TAMBANG BAWAH TANAH “METODE TAMBANG BAWAH TANAH TANPA PENYANGGA“
DISUSUN OLEH: MAR MARTIN SIHO SIHOMB MBIN ING G
(F1D (F1D1 113001 3001))
PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN JURUSAN TEKNIK KEBUMIAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS JAMBI 201
1! M"#$%" O&"' S#$& Open stope adalah salah satu metode penambangan bawah tanah. Open stope adalah penambangan tanpa membuat penyangga-penyangga. Syarat bahan galian yang dapat ditambang dengan metode ini adalah atapnya cukup kuat menahan beban tanpa disangga atau bisa disebut juga cukup kompeten. Open Stope Methodes adalah sistem tambang bawah tanah dengan ciri-ciri : Sedikit memakai penyangga, atau hampir tidak tidak ada. • Umumnya merupakan cara penambangan sederhana, atau tradisional. • Bisa menggunakan buruh-buruh yang tidak terlatih. • ocok untuk endapan bijih dengan ciri-ciri: • !ndapan bijih dan batuan induk relati" keras, sehingga tidak mudah runtuh. !ndapan bijih memiliki kemiringan lapisan #dip$ lebih dari %& o. Ukuran bijih tidak terlalu besar. 'ebal endapan bijih kurang dari ( m. )ntara batuan induk dan bijih mudah dibedakan atau terlihat jelas. * P"'+,'-'.
a.
open stope dengan underhand stoping
*ada metode ini,bagian le+el atas le+el bawah dihubungkan dengan raise,dan penambangan dimulai dengan memotong bagian atas dari raise sehingga terbentuk jenjang pada cebakan dimana para pekerja berdiri.Bijih lepas kemudian ditarik setahap demi setahap sampai menapai raise,selanjutnyan dijatuhkan kele+el dri+e dibawahnya.adi bijih ditambang dari atas kebawah dengan jenjang menurun dan dijatuhkan menuju haulage dri+e secra gra"itasi sehingga meminimumkan transportasi mekanikal. b. open stope dengan o+erhand stoping o+erhand stop secara praktis berlawanan sengan underhand stoping yaitu tempat pekerja mengarah keatas dan berada dibawah bijih yang akan ditambang.Bijih ditambang selapis demi selapis dan memungkunkan bijih lepas jatuh ke haulage le+el yang biasanya dilindungi oleh pilar dari bijih atau timber mat. K"/'#/'-' : open stope dengan underhand stoping mengurangi drilling delay utk peledakan,scaling, mucking. • pemboran secara kontinue pada de+. • onghole driller dapat diledakan di seluruh stope untuk gi+e bro ore yang banyak. • leksibel. • )man dari kebakaran. •
open stope dengan o+erhand stoping
•
• • •
• •
metode "illing memberi tk selekti"itas / tinggi dibanding shringkage dan suble+el stoping. +entilasi mudah diatur. dilusi seminimum mungkin. dinding antara 0 stope yang berdekatan bias lebih tipis disbanding metode stoping yang lain. stope "leksibel mengikuti cebakan sempit kadar tinggi. stope stabil karena dinding yang lemah disangga dengan waste "illing.
K"*/-' : open stope dengan underhand stoping tidak mungkin melakukan sorting secara e"ekti". • blok bro ore besar bisa menyumbat grawpoints. • +entilasi susah. • rongga yang besar. • losses dan dilusi besar. • memerlukan periode yang lama sebelum stope berproduksi. • open stope dengan o+erhand stoping • • • • • •
butuh material "illing mahal. butuh buruh banyak untuk menangani "illing. butuh banyak air untuk pulp. lebih mahal dibanding shrinkage dan suble+el stoping. semen dan pasir halus untuk "illing bias menyumbat pompa1pipa. output dari stope terbatas karena adanya kegiatan "illing. Sedangkan metode Open Stope Methode sendiri dibedakan menjadi: 2ophering oyoting • 2lory 3ole Methode. • Shrinkage Stoping. • Suble+el Stoping. •
2! M"#$%" G$&"*'-
4aitu suatu cara penambangan terhadap endapan bijih yang kecil1tebal dan lebarnya kurang dari 5 meter kemiringan1dip bukan menjadi suatu masalah bentuk endapan bisa reguler #tidak teratur$ dapat dipai untuk endapan yang bernilai tinggi tidak dibenarkan untuk menambang 6ore shoot7 karena akan menggangu endapan bijih keseluruhaan. Metode 2ophering oyoting mempunyai ciri-ciri: • • • •
)rah penambangan hanya mengikuti arah endapan bijih. ara pengerjaannya tidak sistematis. )lat dan cara penambangnya sangat sederhana. 'anpa perencanaan rinci, karena dalam penambangnya hanya mengikuti arah endapan.
S*# P"'+,'-' :
8.
9ekuatan bijih relati" kuat.
0.
9ekuatan batuan cukup kuat.
5.
Bentuk endapan tidak teratur.
.
9emiringan endapan spotty deposits, sukar ditambang dengan sistematik.
(.
Ukuran endapan kecil atau lebarnya lebih kecil 5 meter, terpisah-pisah, letaknya terpencil.
;.
9adar bijih tinggi, bagian-bagian yang miskin ditinggalkan sebagai pillar. ontohnya : endapan bijih emas yang tidak teratur tapi kadarnya tinggi. * &"'+,'-' :
ara penambangan 2ophering hanya mengikuti arah +ein. 9alau cara ini diterapkan pada
K"/'#/'-' :
8.
Ongkos penambangan murah.
0.
Memberi tempat kerja dan memperoleh pendapatan tambahan bagi penduduk di sekitar endapan. K"*/-' :
8.
*roduksinya rendah.
0.
Mencemari lingkungan hidup.
5. S/,"4" S#$&'-
)dalah cara penambangan bijih terletak diantara 0 le+el dimana penambangan ini dilakukan membuat sub le+el yang berurutan. arak antara le+el 8&& = 0&& "eet sedang itu sub le+el 0( = & "eet. ara penambangan ini dapat dilakukan dengan cara oper 3and. e+el utama dihubungkan dengan raise dan sub le+el.
S*# P"'+,'-' :
8.
9etebalan endapan kurang lebih 8&-0& meter.
0.
9emiringan endapan sebaiknya 5&&.
5.
!ndapan harus keras.
.
9ountry rock1 sekelilingnya harus keras dan kompak agar tidak mudah terjadi pengotoran #>ilution$.
(.
Batas antara endapan dengan country rock sebaiknya mudah dilihat dan bentuknya teratur.
;.
*enyebaran bijih sebaiknya merata karena cara ini tidak memungkinkan tidak selekti". ontohnya adalah endapan bijih besi.
* P"'+,'-' :
Bijih mulai diproduksi bila kemajuan de+elopment telah sampai pada akti"itas dalam lombong. ragmentasi bijih #broken ore$ diperoleh melalui ring drill dan peledakan. 9emudian Broken Ore masuk ke dalam >raw *oint. Muka dan dinding samping lombong ditinggalkan tanpa diberi penyanggaan. *embuatan Stoping dengan peledakan menggunakan lubang tembak panjang antara 0&-5& meter yang dibuat dari sub le+el. Sistem pemboran peledakan umumnya terdiri dari 0 metode umum yaitu : 8.
*emboran melingkar dengan diameter (&-%( mm
0.
*emboran paralel dengan diameter besar 0&& mm.
K"/'#/'-' :
8.
*ekerjaan aman karena pekerja tidak berada didalam stope.
0.
Biaya penambangan perton ore relati" murah
5.
e"isiensi penambanggan lebih besar karena dapat melakukan penambangan secara serentak.
.
'idak di perlukan penyanggah
(.
Bijih dikeluarkan secara gra+itasi.
K"*/-' :
8.
Banyak bukaan yang harus dikerjakan.
0.
9ehilangan mineral agak banyak terutama pada waktu penggambilan pillar yang tertinggal.
5.
Sorting didalam stope tidak dapat di hilangkan.
.
9esulitan pada pengambilan pillar-pillar yang tadinya ditinggalkan sebagai penyanggah sementara.
(.
9emungkinaan runtuhnya atap-atap dan dinding pada setiap kemajuaan tambang
. S*'5-" S#$&'-
)dalah suatu cara penambangan yang termasuk o+er hand stoping dimana setiap bagian dibor dan diledakan dari bawah keatas.tumpikan hasil ledaka akan dibiarkan dilantai yang dapat diman"aatkan sebagai tempat pemboran berikutnya dan untuk menyanggah country rock .
S*# P"'+,'-':
8.
Untuk endapan bijih dan batuan sampingnya keras.
0.
9emiringan dari pada stope wall #dinding stope$ harus curam kira-kira sudutnya / ;&&.
5.
Bentuk urat1+ain dengan ketebalan antara 8-5 meter.
.
Bentuk ore body harus teratur sehingga tidak banyak bijih yang hilang #loose ore$.
(.
3arus mempunyai batas yang jelas antara ore body dengan country rock
;.
Orenya bersi"at tidak akan mengeras kembali bila bercampur dengan air.
%.
Sebaiknya bukan endapan sul"ida. ontohnya adalah endapan bijih emas yang berbentuk +ein tetapi kedalamannya dangkal.
* &"'+,'-' :
'eknik penambangan Shringkage Stoping meliputi kemajuan penambangan lombong pada arah +ertikal dan horisontal. Broken Ore digunakan sebagai tempat pijak dan penyangga sementara. Operasi Shringkage Stoping meliputi siklus pemboran dan peledakan, ekstraksi bijih, scalling dan penyangga. Bijih dihancurkan dalam lombong melalui penggalian atap oleh petambang yang bekerja tepat pada bagian bawah crown. Broken Ore yang ditinggalkan dalam lombong dapat ber"ungsi sebagai :
8.
'empat berpijak yang stabil bagi pembor yang dapat menampung banyak pembor, sehingga dapat mempercepat penambangan.
0.
Sebagai penyangga country rock.
K"/'#/'-' :
8.
Ongkos deplopment lebih rendah karena jarak antara le+el dengan le+el dan raise dan raise bias berjauhan.
0.
Biaya hanling daripada ore lebih rendah karena ore dapat turun dengan sendirinya secara gra+itasi melalui chate.
5.
9ayu-kayu untuk tempat berdirinya pekerja tidak perlukan.
.
(.
>apat melakukan pembersihaan1cleaning mining karena reco+ery agak tinggi.
;.
*roduksi dapat cepat terlaksana karena tinggal didalam stope.
%.
'idak terjadi penurunan permukaan sur"ace subsidence karena bekas-bekas dari stope di isi material.
K"*/-' :
8.
Menyulitkan perusahaan yang bermodal kecil karena sebagian endapan masih tertinggal di dalam stope tersebut.
0.
Bila endapan #Broken Ore$ telalu lama tertinggal didalam stope dan endapan tersebut mengandung oksida yang mudah teroksidasi oleh udara dan lama kelamaan akan menjadi kompak hal ini akan menyulitka dalam proses metalurgi.
DAFTAR PUSTAKA
http:11dynosidi?.blogspot.com1p1tambang-bawah-tanah.html http:11in"otambang.com1tambang-bawah-tanah-ii-p558-@;.htm l http:11juliansuramas.blogspot.co.id10&881&;1sistem-penambangan-bawah-tanah.html http:11riAkimartaroAi.blogspot.com10&881&51metode-tambang-bawah-tanah.html http:11waiiand-miner.blogspot.com10&801&;1tambang-bawah-tanah.html http:11www.najibpanjah.com10&881&01tambang-bawah-tanah-underground-mine.html Sumber >iakses pada tanggal 8@1&18; pukul 8@:0& CB.