PENANGANAN PENANGANAN SAMPAH SAMPAH PASCA BENCANA Laily Khairiyati
PENDAHULUAN Pengelolaan sampah pasca bencana di daerah tanggap darurat adalah suatu kegiatan penanganan sampah mulai dari identifikasi, pengumpulan, pengolahan, dan pengangkutan, agar tidak mencemari lingkungan sekitar serta agar anggota masyarakat terhindar dari bahaya serta kesakitan yang ditimbulkan.
TUJUAN UMUM Mahasiswa mampu mengetahui pengelolaan sampah pasca bencana di daerah tanggap darurat !U"U" #. Mahasiswa mampu mengidentifikasi $enis sampah yang dihasilkan pasca bencana di daerah tanggap darurat %. Mahasiswa mampu men$elaskan penyediaan sarana pengelolaan sampah pasca bencana di daerah tanggap darurat &. Mahasiswa mampu men$elaskan penanganan sampah yang dihasilkan di daerah tanggap darurat.
IDENTIFIKASI JENIS SAMPAH DI DAERAH TANGGAP DARURAT "ampah
mrp bahan buangan
"ampah
yg berserakan sering ditemui di barak pengungsian
'ocok Para
utk perkembangan (ektor
pengungsi rentan thd peny.infeksi
Penanganan
sampah organik di lokasi pengungsian mendesak dilakukan karena (olume sampah yang dihasilkan di tempat yang menampung ratusan orang tersebut cukup tinggi.
Jenis sampah yg dihasilkan dilokasi pengungsian )*+AN
-"AMPA! A"A!/ "ampah yang berasal dari dapur umum terdiri atas daun, sisa makanan, potongan sayuran. "ampah organik ini dapat di olah men$adi kompos.
AN)*+AN
-"AMPA! 0*N+/ "ampah ini terdiri atas sampah kertas, plastik, dan kardus
"AMPA!
1ANN2A Terdiri atas botol, kaca, batu baterai, dan logam.
arakteristik sampah
3"A erat $enis, kelembaban, ukuran dan distribusi partikel, field capacity , dan permeabilitas sampah yang dipadatkan.
MA arakteristik kimia sampah diperlukan untuk menge(aluasi alternatif suatu proses dan sistem reco(ery pengolahan sampah.
)1)+ arakteristik biologi digunakan untuk menentukan karakteristik sampah organik di luar plastik, karet dan kulit.
SI F ATF I SI KA berat jenis --> merupakan berat material per unit (olume -kg4m&/. 5ata ini diperlukan untuk menghitung beban massa dan (olume total sampah yang harus dikelola. kelembaan --> 6berat basah -wet weight/. erguna dalam perencanaan bahan wadah, periodisasi pengumpulan, dan desain sistem pengolahan !k!ran "an "istrib!si artikel --> digunakan untuk menentukan $enis fasilitas pengolahan sampah, terutama untuk memisahkan partikel besar dengan partikel kecil. Ukuran komponen rata7rata yang ditemukan dalam sampah kota berkisar antara 879 inchi. Fiel" #aa#it$ --> sangat penting dalam menentukan aliran leachate dalam landfill. iasanya field capacity sebesar &:6 dari (olume sampah total. Permeabilitas sama% $an& "ia"atkan --> diperlukan untuk mengetahui gerakan cairan dan gas dalam landfill.
SI F ATKI MI A Pr'(imate Anal$sis --> komponen Municipal "olid ;aste -M";/ mudah terbakar meliputi< elembapan -kadar air berkurang pada suhu #:=>', t ? # $am/, @olatile combustible matter -berat sampah yang berkurang pada pemanasan =:>'/, 3iBed carbon -sisa material setelah (olatil hilang/ dan Ash -sisa pembakaran/.
Titik leb!r ab! --> titik temperatur saat pembakaran menghasilkan abu, berkisar antara ##:: C #%::D' -%:::7%%::D3/.
Ultimate Anal$sis --> meliputi penentuan unsur arbon -'/, !idrogen -!/, )ksigen -)/, Nitrogen -N/, dan "ulfur -"/ sampah. shg dapat ditentukan rasio '4N sampah.
Kan"!n&an ener&i --> dihitung dengan cara menggunakan alat calorimeter atau bomb calorimeter, atau dengan perhitungan tertentu.
SI F A TBI OL OGI
Parameter yang larut dalam air terdiri atas gula, Eat tepung, asam amino, dan lain7lain
!emiselulosa yaitu hasil kondensasi gula dan karbon
"elulosa yaitu hasil kondensasi gula dan karbon
1emak, minyak, lilin
1ignin yaitu senyawa polimer dengan cincin aromatik
1ignoselulosa merupakan kombinasi lignin dengan selulosa
Protein terdiri atas rantai asam amino.
Parameter7parameter di atas bertu$uan untuk menentukan<
iodegrabilitas omponen )rganik. 3raksi biodegrabilitas dapat ditentukan dari kandungan lignin dari sampah. Pengukuran biodegrabilitas dipengaruhi oleh pembakaran (olatile solid, $ika nilai (olatile solid besar maka biodegrabilitas sampah tersebut kecil.
au. au dapat timbul $ika sampah disimpan dalam $angka waktu lama di tempat pengumpulan, transfer station, dan di landfill. au dipengaruhi oleh iklim panas. au terbentuk sebagai hasil dari proses dekomposisi senyawa organik yang terdapat pada sampah kota secara anaerob.
Perkembangan 1alat. Pada musim panas, perkembangbiakan lalat perlu mendapat perhatian yang khusus. 1alat dapat berkembang biak pada tempat pengumpulan sampah dalam waktu kurang dari dua minggu
entuk fisik sampah
"AMPA! 'A* "ampah cair adalah bahan cairan biasanya organik dan an organik seperti ahan &, residu bahan bakar, limbah hitam4 black water -sampah cair yang dihasilkan dari toilet/, 1imbah rumah tangga< sampah cair yang dihasilkan dari dapur, kamar mandi dan tempat cucian - grey water /. "ampah ini mungkin mengandung patogen, dan bercampur dengan semua material yang ada di daerah bencana tsunami4ban$ir. yang menyebabkan daerah tanggap darurat cepat berbau busuk )
"AMPA! 50U Pada gunung meletus semua $enis sampah organik berubah men$adi debu4ash, sampah anorganik pada bahan dasarnya tetap namun sudah tidak mempunyai bentuk seperti< logam7logam besi, sisa bahan bangunan, ketika dilepaskan dalam dua fase yang disebutkan terakhir, terutama gas, sampah dapat dikatakan sebagai emisi. 0misi biasa dikaitkan dengan polusi.
0NTU PA5AT Material tidak mudah terurai seperti tanah, pohon7pohon tumbang, batu7batu, dan material hancur lainnya, seperti dinding7dinding bangunan, besi, beton, peralatan rumah tangga terbuat dari plastik atau logam, bangkai binatang, Penanganan sampah di daerah ini yang pertama dilakukan adalah pemisahan sampah infeksius seperti bangkai.
SARANA DAN PRASARANA PENGE*+*AAN SAMPAH A) SARANA +n site %an"lin& ,enan&anan setemat
erupa pewadahan yang berfungsi sebagai sarana pemilahan, pada & tempat sampah yang bertuliskan sampah organik, anorganik dan sampah botol4kaca, sampai sampah tersebut diolah -metode komposting/ atau dibawa ke tempat pembuangan akhir -TPA/. etiga tempat tersebut terdapat tutup agar tidak men$adi sebagai sarang (ektor, menimbulkan bau akibat proses penguraian oleh bakteri. Tempat sampah diletakkan di tempat yang strategis yang sering dilalui para pengungsi untuk beraktifitas agar sampah tidak berserakan.
Pewadahan sampah Awet
dan tahan air -kedap air/
Mudah
untuk diperbaiki
0konomis,
mudah diperoleh4 dibuat oleh masyarakat
*ingan
dan mudah diangkat sehingga tidak melelahkan petugas dalam proses pengumpulan
Penggunaan
warna yang menarik dan menyolok
Pengangkutan Untuk
memindahkan sampah dari daerah tanggap darurat ketempat pengolahan dan pembuangan akhir dapat digunakan macam7macam alat angkut seperti gerobak, gerobak dorong truk, container, dan lain7lain yang kapasitasnya disesuaikan dengan $umlah pengungsi. Peralatan yang dibutuhkan disesuaikan dengan bencana, misalnya<
Truck
biasa, 5ump truck, 'ompactor truck untuk bencana di daratan
"ampan,
perahu, -untuk ban$ir/
Pengolahan sampah didaerah tanggap darurat GUNUNG ME*ETUS DAN GEMPA .UMI Den&an met'"e lan"/ill #.
+ali % lubang tanah yang bersisian di lokasi terendah, ukuran sesuaikan dengan $umlah pengungsi
%.
eri pecahan genting atau batu pada dasar lubang.
&.
Masukkan sampah organik yang dihasilkan dari tempat pengungsian pada satu lubang hingga penuh kemudian tutup dengan tanah bekas galian lubang tersebut . iarkan hingga men$adi kompos.
F.
"ementara digali kembali lubang lain sebagai lubang persiapan untuk lubang pengganti yang sudah penuh. "edangkan untuk sampah plastik -anorganik/ tetap dikumpulkan kedalam kantung7kantung plastik besar-polybag/ untuk selan$utnya diolah kembali, atau dibuat men$adi tas yang di$ahit.
.ANJIR
antung7kantung plastik besar, drum bekas yang bertutup, ember bekas cat dapat dimanfaatkan sebagai sarana penampungan dan pengolahan sampah. "ampah basah -organik/ dimasukkan kedalam polybag4drum plastik $ika sudah penuh ditutup dengan penutup yang telah diberi lubang pengeluaran udara -dikomposkan/. "ementara, untuk sampah kering -anorganik/ diolah kembali men$adi barang atau di$ual.
GEMPA .UMI
a/
"ampah organik dimasukkan ke dalam tanah yang digali, atau dimasukan kedalam drum bekas, ember bekas, kantung7kantung plastik, untuk di$adikan kompos.
b/
"ampah anorganik dimasukan kedalam kantung7kantung besar untuk dibawa ke TPA, atau dimanfaatkan kembali -daur ulang/.
.) PRASARANA
Untuk membawa sampah dari sumber penghasil sampah ke TPA yang diperlu diperhatikan adalah<
#. Jarak
Jarak antara daerah tanggap darurat4tempat pengumpulan dengan Tempat Pembuangan Akhir. Perhitungan $arak diperlukan karena berkaitan langsung dengan frekuensi pengangkutan.
Jarak tempat pengolahan sampah organik dengan lokasi pengungsian minimal #= meter.
%. 1etak +eografi
1okasi 4letak +eografi daerah tanggap darurat bencana men$adi perhatian utama karena berhubungan dengan $arak, biaya dan sistem yang dibuat.
&. @olume sampah
Untuk menghitung $umlah sampah yang dihasilkan dengan luas sarana pengolahan -komposting/ (olume sampah dihitung $umlah $iwa yang tinggal. Perkiraan ukuran # hari B %:: org B # g? %:: kg4hr. % atau F buah kantong4polibag4hari -untuk sampah organik dan anorganik.
F. Tenaga ker$a
Untuk mengelola dan mengolah sampah dapat memberdayakan pengungsi, dalam hal ini ibu7ibu dipengungsian di berdayakan untuk men$ahit sampah plastik men$adi tas. Tas tersebut dapat di$ual sehingga menghasilkan nilai rupiah. "ampah logam, botol, kaca, kertas dapat dikumpulkan oleh pengepul untuk selan$utnya di$ual, uang hasil pen$ualan diberikan untuk keperluan pengungsi.
Para pengungsi dibekali ilmu kesehatan lingkungan tentang pengelolaan sampah model pemilahan, diharapkan setelah para pengungsi kembali kerumah masing G masing tetap melakukan pemilahan sampah dengan menyediakan & tempat sampah berdasarkan & $enis sampah.
MENANGANI SAMPAH 0ANG DIHASI*KAN DI DAERAH TANGGAP DARURAT PRA .EN1ANA #. Melakukan
ker$asama lintas program
%. Melakukan
in(entarisasi sarana tempat pembuangan sampah H potensi sumber daya yang ada utk pengelolaan sampah
&. "ecara
rutin melakukan pengelolaan sampah yg berada di daerah
SAAT .EN1ANA 2 MASA TANGGAP DARURAT #. Menyediakan tempat sampah dr kantong plastik -polybag/, potongan drum yang dilengkapi dengan tutup ditempat penampungan pengungsi. %. Penempatan wadah4tempat sampah diupayakan sedekat mungkin dengan tempat penampungan pengungsi, maksimal ber$arak #= m. &. Memberdayakan pengungsi untuk membuang sampah pada tempat yang telah disediakan, dan memberdayakan masyarakat untuk mengolah kembali barang7barang bekas. F. Melakukan pengangkutan sampah setiap hari bila kantong4drum yang tersedia telah penuh atau %4& bag. antong4drum telah terisi atau maks & hr sekali sampah sdh diangkut ke TP" =. Melakukan pengamatan @ektor H binatang pengganggu di TP" dan TPA I. Melakukan pencatatan.
PAS1A .EN1ANA #. Petugas
H masyarakat mengin(entarisir sarana pembuangan sampah yang rusak dan memperbaikinya.
%. Meningkatkan
pengamatan dan segera menginformasikan kepada pihak yang terkait $ika mengetahui sampah tidak tertangani.
&. Menggerakkan
masyarakat untuk membersihkan sampah dilokasi pengungsian dan lokasi bekas bencana
F. Petugas
membuat usulan proposal kegiatan lan$utan dalam pengamanan sampah
*eferensi #.
UU No %F Th %::8, tentang encana.
%.
UU No #9 Th %::9 tentang Pengelolaan "ampah
&.
*yadi, "lamet, #9.Public !ealth Publications."urabayaUsaha Nasional.
F.
AP CT" Jakarta #98 Pembuangan "ampah.
=.
+ad$ahmada Uni(ersity pres esehatan 1ingkungan, %::#
TERIMA KASIH