Pendidikan Kewarganegaraan
BAB I PENDAHULUAN
A
Latar Belakang
Era reformasi membawa banyak perubahan di hampir segala bidang di republik indonesia. Ada perubahan yang positif dan bermanfaat bagi masyarakat, tapi tapi ada juga juga yang yang negati negatiff dan akan merugi merugikan kan bagi keutuh keutuhan an wilaya wilayah h dan kedaul kedaulatan atan Negara Negara Kesatu Kesatuan an Republ Republic ic Indone Indonesia. sia. uasana uasana keterb keterbuk ukaan aan pasca pasca pemerintahan orde baru menyebabkan arus informasi dari segala penjuru dunia seolah tidak terbendung. !erbagai ideologi, mulai dari ekstrim kiri sampai ke ekstrim kanan, menarik perhatian bangsa kita, khususnya generasi muda, untuk dipelajari, dipelajari, dipahami dan diterapkan diterapkan dalam upaya mencari mencari jati diri bangsa bangsa setelah selama lebih dari "# tahun merasa terbelenggu oleh sistem pemerintahan yang otoriter. alah satu dampak buruk dari reformasi adalah memudarnya semangat nasionalisme dan kecintaan pada negara. perbedaan pendapat antar golongan atau ketidaksetujuan dengan kebijakan pemerintah adalah suatu hal yang wajar dalam suatu sistem politik yang demokratis. Namun berbagai tindakan anarkis, konflik sara dan separatisme yang sering terjadi dengan mengatas namakan demokrasi menimbulkan kesan bahwa tidak ada lagi semangat kebersamaan sebagai suatu bangsa. Kepentingan kelompok, bahkan kepentingan pribadi, telah menjadi tujuan utama. emangat untuk membela negara seolah telah memudar.
Program Studi Manajemen
1
Pendidikan Kewarganegaraan
!ela negara biasanya selalu dikaitkan dengan militer atau militerisme, seolah$olah kewajiban dan tanggung jawab untuk membela negara hanya terletak pada tentara nasional indonesia. %adahal berdasarkan pasal "# &&' ()*+, bela negara merupakan hak dan kewajiban setiap warga Negara republik indonesia. !ela negara adalah upaya setiap warga negara untuk mempertahankan Republic Indonesia terhadap ancaman baik dari luar maupun dalam negeri.
B 1 2 3
Perumusan Masalah Apa yang dimaksut dengan bela negara !agaimana peran mahasiswa dalam bela negara !agaimana sikap mahasiswa dalam bela Negara
( "
Tujuan -enjelaskan pengertian bela negara -engetahui peran mahasiswa dalam bela negara -enjelaskan bagaimana sikap mahasiswa dalam bela negara
1 2 3
Manfaat -emberi wawasan tentang pengertian bela negara -emberi informasi tentang peran mahasiswa dalam bela negara -eningkatkan pengetahuan tentang arti penting bela negara.
C
D
BAB II PEMBAHAAN
Program Studi Manajemen
2
Pendidikan Kewarganegaraan
A
Bela Negara
!ela negara adalah tekad, sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaan kepada negara kesatuan republik indonesia yang berdasarkan pancasila dan &&' ()*+ dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara. %embelaan negara bukan semata$mata tugas /NI, tetapi segenap warga negara sesuai kemampuan dan profesinya dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.. !ela negara biasanya selalu dikaitkan dengan militer atau militerisme, seolah$olah kewajiban dan tanggung jawab untuk membela negara hanya terletak pada tentara nasional indonesia. %adahal berdasarkan pasal "# &&' ()*+, bela negara merupakan hak dan kewajiban setiap warga Negara republik indonesia. !ela negara adalah upaya setiap warga negara untuk mempertahankan Republic Indonesia terhadap ancaman baik dari luar maupun dalam negeri. Konsep bela negara dapat diartikan secara fisik dan non$fisik, secara fisik dapat didefinisikan dengan mengangkat senjata menghadapi serangan atau agresi musuh, secara non$fisik dapat didefinisikan sebagai segala upaya untuk mempertahankan Negara dengan cara meningkatkan rasa nasionalisme, yakni kesadaran berbangsa dan bernegara, menanamkan kecintaan terhadap tanah air, serta berperan aktif dalam memajukan bangsa dan negara. Ada lima dasar bela negara yaitu 0 ( " * +
1inta tanah air Kesadaran berbangsa dan bernegara 2akin akan pancasila sebagai ideologi negara Rela berkorban untuk bangsa dan Negara -emiliki kemampuan awal bela negara
Program Studi Manajemen
3
Pendidikan Kewarganegaraan
B
Dasar Hukum Bela Negara
!eberapa dasar hukum dan peraturan tentang 3ajib !ela Negara 0
C
(
/ap -%R No.4I /ahun ()5" tentang konsep 3awasan Nusantara dan
Keamanan Nasional.6 &ndang$&ndang No.) tahun ()+* tentang %okok$%okok %erlawanan
"
Rakyat. &ndang$&ndang No.# tahun ()7 tentang Ketentuan %okok 8ankam
* + ; 5
Negara RI. 'iubah oleh &ndang$&ndang Nomor ( /ahun ()77. /ap -%R No.4I /ahun ### tentang %emisahan /NI dengan %9:RI. /ap -%R No.4II /ahun ### tentang %eranan /NI dan %9:RI. Amandemen &&' <*+ %asal "# ayat ($+ dan pasal 5 ayat ". &ndang$&ndang No." tahun ## tentang %ertahanan Negara. Peran Mahas!s"a Dalam Bela Negara
'alam
sejarahnya
mahasiswa
merupakan
kelompok dalam
kelas
menengah yang kritis dan selalu mencoba memahami apa yang terjadi di masyarakat. !ahkan di =aman kolonial, mahasiswa menjadi kelompok elite paling terdidik yang harus diakui kemudian telah mencetak sejarah bahkan mengantarkan Indonseia ke gerbang kemerdekaannya. %ergolakan dan perjalanan mahasiswa Indonesia telah tercatat dalam rentetan sejarah yang panjang dalam perjuangan bangsa Indonesia, seperti gerakan mahasiswa dan pelajar tahun ();; dan tahun ())7. -asih dapat kita ingat 7 tahun yang lalu gerakan mahasiswa Indonesia yang didukung oleh semua lapisan masyarakat berhasil menjatuhkan suatu re=im tirani yaitu ditandainya dengan berakhirnya re=im oeharto.
Program Studi Manajemen
4
Pendidikan Kewarganegaraan
:egenda
perjuangan mahasiswa
di
Indonesia
sendiri
juga
telah
memberikan bukti yang cukup nyata dalam rangka melakukan agenda perubahan tersebut. /inta emas sejarahnya dapat kita lihat dengan lahirnya angkatan >#7, >7, >*+, >;;, >5*, yang masing$masing memiliki karakteristik tersendiri tetapi tetap pada konteks kepentingan wong cilik. /erakhir lahirlah angkatan bungsu >)7 tepatnya pada bulan -ei ())7 dengan gerakan RE?9R-AI yang telah berhasil menurunkan %residen oeharto dari kursi kekuasaan dan selanjutnya menelurkan 4isi Reformasi yang sampai hari ini masih dipertanyakan sampai dimana telah dipenuhi. 'engan demikian adalah sebuah keharusan bagi mahasiswa untuk menjadi pelopor dalam melakukan fungsi control terhadap jalannya roda pemerintahan sekarang. !ukan malah sebaliknya. Agenda reformasi adalah tanggung jawab kita semua yang masih merasa terpanggil sebagai kaum intelektual, kaum yang kritis dan memiliki semangat yang kuat. 'an tanggung jawab ini hanya bisa dilakukan oleh orang$orang yang mempunyai rasa sosial yang tinggi. !ukan orang$orang kerdil yang hanya memikirkan perut, golongannya dan tidak bertanggung jawab. 8anya lobang$ lobang kematianlah yang mampu menjadikan mereka untuk berpikir bertanggung jawab. @angan pikirkan mereka, mari pikirkan solusi untuk menghibur Ibu %ertiwi yang selalu menangis dengan ulah$ulah anak bangsanya sendiri. Kondisi tersebut tidak terlihat lagi pada masa kini, mahasiswa memiliki agenda dan garis perjuangan yang berbeda dengan mahasiswa lainnya. ekarang ini mahasiswa menghadapi pluralitas gerakan yang sangat besar. -eski begitu,
Program Studi Manajemen
5
Pendidikan Kewarganegaraan
setidaknya mahasiswa masih memiliki idealisme untuk memperjuangkan nasib rakyat di daerahnya masing$masing. -ahasiswa sudah telanjur dikenal masyarakat sebagai agent of change, agent of moderni=ation, atau agen$agen yang lain. 8al ini memberikan konsekuensi logis kepada mahasiswa untuk bertindak dan berbuat sesuai dengan gelar yang disandangnya. -ahasiswa harus tetap memiliki sikap kritis, dengan mencoba menelusuri permasalahan sampai ke akar$akarnya. 'engan adanya sikap kritis dalam diri mahasiswa diharapkan akan timbul sikap korektif terhadap kondisi yang sedang berjalan. %emikiran prospektif ke arah masa depan harus hinggap dalam pola pikir setiap mahasiswa. ebaliknya, pemikiran konseratif pro$status Buo harus dihindari. -ahasiswa harus menyadari, ada banyak hal di negara ini yang harus diluruskan dan diperbaiki. Kepedulian terhadap negara dan komitmen terhadap nasib bangsa di masa depan harus diinterpretasikan oleh mahasiswa ke dalam hal$ hal yang positif. /idak bisa dimungkiri, mahasiswa sebagai social control terkadang juga kurang mengontrol dirinya sendiri. ehingga mahasiswa harus menghindari tindakan dan sikap yang dapat merusak status yang disandangnya, termasuk sikap hedonis$materialis yang banyak menghinggapi mahasiswa. Karena itu, kepedulian dan nasionalisme terhadap bangsa dapat pula ditunjukkan dengan keseriusan menimba ilmu di bangku kuliah. -ahasiswa dapat mengasah keahlian dan spesialisasi pada bidang ilmu yang mereka pelajari di perguruan tinggi, agar dapat meluruskan berbagai ketimpangan sosial ketika terjun di masyarakat kelak.
Program Studi Manajemen
6
Pendidikan Kewarganegaraan
%eran dan fungsi mahasiswa dapat ditunjukkan secara santun tanpa mengurangi esensi dan agenda yang diperjuangkan. emangat mengawal dan mengawasi jalannya reformasi, harus tetap tertanam dalam jiwa setiap mahasiswa. ikap kritis harus tetap ada dalam diri mahasiswa, sebagai agen pengendali untuk mencegah berbagai penyelewengan yang terjadi terhadap perubahan yang telah mereka perjuangkan. 'engan begitu, mahasiswa tetap menebarkan bau harum keadilan sosial dan solidaritas kerakyatan. %eran :embaga Kemahasiswaan cukup signifikan, baik untuk lingkup nasional, regional maupun internal kampus itu sendiri. Ke depan, peran strategis ini seharusnya juga dimainkan oleh lembaga$lembaga formal kampus lainnya seperti pers mahasiswa, atau kelompok studi profesi. ecara garis besar, menurut arlito 3irawan, ada sedikitnya tiga tipologi atau karakteristik mahasiswa yaitu tipe pemimpin, aktiis, dan mahasiswa biasa. %ertama, tipologi mahasiswa pemimpin, adalah indiidu mahasiswa yang mengaku pernah memprakarsai, mengorganisasikan, dan mempergerakan aksi protes mahasiswa di perguruan tingginya. -ereka itu umumnya memersepsikan mahasiswa sebagai kontrol sosial, moral force dan dirinya leader tomorrow. -ereka cenderung untuk tidak lekas lulus, sebab perlu mencari pengalaman yang cukup melalui kegiatan dan organisasi kemahasiswaan. Kedua, tipologi aktiis ialah mahasiswa yang mengaku pernah aktif turut dalam gerakan atau aksi protes mahasiswa di kampusnya beberapa kali Clebih dari satu kaliD. -ereka merasa menyenangi kegiatan tersebut, untuk mencari pengalaman dan solider dengan teman$temannya. -ahasiswa dari kelompok
Program Studi Manajemen
7
Pendidikan Kewarganegaraan
aktiis ini, juga cenderung tidak ingin cepat lulus, namun tidak ingin terlalu lama. -ereka tidak terlalu memersepsikan diri sebagai leader tomorrownamun pengalaman hidup perlu dicari di luar studi formalnya. udah barang tentu jumlah mereka itu lebih banyak daripada kelompok pemimpin. Ketiga, tipologi mahasiswa biasa adalah kelompok mahasiswa di luar kelompok pemimpin dan aktiis yang jumlahnya paling besar lebih dari )#. esungguhnya cenderung pada hura$hura yaitu kegiatan yang dapat memberikan kepuasan pribadi, tidak memerlukan komitmen jangka panjang dan dilakukan secara berkelompok atau bersama$sama. -ereka ingin segera lulus, bahkan tidak sedikit mahasiswa yang tidak segan$segan dengan cara menerabas Cnyontek, membuat skripsi FAspalF dan lain$lainD agar segera lulus. Apakah hal ini merupakan indikator kurangnya dorongan prestatif di kalangan mahasiswa, masih perlu diteliti. ?akta membuktikan, dinamika kehidupan bangsa dan mahasiswa pada umumnya banyak dimotori oleh tipe pemimpin dan aktiis ini. -eskipun secara kuantitas kecil tetapi mereka mampu menjadi pendorong dan agen utama perubahan dan dinamika kehidupan kampus. ebagian mereka karena telah terlatih menjadi pemimpin dan aktiis, maka tidak sulit setelah selesai pada akhirnya mereka juga menjadi pemimpin dan aktiis setelah terjun di masyarakat dan pemerintahan.
D
(
!ka# Mahas!s"a Dalam Bela Negara -enumbuhkan semangat dan sikap hidup lebih baik dan lebih maju. ikap
tersebut dapat diwujudkan dengan cara giat belajar dan giat bekerja,
Program Studi Manajemen
8
Pendidikan Kewarganegaraan
optimis terhadap masa depan, tidak boros dan tidak bergaya hidup mewah, serta menumbuhkan semangat gemar menabung. mahasiswa harus giat belajar demi meraih masa depan yang gemilang serta dapat membantu kelangsungan pembangunan Negara .Ilmu yang melimpah dari para pelajar apabila di amalkan kepada bangsa ini maka akan membawa perubahan yang besar. -emiliki semangat dan sikap ingin berperan serta dalam usaha$usaha pembangunan. ikap tersebut dapat diwujudkan dengan cara taat membayar pajak, taat hukum, ikut serta dalam menjaga keamanan, serta
"
menjaga kehormatan dan martabat bangsa di hadapan dunia internasional. -enumbuhkembangkan semangat dan sikap rela berkorban dalam masa pembangunan. ikap tersebut dapat diwujudkan dengan cara sehat jasmani dan rohani, tahan derita dan tahan uji, selalu tegar menghadapi masalah, cekatan dalam bertindak, berpendirian teguh, siap menanggung risiko,
bertanggung jawab, serta berani membela kebenaran dan keadilan. * -emiliki semangat dan sikap untuk mengembangkan inoasi CpembaruanD dalam berbagai hal. ikap tersebut dapat diwujudkan dengan cara terbuka terhadap perubahan, menerima dengan selektif budaya asing, menolak tegas kebudayaan asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia, mengubah pola hidup dan tingkah laku yang tidak sesuai dengan sendi$sendi kehidupan yang baik, serta selalu bangga sebagai bangsa dan warga negara Indonesia. + -elestarikan kebudayaan Indonesia baik di dalam negri maupun diluar negri. !udaya merupakan harta suatu bangsa dan alangkah bagusnya apabila harta tak ternilai tersebut dilestarikan.
Program Studi Manajemen
9
Pendidikan Kewarganegaraan
BAB II PENUTUP
A
$es!m#ulan -ahasiswa adalah kaum yang intelektual, kaum yang kritis dan memiliki
semangat yang kuat dalam bela negara, emangat mahasiswa tersebut adalah emangat mengawal dan mengawasi jalannya reformasi dalam, selalu tertanam dalam jiwa setiap mahasiswa. ikap kritis akan tetap ada dalam diri mahasiswa,
Program Studi Manajemen
10
Pendidikan Kewarganegaraan
sebagai agen pengendali untuk mencegah berbagai penyelewengan yang terjadi terhadap perubahan yang telah mereka perjuangkan. 'engan begitu, mahasiswa tetap menebarkan bau harum keadilan sosial dan solidaritas kerakyatan.
DA%TA& PUTA$A
http://www.scribd.com/doc/93012698/Upaya-Mahasiswa-dalam-Bela-Neara http://wahy!dip!tra26.blospot.com/2012/10/ma"alah-bela-#eara$3%8%.html http://the!he#i#e.blospot.com/2013/0&/pera#-mahasiswa-dalam-membela#eara.html
Program Studi Manajemen
11