BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
SDN Banyuputih 01 merupakan Sekolah Negeri yang berdiri tahun 2012, merupakan SDN tertua di wilayah Kecamatan Banyuputih yang terakreditasi A pada tahun 2009, SDN Banyuputih 01 terletak di Desa Banyuputih Kecamatan Banyuputih. sebagai SD Inti. Letak sekolah di tepi jalur Pantura, yang syarat dengan bising suara kendaraan dan folusi udara, Adapun antisipasi untuk mengurangi folusi dan suara, lingkungan sekolah ditanami pohon pelindung, ruangan kerja, ruang belajar dan Perputakaan menggunakan Air Condisioner (AC). Gedung yang dimiliki ada 6 unit , terdiri dari 6 lokal ruang kelas, 1 lokal ruang kepala sekolah, 1 ruang guru , 1 unit gedung Perpustakaan, 1 ruang Laboraturium IPA, 2 lokal ruang pertemuan, 1 unit rumah penjaga. Memiliki 8 orang guru berstatus Negeri dan 6 tenaga Wiyata Bhakti. Jumlah siswa dalam lima tahun terakhir berkisar 180 anak tiap tahunnya. Asal tempat tinggal siswa sebagian besar dari wilayah Desa Banyuputih dan didukung dari sebagian kecil dari wilayah Desa tetangga. Sekolah melaksankan sekolah yang membebaskan biaya sekolah untuk semua siswa. Adapun sumber dana yang didapat adalah bersumber dari dana BOS. Kurikulum yang digunakan adalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) tahun 2006 untuk Kelas 3 dan Kelas 6, dan Kurikul 2013 untuk Kelas 1, Kelas 2, Kels 4, dan Kelas 5. Sekolah Dasar Negeri Banyupuh 01 sebagai lembaga penyelenggara pendidikan tingkat
dasar
yang
telah
berstandar
SD
inti
mempunyai
kewajiban
untuk
menyelenggarakan kegiatan pendidikan sesuai standar yang telah ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP). Sebagai lembaga pendidikan yang terstandarkan SD Negeri Banyuputih 01 menyusun rencana kegiatannnya yang berdasar Standar Nasional Pendidikan (SNP).
B. Landasan Hukum
1. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1965 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II Batang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 52, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2757 ); 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 78 Tahun 2003, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586); 4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4863); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 91, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4864); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157); 10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah; 11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 15 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar di Kabupaten/Kota sebagaimana diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 15 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar di Kabupaten/Kota (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 464);
B. Landasan Hukum
1. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1965 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II Batang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 52, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2757 ); 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 78 Tahun 2003, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586); 4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4863); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 91, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4864); 9. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157); 10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah; 11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 15 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar di Kabupaten/Kota sebagaimana diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 15 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar di Kabupaten/Kota (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 464);
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 44 Tahun 2012 tentang Pungutan dan Sumbangan Biaya Pendidikan pada Satuan Pendidikan Dasar (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 66); 13. Peraturan Daerah Kabupaten Batang Nomor 3 Tahun 2013 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan di Kabupaten Batang (Lembaran Daerah Kabupaten Batang Tahun 2013 Nomor 3); 14. Peraturan Bupati Batang Nomor 16 Tahun 2014 tentang Pendanaan Pendidikan di Kabupaten Batang (Berita Daerah Kabupaten Batang Tahun 2014 Nomor 16); 15. Peraturan Bupati Batang Nomor 32 Tahun 2015 tentang Pedoman Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah di Kabupaten Batang (Berita Daerah Kabupaten Batang Tahun 2015 Nomor 32); C. Hubungan RKT dengn RKJM
Rencana Kerja Tahnan (RKT) ini disusun untuk jangka waktu satu tahun yaitu tahun pelajaran 2017/2018 yang merupakan penjabaran dari Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) yang berlaku dari tahun 2015/2016 sd. 2018/2019. Tahun ini merpakan tahun ketiga. RKT ini disusun sebagai pedoman penyelenggaraan sekolah pada tahun pelajaran 2017/2018. Sehingga kegiatan sekolah akan lebih terarah dengan adanya rencana yang terstruktur dan terinci.
BAB II PROFIL SEKOLAH A. IDENTITAS SEKOLAH 1. Nama Sekolah 2. NSS/NPSN 3. Status 4. Alamat Sekolah a. Jalan b. Desa/Kelurahan c. Kecamatan d. Kabupaten/Kota e. Provinsi f. Kode Pos g. Telepon
: SD Negeri Banyuputih 01 : 20322931 : Negeri : Jl. Pantura No. 58 : Banyuputih : Banyuputih : Batang : Jawa Tengah : 51271 : 081542377256
h. Faks. i. e-mail j. Website
::
[email protected] : sdnbenyuputih01.sch.id
B. Data Sekolah 1. Pegawai Sekolah No
Jabatan
Jumlah
Status kepegawaian PNS GTT
Jenis Kelamin L P
Pendidikan
S1
>S1
1
Kep. Sekolah
1
1
-
1
-
-
-
1
2
Guru Kelas
6
5
1
3
3
-
6
-
3
Guru PAI
1
1
-
1
-
-
1
-
4
Guru PAK
1
1
1
-
-
5
Guru Penjasorkes
1
1
-
1
-
-
1
-
6
Tenaga Adm Sek
1
-
1
1
-
-
1
-
7
Penjaga Sekolah
1
-
1
1
-
1
-
-
8
Staf Perpustakaan
1
-
1
1
-
-
1
-
9
Guru B. Inggris
1
-
1
-
1
-
1
-
14
8
6
9
5
2
11
1
Jumlah
1
2. Data Peserta Didik Jumlah Pesdik
No.
Kelas
Jumlah Rombel
L
P
Jml
1
I
1
12
13
25
2
II
1
18
10
28
3
III
1
20
15
35
4
IV
1
17
13
30
5
V
1
11
25
36
6
VI
1
12
13
25
6
90
89
179
Jml.
3. Data Sarana Prasarana a.
Lahan Lahan Sekolah merupakan lahan Pemerintah Kabupaten Batang Luas lahan 1.440 m 2
b. Bangunan 1) Ruang Kelas
:
6 ruang
2) Kantor Guru
:
1 ruang
3) WC
:
9 ruang
4) Dapur
:
1 ruang
A. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah 1. Visi
Adapun visi Sekolah Tahun 2017/2018 adalah : “Budi pekerti luhur, Beriman, Bertaqwa dan Berprestasi” Sedangkan makna yang menjadi nilai-nilai pokok di dalam visi di atas, dijabarkan sebagai berikut: 1) Memiliki budi pekerti luhur adalah, menghargai terdap karya ora lain, bersikap sopan santun terhadap sesama dan orang tua, bertanggung jawab, jujur dan dandisiplin. 2) Iman dan taqwa adalah, menjalankan perintah dan menjauhi semua larangan agama dengan bersungguh-suguh. 3) Berprestasi adalah,dapat mencapai tujuan pembelajaran yang maksimal, menjadi juara dalam mengikuti lomba dan kegiatan disegala bidang.
2. Misi
Untuk mencapai visi tersebut, maka harus dijabarkan lebih lanjut dalam rumusan misi SDN Banyuputih 01 berikut: 1) Menumbuhkembangkan sikap budi pekerti yang luhur, berkarakter bangsa, dan berakhlak mulia. 2) Membiasakan pengamalan agama dalam kehidupan sehari-hari. 3) Melaksanakan kegiatan pengembangan diri di bidang keagamaan, olah raga, pramuka dan kesenian.
4) Menumbuh kembangkan semangat keunggulan di bidang akademik dan non akademik. 5) Mengoptimalkan perpustakaan sebagai sumber belajar.
3. Tujuan
Adapun tujuan sekolah meliputi: 1)
Sasaran Rancana Kerja Jangka Menengah mengarah ke 8 Standar Nasional Pendidikan
2)
Membentuk Warga sekolah yang berakhlak mulia.
3)
Menciptakan sikap dan mental warga sekolah beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
4)
Menciptakan warga sekolah bersifat aktif, inovatif, kreatif dan terampil untuk dapat mengembangkan diri.
5)
Menciptakan pembelajaran PAKEM.
6)
Menciptakan budaya membaca dan menulis sebagai warga sekolah.
7)
Menciptakan warga sekolah dalam menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
BAB III EVALUASI DIRI SEKOLAH
1.
STANDAR ISI
Komponen 1.1.
1.2.
Indikator 1.1.1.
Kurikulum sudah sesuai dan relevan
Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik
Pengembangan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan menggunakan panduan yang disusun BSNP.
1.1.2.
Kurikulum dibuat dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.
1.1.3.
Kurikulum telah menunjukan adanya alokasi waktu, rencana program remedial, dan pengayaan bagi siswa.
1.2.1.
Sekolah menyediakan layanan bimbingan dan konseling untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.
1.2.2.
Sekolah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.
7
1.1. 1.1.1.
Kurikulum sudah sesuai dan relevan
Pengembangan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan menggunakan panduan yang disusun BSNP. Bukti-Bukti Fisik
1. Dokumen KTSP 2. Daftar Hadir Penyusunan Draf KTSP 3. Daftar Hadir Penyusunan KTSP 4. SK Tim Pengembang Sekolah 5. Lembar Penilaian Kurikulum
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kurikulum sekolah telah disusun merujuk pada pentahapan yang ada dalam panduan BSNP namun belum belum sempurna
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Kurikulum sekolah kami disusun dan dikembangkan sesuai dengan panduan BSNP dan menjadi rujukan bagi pengembangan kurikulum sekolah lainnya yang memiliki karakteristik yang sama.
Tahap ke-3 Kurikulum sekolah kami disusun dan dikembangkan sesuai dengan panduan BSNP.
Tahap ke-2 Kurikulum sekolah kami disusun mengikuti panduan yang disusun BSNP namun masih memerlukan pengembangan.
Tahap ke-1 Kurikulum sekolah kami belum sepenuhnya mengikuti panduan yang disusun BSNP.
Rekomendasi: Mengundang narasumber untuk menyempurnakan pentahapan pengembangan kurikulum di sekolah sesuai dengan langkah-langkah yang dikembangkan oleh BSNP secara maksimal
8
1.1. 1.1.1.
Kurikulum sudah sesuai dan relevan
Pengembangan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan menggunakan panduan yang disusun BSNP. Bukti-Bukti Fisik
1. Dokumen KTSP 2. Daftar Hadir Penyusunan Draf KTSP 3. Daftar Hadir Penyusunan KTSP 4. SK Tim Pengembang Sekolah 5. Lembar Penilaian Kurikulum
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kurikulum sekolah telah disusun merujuk pada pentahapan yang ada dalam panduan BSNP namun belum belum sempurna
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Kurikulum sekolah kami disusun dan dikembangkan sesuai dengan panduan BSNP dan menjadi rujukan bagi pengembangan kurikulum sekolah lainnya yang memiliki karakteristik yang sama.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Kurikulum sekolah kami disusun dan dikembangkan sesuai dengan panduan BSNP.
Kurikulum sekolah kami disusun mengikuti panduan yang disusun BSNP namun masih memerlukan pengembangan.
Tahap ke-1 Kurikulum sekolah kami belum sepenuhnya mengikuti panduan yang disusun BSNP.
Rekomendasi: Mengundang narasumber untuk menyempurnakan pentahapan pengembangan kurikulum di sekolah sesuai dengan langkah-langkah yang dikembangkan oleh BSNP secara maksimal
8
1.1. 1.1.2.
Kurikulum sudah sesuai dan relevan
Kurikulum dibuat dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran. Bukti-Bukti Fisik
1. Dokumen 1 KTSP
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kurikulum sekolah kami sudah mempertimbangkan sesuai dengan karakter daerah, social masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik dan kebutuhan pembelajaran. Tetapi belum sepenuhnya terintegrasi dalam silabus setiap mata pelajaran.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Kurikulum sekolah kami disusun dengan Kurikulum sekolah kami disusun dengan mempertimbangkan karakter daerah, mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran yang kebutuhan pembelajaran dalam silabus terintegrasi dalam silabus setiap mata setiap mata pelajaran. pelajaran sert a menjadi rujukan kab/kota dalam pengembangan kurikulum lokal.
Tahap ke-2 Kurikulum sekolah kami disusun dengan mempertimbangkan usia peserta didik dan kebutuhan pembelajaran.
Tahap ke-1 Kurikulum sekolah kami disusun belum mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.
Rekomendasi: In House Trainning (IHT) dan analisis silabus agar terintegrasi k arakter daerah, social masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik dan kebutuhan pembelajaran.
9
1.1. 1.1.2.
Kurikulum sudah sesuai dan relevan
Kurikulum dibuat dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran. Bukti-Bukti Fisik
1. Dokumen 1 KTSP
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kurikulum sekolah kami sudah mempertimbangkan sesuai dengan karakter daerah, social masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik dan kebutuhan pembelajaran. Tetapi belum sepenuhnya terintegrasi dalam silabus setiap mata pelajaran.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Kurikulum sekolah kami disusun dengan Kurikulum sekolah kami disusun dengan mempertimbangkan karakter daerah, mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran yang kebutuhan pembelajaran dalam silabus terintegrasi dalam silabus setiap mata setiap mata pelajaran. pelajaran sert a menjadi rujukan kab/kota dalam pengembangan kurikulum lokal.
Kurikulum sekolah kami disusun dengan mempertimbangkan usia peserta didik dan kebutuhan pembelajaran.
Tahap ke-1 Kurikulum sekolah kami disusun belum mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.
Rekomendasi: In House Trainning (IHT) dan analisis silabus agar terintegrasi k arakter daerah, social masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik dan kebutuhan pembelajaran.
9
1.1.
Kurikulum sudah sesuai dan relevan
1.1.3.
Kurikulum telah menunjukan adanya alokasi waktu, rencana program remedial, dan pengayaan bagi siswa. Bukti-Bukti Fisik
1. Dokumen KTSP 2. Jadwal Pelajaran 3. Buku catatan kegiatan remidi dan pengayaan 4. Kalender Pendidikan
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah telah membuat dan merumuskan alokasi waktu pembelajaran, program remidi dan pengayaan bagi siswa, namun pelaksanaannya belum maksimal
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Struktur kurikulum sekolah kami telah Struktur kurikulum sekolah kami telah Struktur kurikulum sekolah kami kurang Struktur kurikulum sekolah kami tidak mengalokasikan waktu yang cukup bagi mengalokasikan waktu yang cukup bagi mengalokasikan waktu yang cukup bagi mengalokasikan waktu yang cukup bagi peserta peserta didik agar dapat memahami peserta didik agar dapat memahami peserta didik agar dapat memahami didik agar dapat memahami konsep yang baru konsep yang baru sebelum melanjutkan konsep yang baru sebelum melanjutkan konsep yang baru sebelum melanjutkan sebelum melanjutkan ke pelajaran berikutnya, serta ke pelajaran berikutnya dengan selalu ke pelajaran berikutnya dengan selalu ke pelajaran berikutnya, sedangkan program remedial dan pengayaan belum pernah melaksanakan program remedial dan melaksanakan program remedial dan program remedial dan pengayaan kadang dilaksanakan. pengayaan yang sistematis untuk setiap pengayaan. kala dilaksanakan. peserta didik.
Rekomendasi:
Kepala sekolah mengintensifkan supervise klinis bagi semua guru
10
1.1.
Kurikulum sudah sesuai dan relevan
1.1.3.
Kurikulum telah menunjukan adanya alokasi waktu, rencana program remedial, dan pengayaan bagi siswa. Bukti-Bukti Fisik
1. Dokumen KTSP 2. Jadwal Pelajaran 3. Buku catatan kegiatan remidi dan pengayaan 4. Kalender Pendidikan
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah telah membuat dan merumuskan alokasi waktu pembelajaran, program remidi dan pengayaan bagi siswa, namun pelaksanaannya belum maksimal
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Struktur kurikulum sekolah kami telah Struktur kurikulum sekolah kami telah Struktur kurikulum sekolah kami kurang Struktur kurikulum sekolah kami tidak mengalokasikan waktu yang cukup bagi mengalokasikan waktu yang cukup bagi mengalokasikan waktu yang cukup bagi mengalokasikan waktu yang cukup bagi peserta peserta didik agar dapat memahami peserta didik agar dapat memahami peserta didik agar dapat memahami didik agar dapat memahami konsep yang baru konsep yang baru sebelum melanjutkan konsep yang baru sebelum melanjutkan konsep yang baru sebelum melanjutkan sebelum melanjutkan ke pelajaran berikutnya, serta ke pelajaran berikutnya dengan selalu ke pelajaran berikutnya dengan selalu ke pelajaran berikutnya, sedangkan program remedial dan pengayaan belum pernah melaksanakan program remedial dan melaksanakan program remedial dan program remedial dan pengayaan kadang dilaksanakan. pengayaan yang sistematis untuk setiap pengayaan. kala dilaksanakan. peserta didik.
Rekomendasi:
Kepala sekolah mengintensifkan supervise klinis bagi semua guru
10
1.2.
Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik
1.2.1.
Sekolah menyediakan layanan bimbingan dan konseling untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
1. Dokumen KTSP 2. Buku layanan bimbingan dan konseling 3. Jadwal bimbingan Konseling
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami telah menyediakan program layanan bimbingan dan konseling, tetapi belum dilaksanakan secara terprogram. Hanya dilaksanakan secara insidentil ketika siswa menemui masalah .
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah kami menyediakan layanan dan Sekolah kami memberikan bimbingan Sekolah kami masih sangat terbatas Sekolah kami belum mampu memberikan layanan bimbingan secara teratur dan secara teratur dan berkesinambu-ngan dalam memberikan layanan bimbingan bimbingan dan konseling bagi peserta didik. berkesinambungan dalam memenuhi serta menawarkan pelayanan konseling dan konseling yang memadai dalam kebutuhan pengembangan pribadi setiap dalam memenuhi kebutuhan memenuhi kebutuhan pengembangan peserta didik, baik yang terprogram pengembangan pribadi peserta di dik. pribadi peserta didik. dengan jelas maupun berdasarkan kasus per kasus sesuai kebutuhan peserta didik.
Rekomendasi: Mengikutsertakan guru dalam seminar/diklat pentingnya pemberian bimbingan dan konseling secara teratur dan terprogram
11
1.2.
Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik
1.2.1.
Sekolah menyediakan layanan bimbingan dan konseling untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
1. Dokumen KTSP 2. Buku layanan bimbingan dan konseling 3. Jadwal bimbingan Konseling
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami telah menyediakan program layanan bimbingan dan konseling, tetapi belum dilaksanakan secara terprogram. Hanya dilaksanakan secara insidentil ketika siswa menemui masalah .
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah kami menyediakan layanan dan Sekolah kami memberikan bimbingan Sekolah kami masih sangat terbatas Sekolah kami belum mampu memberikan layanan bimbingan secara teratur dan secara teratur dan berkesinambu-ngan dalam memberikan layanan bimbingan bimbingan dan konseling bagi peserta didik. berkesinambungan dalam memenuhi serta menawarkan pelayanan konseling dan konseling yang memadai dalam kebutuhan pengembangan pribadi setiap dalam memenuhi kebutuhan memenuhi kebutuhan pengembangan peserta didik, baik yang terprogram pengembangan pribadi peserta di dik. pribadi peserta didik. dengan jelas maupun berdasarkan kasus per kasus sesuai kebutuhan peserta didik.
Rekomendasi: Mengikutsertakan guru dalam seminar/diklat pentingnya pemberian bimbingan dan konseling secara teratur dan terprogram
11
1.2.
Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik
1.2.2.
Sekolah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
1. Dokumen KTSP 2. Program dan Jadwal Ekstra Kurikuler
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah sudah memprogram dan melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler bagi siswa sesuai dengan bakat dan minat siswa. Kegiatan ekstra kurikuler yang diprogramkan antara lain karate, r enang, drumband, kaligrafi, rebana, pramuka dan PMR, namun belum memaksimalkan semua potensi pesdik karena terbatasnya anggaran.
3. Daftar Hadir Ekstra Kurikuler
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami menyediakan berbagai Sekolah kami sudah menyediakan Sekolah kami menyediakan kegiatan jenis kegiatan ekstra kurikuler yang beberapa kegiatan ekstra-kurikuler bagi ekstra-kurikuler tetapi belum disesuaikan dengan minat setiap peserta peserta didik yang sesuai dengan minat mengakomodir semua kebutuhan didik dan melibatkan masyarakat dalam sebagian besar peserta didik. pengembangan pribadi peserta didik. pengembangan ekstra- kurikulernya.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum mampu memberikan kegiatan ekstra-kurikuler bagi peserta didik.
Rekomendasi: Koordinasi dengan Komite Sekolah dalam menambah kegiatan ekstrakurikuler , guru pengampu serta sumber pendanaannya.
12
1.2.
Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik
1.2.2.
Sekolah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
1. Dokumen KTSP 2. Program dan Jadwal Ekstra Kurikuler
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah sudah memprogram dan melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler bagi siswa sesuai dengan bakat dan minat siswa. Kegiatan ekstra kurikuler yang diprogramkan antara lain karate, r enang, drumband, kaligrafi, rebana, pramuka dan PMR, namun belum memaksimalkan semua potensi pesdik karena terbatasnya anggaran.
3. Daftar Hadir Ekstra Kurikuler
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami menyediakan berbagai Sekolah kami sudah menyediakan Sekolah kami menyediakan kegiatan jenis kegiatan ekstra kurikuler yang beberapa kegiatan ekstra-kurikuler bagi ekstra-kurikuler tetapi belum disesuaikan dengan minat setiap peserta peserta didik yang sesuai dengan minat mengakomodir semua kebutuhan didik dan melibatkan masyarakat dalam sebagian besar peserta didik. pengembangan pribadi peserta didik. pengembangan ekstra- kurikulernya.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum mampu memberikan kegiatan ekstra-kurikuler bagi peserta didik.
Rekomendasi: Koordinasi dengan Komite Sekolah dalam menambah kegiatan ekstrakurikuler , guru pengampu serta sumber pendanaannya.
12
2.
STANDAR PROSES
Komponen 2.1.
Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar
2.2.
RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik
Indikator 2.1.1.
Silabus dikembangkan berdasarkan Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan panduan KTSP.
2.1.2.
Pengembangan Silabus dilakukan guru secara mandiri atau berkelompok.
2.2.1.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) disusun berdasarkan pada prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran.
2.2.2.
RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, pot ensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belaj ar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik. Guru menggunakan buku panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pela jaran secara tepat dal am pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik.
2.3.
Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan digunakan secara tepat
2.3.1.
2.4.
Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik
2.4.1.
Para guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan menantang mencakup kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.
2.4.2.
Para peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi.
2.5.
Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan
2.5.1. 2.5.2.
2.
PROSES
2.1.
Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar
2.1.1.
Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada setiap tahap meliputi perencanaan, pelaksanaan, da n penilaian hasil pembelajara n. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas.
Silabus dikembangkan berdasarkan Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan panduan KTSP. 13
2.
STANDAR PROSES
Komponen
Indikator
2.1.
Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar
2.2.
RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik
2.1.1.
Silabus dikembangkan berdasarkan Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan panduan KTSP.
2.1.2.
Pengembangan Silabus dilakukan guru secara mandiri atau berkelompok.
2.2.1.
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) disusun berdasarkan pada prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran.
2.2.2.
RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, pot ensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belaj ar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik. Guru menggunakan buku panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pela jaran secara tepat dal am pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik.
2.3.
Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan digunakan secara tepat
2.3.1.
2.4.
Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik
2.4.1.
Para guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan menantang mencakup kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.
2.4.2.
Para peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi.
2.5.
2.5.1.
Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan
2.5.2.
2.
PROSES
2.1.
Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar
2.1.1.
Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada setiap tahap meliputi perencanaan, pelaksanaan, da n penilaian hasil pembelajara n. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas.
Silabus dikembangkan berdasarkan Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan panduan KTSP. 13
Bukti-Bukti Fisik -
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Silabus di sekolah kami sudah dikembangkan berdasarkan standar isi (SI), Standar Kompetensi Lulus (SKL), dan panduan KTSP, serta telah mempertimbangkan situasi dan kondisi sekolah .
Silabus
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Silabus kami telah sesuai dengan SI, SKL, dan panduan KTSP serta telah mempertimbangkan situasi dan kondisi sekolah.
Tahap ke-3 Silabus kami telah sesuai dengan SI, SKL, dan panduan KTSP.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sebagian silabus kami telah sesuai Silabus kami belum sesuai dengan SI, SKL, dan dengan SI, SKL, dan panduan KTSP. panduan KTSP.
Rekomendasi: Memperbaiki dan mengembangkan silabus yang telah sesuai dengan SI, SKL dan panduan KTSP agar menjadi lebih sempurna.
2.1.
Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar
2.1.2.
Pengembangan Silabus dilakukan guru secara mandiri atau berkelompok. 14
Bukti-Bukti Fisik -
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Silabus di sekolah kami sudah dikembangkan berdasarkan standar isi (SI), Standar Kompetensi Lulus (SKL), dan panduan KTSP, serta telah mempertimbangkan situasi dan kondisi sekolah .
Silabus
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Silabus kami telah sesuai dengan SI, SKL, dan panduan KTSP serta telah mempertimbangkan situasi dan kondisi sekolah.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Silabus kami telah sesuai dengan SI, SKL, dan panduan KTSP.
Tahap ke-1
Sebagian silabus kami telah sesuai Silabus kami belum sesuai dengan SI, SKL, dan dengan SI, SKL, dan panduan KTSP. panduan KTSP.
Rekomendasi: Memperbaiki dan mengembangkan silabus yang telah sesuai dengan SI, SKL dan panduan KTSP agar menjadi lebih sempurna.
2.1.
Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar
2.1.2.
Pengembangan Silabus dilakukan guru secara mandiri atau berkelompok. 14
Bukti-Bukti Fisik -
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Pengembangan silabus belum dikaji oleh guru secara mandiri atau secara kelompok
Silabus
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Silabus kami telah dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri yang berdampak pada peningkatan mutu peserta didik.
Tahap ke-3 Silabus kami telah dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri atau berkelompok.
Tahap ke-2 Sebagian silabus kami telah dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri atau berkelompok.
Tahap ke-1 Silabus kami belum dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri atau berkelompok.
Rekomendasi: Pengkajian/analisis silabus secara teratur oleh guru secara mandiri atau berkelompok
2.2. 2.2.1.
RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) disusun berdasarkan pada prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran.
15
Bukti-Bukti Fisik -
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Pengembangan silabus belum dikaji oleh guru secara mandiri atau secara kelompok
Silabus
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Silabus kami telah dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri yang berdampak pada peningkatan mutu peserta didik.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Silabus kami telah dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri atau berkelompok.
Sebagian silabus kami telah dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri atau berkelompok.
Tahap ke-1 Silabus kami belum dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri atau berkelompok.
Rekomendasi: Pengkajian/analisis silabus secara teratur oleh guru secara mandiri atau berkelompok
2.2. 2.2.1.
RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) disusun berdasarkan pada prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran.
15
Bukti-Bukti Fisik -
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sudah dibuat oleh Guru tetapi belum sepenuhnya berdasarkan pada prinsip prinsip perencanaan pembelajaran , terutama terkendala pada penyusunan bahan ajar.
RPP
–
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 RPP disusun oleh setiap guru untuk setiap kompetensi dasar berdasarkan prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran dan direview secara berkala untuk memastikan dampaknya pada peningkatan hasil belajar peserta didik.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
RPP disusun oleh setiap guru untuk Sebagian guru menyusun RPP sendiri setiap kompetensi dasar berdasarkan untuk setiap kompetensi dasar prinsip-prinsip perencanaan berdasarkan prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran. pembelajaran.
Tahap ke-1 Guru tidak menyusun RPP sendiri.
Rekomendasi:
Menyusun bahan ajar
16
Bukti-Bukti Fisik -
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sudah dibuat oleh Guru tetapi belum sepenuhnya berdasarkan pada prinsip prinsip perencanaan pembelajaran , terutama terkendala pada penyusunan bahan ajar.
RPP
–
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 RPP disusun oleh setiap guru untuk setiap kompetensi dasar berdasarkan prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran dan direview secara berkala untuk memastikan dampaknya pada peningkatan hasil belajar peserta didik.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
RPP disusun oleh setiap guru untuk Sebagian guru menyusun RPP sendiri setiap kompetensi dasar berdasarkan untuk setiap kompetensi dasar prinsip-prinsip perencanaan berdasarkan prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran. pembelajaran.
Tahap ke-1 Guru tidak menyusun RPP sendiri.
Rekomendasi:
Menyusun bahan ajar
16
2.2. 2.2.2.
RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik
RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didi k. Bukti-Bukti Fisik
-
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
RPP dibuat masih memandang siswa secara keseluruhan sehingga belum memperhatikan perbedaan kemampuan awal, kebutuhan khusus, kecepatan belajar dan intelektual.
RPP
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
RPP memperhatikan perbedaan gender, RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, Tahap intelektual, kemampuan awal, Tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik. serta direview oleh para ahli.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
RPP memperhatikan perbedaan gender, RPP tidak memperhatikan perbedaan individual kemampuan awal, kebutuhan khusus, peserta didik. kecepatan belajar, latar belakang budaya.
Rekomendasi: Mereview RPP yang telah disusun.
17
2.2. 2.2.2.
RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik
RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didi k. Bukti-Bukti Fisik
-
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
RPP dibuat masih memandang siswa secara keseluruhan sehingga belum memperhatikan perbedaan kemampuan awal, kebutuhan khusus, kecepatan belajar dan intelektual.
RPP
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
RPP memperhatikan perbedaan gender, RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, Tahap intelektual, kemampuan awal, Tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik. serta direview oleh para ahli.
Tahap ke-1
RPP memperhatikan perbedaan gender, RPP tidak memperhatikan perbedaan individual kemampuan awal, kebutuhan khusus, peserta didik. kecepatan belajar, latar belakang budaya.
Rekomendasi: Mereview RPP yang telah disusun.
17
2.3. 2.3.1.
Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan digunakan secara tepat
Guru menggunakan buku panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pelajaran secara tepat dalam pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
-
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Di Sekolah kami Guru sudah menggunakan buku panduan, buku pengayaan (sebagian guru), dan sumber belajar lain (alat perga dan lingkungan sekitar) secara tepat dalam pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik namun belum maksimal.
RPP
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami menggunakan berbagai Guru-guru kami menggunakan buku Guru-guru kami sudah menggunakan Guru-guru kami sepenuhnya hanya bergantung jenis sumber dan media pembelajaran di panduan, buku pengayaan, buku sumber belajar lainnya selain buku pada buku-buku pelajaran saja dalam melakukan sekolah serta memanfaatkan tempat referensi, dan sumber belajar lain selain pelajaran, namun hanya pada mata proses pembelajaran. belajar lain di luar sekolah dengan buku pelajaran secara tepat dalam pelajaran tertentu. melibatkan siswa. pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik.
Rekomendasi: Supervisi pembelajaran untuk memaksimalkan penggunaan sumber belajar.
18
2.3. 2.3.1.
Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan digunakan secara tepat
Guru menggunakan buku panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pelajaran secara tepat dalam pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
-
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Di Sekolah kami Guru sudah menggunakan buku panduan, buku pengayaan (sebagian guru), dan sumber belajar lain (alat perga dan lingkungan sekitar) secara tepat dalam pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik namun belum maksimal.
RPP
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami menggunakan berbagai Guru-guru kami menggunakan buku Guru-guru kami sudah menggunakan Guru-guru kami sepenuhnya hanya bergantung jenis sumber dan media pembelajaran di panduan, buku pengayaan, buku sumber belajar lainnya selain buku pada buku-buku pelajaran saja dalam melakukan sekolah serta memanfaatkan tempat referensi, dan sumber belajar lain selain pelajaran, namun hanya pada mata proses pembelajaran. belajar lain di luar sekolah dengan buku pelajaran secara tepat dalam pelajaran tertentu. melibatkan siswa. pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik.
Rekomendasi: Supervisi pembelajaran untuk memaksimalkan penggunaan sumber belajar.
18
2.4.
Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik
2.4.1.
Para guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan menantang mencakup kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup. Bukti-Bukti Fisik
-
RPP
-
Lembar penilaian kinerja guru
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Para Guru telah melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan dan mencakup kegiatan pendahuluan, inti dan penutup, namun ada beberapa guru yang belum. Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Guru-guru kami melaksanakan kegiatan Guru-guru kami melaksanakan kegiatan Sebagian guru-guru kami sudah pembelajaran yang interaktif, inspiratif, pembelajaran yang interaktif, inspiratif, konsisten melaksanakan kegiatan menyenangkan, dan menantang sesuai menyenangkan dan menantang sesuai pembelajaran yang interaktif, inspiratif, dengan RPP yang disusunnya serta dengan RPP yang disusunnya. menyenangkan dan menantang sesuai dijadikan acuan bagi guru-guru di dengan RPP yang disusunnya. sekolah lainnya.
Tahap ke-1 Guru-guru kami belum konsisten melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai dengan RPP yang disusunnya.
Rekomendasi: Lesson study untuk peningkatan mutu pembelajaran guru.
19
2.4.
Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik
2.4.1.
Para guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan menantang mencakup kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup. Bukti-Bukti Fisik
-
RPP
-
Lembar penilaian kinerja guru
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Para Guru telah melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan dan mencakup kegiatan pendahuluan, inti dan penutup, namun ada beberapa guru yang belum. Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Guru-guru kami melaksanakan kegiatan Guru-guru kami melaksanakan kegiatan Sebagian guru-guru kami sudah pembelajaran yang interaktif, inspiratif, pembelajaran yang interaktif, inspiratif, konsisten melaksanakan kegiatan menyenangkan, dan menantang sesuai menyenangkan dan menantang sesuai pembelajaran yang interaktif, inspiratif, dengan RPP yang disusunnya serta dengan RPP yang disusunnya. menyenangkan dan menantang sesuai dijadikan acuan bagi guru-guru di dengan RPP yang disusunnya. sekolah lainnya.
Tahap ke-1 Guru-guru kami belum konsisten melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai dengan RPP yang disusunnya.
Rekomendasi: Lesson study untuk peningkatan mutu pembelajaran guru.
19
2.4.
Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik
2.4.2.
Para peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi. Bukti-Bukti Fisik
-
Buku catatan supervisi Akademik Kepala Sekolah.
-
Lembar Penilaian Kinerja Guru RPP
-
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Dalam pembelajaran, sebagian guru – guru di Sekolah kami sudah memberikan kesempatan yang sama kepada para peserta didik untuk melakukan eksplorasi dan elaborasi serta mendapatkan konfirmasi.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami tidak hanya Guru-guru kami memberikan Guru-guru kami belum sepenuhnya Guru-guru kami belum memberikan kesempatan memberikan kesempatan pada peserta kesempatan pada peserta didik untuk konsisten memberikan kesempatan pada pada peserta didik untuk melakukan ekplorasi dan didik untuk melakukan ekplorasi dan melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta peserta didik untuk melakukan ekplorasi elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi di setiap elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi mendapatkan konfirmasi di setiap proses dan elaborasi, serta mendapatkan proses pembelajaran. di setiap proses pembelajaran tetapi juga pembelajaran. konfirmasi di setiap proses pembelajaran. di luar proses pembelajaran.
Rekomendasi: Lesson study untuk peningkatan mutu pembelajaran semua guru.
20
2.4.
Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik
2.4.2.
Para peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi. Bukti-Bukti Fisik
-
Buku catatan supervisi Akademik Kepala Sekolah.
-
Lembar Penilaian Kinerja Guru RPP
-
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Dalam pembelajaran, sebagian guru – guru di Sekolah kami sudah memberikan kesempatan yang sama kepada para peserta didik untuk melakukan eksplorasi dan elaborasi serta mendapatkan konfirmasi.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami tidak hanya Guru-guru kami memberikan Guru-guru kami belum sepenuhnya Guru-guru kami belum memberikan kesempatan memberikan kesempatan pada peserta kesempatan pada peserta didik untuk konsisten memberikan kesempatan pada pada peserta didik untuk melakukan ekplorasi dan didik untuk melakukan ekplorasi dan melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta peserta didik untuk melakukan ekplorasi elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi di setiap elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi mendapatkan konfirmasi di setiap proses dan elaborasi, serta mendapatkan proses pembelajaran. di setiap proses pembelajaran tetapi juga pembelajaran. konfirmasi di setiap proses pembelajaran. di luar proses pembelajaran.
Rekomendasi: Lesson study untuk peningkatan mutu pembelajaran semua guru.
20
2.5. 2.5.1.
Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan
Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada setiap tahap meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran. Bukti-Bukti Fisik
-
Buku catatan hasil Supervisi Kepala Sekolah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik -
Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran belum maksimal
Dokumen hasil pemantauan atau wawancara pembelajaran guru
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Proses pembelajaran di sekolah kami Proses pembelajaran di sekolah kami disupervisi dan dievaluasi mulai dari disupervisi dan dievaluasi mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan tahap perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran termasuk penilaian hasil pembelaja ran. program tindak lanjut.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Proses pembelajaran di sekolah kami Proses pembelajaran di sekolah kami tidak disupervisi dan dievaluasi hanya pada disupervisi dan dievaluasi mulai dari tahap tahapan tertentu saja. perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.
Rekomendasi: Mengintensifkan Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran mulai tahap Perencanaan, Pelaksanaan dan Penilaian hasil Pembelajaran.
21
2.5. 2.5.1.
Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan
Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada setiap tahap meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran. Bukti-Bukti Fisik
-
Buku catatan hasil Supervisi Kepala Sekolah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik -
Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran belum maksimal
Dokumen hasil pemantauan atau wawancara pembelajaran guru
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Proses pembelajaran di sekolah kami Proses pembelajaran di sekolah kami disupervisi dan dievaluasi mulai dari disupervisi dan dievaluasi mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan tahap perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran termasuk penilaian hasil pembelaja ran. program tindak lanjut.
Tahap ke-1
Proses pembelajaran di sekolah kami Proses pembelajaran di sekolah kami tidak disupervisi dan dievaluasi hanya pada disupervisi dan dievaluasi mulai dari tahap tahapan tertentu saja. perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.
Rekomendasi: Mengintensifkan Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran mulai tahap Perencanaan, Pelaksanaan dan Penilaian hasil Pembelajaran.
21
2.5. 2.5.2.
Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan
Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas. Bukti-Bukti Fisik
-
Jadwal Supervisi
-
Rencana/program supervisi
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Supervisi dan evaluasi proses Pembelajaran belum dilaksanakan secara maksimal oleh Kepala Sekolah dan P engawas
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Supervisi dan Evaluasi proses Supervisi dan Evaluasi proses Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala pembelajaran dilakukan secara berkala pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah, dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah oleh kepala sekolah dan pengawas tetapi teman sejawat dan Pengawas serta dan Pengawas. tidak ditindaklanjuti. melibatkan peserta didik.
Tahap ke-1 Supervisi dan Evaluasi proses pembelajaran hanya dilakukan oleh pengawas.
Rekomendasi: Mengintensifkan Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran serta tindak lanjutnya.
22
2.5. 2.5.2.
Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan
Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan Pengawas. Bukti-Bukti Fisik
-
Jadwal Supervisi
-
Rencana/program supervisi
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Supervisi dan evaluasi proses Pembelajaran belum dilaksanakan secara maksimal oleh Kepala Sekolah dan P engawas
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Supervisi dan Evaluasi proses Supervisi dan Evaluasi proses Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala pembelajaran dilakukan secara berkala pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah, dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah oleh kepala sekolah dan pengawas tetapi teman sejawat dan Pengawas serta dan Pengawas. tidak ditindaklanjuti. melibatkan peserta didik.
Tahap ke-1 Supervisi dan Evaluasi proses pembelajaran hanya dilakukan oleh pengawas.
Rekomendasi: Mengintensifkan Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran serta tindak lanjutnya.
22
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN Komponen
3.1.
Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan
Indikator
3.1.1. Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik dalam mencapai target yang ditetapkan SKL. 3.1.2. Peserta didik memperlihatkan kemajuan sebagai pembelajar yang mandiri. 3.1.3. Peserta didik memperlihatkan motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.
3.2.
Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.1. Sekolah mengembangkan kepribadian peserta didik. 3.2.2. Sekolah mengembangkan keterampilan hidup. 3.2.3. Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima.
23
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN Komponen
3.1.
Indikator
Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan
3.1.1. Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik dalam mencapai target yang ditetapkan SKL. 3.1.2. Peserta didik memperlihatkan kemajuan sebagai pembelajar yang mandiri. 3.1.3. Peserta didik memperlihatkan motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.
3.2.
Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.1. Sekolah mengembangkan kepribadian peserta didik. 3.2.2. Sekolah mengembangkan keterampilan hidup. 3.2.3. Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima.
23
3.
KOMPETENSI LULUSAN
3.1.
Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan
3.1.1.
Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik dalam mencapai target yang ditetapkan SKL. Bukti-Bukti Fisik
-
RPP
-
Buku daftar Nilai
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Peserta didik di Sekolah kami sudah memperlihatkan kemampuan yang lebih baik dalam mencapai target yang di tetapkan SKL terbukti dari pencapaian nilai UN/US tahun pelajaran 2013, yaitu rata-rata kelas 24,58
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik melebihi standar kompetensi kelulusan, percaya diri, dan memiliki harapan yang tinggi dalam berprestasi.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Peserta didik memperlihatkan kemajuan Peserta didik memperlihatkan prestasi yang lebih baik dalam mencapai target belajar yang lebih baik, namun tidak yang ditetapkan dalam SKL. konsisten.
Tahap ke-1 Hasil belajar peserta didik masih di bawah SKL.
Rekomendasi: Tetap menyelenggarakan tambahan pelajaran.
24
3.
KOMPETENSI LULUSAN
3.1.
Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan
3.1.1.
Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik dalam mencapai target yang ditetapkan SKL. Bukti-Bukti Fisik
-
RPP
-
Buku daftar Nilai
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Peserta didik di Sekolah kami sudah memperlihatkan kemampuan yang lebih baik dalam mencapai target yang di tetapkan SKL terbukti dari pencapaian nilai UN/US tahun pelajaran 2013, yaitu rata-rata kelas 24,58
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik melebihi standar kompetensi kelulusan, percaya diri, dan memiliki harapan yang tinggi dalam berprestasi.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Peserta didik memperlihatkan kemajuan Peserta didik memperlihatkan prestasi yang lebih baik dalam mencapai target belajar yang lebih baik, namun tidak yang ditetapkan dalam SKL. konsisten.
Tahap ke-1 Hasil belajar peserta didik masih di bawah SKL.
Rekomendasi: Tetap menyelenggarakan tambahan pelajaran.
24
3.1.
Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan
3.1.2.
Peserta didik memperlihatkan kemajuan sebagai pembelajar yang mandiri. Bukti-Bukti Fisik
Tugas Mandiri -
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sebagaian peserta didik di Sekolah kami telah memperlihatkan sebagai pembelajaran yang mandiri
Berupa Kliping Tugas kerja kelompok Portofolio Hasil PR
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Peserta didik kami mengembangkan Peserta didik kami mampu menjadi keterampilan berpikir logis, kritis, dan pembelajar yang mandiri. analititis serta mengembangkan kreatifitas mereka.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sebagian peserta didik kami mampu Peserta didik kami belum menjadi pembelajar yang mandiri. pembelajar yang mandiri.
mampu
menjadi
Rekomendasi: Mengoptimalkan pemberian Tugas terstruktur dan Tugas Mandiri
25
3.1.
Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan
3.1.2.
Peserta didik memperlihatkan kemajuan sebagai pembelajar yang mandiri. Bukti-Bukti Fisik
Tugas Mandiri -
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sebagaian peserta didik di Sekolah kami telah memperlihatkan sebagai pembelajaran yang mandiri
Berupa Kliping Tugas kerja kelompok Portofolio Hasil PR
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Peserta didik kami mengembangkan Peserta didik kami mampu menjadi keterampilan berpikir logis, kritis, dan pembelajar yang mandiri. analititis serta mengembangkan kreatifitas mereka.
Tahap ke-1
Sebagian peserta didik kami mampu Peserta didik kami belum menjadi pembelajar yang mandiri. pembelajar yang mandiri.
mampu
menjadi
Rekomendasi: Mengoptimalkan pemberian Tugas terstruktur dan Tugas Mandiri
25
3.1. 3.1.3.
Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan
Peserta didik memperlihatkan motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi. Bukti-Bukti Fisik
Lembar observasi
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Belum semua peserta didik memperlihatkan motifasi belajar yang tinggi dan rasa percaya diri yang tinggi pula.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Peserta didik kami memiliki motivasi Peserta didik kami memiliki motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi, belajar dan rasa percaya dir i yang tinggi. serta mampu mengekspresikan diri dalam mengungkapkan pendapat mereka dengan jelas dan santun.
Tahap ke-2 Sebagian peserta didik kami memiliki motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.
Tahap ke-1 Peserta didik belum memiliki motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.
Rekomendasi: Menyelenggarakan kegiatan/lomba antar kelas dan selalu mengikutsertakan siswa dalam berbagai lomba
26
3.1.
Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan
3.1.3.
Peserta didik memperlihatkan motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi. Bukti-Bukti Fisik
Lembar observasi
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Belum semua peserta didik memperlihatkan motifasi belajar yang tinggi dan rasa percaya diri yang tinggi pula.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Peserta didik kami memiliki motivasi Peserta didik kami memiliki motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi, belajar dan rasa percaya dir i yang tinggi. serta mampu mengekspresikan diri dalam mengungkapkan pendapat mereka dengan jelas dan santun.
Sebagian peserta didik kami memiliki motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.
Tahap ke-1 Peserta didik belum memiliki motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.
Rekomendasi: Menyelenggarakan kegiatan/lomba antar kelas dan selalu mengikutsertakan siswa dalam berbagai lomba
26
3.2.
Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.1.
Sekolah mengembangkan kepribadian peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
Lembar observasi
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Di Sekolah kami sudah mengembangkan kepribadian peserta didik dilihat dari kebiasaan berjabat tangan pada semua guru, mengucap salam ketika bertemu dengan guru, akan tetapi mereka belum terlalu memahami tentang disiplin, toleransi, kejujuran, kerja keras, dan perhatian kepada orang lain.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Peserta didik berpartisipasi secara aktif dalam kehidupan di sekolah dan di tengah masyarakat luas. Mereka memiliki kemampuan secara pribadi dan sosial dan melakukan berbagai jenis kegiatan untuk keberhasilan pribadi dalam ruang lingkup yang lebih luas.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Peserta didik kami menunjukkan sikap Peserta didik kami menunjukkan sikap yang baik di sekolah dan di tengah yang baik di sekolah dan di tengah masyarakat luas, serta memahami masyarakat luas, akan tetapi mereka tentang disiplin, toleransi, kejujuran, belum terlalu memahami tentang kerja keras, dan perhatian kepada orang disiplin, toleransi, kejujuran, kerja keras, lain. dan perhatian kepada orang lain.
Tahap ke-1 Peserta didik kami menunjukkan sikap yang baik di sekolah.
Rekomendasi: 1. Mengefektifkan kegiatan pembiasaan dan, 2. IHT pengintegrasian Pendidikan kedisiplinan dan karakter bangsa dalam pembelajaran.
27
3.2.
Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.1.
Sekolah mengembangkan kepribadian peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
Lembar observasi
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Di Sekolah kami sudah mengembangkan kepribadian peserta didik dilihat dari kebiasaan berjabat tangan pada semua guru, mengucap salam ketika bertemu dengan guru, akan tetapi mereka belum terlalu memahami tentang disiplin, toleransi, kejujuran, kerja keras, dan perhatian kepada orang lain.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Peserta didik berpartisipasi secara aktif dalam kehidupan di sekolah dan di tengah masyarakat luas. Mereka memiliki kemampuan secara pribadi dan sosial dan melakukan berbagai jenis kegiatan untuk keberhasilan pribadi dalam ruang lingkup yang lebih luas.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Peserta didik kami menunjukkan sikap Peserta didik kami menunjukkan sikap yang baik di sekolah dan di tengah yang baik di sekolah dan di tengah masyarakat luas, serta memahami masyarakat luas, akan tetapi mereka tentang disiplin, toleransi, kejujuran, belum terlalu memahami tentang kerja keras, dan perhatian kepada orang disiplin, toleransi, kejujuran, kerja keras, lain. dan perhatian kepada orang lain.
Tahap ke-1 Peserta didik kami menunjukkan sikap yang baik di sekolah.
Rekomendasi: 1. Mengefektifkan kegiatan pembiasaan dan, 2. IHT pengintegrasian Pendidikan kedisiplinan dan karakter bangsa dalam pembelajaran.
27
3.2.
Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.2.
Sekolah mengembangkan keterampilan hidup. Bukti-Bukti Fisik
RPP
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah sudah mengembangkan program pengembangan ketrampilan hidup namun belum dapat dilaksanakan secara maksimal, program yang dilaksanakan al : kebersihan kelas/sekolah setiap hari jumat, berkebun d an TOGA
Ekstra kurikuler
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Potensi dan minat peserta didik kami telah berkembang secara penuh melalui partisipasi mereka dalam berbagai jenis kegiatan serta memiliki kesempatan untuk mengembangkan rasa estetika selain keterampilan.
Tahap ke-3 Sekolah kami menyediakan beragam kegiatan dan program keterampilan hidup sebagai bekal kehidupan di tengahtengah masyarakat.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah kami menawarkan beberapa Sekolah kami hanya menyediakan program kegiatan ekstra kurikuler tetapi belum pembelajaran yang terbatas dan belum bisa sesuai dengan minat peserta didik. mengembangkan keterampilan lain yang dapat menjamin pencapaian potensi mereka secara penuh.
Rekomendasi: Lomba kebersihan kelas/lomba berkebun
28
3.2.
Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.2.
Sekolah mengembangkan keterampilan hidup. Bukti-Bukti Fisik
RPP
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah sudah mengembangkan program pengembangan ketrampilan hidup namun belum dapat dilaksanakan secara maksimal, program yang dilaksanakan al : kebersihan kelas/sekolah setiap hari jumat, berkebun d an TOGA
Ekstra kurikuler
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Potensi dan minat peserta didik kami telah berkembang secara penuh melalui partisipasi mereka dalam berbagai jenis kegiatan serta memiliki kesempatan untuk mengembangkan rasa estetika selain keterampilan.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami menyediakan beragam kegiatan dan program keterampilan hidup sebagai bekal kehidupan di tengahtengah masyarakat.
Tahap ke-1
Sekolah kami menawarkan beberapa Sekolah kami hanya menyediakan program kegiatan ekstra kurikuler tetapi belum pembelajaran yang terbatas dan belum bisa sesuai dengan minat peserta didik. mengembangkan keterampilan lain yang dapat menjamin pencapaian potensi mereka secara penuh.
Rekomendasi: Lomba kebersihan kelas/lomba berkebun
28
3.2.
Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.3.
Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima.
Bukti-Bukti Fisik
Infaq
Shalat berjamaah Pelajaran Agama non Muslim di sore hari
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah telah menyelenggarakan kegiatan infaq setiap pelajaran Pend.Agama Islam, shalat berjamaah (tetapi tetapi tidak bisa optimal karena tidak punya mushola), pemberian pelaj. Agama non Muslim pada setiap hari Jumat dan Sabtu sore Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Peserta didik memahami dan menerapkan ajaran agama dan nilai-nilai budaya dala m kehidupan mereka sehari hari secara konsisten baik di sekolah maupun di tengah-tengah masyarakat.
Tahap ke-3 Peserta didik kami memahami ajaran agama dan nilai-nilai budaya serta mampu menerapkan dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Tahap ke-2 Peserta didik kami memiliki pengetahuan yang memadai mengenai agama mereka dan sudah mulai berusaha menerapkan dalam kehidupan sehari hari.
Tahap ke-1 Peserta didik kami memiliki pengetahuan agama yang terbatas dan belum mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Rekomendasi: - Menjaga kebersihan mushola, dan melengkapi sarana ibadah.
29
3.2.
Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.3.
Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima.
Bukti-Bukti Fisik
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Infaq
Shalat berjamaah Pelajaran Agama non Muslim di sore hari
Sekolah telah menyelenggarakan kegiatan infaq setiap pelajaran Pend.Agama Islam, shalat berjamaah (tetapi tetapi tidak bisa optimal karena tidak punya mushola), pemberian pelaj. Agama non Muslim pada setiap hari Jumat dan Sabtu sore Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4
Tahap ke-3
Peserta didik memahami dan menerapkan ajaran agama dan nilai-nilai budaya dala m kehidupan mereka sehari hari secara konsisten baik di sekolah maupun di tengah-tengah masyarakat.
Peserta didik kami memahami ajaran agama dan nilai-nilai budaya serta mampu menerapkan dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Tahap ke-2 Peserta didik kami memiliki pengetahuan yang memadai mengenai agama mereka dan sudah mulai berusaha menerapkan dalam kehidupan sehari hari.
Tahap ke-1 Peserta didik kami memiliki pengetahuan agama yang terbatas dan belum mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Rekomendasi: - Menjaga kebersihan mushola, dan melengkapi sarana ibadah.
29
4.
STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN Komponen
4.1.
4.2.
4.3.
Indikator
Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.1.1.
Jumlah pendidik memenuhi standar.
4.1.2.
Jumlah tenaga kependidikan memenuhi standar.
Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.2.1.
Kualifikasi pendidik memenuhi standar
4.2.2.
Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standar
4.3.1.
Kompetensi pendidik memenuhi standar
4.3.2.
Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standar
Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
30
4.
STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN Komponen
4.1.
4.2.
4.3.
Indikator
Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.1.1.
Jumlah pendidik memenuhi standar.
4.1.2.
Jumlah tenaga kependidikan memenuhi standar.
Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.2.1.
Kualifikasi pendidik memenuhi standar
4.2.2.
Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standar
4.3.1.
Kompetensi pendidik memenuhi standar
4.3.2.
Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standar
Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
30
4.
PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
4.1.
Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.1.1.
Jumlah pendidik memenuhi standar. Bukti-Bukti Fisik
1. Ijazah SI
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Jumlah tenaga pendidik di sekolah kami semunya telah memenuhi standar kualifikasi S1
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Jumlah pendidik di sekolah kami sangat memadai untuk memberikan layanan pembelajaran dengan kualit as tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Tahap ke-3 Jumlah pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan
Tahap ke-2 Jumlah pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan
Tahap ke-1 Jumlah pendidik di sekolah kami belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan
Rekomendasi: Mengembankan ilmu pengetahuan dengan diklat bagi semua guru..
31
4.
PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
4.1.
Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.1.1.
Jumlah pendidik memenuhi standar. Bukti-Bukti Fisik
1. Ijazah SI
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Jumlah tenaga pendidik di sekolah kami semunya telah memenuhi standar kualifikasi S1
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Jumlah pendidik di sekolah kami sangat memadai untuk memberikan layanan pembelajaran dengan kualit as tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Jumlah pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan
Jumlah pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan
Tahap ke-1 Jumlah pendidik di sekolah kami belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan
Rekomendasi: Mengembankan ilmu pengetahuan dengan diklat bagi semua guru..
31
4.1.
Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.1.2.
Jumlah tenaga kependidikan memenuhi standar. Bukti-Bukti Fisik
Ijazah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Jumlah tenaga kependidikan : 1. Operator Sekolah (Administrasi) : 1 orang , berijazah S1 2. Penjaga Sekolah : 1 orang, ijazah SMA 3. Perpustakaan : 1 orang, ijazah S1 P erpustakaan.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki tenaga kependidikan dengan jumlah yang sangat memadai untuk memberikan layanan pendidikan dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Tahap ke-3 Sekolah kami memiliki jumlah tenaga kependidikan yang memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Jumlah tenaga kependidikan di sekolah Jumlah tenaga kependidikan di sekolah kami kami sudah memadai sesuai dengan belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang syarat minimal yang ditentukan ditentukan
Rekomendasi: Memanfaatkan secara maksimal tenaga kependidikan yang telah ada SD kami.
32
4.1.
Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.1.2.
Jumlah tenaga kependidikan memenuhi standar. Bukti-Bukti Fisik
Ijazah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Jumlah tenaga kependidikan : 1. Operator Sekolah (Administrasi) : 1 orang , berijazah S1 2. Penjaga Sekolah : 1 orang, ijazah SMA 3. Perpustakaan : 1 orang, ijazah S1 P erpustakaan.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki tenaga kependidikan dengan jumlah yang sangat memadai untuk memberikan layanan pendidikan dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami memiliki jumlah tenaga kependidikan yang memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
Tahap ke-1
Jumlah tenaga kependidikan di sekolah Jumlah tenaga kependidikan di sekolah kami kami sudah memadai sesuai dengan belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang syarat minimal yang ditentukan ditentukan
Rekomendasi: Memanfaatkan secara maksimal tenaga kependidikan yang telah ada SD kami.
32
4.2. 4.2.1.
Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
Kualifikasi pendidik memenuhi standar. Bukti-Bukti Fisik
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kualifikasi pendidik di sekolah kami sudah memenuhi sesuai dengan syarat yang
1. Ijazah SI
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki pendidik dengan kualifikasi yang sangat memadai dari standar yang ditentukan untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Tahap ke-3 Kualifikasi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
Tahap ke-2 Kualifikasi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan.
Tahap ke-1 Kualifikasi pendidik di sekolah kami belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan.
Rekomendasi: Mengikutkan guru dalam Diklat pendidikan khusus (inklusi)bagi peserta di dik yang mengalami kesulitan belajar.
33
4.2. 4.2.1.
Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
Kualifikasi pendidik memenuhi standar. Bukti-Bukti Fisik
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kualifikasi pendidik di sekolah kami sudah memenuhi sesuai dengan syarat yang
1. Ijazah SI
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki pendidik dengan kualifikasi yang sangat memadai dari standar yang ditentukan untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Kualifikasi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
Kualifikasi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan.
Tahap ke-1 Kualifikasi pendidik di sekolah kami belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan.
Rekomendasi: Mengikutkan guru dalam Diklat pendidikan khusus (inklusi)bagi peserta di dik yang mengalami kesulitan belajar.
33
4.2. 4.2.2.
Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standar. Bukti-Bukti Fisik
Ijazah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kualifikasi tenaga kependidikan di sekolah kami sudah memenuhi sesuai dengan syarat minimal .
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki tenaga kependidikan dengan kualifikasi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Tahap ke-3 Kualifikasi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Kualifikasi tenaga kependidikan di Kualifikasi tenaga kependidikan di sekolah kami sekolah kami sudah memadai sesuai belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang dengan syarat minimal yang ditentukan ditentukan
Rekomendasi:
Mengikutkan guru dalam Diklat pendidikan khusus (inklusi)bagi peserta di dik yang mengalami kesulitan belajar
34
4.2. 4.2.2.
Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standar. Bukti-Bukti Fisik
Ijazah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kualifikasi tenaga kependidikan di sekolah kami sudah memenuhi sesuai dengan syarat minimal .
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki tenaga kependidikan dengan kualifikasi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Kualifikasi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
Tahap ke-1
Kualifikasi tenaga kependidikan di Kualifikasi tenaga kependidikan di sekolah kami sekolah kami sudah memadai sesuai belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang dengan syarat minimal yang ditentukan ditentukan
Rekomendasi:
Mengikutkan guru dalam Diklat pendidikan khusus (inklusi)bagi peserta di dik yang mengalami kesulitan belajar
34
4.3. 4.3.1.
Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
Kompetensi pendidik memenuhi standar. Bukti-Bukti Fisik
1. Ijazah SI 2. Hasil UKG
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kompetensi pendidik di sekolah kami sudah memenuhi sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki pendidik dengan kompetensi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Tahap ke-3 Kompetensi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
Tahap ke-2 Kompetensi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan
Tahap ke-1 Kompetensi pendidik di sekolah kami belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan
Rekomendasi: Tetap mengikutkan guru dalam KKG/seminar/Diklat peningkatan kompetensi.
35
4.3.
Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.3.1.
Kompetensi pendidik memenuhi standar. Bukti-Bukti Fisik
1. Ijazah SI 2. Hasil UKG
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kompetensi pendidik di sekolah kami sudah memenuhi sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki pendidik dengan kompetensi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Kompetensi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
Kompetensi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan
Tahap ke-1 Kompetensi pendidik di sekolah kami belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang ditentukan
Rekomendasi: Tetap mengikutkan guru dalam KKG/seminar/Diklat peningkatan kompetensi.
35
4.3.
Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.3.2.
Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standar Bukti-Bukti Fisik
Ijazah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kompetensi tenaga kependidikan sudah memenuhi syarat minimal
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki tenaga kependidikan dengan kompetensi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Tahap ke-3 Kompetensi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Kompetensi tenaga kependidikan di Kompetensi tenaga kependidikan di sekolah kami sekolah kami sudah memadai sesuai belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang dengan syarat minimal yang ditentukan ditentukan
Rekomendasi: Tetap mengikutkan tenaga kependidkan dalam keg.pembinaan/seminar/Diklat peningkatan kompetensi
36
4.3.
Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.3.2.
Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standar Bukti-Bukti Fisik
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Ijazah
Kompetensi tenaga kependidikan sudah memenuhi syarat minimal
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Sekolah kami memiliki tenaga kependidikan dengan kompetensi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.
Kompetensi pendidik di sekolah kami sudah memadai sesuai dengan standar yang ditetapkan, termasuk untuk menangani peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Kompetensi tenaga kependidikan di Kompetensi tenaga kependidikan di sekolah kami sekolah kami sudah memadai sesuai belum memadai sesuai dengan syarat minimal yang dengan syarat minimal yang ditentukan ditentukan
Rekomendasi: Tetap mengikutkan tenaga kependidkan dalam keg.pembinaan/seminar/Diklat peningkatan kompetensi
36
5.
STANDAR SARANA DAN PRASARANA Komponen
5.1.
Sarana sekolah sudah memadai
Indikator
5.1.1. Sekolah memenuhi standar terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya. 5.1.2. Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah peserta didik dalam rombongan belajar. 5.1.3. Sekolah memenuhi standar terkait dengan penyediaan alat dan sumber belajar termasuk buku pelajaran.
5.2.
Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik
5.2.1. Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara berkala sesuai dengan persyaratan standar 5.2.2. Bangunan aman dan nyaman untuk semua peserta didik dan memberi kemudahan kepada peserta didik yang berkebutuhan khusus.
37
5.
STANDAR SARANA DAN PRASARANA Komponen
5.1.
Indikator
5.1.1. Sekolah memenuhi standar terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya.
Sarana sekolah sudah memadai
5.1.2. Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah peserta didik dalam rombongan belajar. 5.1.3. Sekolah memenuhi standar terkait dengan penyediaan alat dan sumber belajar termasuk buku pelajaran. 5.2.
5.2.1. Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara berkala sesuai dengan persyaratan standar
Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik
5.2.2. Bangunan aman dan nyaman untuk semua peserta didik dan memberi kemudahan kepada peserta didik yang berkebutuhan khusus.
37
5.
SARANA DAN PRASARANA
5.1.
Sarana sekolah sudah memadai
5.1.1.
Sekolah memenuhi standar terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ru angan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya Bukti-Bukti Fisik
-
Ruang kelas
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik -
Dari 6 ruang kelas, 3 diantaranya berukuran ruang kelas 7x7, 3 ruang berukuran 7x 6 Sekolah kami hanya memiliki 6 kelas untuk 6 rombongan belajar. Kondisi meja dan kursi murid cukup . Ruang UKS Menggunakan ruang kelas yang disekat dengan Ruang Audio Visual dan Leb IPA Ruang TU menggunakan ruang tamu Rumah Penjga. Lantai Keramik Kelas IV,V,VI rusak berat. Mushola sudahbagus, tetapi kurangperlengkapan ibadah. Untuk 6 Kelas hanya mempunyai 2 Buah LCD proyektor yang kondisi baik dan 1buah kondisi rusak/mati Bel sekolah elektrik Dalam satu sekolah mempunyai 3 buah Laptop dan 1 buah computer. Masih kurang untuk kegiatan extrakurikuler. Ruang pertemuan menggakan ruang kelas yang dibuka sekat tengahnya, tidak ada teras depannya. Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki bangunan gedung yang ukuran, ventilasi, dan kelengkapan lainnya melebihi ketentuan dalam SNP.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami memenuhi SNP terkait Sekolah kami memenuhi SPM terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya. lainnya.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum memenuhi SPM terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya.
38
5.
SARANA DAN PRASARANA
5.1.
Sarana sekolah sudah memadai
5.1.1.
Sekolah memenuhi standar terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ru angan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya Bukti-Bukti Fisik
-
Ruang kelas
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik -
Dari 6 ruang kelas, 3 diantaranya berukuran ruang kelas 7x7, 3 ruang berukuran 7x 6 Sekolah kami hanya memiliki 6 kelas untuk 6 rombongan belajar. Kondisi meja dan kursi murid cukup . Ruang UKS Menggunakan ruang kelas yang disekat dengan Ruang Audio Visual dan Leb IPA Ruang TU menggunakan ruang tamu Rumah Penjga. Lantai Keramik Kelas IV,V,VI rusak berat. Mushola sudahbagus, tetapi kurangperlengkapan ibadah. Untuk 6 Kelas hanya mempunyai 2 Buah LCD proyektor yang kondisi baik dan 1buah kondisi rusak/mati Bel sekolah elektrik Dalam satu sekolah mempunyai 3 buah Laptop dan 1 buah computer. Masih kurang untuk kegiatan extrakurikuler. Ruang pertemuan menggakan ruang kelas yang dibuka sekat tengahnya, tidak ada teras depannya. Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki bangunan gedung yang ukuran, ventilasi, dan kelengkapan lainnya melebihi ketentuan dalam SNP.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami memenuhi SNP terkait Sekolah kami memenuhi SPM terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya. lainnya.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum memenuhi SPM terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan lainnya.
38
Rekomendasi: Mohon bantuan teras ruang pertemuan. - Mohon bantuan LCD proyektor - Mohon bantuan Lantai Keramik Ruang Kelas 4, 5 dan 6.
5.1. 5.1.2.
Sarana sekolah sudah memadai
Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah peserta didik dalam rombongan belajar. Bukti-Bukti Fisik
-
Laporan Bulan
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
6 rombel telah memenuhi standar jumlah peserta didik, yaitu diantara 20 s/d 32 siswa
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Jumlah peserta didik di dalam Sekolah kami memenuhi SNP dalam hal Sekolah kami memenuhi SPM dalam hal Sekolah kami belum memenuhi SPM dalam hal rombongan belajar kami lebih kecil dari jumlah peserta didik pada setiap jumlah peserta didik pada setiap jumlah peserta didik pada setiap rombongan yang ditetapkan dalam SNP, agar dapat rombongan belajar. rombongan belajar. belajar. lebih meningkatkan mutu proses pembelajaran. 39
Rekomendasi: Mohon bantuan teras ruang pertemuan. - Mohon bantuan LCD proyektor - Mohon bantuan Lantai Keramik Ruang Kelas 4, 5 dan 6.
5.1.
Sarana sekolah sudah memadai
5.1.2.
Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah peserta didik dalam rombongan belajar. Bukti-Bukti Fisik
-
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
6 rombel telah memenuhi standar jumlah peserta didik, yaitu diantara 20 s/d 32 siswa
Laporan Bulan
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Jumlah peserta didik di dalam Sekolah kami memenuhi SNP dalam hal Sekolah kami memenuhi SPM dalam hal Sekolah kami belum memenuhi SPM dalam hal rombongan belajar kami lebih kecil dari jumlah peserta didik pada setiap jumlah peserta didik pada setiap jumlah peserta didik pada setiap rombongan yang ditetapkan dalam SNP, agar dapat rombongan belajar. rombongan belajar. belajar. lebih meningkatkan mutu proses pembelajaran. 39
Rekomendasi: Perlub pengadaan meja belajar untukpembelajaran Kurtilas. ( meja untuk kerja kelmpok )
5.1.
Sarana sekolah sudah memadai
5.1.3.
Sekolah memenuhi standar terkait dengan penyediaan alat dan sumber belajar termasuk buku pelajaran. Bukti-Bukti Fisik
Buku Pelajaran kelas I-VI Alat peraga
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik -
Penyediaan alat dan sumber belajar serta buku – buku masih sangat kurang dan belum memenuhi rasio 1 siswa 1 paket buku tetapi untuk buku referensi dan pengayaan sudah banyak
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki alat dan sumber belajar yang melebihi dari ketetapan dalam SNP yang digunakan untuk meningkatkan mutu proses pembelajaran.
Tahap ke-3 Sekolah kami memiliki dan menggunakan alat serta sumber belajar sesuai dengan SNP.
Tahap ke-2 Sekolah kami memiliki dan menggunakan alat serta sumber belajar sesuai dengan SPM.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum memiliki dan menggunakan alat serta sumber belajar sesuai dengan SPM.
40
Rekomendasi: Perlub pengadaan meja belajar untukpembelajaran Kurtilas. ( meja untuk kerja kelmpok )
5.1.
Sarana sekolah sudah memadai
5.1.3.
Sekolah memenuhi standar terkait dengan penyediaan alat dan sumber belajar termasuk buku pelajaran. Bukti-Bukti Fisik
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Buku Pelajaran kelas I-VI Alat peraga
-
Penyediaan alat dan sumber belajar serta buku – buku masih sangat kurang dan belum memenuhi rasio 1 siswa 1 paket buku tetapi untuk buku referensi dan pengayaan sudah banyak
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki alat dan sumber belajar yang melebihi dari ketetapan dalam SNP yang digunakan untuk meningkatkan mutu proses pembelajaran.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami memiliki dan menggunakan alat serta sumber belajar sesuai dengan SNP.
Sekolah kami memiliki dan menggunakan alat serta sumber belajar sesuai dengan SPM.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum memiliki dan menggunakan alat serta sumber belajar sesuai dengan SPM.
40
Rekomendasi:
Pengadaan buku pelajaran bagi siswa
5.2.
Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik
5.2.1.
Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara berkala sesuai dengan persyaratan standar. Bukti-Bukti Fisik
Bangunan Sekolah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami telah melakukan pemeliharaan secara berkala namun kondisi dinding sekolah, kusen jendela dan pintu perlu toilet 6 ruang perlu direhab ringan Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Pemeliharaan bangunan di sekolah kami dilaksanakan secara rutin melebihi waktu yang ditetapkan dalam SNP dan catatan pemeliharaan terekam dengan baik.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Pemeliharaan bangunan di sekolah kami Pemeliharaan bangunan di sekolah kami dilaksanakan secara berkala sesuai baru melakukan pemeliharaan rutin dengan SNP. seperti kebersihan ruangan.
Tahap ke-1 Pemeliharaan bangunan di sekolah kami tidak dilaksanakan secara rutin. Sebagian gedung sekolah kami di bawah standar, harus diperbaiki dan dibersihkan atau diganti.
Rekomendasi: Mengusulkan rehab toilet (DAK)
41
Rekomendasi:
Pengadaan buku pelajaran bagi siswa
5.2.
Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik
5.2.1.
Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara berkala sesuai dengan persyaratan standar. Bukti-Bukti Fisik
Bangunan Sekolah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami telah melakukan pemeliharaan secara berkala namun kondisi dinding sekolah, kusen jendela dan pintu perlu toilet 6 ruang perlu direhab ringan Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Pemeliharaan bangunan di sekolah kami dilaksanakan secara rutin melebihi waktu yang ditetapkan dalam SNP dan catatan pemeliharaan terekam dengan baik.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Pemeliharaan bangunan di sekolah kami Pemeliharaan bangunan di sekolah kami dilaksanakan secara berkala sesuai baru melakukan pemeliharaan rutin dengan SNP. seperti kebersihan ruangan.
Tahap ke-1 Pemeliharaan bangunan di sekolah kami tidak dilaksanakan secara rutin. Sebagian gedung sekolah kami di bawah standar, harus diperbaiki dan dibersihkan atau diganti.
Rekomendasi: Mengusulkan rehab toilet (DAK)
41
42
42
5.2.
Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik
5.2.2.
Bangunan aman dan nyaman untuk semua peserta didik dan memberi kemudahan kepada peserta didik yang berkebutuhan khusus. Bukti-Bukti Fisik
Ruang kelas
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
3 ruang kelas terganggudengan bau selokan dari masyarakat.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Setiap orang yang datang ke sekolah kami, selain warga sekolah termasuk yang berkebutuhan khusus, dapat merasakan keamanan dan kenyamanan dalam setiap bangunan yang ada.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Bangunan di sekolah kami aman dan Bangunan yang ada di sekolah kami Sebagian bangunan di sekolah kami masih belum nyaman untuk semua peserta didik dan aman bagi peserta didik namun masih memenuhi standar keamanan dan kenyamanan bagi memberi kemudahan kepada peserta belum nyaman dan memberi kemudahan peserta didik, termasuk bagi mereka yang didik yang berkebutuhan khusus. bagi peserta didik yang berkebutuhan berkebutuhan khusus. khusus.
Rekomendasi: Mengajukan penutupan selokan.
43
5.2.
Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik
5.2.2.
Bangunan aman dan nyaman untuk semua peserta didik dan memberi kemudahan kepada peserta didik yang berkebutuhan khusus. Bukti-Bukti Fisik
Ruang kelas
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
3 ruang kelas terganggudengan bau selokan dari masyarakat.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Setiap orang yang datang ke sekolah kami, selain warga sekolah termasuk yang berkebutuhan khusus, dapat merasakan keamanan dan kenyamanan dalam setiap bangunan yang ada.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Bangunan di sekolah kami aman dan Bangunan yang ada di sekolah kami Sebagian bangunan di sekolah kami masih belum nyaman untuk semua peserta didik dan aman bagi peserta didik namun masih memenuhi standar keamanan dan kenyamanan bagi memberi kemudahan kepada peserta belum nyaman dan memberi kemudahan peserta didik, termasuk bagi mereka yang didik yang berkebutuhan khusus. bagi peserta didik yang berkebutuhan berkebutuhan khusus. khusus.
Rekomendasi: Mengajukan penutupan selokan.
43
6.
STANDAR PENGELOLAAN
Komponen
Indikator
Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh semua pihak
6.1.1.
Sekolah merumuskan visi dan misi serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pemangku kepentingan.
6.1.2.
Pengelolaan sekolah menunjukkan adanya kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas.
6.2.
Rencana kerja memiliki tujuan yang jelas dan perbaikan berkelanjutan
6.2.1.
Sekolah merumuskan rencana kerja dengan tujuan yang jelas untuk peningkatan dan perbaikan serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pihak yang berkepentingan.
6.3.
Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.1.
Rencana Kerja tahunan dinyatakan dalam rencana kegiatan dan anggaran sekolah dilaksanakan berdasarkan rencana jangka menenga h (renstra)
6.3.2.
Sekolah melakukan evaluasi diri terhadap kinerja sekolah secara berkelanjutan untuk melihat dampaknya terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.3.
Sekolah menetapkan prioritas indikator untuk mengukur, menilai kinerja, dan melakukan perbaikan berdasarkan hasil eva luasi diri dengan memfokuskan pada peningkat an hasil belajar
6.4.1.
Sekolah mengelola sistem informasi pengelolaan dengan cara yang efektif, efisien dan dapat dipertanggungjawabkan
6.4.2.
Sekolah menyediakan sistem informasi yang efisien, efektif, dan dapat diakses
6.5.1.
Sekolah meningkatkan keefektifan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan dan pengembangan profesi pendidik dan tenaga ke pendidikan
6.5.2.
Supervisi dan evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan standar nasional
6.6.1.
Warga sekolah terlibat dalam pengelolaan kegiatan akademis dan nonakademis.
6.6.2.
Sekolah melibatkan anggota masyarakat khususnya pengelolaan kegiatan nonakademis.
6.1.
6.4.
Pengumpulan dan penggunaan data yang handal dan valid
6.5.
Pemberian dukungan dan kesempatan pengembangan profesi bagi para pendidik dan tenaga kependidikan
6.6.
Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan sekolah
44
6.
STANDAR PENGELOLAAN
Komponen
Indikator
Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh semua pihak
6.1.1.
Sekolah merumuskan visi dan misi serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pemangku kepentingan.
6.1.2.
Pengelolaan sekolah menunjukkan adanya kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas.
6.2.
Rencana kerja memiliki tujuan yang jelas dan perbaikan berkelanjutan
6.2.1.
Sekolah merumuskan rencana kerja dengan tujuan yang jelas untuk peningkatan dan perbaikan serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pihak yang berkepentingan.
6.3.
Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.1.
Rencana Kerja tahunan dinyatakan dalam rencana kegiatan dan anggaran sekolah dilaksanakan berdasarkan rencana jangka menenga h (renstra)
6.3.2.
Sekolah melakukan evaluasi diri terhadap kinerja sekolah secara berkelanjutan untuk melihat dampaknya terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.3.
Sekolah menetapkan prioritas indikator untuk mengukur, menilai kinerja, dan melakukan perbaikan berdasarkan hasil eva luasi diri dengan memfokuskan pada peningkat an hasil belajar
6.4.1.
Sekolah mengelola sistem informasi pengelolaan dengan cara yang efektif, efisien dan dapat dipertanggungjawabkan
6.4.2.
Sekolah menyediakan sistem informasi yang efisien, efektif, dan dapat diakses
6.5.1.
Sekolah meningkatkan keefektifan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan dan pengembangan profesi pendidik dan tenaga ke pendidikan
6.5.2.
Supervisi dan evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan standar nasional
6.6.1.
Warga sekolah terlibat dalam pengelolaan kegiatan akademis dan nonakademis.
6.6.2.
Sekolah melibatkan anggota masyarakat khususnya pengelolaan kegiatan nonakademis.
6.1.
6.4.
Pengumpulan dan penggunaan data yang handal dan valid
6.5.
Pemberian dukungan dan kesempatan pengembangan profesi bagi para pendidik dan tenaga kependidikan
6.6.
Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan sekolah
44
6.
PENGELOLAAN
6.1.
Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh semua pihak
6.1.1.
Sekolah merumuskan visi dan misi serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pemangku kepentingan. Bukti-Bukti Fisik
Kurikulum
Pajangan dinding (MMT) Visi Misi Perubahan
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah telah merumuskan visi dan misi sekolah dan telah disosialisasikan kepada seluruh warga sekolah termasuk wali murid maupun pemangku kepentingan, tetapi visi dan misi belum tertampang di luar sekolah yang mudah dibaca oleh siapa saja
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki visi dan misi yang dirumuskan secara buttom-up dan tersosialisikan kepada seluruh pemangku kepentingan serta direview secara berkala sesuai dengan situasi, kondisi dan kebutuhan sekolah.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki visi dan misi Sekolah kami memiliki visi dan misi Sekolah kami belum memiliki visi dan misi yang yang dirumuskan buttom-up dari seluruh namun belum dirumuskan secara secara jelas yang dirumuskan bersama oleh warga warga sekolah dan tersosialisasikan bersama dan belum tersosialisasikan di sekolah. kepada seluruh pemangku kepentingan. seluruh warga sekolah.
Rekomendasi: Penambahan pemajangan Visi dan misi sekolah untuk dipajang di tempat strategis lainnya (dinding aula) Visi Misinperubahan
45
6.
PENGELOLAAN
6.1.
Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh semua pihak
6.1.1.
Sekolah merumuskan visi dan misi serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pemangku kepentingan. Bukti-Bukti Fisik
Kurikulum
Pajangan dinding (MMT) Visi Misi Perubahan
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah telah merumuskan visi dan misi sekolah dan telah disosialisasikan kepada seluruh warga sekolah termasuk wali murid maupun pemangku kepentingan, tetapi visi dan misi belum tertampang di luar sekolah yang mudah dibaca oleh siapa saja
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami memiliki visi dan misi yang dirumuskan secara buttom-up dan tersosialisikan kepada seluruh pemangku kepentingan serta direview secara berkala sesuai dengan situasi, kondisi dan kebutuhan sekolah.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki visi dan misi Sekolah kami memiliki visi dan misi Sekolah kami belum memiliki visi dan misi yang yang dirumuskan buttom-up dari seluruh namun belum dirumuskan secara secara jelas yang dirumuskan bersama oleh warga warga sekolah dan tersosialisasikan bersama dan belum tersosialisasikan di sekolah. kepada seluruh pemangku kepentingan. seluruh warga sekolah.
Rekomendasi: Penambahan pemajangan Visi dan misi sekolah untuk dipajang di tempat strategis lainnya (dinding aula) Visi Misinperubahan
45
6.1.
Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh semua pihak
6.1.2.
Pengelolaan sekolah menunjukkan adanya kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas. Bukti-Bukti Fisik
MoU dengan Desa
MoU dengan Puskesmas Batang 3 MoU dengan perpustakaan Daerah Pajangan RKAS dan laporan BOS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah telah melakukan kemitraan dengan lembaga tertentu, tetapi belum dikuatkan dg Surat Kerjasama Sekolah telah memajang rencana kegiatan dan anggaran sekolah beserta laporannya setiap triwulan
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami mendorong kemandirian dan kemitraan dengan semua pemangku kepentingan untuk meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan sekolah secara mandiri, partisipatif, kolaboratif dan akuntabel serta mampu memunculkan potensi warga sekolah untuk turut serta mengembangkan pengelolaan sekolah.
Tahap ke-3 Sekolah kami mendorong kemandirian dan kemitraan dengan semua pemangku kepentingan untuk meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan sekolah secara mandiri, kemitraan, partisipatif, kolaboratif dan akuntabel,
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah kami mendorong kemandirian Sekolah kami belum mengembangkan pola dan kemitraan dengan semua pemangku kemandirian dan kemitraan dengan semua kepentingan untuk meningkatkan pemangku kepentingan untuk meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan sekolah kemampuan dalam pengelolaan sekolah. namun prosesnya belum sepenuhnya dilaksanakan secara mandiri, partisipatif, kolaboratif dan akuntabel
Rekomendasi:
Memperkuat MoU dengan Surat Kerjasama (berita acara kerjasama)
46
6.1.
Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh semua pihak
6.1.2.
Pengelolaan sekolah menunjukkan adanya kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas. Bukti-Bukti Fisik
MoU dengan Desa
MoU dengan Puskesmas Batang 3 MoU dengan perpustakaan Daerah Pajangan RKAS dan laporan BOS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah telah melakukan kemitraan dengan lembaga tertentu, tetapi belum dikuatkan dg Surat Kerjasama Sekolah telah memajang rencana kegiatan dan anggaran sekolah beserta laporannya setiap triwulan
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami mendorong kemandirian dan kemitraan dengan semua pemangku kepentingan untuk meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan sekolah secara mandiri, partisipatif, kolaboratif dan akuntabel serta mampu memunculkan potensi warga sekolah untuk turut serta mengembangkan pengelolaan sekolah.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami mendorong kemandirian dan kemitraan dengan semua pemangku kepentingan untuk meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan sekolah secara mandiri, kemitraan, partisipatif, kolaboratif dan akuntabel,
Tahap ke-1
Sekolah kami mendorong kemandirian Sekolah kami belum mengembangkan pola dan kemitraan dengan semua pemangku kemandirian dan kemitraan dengan semua kepentingan untuk meningkatkan pemangku kepentingan untuk meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan sekolah kemampuan dalam pengelolaan sekolah. namun prosesnya belum sepenuhnya dilaksanakan secara mandiri, partisipatif, kolaboratif dan akuntabel
Rekomendasi:
Memperkuat MoU dengan Surat Kerjasama (berita acara kerjasama)
46
6.2.
Rencana kerja memiliki tujuan yang jelas dan perbaikan berkelanjutan
6.2.1.
Sekolah merumuskan rencana kerja dengan tujuan yang jelas untuk peningkatan dan perbaikan serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pihak yang berkepentingan. Bukti-Bukti Fisik
RKS, RKT dan RKAS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami belum selesai dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah , RKT dan RKAS untuk tahun berjalan ini dan belum tersosialisasikan
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Sekolah kami memiliki rencana kerja Sekolah kami memiliki rencana kerja yang dirumuskan dari tujuan yang dirumuskan dari tujuan berdasarkan berdasarkan visi dan misi sekolah dal am visi dan misi sekolah dalam bentuk bentuk d okumen renstra dan RKS, yang renstra maupun RKS serta tersosialisasikan dengan baik kepada tersosialisasikan dengan baik kepada seluruh warga sekolah dan pihak yang seluruh warga sekolah dan pihak yang berkepentingan serta direview secara berkepentingan. berkelanjutan.
Tahap ke-2 Sekolah kami memiliki rencana kerja yang dirumuskan dari tujuan berdasarkan visi dan misi sekolah dalam bentuk renstra maupun RKS namun belum tersosialisasikan dengan baik kepada seluruh warga sekolah.
Tahap ke-1 Sekolah kami memiliki dokumen rencana kerja tahunan namun belum memiliki renstra.
Rekomendasi: Penyusunan RKS, RKT dan RKAS
47
6.2.
Rencana kerja memiliki tujuan yang jelas dan perbaikan berkelanjutan
6.2.1.
Sekolah merumuskan rencana kerja dengan tujuan yang jelas untuk peningkatan dan perbaikan serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pihak yang berkepentingan. Bukti-Bukti Fisik
RKS, RKT dan RKAS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami belum selesai dalam menyusun Rencana Kerja Sekolah , RKT dan RKAS untuk tahun berjalan ini dan belum tersosialisasikan
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami memiliki rencana kerja Sekolah kami memiliki rencana kerja yang dirumuskan dari tujuan yang dirumuskan dari tujuan berdasarkan berdasarkan visi dan misi sekolah dal am visi dan misi sekolah dalam bentuk bentuk d okumen renstra dan RKS, yang renstra maupun RKS serta tersosialisasikan dengan baik kepada tersosialisasikan dengan baik kepada seluruh warga sekolah dan pihak yang seluruh warga sekolah dan pihak yang berkepentingan serta direview secara berkepentingan. berkelanjutan.
Sekolah kami memiliki rencana kerja yang dirumuskan dari tujuan berdasarkan visi dan misi sekolah dalam bentuk renstra maupun RKS namun belum tersosialisasikan dengan baik kepada seluruh warga sekolah.
Tahap ke-1 Sekolah kami memiliki dokumen rencana kerja tahunan namun belum memiliki renstra.
Rekomendasi: Penyusunan RKS, RKT dan RKAS
47
6.3.
Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.1.
Rencana Kerja tahunan dinyatakan dalam rencana kegiatan dan anggaran sekolah dilaksanakan berdasarkan rencana jangka menengah (renstra) Bukti-Bukti Fisik
RKS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
RKT dan RKAS Sedang proses penyusunan sehingga belum dapat melaksanakan dengan sempurna
RKT RKAS
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Rencana kerja tahunan sekolah disusun Rencana kerja tahunan sekolah disusun Rencana kerja tahunan sekolah disusun berdasarkan rencana kerja menengah berdasarkan rencana kerja menengah berdasarkan rencana kerja menengah mengacu pada Standar Isi, Standar mengacu pada Standar Isi, Standar mengacu pada Standar Isi, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Proses dan Kompetensi Lulusan, Standar Proses dan Kompetensi Lulusan, Standar Proses dan Standar Penilaian dalam bentuk Standar Penilaian dalam bentuk Standar Penilaian namun tidak dalam dokumen yang mudah diakses dan telah dokumen yang mudah diakses dan telah bentuk dokumen yang mudah diakses mendapatkan persetujuan dari komite mendapatkan persetujuan dari komite oleh pihak terkait dan sosialisasinya sekolah dan sudah tersosialisasi secara sekolah namun belum tersosialisasi masih sebatas dalam lingkup internal luas kepada seluruh pemangku secara menyeluruh ke semua pemangku sekolah. kepentingan. kepentingan.
Tahap ke-1 Sekolah belum memiliki Rencana kerja sekolah dalam bentuk dokumen yang diakses dan sesuai dengan Standar Isi, Kompetensi Lulusan, Standar Proses dan Penilaian.
tahunan mudah Standar Standar
Rekomendasi: Penyusunan RKS, RKT, RKS dan disosialisasikan kepada seluruh warga sekolah
48
6.3.
Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.1.
Rencana Kerja tahunan dinyatakan dalam rencana kegiatan dan anggaran sekolah dilaksanakan berdasarkan rencana jangka menengah (renstra) Bukti-Bukti Fisik
RKS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
RKT dan RKAS Sedang proses penyusunan sehingga belum dapat melaksanakan dengan sempurna
RKT RKAS
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Rencana kerja tahunan sekolah disusun Rencana kerja tahunan sekolah disusun Rencana kerja tahunan sekolah disusun berdasarkan rencana kerja menengah berdasarkan rencana kerja menengah berdasarkan rencana kerja menengah mengacu pada Standar Isi, Standar mengacu pada Standar Isi, Standar mengacu pada Standar Isi, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Proses dan Kompetensi Lulusan, Standar Proses dan Kompetensi Lulusan, Standar Proses dan Standar Penilaian dalam bentuk Standar Penilaian dalam bentuk Standar Penilaian namun tidak dalam dokumen yang mudah diakses dan telah dokumen yang mudah diakses dan telah bentuk dokumen yang mudah diakses mendapatkan persetujuan dari komite mendapatkan persetujuan dari komite oleh pihak terkait dan sosialisasinya sekolah dan sudah tersosialisasi secara sekolah namun belum tersosialisasi masih sebatas dalam lingkup internal luas kepada seluruh pemangku secara menyeluruh ke semua pemangku sekolah. kepentingan. kepentingan.
Tahap ke-1 Sekolah belum memiliki Rencana kerja sekolah dalam bentuk dokumen yang diakses dan sesuai dengan Standar Isi, Kompetensi Lulusan, Standar Proses dan Penilaian.
tahunan mudah Standar Standar
Rekomendasi: Penyusunan RKS, RKT, RKS dan disosialisasikan kepada seluruh warga sekolah
48
6.3.
Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.2.
Sekolah melakukan evaluasi diri terhadap kinerja sekolah secara berkelanjutan untuk melihat dampaknya terhadap peningkatan hasil belajar. Bukti-Bukti Fisik
EDS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah sedang melakukan EDS Tahun Pelajaran 2016/2017
Notulen Rapat
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami melakukan evaluasi diri Sekolah kami melakukan evaluasi diri Sekolah kami melakukan evaluasi diri dan mengkomunikasikan rencana untuk melihat dampak dari rencana namun baru dilakukan sebatas tim pengembangan berdasarkan hasil pengembangan sekolah terhadap pengembang sekolah dan belum evaluasi diri dengan dinas pendidikan peningkatan hasil belaja r. melibatkan warga sekolah. dan para pemangku kepentingan.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum melakukan evaluasi diri secara berkala dan berkelanjutan.
Rekomendasi: Menyusun EDS Tahun 2016/2017
49
6.3.
Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.2.
Sekolah melakukan evaluasi diri terhadap kinerja sekolah secara berkelanjutan untuk melihat dampaknya terhadap peningkatan hasil belajar. Bukti-Bukti Fisik
EDS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah sedang melakukan EDS Tahun Pelajaran 2016/2017
Notulen Rapat
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami melakukan evaluasi diri Sekolah kami melakukan evaluasi diri Sekolah kami melakukan evaluasi diri dan mengkomunikasikan rencana untuk melihat dampak dari rencana namun baru dilakukan sebatas tim pengembangan berdasarkan hasil pengembangan sekolah terhadap pengembang sekolah dan belum evaluasi diri dengan dinas pendidikan peningkatan hasil belaja r. melibatkan warga sekolah. dan para pemangku kepentingan.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum melakukan evaluasi diri secara berkala dan berkelanjutan.
Rekomendasi: Menyusun EDS Tahun 2016/2017
49
6.3. 6.3.3.
Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
Sekolah menetapkan prioritas indikator untuk mengukur, menilai kinerja, dan melakukan perbaikan berdasarkan hasil evaluasi diri dengan memfokuskan pada peningkatan hasil belajar. Bukti-Bukti Fisik
RKS, RKT, RKAS dan Program Sekolah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Penyusunan RKS, RKT dan RKAS berdasarkan prioritas yang disesuaikan dengan EDS
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah kami menetapkan prioritas Sekolah kami menetapkan prioritas Sekolah kami menetapkan prioritas Sekolah kami belum mampu menetapkan prioritas perbaikan/ pengembangan sekolah yang perbaikan/ pengembangan sekolah yang perbaikan/ pengembangan sekolah perbaikan/ pengembangan sekolah kearah didasarkan pada hasil evaluasi diri serta didasarkan pada hasil evaluasi diri dan namun belum didasarkan pada hasil peningkatan hasil belaj ar. disesuaikan dengan harapan dan memfokuskan pada peningkatan hasil evaluasi diri sekolah. kebutuhan masyarakat. belajar.
Rekomendasi:
Penyusuna RKS, RKT dan RKS berdasar EDS
50
6.3.
Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.3.
Sekolah menetapkan prioritas indikator untuk mengukur, menilai kinerja, dan melakukan perbaikan berdasarkan hasil evaluasi diri dengan memfokuskan pada peningkatan hasil belajar. Bukti-Bukti Fisik
RKS, RKT, RKAS dan Program Sekolah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Penyusunan RKS, RKT dan RKAS berdasarkan prioritas yang disesuaikan dengan EDS
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah kami menetapkan prioritas Sekolah kami menetapkan prioritas Sekolah kami menetapkan prioritas Sekolah kami belum mampu menetapkan prioritas perbaikan/ pengembangan sekolah yang perbaikan/ pengembangan sekolah yang perbaikan/ pengembangan sekolah perbaikan/ pengembangan sekolah kearah didasarkan pada hasil evaluasi diri serta didasarkan pada hasil evaluasi diri dan namun belum didasarkan pada hasil peningkatan hasil belaj ar. disesuaikan dengan harapan dan memfokuskan pada peningkatan hasil evaluasi diri sekolah. kebutuhan masyarakat. belajar.
Rekomendasi:
Penyusuna RKS, RKT dan RKS berdasar EDS
50
6.4.
Pengumpulan dan penggunaan data yang handal dan valid
6.4.1.
Sekolah mengelola sistem informasi pengelolaan dengan cara yang efektif, efisi en dan dapat dipertanggungjawabkan. Bukti-Bukti Fisik
Sistem Informasi Managemen (SIM) berbasis ICT
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah telah melakukan pengelolaan system informasi dengan cara yang efektif dan dapat dipertanggungjawabkan sudah berbasis wibesite tetapi belum dilaksanakan secara optimal
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami memiliki sistem Sekolah kami memiliki sistem Pengelolaan data di sekolah kami pengelolaan data berbasis ICT dengan pengelolaan data berbasis ICT dengan berbasis ICT namun masih menggunakan cara yang efektif, efisien, dan akuntabel cara yang efektif, efisien dan akuntabel program office yang sederhana dan serta tersosialisasikan kepada seluruh dan sudah tersosialisaikan kepada belum berbasis website. pemangku kepentingan dan terkoneksi seluruh pemangku kepentingan. secara online pada website sekolah.
Tahap ke-1 Pengelolaan data di sekolah kami belum berbasis ICT sehingga belum efektif dan efisien.
Rekomendasi: Mengefektikan pola pengelolaan informasi sekolah berdasarkan/berbasis pada wibesite dengan menambah kesejahteraan petugasnya
51
6.4.
Pengumpulan dan penggunaan data yang handal dan valid
6.4.1.
Sekolah mengelola sistem informasi pengelolaan dengan cara yang efektif, efisi en dan dapat dipertanggungjawabkan. Bukti-Bukti Fisik
Sistem Informasi Managemen (SIM) berbasis ICT
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah telah melakukan pengelolaan system informasi dengan cara yang efektif dan dapat dipertanggungjawabkan sudah berbasis wibesite tetapi belum dilaksanakan secara optimal
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami memiliki sistem Sekolah kami memiliki sistem Pengelolaan data di sekolah kami pengelolaan data berbasis ICT dengan pengelolaan data berbasis ICT dengan berbasis ICT namun masih menggunakan cara yang efektif, efisien, dan akuntabel cara yang efektif, efisien dan akuntabel program office yang sederhana dan serta tersosialisasikan kepada seluruh dan sudah tersosialisaikan kepada belum berbasis website. pemangku kepentingan dan terkoneksi seluruh pemangku kepentingan. secara online pada website sekolah.
Tahap ke-1 Pengelolaan data di sekolah kami belum berbasis ICT sehingga belum efektif dan efisien.
Rekomendasi: Mengefektikan pola pengelolaan informasi sekolah berdasarkan/berbasis pada wibesite dengan menambah kesejahteraan petugasnya
51
6.4.
Pengumpulan dan penggunaan data yang handal dan valid
6.4.2.
Sekolah menyediakan sistem informasi yang efisien, efektif, dan dapat diakses. Bukti-Bukti Fisik
Perangkat ICT
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami kami sudah menyediakan akses informasi data yang mudah diakses warga sekolah namun belum ditunjang oleh system pembaharuan data
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami menyediakan akses Sekolah kami menyediakan akses Sekolah kami menyediakan akses informasi dengan data yang terbaru bagi informasi dengan data yang terbaru bagi informasi untuk warga sekolah namun warga sekolah dan pihak yang warga sekolah dan pihak yang belum ditunjang oleh sistem berkepentingan serta mudah diakses berkepentingan. pembaharuan data. secara online melalui website sekolah.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum menyediakan akses informasi yang mudah bagi warga sekolah.
Rekomendasi: Peningkatan kompetensi tenaga operator sekolah
52
6.4.
Pengumpulan dan penggunaan data yang handal dan valid
6.4.2.
Sekolah menyediakan sistem informasi yang efisien, efektif, dan dapat diakses. Bukti-Bukti Fisik
Perangkat ICT
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami kami sudah menyediakan akses informasi data yang mudah diakses warga sekolah namun belum ditunjang oleh system pembaharuan data
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami menyediakan akses Sekolah kami menyediakan akses Sekolah kami menyediakan akses informasi dengan data yang terbaru bagi informasi dengan data yang terbaru bagi informasi untuk warga sekolah namun warga sekolah dan pihak yang warga sekolah dan pihak yang belum ditunjang oleh sistem berkepentingan serta mudah diakses berkepentingan. pembaharuan data. secara online melalui website sekolah.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum menyediakan akses informasi yang mudah bagi warga sekolah.
Rekomendasi: Peningkatan kompetensi tenaga operator sekolah
52
6.5.
Pemberian dukungan dan kesempatan pengembangan profesi bagi para pendidik dan tenaga kependidikan
6.5.1.
Sekolah meningkatkan keefektifan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan dan pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan. Bukti-Bukti Fisik
Penilian Kinerja Guru
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kepala Sekolah telah melakukan Supervisi dan Penilaian Kinerja Guru namun baru beberapa guru serta telah mendorong guru melakukan pengembangan profesi melalui penulisan PTK tetapi belum semua guru mau melakukan penyusunan PTK
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Sekolah kami memperhatikan hasil kerja Sekolah kami memperhatikan hasil kerja setiap pendidik dan tenaga kependidikan setiap pendidik dan tenaga kependidikan serta senantiasa melaksanakan serta senantiasa melaksanakan pengembangan profesinya secara pengembangan profesinya. berkelanjutan untuk meningkatkan efektifitas kinerja.
Tahap ke-2 Sekolah kami memperhatikan hasil kerja setiap pendidik dan tenaga kependidikan.
Tahap ke-1 Sekolah kami kurang memperhatikan hasil kerja setiap pendidik dan tenaga kependidikan.
Rekomendasi: - Supervisi, Penilian terhadap hasil kinerja pendidik dan tenaga kependidikan dan - Mengikutkan dalam keg seminar/workshop pengembangan profesi
53
6.5.
Pemberian dukungan dan kesempatan pengembangan profesi bagi para pendidik dan tenaga kependidikan
6.5.1.
Sekolah meningkatkan keefektifan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan dan pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan. Bukti-Bukti Fisik
Penilian Kinerja Guru
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kepala Sekolah telah melakukan Supervisi dan Penilaian Kinerja Guru namun baru beberapa guru serta telah mendorong guru melakukan pengembangan profesi melalui penulisan PTK tetapi belum semua guru mau melakukan penyusunan PTK
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami memperhatikan hasil kerja Sekolah kami memperhatikan hasil kerja setiap pendidik dan tenaga kependidikan setiap pendidik dan tenaga kependidikan serta senantiasa melaksanakan serta senantiasa melaksanakan pengembangan profesinya secara pengembangan profesinya. berkelanjutan untuk meningkatkan efektifitas kinerja.
Sekolah kami memperhatikan hasil kerja setiap pendidik dan tenaga kependidikan.
Tahap ke-1 Sekolah kami kurang memperhatikan hasil kerja setiap pendidik dan tenaga kependidikan.
Rekomendasi: - Supervisi, Penilian terhadap hasil kinerja pendidik dan tenaga kependidikan dan - Mengikutkan dalam keg seminar/workshop pengembangan profesi
53
6.5.
Pemberian dukungan dan kesempatan pengembangan profesi bagi para pendidik dan tenaga kependidikan
6.5.2.
Supervisi dan evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan standar nasional Bukti-Bukti Fisik
Jadwal Supervisi
Instrumen Supervisi Hasil supervisi
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Pelaksanaan supervisi terhadap guru belum sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, hal ini disebabkan karena volume pekerjaan kepala sekolah yang padat
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Sekolah kami senantiasa melakukan Sekolah kami senantiasa melakukan supervisi dan evaluasi terhadap pendidik supervisi dan evaluasi terhadap pendidik dan tenaga kependidikan baik kinerja dan tenaga kependidikan baik kinerja pelaksanaan tugas maupun kesesuaian pelaksanaan tugas maupun kesesuaian dengan standar nasional serta menyusun dengan standar nasional. program perbaikan dan peningkatan yang berkelanjutan.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah kami melakukan supervisi dan Sekolah kami belum melakukan evaluasi atas evaluasi atas pelaksanaan tugas pendidik pelaksanaan tugas pendidik dan tenaga dan tenaga kependidikan namun belum kependidikan secara berkala. terprogram dengan baik.
Rekomendasi: Penjadwalan ulang kegiatan supervisi guru
54
6.5.
Pemberian dukungan dan kesempatan pengembangan profesi bagi para pendidik dan tenaga kependidikan
6.5.2.
Supervisi dan evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan standar nasional Bukti-Bukti Fisik
Jadwal Supervisi
Instrumen Supervisi Hasil supervisi
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Pelaksanaan supervisi terhadap guru belum sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, hal ini disebabkan karena volume pekerjaan kepala sekolah yang padat
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami senantiasa melakukan Sekolah kami senantiasa melakukan supervisi dan evaluasi terhadap pendidik supervisi dan evaluasi terhadap pendidik dan tenaga kependidikan baik kinerja dan tenaga kependidikan baik kinerja pelaksanaan tugas maupun kesesuaian pelaksanaan tugas maupun kesesuaian dengan standar nasional serta menyusun dengan standar nasional. program perbaikan dan peningkatan yang berkelanjutan.
Tahap ke-1
Sekolah kami melakukan supervisi dan Sekolah kami belum melakukan evaluasi atas evaluasi atas pelaksanaan tugas pendidik pelaksanaan tugas pendidik dan tenaga dan tenaga kependidikan namun belum kependidikan secara berkala. terprogram dengan baik.
Rekomendasi: Penjadwalan ulang kegiatan supervisi guru
54
6.6.
Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan sekolah
6.6.1.
Warga sekolah terlibat dalam pengelolaan kegiatan akademis dan nonakademis. Bukti-Bukti Fisik
Foto Kegiatan Kesyarakatan
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Warga sekolah sudah terlibat dalam pengelolaan kegiatan akademis maupun non akademis
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Warga sekolah kami terlibat langsung dalam pengelolaan kegiatan akademis dan non akademis serta kegiatan pengembangan sekolah pada umumnya.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Warga sekolah kami terlibat langsung Warga sekolah terlibat langsung hanya Warga sekolah kami belum terlibat langsung dalam dalam pengelolaan kegiatan akademis pada kegiatan akademis. pengelolaan kegiatan akad emis dan non akademis. dan non akademis.
Rekomendasi: Mempertahankan keterlibatan warga sekolah dalam pengelolaan kegiatan akademis/non akademis
55
6.6.
Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan sekolah
6.6.1.
Warga sekolah terlibat dalam pengelolaan kegiatan akademis dan nonakademis. Bukti-Bukti Fisik
Foto Kegiatan Kesyarakatan
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Warga sekolah sudah terlibat dalam pengelolaan kegiatan akademis maupun non akademis
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Warga sekolah kami terlibat langsung dalam pengelolaan kegiatan akademis dan non akademis serta kegiatan pengembangan sekolah pada umumnya.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Warga sekolah kami terlibat langsung Warga sekolah terlibat langsung hanya Warga sekolah kami belum terlibat langsung dalam dalam pengelolaan kegiatan akademis pada kegiatan akademis. pengelolaan kegiatan akad emis dan non akademis. dan non akademis.
Rekomendasi: Mempertahankan keterlibatan warga sekolah dalam pengelolaan kegiatan akademis/non akademis
55
6.6.
Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan sekolah
6.6.2.
Sekolah melibatkan anggota masyarakat khususnya pengelolaan kegiatan nonakademis. Bukti-Bukti Fisik
Peran serta masyarakat
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Masyarakat telah membantu menjadi nara sumber lingkunganbagi pembelajaran siswa.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami melibatkan masyarakat dalam pengelolaan non akademis dan memberikan kesempatan untuk berkreasi.
Tahap ke-3 Sekolah kami melibatkan masyarakat dalam pengelolaan non akademis.
Tahap ke-2 Sekolah kurang melibatkan masyarakat dalam pengelolaan non akademis.
Tahap ke-1 Sekolah kami sama sekali tidak melibatkan masyarakat dalam pengelolaan non akademis.
Rekomendasi: Melakukan pendekatan kepada masyarakat sebagai nara sumber lingkungan.
56
6.6.
Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan sekolah
6.6.2.
Sekolah melibatkan anggota masyarakat khususnya pengelolaan kegiatan nonakademis. Bukti-Bukti Fisik
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Peran serta masyarakat
Masyarakat telah membantu menjadi nara sumber lingkunganbagi pembelajaran siswa.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Sekolah kami melibatkan masyarakat dalam pengelolaan non akademis dan memberikan kesempatan untuk berkreasi.
Sekolah kami melibatkan masyarakat dalam pengelolaan non akademis.
Tahap ke-2 Sekolah kurang melibatkan masyarakat dalam pengelolaan non akademis.
Tahap ke-1 Sekolah kami sama sekali tidak melibatkan masyarakat dalam pengelolaan non akademis.
Rekomendasi: Melakukan pendekatan kepada masyarakat sebagai nara sumber lingkungan.
56
7.
STANDAR PEMBIAYAAN
Komponen
7.1.
Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
Indikator
7.1.1. Anggaran sekolah dirumuskan merujuk Peraturan Pemerintah, pemerintahan provinsi, dan pemerintahan kabupaten/kota 7.1.2. Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan 7.1.3. Penyusunan rencana keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien, dan akuntabel. 7.1.4. Sekolah membuat pelaporan keuangan kepada Pemerintah dan pemangku kepentingan.
7.2.
Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya
7.2.1. Sekolah memiliki kapasitas untuk mencari dana dengan inisiatifnya sendiri 7.2.2. Sekolah membangun jaringan kerja dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri setempat. 7.2.3. Sekolah memelihara hubungan dengan alumni.
7.3.
Sekolah menjamin kesetaraan akses
7.3.1. Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial ekonomi termasuk siswa dengan kebutuhan khusus. 7.3.2. Sekolah melakukan subsidi silang kepada siswa kurang mampu di bidang ekonomi
57
7.
STANDAR PEMBIAYAAN
Komponen
7.1.
Indikator
7.1.1. Anggaran sekolah dirumuskan merujuk Peraturan Pemerintah, pemerintahan provinsi, dan pemerintahan kabupaten/kota
Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
7.1.2. Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan 7.1.3. Penyusunan rencana keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien, dan akuntabel. 7.1.4. Sekolah membuat pelaporan keuangan kepada Pemerintah dan pemangku kepentingan. 7.2.
7.2.1. Sekolah memiliki kapasitas untuk mencari dana dengan inisiatifnya sendiri
Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya
7.2.2. Sekolah membangun jaringan kerja dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri setempat. 7.2.3. Sekolah memelihara hubungan dengan alumni. 7.3.
7.3.1. Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial ekonomi termasuk siswa dengan kebutuhan khusus.
Sekolah menjamin kesetaraan akses
7.3.2. Sekolah melakukan subsidi silang kepada siswa kurang mampu di bidang ekonomi
57
7.
PEMBIAYAAN
7.1.
Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
7.1.1.
Anggaran sekolah dirumuskan merujuk Peraturan Pemerintah, pemerintahan provinsi, dan pemerintahan kabupaten/kota Bukti-Bukti Fisik
RKAS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
RKAS sudah dirumuskan sesuai dengan peraturan Pemerintah, Pemerintah Propinsi dan Pemerintah Kabupaten.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Perumusan rancangan anggaran biaya Perumusan rancangan anggaran biaya Perumusan rancangan anggaran biaya Perumusan rancangan anggaran biaya pendapatan pendapatan dan belanja sekolah pendapatan dan belanja sekolah pendapatan dan belanja sekolah dan belanja sekolah (RAPBS) belum sepenuhnya (RAPBS) merujuk pada peraturan (RAPBS) merujuk pada Peraturan (RAPBS) merujuk pada Peraturan merujuk pada Peraturan Pemerintah, pemerintahan pemerintah dengan melibatkan Pemerintah dan dikomunikasikan kepada Pemerintah. provinsi, dan pemerintahan kabupaten/ kota. partisipasi komite sekolah dan komite sekolah dan pemangku pemangku kepentingan yang terkait. kepentingan yang terkait.
Rekomendasi: - Merealisasi anggaran sesuai RKAS -
58
7.
PEMBIAYAAN
7.1.
Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
7.1.1.
Anggaran sekolah dirumuskan merujuk Peraturan Pemerintah, pemerintahan provinsi, dan pemerintahan kabupaten/kota Bukti-Bukti Fisik
RKAS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
RKAS sudah dirumuskan sesuai dengan peraturan Pemerintah, Pemerintah Propinsi dan Pemerintah Kabupaten.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Perumusan rancangan anggaran biaya Perumusan rancangan anggaran biaya Perumusan rancangan anggaran biaya Perumusan rancangan anggaran biaya pendapatan pendapatan dan belanja sekolah pendapatan dan belanja sekolah pendapatan dan belanja sekolah dan belanja sekolah (RAPBS) belum sepenuhnya (RAPBS) merujuk pada peraturan (RAPBS) merujuk pada Peraturan (RAPBS) merujuk pada Peraturan merujuk pada Peraturan Pemerintah, pemerintahan pemerintah dengan melibatkan Pemerintah dan dikomunikasikan kepada Pemerintah. provinsi, dan pemerintahan kabupaten/ kota. partisipasi komite sekolah dan komite sekolah dan pemangku pemangku kepentingan yang terkait. kepentingan yang terkait.
Rekomendasi: - Merealisasi anggaran sesuai RKAS -
58
7.1. 7.1.2.
Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan. Bukti-Bukti Fisik
-
Daftar hadir rapat
-
Draf RAPBS/RKAS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Perumusan RAPBS (RKAS) belum memaksimalkan pemangku kepentingan tetapi han ya mengkomunikasikan saja setelah dirumuskan oleh sekolah.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan serta Dunia Usaha dan Dunia Industri.
Tahap ke-3 Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan
Tahap ke-2 Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan belum melibatkan pemangku kepentingan yang relevan
Tahap ke-1 Perumusan RAPBS belum melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan
Rekomendasi: Perumusan RAPBS (RKAS) melibatakan pemangku kepentingan yang relevan (pengawas).
59
7.1. 7.1.2.
Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan. Bukti-Bukti Fisik
-
Daftar hadir rapat
-
Draf RAPBS/RKAS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Perumusan RAPBS (RKAS) belum memaksimalkan pemangku kepentingan tetapi han ya mengkomunikasikan saja setelah dirumuskan oleh sekolah.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan serta Dunia Usaha dan Dunia Industri.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan
Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan belum melibatkan pemangku kepentingan yang relevan
Tahap ke-1 Perumusan RAPBS belum melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan
Rekomendasi: Perumusan RAPBS (RKAS) melibatakan pemangku kepentingan yang relevan (pengawas).
59
7.1. 7.1.3.
Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
Penyusunan rencana keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien, dan akuntabel. Bukti-Bukti Fisik
-
RAPBS (RKAS)
Daftar hadir rapat penyusunan RAPBS (RKAS)
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah menyusun RAPBS (RKAS) dengan melibatkan semua guru, tenaga administrasi, secara transparan, efisien dan akuntabel. Tetapi keterlibatan komite dan pemangku kepentingan belum maksimal.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Penyusunan rencana keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien dan akuntabel kepada masyarakat dan Pemerintah.
Tahap ke-3 Penyusunan rencana keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien dan akuntabel.
Tahap ke-2 Penyusunan rencana keuangan sekolah sudah berusaha dilakukan secara transparan, efisien dan akuntabel.
Tahap ke-1 Penyusunan rencana keuangan sekolah belum dilakukan secara transparan, efisien dan akuntabel.
Rekomendasi: Koordinasi dengan komite sekolah dan pemangku kepentingan yang terkait dalam perencanaan penyusunan anggaran.
60
7.1.
Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
7.1.3.
Penyusunan rencana keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien, dan akuntabel. Bukti-Bukti Fisik
-
RAPBS (RKAS)
-
Daftar hadir rapat penyusunan RAPBS (RKAS)
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah menyusun RAPBS (RKAS) dengan melibatkan semua guru, tenaga administrasi, secara transparan, efisien dan akuntabel. Tetapi keterlibatan komite dan pemangku kepentingan belum maksimal.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Penyusunan rencana keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien dan akuntabel kepada masyarakat dan Pemerintah.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Penyusunan rencana keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien dan akuntabel.
Penyusunan rencana keuangan sekolah sudah berusaha dilakukan secara transparan, efisien dan akuntabel.
Tahap ke-1 Penyusunan rencana keuangan sekolah belum dilakukan secara transparan, efisien dan akuntabel.
Rekomendasi: Koordinasi dengan komite sekolah dan pemangku kepentingan yang terkait dalam perencanaan penyusunan anggaran.
60
7.1.
Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
7.1.4.
Sekolah membuat pelaporan keuangan kepada Pemerintah dan pemangku kepentingan. Bukti-Bukti Fisik
SPJ BOS dan laporan keuangan lain-lain
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kami selalu membuat Pelaporan keuangan tiap triwulan kepada pemerintah dan pemangku kepentingan, akan tetapi belum bisa tepat waktu
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah membuat laporan Sekolah membuat laporan Sekolah membuat laporan Sekolah belum membuat laporan pertanggungjawaban pendapatan dan pertanggungjawaban pendapatan dan pertanggungjawaban pendapatan dan pertanggungjawaban pendapatan dan penggunaan penggunaan keuangan secara berkala penggunaan keuangan secara periodik penggunaan keuangan kepada keuangan kepada Pemerintah dan pemangku dan menyeluruh kepada Pemerintah dan kepada Pemerintah dan pemangku Pemerintah dan pemangku kepentingan, kepentingan. pemangku kepentingan. kepentingan. tetapi masih perlu dilakukan secara rutin dan proses yang transparan.
Rekomendasi: Koordinasi dengan bendahara untuk penyusunan laporan BOS secara rutin dan tepat waktu
61
7.1.
Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
7.1.4.
Sekolah membuat pelaporan keuangan kepada Pemerintah dan pemangku kepentingan. Bukti-Bukti Fisik
SPJ BOS dan laporan keuangan lain-lain
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kami selalu membuat Pelaporan keuangan tiap triwulan kepada pemerintah dan pemangku kepentingan, akan tetapi belum bisa tepat waktu
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah membuat laporan Sekolah membuat laporan Sekolah membuat laporan Sekolah belum membuat laporan pertanggungjawaban pendapatan dan pertanggungjawaban pendapatan dan pertanggungjawaban pendapatan dan pertanggungjawaban pendapatan dan penggunaan penggunaan keuangan secara berkala penggunaan keuangan secara periodik penggunaan keuangan kepada keuangan kepada Pemerintah dan pemangku dan menyeluruh kepada Pemerintah dan kepada Pemerintah dan pemangku Pemerintah dan pemangku kepentingan, kepentingan. pemangku kepentingan. kepentingan. tetapi masih perlu dilakukan secara rutin dan proses yang transparan.
Rekomendasi: Koordinasi dengan bendahara untuk penyusunan laporan BOS secara rutin dan tepat waktu
61
7.2. 7.2.1.
Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya
Sekolah memiliki kapasitas untuk mencari dana dengan inisiatifnya sendiri Bukti-Bukti Fisik
-
Koperasi sekolah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami telah melakukan usaha mencari dana dengan, koperasi sekolah namun belum cukup untuk mendanai semua kebutuhan sekolah
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami kreatif menggali berbagai sumber untuk mendapatkan pendapatan tambahan.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami mendapatkan pembiayaan Kami berencana untuk memperluas tambahan melalui pemanfaatan sarana penggunaan sumber daya dan pra-sarana dan prasarana sekolah. sekolah untuk mendapatkan pembiaya-an tambahan tetapi kami belum mengimplemen-tasikannya.
Tahap ke-1 Kami belum mempertimbangkan penggunaan sumber daya atau prasarana sekolah untuk mencari sumber pembiayaan tambahan.
Rekomendasi: -
Menggali dana dari amal jariyah
62
7.2. 7.2.1.
Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya
Sekolah memiliki kapasitas untuk mencari dana dengan inisiatifnya sendiri Bukti-Bukti Fisik
-
Koperasi sekolah
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami telah melakukan usaha mencari dana dengan, koperasi sekolah namun belum cukup untuk mendanai semua kebutuhan sekolah
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami kreatif menggali berbagai sumber untuk mendapatkan pendapatan tambahan.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami mendapatkan pembiayaan Kami berencana untuk memperluas tambahan melalui pemanfaatan sarana penggunaan sumber daya dan pra-sarana dan prasarana sekolah. sekolah untuk mendapatkan pembiaya-an tambahan tetapi kami belum mengimplemen-tasikannya.
Tahap ke-1 Kami belum mempertimbangkan penggunaan sumber daya atau prasarana sekolah untuk mencari sumber pembiayaan tambahan.
Rekomendasi: -
Menggali dana dari amal jariyah
62
7.2. 7.2.2.
Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya
Sekolah membangun jaringan kerja dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri setempat. Bukti-Bukti Fisik
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami belum membangun jaringan kerja dengan Dunia Dunia Usaha maupun Dunia Industri .
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Kami telah membangun jaringan kerja yang kuat dengan Dunia Usaha, Dunia Industri dan kelompok masyarakat setempat yang membantu sekolah kami dalam hal pembiayaan.
Tahap ke-3 Kami telah mengembangkan hubungan kerja sama dengan Dunia Usaha, Dunia Industri dan kelompok masyarakat, khususnya orangtua yang mampu untuk membantu sekolah kami.
Tahap ke-2 Hubungan kami dengan Dunia Usaha, Dunia Industri dan kelompok masyarakat harus dikembangkan lebih lanjut agar mendapatkan bantuan keuangan dari mereka.
Tahap ke-1 Kami belum memiliki hubungan yang kuat dengan dunia usaha dan dunia industri setempat.
Rekomendasi: Bekerja sama dengan pengusaha sekitarsekola.
63
7.2.
Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya
7.2.2.
Sekolah membangun jaringan kerja dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri setempat. Bukti-Bukti Fisik
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami belum membangun jaringan kerja dengan Dunia Dunia Usaha maupun Dunia Industri .
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Kami telah membangun jaringan kerja yang kuat dengan Dunia Usaha, Dunia Industri dan kelompok masyarakat setempat yang membantu sekolah kami dalam hal pembiayaan.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Kami telah mengembangkan hubungan kerja sama dengan Dunia Usaha, Dunia Industri dan kelompok masyarakat, khususnya orangtua yang mampu untuk membantu sekolah kami.
Hubungan kami dengan Dunia Usaha, Dunia Industri dan kelompok masyarakat harus dikembangkan lebih lanjut agar mendapatkan bantuan keuangan dari mereka.
Tahap ke-1 Kami belum memiliki hubungan yang kuat dengan dunia usaha dan dunia industri setempat.
Rekomendasi: Bekerja sama dengan pengusaha sekitarsekola.
63
7.2.
Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya
7.2.3.
Sekolah memelihara hubungan dengan alumni. Bukti-Bukti Fisik
-
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami belum mengadakan kerjaama dengan para alumni sekolah.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Kami memelihara hubungan dengan Kami memelihara hubungan dengan alumni kami dan memberdayakan alumni dan mereka membantu upaya mereka sebagai sumber pendanaan dan kami walaupun bukan dalam hal bantuan lainnya. pembiayaan.
Tahap ke-2 Kami menyimpan catatan alumni dan sebagian dari mereka membantu sekolah tetapi bukan dalam hal pembiayaan
Tahap ke-1 Kami belum menyimpan catatan alumni sekolah kami.
Rekomendasi: Pendataan alumni dan penggalian dana dari para alumni .
64
7.2.
Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya
7.2.3.
Sekolah memelihara hubungan dengan alumni. Bukti-Bukti Fisik
-
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami belum mengadakan kerjaama dengan para alumni sekolah.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Kami memelihara hubungan dengan Kami memelihara hubungan dengan alumni kami dan memberdayakan alumni dan mereka membantu upaya mereka sebagai sumber pendanaan dan kami walaupun bukan dalam hal bantuan lainnya. pembiayaan.
Kami menyimpan catatan alumni dan sebagian dari mereka membantu sekolah tetapi bukan dalam hal pembiayaan
Tahap ke-1 Kami belum menyimpan catatan alumni sekolah kami.
Rekomendasi: Pendataan alumni dan penggalian dana dari para alumni .
64
7.3. 7.3.1.
Sekolah menjamin kesetaraan akses
Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial ekonomi termasuk siswa dengan k ebutuhan khusus. Bukti-Bukti Fisik
-
Daftar siswa
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah telah melayani membebaskan biaya untuk semua siswa
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial ekonomi termasuk siswa dengan kebutuhan khusus dan mempromosikan kesetaraan akses bagi semua peserta didik.
Tahap ke-3 Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial ekonomi termasuk siswa dengan kebutuhan khusus.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah mampu melayani siswa dari Sekolah belum mampu melayani semua siswa dari tingkatan sosial ekonomi namun belum berbagai tingkatan sosial e konomi. dapat melayani siswa yang berkebutuhan khusus.
Rekomendasi: . - Beasiswa bagi anak kurang mampu
65
7.3.
Sekolah menjamin kesetaraan akses
7.3.1.
Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial ekonomi termasuk siswa dengan k ebutuhan khusus. Bukti-Bukti Fisik
-
Daftar siswa
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah telah melayani membebaskan biaya untuk semua siswa
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial ekonomi termasuk siswa dengan kebutuhan khusus dan mempromosikan kesetaraan akses bagi semua peserta didik.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial ekonomi termasuk siswa dengan kebutuhan khusus.
Tahap ke-1
Sekolah mampu melayani siswa dari Sekolah belum mampu melayani semua siswa dari tingkatan sosial ekonomi namun belum berbagai tingkatan sosial e konomi. dapat melayani siswa yang berkebutuhan khusus.
Rekomendasi: . - Beasiswa bagi anak kurang mampu
65
7.3.
Sekolah menjamin kesetaraan akses
7.3.2.
Sekolah melakukan subsidi silang kepada siswa kurang mampu di bidang ekonomi Bukti-Bukti Fisik
RAPBS
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah tidak melaksanakan subsidi silang kepada siswa kurang mampu di bidang ekonomi karena kami kami membebaskan semua kebutuhan belajar anak di sekolah
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Kami mematuhi standar mengenai biaya Kami merumuskan besarnya sumbangan Sumbangan orangtua dirumuskan sumbangan orangtua dan subsidi silang orangtua berdasarkan kemampuan berdasarkan kemampuan ekonomi pembiayaan dan juga memiliki alokasi ekonomi orangtua dan menerapkan orangtua peserta didik, tetapi sekolah khusus untuk memberikan tempat bagi prinsip subsidi silang. tidak menerapkan subsidi silang dalam anak yang sangat miskin dengan mencari membiayai program kegiatan peserta sumber dana lainnya. didik.
Tahap ke-1 Sumbangan orangtua dan biaya kegiatan sekolah lainnya ditentukan sama untuk semua peserta didik dengan tidak mempertimbangkan kemampuan ekonomi orangtua.
Rekomendasi: - Mengintensifkan penggunaan anggaran sekolah yang berasal dari dana BOS.
66
7.3.
Sekolah menjamin kesetaraan akses
7.3.2.
Sekolah melakukan subsidi silang kepada siswa kurang mampu di bidang ekonomi Bukti-Bukti Fisik
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
RAPBS
Sekolah tidak melaksanakan subsidi silang kepada siswa kurang mampu di bidang ekonomi karena kami kami membebaskan semua kebutuhan belajar anak di sekolah
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Kami mematuhi standar mengenai biaya Kami merumuskan besarnya sumbangan Sumbangan orangtua dirumuskan sumbangan orangtua dan subsidi silang orangtua berdasarkan kemampuan berdasarkan kemampuan ekonomi pembiayaan dan juga memiliki alokasi ekonomi orangtua dan menerapkan orangtua peserta didik, tetapi sekolah khusus untuk memberikan tempat bagi prinsip subsidi silang. tidak menerapkan subsidi silang dalam anak yang sangat miskin dengan mencari membiayai program kegiatan peserta sumber dana lainnya. didik.
Tahap ke-1 Sumbangan orangtua dan biaya kegiatan sekolah lainnya ditentukan sama untuk semua peserta didik dengan tidak mempertimbangkan kemampuan ekonomi orangtua.
Rekomendasi: - Mengintensifkan penggunaan anggaran sekolah yang berasal dari dana BOS.
66
8.
STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN
Komponen
8.1.
8.2.
8.3.
Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
Penilaian berdampak pada proses belajar
Orangtua peserta didik terlibat dalam proses belajar anak mereka
Indikator
8.1.1.
Guru menyusun perencanaan kompetensi peserta didik.
penilaian
terhadap
pencapaian
8.1.2.
Guru memberikan informasi kepada peserta didik mengenai kriteria penilaian termasuk Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).
8.1.3.
Guru melaksanakan penilaian secara teratur berdasarkan rencana yang telah dibuat.
8.1.4.
Guru menerapkan berbagai teknik, bentuk, dan jenis penilaian untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar peserta didik.
8.2.1.
Guru memberikan masukan dan komentar mengenai penilaian yang mereka lakukan pada peserta didik.
8.2.2.
Guru menggunakan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran.
8.3.1.
Sekolah melaporkan hasil penilaian mata pelajaran untuk semua kelompok mata pelajaran pada setiap akhir semester kepada orangtua/wali peserta didik dalam bentuk buku laporan pendidikan.
8.3.2.
Sekolah melibatkan orangtua peserta didik dalam meningkatkan pencapaian hasil belajar siswa.
67
8.
STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN
Komponen
8.1.
8.2.
8.3.
Indikator
Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
Penilaian berdampak pada proses belajar
Orangtua peserta didik terlibat dalam proses belajar anak mereka
8.1.1.
Guru menyusun perencanaan kompetensi peserta didik.
penilaian
terhadap
pencapaian
8.1.2.
Guru memberikan informasi kepada peserta didik mengenai kriteria penilaian termasuk Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).
8.1.3.
Guru melaksanakan penilaian secara teratur berdasarkan rencana yang telah dibuat.
8.1.4.
Guru menerapkan berbagai teknik, bentuk, dan jenis penilaian untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar peserta didik.
8.2.1.
Guru memberikan masukan dan komentar mengenai penilaian yang mereka lakukan pada peserta didik.
8.2.2.
Guru menggunakan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran.
8.3.1.
Sekolah melaporkan hasil penilaian mata pelajaran untuk semua kelompok mata pelajaran pada setiap akhir semester kepada orangtua/wali peserta didik dalam bentuk buku laporan pendidikan.
8.3.2.
Sekolah melibatkan orangtua peserta didik dalam meningkatkan pencapaian hasil belajar siswa.
67
8.
PENILAIAN PENDIDIKAN
8.1.
Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
8.1.1.
Guru menyusun perencanaan penilaian terhadap pencapaian kompetensi peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami sudah merencanakan penilaian terhadap pencapaiaan kompetensi peserta didik.
-
RPP
-
Kumpulan Soal
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Guru-guru kami menyusun rencana penilaian terhadap hasil belajar peserta didik terhadap pencapaian kompetensi yang diharapkan dan diinformasikan kepada peserta didik sehingga setiap peserta didik memahami target kompetensi yang harus dicapai.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami menyusun dan Sebagian Guru-guru kami menyusun Guru-guru kami melaksanakan penilaian hasil mengembangkan perencanaan penilaian perencanaan penilaian berdasarkan belajar peserta didik tanpa membuat perencanaan untuk mencapai kompetensi peserta kompetensi dasar dan standar penilaian yang jelas terl ebih dahulu. didik. kompetensi.
Rekomendasi: - Memperbaiki materi soal ulangan.
68
8.
PENILAIAN PENDIDIKAN
8.1.
Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
8.1.1.
Guru menyusun perencanaan penilaian terhadap pencapaian kompetensi peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami sudah merencanakan penilaian terhadap pencapaiaan kompetensi peserta didik.
-
RPP
-
Kumpulan Soal
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Guru-guru kami menyusun rencana penilaian terhadap hasil belajar peserta didik terhadap pencapaian kompetensi yang diharapkan dan diinformasikan kepada peserta didik sehingga setiap peserta didik memahami target kompetensi yang harus dicapai.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami menyusun dan Sebagian Guru-guru kami menyusun Guru-guru kami melaksanakan penilaian hasil mengembangkan perencanaan penilaian perencanaan penilaian berdasarkan belajar peserta didik tanpa membuat perencanaan untuk mencapai kompetensi peserta kompetensi dasar dan standar penilaian yang jelas terl ebih dahulu. didik. kompetensi.
Rekomendasi: - Memperbaiki materi soal ulangan.
68
8.1.
Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
8.1.2.
Guru memberikan informasi kepada peserta didik mengenai kriteri a penilaian termasuk Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Bukti-Bukti Fisik
KKM
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik -
Guru-guru di sekolah kami sudah menginformasikan keada peserta didik mengenai kriteria penilaian.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Guru-guru kami menginformasikan Guru-guru kami memberikan informasi silabus mata pelajaran yang didalam-nya kepada peserta didik mengenai kriteria memuat rancangan dan kriteria penilaian penilaian termasuk KKM yang disusun. termasuk KKM dengan memperhatikan karakteristik peserta didik, mata pelajaran dan kondisi sekolah pa da awal semester.
Tahap ke-2 Guru-guru kami memberikan informasi kepada peserta didik hanya KKM saja diawal semester.
Tahap ke-1 Guru-guru kami tidak memberikan informasi kepada peserta didik mengenai kriteria penilaian, termasuk KKM.
Rekomendasi: Sosialisasi KKM pada tiap mapel ketika akan melakukan maupun sesudah proses pembelajaran
69
8.1.
Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
8.1.2.
Guru memberikan informasi kepada peserta didik mengenai kriteri a penilaian termasuk Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Bukti-Bukti Fisik
KKM
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik -
Guru-guru di sekolah kami sudah menginformasikan keada peserta didik mengenai kriteria penilaian.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Guru-guru kami menginformasikan Guru-guru kami memberikan informasi silabus mata pelajaran yang didalam-nya kepada peserta didik mengenai kriteria memuat rancangan dan kriteria penilaian penilaian termasuk KKM yang disusun. termasuk KKM dengan memperhatikan karakteristik peserta didik, mata pelajaran dan kondisi sekolah pa da awal semester.
Guru-guru kami memberikan informasi kepada peserta didik hanya KKM saja diawal semester.
Tahap ke-1 Guru-guru kami tidak memberikan informasi kepada peserta didik mengenai kriteria penilaian, termasuk KKM.
Rekomendasi: Sosialisasi KKM pada tiap mapel ketika akan melakukan maupun sesudah proses pembelajaran
69
8.1.
Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
8.1.3.
Guru melaksanakan penilaian secara teratur berdasarkan rencana yang telah dibuat. Bukti-Bukti Fisik
Daftar nilai
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami sudah melaksanakan penilaian secara teratur berdasarkan rencana yang telah dibuat.
RPP
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Guru-guru kami menggunakan berbagai Guru-guru kami selalu melaksanakan jenis metode untuk menilai kemajuan penilaian dan memantau kemajuan belajar peserta didik secara belajar peserta didik secara berkala berkelanjutan dan mengembangkannya sesuai dengan rencana yang telah dibuat berdasarkan rencana yang telah dibuat pada silabus dan RPP. sesuai dengan perkembangan peserta didiknya.
Tahap ke-2 Guru-guru kami melaksanakan penilaian terhadap peserta didik secara periodik, tapi sebagian besar tidak sesuai dengan rencana penilaian yang telah disusun.
Tahap ke-1 Guru-guru kami tidak menilai atau memonitor kemajuan peserta didik sesuai rencana.
Rekomendasi: - Melaksanakan tes sumatif dengan baik.
70
8.1.
Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
8.1.3.
Guru melaksanakan penilaian secara teratur berdasarkan rencana yang telah dibuat. Bukti-Bukti Fisik
Daftar nilai
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami sudah melaksanakan penilaian secara teratur berdasarkan rencana yang telah dibuat.
RPP
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Guru-guru kami menggunakan berbagai Guru-guru kami selalu melaksanakan jenis metode untuk menilai kemajuan penilaian dan memantau kemajuan belajar peserta didik secara belajar peserta didik secara berkala berkelanjutan dan mengembangkannya sesuai dengan rencana yang telah dibuat berdasarkan rencana yang telah dibuat pada silabus dan RPP. sesuai dengan perkembangan peserta didiknya.
Guru-guru kami melaksanakan penilaian terhadap peserta didik secara periodik, tapi sebagian besar tidak sesuai dengan rencana penilaian yang telah disusun.
Tahap ke-1 Guru-guru kami tidak menilai atau memonitor kemajuan peserta didik sesuai rencana.
Rekomendasi: - Melaksanakan tes sumatif dengan baik.
70
8.1. 8.1.4.
Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
Guru menerapkan berbagai teknik, bentuk, dan jenis penilaian untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
-
RPP
-
Kumpulan Soal
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Guru telah menerapkan berbagai teknik, bentuk dan jenis penilaian untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar peserta didik tetapi belum mereview/analisis untuk mengukur kesulitan belajar.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Guru-guru kami membuat instrumen yang tepat dan dapat diandalkan untuk menerapkan berbagai teknik, bentuk dan jenis penilaian serta direview secara berkala.
Tahap ke-3 Guru-guru kami menerapkan berbagai teknik, bentuk, dan jenis penilaian sesuai dengan target kompetensi yang ingin diukur.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami hanya menerapkan Guru-guru kami hanya menerapkan satu teknik, teknik, bentuk, dan jenis penilaian bentuk dan jenis penilaia n. tertentu untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar peserta didik.
Rekomendasi: Mereview/analisis hasil penilaian (analisis butir soal)secara berkala
71
8.1. 8.1.4.
Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
Guru menerapkan berbagai teknik, bentuk, dan jenis penilaian untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar peserta didik. Bukti-Bukti Fisik
-
RPP
-
Kumpulan Soal
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Guru telah menerapkan berbagai teknik, bentuk dan jenis penilaian untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar peserta didik tetapi belum mereview/analisis untuk mengukur kesulitan belajar.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Guru-guru kami membuat instrumen yang tepat dan dapat diandalkan untuk menerapkan berbagai teknik, bentuk dan jenis penilaian serta direview secara berkala.
Tahap ke-3 Guru-guru kami menerapkan berbagai teknik, bentuk, dan jenis penilaian sesuai dengan target kompetensi yang ingin diukur.
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami hanya menerapkan Guru-guru kami hanya menerapkan satu teknik, teknik, bentuk, dan jenis penilaian bentuk dan jenis penilaia n. tertentu untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar peserta didik.
Rekomendasi: Mereview/analisis hasil penilaian (analisis butir soal)secara berkala
71
8.2. 8.2.1.
Penilaian berdampak pada proses belajar
Guru memberikan masukan dan komentar mengenai penilaian yang mereka l akukan pada peserta didik.
72
8.2.
Penilaian berdampak pada proses belajar
Guru memberikan masukan dan komentar mengenai penilaian yang mereka l akukan pada peserta didik.
8.2.1.
72
Bukti-Bukti Fisik
Raport
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah sudah memberikan masukan dan komentar mengenai penilaian yang mereka lakukan pada peserta didik.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Semua guru kami secara rutin mencatat kemajuan setiap peserta didik memberi komentar dan masukan serta menginformasikanya kepada peserta didik secara individual dan berkala.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami mengkaji ulang tingkat Setiap guru menyampaikan hasil Guru tidak selalu memberikan masukan dan kemajuan semua peserta didik pada Evaluasi mata pelajaran serta hasil komentar mengenai penilaian yang mereka lakukan setiap akhir semester. penilaian setiap peserta didik kepada pada peserta didik. Kepala sekolah pada akhir semester dalam bentuk laporan hasil prestasi belajar peserta didik.
Rekomendasi: Analisis hasil penilaian akhir tahun untuk melihat kemajuan semua peserta didik
73
Bukti-Bukti Fisik
Raport
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah sudah memberikan masukan dan komentar mengenai penilaian yang mereka lakukan pada peserta didik.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Semua guru kami secara rutin mencatat kemajuan setiap peserta didik memberi komentar dan masukan serta menginformasikanya kepada peserta didik secara individual dan berkala.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami mengkaji ulang tingkat Setiap guru menyampaikan hasil Guru tidak selalu memberikan masukan dan kemajuan semua peserta didik pada Evaluasi mata pelajaran serta hasil komentar mengenai penilaian yang mereka lakukan setiap akhir semester. penilaian setiap peserta didik kepada pada peserta didik. Kepala sekolah pada akhir semester dalam bentuk laporan hasil prestasi belajar peserta didik.
Rekomendasi: Analisis hasil penilaian akhir tahun untuk melihat kemajuan semua peserta didik
73
8.2.
Penilaian berdampak pada proses belajar
8.2.2.
Guru menggunakan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran. Bukti-Bukti Fisik
Raport
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami sudah menggunakan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran tetapi belum semua melaui analisis.
Daftar Nilai
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Guru-guru kami memberikan kesempatan kepada semua peserta didik untuk memberikan pendapat terhadap hasil pencapaian kemajuan belajar yang mereka peroleh dan terlibat dalam penetapan target pembelaja ran.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami selalu menggunakan Hasil tes digunakan sebagian guru-guru Hasil tes di sekolah kami tidak selalu berpengaruh hasil penilaian peserta didik dalam kami untuk merencanakan perbaikan pada perbaikan program pembelajaran yang telah mereview rencana pembelajaran yang bahan pembelajaran selanjutnya. disusun. telah disusun.
Rekomendasi: Analisis hasil penilaian/ulangan
74
8.2.
Penilaian berdampak pada proses belajar
8.2.2.
Guru menggunakan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran. Bukti-Bukti Fisik
Raport
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami sudah menggunakan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran tetapi belum semua melaui analisis.
Daftar Nilai
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Guru-guru kami memberikan kesempatan kepada semua peserta didik untuk memberikan pendapat terhadap hasil pencapaian kemajuan belajar yang mereka peroleh dan terlibat dalam penetapan target pembelaja ran.
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Guru-guru kami selalu menggunakan Hasil tes digunakan sebagian guru-guru Hasil tes di sekolah kami tidak selalu berpengaruh hasil penilaian peserta didik dalam kami untuk merencanakan perbaikan pada perbaikan program pembelajaran yang telah mereview rencana pembelajaran yang bahan pembelajaran selanjutnya. disusun. telah disusun.
Rekomendasi: Analisis hasil penilaian/ulangan
74
8.3.
Orangtua peserta didik terlibat dalam proses belajar anak mereka
8.3.1.
Sekolah melaporkan hasil penilaian mata pelajaran untuk semua kelompok mata pelajaran pada setiap akhir semester kepada orangtua/wali peserta didik dalam bentuk buku laporan pendidikan. Bukti-Bukti Fisik
Raport
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah sudah melaporkan hasil penilaian mata pelajaran untuk semua kelompok mata pelajaran pada setiap akhir semester kepada orang tua atau wali peserta didik dalam bentuk buku laporan pendidikan.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami menyampaikan laporan semua hasil penilaian peserta didik kepada orangtua dan mendiskusikannya secara mendetail untuk masing-masing peserta didik secara berkala sesuai dengan kesepakatan
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah kami menyampaikan laporan Sekolah kami membuat laporan hasil Sekolah kami membuat laporan kepada orangtua hasil penilaian mata pelajaran untuk penilaian kepada orangtua secara rutin berupa hasil penilaian akhir di setiap akhir semester. semua kelompok mata pelajaran pada dan sistematis dalam bentuk laporan setiap akhir semester kepada orang pendidikan. tua/wali peserta didik dalam bentuk laporan pendidikan.
Rekomendasi: -
Melaporkan hasil penilaian siswa kepada orgtua siswa.
75
8.3.
Orangtua peserta didik terlibat dalam proses belajar anak mereka
8.3.1.
Sekolah melaporkan hasil penilaian mata pelajaran untuk semua kelompok mata pelajaran pada setiap akhir semester kepada orangtua/wali peserta didik dalam bentuk buku laporan pendidikan. Bukti-Bukti Fisik
Raport
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah sudah melaporkan hasil penilaian mata pelajaran untuk semua kelompok mata pelajaran pada setiap akhir semester kepada orang tua atau wali peserta didik dalam bentuk buku laporan pendidikan.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4 Sekolah kami menyampaikan laporan semua hasil penilaian peserta didik kepada orangtua dan mendiskusikannya secara mendetail untuk masing-masing peserta didik secara berkala sesuai dengan kesepakatan
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Tahap ke-1
Sekolah kami menyampaikan laporan Sekolah kami membuat laporan hasil Sekolah kami membuat laporan kepada orangtua hasil penilaian mata pelajaran untuk penilaian kepada orangtua secara rutin berupa hasil penilaian akhir di setiap akhir semester. semua kelompok mata pelajaran pada dan sistematis dalam bentuk laporan setiap akhir semester kepada orang pendidikan. tua/wali peserta didik dalam bentuk laporan pendidikan.
Rekomendasi: -
Melaporkan hasil penilaian siswa kepada orgtua siswa.
75
8.3.
Orangtua peserta didik terlibat dalam proses belajar anak mereka
8.3.2.
Sekolah melibatkan orangtua peserta didik dalam meningkatkan pencapaian hasil belajar siswa. Bukti-Bukti Fisik
Buku penerimaan Raport
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami sudah melibatkan orang tua peserta didik dalam meningkatkan pencapaian hasil belajar siswa tetapi belum menawarkan kesempatan untuk mendiskusikan kemajuan anak mereka serta mengajukan usulan-usulan peningkatan hasil belajar peserta didik.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Sekolah kami membuat laporan berkala Sekolah kami menjalin kemitraan dengan pada orangtua mengenai pencapaian orangtua dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik dan pencapaian hasil belaja r siswa. menawarkan kesempatan untuk mendiskusikan kemajuan anak mereka serta mengajukan usulan-usulan peningkatan hasil belaj ar peserta didik.
Tahap ke-2 Sekolah kami belum memberi kesempatan berdiskusi untuk membangun kerja sama dengan orangtua agar membantu anak mereka belajar di rumah.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum melibatkan orangtua secara aktif dalam membantu anak mereka belajar di rumah.
Rekomendasi: Koordinasi dengan orangtua tentang usulan peningkatan hasil belajar
76
8.3.
Orangtua peserta didik terlibat dalam proses belajar anak mereka
8.3.2.
Sekolah melibatkan orangtua peserta didik dalam meningkatkan pencapaian hasil belajar siswa. Bukti-Bukti Fisik
Buku penerimaan Raport
Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Sekolah kami sudah melibatkan orang tua peserta didik dalam meningkatkan pencapaian hasil belajar siswa tetapi belum menawarkan kesempatan untuk mendiskusikan kemajuan anak mereka serta mengajukan usulan-usulan peningkatan hasil belajar peserta didik.
Tahapan Pengembangan Tahap ke-4
Tahap ke-3
Tahap ke-2
Sekolah kami membuat laporan berkala Sekolah kami menjalin kemitraan dengan pada orangtua mengenai pencapaian orangtua dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik dan pencapaian hasil belaja r siswa. menawarkan kesempatan untuk mendiskusikan kemajuan anak mereka serta mengajukan usulan-usulan peningkatan hasil belaj ar peserta didik.
Sekolah kami belum memberi kesempatan berdiskusi untuk membangun kerja sama dengan orangtua agar membantu anak mereka belajar di rumah.
Tahap ke-1 Sekolah kami belum melibatkan orangtua secara aktif dalam membantu anak mereka belajar di rumah.
Rekomendasi: Koordinasi dengan orangtua tentang usulan peningkatan hasil belajar
76
BAB IV PROGRAM KEGIATAN SEKOLAH A. PROGRAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI LULUSAN No
1
Sasaran
Siswa
Program
Latihan Ujian
Kegiatan 1. Pelaksanaan Uji Coba UASBN/UN Tk. Kecamatan 2. Pelaksanaan Uji Coba UASBN/UN Tk. Kabupaten/Kota 3. Penyelenggaraan Kegiatan penghijauan dan perindangan lingkungan sekolah 4. Penyelenggaraan Pendidikan Karakter dan Budi Pekerti
Indikator Keberhasilan
Siswa mendapatkan nilai baik, di atas KKL
B. PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR ISI No 1
Sasaran Guru
Program Penyempurnaak RPP
Kegiatan
Indikator Keberhasilan RPP yang baik memenuhi kaidah penulisan RPP.
Penyusunan RPP
C. PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PROSES No
1
Sasaran
Siswa, Guru, Orang tua siswa dan Nara Sumber/masyarakat
Program
Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan Extrakurikuler Perpustakaan sekolah.
Kegiatan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Pelaksanaan Kegiatan Proses Pembelajaran Pelaksanaan Kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolah Penyelenggaraan Jam Tambahan Penyelenggaraan Perbaikan/Pengayaan (Remedial) Pelaksanaan Lomba OSN Pelaksanaan Lomba O2SN Penyelenggaraan PORSENI
Indikator Keberhasilan
Prestasi siswa meningkat.
77
BAB IV PROGRAM KEGIATAN SEKOLAH A. PROGRAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI LULUSAN No
1
Sasaran
Siswa
Program
Latihan Ujian
Kegiatan 1. Pelaksanaan Uji Coba UASBN/UN Tk. Kecamatan 2. Pelaksanaan Uji Coba UASBN/UN Tk. Kabupaten/Kota 3. Penyelenggaraan Kegiatan penghijauan dan perindangan lingkungan sekolah 4. Penyelenggaraan Pendidikan Karakter dan Budi Pekerti
Indikator Keberhasilan
Siswa mendapatkan nilai baik, di atas KKL
B. PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR ISI No 1
Sasaran Guru
Program Penyempurnaak RPP
Kegiatan
Indikator Keberhasilan RPP yang baik memenuhi kaidah penulisan RPP.
Penyusunan RPP
C. PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PROSES No
1
Sasaran
Siswa, Guru, Orang tua siswa dan Nara Sumber/masyarakat
Program
Kegiatan Belajar Mengajar Kegiatan Extrakurikuler Perpustakaan sekolah.
Kegiatan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Indikator Keberhasilan
Pelaksanaan Kegiatan Proses Pembelajaran Pelaksanaan Kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolah Penyelenggaraan Jam Tambahan Penyelenggaraan Perbaikan/Pengayaan (Remedial) Pelaksanaan Lomba OSN Pelaksanaan Lomba O2SN Penyelenggaraan PORSENI
Prestasi siswa meningkat.
77
9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.
Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kepramukaan Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kesenian Pelaksanaan Ekstrakurikuler Olahraga Pelaksanaan Ekstrakurikuler UKS/KKR Pelaksanaan Ekstrakurikuler Drum Band Pelaksanaan Ekstrakurikuler Komputer Pembayaran langganan koran dan majalah Pengadaan Buku Perpustakaan
D. PROGRAM PENGEMBANGAN PENDIDIK DAN TENDIK No
1
Sasaran
Kepala Sekolah, Guru an tenaga kependidikan
Program Workshop managemen Kepala Sekolah Workshop guru mapel
Kegiatan
Indikator Keberhasilan
1. Peningkatan Kualitas Guru Kelas dan Guru Mapel 2. Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah 3. Workshop peningkatan kompetensi perencanaan pembelajaran bagi semua guru mapel 4. Workshop peningkatan kompetensi pelaksanaan pembelajaran bagi semua guru mapel
Meningkatnya kompetensi managemen kepala sekolah Meningkatnya kompetensi guru mapel
E. PROGRAM PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA No
Sasaran
Program
Kegiatan 1. 2. 3. 4.
1
Sekolah
Kelengkapan peralatan sekolah.
5. 6. 7. 8. 9. 10.
Pengadaan Perlengkapan Kantor Pengadaan Komputer Pengadaan Mebelair Pengadaan Instalasi Listrik, Air dan Telepon Pengadaan Alat Peraga Pendidikan Perbaikan Ringan Bangunan Sekolah Perbaikan Ringan Ruang Kelas Perbaikan Ringan Ruang Kantor Perbaikan Ringan Ruang Perpustakaan Perbaikan Fasilitas WC
Indikator Keberhasilan
Tercukupunya kelengkapan peralatan sekolah.
78
9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.
Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kepramukaan Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kesenian Pelaksanaan Ekstrakurikuler Olahraga Pelaksanaan Ekstrakurikuler UKS/KKR Pelaksanaan Ekstrakurikuler Drum Band Pelaksanaan Ekstrakurikuler Komputer Pembayaran langganan koran dan majalah Pengadaan Buku Perpustakaan
D. PROGRAM PENGEMBANGAN PENDIDIK DAN TENDIK No
1
Sasaran
Kepala Sekolah, Guru an tenaga kependidikan
Program Workshop managemen Kepala Sekolah Workshop guru mapel
Kegiatan
Indikator Keberhasilan
1. Peningkatan Kualitas Guru Kelas dan Guru Mapel 2. Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah 3. Workshop peningkatan kompetensi perencanaan pembelajaran bagi semua guru mapel 4. Workshop peningkatan kompetensi pelaksanaan pembelajaran bagi semua guru mapel
Meningkatnya kompetensi managemen kepala sekolah Meningkatnya kompetensi guru mapel
E. PROGRAM PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA No
Sasaran
Program
Kegiatan 1. 2. 3. 4.
1
Sekolah
Kelengkapan peralatan sekolah.
5. 6. 7. 8. 9. 10.
Pengadaan Perlengkapan Kantor Pengadaan Komputer Pengadaan Mebelair Pengadaan Instalasi Listrik, Air dan Telepon Pengadaan Alat Peraga Pendidikan Perbaikan Ringan Bangunan Sekolah Perbaikan Ringan Ruang Kelas Perbaikan Ringan Ruang Kantor Perbaikan Ringan Ruang Perpustakaan Perbaikan Fasilitas WC
Indikator Keberhasilan
Tercukupunya kelengkapan peralatan sekolah.
78
11. 12. 13. 14. 15. 16.
Perbaikan Meubeler Perbaikan Sanitasi Sekolah Pengadaan Mesin Tik Pengadaan AC Pengadaan Buku Pegangan Guru Pengadaan Buku Pelajaran Pokok Peserta Didik 17. Pembangunan Taman dan Lapangan Olahraga F. PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENGELOLAAN No 1
Sasaran Kepala ekolah, Guru, Komite, orang tua siswa
Program RAPBS, RKAS, dan Pelaporan
Kegiatan 1. Penyusunan Program RAPBS/RAKS 2. Penyusunan Laporan
Indikator Keberhasilan Tersusunnya RAPBS, RKAS dan pelaporannya.
G. PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PEMBIAYAAN No
Sasaran
Sekolah
Program
Kelengkapan Kantor
Kegiatan 1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 3. Penyediaan Alat Tulis Kantor 4. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 5. Penyediaan komponen instalasi listrik dan penerangan 6. Penyediaan makanan dan minuman 7. Pembelian Gas 8. Pengadaan Alat Kebersihan
Indikator Keberhasilan
Tercukupinya peralatan kanor
H. PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENILAIAN 79
11. 12. 13. 14. 15. 16.
Perbaikan Meubeler Perbaikan Sanitasi Sekolah Pengadaan Mesin Tik Pengadaan AC Pengadaan Buku Pegangan Guru Pengadaan Buku Pelajaran Pokok Peserta Didik 17. Pembangunan Taman dan Lapangan Olahraga F. PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENGELOLAAN No 1
Sasaran Kepala ekolah, Guru, Komite, orang tua siswa
Program RAPBS, RKAS, dan Pelaporan
Kegiatan 1. Penyusunan Program RAPBS/RAKS 2. Penyusunan Laporan
Indikator Keberhasilan Tersusunnya RAPBS, RKAS dan pelaporannya.
G. PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PEMBIAYAAN No
Sasaran
Sekolah
Program
Kelengkapan Kantor
Kegiatan 1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 3. Penyediaan Alat Tulis Kantor 4. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 5. Penyediaan komponen instalasi listrik dan penerangan 6. Penyediaan makanan dan minuman 7. Pembelian Gas 8. Pengadaan Alat Kebersihan
Indikator Keberhasilan
Tercukupinya peralatan kanor
H. PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENILAIAN 79
No
Sasaran
Siswa
Program
Ulangaharian Ulangan Tengah semester Ulangan akhir semester
Kegiatan 1. Pelaksanaan Penilaian Ulangan Harian 2. Pelaksanaan Penilaian Ulangan Tengah Semester 3. Pelaksanaan Penilaian Ulangan Akhir Semester 4. Pelaksanaan Penilaian Ulangan Kenaikan Kelas 5. Pelaksanaan Penilaian Ujian Sekolah 6. Pelaksanaan Penilaian Ujian Nasional 7. Pelaksanaan Penilaian Ujian Nasional
Indikator Keberhasilan
Terkumpulnya nilai UH, UTS, UKK. Dan Ujian Sekolah.
80
No
Sasaran
Program
Kegiatan
Ulangaharian Ulangan Tengah semester Ulangan akhir semester
Siswa
Indikator Keberhasilan
1. Pelaksanaan Penilaian Ulangan Harian 2. Pelaksanaan Penilaian Ulangan Tengah Semester 3. Pelaksanaan Penilaian Ulangan Akhir Semester 4. Pelaksanaan Penilaian Ulangan Kenaikan Kelas 5. Pelaksanaan Penilaian Ujian Sekolah 6. Pelaksanaan Penilaian Ujian Nasional 7. Pelaksanaan Penilaian Ujian Nasional
Terkumpulnya nilai UH, UTS, UKK. Dan Ujian Sekolah.
80
BAB V RENCANA ANGGRAN BIAYA A
PROGRAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI LULUSAN
Sumber Biaya No
Kegiatan
PROGRAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI LULUSAN
1 2 3 4
Pelaksanaan Uji Coba UASBN/UN Tk. Kecamatan Pelaksanaan Uji Coba UASBN/UN Tk. Kabupaten/Kota Penyelenggaraan Kegiatan penghijauan dan perindangan lingkungan sekolah Penyel enggaraa n Pendidi kan Kara kter da n Budi Pekerti
B
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR ISI
Jumlah
BOS Rutin
Pusat
Prov
Pendapatan Sekolah Kab
APBD APBD APBN Prov Kab
PAS
Sumbanga n
Sumb la in
SILPA
4,692,000
4,692,000
560,000 560,000 497,000 3,075,000
Sumber Biaya No
1
Kegiatan
Jumlah
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR ISI
2,501,000
Penyusunan RPP
2,501,000
BOS Rutin
Pusat
Prov
Pendapatan Sekolah Kab
APBN
APBD APBD Prov Kab
PAS
Sumbangan
Sumb l ain
SILPA
2,501,000
81
BAB V RENCANA ANGGRAN BIAYA A
PROGRAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI LULUSAN
Sumber Biaya No
Kegiatan
Jumlah
PROGRAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI LULUSAN
1 2 3 4
Pelaksanaan Uji Coba UASBN/UN Tk. Kecamatan Pelaksanaan Uji Coba UASBN/UN Tk. Kabupaten/Kota Penyelenggaraan Kegiatan penghijauan dan perindangan lingkungan sekolah Penyel enggaraa n Pendidi kan Kara kter da n Budi Pekerti
B
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR ISI
BOS Rutin
Pusat
Prov
Pendapatan Sekolah Kab
APBD APBD APBN Prov Kab
PAS
Sumbanga n
Sumb la in
SILPA
4,692,000
4,692,000
560,000 560,000 497,000 3,075,000
Sumber Biaya No
1
Kegiatan
Jumlah
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR ISI
2,501,000
Penyusunan RPP
2,501,000
BOS Rutin
Pusat
Prov
Pendapatan Sekolah Kab
APBN
APBD APBD Prov Kab
PAS
Sumbangan
Sumb l ain
SILPA
2,501,000
81
C
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PROSES
Sumber Biaya No
Kegiatan
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PROSES
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
D
Pelaksanaan Kegiatan Proses Pembelajaran Pelaksanaan Kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolah Penyelenggaraan Jam Tambahan Penyelenggaraan Perbaikan/Pengayaan (Remedial) Pelaksanaan Lomba OSN Pelaksanaan Lomba O2SN Penyelenggaraan PORSENI Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kepramukaan Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kesenian Pelaksanaan Ekstrakurikuler Olahraga Pelaksanaan Ekstrakurikuler UKS/KKR Pelaksanaan Ekstrakurikuler Drum Band Pelaksanaan Ekstrakurikuler Komputer Pembayaran langganan koran dan majalah Pengadaan Buku Perpustakaan
Jumlah
BOS Rutin
32,872,600
Pusat
Prov
Pendapatan Sekolah Kab
APBN
APBD APBD Prov Kab
PAS
Sumbangan
Sumb l ain
SILPA
22,375,000
10,497,600
8,139,200 1,046,500 1,311,900 1,783,000 400,000 2,200,000 3,000,000 1,940,000 6,400,000 880,000 880,000 380,000 600,000 600,000 1,512,000 1,800,000
PROGRAM PENGEMBANGAN PENDIDIK DAN TENDIK
No
Kegiatan
Jumlah
PROGRAM PENGEMBANGAN PENDIDIK DAN TENDIK
8,880,000
1
Peningkatan Kualitas Guru Kelas dan Guru Mapel
2,880,000
2
Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah Workshop peningkatan kompetensi perencanaan pembelajaran
3
bagi semua guru mapel
BOS Rutin
Pusat
Prov
Kab
Sumber Biaya e me r n ta s e a n BOS APBD APBD APBN Prov Kab
Pendapatan Sekolah PAS
Sumbanga n
Sumb l ain
SILPA
8,880,000
500,000 2,720,000
Workshop peningkatan kompetensi pelaksanaan pembelajaran 4
bagi semua guru mapel
2,780,000
82
C
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PROSES
Sumber Biaya No
Kegiatan
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PROSES
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
D
Pelaksanaan Kegiatan Proses Pembelajaran Pelaksanaan Kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolah Penyelenggaraan Jam Tambahan Penyelenggaraan Perbaikan/Pengayaan (Remedial) Pelaksanaan Lomba OSN Pelaksanaan Lomba O2SN Penyelenggaraan PORSENI Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kepramukaan Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kesenian Pelaksanaan Ekstrakurikuler Olahraga Pelaksanaan Ekstrakurikuler UKS/KKR Pelaksanaan Ekstrakurikuler Drum Band Pelaksanaan Ekstrakurikuler Komputer Pembayaran langganan koran dan majalah Pengadaan Buku Perpustakaan
BOS
Jumlah
Rutin
Pusat
32,872,600
Prov
Pendapatan Sekolah Kab
APBN
APBD APBD Prov Kab
PAS
Sumbangan
Sumb l ain
SILPA
22,375,000
10,497,600
8,139,200 1,046,500 1,311,900 1,783,000 400,000 2,200,000 3,000,000 1,940,000 6,400,000 880,000 880,000 380,000 600,000 600,000 1,512,000 1,800,000
PROGRAM PENGEMBANGAN PENDIDIK DAN TENDIK
No
Kegiatan
BOS
Jumlah
Rutin
PROGRAM PENGEMBANGAN PENDIDIK DAN TENDIK
8,880,000
1
Peningkatan Kualitas Guru Kelas dan Guru Mapel
2,880,000
2
Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah Workshop peningkatan kompetensi perencanaan pembelajaran
3
bagi semua guru mapel
Pusat
Prov
Kab
Sumber Biaya e me r n ta s e a n BOS APBD APBD APBN Prov Kab
Pendapatan Sekolah PAS
Sumbanga n
Sumb l ain
SILPA
8,880,000
500,000 2,720,000
Workshop peningkatan kompetensi pelaksanaan pembelajaran 4
bagi semua guru mapel
2,780,000
82
E
PROGRAM PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA
No
Kegiatan
P ROGRAM PE NGEM BAN GA N S ARAN A DA N P RAS AR AN A
Rutin
Pengadaan Perlengkapan Kantor
2
Pengadaan Komputer
3
Pengadaan Mebelair
4 5
Pengadaan Instalasi Listrik, Air dan Telepon Pengadaan Alat Peraga Pendidikan
1,400,000 3,925,000
6
Perbaikan Ringan Bangunan Sekolah
1,600,000
7
Perbaikan Ringan Ruang Kelas
3,280,000
8
Perbaikan Ringan Ruang Kantor
Kab
APBN
APBD APBD Prov Kab
Pendapatan Sekolah PAS
Sumbangan
64,615,000
Sumb lain
SILPA
1,400,000
5,100,000 19,000,000
-
Perbaikan Ringan Ruang Perpustakaan Perbaikan Fasilitas WC
980,000
11
Perbaikan Meubeler
660,000
12
Perbaikan Sanitasi Sekolah
-
13
Pengadaan Mesin Tik
-
14 15
Pengadaan AC Pengadaan Buku Pegangan Guru
16
Pengadaan Buku Pelajaran Pokok Peserta Didik
17
Pembangunan Taman dan Lapangan Olahraga
1 2
Prov
-
9 10
No
Pusat
66, 015, 000
1
F
Sumber Biaya Pemerintah selain
BOS
Jumlah
900,000 22,570,000 6,600,000
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENGELOLAAN
Kegiatan
Jumlah
PROGRAM PENGEMBANGAN S TANDAR PENGEL OL AAN
5,083,500
Penyusunan Program RAPBS/RAKS Penyusunan Laporan
1,934,500 3,149,000
Sumber Biaya Pemerintah selain
BOS Rutin
Pusat
Prov
Kab
APBN
APBD APBD Prov Kab
Pendapatan Sekolah PAS
Sumbangan
Sumb lain
SILPA
5,083,500
83
E
PROGRAM PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA
No
Kegiatan
P ROGRAM PE NGEM BAN GA N S ARAN A DA N P RAS AR AN A
Rutin
Pengadaan Perlengkapan Kantor
2
Pengadaan Komputer
3
Pengadaan Mebelair
4 5
Pengadaan Instalasi Listrik, Air dan Telepon Pengadaan Alat Peraga Pendidikan
1,400,000 3,925,000
6
Perbaikan Ringan Bangunan Sekolah
1,600,000
7
Perbaikan Ringan Ruang Kelas
3,280,000
8
Perbaikan Ringan Ruang Kantor
Prov
Kab
APBN
APBD APBD Prov Kab
Pendapatan Sekolah PAS
Sumbangan
Sumb lain
64,615,000
SILPA
1,400,000
5,100,000 19,000,000
-
9 10
Perbaikan Ringan Ruang Perpustakaan Perbaikan Fasilitas WC
980,000
11
Perbaikan Meubeler
660,000
12
Perbaikan Sanitasi Sekolah
-
13
Pengadaan Mesin Tik
-
14 15
Pengadaan AC Pengadaan Buku Pegangan Guru
16
Pengadaan Buku Pelajaran Pokok Peserta Didik
17
Pembangunan Taman dan Lapangan Olahraga
900,000 22,570,000 6,600,000
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENGELOLAAN
No
1 2
Pusat
66, 015, 000
1
F
Sumber Biaya Pemerintah selain
BOS
Jumlah
Kegiatan
Jumlah
PROGRAM PENGEMBANGAN S TANDAR PENGEL OL AAN
5,083,500
Penyusunan Program RAPBS/RAKS Penyusunan Laporan
1,934,500 3,149,000
Sumber Biaya Pemerintah selain
BOS Rutin
Pusat
Prov
Kab
APBN
APBD APBD Prov Kab
Pendapatan Sekolah PAS
Sumbangan
Sumb lain
SILPA
5,083,500
83
G
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PEMBIAYAAN
No
Kegiatan
Jumlah
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PEMBI AYAAN
1
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
3
Penyediaan Alat Tulis Kantor
2,871,500
4
Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
1,075,500
5 6
Penyediaan komponen instalasi listrik dan penerangan Penyediaan makanan dan minuman
415,000 2,865,000
Pembelian Gas Pengadaan Alat Kebersihan
H
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENILAIAN
No
Prov
Kab
Pendapatan Sekolah PAS
Sumbangan
Sumb l ain
SILPA
24,453,000
14,280,000
120,000 2,406,000
Kegiatan
Jumlah
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENILAIAN
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Harian
2 3
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Tengah Semester Pelaksanaan Penilaian Ulangan Akhir Semester
4
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Kenaikan Kelas
1,267,600
5
Pelaksanaan Penilaian Ujian Sekolah
1,766,900
6
Pelaksanaan Penilaian Ujian Nasional
7
Pelaksanaan Penilaian Ujian Nasional
Sumber Biaya e me r nt a s e a n
BOS Rutin
Pusat
Prov
Kab
APBD APBD APBN Prov Kab
Pendapatan Sekolah PAS
Sumbangan
Sumb l ain
SILPA
6,877,900
6,877,900
1
JUMLAH TOTAL
Pusat
Sumber Biaya e me r nt a s e a n BOS APBD APBD APBN Prov Kab
420,000
2
8
Rutin
24,453, 000
Penyediaan Jasa Surat Menyurat
7
BOS
622,800 469,200 1,245,600
1,505,800
151,375,000
127,600,000
22,375,000
1,400,000
#######
84
G
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PEMBIAYAAN
No
Kegiatan
Jumlah
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PEMBI AYAAN
1
Rutin
Pusat
Prov
Kab
Pendapatan Sekolah PAS
Sumbangan
Sumb l ain
SILPA
24,453,000
24,453, 000
Penyediaan Jasa Surat Menyurat
Sumber Biaya e me r nt a s e a n BOS APBD APBD APBN Prov Kab
BOS
420,000
2
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
3
Penyediaan Alat Tulis Kantor
2,871,500
4
Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
1,075,500
5 6
Penyediaan komponen instalasi listrik dan penerangan Penyediaan makanan dan minuman
415,000 2,865,000
7
Pembelian Gas
8
Pengadaan Alat Kebersihan
H
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENILAIAN
14,280,000
120,000
No
2,406,000
Kegiatan
Jumlah
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENILAIAN
Rutin
Pusat
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Harian
2 3
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Tengah Semester Pelaksanaan Penilaian Ulangan Akhir Semester
4
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Kenaikan Kelas
1,267,600
5
Pelaksanaan Penilaian Ujian Sekolah
1,766,900
6
Pelaksanaan Penilaian Ujian Nasional
7
Pelaksanaan Penilaian Ujian Nasional
Prov
Pendapatan Sekolah
APBD APBD APBN Prov Kab
Kab
PAS
Sumbangan
Sumb l ain
SILPA
6,877,900
6,877,900
1
Sumber Biaya e me r nt a s e a n
BOS
622,800 469,200 1,245,600
1,505,800
JUMLAH TOTAL
151,375,000
127,600,000
22,375,000
1,400,000
#######
84
BAB VI JADWAL KEGIATAN No I
Kode 1
Kegiatan
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
1
2
3
4
5
x
x
6
Keterangan
PROGRAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI LULUSAN
1
01
Penyusunan Kompetensi Ketuntasan Minimal
x
1
02
Penyusunan Kriteria Kenaikan Kelas
x
1
03
Pelaksanaan Uji Coba USBN Tk. Kecamatan
1
04
Pelaksanaan Uji Coba USBN Tk. Kabupaten
1
05
Pelaksanaan Ujian Sekolah
1
08
Pelaksasnaan TKD
1
10
Pengembangan diri: pengembangan kreativitas dan inovasi
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
11
Pengembangan diri: untuk meningkatkan integritas kebangsaan
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
12
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
13
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
16
1
17
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
18
Pengembangan diri : Pemanfaatan perpustakaan sekolah Pengembangan diri: Pembiasaan perilaku hidup bersih dan sehat Penyelenggaraan Kegiatan orientasi siswa baru Penyelenggaraan Kegiatan penghijauan dan perindangan lingkungan sekolah Penyelenggaraan Kegiatan 7 K
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x x
x
19 2
12
2
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR ISI
2
01
Penyusunan Pembagian Tugas Guru dan Jadwal Pelajaran
2
02
Penyusunan Program Tahunan
2
03
Penyusunan Program Semester
x x x
x 85
BAB VI JADWAL KEGIATAN No I
Kode 1
Kegiatan
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
12
1
3
4
5
x
x
6
Keterangan
PROGRAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI LULUSAN
1
01
Penyusunan Kompetensi Ketuntasan Minimal
x
1
02
Penyusunan Kriteria Kenaikan Kelas
x
1
03
Pelaksanaan Uji Coba USBN Tk. Kecamatan
1
04
Pelaksanaan Uji Coba USBN Tk. Kabupaten
1
05
Pelaksanaan Ujian Sekolah
1
08
Pelaksasnaan TKD
1
10
Pengembangan diri: pengembangan kreativitas dan inovasi
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
11
Pengembangan diri: untuk meningkatkan integritas kebangsaan
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
12
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
13
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
16
1
17
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
18
Pengembangan diri : Pemanfaatan perpustakaan sekolah Pengembangan diri: Pembiasaan perilaku hidup bersih dan sehat Penyelenggaraan Kegiatan orientasi siswa baru Penyelenggaraan Kegiatan penghijauan dan perindangan lingkungan sekolah Penyelenggaraan Kegiatan 7 K
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x x
x
19 2
2
2
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR ISI
2
01
Penyusunan Pembagian Tugas Guru dan Jadwal Pelajaran
2
02
Penyusunan Program Tahunan
2
03
Penyusunan Program Semester
x x x
x 85
No
3
Kode
Kegiatan
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
2
04
Penyusunan Silabus
2
05
Penyusunan RPP
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
2
06
Penyusunan Program BP/BK
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
2
11
Penyusunan Program Perpustakaan
x
2
17
Penyusunan Program Ekstrakurikuler
x
2
18
Pengembangan Pengembangan Kurikulum KTSP
x
x
2
19
Pengembangan Kurikulum Muatan Lokal
x
x
3
Keterangan
x
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PROSES
3
01
Pelaksanaan Kegiatan Proses Pembelajaran
3
03
Pelaksanana Pengawasan Proses Pembelajaran
3
04
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolah
3
06
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Jam Tambahan
3
07
Pengelolaan Majalah Dinding
3
09
3
28
3
29
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Perbaikan/Pengayaan Perbaikan/Pengayaan (Remedial) Pelaksanaan evaluasi pembelajaran semua mapel/guru di sekolah Penyusunan Program Kesiswaan
3
33
Pelaksanaan Lomba OSN
3
34
Pelaksanaan Lomba O2SN
3
37
Penyelenggaraan PORSENI
3
39
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Koperasi Sekolah
3
42
Penyusunan Program Ektrakurikuler
3
43
Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kepramukaan Kepramukaan
3
44
Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kesenian
3
45
Pelaksanaan Ekstrakurikuler Olahraga 86
No
3
Kode
Kegiatan
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
2
04
Penyusunan Silabus
2
05
Penyusunan RPP
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
2
06
Penyusunan Program BP/BK
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
2
11
Penyusunan Program Perpustakaan
x
2
17
Penyusunan Program Ekstrakurikuler
x
2
18
Pengembangan Pengembangan Kurikulum KTSP
x
x
2
19
Pengembangan Kurikulum Muatan Lokal
x
x
3
Keterangan
x
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PROSES
3
01
Pelaksanaan Kegiatan Proses Pembelajaran
3
03
Pelaksanana Pengawasan Proses Pembelajaran
3
04
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolah
3
06
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Jam Tambahan
3
07
Pengelolaan Majalah Dinding
3
09
3
28
3
29
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Perbaikan/Pengayaan Perbaikan/Pengayaan (Remedial) Pelaksanaan evaluasi pembelajaran semua mapel/guru di sekolah Penyusunan Program Kesiswaan
3
33
Pelaksanaan Lomba OSN
3
34
Pelaksanaan Lomba O2SN
3
37
Penyelenggaraan PORSENI
3
39
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Koperasi Sekolah
3
42
Penyusunan Program Ektrakurikuler
3
43
Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kepramukaan Kepramukaan
3
44
Pelaksanaan Ekstrakurikuler Kesenian
3
45
Pelaksanaan Ekstrakurikuler Olahraga 86
No
4
Kode
Kegiatan
3
46
3
49
Pelaksanaan Ekstrakurikuler UKS/Dokter Kecil
3
54
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Pesantren Kilat
3
55
Peringatan Hari Besar Agama dan Nasional
3
55
Peringatan Hari Besar Agama
3
55
Peringatan Hari Besar Nasional
3
56
Pembayaran langganan koran dan majalah
3
67
Pengadaan Buku Perpustakaan
3
70
Pemberdayaan Perpustakaan
3
71
Peberdayaan Toga
3
74
Pelaksanaan Lomba LCC
3
75
Pelaksanaan Lomba FLS2N
3
76
Pelaksanaan Lomba Siswa Prestasi
3
77
Pelaksanaan Lomba MAPSI
3
78
4
01
4
02
Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah
4
03
Pembinaan Administrasi Sekolah
4
07
4 4
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
Pelaksanaan Ekstrakurikuler PMR
Pelaksanaan Kegiatan Pramuka PROGRAM PENGEMBANGAN PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN Peningkatan Kualitas Guru Kelas dan Guru Mapel
4
Waktu/Bulan 7
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Guru Berprestasi Workshop peningkatan kompetensi perencanaan pembelajaran 09 bagi semua guru mapel mapel Penghargaan dan Perlindungan Pendidik dan Tenaga 17 Kependidikan
87
No
4
Kode
Kegiatan
3
46
3
49
Pelaksanaan Ekstrakurikuler UKS/Dokter Kecil
3
54
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Pesantren Kilat
3
55
Peringatan Hari Besar Agama dan Nasional
3
55
Peringatan Hari Besar Agama
3
55
Peringatan Hari Besar Nasional
3
56
Pembayaran langganan koran dan majalah
3
67
Pengadaan Buku Perpustakaan
3
70
Pemberdayaan Perpustakaan
3
71
Peberdayaan Toga
3
74
Pelaksanaan Lomba LCC
3
75
Pelaksanaan Lomba FLS2N
3
76
Pelaksanaan Lomba Siswa Prestasi
3
77
Pelaksanaan Lomba MAPSI
3
78
4
01
4
02
Peningkatan Kompetensi Kepala Sekolah
4
03
Pembinaan Administrasi Sekolah
4
07
4 4
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
Pelaksanaan Ekstrakurikuler PMR
Pelaksanaan Kegiatan Pramuka PROGRAM PENGEMBANGAN PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN Peningkatan Kualitas Guru Kelas dan Guru Mapel
4
Waktu/Bulan 7
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Guru Berprestasi Workshop peningkatan kompetensi perencanaan pembelajaran 09 bagi semua guru mapel mapel Penghargaan dan Perlindungan Pendidik dan Tenaga 17 Kependidikan
87
No
5
Kode
Kegiatan
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
Pelaksanaan Penilaian Kinerja dan Pengembangan Pengembangan Keprofesional Berkelanjutan Berkelanjutan Pembinaan Tenaga Perpustakaan
4
18
4
19
4
21
Pembinaan Tenaga UKS
4
22
Pembinaan Tenaga Ekstrakurikuler Ekstrakurikuler
4
23
5
5
Pembinaan Tenaga Ketatausahaan PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR SARANA PRASARANA Pengadaan Komputer
5
6
Pengadaan Mebelair
5
7
Pengadaan Peralatan Dapur
5
8
Pengadaan Penghias Ruangan Rumah Tangga
5
13
Pengadaan Instalasi Listrik, Air dan Telepon
5
15
Pengadaan Buku dan Kepustakaan
5
17
Pengadaan Alat Peraga Pendidikan
5
18
Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung/Bangunan Sekolah
5
19
Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan dan Perlengkapan Perlengkapan
5
25
Perbaikan Ringan Ruang Kelas
5
26
Perbaikan Ringan Ruang Kantor
5
27
Perbaikan Ringan Ruang Perpustakaan
5
28
Perbaikan Fasilitas WC
5
29
Perbaikan Meubeler
5
31
Perbaikan Sanitasi Sekolah
5
32
Pemeliharaan Taman Sekolah
5
33
Pemeliharaan Lapangan Olahraga
5
Waktu/Bulan 7
88
No
5
Kode
Kegiatan
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
Pelaksanaan Penilaian Kinerja dan Pengembangan Pengembangan Keprofesional Berkelanjutan Berkelanjutan Pembinaan Tenaga Perpustakaan
4
18
4
19
4
21
Pembinaan Tenaga UKS
4
22
Pembinaan Tenaga Ekstrakurikuler Ekstrakurikuler
4
23
5
5
Pembinaan Tenaga Ketatausahaan PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR SARANA PRASARANA Pengadaan Komputer
5
6
Pengadaan Mebelair
5
7
Pengadaan Peralatan Dapur
5
8
Pengadaan Penghias Ruangan Rumah Tangga
5
13
Pengadaan Instalasi Listrik, Air dan Telepon
5
15
Pengadaan Buku dan Kepustakaan
5
17
Pengadaan Alat Peraga Pendidikan
5
18
Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung/Bangunan Sekolah
5
19
Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan dan Perlengkapan Perlengkapan
5
25
Perbaikan Ringan Ruang Kelas
5
26
Perbaikan Ringan Ruang Kantor
5
27
Perbaikan Ringan Ruang Perpustakaan
5
28
Perbaikan Fasilitas WC
5
29
Perbaikan Meubeler
5
31
Perbaikan Sanitasi Sekolah
5
32
Pemeliharaan Taman Sekolah
5
33
Pemeliharaan Lapangan Olahraga
5
Waktu/Bulan 7
88
No
6
Kode
Kegiatan
5
40
Alat Dokumentasi
5
41
Pengadaan dan Langganan Jaringan Internet
5
43
Pengadaan TV, Tape Recorder
5
44
Pengadaan Alat Pelajaran
5
46
Pengadaan Buku Pegangan Guru
5
47
Pengadaan Buku Pelajaran Pokok Peserta Didik
5
52
Penambahan Meja Kursi Murid
5
53
Penambahan Meja Kursi Guru
5
56
6
01
Penambahan Lemari Piala PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENGELOLAAN Penyusunan Visi dan Misi
6
02
Peyusunan Profil Sekolah
6
03
Pelaksanaan Rapat Kerja Kepala Sekolah
6
04
Pembuatan Program Kerja Kepala Sekolah
6
05
Penyusunan Program RAPBS/RAKS
6
07
Penyusunan Program Supervisi, Monitoring dan Evaluasi
6
08
Pelaksanaan Supervisi Akademik
6
09
Pelaksanaan Supervisi Non Akademik
6
10
Pelaksanaan Supervisi Ekskul
6
13
Pelaksanaan Supervisi Administrasi Tata Usaha
6
15
Pelaksanaan Monitoring Keuangan
6
16
Pelaksanaan Monitoring Kesiswaan
6
17
Pelaksanaan Monitoring kegiatan belajar Mengajar
6
18
Pelaksanaan Monitoring kegiatan Sarana Prasarana
6
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
89
No
6
Kode
Kegiatan
5
40
Alat Dokumentasi
5
41
Pengadaan dan Langganan Jaringan Internet
5
43
Pengadaan TV, Tape Recorder
5
44
Pengadaan Alat Pelajaran
5
46
Pengadaan Buku Pegangan Guru
5
47
Pengadaan Buku Pelajaran Pokok Peserta Didik
5
52
Penambahan Meja Kursi Murid
5
53
Penambahan Meja Kursi Guru
5
56
6
01
Penambahan Lemari Piala PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENGELOLAAN Penyusunan Visi dan Misi
6
02
Peyusunan Profil Sekolah
6
03
Pelaksanaan Rapat Kerja Kepala Sekolah
6
04
Pembuatan Program Kerja Kepala Sekolah
6
05
Penyusunan Program RAPBS/RAKS
6
07
Penyusunan Program Supervisi, Monitoring dan Evaluasi
6
08
Pelaksanaan Supervisi Akademik
6
09
Pelaksanaan Supervisi Non Akademik
6
10
Pelaksanaan Supervisi Ekskul
6
13
Pelaksanaan Supervisi Administrasi Tata Usaha
6
15
Pelaksanaan Monitoring Keuangan
6
16
Pelaksanaan Monitoring Kesiswaan
6
17
Pelaksanaan Monitoring kegiatan belajar Mengajar
6
18
Pelaksanaan Monitoring kegiatan Sarana Prasarana
6
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
89
No
7
Kode
Kegiatan
6
23
Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Sekolah (SIM)
6
25
Penyusunan Program Ketatausahaan
6
26
Updating data guru dan Karyawan
6
27
Updating data Kesiswaan
6
28
Penyusunan Laporan
6
29
Pengelolaan Inventaris Barang
6
33
Pengembangan Sistem Informasi Managemen
6
35
Sosialisasi Kebijakan-Kebijakan
6
36
Rapat Koordinasi Komite Sekolah
6
39
Pelaksanana Kegiatan Akreditasi Sekolah
6
40
Kegiatan Pengelolaan Administrasi Sekolah
7
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PEMBIAYAAN
7
01
Penyediaan Jasa Surat Menyurat
7
02
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
7
03
Penyediaan Jasa Kebersihan
7
04
Penyediaan Alat Tulis Kantor
7
05
Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
7
06
Penyediaan Bahan Bacaan dan peraturan Perundang undangan
7
07
Penyediaan komponen instalasi listrik dan penerangan
7
08
7
09
7
10
Penyediaan makanan dan minuman Rapat - rapat Koordinasi dan Konsultasi Kedalam dan Luar Daerah Pengelolaan Sistem Informasi Manajemen Pendidikan
7
11
Pembelian Gas 90
No
7
Kode
Kegiatan
6
23
Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Sekolah (SIM)
6
25
Penyusunan Program Ketatausahaan
6
26
Updating data guru dan Karyawan
6
27
Updating data Kesiswaan
6
28
Penyusunan Laporan
6
29
Pengelolaan Inventaris Barang
6
33
Pengembangan Sistem Informasi Managemen
6
35
Sosialisasi Kebijakan-Kebijakan
6
36
Rapat Koordinasi Komite Sekolah
6
39
Pelaksanana Kegiatan Akreditasi Sekolah
6
40
Kegiatan Pengelolaan Administrasi Sekolah
7
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PEMBIAYAAN
7
01
Penyediaan Jasa Surat Menyurat
7
02
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
7
03
Penyediaan Jasa Kebersihan
7
04
Penyediaan Alat Tulis Kantor
7
05
Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
7
06
Penyediaan Bahan Bacaan dan peraturan Perundang undangan
7
07
Penyediaan komponen instalasi listrik dan penerangan
7
08
7
09
7
10
Penyediaan makanan dan minuman Rapat - rapat Koordinasi dan Konsultasi Kedalam dan Luar Daerah Pengelolaan Sistem Informasi Manajemen Pendidikan
7
11
Pembelian Gas 90
No
8
Kode
Kegiatan
7
13
Pengadaan Peralatan Sekolah
7
14
7
15
Pengadaan Alat Kebersihan Penyelenggaraan Kegiatan Pendokumentasian nilai aset semua sarpras sekolah pada tahun berjalan.
7
17
7
18
7
19
7
20
7
21
Workshop pengelolaan dana dari masyarakat dan lainnya
7
22
Homor Pegawai Tidak Tetap ( Non PNS )
8
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
Penyelenggaraan sosialisasi dan pelaporan program, kegiatan hasil-hasil, dan pengelolaan keuangan sekolah Pembayaran Retribusi keamanan dan sampah Penyelenggaraan penerimaan sumbangan pendidikan dari masyarakat Workshop penggalian dana pendidikan bersama komite sekolah/lainnya
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENILAIAN
8
01
Penyusunan Kisi Kisi Ulangan Harian
8
02
Penyusunan Kisi Kisi Ulangan Tengah Semester
8
03
Penyusunan Kisi Kisi Ulangan Akhir Semester
8
04
Penyusunan Kisi Kisi Ulangan Kenaikan Kelas
8
05
Penyusunan Kisi Kisi Ujian sekolah
8
06
Penyusunan Soal Ulangan Harian
8
07
Penyusunan Soal Ulangan Tengah Semester
8
08
Penyusunan Soal Ulangan Akhir Semester
8
09
Penyusunan Soal Ulangan Kenaikan Kelas
8
10
Penyusunan Soal Ujian sekolah
8
11
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Harian 91
No
8
Kode
Kegiatan
7
13
Pengadaan Peralatan Sekolah
7
14
7
15
Pengadaan Alat Kebersihan Penyelenggaraan Kegiatan Pendokumentasian nilai aset semua sarpras sekolah pada tahun berjalan.
7
17
7
18
7
19
7
20
7
21
Workshop pengelolaan dana dari masyarakat dan lainnya
7
22
Homor Pegawai Tidak Tetap ( Non PNS )
8
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
Penyelenggaraan sosialisasi dan pelaporan program, kegiatan hasil-hasil, dan pengelolaan keuangan sekolah Pembayaran Retribusi keamanan dan sampah Penyelenggaraan penerimaan sumbangan pendidikan dari masyarakat Workshop penggalian dana pendidikan bersama komite sekolah/lainnya
PROGRAM PENGEMBANGAN STANDAR PENILAIAN
8
01
Penyusunan Kisi Kisi Ulangan Harian
8
02
Penyusunan Kisi Kisi Ulangan Tengah Semester
8
03
Penyusunan Kisi Kisi Ulangan Akhir Semester
8
04
Penyusunan Kisi Kisi Ulangan Kenaikan Kelas
8
05
Penyusunan Kisi Kisi Ujian sekolah
8
06
Penyusunan Soal Ulangan Harian
8
07
Penyusunan Soal Ulangan Tengah Semester
8
08
Penyusunan Soal Ulangan Akhir Semester
8
09
Penyusunan Soal Ulangan Kenaikan Kelas
8
10
Penyusunan Soal Ujian sekolah
8
11
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Harian 91
No
Kode
Kegiatan
8
12
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Tengah Semester
8
13
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Akhir Semester
8
14
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Kenaikan Kelas
8
15
Pelaksanaan Penilaian Ujian Sekolah
8
17
Analisis
8
18
Remedial
8
19
Pengayaan
8
20
Portofolio
8
21
Proyek
8
22
Penugasan
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
92
No
Kode
Kegiatan
8
12
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Tengah Semester
8
13
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Akhir Semester
8
14
Pelaksanaan Penilaian Ulangan Kenaikan Kelas
8
15
Pelaksanaan Penilaian Ujian Sekolah
8
17
Analisis
8
18
Remedial
8
19
Pengayaan
8
20
Portofolio
8
21
Proyek
8
22
Penugasan
Waktu/Bulan 7
8
9
10
11
12
1
2
3
4
5
6
Keterangan
92
BAB VI PENUTUP Rencana Kegiatan Tahunan (RKT) ini merupakan pedoman operasional kegiatan sekolah pada tahun pelajaran 2017/2018. RKT ini merupakan penjabaran lebih lanjut dari Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) yang disusun untuk jangka waktu 4 tahun yaitu tahun pelajaran 2014/2015 sampai dengan tahun pelajaran 2018/1019. Hal-hal yang bersifat darurat dan harus segera mendapatkan penanganan dan yang berdasarkan program pemerintah akan diatur kemudian berdasarkan musyawarah dan mufakat antara sekolah dan Komite Sekolah.
BAB VI PENUTUP Rencana Kegiatan Tahunan (RKT) ini merupakan pedoman operasional kegiatan sekolah pada tahun pelajaran 2017/2018. RKT ini merupakan penjabaran lebih lanjut dari Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) yang disusun untuk jangka waktu 4 tahun yaitu tahun pelajaran 2014/2015 sampai dengan tahun pelajaran 2018/1019. Hal-hal yang bersifat darurat dan harus segera mendapatkan penanganan dan yang berdasarkan program pemerintah akan diatur kemudian berdasarkan musyawarah dan mufakat antara sekolah dan Komite Sekolah.
93