KATA PENGANTAR PENG ANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmatnya Pengelolaan Limbah Infeksius, Non Infeksius, Benda Tajam dan arum !untik di "!I# Puri Betik $ati dapat diselesaikan sesuai dengan kebutuhan di Lingkungan "!I# Puri Betik $ati% Pengelolaan Limbah Infeksius, Non Infeksius, Benda Tajam dan arum !untik di "!I# Puri Betik $ati ini disusun sebagai suatu panduan dalam pelayanan untuk meminimalkan resiko terjadinya infeksi di lingkungan "!I# Puri Betik $ati dan men&iptakan kondisi lingkungan yang memenuhi syarat agar terjamin pen&egahan dan pengendalian infeksi nosokomial sehingga dapat melindungi tenaga kesehatan, pasien dan pengunjung "! dari penularan penyakit infeksi atau penyakit menular yang mungkin timbul dilingkungan "!I# Puri Betik $ati% 'alam rangka peningkatan mutu pelayanan di "! maka salah satunya diperlukan suatu panduan yang dapat dijadikan a&uan bagi seluruh pengguna pelayanan (pasien dan keluarga)% Panduan ini akan die*aluasi kembali dan akan dilakukan perbaikan bila ditemukan hal+hal yang tidak sesuai lagi dengan kondisi rumah sakit% ami mengu&apkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi+tingginya kepada tim penyusun, yang dengan deng an segala upaya telah berhasil menyusun panduan pan duan ini yang merupakan kerjasama dengan berbagai pihak di lingkungan "!I# Puri Betik $ati%
Bandar Lampung, -. anuari /-.0 'irektur
dr. M. Iqbal, Sp.A
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakan "umah sakit bersih adalah tempat pelayanan kesehatan yang diran&ang, dioperasikan,
dan dipelihara dengan sangat memperhatikan aspek kebersihan bangunan dan halaman baik fisik, sampah, limbah &air, air &air dan serangga1binatang penggangu% Namun men&iptakan kebersihan di rumah sakit merupakan upay yang &ukup sulit dan bersifat kompleks berhubungan dengn berbagai aspek antara lain budaya1kebiasaan, perilaku masyarakat, kondisi lingkungan, sosial dan teknologi% Limbah medis sangat penting untuk dikelola se&ara benar, hal ini mengingat limbah medis termasuk kedalam kategori limbah berbahaya dan bera&un% !ebagian limbah medis termasuk kedalam kategori limbah berbahaya dan sebagian lagi termasuk kategori infeksius% Limbah medis berbahaya yang berupa limbah kimia2i, limbah farmasi, logam berat, limbah genoto3i& dan 2adah bertekanan masih banyak yang belum dikelola dengan baik% !edangkan limbah infeksius merupakan limbah yang bisa menjadi sumber penyebaran penyakit baik kepada petugas, pasien, pengunjung ataupun masyarakat sekitar lingkungan rumah sakit% Limbah infeksius biasanya berupa jaringan tubuh pasien, jarum suntik, darah, perban, baiakn kultur, bahan atau perlengkapan yang besentuhan dengan penyakit menular atau media lainnya yang diperkirakan ter&emari oleh penyakit pasien% Pengelolaan lingkungan yang tidaj tepat akan beresiko terhadap penularan penyakit% Beberapa penyakit resiko yang mungkin ditimbulkan akibat keberadaan rumah sakit antara lain 4 penyakit menular (hepatitis, diare, &ak, #I'!, influen5a), bahaya radiasi (kanker, kelainan organ genetik) dan resiko bahaya kimia% 1.! T"#"an Penel$laan Sa%pa& In'ek()"( dan *a)ran T"b"& a% Tujuan 6mum !ebagai pedoman bagi petugas medis "!I# Puri Betik $ati untuk mengelola sampah
infeksius dan &airan tubuh% b% Tujuan husus .% #gar pengelolaaan sampah infeksius dan &airan tubuh lebih efektif dan sesuai dengan kriteria yang ditetapkan "!% /% Menghindari terjadinya kejadian yang tidak diharapkan yang disebabkan kesalahan dalam pengelolaan sampah di "!I# Puri Betik $ati
1.+ Pr)n()p .% !etiap pega2ai "!I# Puri Betik $ati harus dapat membedakan pengelolaan sampah
infeksius dan &airan tubuh sesuai dengan yang sudah ditetapkan% /% Pengelolaan sampah di "!I# Puri Betik $ati disesuaikan dengan jenis sampah yang sudah ditetapkan disetiap instalasi "!I# Puri Betik $ati%
BAB II RUANG LINGKUP !.1 Tata Lak(ana Penel$laan Sa%pa& In'ek()"(, Benda Ta#a% dan *a)ran T"b"& Penert)an .% Limbah rumah sakit adalah semua limbah yang dihasilkan dari kegiatan rumah sakit
dalam bentuk padat, &air dan gas% /% Limbah padat rumah sakit adalah semua limbah rumah sakit yang berbentuk padat sebagai akibat kegiatan rumah sakit yang terdiri dari limbah medis padat dan non medis% 7% Limbah medis padat adalah limbah padat yang terdiri dari limbah infeksius, limbah patologi, limbah benda tajam, limbah farmasi, limbah sintotoksis, limbah kimia2i, limbah radioaktif, limbah kontainer bertekanan dan limbah dengan kandungan logam berat yang tinggi%
8% Limbah padat non medis adalah limbah padat yang dihasilkan dari kegiatan rumah sakit diluar medis yang berasal dari dapur, perkantoran, taman dan halaman yang dapat dimanfaatkan kembali apabila ada teknologinya% 9% Limbah &air adalah semua air buangan termasuk tinja yang berasal dair kegiatan rumah sakit yang kemungkinan mengandung mikroorganisme, bahan kimia bera&un dan radioaktif yang berbahaya bagi kesehatan% 0% Limbah infeksius adalah limbah yang terkontaminasi dengan darah, &airan tubuh pasien, ekskresi, sekresi yang dapat menularkan kepada orang lain membunuh atau menghambat pertumbuhan sel hidup% !.! Penel$laan L)%ba& Pengelolaan limbah dapat dilakukan mulai dari sebagai berikut 4 #% Identifikasi Limbah .% Padat /% :air 7% Tajam 8% Infeksius 9% Non infeksius B% Pemisahan .% Pemisahan dimulai dari a2al penghasil limbah /% Pisahkan limbah sesuai dengan jenis limbah 7% Tempatkan limbah sesuai dengan jenisnya 8% Limbah &air segera dibuang ke 2astafel :% Labeling .% Limbah padat infeksius 4 a% Plastik kantong kuning b% antong 2arna lain tapi diikat tali 2arna kuning /% Limbah padat non infeksius Plastik kantong 2arna hitam 7% Limbah benda tajam ;adah tahan tusuk dan air '% Pa&king .% Tempatkan dalam 2adah limbah tertututp /% Tutup mudah dibuka, sebaiknya bisa dengan menggunakan kaki 7% ontainer dalam keadaan bersih 8% ontainer terbuat dari bahan yang kuat, ringan dan tidak berkarat 9% Tempatkan setiap kontainer limbah pada jarak .-+/- meter 0% Ikat limbah jika sudah terisi < penuh =% ontainer limbah harus di&u&i setiap hari
!.+ *ara "nt"k %enan"lan) (a%pa& %ed)( %a"p"n (a%pa& benda ta#a% 1. Penananan (a%pa& %ed)( a)r -an terk$nta%)na() dara&, 'e(e(, "r)n dan a)ran t"b"& la)nn-a/ a% >unakan sarung tangan tebal ketika menangani dan memba2a sampah
tersebut
b% $ati+hati pada 2aktu menuangkan sampah tersebut pada bak yang mengallir atau dalam toilet bilas% !ampah &air dapt pula dibuang kedalam kakus% $indari per&ikannya &% :u&i toilet dan bak se&ara hati+hati dan siram dengan air untuk membersikan sisa+sisa sampah% $indari per&ikannya d% 'ekontaminasi 2adah spesimen dengan larutan klorn -,9? @ atau disenfeksi lokal lainnya yang adekuat, dengan merendam selama .- menit sebelum di&u&ing e% :u&i tangan sesudah menangani sampah &air dan lakukan dekontaminasi kemudian &u&i sarung tangan% !. Penananan (a%pa& %ed)( padat %)(aln-a pe%bal"t -an ("da& d)"nakan dan benda0benda la)nn-a -an tela& terk$nta%)na() denan dara& ata" %ater) $ran)k la)nn-a/ a% >unakan sarung tangan tebal ketika menangani dan memba2a smpah tersebut b% Buang sampah padat tersebut ke dalam 2adah yang dapat di&u&i dan tidak
korosif (plastik atau metal yang berlapis seng) dengan tutup yang rapat &% umpulkan tempat sampah tersebut ditempat yang sama dan ba2a sampah+ sampah yang dapat dibakar ke tempat pembakaran% ika tempat pembakaran tidak tersedia maka bisa dilakukan penguburan saja d% Melakukan pembakaran atau penguburan harus segera dilakukan sebelum tersebar ke lingkungan sekitar% Pembakaran adalah metode terbaik untuk membunuh mikroorganisme e% :u&i tangan setelah menangani sampah tersebut dan dekontaminasi serta &u&i sarung tangan yang tadi dipakai saat membersihkan sampah tersebut +. Penananan (a%pa& %ed)( ber"pa benda ta#a% #ar"%, ()let, %ata p)(a" dan la)n0la)n/ a% >unakan sarung tangan tebal b% Buang seluruh benda+benda yang tajam pada tempat samaph yang tahan
pe&ah% Tempat sampah yang tahan pe&ah dan tusukan dapat dengan mudah dibuat menggunakan karton tebal,ember tertutup atau botol plastikksi yang tebal% Botol bekas &airan infus juga dapat digunakan untuk sampah + sampah yang tajam tapi dengan resiko pe&ah &% Letakkan tempat sampah tersebut dekat dengan daerah yang memerlukan sehingga sampah+sampah tajam tersebut tidak perlu diba2ak terlalu jauh sebelum dibuang d% :egah ke&elakaan yang diakibatkan oleh jarum suntik, jangan menekuk atau mematahkan jarum sebelum dibuang% arum tidak se&ara rutin ditutup, tetapi jika dibutuhkan dapat diusahakan dengan metode satu tangan
.% Letakkan tutup pada permukaan yang datar dan keras kemudian pindahkan ke tangan /% emudian dengan satu tangan pegang alat suntik dan gunakan jarumnya untuk menyedok tutup tersebut 7% ika tutup sudah menutup jarum suntik, gunakan tangan yang lain untuk merapatkan tutup tersebut e% ika 2adah untuk sampah benda tajam telah < penuh tutup atau sumbat dengan kuat f% Buang 2adah yang sudah < penuh tersebut dengan &ara menguburnya% arum dan benda+benda tajam lainnya yang tidak apat dihan&urkan dengam membakarnya dan kemudian hari dapat menyebabkan luka dan mengakibatkan infeksi serius g% :u&i tangan sesudah mengelola 2adah sampah benda tajam tersebut kemudian dekontaminasi dan &u&i tangan . Penel$laan l)%ba& padat )n'ek()"( a% !ediakan tong+tong sampah yang didalamnya sudah terlapisi kantong plastik kuning tebal dan tertutup b% Tong sampah dan kantong pelastik diberi tulisan A limbah infeksius” &% Tong+tong sampah disediakan pada setiap ruangan laboratorium d% Tong+tong sampah yang sudah terisi dipindahkan ke pintu keluar laboratorium dan plastiknya diikat dengan tali ber2arna kuning untuk diambil oleh petugas pengelolaaan limbah rumah sakit e% Pengambilan limbah dilakukan / kali sehari yaitu jam -0%-- dan .8%-- ;IB oleh petugas pengelolaan limbah rumah sakit untuk diba2a ketempat pengelolaan limbah rumah sakit dengan berita a&ara yang ditandatangani oleh petugas laboratorium, petugas pengambil dan petugas pengelolaan limbah% 2. Pr$(ed"r penel$laan l)%ba& a)r dan (etena& padat )n'ek()"( ()(a (a%pel sisa sampel dibuang kedalam saluran pembuangan yang menuju ke pengelolaan limbah &air rumah sakit, 2adah sampel dimasukkan ke dalam tong sampah limbah padat infeksius #% Bekas media pertumbuhan kuman .% Masukkan plate atau tabung bekas media biakan kuman ke dalam auto&la* untuk dilakukan sterilisasi selama /- menit pada suhu ./-?: /% emudian keluarkan plate dan tabung+tabung media tersebut dan buang bekas media pada saluran pembuangan yang menuju ke pengelolaan limbah &air rumah sakit 7% :u&i plate dan tabung+tabung yang sudah bersih dari media dengan detergen dan bilas dengan air mengalir 8% eringkan plate dan tabung+tabung tersebut dalam inkubator pada suhu ./-?: selama / jam
B% Bahan kimia bekas analisis Buang bahan kimia bekas analisa sampel ke dalam saluran pembuangan menuju ke pengelolaan limbah rumah sakit tabung+tabung reaksi bekas proses analisis di&u&i dengan detergen dan dibilas dengan air mengalir kemudian dikeringkan di inkubator selama / jam pada suhu ./-?: :% Prosedur pengelolaaan limabh berbahaya dan bera&un .% Masukkan bahan+bahan kimia yangsudah kadaluarsa sesuai dengan sifat dan bentuk bahan tersebut ke dalam tong+tong sampah yang didalamnya sudah terlapisi dengan kantong+kantong plastik tebal dan ditulisi ALIMB#$ BE"B#$#Y# '#N BE"#:6N /% Tong sampah ditempatkan pada tempat yang aman 7% Petugas laboratorium memberitahu kepada petugas pengelolaan limbah rumah sakit jika tong sampah sudah berisi penuh limbah 8% Petugas pengelolaan limbah rumah sakit datang untuk mengambil sampah limbah berbahaya dan bera&un tersebut dengan berita a&ara yang ditanda tangani oleh petugas laboratorium, petugas pengambil dan petugas pengelolaan limbah%
BAB III TATA LAKSANA
Panduan pengelolaan sampah infeksius, &airan tubuh dan benda tajam ini mempunyai ruang lingkup yang luas karena berhubungan dengan pen&egahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit% Pelaksanaan pengelolaaan sampah infeksius, &airan tubuh dan benda tajam di "!I# Puri Betik $ati adalah seluruh tenaga kesehatan (medis, pera2at, farmasi, bidan dan tenaga kesehatan lainnya), seluruh pega2ai yang bekerja di rumah sakit serta pengunjung% "uang lingkup pengelolaan sampah infeksius, &airan tubuh dan benda tajam adalah sebagai berikut4
1. Penel$laan L)%ba& Pengelolaan limbah dapat dilakukan mulai dari sebagai berikut 4 a% Identifikasi limbah 'ilaksanakan oleh petugas cleaning service disetiap ruang pera2atan b% Pemisahan "!I# Puri Betik $ati telah memisahkan limbah berdasarkan pembagian limbah
infeksius (2arna kuning), limbah non infeksisu (2arna hitam) dan limbah benda tajam (kardus tahan tusukan) &% Labeling .% Limbah padat infeksius Plastik kantong kuning /% Limbah padat non infeksius Plastik kantong 2arna hitam 7% Limbah benda tajam ;adah tahan tusuk (kardus) 8% Penyimpanan 9% Pengangkutan !. Penananan l)%ba& benda ta#a% 3 d)$la& ke p)&ak ke t)a denan )nenerat$r +. *ara "nt"k %enan"lan) (a%pa& %ed)( %a"p"n (a%pa& benda ta#a% antara la)n 3 a% Penanganan sampah medis &air yang terkontaminasi (darah, feses, urin dan &airan
tubuh lainnya) dilarikan ke IP#L "!I# Puri Betik $ati b% Penanganan sampah medis padat (misalnya pembalut yang sudah digunakan dan benda+benda lainnya yang telah terkontaminasi dengan darah atau materi organik lainnya) &% Penanganan sampah medis berupa benda tajam (jarum, silet, mata pisau dan lain+ lainnya)
BAB I4 D5KUMENTASI
Panduan pengelolaan sampah infeksius, &airan tubuh dan benda tajam ini dilakukan dan berkaitan dengan segala aktifitas pelayanan kesehatan di "!I# Puri Betik $ati% Pelaksanaan panduan ini harus dilakukan oleh seluruh petugas medis dan non medis dalam memilah sampah medis, non medis dab sampah terinfeksi% !elain itu, petugas cleaning service yang bekerja di "!I# Puri Betik $ati harus melakukan panduan ini dalam pengelolaan sampah1limbah rumah sakit% 'okumen yang berkaitan dengan pengelolaan sampah infeksius, &airan tubuh dan benda tajam adalah sebagai berikut 4 .% 'okumen regulasi a% ebijakan rumah sakit tentang pengelolaaan sampah infeksius, &airan tubuh dan benda tajam b% Panduan pengelolaan sampah infeksius, &airan tubuh dan benda tajam /% !PC Pengelolaan sampah infeksius, &airan tubuh dan benda tajam%
