BAB I PENDAHULUAN 1.1 1.1 Latar atar Bel Belaka akang Konsu onsume men n tida tidak k hidup hidup send sendir iri, i, ia beri berinte ntera raksi ksi deng dengan an keluarganya, saudaranya, teman – temannya, dan orang – orang sekel sekelili ilingn ngnya. ya. Konsume onsumen n hidup hidup bersam bersama a dengan dengan orang orang lain. lain. Kebut ebutuh uhan an dan keing eingin inan an konsu onsume men n akan akan bara barang ng dan dan jasa jasa berkembang berkembang terus dan mempengaruhi perilaku perilaku belanja produk. p roduk. Upaya Upaya perusah perusahaan aan menge mengefek fektif tifkan kan strate strategi gi pemasar pemasaran an dilak dilakuk ukan an melal melalui ui riset riset perila perilaku ku konsu konsumen men.. Hasil Hasil riset riset akan akan ber berguna guna
untu untuk k
memp memper erba baik ikii
stra strate tegi gi
prod produk uk,,
har harga, ga,
dan dan
program periklanan yang meyakinkan pelanggan. Faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen diantaranya faktor individu, (Kleinsteuber dalam Sutojo, !!". Selain Selain itu faktor faktor lingk lingkung ungan an yang yang berhub berhubung ungan an dengan dengan keput keputusan usan pembel pembelian ian,, (#ard (#arden en dan $ri%n, $ri%n, &' &''" '".. #ua faktor faktor yang disebutkan merupakan hal penting yang perlu diriset oleh perusahaan dalam usaha mendapat informasi pelanggan. Konsum Konsumen en adalah makhluk sosial, sosial, yang dipengaruh dipengaruhii oleh lingkungan sosialnya dan mempengaruhi lingkungan sosialnya. Konsu sum men
p un
sek sekelil elilin ingn gnya ya..
berinteraks aksi
Konsu onsume men n
yang ang
dengan
lingkungan
berp berper eril ilak aku u
buru buruk k
alam alam sepe sepert rtii
membu membuang ang sampah sampah ke salura saluran n air kotor kotor akan akan menim menimbul bulkan kan kerusakan lingkungan, dan merugikan semua pihak. )nilah yang disebut sebagai lingkungan konsumen. 1.2 Rumusan Masalah &. *pa penger pengertian tian lingk lingkungan ungan konsume konsumen+ n+ . *pa pengerian pengerian situasi situasi konsumen konsumen+ + 1.3 Tujuan Masalah &. Untuk mendeskrips mendeskripsikan ikan pengertia pengertian n lingkungan lingkungan konsumen. konsumen. . Untuk mendeskr mendeskripsik ipsikan an pengertian pengertian situasi situasi konsume konsumen. n.
&
BAB II PEMBAHAAN 2.1 Ruang L!ngku" L!ngkungan #$nsumen 2.1.1 Pengert!an L!ngkungan #$nsumen ingkungan adalah semua karakteristik %sik dan sosial
dari
dunia
eksternal
konsumen,
termasuk
didalamnya objek %sik, hubungan keruangan, dan perilaku sosial. 2.1.2 Ma%am & ma%am L!ngkungan #$nsumen -erdasarkan de%nisi tersebut, lingkungan konsumen terbagi ke dalam dua maam, yaitu lingkungan sosial dan lingkungan %sik. &. ingkungan sosial ingkungan sosial adalah semua interaksi sosial yang terjadi antara konsumen dengan orang sekelilingnya atau antara banyak orang. ingkungan sosial adalah orang – orang lain yang berada di sekeliling konsumen dan termasuk perilaku dari orang – orang tersebut. #alam Sumar/an, !!, berdasarkan kedekatannya dengan konsumen, lingkungan konsumen dapat dibagi kedalam lingkungan mikro dan lingkungan makro. ingkungan mikro adalah lingkungan yang sangat •
dekat dengan konsumen, yang berinteraksi langsung dengan
konsumen.
mempengaruhi
ingkungan
perilaku,
sikap
mikro dan
akan kognitif
konsumen tertentu seara langsung. *yah, ibu, adik, kakak dan anggota keluarga lain yang tinggal bersama dengan konsumen adalah lingkungan
mikro
sosial.
0ereka
akan
mempengaruhi sikap dan perilaku konsumen seara langsung. ingkungan langsung
mikro
antara
sosial
konsumen
bersifat dengan
interaksi konsumen,
konsumen dengan penjual, toko, teman, kerabat, dan orang lain. Sedangkan lingkungan makro adalah lingkungan
•
jauh dari konsumen bersifat umum dan berskala luas, misalnya sistem politik dan hukum, kondisi ekonomi dan budaya. Karena itu lingkungan makro memiliki pengaruh luas terhadap masyarakat bukan hanya kepada individu konsumen. . ingkungan Fisik ingkungan %sik adalah semua aspek %sik non manusia dalam lingkungan di mana perilaku konsumen terjadi. ingkungan %sik dibagi menjadi kategori1 2uang (spatial) - 3roduk dan merk - 4oko - #esain 4oko 5on ruang (nonspatial" - 6aktu - 7uaa - Kelembaban - 4ingkat kebisingan 2.1.3 Pengaruh L!ngkungan Terha'a" #$nsumen •
•
Pengaruh Lingkungan Terhadap Perilaku Konsumen 1. Budaya Budaya yang digunakan dalam perilaku konsumen mengacu pada nilai, gagasan,artefak dan simbol-simbol lain yang bermakna yang
membantu
individu
untuk
berkomunikasi,
melakukan
penafsiran serta evaluasi yang terjadi didalam masyarakat. Pemasaran dipandang sebagai saluran dimana terjadinya transfer makna budaya kepada konsumen.
8
enurut Philip Kotler dan !B. "usanto, menyatakan bah#a $aktor budaya dipengaruhi oleh % a( Budaya &aitu budaya merupakan penentu keinginan dan perilaku yang paling mendasar. !nak-anak mendapatkan kumpulan nilai, persepsi,preferensi dan perilaku dari keluarganya serta lembagalembaga penting lain. )( "ubbudaya asing-masing budaya terdiri atas subbudaya yang lebih kecil yang memberikan lebih banyak ciri dan sosialisasi khusu bagi anggota-anggotanya."ubbudaya terdiri atas kebangsaaan, agama, kelompok ras dan daerah geografis. Banyak subbudaya membentuk segmen pasar penting dan pemasar sering merancang produk dan program pemasaran yang disesuaikan dengan kebutuha konsumen '(angkuti, )**) %+ 2. Kelas "osial Kelas sosial adalah pembagian
didalam
masyarakat
berdasarkan kelas sosial yang terdiri dari individu yang mempunyai nilai, minat dan perilaku yang sama. Konsumen dibedakan atas perbedaan sosial ekonomi yang didasarkan pada tingkat yang paling rendah hingga paling tinggi. "tatus sosial menghasilkan perilaku konsumen yang didasarkan pada produk yang dikonsumsi, misalnya kendaraan yang dipakai, merk pakaian yang dipakai,dsbnya. Kelas sosial dan stratifikasi sosial terbentuk karena sistem kasta yang berbeda yang dibesarkan dalam peran tertentu dan tidak dapat mengubah kasta mereka."tratifikasi tersebut sering ditemukan dalam bentuk kelas sosial. Kelas sosial adalah pembagian masyarakat yang bersifat relatif homogen dan permanen yang tersusun secara hierarkis dan anggotanya menganut nilai, minat dan perilaku yang serupa. '(angkuti, )**) % +. Kelas sosial tidak hanya mencerminkan penghasilan tetapi juga indikator lain, seperti pekerjaan, pendidikan dan tempat tinggal.
Kelas sosial berbeda dalam hal busana, cara berbicara, preferensi rekreasi dan ciri-ciri lain. . Pengaruh pribadi "ebagai konsumen, perilaku kita kerap dipengaruhi oleh orangorang yang berada disekitar kita. Konsumen dipengaruhi oleh pendapat pribadi dari orang-orang yang berada disekitarnya, bahkan peran opinion leader yang memberikan nasihat, saran dan masukan kepada konsumen berpengaruh dalam pengambilan keputusan dalam proses pembelian. /. Keluarga Keluarga merupakan organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat, dan telah menjadi penelitian yang luas.Keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak-anak kerap menjadi unit
pengambilan
keputusan
yang
utama.
!nggota
keluarga
merupakan kelompok acuan primer yang paling berpengaruh. Keluarga yang terdiri atas ayah,ibu dan saudara kandung mendapatkan orientasi atas agama, politik dan ekonomi serta ambisi pribadi, harga diri dan cinta. Bahkan, jika pembeli tidak lagi berinteraksi secara mendalam dengan keluarganya, pengaruh keluarga terhadap perilaku pembeli tetap signifikan. Pengaruh yang lebih langsung terhadap perilaku pembelian sehari-hari adalah keluarga prokreasi, yaitu pasangan dan anak-anak. '(angkuti, )**) %0**. 1. "ituasi Perilaku konsumen dapat berubah, kadangkala perubahan ini bisa tidak menentu dan tidak dapat diramalkan, sehingga perubahan ini
dapat
diprediksi
dengan
menggunakan
penelitian
dan
dimanfaatkan sebagai strategi. isalnya Pembelian pakaian akan meningkat pada hari raya 2dul $itri,3atal,dsbnya.
2.2 Ruang L!ngku" !tuas! #$nsumen 2.2.1 Pengert!an !tuas! #$nsumen ingkungan konsumen memiliki dimensi yang luas, karena itu sangatlah sulit untuk mengidenti%kasi faktor
9
lingkungan
mana
yang
paling
dominan
dalam
mempengaruhi sikap dan perilaku konsumen. 3eter dan :lson (&'''" mengemukakan bah/a lebih mudah untuk melihat
pengaruh
lingkungan
dalam
konteks
situasi
tertentu. 0o/en dan 0inor (&'';" mengemukakan 1 Situasi konsumen
adalah
faktor
lingkungan
sementara
yang
menyebabkan suatu situasi dimana perilaku konsumen munul pada /aktu dan tempat tertentu. Situasi bukanlah lingkungan %sik atau karakteristik lingkungan sosial. *rti situasi dide%nisikan oleh seorang konsumen yang berperilaku di sebuah lingkungan untuk menapai tujuan tertentu. Suatu situasi bagi seorang konsumen mungkin berlangsung sangat s!ngkat* le)!h
lama* atau sangat lama . 2.2.2 #arakter!st!k !tuas! #$nsumen &. ingkungan %sik Sarana %sik yang menggambarkan situasi konsumen yang meliputi1 lokasi, dekorasi, aroma, ahaya, uaa, dan objek %sik lainnya yang ada disekeliling konsumen. . ingkungan sosial Kehadiran dan ketidak hadiran orang lain pada situasi tersebut. 8. 6aktu 6aktu atau saat perilaku munul (jam, hari, musim libur, bulan puasa, natal, tahun baru". 6aktu mungkin diukur seara subjektif berdasarkan situasi konsumen, misalnya kapan terakhir kali membeli bisuit. *rti kapan terakhir kali akan berbeda antar konsumen. . 4ujuan 4ujuan yang ingin diapai pada suatu situasi. 0isalnya konsumen yang belanja untuk hadiah akan menghadapi
<
situasi berbeda dibandingkan belanja untuk kebutuhan sendiri. 9. Suasana Hati Suasana hati atau kondisi ji/a sesaat (misalnya perasaan kha/atir, tergesa – gesa, sedih, marah" yang diba/a pada suatu situasi. 2.2.3 +en!s & jen!s !tuas! #$nsumen 1. "ituasi Komunikasi "ituasi komunikasi adalah suasana atau lingkungan di mana konsumen memperoleh informasi atau melakukan komunikasi. Komunikasi yang dilakukan bisa bersifat pribadi atau nonpribadi. Konsumen mungkin memperoleh informasi melalui komunikasi lisan dengan teman, pacar, tenaga penjual, atau #iraniaga. 2nformasi juga mungkin diperoleh melalui komunikasi non pribadi seperti media elektronik dan media cetak yang merupakan media komunikasi non pribadi yang sering diakses oleh konsumen secara sengaja maupun tidak sengaja. 2nformasi mungkin juga diperoleh langsung dari toko melalui promosi penjualan, pengumuman di rak, dan di depan toko. 2. "ituasi Pembelian "ituasi pembelian mengacu pada latar dimana konsumen memperoleh produk dan jasa. Pengaruh situasi sangat la4im selama pembelian. "ebagai contoh yang sederhana, pertimbangan perubahan hebat dalam kepekaan konsumen akan harga
dimana situasi
pembelian. Penjual makanan akan merasa sangat sulit untuk membebankan harga yang dibayar konsumen untuk soda dan jajanan dibioskop atau stadion baseball. Pengaruh situasi dapat di#ujudkan diri dalam bermacam jenis dalam situasi pembelian, beberapa bentuk utama dideskripsikan berikut ini%
a. ingkungan %sik toko eeran ingkungan %sik dari sebuah toko eeran bisa berbentuk1 lingkungan informasi dan lingkungan toko.
=
&" L!ngkungan
!n,$rmas!
menggambarkan
dari
sebuah
data
sebuah atau
toko
informasi
produk yang tersedia bagi konsumen. )nformasi produk adalah sangat penting karena dibutuhkan oleh
konsumen
untuk
mengambil
keputusan
pembelian. Karena itu para pengelola toko harus melakukan hal – hal berikut ini1 #eterse'!aan !n,$rmas! Ketersediaan informasi sangat penting. 4idak adanya informasi mengenai kinerja dari merek yang bersaing mengenai beberapa sifat akan menghalangi
pemakaian
informasi
tersebut
selama pengambilan keputusan. Ketersediaan informasi
kadang
akan
bergantung
kepada
kemampuan konsumen mendapatkan kembali informasi dari ingatan. -$rmat !n,$rmas! Format informasi yaitu ara dimana informasi disusun. #apat pula memperngaruhi perilaku konsumen. 3emakaian informasi harga satuan ini oleh konsumen mungkin
bergantung kepada
bagaimana informasi itu disusun. Bentuk !n,$rmas! -entuk informasi adalah penilaian
produk
numeris, memungkinkan konsumen mentaksir dengan
lebih
mudah
perbedaan
diatantara
banyak produk. Sebagai akibatnya, konsumen lebih enderung membandingkan merek atas dasar sifat demi sifat ketika informasi merek disajikan
dalam
bentuk
numeris
ketimbang
semanti. " L!ngkungan T$k$ E%eran ;
>ang perlu diperhatikan adalah
Tata ruang dan lokasi didalam toko dapat digunakan
untuk
meningkatkan
kemungkinan
konsumen
mengadakan kontak dengan produk. Layout toko adalah tata letak produk, kasir, dan arus lalu lalang
konsumen
di
dalam
toko.pengelola
harus
merancang tata letak produk yang menarik dan mudah
dijangkau oleh konsumen. Point of purchase materials adalah Bahan yang tersedia di tempat penjualan dapat berfungsi sebagai stimulus yang sangat kuat. Peragaan dan tanda dapat meningkatkan
kemungkinan
menarik
perhatian
konsumen. Musik adalah konsumen akan merasa nyaman jika membeli
dengan
adanya
musik
karena
membuat
semangat para pembeli semakin meningkat. 5an banyak
yang dating untuk kembalinlagi ke toko mereka. Warna adalah sumber pengaruh yang potensial pada persepsi maupun perilaku konsumen. 6arna yang hangat, seperti merah dan kuning, tampak lebih efektif pada orang yang menarik fisik, dibandingkan dengan #arna
yang lebih sejuk seperti hijau dan biru. Kesesakan adalah aspek luar dari latar eceran yang mungkin memperngaruhi perilaku berbelanja adalah tingkat kesesakan yang dirasakan yang disebabkan oleh
kepadatan orang yang berbelanja didalam toko. b. Lingkungan "osial Toko
ingkungan
sosial
toko
adalah
interaksi
konsumen dengan konsumen lainnya, dan interaksi konsumen dengan pramuniaga dan tenaga penjual (S3$". 3ara staf toko, para pramuniaga, dan tenaga
'
penjual yang berada ditoko memiliki peranan penting dalam mempengaruhi konsumen. . 3engaruh 6aktu 6aktu adalah faktor situasi penting lainnya yang mempengaruhi
pembelian
ditoko.
6aktu
mempengaruhi produk yang dibeli konsumen. 3emilik toko harus menyadari bah/a permintaan produk sangat
sensitive
menyebabkan
terhadap
strategi
/aktu.
penyediaan
Hal
ini
akan
barang
yang
beragam antar /aktu. aktu se)aga! se)uah /ar!a)le s!tuas! -erapa banyak /aktu yang dimiliki konsumen untuk
berbelanja
akan
mempengaruhi
ara
berbelanja. aktu se)aga! se)uah "r$'uk 6aktu bisa dianggap sebagai sebuah produk. -anyak produk dikembangkan untuk menghemat /aktu konsumen, sehingga penghematan /aktu sering dikomunikasikan sebagai atribut penting dari produk tersebut. 8. Situasi 3emakaian Situasi konsumen ketiga adalah situasi konsumsi atau situasi pemakaian atau situasi penggunaan produk dan jasa, yaitu situasi atau suasana ketika konsumsi terjadi. Konsumen seringkali memilih suatu produk karena
pertimbangan
dari
situasi
konsumsi.
#an
terkadang /aktu terjadinya pembelian produk dengan konsumsi produk tersebut seringkali berbeda.
&!
BAB III PENUTUP 3.1 #es!m"ulan ingkungan adalah semua karakteristik %sik dan sosial dari dunia eksternal konsumen, termasuk didalamnya objek %sik, hubungan
keruangan,
dan
perilaku
sosial.
ingkungan
(environment " mengau pada rangsangan %sik dan sosial yang kompleks di dunia eksternal konsumen. 4ermasuk didalamnya benda?benda, tempat, dan orang lain yang mempengaruhi afeksi dan kognisi konsumen serta perilakunya. -agian penting dari lingkungan adalah rangsangan %sik dan sosial yang diiptakan oleh pemasar untuk
mempengaruhi
konsumen.
ingkungan sosial adalah semua interaksi sosial yang terjadi antara konsumen dengan orang sekelilingnya atau antara banyak orang. ingkungan sosial adalah orang?orang lain yang berada di sekeliling konsumen dan termasuk perilaku dari orang? orang tersebut. ingkungan %sik adalah semua %sik non manusia dalam lingkungan dimana perilaku konsumen terjadi. ingkungan %sik dapat dibagi menjadi elemen ruang (spatial" dan non ruang (non spatial). @lemen ruang antara lain semua jenis obyek %sik (termasuk produk dan merek" disamping negara, kota, toko dan desain interior. Sedangkan elemen non ruang antara lain faktor tak nyata seperti temperatur, kelembaban, penerangan, tingkat kebisingan, dan /aktu. 3emasar perlu memahami bagaimana aspek lingkungan %sik tersebut mempengaruhi kognisi , afeksi dan perilaku konsumen. 0o/en dan 0inor konsumen
adalah
(&'';"
faktor
mengemukakan
lingkungan
1
sementara
Situasi yang
menyebabkan suatu situasi dimana perilaku konsumen munul pada /aktu dan tempat tertentu.
&&
Situasi lingkungan konsumen
bukanlah sosial. yang
lingkungan
*rti
situasi
berperilaku
di
%sik
atau
dide%nisikan sebuah
karakteristik oleh
seorang
lingkungan
untuk
menapai tujuan tertentu. Suatu situasi bagi seorang konsumen mungkin berlangsung sangat singkat, lebih lama, atau sangat lama.
DA-TAR RU+U#AN #/iastuti, 2ini., dkk. !&. Ilmu Perilaku Konsumen. 0alang1 U- 3ress. Sumar/an,
Ujang.
!!.
Perilaku
Konsumen
Teori
dan
Penerapannya Dalam Pemasaran. -ogor1 $halia )ndonesia.
&