2",? tidak jauh %er%eda dengan 2A >2","?+ Karakteristik penduduk dengan .&$ )ang tertinggi terjadi pada kelompok umur !4 tahun >2",8?+ #enurut jenis kelamin, tidak %er%eda antara lakilaki dan perempuan+ $en)akit ini le%ih %an)ak dialami pada kelompok penduduk dengan kuintil indeks kepemilikan ter%aah dan menengah %aah+ >7iskesdas, 2!0?+ .&$ dapat terjadi pada semua usia dan diketahui %aha .&$ mempun)ai kontri%usi 28 se%agai pen)e%a% kematian pada %a)i ! tahun dan 20 pada anak %alita >! " th? dimana 89 dari seluruh kasus kematian .&$ dise%a%kan oleh pneumonia+ .&$ se%agai pen)e%a% utama kematian pada %a)i dan anak %alita ini diduga karena pen)akit ini merupakan pen)akit )ang akut dan kualitas penatalaksanaann)a %elum memadai >Dinkes, 28?+ #engingat pentingn)a penanggulangan .&$, maka diperlukan analisis masalah %erdasarkan metode problem solving cycle untuk men)elesaikan masalah .&$ di $uskesmas #asaran .. Ka%upaten &ragen+
8
!; T$<$an Kegia2an
!+ Tujuan 5mum 5ntuk pen)usunan ren*ana operasional program pen*egahan dan pem%erantasan pen)akit .&$ >$2 .&$? di $uskesmas #asaran 2 Ka%upaten &ragen dengan Problem Solving Cycle >$&(?+ 2+ Tujuan Khusus a+
#eme*ahkan masalah .&$ di $uskesmas #asaran 2 Ka%upaten &ragen+
%+ #engetahui aktoraktor %iologis, isik, ekonomi, sosial, dan %uda)a )ang mungkin %erpengaruh terhadap masalah kesehatan terse%ut+ *+
5ntuk mengetahui alternati inter'ensi )ang %isa dilakukan untuk mengatasi masalah terse%ut+
d+ 5ntuk mengetahui kekuatan sum%er da)a internal organisasi+ e+
5ntuk mengetahui peluang dan an*aman dari luar puskesmas+
+
5ntuk mengetahui inter'ensi prioritas )ang %isa dilakukan untuk mengatasi masalah terse%ut+
g+ 5ntuk dapat men)usun plan of action >$O?. h+ 5ntuk
dapat
menerapkan
ren*ana
serta
langkahlangkah
pelaksanaan $O+ i+
5ntuk mengetahui %agaimana mengimplementasikan $O+
j+
5ntuk mengetahui %agaimana e'aluasi monitoring outcome+
k+ 5ntuk mengetahui apakah masalah sudah selesai+ l+
5ntuk mengetahui apakah ada masalah )ang tersisa+
m+ 5ntuk mengetahui apakah tim%ul masalah %aru+
C; an0aa2 Kegia2an
!+ #ampu meme*ahkan masalah .&$ di $uskesmas #asaran 2 Ka%upaten &ragen+
9
2+ #ampu mengetahui aktoraktor %iologis, isik, ekonomi, sosial, dan %uda)a )ang mungkin %erpengaruh terhadap masalah kesehatan terse%ut+ 0+ #engetahui kekuatan sum%er da)a internal organisasi+ 4+ #engetahui peluang dan an*aman dari luar puskesmas+ "+ #engetahui alternati inter'ensi )ang %isa dilakukan untuk mengatasi masalah terse%ut+ /+ #engetahui inter'ensi prioritas )ang %isa dilakukan untuk mengatasi masalah terse%ut+ A+ #ampu men)usun $O. 8+ #ampu menerapkan ren*ana serta langkahlangkah inter'ensi6 melakukan $O+ 9+ #engetahui %agaimana mengimplementasikan $O+ !+ #engetahui %agaimana e'aluasi monitoring outcome+ !!+ #engetahui apakah masalah sudah selesai+ !2+ #engetahui apakah ada masalah )ang tersisa+ !0+ #engetahui apakah tim%ul masalah %aru+
10
!A! II TIN=AUAN PUSTAKA
#asalah kesehatan adalah gangguan kesehatan )ang din)atakan dalam ukuran kesakitan >mor%iditas? dan kematian >mortalitas?+ #enurut Blum dalam &ulaeman >2!4? aktoraktor )ang mempengaruhi kesehatan terdiri dari >!? aktor lingkungan >environtmen factor ? )ang meliputi : isik, %iologis, kimiai, sosial, %uda)a, politik, ekonomi dan se%again)a@ >2? aktor perilaku kesehatan >health behaviour factor ? )aitu sikap dan ga)a hidup@ >0? aktor program dan pela)anan kesehatan > program and health service factor ?@ serta >4? aktor genetika 6 keturunan >hereditery factor ?+ Keempat aktor ini saling mempengaruhi+ #asalah kesehatan mas)arakat merupakan masalahmasalah )ang mun*ul di dalam mas)arakat %erkaitan dengan kondisi kesehatan mas)arakat itu sendiri+ Dalam men)elesaikan masalah kesehatan mas)arakat, diperlukan manajemen masalah kesehatan )aitu suatu proses dan upa)a untuk mengoptimalkan masukan >input) sum%er da)a melalui pelaksanaan ungsiungsi manajemen: peren*anaan >$!?, penggerakan dan pelaksanaan >$2?, serta pengaasan, pengendalian dan penilaian >$0? untuk mengatasi kesenjangan antara apa )ang diharapkan dengan apa )ang menjadi ken)ataan di%idang kesehatan untuk memenuhi ke%utuhan dan keperluan pelanggan 6 klien dan mas)arakat dalam rangka men*apai tujuan organisasi la)anan kesehatan+ #anajemen masalah kesehatan adalah suatu proses dan upa)a dalam rangka peme*ahan asalah > problem solving ? + $eme*ahan masalah adalah melakukan apa )ang kita ketahui dan kuasai ke dalam tindakan > putting what you now and what you can do into action ?+ $eme*ahan masalah dilakukan melalui tahapantahapan siklus peme*ahan masalah > problem solving cycle?+ &iklus manajemen masalah kesehatan sendiri terdiri dari >!? analisis &ituasi@ >2? identiikasi #asalah dan $en)e%a%n)a@ >0? $enentuan $rioritas #asalah@ >4? lternati $eme*ahan #asalah dan $enetapan $rioritas $eme*ahan
11
#asalah@ >"? $enetapan Tujuan@ >/? $em%uatan 7en*ana Operasional >$!?@ >A? $enggerakan dan $elaksanaan >$2?@ >8? #onitoring, (ontrolling dan 'aluating >$engaasan, $engendalian, $enilaian6$0?+ nalisis &ituasi 'aluating
.dentiikasi #asalah $rioritas #asalah
(ontrolling
$enetapan Tujuan
#onitoring $enggerakan dan $elaksanaan
lternati $eme*ahan #asalah 7en*ana Operasional
"ambar ,; &iklus #anajemen #asalah Kesehatan >&um%er: &ulaeman, 2!4?
&iklus peme*ahan masalah terdiri dari >!? penetapan masalah kesehatan
Peneta Memili pan alternati inter'ensi, >4? pem%uatan ren*ana kerja > plan of action?, >"? h implementasi inter'ensi >pelaksanaanMasala $O?, >/? monitoring dan e'aluasi+ Masala h Monitor h Implem Keseha Memili ing an Keseha entasi tan Pembu h !valua tan Interve Masyar atan Alterna si Masyar nsi akat Renca tif akat (Pelaks na Interve Priorita anaan Kerja nsi "ambar :; &iklus $eme*ahan #asalah s POA) (Plan >&um%er: &ulaeman, 2!4? of #enetapkan prioritas masalah dipandang amat penting, paling tidak ada Action) dua alasan, )aitu >!? karena keter%atasan sum%er da)a )ang tersedia, sehingga
mas)arakat, >2? memilih masalah kesehatan mas)arakat prioritas, >0? memilih
12
tidak mungkin men)elesaikan semua masalah, >2? adan)a hu%ungan antara satu masalah dengan masalah lainn)a+ $enentuan prioritas masalah kesehatan %ertujuan untuk menentukan masalah atau gangguan kesehatan apa )ang perlu mendapat perhatian )ang le%ih %esar daripada masalah kesehatan atau gangguan kesehatan lainn)a+ &edangkan menentukan prioritas program kesehatan adalah menentukan inter'esi kesehatan apa )ang se%aikn)a dilakukan untuk mengurangi atau menghilangkan masalah prioritas terse%ut+ #enurut &ulaeman >2!4? ada %e%erapa *ara untuk menentukan prioritas masalah kesehatan, antara lain teknik skoring, teknik non skoring, dan mempertim%angkan trend 6 ke%ijakan+
Teknik skoring )aitu mem%erikan nilai
>skore? terhadap masalah kesehatan mas)arakat dengan menggunakan ukuran >parameter? seperti : !+ $re'alensi pen)akit > prevalence? atau %esarn)a masalah 2+ Kenaikan atau meningkatn)a pre'alensi >rate of increase? 0+ Keinginan mas)arakat untuk men)elesaikan masalah terse%ut >degree of unmeet need ? 4+ Keuntungan sosial )ang diperoleh %ila masalah terse%ut diatasi > social benefit ? "+ Teknologi )ang tersedia dalam mengatasi masalah >technical feasibility? /+ &um%er da)a )ang tersedia )ang dapat dipergunakan untuk mengatasi masalah >resources availability? (ontoh teknik skoring adalah $HO+ Teknik ini dikem%angkan oleh $HO > Pan American Health Organization?+ $rioritas masalah kesehatan ditentukan indikator E indikator se%agai %erikut : !+ !agnitude >#? #enunjukkan %erapa penduduk )ang terkena masalah terse%ut+ .ni %isa ditunjukkan oleh pre'alens pen)akit terse%ut di mas)arakat+ Dalam hal ini misaln)a, magnitude .&$ pada $uskesmas #asaran 2 le%ih %esar daripada Diare, sehingga dari segi magnitude, .&$ le%ih penting daripada Diare+ 2+ Severity >&? #enunjukkan tingkat keparahan dampak )ang diaki%atkan oleh masalah kesehatan terse%ut+ .ni %isa ditunjukkan misaln)a oleh (7 > case fatality 13
rate? pen)akit )ang %ersangkutan atau oleh %esarn)a %ia)a )ang diperlukan untuk menanggulangi atau mengo%atin)a+ Dalam hal ini, severity D# jauh le%ih %esar daripada .&$+ 0+ "ulnerability >=? #enunjukkan apakah kita memiliki *ara atau teknologi )ang murah dan eekti untuk mengatasi masalah terse%ut+ #isaln)a, hipertensi le%ih vulnerable di%andingkan .&$, karena hipertensi dapat di*egah dengan pola hidup sehat seperti olahraga )ang teratur, dan diet )ang %erim%ang+ 4+ Community concern >(? #enunjukkan tingkat kehe%ohan )ang ditim%ulkan oleh masalah terse%ut di tengah mas)arakat+ $en)akit .&$ tentu le%ih menghe%ohkan daripada tulang %elulang+ da %e%erapa kelemahan menggunakan *ara ini, )aitu : >!? menentukan siapa )ang dise%ut se%agai ahli atau pakar, >2? orang akan %ias terhadap masalah )ang dikuasain)a, artin)a pakar .&$ *enderung mem%eri skore )ang tinggi untuk masalah terse%ut, >0? tanpa mengetahui data, akhirn)a pakar terse%ut juga akan mem%erikan skore atas pertim%angan su%)ekti+ Teknik
selanjutn)a
adalah
dengan
teknik
non
skoring+
Dengan
menggunakan teknik ini masalah dinilai melalui diskusi kelompok, oleh se%a% itu dise%ut F #ominal $roup %echni&ueG >-;T?+ da dua ma*am -;T, )aitu 'elphi %echni&ue dan 'elbe& %echni&ue+ 'elphi techni&ue )aitu masalah E masalah didiskusikan oleh sekelompok orang )ang mempun)ai keahlian )ang sama+ #elalui diskusi terse%ut akan menghasilkan otoritas masalah )ang disepakati %ersama+ dapun *aran)a adalah pertama mengidentiikasi masalah )ang hendak6perlu diselesaikan, selanjutn)a mem%uat kuesioner dan menetapkan para ahli, kuesioner dikirim kepada para ahli, kemudian menerima kem%ali jaa%an kuesioner )ang %erisikan ide dan alternati solusi pen)elesaian masalah, pem%entukan tim khusus untuk merangkum seluruh respon )ang mun*ul, kemudian menetapkan skala prioritas alternati solusi )ang dianggap ter%aik+
14
'elbe& %echni&ue diperkenalkan oleh ndre Del%eue+ dapun *aran)a adalah se%agai %erikut : peringkat masalah ditentukan oleh sekelompok ahli )ang %erjumlah / E 8 orang+ Kemudian dituliskan masalah )ang akan ditentukan prioritasn)a dalam white %oard+ #asing E masing orang menuliskan peringkat prioritas masalah+ -ilai peringkat untuk setiap masalah dijumlahkan, jumlah paling ke*il %erarti mendapat peringkat tinggi+ &alah satu metode penentuan prioritas masalah program kesehatan )akni dengan menggunakan metode Harlon+ #etode ini memperhitungkan empat aspek )aitu : %esar masalah, %erat6tingkat kegaatan, kemudahan penanggulangan, dan pearl factor. #etode ini mudah dan hasiln)a rele'an+ $earl aktor terdiri dari %e%erapa aktor )ang saling menentukan dapat atau tidakn)a suatu program dilaksanakan+ aktor E aktor terse%ut meliputi : !+ $: $ropriate >kesesuaian dengan program nasional6 program daerah6 2+ 0+ 4+ "+
kesepakatan dunia? : *onomi* >se*ara ekonomi kegiatan terse%ut, murah untuk dilaksanakan? : **epta%ilit) >dapat diterima oleh mas)arakat, pemerintah daerah? 7 : 7esour*es > tersedian)a sum%er da)a untuk menunjang kegiatan terse%ut? 3 : 3egalit) > dasar6 landasan se*ara hukum6 etika kedokteran6 kesehatan? &elain metode Harlon, *ara lain untuk penentuan prioritas masalah
program kesehatan )akni dengan teknik kriteria matriks, mempertim%angkan trend6
ke*enderungan
ke%ijakan,
#D;Is
periode
242!", paradigma
pem%angunan %erpusat pada penduduk > people centered development ?, komitmen glo%al, dan komitmen nasional+ 5ntuk menentukan prioritas masalah suatu pen)akit di mas)arakat, diperlukan data )ang lengkap mengenai jumlah populasi, jumlah kasus %aru dan kasus lama aki%at suatu pen)akit di mas)arakat, jumlah kematian aki%at suatu pen)akit, asilitas )ang tersedia di pela)anan kesehatan, pendapat mas)arakat mengenai suatu pen)akit, dan proses pengo%atan suatu pen)akit+ pa%ila pen)e%a% tim%uln)a masalah telah diuraikan dengan %aik dan telah dipilih pen)e%a% masalah dominan, maka pengam%il keputusan akan 15
menetapkan alternati E alternati peme*ahan masalah+ 5ntuk mengam%il keputusan )ang %aik di%utuhkan urutan tindakan se%agai %erikut : !+ $ern)ataan keputusan 3angkah pertama dalam peme*ahan masalah adalah penjelasan maksud6 tujuan dari keputusan terse%ut+ Keputusan dari suatu sistem peme*ahan masalah adalah menentukan tujuan )ang ingin di*apai oleh pengam%il keputusan, agar masalah )ang dihadapi dapat dipe*ahkan+ 2+ lternati peme*ahan masalah Tindakan %er%agai alternati peme*ahan masalah atau langkah E langkah
)ang
dapat
diam%il
dalam
peme*ahan
masalah
dengan
mengemukakan keuntungan dan kerugiann)a setiap alternati terse%ut+ Dalam merumuskan peme*ahan masalah dipergunakan metode $ohon lternati, karena metoden)a mudah namun hasiln)a rele'an+ a+ $ohon alternati adalah teknik untuk mengidentiikasi
alternati
peme*ahan masalah atau arah tindakan )ang dapat dipakai untuk meujudkan sasaran kegiatan tertentu dan meragakan inormasi ini dalam ormat )ang sederhana %+ &etiap pohon alternati untuk setiap jenis kegiatan )ang akan diselesaikan6 dip*ahkan masalahn)a *+ Berdasarkan hasil pnetapan prioritas masalah kesehatan, tetapkan kegiatan
)ang
akan
menjadi
prioritas
diselesaikan6
dipe*ahkan
masalahn)a+ d+ Tuliskan kem%ali )ang ter*antum pada pohon masalah atau diagram tulang ikan > mulai dari aki%at sampai dengan masalah spesiik )ang akan diselesaikan masalahn)a ? dengan pern)ataan kalimat )ang positi > ter%alik pern)ataann)a?+ e+ 5ntuk masalah pokok dan masalah spesiik )ang dituliskan han)a akan diselesaikan masalahn)a saja >jadi harus terkait antara masalah pokok dengan masalah spesiik ? + #elalui teknik *urah pendapat,
tim ke*il dengan memperhatikan6
mempertim%angkan pada matriks (agpie, ormat &
16
tiga
prioritas
kegiatan
)ang
akan
dilaksanakan
dalam
rangka
meme*ahkan masalah terse%ut+ g+ Hasil kegiatan ini akan menjadi masukan %agi pen)usunan ren*ana kegiatan )ang akan datang+ 5ntuk menetapkan prioritas peme*ahan masalah kesehatan digunakan teknik analisis pilihan prioritas peme*ahan masalah )aitu untuk memilih satu dari %e%erapa pen)e%a% masalah atau memilih satu dari %e%erapa alternati peme*ahan masalah+ Teknik analisis pilihan prioritas peme*ahan masalah )ang laCim digunakan antara lain teknik 5&; dan (73+ &etelah dipilih prioritas pen)akit )ang paling utama dan dipilih solusi alternati )ang paling sesuai, tahap selanjutn)a adalah mem%uat plan of action. 7en*ana tindakan dapat di%uat dengan menggunakan analisis & Strength *eaness Opportunity dan %hreat ?+ Strength dan weaness merupakan aktor aktor )ang %erasal dari intra organisasi+ &edangkan opportunity dan threat %erasal dari luar organisasi+ 5ntuk selanjutn)a dilakukan implementasi dari ren*ana )ang telah di%uat %erdasarkan analisis masalah terse%ut+ .mplementasi ini merupakan se%uah proses kegiatan )ang dilakukan di mas)arakat untuk menangani prioritas masalah pen)akit kemudian dilakukan solusi terhadap masalah terse%ut %erdasarkan analisis masalah )ang telah ditentukan se%elumn)a+ &etelah dilakukan kegiatan untuk menangani masalah pen)akit )ang ada, kemudian dilakukan e'aluasi dan monitoring )ang %erguna untuk menilai kegiatan )ang telah dilaksanakan se%elumn)a apakah %erjalan sesuai dengan ren*ana dan untuk menilai apakah kegiatan )ang %erlangsung dapat memenuhi tujuan dari pelaksanaan kegiatan terse%ut+ &elain itu monitoring %erperan penting di dalam ke%erlangsungan program dan kegiatan )ang sudah %erjalan agar tetap terus terlaksana sampai men*apai tujuan )ang diinginkan+
17
!A! III PENETAPAN PRI8RITAS ASALA6 A; Peng$mp$lan 3an Pengola%an Da2a
Berdasarkan data )ang dimiliki $uskesmas #asaran 2, &ragen, %erikut ini adalah datar ! %esar pen)akit di $uskesmas #asaran 2 %erdasarkan jumlah kunjungan %aik pasien %aru maupun pasien lama dari %ulan Juni hingga -o'em%er 2!4 : Tabel ,; Datar ! %esar kunjungan pen)akit di $uskesmas #asaran 2 dari %ulan Juni hingga -o'em%er 2!4 -o +
Datar $en)akit
Jumlah
$resentas
Kasus
e $en)akit
!+
.neksi &aluran $ernapasan kut >.&$?
2!A
0A,29
2+
$en)akit Tulang Belulang
90A
!/,"8
0+
Diare
/A
!,A4
4+
Tukak 3am%ung
"A9
!,2"
"+
Hipertensi
42A
A,""
/+
$en)akt Kulit lergi
29!
",!"
A+
$en)akit Kulit .neksi
2/0
4,/"
8+
Konjungti'itis
!"9
2,8!
9+
Dia%etes #elitus
!2"
2,2!
!+
3uka
/0
!,!!
90
!,/"
"/"!
!
3ainlain Jumlah
> &um%er: $uskesmas #asaran 2, 2!4? Berdasarkan data di atas, .neksi &aluran $ernapasan kut >.&$? menempati urutan teratas dari ! pen)akit ter%an)ak di $uskesmas #asaran 2 dari Juni hingga -o'em%er 2!4+ Kemudian disusul dengan pen)akit tulang %elulang+ 18
!; Pemili%an Priori2a# a#ala%
5ntuk mengetahui prioritas masalah kesehatan digunakan teknik skoring Pan American Health Organization >$HO? se%agai %erikut: Tabel :; &koring Pan American Health Organization >$HO? prioritas jumlah
kunjungan pen)akit di $uskesmas #asaran 2 dari Juni hingga -o'em%er 2!4 -o
$en)akit
#
&
=
(
Total
!+
.neksi &aluran $ernapasan kut >.&$?
9
4
"
"
9
2+
$en)akit Tulang Belulang
"
4
"
2
2
0+
Diare
A
"
/
4
84
4+
Tukak 3am%ung
8
"
/
2
48
"+
Hipertensi
"
A
A
0
A0"
/+
$en)akt Kulit lergi
2
2
2
2
!/
A+
$en)akit Kulit .neksi
2
2
2
2
!/
8+
Konjungti'itis
0
2
0
2
0/
9+
Dia%etes #elitus
0
A
A
4
"88
!+
3uka
2
2
"
2
4
> &um%er: nalisis mahasisa, 2!4? Hasil skoring Pan American Health Organization >$HO? prioritas jumlah kunjungan pen)akit di $uskesmas #asaran 2 dari Juni hingga -o'em%er 2!4 menunjukkan .&$ menempati peringkat pertama dengan total skor 9+ Hal ini menunjukkan %aha .&$ menjadi masalah )ang pertama kali harus diselesaikan+ .&$ mendapat poin 9 untuk magnitude karena .&$ menempati pre'slens tertinggi selama %ulan Juni-o'em%er tahun 2!4+ Kemudian mendapatkan poin 4 untuk severity karena case fatality rate >(7? )ang
19
diaki%atkan oleh .&$ tidak terlalu tinggi dan %ia)a )ang diperlukan untuk menanggulangi .&$ tidak terlalu %esar+ $ada *riteria vulnerability, .&$ mendapat poin " karena *enderung mudah diatasi namun memiliki *ara )ang *ukup murah dan eekti untuk mengatasi masalah terse%ut+ Berdasarkan perspekti mas)arakat atau community concern, .&$ mendapat poin " )ang menunjukkan kehe%ohan )ang ditim%ulkan oleh masalah terse%ut di tengah mas)arakat tidak terlalu %esar+ C; Anali#i# S48T
5ntuk
mengetahui
%er%agai
aktor
)ang
mendukung
serta
mengham%at dari permasalahan *akupan penemuan .&$, dilakukan kajian se*ara seksama dengan analisis &Strength? adalah %er%agai kele%ihan )ang %ersiat khas )ang dimiliki oleh suatu puskesmas, )ang apa%ila dimanaatkan akan %erperan %esar dalam memperlan*ar %er%agai kegiatan )ang akan dilaksanakan oleh puskesmas untuk men*apai tujuan )ang dimiliki oleh puskesmas+ $uskesmas #asaran 2 memiliki tenaga kesehatan dengan tingkat pendidikan )ang %aik seperti %idan, peraat, analis, dll+ &elain itu juga terdapat program promosi kesehatan >$romkes? )ang ada di $uskesmas #asaran 2 )ang didukung oleh adan)a pihak sasta >dokter praktek, %idan, peraat? dapat menjadi kekuatan puskesmas dalam tatalaksana .&$ melalui program #TB& >#anajemen tatalaksana %alita sakit?, program pen)uluhan pos)andu %alita dan lansia )ang ada di setiap desa di%aah %inaan %idan desa, serta dapat melalui pertemuan para kader pos)andu dan pen)uluhan mengenai $HB&+ 2+ Kelemahan
20
Kelemahan >*eaness? adalah %er%agai kelemahan )ang %ersiat khas, )ang dimiliki oleh suatu puskesmas, )ang apa%ila
diatasi akan
%erperan %esar tidak han)a dalam memperlan*ar %er%agai kegiatan )ang akan dilaksanakan oleh puskesmas tetapi juga dalam men*apai tujuan )ang dimiliki oleh puskesmas+ Kurangn)a sum%er da)a manusia %aik dokter, %idan, peraat, serta kader pos)andu mengaki%atkan kurang optimaln)a program promosi kesehatan di $usksmas #asaran 2, serta masih rendahn)a partisipasi mas)arakat mem%uat gerakan $HB& )ang dapat menjadi tindakan pre'enti terhadap pen)e%aran 'irus masih kurang digalakkan+ #o ti'a si tenaga kesehatan masih kurang untuk mem%erikan inormasi dan pela)anan giCi kepada i%u %alita+ #etode pen)ampaian inormasi mengenai giCi dan pen)akit .&$ masih kurang menarik+ Kurang optimaln)a tatalaksana .&$ sesuai langkah #TB& oleh tenaga kesehatan+ 0+ Kesempatan Kesempatan >Opportunity? adalah peluang )ang %ersiat positi )ang dihadapi oleh suatu puskesmas )ang apa%ila dapat dimanaatkan akan %esar peranann)a dalam men*apai tujuan puskesmas+ $uskesmas #asaran 2 memiliki penduduk dengan ratarata pendidikan terakhir + Hal ini dapat dijadikan kesempatan mem%erikan pendidikan mengenai .&$ agar mem%antu menjadi kader untuk pengendalian .&$ pada mas)arakat lain+ $uskesmas dapat menjaring pihak sasta untuk %ekerja sama melakukan tatalaksana .&$+ Bidan )ang menolong persalinan dapat mem%erikan edukasi kepada i%u )ang %aru melahirkan tentang pentingn)a &. eksklusi %agi imunitas anak+ dan)a kesempatan di setiap pos)andu %alita untuk mem%erikan pen)uluhan tentang pentingn)a pemantauan status giCi dan $HB& dalam kaitann)a dengan keajadian .&$ pada %alita+ 3ingkungan sekolah juga dapat dijadikan mitra dalam deteksi dini %alita dengan .&$ dan pen*egahan penularan .&$ diantara sisa+ $os)andu lansia dapat digerakan se%agai deteksi dini dan pen)uluhan tentang .&$ terhadap lansia+ $os)andu di 21
n*aman n*aman >%hreat ? adalah kendala )ang %ersiat negati )ang dihadapi oleh suatu puskesmas )ang apa%ila %erhasil diatasi akan %esar peranann)a dalam men*apai tujuan puskesmas+ Jumlah penduduk di ila)ah kerja $uskesmas #asaran 2 )ang sangat padat+ $engetahuan mas)arakat tentang &. eksklusi masih kurang+ Kesadaran mas)arakat tentang pentingn)a tindakan pre'enti masih rendah sehingga gerakan $HB& masih
%an)ak dia%aikan+
#as)arakat deasa *enderung meremehkan .&$ )ang dideritan)a+ .nteraksi sosial antar sisa di sekolah juga %isa men)e%a%kan penularan .&$ ke%alita dan orang tua di sekitarn)a+ $engetahuan mas)arakat tentang tatalaksana .&$ juga masih minim+
22
Tabel /; nalisis &
Kelema%an (4)
1. Puskesmas me miliki tenaga 1. kesehatan dengan tingkat pendidikan yang baik. 2. Program Promkes yang didukung oleh adanya pihak sasta !dokter 2. praktek" bidan" peraat# melalui program $%&' ('P)" program 3. penyuluhan posyandu balita dan lansia yang ada di setiap desa dibaah binaan bidan desa" serta 4. dapat melalui pertemuan para kader posyandu dan penyuluhan 5. mengenai P*&'.
+etenagaan Puskesmas belum sesuai standar ketenagaan Puskesmas !kurangnya sumber daya manusia baik dokter" bidan" peraat" dan kader posyandu#. +urang optimalnya program promosi kesehatan di Pusksmas $asaran 2 $oti,asi tenaga kesehatan masih kurang untuk memberikan in-ormasi dan pelayanan gii kepada ibu balita. $etode penyampaian in-ormasi mengenai gii dan penyakit ('P) masih kurang menarik. +urang optimalnya tatalaksana ('P) sesuai langkah $%&' oleh tenaga kesehatan.
Strategi SO S2ra2egi 48 1. Puskesmas memiliki penduduk!+ $em%erian edukasi kepada mas)arakat melalui !+$enam%ahan jumlah kader melalui pelatihan terhadap mas)arakat+ dengan rata/rata pendidikan pen)uluhan dan promosi kesehatan+ terakhir '$). 2+ $emanaatan program promosi kesehatan di 2. #elakukan pendekatan se*ara personal melalui kaderkader pos)andu %alita dan lansia oleh para kader giCi agar keluarga dapat le%ih memperhatikan kondisi %alita 2. Puskesmas dapat menaring di%aah %inaan %idan desa melalui dan anggota keluarga )ang lain saat terserang .&$+ pihak sasta untuk bekera sama pen)uluhan tentang tatalaksana .&$ dan 3. 7e'italisasi program pos)andu dan lokakar)a pen*egahan melakukan tatalaksana ('P). $HB&+ .&$ kepada kader %idang giCi dan pen)akit ineksi 3. )danya kesempatan di setiap posyandu balita untuk 0+ $en)uluhan dan pemeriksaan kesehatan oleh tenaga kesehatan kepada sisa sekolah+ memberikan penyuluhan tentang pentingnya pemantauan status gii dan P*&' dalam kaitannya dengan keaadian ('P) pada balita. 4. ingkungan sekolah uga dapat Pel$ang (8)
23
diadikan mitra dalam deteksi dini balita dengan ('P) dan penegahan penularan ('P) diantara sisa. 5. Posyandu lansia dapat digerakan sebagai deteksi dini dan peny uluhan te ntang ('P) terhadap lansia. 6 . Posya nd u di ilayah ke ra Puskesmas $asaran 2 tersebar merata" sarana untuk melakukan program balita sehat.
Ancaman (T)
S2ra2egi ST S2ra2egi 4T $en)e%aran %idan desa dan kader terse%ar !+$elatihan kader untuk menutupi kekurangan sum%er da)a se*ara merata di semua pos)andu dan $KD manusia di $uskesmas+ tiap desa+ 2+#enjadikan sekolah se%agai mitra dalam deteksi dini anak dan)a sosialisasi dan pen)uluhan dengan .&$ dan pen*egahan penularan .&$ diantara mengenai pen)akit .&$, tatalaksana, dan sisa+ *ara men*egahn)a+ 0+ #elakukan pen)uluhan tentang pentingn)a &. eksklusi &osialisasi $HB& untuk men*egah .&$ %agi imunitas anak se%agai upa)a pre'enti terhadap .&$ pada %alita melalui pos)andu
1. umlah penduduk di ilayah kera !+ Puskesmas $asaran 2 yang sangat padat. 2. 2. +esadaran masyarakat tentang pentingnya tindakan pre,enti- masih rendah sehingga gerakan 0+ P*&' masih banyak diabaikan. 3. $asyarakat deasa enderung meremehkan ('P) yang dideritanya. 4. (nteraksi sosial antar sisa di sekolah uga bisa menyebabkan penularan ('P) kebalita dan orang tua di sekitarnya. 5. Pengetahuan masyarakat tentang tatalaksana ('P) uga masih
24
minim 6. $asih rendahnya partisipasi masyarakat membuat gerakan P*&' yang dapat menadi tindakan pre,enti- terhadap penyebaran ,irus masih kurang digalakkan.
>&um%er: nalisis #ahasisa, 2!4?
25
!A! I9 PENETAPAN PRI8RITAS =ALAN KELUAR
A; ALTERNATIF =ALAN KELUAR
Dari prioritas masalah terse%ut perlu disusun alternati peme*ahann)a dengan terle%ih dahulu menggali pen)e%a% dari %er%agai masalah terse%ut+ Berikut adalah ta%el kemungkinan pen)e%a% dan alternati masalah .&$ )ang ada di $uskesmas #asaran 2+ Tabel ; $en)e%a% dan lternati $eme*ahan #asalah
-o !+
$en)e%a% masalah Kurangn)a
pengetahuan
lternati peme*ahan
mas)arakat
masalah #em%erikan
mengenai .&$, mulai dari pen)e%a%, pen)uluhan dan edukasi pen*egahan, gejala, %aha)a, pen)e%aran, kepada dan pengo%atann)a+
mas)arakat
tentang
pen)e%a%,
gejala,
%aha)a,
pen)e%aran, pen*egahan, pengo%atan 2+
.&$+ $enatalaksanaan kasus %alita dengan dukasi .&$ di $os)andu ila)ah $uskesmas penatalaksanaan
0+
.&$
%alita
#asaran 2 masih kurang optimal+
dengan
kepada
Ke%eradaan $os)andu masih kurang
kader pos)andu+ 7e'italisasi program
dimanaatkan dalam pen*egahan serta pos)andu dan lokakar)a penanganan kasus .&$+
pen*egahan kepada giCi
4+
kader dan
.&$ %idang pen)akit
ineksi+ Keter%atasan sum%er da)a manusia )ang #engadakan lokakar)a ahli
#TB&
mengaki%atkan
optimaln)a program #TB&+
kurang peningkatan tatalaksana #TB& kepada petugas 26
-o
$en)e%a% masalah
lternati peme*ahan masalah kesehatan dan giCi di
"+
puskesmas+ .nteraksi sosial %alita sehat dengan #enjadikan
$5D
%alita )ang menderita .&$ di $5D
mitra dalam deteksi dini
)ang *ukup tinggi+
%alita dengan .&$ dan pen*egahan .&$
/+
penularan
diantara
sisa
7endahn)a &. kslusi di ila)ah
$5D + #elakukan
$uskesmas #asaran 2+
tentang pentingn)a &.
pendidikan
eksklusi %agi imunitas anak
se%agai
upa)a
pre'enti terhadap .&$ pada A+
Kesadaran
mas)arakat
%alita
melalui
pos)andu+ tentang #engadakan
pentingn)a tindakan pre'enti masih pen)uluhan dan le%ih rendah sehingga %an)ak mas)arakat masih
menggalakkan program
menga%aikan gerakan $HB&+
$HB& terutama dalam tatanan
8+
Kurangn)a
kepedulian
keluarga
rumah
tangga
dan sekolah+ #elakukan pendekatan
terhadap gejala .&$ pada %alita dan se*ara personal melalui anggota keluarga lain+
kaderkader keluarga
giCi
dapat
agar le%ih
memperhatikan kondisi %alita
dan
anggota
keluarga )ang lain saat terserang .&$+ >&um%er: nalisis #ahasisa, 2!4?
27
!; PEILI6AN PRI8RITAS =ALAN KELUAR
lternati peme*ahan masalah diatas apa%ila dilaksanakan diharapkan dapat menurunkan kejadian .&$ pada %alita+ -amun, untuk melaksanakan peme*ahan masalah terse%ut se*ara %ersamaan akan sangat sulit+ 5ntuk itu perlu dipilih prioritas peme*ahan masalah )ang paling sesuai untuk $uskesmas #asaran 2+ $emilihan terse%ut dengan menggunakan teknik analisis pilihan prioritas peme*ahan masalah )aitu untuk memilih satu dari %e%erapa pen)e%a% masalah atau memilih satu dari %e%erapa alternati peme*ahan masalah+ Teknik analisis pilihan )ang laCim digunakan antara lain teknih 5&; dan (73+ Dalam kasus ini digunakan teknik (73+ $emilihan prioritas ini dilakukan dengan menggunakan skala penilaian )ang didasarkan pada : (
(apa%ilit) >kemampuan?
: Kekuatan )ang dimiliki dari sum%er
da)a+
**essi%ilit) >kemudahan?
: #asalah6pen)e%a% masalah mudah
diatasi >ketersediaan metode6*ara6teknologi dan penunjang pelaksanaann)a seperti peraturan, petunjuk, pelaksanaan?+ 7
7ead)ness >kesiapan?
: Kesiapan tenaga pelaksana
>keahlian6kemampuan? dan moti'asi >kemauan?+ 3
3e'erage >Da)a ungkit6$engaruh?: Besarn)a pengaruh )ang satu dengan )ang lain se*ara langsung maupun tidak langsung dalam proses manajemen masalah kesehatan $em%o%otan (73 : "402! >&ulaeman, 2!4?+
28
Tabel .; $emilihan $rioritas Jalan Keluar dengan Teknik (73 No !+
A#pe' #em%erikan pen)uluhan dan
C "
A 4
R 0
L "
K$m$la2i0 !A
Ran'ing !
4
0
4
4
!"
0
4
2
4
4
!4
4
2
0
2
4
!!
A
4
0
0
4
!4
"
4
0
4
"
!/
2
2
2
!
4
9
8
0
0
2
"
!0
/
edukasi kepada mas)arakat tentang pen)e%a%, gejala, %aha)a, pen*egahan, pengo%atan 2+
.&$+ dukasi penatalaksanaan %alita dengan .&$ kepada kader
0+
pos)andu+ 7e'italisasi program pos)andu dan lokakar)a pen*egahan .&$ kepada kader %idang giCi dan
4+
pen)akit ineksi+ #engadakan lokakar)a peningkatan tatalaksana #TB& kepada petugas kesehatan dan
"+
giCi di puskesmas+ #enjadikan $5D mitra dalam deteksi dini %alita dengan .&$ dan pen*egahan penularan .&$
/+
diantara sisa $5D+ #elakukan edukasi tentang pentingn)a &. eksklusi %agi imunitas anak se%agai upa)a pre'enti terhadap .&$ pada
A+
%alita melalui pos)andu+ #engadakan pen)uluhan dan le%ih menggalakkan program $HB& terutama dalam tatanan
8+
rumah tangga dan sekolah+ #elakukan pendekatan se*ara personal melalui kaderkader
29
No
A#pe' giCi agar keluarga dapat le%ih
C
A
R
L
K$m$la2i0
Ran'ing
memperhatikan kondisi %alita dan anggota keluarga )ang lain saat terserang .&$+ >&um%er: nalisis #ahasisa, 2!4? Berdasarkan teknik (73 diatas maka urutan prioritas peme*ahan masalah adalah se%agai %erikut: !+ #em%erikan pen)uluhan dan edukasi
kepada mas)arakat tentang
pen)e%a%, gejala, %aha)a, pen*egahan, pengo%atan .&$+ 2+ #elakukan edukasi tentang pentingn)a &. eksklusi %agi imunitas anak se%agai upa)a pre'enti terhadap .&$ pada %alita melalui pos)andu+ 0+ dukasi penatalaksanaan %alita dengan .&$ kepada kader pos)andu+ 4+ 7e'italisasi program pos)andu dan %entuk kaderisasi %idang giCi dan pen)akit ineksi+ "+ #enjadikan $5D mitra dalam deteksi dini %alita dengan .&$ dan pen*egahan penularan .&$ diantara sisa $5D+ /+ #elakukan pendekatan se*ara personal melalui kaderkader giCi agar keluarga dapat le%ih memperhatikan kondisi %alita dan anggota keluarga )ang lain saat terserang .&$+ A+ #engadakan lokakar)a peningkatan tatalaksana #TB& kepada petugas kesehatan dan giCi di puskesmas+ 8+ #engadakan pen)uluhan dan le%ih menggalakkan program $HB& terutama dalam tatanan rumah tangga dan sekolah+
30
!A! 9 PLAN 8F ACTI8N
Tabel 5; 7en*ana $elaksanaan Kegiatan > Plan Of Action? Tatalaksana .&$ di $uskesmas #asaran 2
-o+
Kegiatan
!+
&osialisasi dan edukasi kepada mas)arakat tentang pen)e%a%, gejala, pen*egahan dan pengo%atan .&$+ #elakukan edukasi tentang pentingn)a &. ekslusi %agi imunitas anak se%agai upa)a pre'enti terhadap .&$ pada %alita melalui pos)andu #enjadikan sekolah se%agai mitra deteksi dini .&$ pada sisa
2+
0+
Tujuan dan Target #as)arakat dapat mengetahui tentang pen)akit .&$ dengan %enar+ Target 9 #as)arakat / mengetahui / pentingn)a &. ekslusi %agi %alita+ Target 9+
&asaran Bia)a >%esaran $opulasi dan sum%er? $erkilan / $erlengkapan : anggota 7p A+, keluarga+
Tempat &eluruh pos)andu di $uskesmas #asaran 2
.%u hamil / $erlengkapan : &eluruh .%u 7p A+, pos)andu di men)usui $uskesmas #asaran 2
$enanggungja 7en*ana Ket a%6 $elaksana $enilaian Januari / Dokter $enurunan 2!" / Bidan desa jumlah kasus dari .&$ / Kader masing E masing pos)andu Januari / Bidan desa $enurunan 2!" / Kader dari jumlah kasus masing E .&$ pada %alita dan masing peningkatan pos)andu status giCi pada %alita
#enam%ah / &eluruh / $erlengkapan : &eluruh Januari / Dokter pengetahuan sisa 7p A+, sekolah di 2!" / Bidan desa sisa tentang sekolah+ Ke*amatan .&$, #asaran 2+
Tan)a jaa% seputar .&$ kepada sisa+
31
-o+
Kegiatan
Tujuan dan &asaran Target $opulasi melalui diharapkan pemeriksaan para sisa kesehatan dan nantin)a pen)uluhan+ dapat %ertukar inormasi dengan anggota keluargan)a )ang lain+ Target 9
Bia)a >%esaran Tempat dan sum%er?
$enanggungja a%6 $elaksana
7en*ana $enilaian
Ket
32
!A! 9I PR8!LE S8L9IN" C7CLE
$enurunan angka kejadian .&$ &um%er dana
Optimaln)a peran pos)andu dan $KD se%agai pemantau status giCi dan kesehatan mas)arakat di ila)ah $uskesmas #asaran 2
#onitoring oleh $etugas $en*egahan dan $enanggulangan $en)akit dan pengelolaan #TB& di $uskesmas $ihak sasta se%agai mitra Koordinasi dengan tim $romosi Kesehatan dalam peren*anaan tatalaksana
$eningkatan pengetahuan dan kesadaran mas)arakat akan .&$ dan kesehatan anggota keluarga se*ara umum #em%erikan pen)uluhan dan edukasi kepada mas)arakat tentang pen)e%a%, gejala, %aha)a, pen*egahan, pengo%atan .&$
"ambar /; $ro%lem &ol'ing ()*le >$&(? $enatalaksanaan .&$ di $uskesmas
#asaran 2 Ka%upaten &ragen
33
!A! 9II SIPULAN DAN SARAN
A; SIPULAN
Berdasarkan analisis data dan &
!; SARAN
!+ $uskesmas a+ #eningkatkan pengetahuan mas)arakat tentang tentang .&$ pada dengan pen)uluhan di mas)arakat+ %+ 7e'italisasi program $os)andu di ila)ah $uskesmas #asaran 2 dengan lokakar)a kader di%idang giCi dan pen)akit menular+ *+ $elaksanaan program $HB& terutama dalam tatanan rumah tangga dan sekolah 2+ Dinas Kesehatan Ka%upaten 3e%ih okus dalam penanganan pen)akit menular terutama .&$ dengan pen)usunan ren*ana tatalaksana .&$ di ila)ah Ka%upaten &ragen melalui lokakar)a kepada petugas kesehatan di $uskesmas+ 34
DAFTAR PUSTAKA
hmad,5mar + 2/+ #anajemen $en)akit Ber%asis
35