TEORI TERAPI KELUARGA (Teori komunikasi/Interaksi & Teori Terapi Keluarga truktural! OLEH: Hendra Nasrija Ida Suryawati Masdiana
Latar "elakang
Keluarga merupakan unit pelayanan kesehatan yang terdepan dalam meningkatkan derajat kesehatan komunitas. Apabila tercipta keluarga yang sehat, maka akan tercipta komunitas yang sehat pula. Masalah kesehatan yang dialami oleh salah satu anggota keluarga berpengaruh terhadap sistem keluarga tersebut. an secara tidak langsung turut mempengaruhi komunitas, Sudiharto !"##$%.
&erlu diyakini bahwa penerapan suatu teori keperawatan dalam pelaksanaan asuhan keperawatan akan berdampak pada peningkatan kualitas asuhan keperawatan keluarga. Model dan teori konseptual dibutuhkan untuk memandu praktik dalam keperawatan keluarga melalui pendekatan teoritis yaitu teori keperawatan'model konseptual, teori ilmu sosial keluarga, dan teori terapi keluarga !(riedman, dkk. "#)#%
*erapi Keluarga
(Spradley, 2005).
Teori Terapi Keluarga ). ". +. .
*eori terapi interaksi'komunikasi *eori terapi keluarga struktural *eori terapi sistem keluarga *eori terapi keluarga lainnya !teori terapi psikodinamik, teori terapi pengalaman, teori terapi strategi, teori terapi perilaku, teori terapi yang berorientasi pada pemecahan masalah, dan teori terapi narati-%
Teori Interaksi/komunikasi
Terapi
*eori komunikasi'interaksi merupakan benang merah dari semua teori" yg dignakan!irginia satir, )/0" dlm (riedman,dkk, "#)#% Kerusakan -ungsi keluarga terjadi ketika komunikasi keluarga yang tidak jelas dan jika peraturan -ungsi keluarga yang menjadi ambigu. (okus inter1ensi utama adalah penetapan komunikasi yang sesuai dan jelas serta mengklari2kasi dan mengubah aturan keluarga
Menurut 3at4lawick, 5ea1in, 6 7ackson, analisa proses komunikasi melibatkan + aspek yang berbeda meliputi8 sintatik, semantik, dan pragmatik. *ujuan primer teori ini adalah memahami peraturan dan proses komunikasi yang digunakan oleh keluarga bermasalah dan mengajarkan peraturan serta proses komunikasi yang -ungsional pada keluarga
Teori Terapi Struktural Terapi keluarga structural dicetuskan pertama kali oleh Salvador Minuchin (1974), melihat setiap keluarga mempunyai struktur yang mencerminkan fungsi setiap anggotanya Struktural ini !uga memperlihatkan "agaimana transaksi yang ter!adi antara satu anggota dengan anggota lainnya di dalam keluarga
Menurut Munichin (1974), masalah yang ada di dalam keluarga dise"a"kan karena adanya pola#pola transaksi tertentu yang menye"a"kan struktur yang disfungsi
$mpat konsep utama yang penting untuk memahami terapi keluarga struktural adalah pola transaksi, adaptasi, su"sistem,dan "atasan
*ujuan terapi keluarga structural adalah mengubah struktur keluarga agar dapat ber-ungsi dengan baik yang memudahkan setiap indi1idu berkembang dan saling mendukung satu terhadap yang lain.
Kasus
5erdasarkan data yang diperoleh oleh perawat keluarga yaitu8 *n. !"9thn%dan Ny. : !"thn% yang mengaku keluarganya sudah tidak harmonis lagi sejak Ny. : hamil Keluarga *n. tinggal bersama ibu Ny. : !;$thn% yang suka mencampuri masalah keluarga *n. *n. mengaku tidak nyaman lagi tggl di rumah, dikarenakan Ny. : yg sering marah
Tahap pelaksanaan terapi Pengka#ian: model keluarga Implementasi: < *eori terapi keluarga komunikasi'intera ksi !sintatik, semantik, pragmatik% < *eori terapi keluarga struktural !pola transaksi adaptasi, subsistem, batasan%
pengkajian keluarga (riedman
E$aluasi: !mengele1alua si kmbali kemapuan kluarga dlm menyelesaikan
(ase kesepakatan Struktur keluarga
(ungsi Keluarga
(ase Kerja
%ase Terminasi
Kelebihan 6 Kelemahan teori terapi keluarga ). Kelebihan *eori komunikasi'interaksi keluarga merupakan inti untuk membangun keluarga yang harmonis *eori ini mem-okuskan pada komunikasi di dalam lingkungan keluarga *eori struktural membantu keluarga mengetahui pola interaksi, batasan, dan adaptasi serta subsistem sehingga memudahkan perawat mem-asilitasi perubahan struktur keluarga
". Kelemahan *eori terapi ini tidak melihat bagaimana budaya dan lingkungan yang lebih luas memberi dampak pada masalah keluarga, tetapi hanya ber-okus pada perilaku internal keluarga *eori terapi harus membutuhkan peran perawat yang sangat terarah dan akti-, yang mungkin akan menimbulkan ketidaknyamanan anggota keluarga.
Note& >*erapi keluarga akan berhasil jika keluarga sendiri memiliki kesadaran penting untuk menyelesaikan masalah pada keluarganya, dan peran perawat keluarga bukanlah menyelesaikan masalah keluarga tetapi membantu keluarga menyelesaikannya sendiri?
HAPP% E'IG