MAKALAH “TEKNOLOGI
INFORMASI”
PENGULANGAN DOSEN PEMBIMBING: ULI BASA SIDABUTAR S.Kom.,M.Pd.,
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 10 NAMA KELOMPOK: 1. ANGELINA TARIPAR NAINGGOLAN
5173151004
2. ARJUN BANGUN
5171151008
3. DHEA PUTRI PRATIWI BR GINTING
5171151003
4. MUHAMMAD FARHAN SYAHPUTRA
5172151008
KELAS: PTIK A PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INFORMATIKA DAN KOMPUTER FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan anugrah dari-Nya kami dapat menyelesaikan tugas makalah kami tentang “PENGULANGAN” ini. Penulis sangat bersyukur karena dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Disamping itu, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami selama pembuatan makalan ini berlangsung sehingga dapat terealisasikanlah tugas ini. Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga tugas ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Kami mengharapkan kritik dan saran terhadap tugas ini agar kedepannya dapat kami perbaiki. Karena kami sadar, makalah yang kami buat ini masih banyak terdapat kekurangannya.
Medan, 21 Mei 2018 Penulis
2
Teknologi Informasi,Pengulangan.
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ...................................................................................................... 2 DAFTAR ISI...................................................................................................................... 3 BAB I: PENDAHULUAN ................................................................................................ 4
A. Latar Belakang ........................................................................................................ 4 B. Rumusan Masalah ................................................................................................... 4 BAB II: PEMBAHASAN ................................................................................................. 5
A. Pengertian Pengulangan .......................................................................................... 5 B. Bentuk-bentuk Pengulangan dan Cara Penulisan Pengulangan di Algoritma ........ 5 1. Struktur For ....................................................................................................... 6 2. Whlie do ............................................................................................................ 7 3. Repeat Until ...................................................................................................... 8 4. Perulangan Bersarang (Nested Loop) ............................................................... 9 C. Cara Kerja Pengulangan ......................................................................................... 10 D. Operator Pengulangan ............................................................................................. 11 BAB III: PENUTUP ......................................................................................................... 12
A. Kesimpulan ............................................................................................................. 12 B. Saran ....................................................................................................................... 12 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 13
3
Teknologi Informasi,Pengulangan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Sejarah kata Algoritma berasal dari nama seorang ahli matematika bangsa Arab yaitu Abu Ja'far Muhammad ibnu Musa al-Khuwarizmi . Al-Khuwarizmi dibaca oleh orang
Barat menjadi Algorism. Perubahan kata algorism menjadi algorithm karena kata algorism sering dikelirukan dengan arithmetic, sehingga akhiran – sm berubah menjadi – thm. Lambat laun kata algorithm dipakai sebagai metode perhitungan (komputasi) secara umum, sehingga kehilangan makna aslinya. Dalam bahasa Indonesia kata algorithm diserap menjadi algoritma. Definisi Algoritma adalah : Susunan langkah-langkah sistematis dan logis dalam pemecahan suatu masalah. B. Rumusan Masalah
Adapun perumusan masalah yang akan dibahas adalah sebagai berikut: 1. Apa itu pengulangan ? 2. Apa saja bentuk – bentuk Pengulangan dan bagaimana cara penulisan pengulangan di algoritma? 3. Bagaimana cara kerja Pengulangan ? 4. Apa itu Operator Perulangan ?
4
Teknologi Informasi,Pengulangan.
BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Pengulangan
Pengulangan adalah suatu proses terhadap hal yang sama yang diulang beberapa kali sampai suatu kondisi atau batas tertentu terpenuhi. Untuk memberikan gambaran mengenai perulangan dapat disimak pada kasus berikut ini. Terdapat sebuah permasalahan bagaimana mencetak bilangan bulat dari 1 sampai dengan 10. Hasil output yang diinginkan adalah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10. Langkah-langkah untuk menyelesakan permasalahan diatas dapat dilakukan sebagai berikut: 1. Menentukan nilai awal yaitu 1. 2. Cetakan nilai tersebut sebanyak 10 kali. 3. Setiap langkah mencetak lakukan penambahan 1 (increament 1). Algoritma diatas mengandung langkah-langkah yang diulang. Langkah-langkah ini disebut dengan pengulangan. Istilah lain dari perulangan adalah looping atau repetition. B. Bentuk – bentuk dan Cara Penulisan Pengulangan di Algoritma
Didalam bahasa pemrograman pascal perulangan dapat dituliskan
dengan tiga
pernyataan yang berbeda. Pernyataan tersebut adalah: -
for to do
-
while do
-
repeat until
-
perulangan bersarang (Nested Loop)
Penjelasan mengenai ketiga pernyataan diatas akan dibahas pada bagian-ba gian tersendiri. 1. Struktur For FOR...DO digunakan untuk menghasilkan pengulangan sejumlah kali yang telah
dispesifikasikan. Jumlah pengulangan diketahui atau dapat ditentukan se belum eksekusi. Untuk mencacah berapa kali pengulangan dilakukan, kita memerlukan sebuah peubah (variable) pencacah (counter ). Peubah ini nilainya selalu bertambah satu setiap kali pengulangan
dllakukan.
Jika
cacah pengulangan
dispesifikasikan, maka proses pengulangan berhenti.
5
Teknologi Informasi,Pengulangan.
sudah
mencapai
jumlah
yang
For.. to.. do
For.. downto.. do
Mulai
Mulai
For i =1 to 10 do
For i =10 downto 1 do
Output(i)
Output(i) Next i
Next i
Selesai
Selesai
Program perulanganFor1;
Program perulanganFor2;
Uses crt;
Uses crt;
Var
Var
I:integer;
I:integer;
Begin
Begin
Writeln(‘Program Perulangan dengan
Writeln(‘Program Perulangan dengan
For’);
For’);
For i:=1 to 10 do
For i:=10 downto 1 do
Writeln(i);
Writeln(i);
End.
End.
Dari coding di atas, terdapat dua jenis perubahan yang dapat digunakan, yaitu TO dan DOWNTO. TO akan menghasilkan nilai incremental (penambahan satu setiap kali terjadi perulangan). Sedangkan DOWNTO akan menghasilkan nilai decremental (pengurangan satu setiap kali terjadi perulangan).
6
Teknologi Informasi,Pengulangan.
2. While do
Struktur while do merupakan perintah untuk melakukan perulangan selama sebuah kondisi terpenuhi atau bernilai benar. Jika kondisi yang disyaratkan sudah tidak terpenuhi maka perulangan akan berhenti. While do Mulai
i=1 i < =10
tidak
ya output(i) i=i+1
Selesai
Program perulanganwhile; Uses crt; Var I:integer; Begin Clrscr; writeln('Program Perulangan dengan While'); I:=1; While i<= 10 do Begin Writeln(i); I:=i+1; End;
7
Teknologi Informasi,Pengulangan.
3. Repeat until Berfungsi hampir sama dengan WHILE...DO. Pada REPEAT...UNTIL, looping akan
berhenti justru ketika kondisi bernilai TRUE. Selain itu kondisi akan diuji pada akhir perulangan sehingga blok di dalam perulangan akan dijalankan minimal satu kali walaupun kondisi yang ada masih FALSE. Repeat Until Mulai
i=1
output(i) i = i +1 tidak
i > 10 ya Selesai
program perulanganRepeat; uses crt; var i:integer; begin clrscr; writeln('Program Perulangan dengan Repeat'); i:=1; repeat writeln(i); i:=i+1; until i>10 end.
8
Teknologi Informasi,Pengulangan.
4. Perulangan Bersarang (Nested Loop)
Perulangan bersarang adalah perulangan yang berada didalam perulangan yang lainnya. Perulangan yang lebih dalam akan diproses terlebih dahulu sampai habis, kemudian perulangan yang lebih luar baru akan bertambah, mengerjakan perulangan yang lebih dalam lagi mulai dari nilai awalnya dan seterusnya. Proses “k” pengulangan sebanyak 4 kali dan “i” pengulangan sebanyak 6 kali, dimana nilai awal n = 0 dan nilai n=n+1
Perulangan For Bersarang
Perulangan While Bersarang
Uses crt;
Uses Crt;
Var
Var
I,J:Integer;
Ni,R,T:Real;
Begin
N,I:Integer;
Clrscr;
Lagi:Char;
For I:=1 to 5 do Begin
Begin Lagi:='Y';While Lagi='Y' do
For J:=1 to 4 do
Begin
Write(I:8,J:5);Writeln;
Clrscr;
End;
Write('Jumlah Data = ');Readln(N);
9
Teknologi Informasi,Pengulangan.
Readln;
Writeln;
End.
I:=0; T:=0; While I
C. Cara Kerja Pengulangan
Cara kerja dari perulangan While mirip dengan perulangan For, tetapi dalam penulisan While ini tidak ada jaminan bahwa program akan masuk ke dalam perulangan di karenakan pemangkasan kondisinya di lakukan di awal penulisan. Pengulangan Repeat .. Until hampir sama dengan pengulangan While .. Do dan biasanya digunakan jika jumlah pengulangan belum dapat ditentukan pada saat program ditulis. Perbedaannya, pernyataan Repeat .. Until dan While .. Do terletak pada letak pengecekan kondisi. Jika pada pernyataan While .. Do kondisi dicek pada awal blok pernyataan yang harus diulang, sedangkan pada pernyataan Repeat .. Until, kondisi dicek pada akhir blok pernyataan yang harus diulang.
10
Teknologi Informasi,Pengulangan.
D. Operator Pengulangan
Operator relasional adalah operator yang digunakan untuk membandingkan dua buah nilai dan menghasilkan nilai berupa True (benar) atau False (salah). Operator-operator yang dapat digunakan dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Operator
Operasi
>
Lebih dari
<
Kurang dari
>=
Lebih besar atau Sama dengan
<=
Lebih kecil atau Sama dengan
<>
Tidak sama dengan
=
Samaa dengan
Operator relasional melambangkan hubungan antara dua entita (kemungkinan). Nilai dari hubungan tersebut adalah TRUE berupa angka 1 at au FALSE yang berupa angka 0 Contoh : 5 > 3 (bernilai benar (TRUE)) 6 < 2 (bernilai salah (FALSE))
11
Teknologi Informasi,Pengulangan.
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Perulangan adalah suatu cara untuk mengulang satu atau sekumpulan perintah sampai mencapai kondisi tertentu. Ada tiga macam perulangan algoritma yaitu , For To Do dan For DownTo Do, While Do, dan Repeat Until. Salah satu kelebihan komputer adalah kemampuannya untuk mengerjakan pekerjaan yang sama berulang kali tanpa mengenal lelah. Ini berbeda dengan manusia yang cepat lelah bila mengerjakan pekerjaan yang sama berulang-ulang. tidak hanya lelah, tetapi juga cepat bosan.Maka dalam pengulangan algoritma user harus berhati-hati dalam memasukkan sintak secara benar. Yang artinya adalah selama kondisi (persyaratan) pengulangan masih benar, maka aksi dikerjakan pasti benar. B. Saran
Demikian tulisan ini saya buat. Penulis sadar akan banyaknya kekurangan dan jauh dari hal sempurna. Masih banyak kesalahan dari makalah ini. Penulis juga membutuhkan kritik dan saran agar bisa menjadikan motivasi bagi penulis agar kedepan bisa lebih baik lagi. Terima kasih juga saya ucapkan kepada segala pihak yang telah membantu hingga makalah ini dapat saya selesaikan.
12
Teknologi Informasi,Pengulangan.
DAFTAR PUSTAKA
Saniman., Muhammad, Fathoni, Januari 2008, “Pengantar Algoritma dan Pemrograman”. Jurnal SAINTIKOM. Volume 4, No. 1, http://lppm.trigunadharma.ac.id/public/fileJurnal/6BEB3-OK-Jurnal13-Sani-MF-Algo11.pdf , 7 Desember 2014. ________, Januari 2009, “Struktur Seleksi dan Perulangan Pada Algoritma”. Jurnal SAINTIKOM. Volume 6, No. 1, http://lppm.trigunadharma.ac.id/public/fileJurnal/5D604OK-Jurnal16-Sani-MF-Algo1-2.pdf , 7 Desember 2014. William, Anonim, “Pengantar dalam Bahasa Pemrograman Turbo Pascal”. Anonim, http://etersoul.com/comptius/comptius_programming.pdf , 7 Desember 2014. Anonim, Anonim, “Perulangan Bersarang”. Anonim, http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/389/jbptunikompp-gdl-srisupatmi-19443-9-pertemuao.pdf , 7 Desember 2014.
13
Teknologi Informasi,Pengulangan.