LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANALISIS ACIDI ALKALI - POTENSIOMETRI ASAM SITRAT
Golongan / Kelompok
:
T /D
Claudio Dassmer Dewi Kartikasari lisa!et" #ulan
/ 2443012026 / 2443012145 / 244301221$
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITA UNIVERSI TAS S KATOLIK KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA 2014 LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANALISIS
FAKULTAS FARMASI-UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA
I.
GOLONGAN/KELOMPOK
: T/D
TOPIK PRAKTIKUM
: %&idi'%lkali (otensiometri %sam )itrat
TANGGAL TANGGAL PRAKTIKUM
: 11 %pril 2014
NAMA ASISTEN
: Cat"erine Caroline* )+)i+* ,+)i+* %pt
NAMA MAHASISWA / NRP
: Claudio Dassmer Dewi Kartikasari lisa!et" #ulan #ulan
/ 2443012026 / 2443012145 / 244301221$
TUUAN 1+ ,a" ,a"asis asiswa wa dapa dapatt melak elakuk ukan an penet enetap apan an kadar adar asam asam sitr sitrat at denga engan n
menggunakan metode potensiometri dengan prinsip a&idi'alkalimetri 2+ ,a" ,a"asis asiswa wa mamp ampu mem mem!uat !uat laru laruta tan n asam asam oksal ksalat at -.2C24 se!ag se!agai ai larutan !aku primer+ 3+ ,a"a ,a"asi siswa swa dapa dapatt mem! mem!aku akuka kan n larut larutan an sekun sekunde derr a. a. deng dengan an asam asam oksalat menggunakan potensiometer II.
DASAR TEORI
%&idi alkalimetri adala" sala" satu penentuan kadar at se&ara olumetri !erdasarkan reaksi netralisasi antara at titran dengan at ang dititrasi+ .al ini !erdasarkan reaksi . .' .2+ %&idimetri adala" penentuan kadar !asa dalam dalam larut larutan an deng dengan an laru laruta tan n asam asam ang ang tela" tela" dike diketa ta"u "uii kons konsen entra trasin sina a++ %lkalimetri adala" penentuan kadar asam dalam larutan dengan larutan !asa ang tela" diketa"ui konsentrasina+ (otensiometri adala" metode analisa kimia untuk menentukan potensial list listrik rik deng dengan an meng menggu guna naka kan n elekt elektro roda da dan dan alat alat ang ang digu diguna naka kan n
dalam dalam
potensiometri ini adala" potensiometer+ (otensiometri merupakan aplikasi langsung langsung dari persamaan persamaan Nernst Nernst dengan dengan &ara pengukuran potensial dua elektroda tida tidak k
terp terpol olar aris isas asii
pada pada kond kondis isii
arus arus nol+ nol+ (ers (ersam amaa aan n Nersnt mem!erikan mem!erikan
"u!ungan antara potensial relati7 suatu elektroda dan konsentrasi spesies ionikna ang ang sesu sesuai ai deng dengan an larut larutan an++ Deng Dengan an peng penguk ukur uran an poten potensia siall reversible suatu reversible suatu elektroda* elektroda* maka per"itungan per"itungan aktiitas aktiitas atau konsentrasi konsentrasi suatu komponen komponen dapat dilakukan (Underwood, 1980).
)uatu eksperimen dapat diukur dengan menggunakan dua metode aitu* pertama -potensiometri langsung aitu pengukuran tunggal ter"adap potensial dari dari suat suatu u akti aktiit itas as ion ion ang diam diamati ati** "al "al ini ini terut terutam amaa dite diterap rapka kan n dalam dalam pengukuran p. larutan air+ Kedua -titrasi langsung* ion dapat dititrasi dan potensialna diukur se!agai 7ungsi olume titran+ (otensial sel* diukur se"ingga dapat digunakan untuk menentukan titik ekuialen+ )uatu petensial sel galani !ergantung pada akti7itas spesies ion tertentu dalam larutan sel* pengukuran potensial sel men8adi penting dalam !anak analisis kimia -9asset* + dkk+* 1;;4+ 1;;4+
(roses titrasi potensiomet potensiometri ri dapat dilakukan dilakukan dengan dengan !antuan !antuan elektroda elektroda indikator dan elektroda pem!anding ang sesuai+ Dengan demikian* kura titrasi ang diperole" dengan menggam!arkan gra7ik potensial ter"adap olume pentiter ang ditam!a"kan* mempunai kenaikan ang ta8am di sekitar titik kesetaraan+ Dari gra7ik itu dapat diperkirakan titik ak"ir titrasi+ lektroda indikator adala" elekt elektro roda da ang ang pote potens nsial ialn naa !erg !ergan antu tung ng pada pada kons konsen entr trasi asi ion ion ang ang akan akan diteta ditetapka pkan n dan dipili" dipili" !erdas !erdasark arkan an 8enis 8enis senawa senawa ang ang "endak "endak ditent ditentuka ukan+ n+ )edangkan elektroda pem!anding adala" elektroda ang potensialna diketa"ui dan selama selama penguk pengukura uran n tetap tetap konstan konstan++ lektr lektroda oda pem!an pem!andin ding g ang ang !anak !anak digunakan adala" elektroda kalomel karena konstanna potensial ang di"asilkan+ %ntara %ntara elekro elekroda da penguk pengukur ur -elektr -elektroda oda indika indikator tor dan elektr elektroda oda pem!an pem!andin ding g terdapat 8em!atan arus atau garam dengan larutan elektrolit ang di dalamna terdapat transport ion arus -#id8a8a dkk+* 200$+
Cara potensiometri ini !erman7aat !ila tidak ada indikator ang &o&ok untuk menentukan titik ak"ir titrasi* misalna dalam "al larutan keru" atau !ila
daera" kesetaran sangat pendek dan tidak &o&ok untuk penetapan titik ak"ir titrasi dengan indikator -
Keuntungan dari metode potensiometri adala" !iaana ang relat i7 mura" dan seder"ana+ =oltameter dan elektroda 8au" le!i" mura" daripada instrumen sainti7ik ang paling modern+ )elain itu kele!i"an dari metode potensiometri aitu pada saat potensial sel di!a&a tidak ada arus ang mengalir dalam larutan -aru -aruss resi residu dual al tata tatana nan n sel sel
dan dan e7ek e7ek pola polari risa sasi si dapa dapatt
dia! dia!ai aika kan n++
,an7 ,an7aa aatt
potensiometri 8uga untuk menetapkan tetapan kesetim!angan+ (otensial'potensial ang sta!il sering diperole" dengan &ukup &epat dan tegangan ang muda" di&atat se!agai se!agai 7ungsi 7ungsi waktu* waktu* se"ing se"ingga ga potens potensiom iometri etri kadang kadang 8uga 8uga !erman !erman7aat 7aat untuk untuk pemantauan ang kontinu kontinu dan tidak diawasi -)koog dkk+* dkk+* 1;;$+
(otensiometri pada dasarna !ersi7at nondestrukti7 ter"adap sampel* dalam pengertian !a"wa penisipan elektroda tidak megu!a" komposisi larutan u8i -ke&uali untuk sedikit ke!o&oran elektrolit dari elektroda a&uan -K"opkar* 1;;0+
,eto ,etode de poten potensio siome metri tri meru merupa paka kan n sala" sala" satu satu meto metode de ang !an !anak ak digunakan untuk menentukan kandungan ion'ion tertentu dalam suatu larutan* titrasi ter"adap itamin & -!ersi7at asam mungkin 8uga !ersi7at !asa+ )elain itu* metode potensiometri dapat 8uga digunakan dalam penetapan nikel dan ko!al dengan pengkomlekskan denga sianida* penetapan 7lourida dengan metode titik nol* nol* pene peneta tapa pan n !esi !esi ->>> ->>> deng dengan an DT DT% dan dan stan standa dari risa sasi si laru laruta tan n kali kalium um permanganate dengan kalium iodide -=o -=ogel* 1;;4+
Titik ak"ir dalam titrasi potensiometri dapat dideteksi dengan menetapkan olu olume me pada pada mana mana ter8a ter8adi di peru peru!a !a"a "an n pote potens nsial ial ang ang relati relati77 !esar !esar keti ketika ka ditam ditam!a !a"k "kan an titr titran an++ Dalam Dalam titr titrasi asi se&ara se&ara manu manual al** poten potensia siall diuk diukur ur setel setela" a" penam!a"an titran se&ara !erurutan* dan "asil pengamatan digam!arkan pada suatu suatu kertas kertas gra7ik gra7ik ter"ad ter"adap ap olum olum titran titran untuk untuk dipero diperole" le" suatu suatu kura kura titrasi titrasi++ Dalam !anak "al* suatu potensiometer seder"ana dapat digunakan* namun 8ika
tersangkut tersangkut elektroda elektroda gelas* maka akan digunakan digunakan p. meter k"usus+ Karena p. meter ini tela" men8adi demikian !iasa* maka p. meter ini dipergunakan untuk semua 8enis titrasi* !a"kan apa!ila penggunaanna tidak diwa8i!kan -9asset* + dkk+* 1;;4+
9erma&am reaksi titrasi dapat diikuti dengan pengukuran potensiometri+
)emua )emua potensi potensial al elektro elektroda da dikuti dikutip p relati7 relati7 ter"adap ter"adap potens potensial ial elektro elektroda da "idrogen standar+ adi* elektroda "idrogen "arusla" dianggap se!agai elektroda ru8ukan primer+ lektroda ang paling meluas penggunaanna adala" elektroda kalomel* dise!a!kan ole" muda"na pem!uatan dan konstan potensial+ )e!ua" sel'p sel'paru aru" " kalom kalomel el adala adala" " sel paru paru" " dalam dalam mana mana merk merkur urium ium dan dan kalo kalome mell -merkurium-> klorida ditutup dengan konsentrasi tertentu@ dapat 0*1 @ 1*0 @ 3*5 3*5 @ atau atau 8enu" 8enu"++ Aaru Aaruta tan n kali kalium um klor klorid idaa "aru "arusl sla" a" di8en di8enu" u"ii ole" ole" kalo kalome mel+ l+ (otensial elektroda kalomel pada 25 C relati7 ter"adap elektroda "idrogen normal untuk 0*1 @ 1*0 dan 8enu" masing'masing adala" 0*33?1@ 0*2$46@ dan 0*245$ olt -9assett* + dkk+* 1;;4+
lek lektro troda da indi indikat kator or suatu suatu sel adal adala" a" elek elektro troda da ang ang pote potens nsial ialn naa !ergantung pada aktiitas -dan karena itu pada konsentrasi konsentrasi spesi ion tertentu ang konsen konsentras trasin inaa akan akan ditent ditentuka ukan+ n+ Dalam Dalam poten potensiom siometri etri langsu langsung ng atau atau titrasi titrasi potensiometri suatu ion logam* se!ua" elektroda indikator seder"ana !iasana akan terdiri dari !atang atau kawat ang di!ersi"kan dengan seksama ang ter!uat dari dari loga logam m ang ang tepa tepat@ t@ pali paling ng pent pentin ing g adala adala" " perm permuk ukaan aan loga logam m ang ang akan akan di&elupkan ke dalam larutan itu !e!as dari lapisan tipis oksida atau "asil korosi apa sa8a+ Dalam !e!erapa kasus elektroda ang le!i" memuaskan dapat disiapkan dengan dengan menggu menggunak nakan an kawat kawat platin platinum um ang ang tela" tela" disalu disalutt dengan dengan lapisa lapisan n tipis tipis logam ang tepat dengan &ara pengendapan se&ara listrik -9assett* + dkk+* 1;;4+ 9ila 9ila dili!a dili!atka tkan n ion "idrog "idrogen* en* se!ua" se!ua" elektro elektroda da "idrog "idrogen en dapat dapat 8elas 8elas digunakan se!agai elektroda indikator* namun peran itu dapat 8uga dilakukan ole" elektroda lain* ang terkemuka adala" elektroda ka&a+ >nila" &onto" elektroda mem!ran dalam mana potensial ang dikem!angkan antara suatu selaput ka&a dan larutan merupakan suatu 7ungsi linier p. larutan* dan karena itu dapat untuk menguk mengukur ur konsen konsentra trasi si ion "idrog "idrogen en dari dari larutan larutan itu+ itu+ Karena Karena selapu selaputt ka&a ka&a itu mengandung ion logam alkali* 8uga mungkin untuk mengem!angkan elektroda ka&a ka&a ang ang dapat dapat diguna digunakan kan untuk untuk menetap menetapkan kan konsen konsentras trasii ion'io ion'ion n ini dalam dalam larutan* dan dari pengem!angan ini -ang didasarkan pada mekanisme pertukaran ion* sederetan lengkap elektoda mem!ran tela" dikem!angkan !erdasarkan !aik pada !a"an pertukaran ion at padat maupun &airan: elektroda'elektroda ini merupa merupakan kan !agian !agian deret deret ang ang pentin penting g dari dari elektr elektroda oda peka'io peka'ion n ang ang sekaran sekarang g tersedia untuk !anak ma&am ion -9assett* + dkk+* 1;;4+
(ersamaan (ersamaan ernst mem!erikan mem!erikan "u!ungan "u!ungan antara potensial potensial relati7 suatu elek elektr trod odaa dan dan kons konsen entr tras asii spes spesie iess ioni ionikn kn a ang ang sesu sesuai ai dala dalam m laru laruta tan+ n+ (otensiometri merupakan aplikasi langsung dari persaman ernst dengan &ara pengukuran potensial dua elektroda tidak terpolarisasi pada kondisi arus nol+ Dengan Dengan penguk pengukura uran n penguk pengukura uran n potens potensial ial reersi reersi!el !el suatu suatu elektro elektroda* da* maka maka per"itungan aktiitas atau konsentrasi suatu komponen dapat dilakukan -
(otensial dalam titrasi potensiometri dapat diukur sesuda" penam!a"an se8umla" ke&il olume titran se&ara !erturut'turut atau se&ara kontinu dengan perangkat automatik+ (resisi dapat dipertinggi dengan sel konsentrasi+ lektroda indikator indikator ang digunakan digunakan dalam titrasi potensiometri potensiometri tentu sa8a akan !ergantung !ergantung pada ma&am reaksi ang sedang diselidiki+ adi untuk suatu titrasi asam !asa* elektroda indikator dapat !erupa elektroda "idrogen atau sesuatu elektroda lain ang peka akan ion "idrogen* untuk titrasi pengendapan "alida dengan perak nitrat* atau perak dengan klorida akan digunakan elektroda perak* dan untuk titrasi redoks -misalna* !esi->> dengan dikromat digunakan kawat platinum semata' mata se!agai elektroda ele ktroda redoks -K"opkar* 1;;0+
(ada praktikum kali ini metode ang akan kita gunakan adala" titrasi potensiometri tepatna titrasi asam !asa* ketetapan untuk dapat menemukan titik ak"ir pada titrasi asam !asa se&ara potensiometri tergantung dari konsentrasi dan kekuatan asam serta !asa+ %gar metode ini !er"asil !aik* kedua asam atau !asa "endak "endakna na kekuata kekuatann nnaa !er!an !er!andin ding g sekuran sekurangn gnaa 10 '5: 1+ ,eto ,etod de ini ini dapa dapatt digunakan untuk titrasi asam atau !asa !eralensi !anak* tetapi "ana dapat dilaku dilakukan kan untuk untuk masing masing'ma 'masin sing g senawa senawa 8ika 8ika "arga "arga pKa atau atau pK! !er!ed !er!edaa minimal 2 satuan -#id8a8a dkk+* 200$+
(ada (ada titr titrasi asi asam asam !asa* !asa* elek elektr trod odaa indi indikat kator or ang ang digu diguna nakan kan adala adala" " elektroda mem!ran gelas ang sensiti7 ter"adap peru!a"an 8umla" ion "idrogen -. dan elektro elektroda da pem!an pem!andin ding g ang ang diguna digunakan kan adala" adala" lektr lektroda oda Kalome Kalomel+ l+ Bntuk titrasi asam !asa* setiap peru!a"an ion "idrogen terse!ut diamati+ (ada elektrode mem!ran gelas* tidak ada elektron ang di!erikan kepada mem!ran+ ustru se!ua" mem!ran mem!iarkan ion . untuk menem!usna* tetapi mena"an ion ang lain+ Dengan Dengan demikian akan tim!ul tim!ul !eda potensial ang &ukup !esar untu untuk k men& men&eg ega" a" ter8a ter8adi din naa migra migrasi si le!i le!i" " lan8 lan8ut ut++ Kele Kele!i !i"a "an n dari dari elek elektr trod odaa mem!ran gelas adala" tidak ter8adina kontaminasi se"ingga tidak ada permukaan katalis ang ke"ilangan aktiitasna+ ilai'nilai p. dari suatu larutan ang kurang
tersangga !isa diukur se&ara akurat dan ak"irna elektroda 8enis ini sangat &o&ok digunakan untuk memonitor p. se&ara kontinu pada rentang waktu ang lama -Da dan Bnderwood* 1;$1+ ,elalui kura "u!ungan antara olume pentiter s p. dapat ditentukan titik ak"ir titrasina+ Titik ak"ir titrasi dideteksi dengan menetapkan olume di mana ter8adi peru!a"an potensial ang relati7 !esar ketika ditam!a"kan peniter -#id8a8a dan Aaksmiani* 200;+ (enentuan titik ekialen titrasi potensiometri dapat dilakukan dengan &ara di7erensial aitu dengan mera8a" kura titrasi turunan pertama dan atau turunan kedua ang dise!ut kura di7erensial+ Kura di7erensial pertama di!uat dengan &ara meng"itung kenaikan p. persatuan kenaikan olume titran - p./= atau p/= * kemudian per!andingan - p./= atau - p/= disa8ikan dalam !entuk gra7ik se!agai 7ungsi dari olume titran ang ditam!a"kan+ )ementara itu kur kuraa di7e di7ere rens nsia iall kedu keduaa di!u di!uat at deng dengan an &ara &ara mera8 era8a" a" - 2 p./=2 atau - 2 p/=2 * kemudian per!andingan - 2 p./=2 atau atau - 2 p/=2 * disa8ikan disa8ikan dalam dalam !ent !entuk uk gra7i gra7ik k se!ag se!agai ai 7ung 7ungsi si dari dari olu olume me titra titran n ang ang ditam ditam!a !a"k "kan an++ (enam!a"an olume - = ang optimum !ergantung pada !esarna ara" lereng kura titrasi pada titik ekialen dan ini dapat dengan muda" diperkirakan pada titrasi penda"uluan+ (ada umumna semakin !esar ara" lereng pada titik ekialen* semakin ke&il per!edaan olume titran - = ang di!erikan+ 9ila kura titrasi simetr simetris is di seki sekita tarr titik titik eki ekiale alen* n* titi titik k ak"i ak"irr ang ang dide dide7in 7inisi isika kan n ole" ole" nila nilaii maksimum dari - p/= adala" identik dengan titik ekialen stoikiometrik ang ang se!ena se!enarn rna+ a+ Kura Kura titrasi titrasi simetri simetriss dipero diperole" le" apa!il apa!ilaa ele&tro ele&trode de indika indikator tor !ersi7at reersi!le dan !ila dalam reaksi titrasi satu mol reagen titran !ereaksi deng dengan an satu satu mol mol at at ang ditit dititra rasi+ si+ Kur Kuraa titras titrasii tida tidak k simetr simetris is ter8a ter8adi di !ila !ila !anakna molekul atau ion reagensia dan at ang dititrasi tidak sama dalam reaksi titrasi -
,onogra7i %sam )itrat -%nonim+ 1;;5
ama
: %&idum Citri&um
)inonim
:2'"dropropane'1*2*3'tri&ar!o&li& a&id mono"drate asam 2'"idroksi'1*2*3'propanatrikar!oksilat
: C6.$? atau C.2-C.EC.-C.EC.2-C. C6.$?*.2 -mono"drate
9erat ,olekul
: 1;2*13 g/mol -an"idrat 210*1 g/mol -mono"idrat+
(emerian (emerian
: .a!lur .a!lur !ening* !ening* tidak !erwarna !erwarna atau ser!uk "a!lur "a!lur granul granul sampai "alus*puti"@ "alus*puti"@ tidak !er!au !er!au atau praktis tidak !er!au@ rasa sangat asam+ 9entuk "idrat mekar dalam udara kering+
Kelarutan Kelarutan
: )angat )angat muda" muda" larut dalam air@ muda" larut dalam etanol@ etanol@ agak sukar larut dalam eter+
Titik Ae!ur
: 426 K -153 -153 FC FC
Densitas
: 1*665 103 kg/m 3
(ersaratan (ersaratan
: %sam sitrat mengandung mengandung tidak kurang kurang dari ;;*5H ;;*5H dan tidak tidak le!i" le!i" dari dari setar setaraa deng dengan an 101* 101*0H 0H dari dari C6.$ C6.$? ?** di"itung dengan pada su!stansi an"idrat+
)i7at Iisika dan Kimia %sam )itrat )i7at 7at'si 'si7at 7at
7isis sis
asam
sitrat rat
dirang angkum
pada
ta!el
di
se!e e!ela"
kanan+ Keasaman Keasaman asam asam sitrat didapatkan dari tiga gugus kar!oksil C. ang dapat dapat melepas melepas proton proton dalam dalam laru laruta tan+ n+ ika ika "al "al ini ini ter8a ter8adi di** ion ang di"asilkan di"asilkan
adala" !"# $!%&'%+ )itrat sangat !aik digunakan dalam laruta larutan n pen penangga angga untuk untuk mengendalikan p. mengendalikan p. larutan+ >on sitrat dapat !ereaksi !e reaksi dengan dengan !anak !anak ion logam logam mem!entuk ('&') )elain n itu* itu* sitra sitratt dapa dapatt meng mengik ikat at ion' ion'io ion n loga logam m ('&') $!%&'% $!%&'%+ )elai dengan pengkelatan dengan pengkelatan**
se"ingga
digunakan
se!agai pengawet pengawet dan dan
peng"ilang kesada"an air -li"at -li"at keterangan tentang kegunaan kegunaan di di !awa"+ (ada (ada temper temperatu aturr kamar* kamar* asam sitrat sitrat !er!en !er!entuk tuk ser!uk ser!uk kristal kristal !erwarna !erwarna puti"+ )er!uk kristal terse!ut dapat !erupa !entuk anhdrous -!e!as -!e!as air* air* atau atau !entuk mono"idrat mono"idrat ang ang mengandung satu molekul air untuk setiap molekul asam sitrat+ 9entuk 9entuk anhdrous asam sitrat sitrat mengkr mengkrist istal al dalam dalam air panas* panas* sedang sedangkan kan !entuk mono"idrat didapatkan dari kristalisasi asam sitrat dalam air dingin+ 9entuk 9entuk mono"i mono"idra dratt terse! terse!ut ut dapat dapat diu!a" diu!a" men8adi men8adi !entuk !entuk anhdrous dengan anhdrous dengan pemanasan di atas ?4 FC+ )e&ara kimia* asam sitrat !ersi7at seperti asam kar!oksilat lainna+ kar!oksilat lainna+ ika dipa dipana nask skan an di atas atas 1?5 1?5 FC* FC* asam asam sitr sitrat at teru terura raii deng dengan an melep melepas aska kan n kar!on dioksida dan dioksida dan air +
III.
DASAR REAKSI
IV.
CARA KERA 1+ ,em!ua ,em!uatt larutan larutan !aku !aku primer primer asam asam oksa oksalat: lat: Tim!ang C2.24 + 2.2 se!anak 0* 315 g -dengan !otol tim!ang
,asukan dalam !eaker glass
Tam!a"kan Tam!a"kan aJuadest Js* aduk ad larut
(inda"kan la!u takar 50 ml* tam!a"kan aJuadest ad garis tanda
Ko&ok "omogen 2+ ,em!ua ,em!uatt larutan larutan !aku !aku sekund sekunder er a. a. 0*1 0*1 : %ir suling dipanaskan
Tim!ang a. se!anak 0* $ g -di ka&a arlo8i
,asukkan dalam !eaker glass* Tam!a"kan Tam!a"kan aJuadest ad 200 ml
%duk ad "omogen -simpan di tempat tertutup 3+ ,em!uat ,em!uat pem!akuan pem!akuan larutan larutan !aku sekund sekunder er a. 0*1 dengan dengan larutan larutan !aku primer asam oksalat: (ipet 10 ml C 2.24 + 2.2
,asukkan erlenmeer* Tam!a"kan Tam!a"kan 2'3 tetes indikator pp
Titrasi dengan a. 0*1 ad warna mera" muda
Ai"at olume a. ang terpakai
-replikasi 3 kali 4+ (ene (eneta tapa pan n Kada Kadar: r: Tim!ang 50 mg
Aarutkan dalam aJuadest
Titrasi dengan a. 0*1 A= -replikasi 3 kali
V.
DAT DATA PENI PENIMB MBAN ANGA GAN N * PEN PENGA GAMA MAT TAN 1+ Aarutan Aarutan !aku !aku primer primer asam asam oksa oksalat lat 0*1 0*1 9erat asam oksalat L 0*156? o ormalitas asam oksalat 1000
m
L
Mr
0,1567
L
126,07
alensi
v
1000
25
2
L 0*0;; 2+ (em (em!ak !akuan uan 9ak 9aku u )ek )ekund under er a a. . P+),''# I V ) 3*3
3*4
H 6*006
6*560
3V ) 0*1
3 H
3H/3V
0*554
5*54
0*1
;6*4 1*51$
3*5
$*0?$ ;*140
'45*6
0*1
=T L 3*4 0*1 -;6*4/-;6*445*6 - ;6*4/-;6*445*6 L 3*46?$; ml ormalitas a. =1+ 1
L =2+ 2
3*0 + 0*0;;4
L 3*46?$; 3*46?$;++ 2
15*1$
0*1 1*062
3*6
32H/3V2
10*62
2
L 0*0$5;$
P+),''# II V ) 3*4
3*5
H 6*45$
?*512
3V ) 0*1
3 H
3H/3V
1*054
10*54
0*1
4$*5 1*53;
3*6
;*051 ;*512
15*3;
0*1
'10?*$ 0*461
3*?
32H/3V2
4*61
0*1
=T L 3*5 0*1 -4$*5/-4$*510?*$ - 4$*5/-4$*510?*$ L 3*5310 ml ormalitas a. =1+ 1
L =2+ 2
3*0 + 0*0;;4
L 3*5310+ 3*5310+ 2
2
L 0*0$44$
rata'rata a. L -0*0$5;$ 0*0$44$/2 0*0$44$/2 L 0*0$523 3+ (ene (enetap tapan an Kada Kadarr )am )ampe pell S')+ I V ) 3*5
3*6
H 6*;4?
?*42;
3V ) 0*1
3 H
3H/3V
0*4$2
4*$2
0*1
4;*5 0*;??
3*?
$*406 $*$25
0*1
=T L 3*6 0*1 -4;*5/-4;*555*$ - 4;*5/-4;*555*$ L 3*64? ml S')+ II
;*??
0*1
'55*$ 0*41;
3*$
32H/3V2
4*1;
V ) 2*3
2*4
H 6*50$
6*;52
3V ) 0*1
3 H
3H/3V
0*444
4*44
0*1
40*4 0*$4$
2*5
?*$00 $*535
$*4$
0*1
'11*3 0*?35
2*6
?*35
0*1
=T L 2*4 0*1 -40*4/-40*411*3 -40*4/-40*411*3 L 2*4?$14 ml
(er"itungan H kadar tiap sampel : H kadar )1
L 3*64? 0*0$523 6*404 100H
L 34*14 H
5$*3 0*1 H kadar )2
32H/3V2
L 2*4?$14 0*0$523 6*404 100H 50 0*1
adi H kadar asam sitrat L -34*14 2?*05/2 L 30*5;H H kesala"an L --30*5; ' 30*12/30*12 100HL 1*46H
L 2?*05 H
VI.
PEMBAHASAN
(ada praktikum ini dilakukan dilakukan per&o!aan titrasi asidimetri asidimetri dan alkalimetri untuk untuk menentukan menentukan kadar asam sitrat dengan menggunak menggunakan an natrium natrium "idroksida "idroksida -a -a. .++ (ene (enent ntua uan n kada kadarr asam asam sitra sitratt dalam dalam sampe sampell pada pada prak prakti tiku kum m ini ini menggu menggunak nakan an metode metode potensi potensiome ometri* tri* dimana dimana dalam dalam titrasi titrasi ini menggu menggunak nakan an potensiometer untuk menentukan titik ak"ir dari titrasi ini+ ,etode ang akan kita gunakan adala" titrasi potensiometri tepatna titrasi asam !asa* ketetapan untuk dapat menemukan titik ak"ir pada titrasi asam !asa se&ara potensiometri tergantung dari konsentrasi dan kekuatan asam serta !asa+ lektr lektroda oda indika indikator tor ang ang diguna digunakan kan pada pada titrasi titrasi asam !asa !asa adala" adala" elektro elektroda da mem!ran gelas ang sensiti7 ter"adap peru!a"an 8umla" ion "idrogen -. dan elektroda pem!andingna adala" lektroda Kalomel+ Dalam titrasi asam !asa* diamati setiap peru!a"an ion . atau peru!a"an p. ang ditun8ukkan pada alat pengukur p.+ Kele!i"an dari elektroda mem!ran gelas adala" tidak ter8adina kontaminasi se"ingga tidak ada permukaan katalis ang ke"ilangan aktiitasna selain itu nilai'nilai p. dari suatu larutan ang kurang tersangga !isa diukur se&ara se&ara akurat akurat dan ak"irn ak"irnaa elektro elektroda da 8enis 8enis ini sangat sangat &o&ok &o&ok diguna digunakan kan untuk untuk memo memoni nito torr p. se&a se&ara ra kont kontin inu u pada pada rent rentan ang g wakt waktu u ang ang lama lama -Da -Da dan dan Bnderwood* 1;$1+ ,elalui kura "u!ungan antara olume pentiter s p. dapat ditentukan ditentukan titik ak"ir titrasina titrasina dari .Cl+ )elan8utna )elan8utna titik ak"ir titrasi dideteksi dideteksi dengan menetapkan olume di mana ter8adi peru!a"an potensial ang relati7 !esar ketika ditam!a"kan olume pentiter ang sedikit+ sedikit + (otensiometri adala" satu &ara elektrokimia untuk analisa ion se&ara kuantitati7 !erdasarkan pengukuran potensial dari elektroda ang peka ter"adap ion ang !ersangkutan+ )ewaktu pengukuran potensial tidak !ole" ada arus+ Terdapat Terdapat 2 !ua" tipe elektroda aitu : elektroda indikator -pengukur dan elektroda pem!anding+ (otensial tidak dapat diukur se&ara s e&ara mutlak* melainkan diukur se&ara s e&ara relat relati7 i7 ter"a ter"ada dap p elekt elektro roda da pem! pem!an andi ding ng++
Kedu Keduaa
elek elektro troda da terse terse!u !utt
salin saling g
di"u!ungkan dengan 8em!atan arus ang dapat dilewati ole" ion'ion* tetapi tidak
ter8adi pen&uran pen&uran ter"adap ter"adap isi kedua elektroda terse!ut+ )usunan elektroda pengukur
M
8em!atan
arus
M
elektroda
pem!anding
M
alat
pengukur
-potensiometer dise!ut rantai Galanis+ lektroda pem!anding dapat !erupa : elektroda kalomel dan elektoda perak/perak klorida+ lektroda kalomel terdiri dari air raksa ang di&ur dengan raksa -1 klorida didalam larutan KCl+ Aarutan kalium C"olrida terse!ut mempunai konsentrasi terte tertent ntu* u* misal misaln naa 1 atau atau 8enu 8enu"+ "+ le" le" karen karenaa itu itu kita kita meng mengen enal al 2 ma&am ma&am elektroda kalomel aitu : elektorda kalomel normal dan elektroda kalomel 8enu"+ lektroda perak umumna ter!uat dari sepotong kawat perak ang ter&elup dalam larutan KCl 8enu" ang 8uga meng"andung perak &"lorida+ lektr lektroda oda'ele 'elektr ktroda oda pem!an pem!andin ding g mempun mempunai ai potensi potensial al ang ang amat amat sta!il sta!il dan mantap* se"ingga tidak muda" dipengaru"i ole" su"u* waktu penimpanan dan arus* arus* apa!ila apa!ila ter8adi ter8adi aliran aliran arus+ arus+ lekto lektorda rda pem!an pem!andin ding g tidak tidak muda" muda" untuk untuk dipo dipolar larisa isasi* si* se"in se"ingg ggaa sesua sesuaii seka sekali li untu untuk k men8a men8adi di tola tolak k ukur ukur pem! pem!an andi ding ng potensial+ (otensial elektroda pem!anding diukur relati7 ter"adap elektroda "idrogen ang dianggap mempunai potensial0+ elektorda "idrogen terse!ut terdiri dari sepotong kawat platina ang ter&elup dalam 1, asam sul7at ang dialiri "idrogen pada tekanan 1atm+ lektroda "idrogen merupakan elektroda pem!anding primer ang men8adi tolak ukur untuk segala elektroda lainna+ Karena elektroda "idrogen terse!u terse!utt agak agak sukar sukar dipaka dipakain ina+ a+ ,aka ,aka dikem! dikem!ang angkan kan elektro elektroda da pem!an pem!andin ding g sekunder* aitu elektroda kalomel dan elektroda perak'& "lorida+
Titrasi (otensiometri 9entuk persamaan ernst untuk sistem %sam'9asa tidak 8au" !er!eda dengan !entuk persamaan .enderson .assel!al&"* se"ingga !entuk kura titrasi sistem
%sam'9 %sam'9asa asa menerup menerupai ai "uru7 "uru7 ) pula* pula* "ana "ana ang ang diukur diukur adala" adala" peru!a peru!a"an "an potensian -m= ter"adap penam!a"an at penitrasi+ )e!agai elektroda untuk sistem %sam'9asa tidak digunakan elektroda ka&a kom!inasi seperti pada sistem asam'!asa* melainkan elektroda platina kom!inasi atau elektroda perak kom!inasi -
Titik ak"ir tidak !erdasarkan pada peru!a"an warna* 8adi tidak tergantung
•
pada pengli"atan orang ang melakukan melakukan analisa+ Dapat Dapat dilaku dilakukan kan dalam dalam wada" wada" tertutu tertutup* p* misaln misalna a untuk untuk sampel sampel ang ang
•
!auna tidak enak atau untuk mengalirkan mengalirkan gas nitrogen+ Dapat digunakan dalam larutan !erwarna* misalna larutan minuman+ Dapat Dapat dilaku dilakukan kan dengan dengan olume olume sampel sampel le!i" le!i" ke&il* ke&il* !iasan !iasanaa &ukup &ukup
•
dengan 15 ml larutan sampel+ Dapat digunakan untuk titrasi asam'!asa lema"* k"ususna titrasi !e!as
•
air* dimana kadang'kadang kadang'kadang indikator indikator warna tidak mem!erikan mem!erikan "asil ang !aik+ Dapat dilakukan le!i" &epat dan otomatis+
.al'"al ang "arus diper"atikan dalam melakukan titrasi potensiometri -%nonim* 2004: •
lek lekto tord rdaa
•
dia7ragmana terendam+ lektroda dan dia7ragma "arus !ersi"+ lektroda platina ang suda" lama tida tidak k
ter& ter&el elup up
sepe sepenu nu"n "n a
dipak ipakai ai diren irenda dam m
dala dalam m
se!e se!ent ntar ar dala dalam m
laru laruta tan n
samp sampel el**
se"i se"ing ngga ga
.3 .3 65H pan panas ang ang
•
mengandung sedikit IeCl3+ B8ung B8ung !uret !uret ter&elu ter&elup p didalam didalam laruta larutan n u8i ang ang diaduk diaduk selama selama titrasi titrasi
•
dengan magnet+ ,akin tinggi konsentrasi at larutan sampel makin ta8am dan akurat titik ak"ir* konsentrasi at ang terlalu renda" -le!i" ke&il dari pada 0*001 ,* mene!a!kan gra7ik titrasi men8adi kurang 8elas+
•
(ena (enam! m!a" a"an an olu olume me pada pada saat saat titra titrasi si "aru "aruss seke&i seke&ill mung mungki kin n untu untuk k meng"asilakn kura titrasi ang simetris+ Dengan kata lain* larutan normal se!aikna mempunai konsentrasi ang tinggi -le!i" !aik misalna 3 ml
•
1 .Cl dari pada 30 ml .Cl 0*1 .Cl+ Kalau Kalau titrasi titrasi suda" suda" mendek mendekati ati titik titik ak"ir* ak"ir* maka ke&epat ke&epatan an titrasi titrasi perlu perlu
•
dikurangi agat ter8adi kesetim!angan antara elektroda dan respons+ Bntu Bntuk k 8enis 8enis titra titrasi si dima dimana na tim!u tim!ull enda endapa pan* n* misal misaln naa %gCl* gCl* "aru "aruss
•
dilakukan pelan'pelan+ (erlu (erlu diper" diper"atik atikan* an* !a"wa !a"wa gra7ik gra7ik ang ang simetri simetriss "ana "ana di"asil di"asilkan kan ole" ole" titrasi dimana 1 mol sampel !ereaksi dengan 1 mol penitrasi+ 9erdas 9erdasark arkan an "asil "asil pratik pratikum um titrasi titrasi asidei'a asidei'alka lkalim limetri etri** kelomp kelompok ok kami kami
mendap mendapatk atkan an penetap penetapan an kadar kadar asam sitrat sitrat 30*5;H 30*5;H dengan dengan persen persen kesala kesala"an "an se!esar 0*01H+
VII.
KESIMPULAN )etela" melakukan per&o!aan penentuan kadar asam sitrat dengan titrasi asidi'
alkalimetri maka praktikan dapat menarik kesimpulan aitu : 1+
DAFTAR PUSTAKA
%non %nonim im++ 1;;5 1;;5++ !armakope "ndonesia #d $ + Departemen Departemen Kese"atan Kese"atan ndonesia: akarta %non %nonim im++ 2004 2004 +9uk +9uku u %anduan %raktikum &nalisis "nstrumentasi* "nstrumentasi * (oliteknik egeri B8ung (andang: (DC 9andung+ Da* <+%+ dan %+A+ Bnderwood+ 1;$1+ &nalisa 'imia 'uantitati, disi Keempat+ akarta: (ener!it rlangga+ Da* <+%+ dan %+A+ Bnderwood+ 1;$1+ &nalisa 'imia 'uantitati, disi Keempat+ akarta: (ener!it rlangga+ Galen #+ wing* 1;?5* >ns trumental ethods o *hemi+al &nalsis* &nalsis * ,& Graw .ill >nternational* Aondon+ Gand Gand8ar 8ar** >+G+ >+G+** dan dan %+ ndonesia (ress+ 77i&ial 77i&ial ,et"ods ,et"ods o7 %nalsis* %nalsis* 1;$4* 1;$4* &sso+iation o -i+ial &nalti+al *hemists* *hemists* %rlington B)% (ress+
Bnderwood* %+ A dan <+ %+ Da+1;$0+ &nalisa 'imia 'uantitati + #disi 'eempat + akarta: rlangga+ #id8a8a* > +K+ Dan +(+A+ Aaksmiani+ 2010+ %etunuk %raktikum 'imia &nalisis+ &nalisis + im!aran: urusan Iarmasi I,>(% BBD+ #id8a8a* > +K+* K+#+ %stuti* +,+(+ )usanti* dan > ,+%+G+ #irasuta+ 200$+ uku 200$+ uku &ar &nalisis !armasi !isiko 'imia+ 'imia+ im!aran: urusan Iarmasi I,>(% BBD+
LAMPIRAN PEMBAKUAN I
PEMBAKUAN II
PENETAPAN PENETAPAN KADAR I
PENETAPAN PENETAPAN KADAR II