PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA LAPORAN AKHIR
PONA PONARI RI KAYA KAYA DAYA DAYA (POM (POMAD ADE E MINY MINYAK AK KE KEMI MIRI RI KAYA KAYA EK EKST STRA RAK K LIDA LIDAH H BUAY BUAYA) A) HOME INDUSTRY BAHAN ALAMI DENGAN STYLE MASA KINI ala MAHASISWA
BIDANG KEGIATAN : PKM-KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan Oleh Ketua Pelaksana Buncit Suligiy igiyaanto
4311413051
Angkat katan 2013
Anggota Pelaksana Okto Firmantri
4311413054
Angkatan 2013
M Fatchur Rizal
1201411063
Angkatan 2011
UNIVERSITA UNIVERSITAS S NEGERI NEGERI SEMARANG SEMARANG SEMARANG 2014
PONARI KAYA DAYA (POMADE MINYAK KEMIRI KAYA EKSTRAK LIDAH BUAYA) HOME INDUSTRY BAHAN ALAMI DENGAN STYLE MASA KINI ala MAHASISWA
RINGKASAN ”PONARI KAYA DAYA (POMADE MINYAK KEMIRI DAN LIDAH BUAYA) HOME INDUSTRY BAHAN ALAMI DENGAN STYLE MASA KINI ala MAHASISWA”. Sekilas judul dari makalah ilmiah yang penulis angkat dalam kesempatan kali ini. Pomade adalah salah satu produk penata rambut yang lebih dikenal di kalangan pria sejak tahu 1900-an. Pomade berbahan dasar minyak kelapa, lanolin, wax dan parfum atau fragrance. Pomade ini membuat rambut tampak mengkilap, licin, rapih, lebat, dan tampak basah alami. Produk ini khas digunakan pria sejak zaman dahulu dan sampai sekarang. Pomade khas untuk gaya rambut yang rapi dan tersisir Namun dari kelebihan itu, tersisip sebuah kelemahan yaitu pomade sulit untuk dihilangkan. Banyak pandangan bahwa pomade hanyalah produk kuno. “Bagaikan mayat yang hidup kembali”, itulah anggapan yang mungkin tersirat pada setiap orang, padahal anggapan itu salah besar. Justru pomade sudah memberikan virus antusiasme pada kalangan anak muda. Inovasi berbagai pomade lokal maupun buatan luar negeri gencar membanjiri pasaran kosmetik. Sentuhan kemiri dan ekstrak lidah buaya memberikan efek yang berbeda pada inovasi gagasan ini. Namun masih menyisakan kelemahan yaitu sulit untuk dicuci karena berbahan dasar minyak. Bangsa Indonesia yang kaya rempah-rempah memberi identitas tersendiri sebagai inovasi anak negeri ini. Melihat kondisi kekinian yang membuat berbagai masalah pada rambut mulai dari faktor usia dan pengaruh radikal bebas yang dapat menimbulkan kerontokan rambut maka pomade kemiri ini adalah satu dari inovasi yang dapat mengatasi permasalah tersebut. Melalui metode penulisan dengan menyimpulkan hasil observasi dan tinjauan pustaka yang relevan maka masalah di atas diangkat dan dibahas. Perawatan rambut cukup memakan biaya banyak. Salah satu alternatif untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah PONARI KAYA DAYA (Pomade Minyak Kemiri Kaya Ekstrak Lidah Buaya) yang diharapkan bisa merawat mengatasi dan penunjang penampilan rambut khususnya pria kalangan anak muda. Penggabungan berbagai pendekatan diantaranya pendekatan kelompok sosial, pendekatan budaya dan pendekatan humanistik yang terpadu dalam strategi komunikasi personal yang dapat diaplikasikan secara maksimal.
BAB 1 PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASALAH Pomade adalah salah satu produk penata rambut lebih dikenal di kalangan pria sejak tahun 1900-an. Pomade berbahan dasar minyak kelapa, lanolin, wax dan parfum atau fragrance, Pomade ini membuat rambut tampak mengkilap, licin, rapi, lebat, dan tampak basah alami. Produk ini khas digunakan pria sejak jaman dahulu dan sampai sekarang. Pomade khas untuk gaya rambut yang rapi dan tersisir. Pomade merupakan produk yang mungkin sulit untuk dihilangkan dari rambut kepala dan perlu menggunakan air dan shampoo. (Wikipedia, 2014) Indonesia sudah dikenal kaya akan jumlah palawija dan rempah-rempahnya antara lain adalah kemiri ( Aleurites moluccana). Kemiri ( Aleurites moluccana) adalah tumbuhan yang bijinya dimanfaatkan sebagai sumber minyak dan rempahrempah. Tumbuhan ini masih sekerabat dengan singkong dan termasuk dalam suku Euphorbiaceae. Dalam perdagangan antarnegara dikenal sebagai candleberry, Indian walnut, serta candlenut. Pohonnya disebut sebagai varnish tree atau kukui nut tree. Minyak yang diekstrak dari bijinya berguna dalam industri untuk digunakan sebagai bahan campuran cat dan Bahama kosmetik. (Wikipedia, 2014) Rambut dan kulit kepala merupakan sesuatu yang mempunyai arti penting bagi seseorang sebagai penunjang penampilan. Rambut mempunyai arti nilai positif bagi seseorang bahkan dapat mempengaruhi rasa percaya diri. Butuh banyak cara atau metode untuk merawat rambut, bukan hanya shampoo atau krim pelembab saja. Namun rambut juga memerlukan minyak sebagai nutrisi alami dalam perawatan rambut. Rambut yang terlalu sering terkena radikal bebas baik asap, sinar matahari ,debu dapat menyebabkan rambut sering kali terlihat kusam dan kurang berminyak sebagaimana mestinya. (Rudi Hadisuwarno, 1997) Banyak cara untuk merawat rambut dengan berbagai alat dan bahan. Namun harus diimbangi dengan biaya yang memang merogoh kocek dalam. Zaman sekarang banyak anak muda mempunyai gaya model rambut yang bervariasi dan juga membutuhkan perawatan yang berbeda pula. Dengan harga yang ekonomis minyak kemiri yang sudah dikenal dari orang-orang terdahulu sebagai penyubur rambut yang dapat mengatasi masalah rambat yang terjadi akibat faktor usia ataupun radikal bebas. Inovasi Pomade Kemiri ini dirancang khusus untuk pria dimana bahan utama yang terkandung adalah minyak kemiri ( Aleurites moluccana) yang dipercaya dapat mengatasi berbagai masalah rambut. Sebagaimana penelitian terhadap pertumbuhan bulu pada kelinci setelah diberi minyak kemiri terdapat perbedaan yang signifikan (Endang, Eni & Dini n.d, p.186-192). Visi Kewirausahaan
1. Mengedepankan ide tepat guna untuk menginovasi barang kosmetik dan meningkatkan potensi masyarakat menuju perkembangan industri kosmetik lokal yang tangguh dan kompetitif
2. Menerapkan keilmuan dan mengembangkan kerja sama ( linkage) dengan masyarakat dan industri 3. Sebagai usaha inovasi baru dengan profit tinggi sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mahasiswa. 4. Mengembangkan kampus sebagai inkubator industri bagi mahasiswa, pemuda, dan masyarakat pada umumnya Aspek Inovasi Ide usaha ini dilatarbelakangi dengan melihat potensi Indonesia dan lingkungan sekitar dengan permintaan akan minyak rambut di kalangan pria yang semakin meningkat dalam kegiatan-kegiatan umum maupun pribadi seseorang, maka usaha “Ponari Kaya Daya” mempunyai pangsa pasar prospektif dan lumayan tidak pernah surut. Oleh karena itu peluang usaha di bisnis ini bisa dikatakan cukup menjanjikan. “Ponari Kaya Daya” ini dinilai sangat prospektif, solutif, menarik minat masyarakat terhadap kepedulian kesehatan dan penampilan rambut serta perawatannya. B. PERUMUSAN MASALAH “Ponari Kaya Daya” merupakan inovasi minyak rambut yang siap membantu menyediakan kosmetik bagi kalangan pria. Selain investasi dan modal yang dibutuhkan untuk usaha ini terbilang sangat minim, usaha minyak rambut ini cocok juga dikembangkan di banyak segmen, dari mulai home industri, tempat usaha yang strategis seperti pusat keramaian, pusat perbelanjaan, online store dan sebagainya yang mungkin dilakukan sebuah transaksi tanpa menipu pelanggan. Lokasi usaha di sekitar kampus UNNES Semarang merupakan tempat yang sangat strategis, selain berada di daerah dengan permintaan minyak rambut yang tinggi, lokasi ini juga menyatu dengan pemukiman penduduk yang cukup ramai. Hal ini merupakan potensi yang sangat mendukung dari usaha ini. C. TUJUAN PENULISAN Segi Inovatif 1. Membuat inovasi tentang perawatan rambut dengan gagasan Pomade Kemiri dan Lidah Buaya dan minyak kemiri sebagai bahan utamanya. 2. Mengaplikasikan kebiasaan merawat rambut dengan bahan alami yang aman bagi pertumbuhan rambut. 3. Mengembangkan jiwa wirausaha dan melatih kemandirian dengan membuka usaha sendiri. Segi Produktif Mampu mengubah pandangan masyarakat bahwa perawatan rambut alami tidaklah sulit dan memakan biaya yang tinngi, serta tidak hanya menganggap tanaman yang tumbuh liar begitu saja tidak khasiatnya (Lidah Buaya), tetapi juga dapat dimanfaatka secara maksimal seperti dijadikan minyak rambut, selain itu juga menciptakan peluang usaha baru yang berprospek dan berprofit tinggi serta menjadi kosmetik yang diminati konsumen. D. LUARAN YANG DIHARAPKAN 1. Berguna untuk masyarakat “Ponari Kaya Daya” diharapkan akan menjadi solusi bagi perawatan rambut alami karena pesatnya permintaan pomade oleh Pomade Enthusiast saat ini dengan harga yang semakin meningkat, menyebabkan semakin banyak masyarakat yang memakai minyak rambut pomade. 2. Merangsang penambahan lapangan kerja
3.
E. 1.
2.
3.
Dengan adanya inovasi ini dapat menambah lapangan kerja khususnya para mahasiswa. Meningkatkan penampilan dan kesehatan rambut dengan bahan alami Dengan adanya beberapa inovasi yang dilakukan untuk menciptakan pomadepomade dapat meningkatan penghasilan dan uang saku bagi mahasiswa dan tetap mempertahankan segi keamanan dan kesehatan bagi pemakainya. MANFAAT PROGRAM Dapat dijadikan sebagai dasar teori untuk meningkatkan khasanah ilmu pengetahuan masyarakat dalam pemanfaatan minyak kemiri untuk rambut klimis dengan harga ekonomis. Dapat dijadikan sebagai dasar teori untuk memberikan informasi di kalangan perindustrian untuk membuat inovasi pomade dengan bahan alami tanpa bahan kimia yang membahayakan pertumbuhan rambut. Membuka kesempatan untuk diadakannya penelitian mengenai kandungan kemiri dan lidah buaya tingkat lanjut untuk mengetahui khasiatnya yang lebih luas dari sekadar tanaman. BAB 2 GAMBAR UMUM RENCANA USAHA
A. ANALISIS PASAR (Strategi Pemasaran) Pada umumnya pasar yang menjadi sasaran para produsen “Ponari Kaya Daya” ini adalah seluruh kalangan masyarakat yang dikhususkan kepada para mahasiswa pria. “Ponari Kaya Daya” ini diharapkan tidak hanya membidik pasar tersebut namun juga membidik para pelajar yang tertarik untuk mengetahui keilmiahan lebih detail. Metode STP digunakan untuk menganalisis dan menentukan Segmentasi, Target, dan Posisi produk di pasar. a. Segmentasi “Ponari Kaya Daya” terdiri dari berbagai macam jenis bahan alami diantaranya minyak kemiri, lidah buaya, minyak VCO dll, serta membuka kelas bagi masyarakat umum yang ingin lebih tahu lagi tentang perawatan dan kesehatan rambut secara alami. Sehingga segmen pasar yang dibidik “Ponari Kaya Daya” ini dari kalangan bawah hingga kalangan atas, mulai dari para remaja, mahasiswa hingga para orang tua yang peduli penampilan rambut tanpa meninggalkan aspek kesehatannya. b. Target Mahasiswa, khususnya yang memilki kesibukan atau menjadi aktifis di kampus sehingga tidak ada waktu untuk memperhatikan kesehatan rambutnya. - Para mahasiswa yang tertarik pada dunia keilmiahan, gaya dan kesehatan. - Orang dewasa, termasuk di dalamnya para orang tua yang menginginkan penampilan rambut dan mengetahui tata cara perawatannya. c. Posisi 1) Memposisikan “Ponari Kaya Daya” sebagai pomade inovatif yang diminati masyarakat semua umur dan semua kalangan. 2) Memposisikan “Ponari Kaya Daya” ini sebagai objek untuk mengembangkan inovasi, keilmiahan dan kreativitas. B. ANALISIS PESAING
“Pomade Kaya Daya” pomade alami ini merupakan terobosan baru yang digunakan sebagai media perawatan rambut alami yang ilmiah . Pesaing pomade Home Industry di wilayah Semarang belum terlalu banyak dan relatif jarang. Hanya saja produk luar negeri yang membludak yang dijual di distro-distro lokal. Kehadiran “Ponari Kaya Daya” memiliki kesempatan menembus pasar dengan menghadirkan keunikan dan inovasi baru yaitu bahan dasar alami yang sudah teruji secara klinis, harga lebih ekonomis, dan bergaransi yang diharapkan dapat menarik perhatian konsumen. “Ponari Kaya Daya” memilki keunggulan lain yakni meningkatkan kreatifitas mahasiswa dalam keilmiahan yang selama ini belum termaksimalkan serta dapat mendorong mahasiswa agar dapat melakukan inovasi baru. Oleh karena itu “Ponari Kaya Daya” mempunyai kesempatan dan kekuatan untuk memasuki pasaran dengan mengandalkan keunggulan, manfaat, serta kreativitas yang maksimal. C. RENCANA DAN STRATEGI PEMASARAN a. Rencana Pemasaran Dimulai dengan pengenalan “Ponari Kaya Daya” ke pelanggan dengan menyebarkan brosur yang menjelaskan tentang “Ponari Kaya Daya”. Kegiatan tersebut diiringi dengan pengajuan kerjasama dengan Barbershop di area Semarang dan Distro Clothing area Pati agar memperkuat pemasaran. Setelah pelanggan mengenal “Ponari Kaya Daya” di pasaran, akan dibuat tempat khusus dan strategis yang digunakan sebagai tempat pameran dan demonstrasi pemakaian pomade yang benar. Selanjutnya dengan mengikuti pameran-pameran produk kosmetik pria dan penyebaran informasi lewat jaringan antar organisasi mahasiswa dapat mempercepat pengenalan kepada pelanggan. b. Strategi Pemasaran 1. Placing (Penempatan) a) Memasarkan “Ponari Kaya Daya” ke dalam organisasi mahasiswa di Universitas Negeri Semarang dan sekitarnya. 2. Promotion (Promosi) a) Melakukan penyebaran brosur produk secara meluas ke masyarakat khususnya mahasiswa. b) Melakukan mediasi melalui radio, web, dan jejaring sosial facebook. c) Mempromosikan secara langsung ke konsumen, dengan menggunakan penyebaran sms. d) Berpartisipasi aktif dalam kegiatan pameran atau Campus Fair. 3. Price (Harga) Harga yang akan dipasarkan untuk 1 kaleng pomade adalah 65.000,00/100 gram dengan harga yang terjangkau dengan kualitas yang sama dibandingkan dengan harga pomade lokal lainnya maupun luar negeri pada umumnya yaitu seharga Rp 100.000,00/100 gram BAB 3 METODE PELAKSANAAN A. WAKTU PELAKSANAAN Dalam pelaksanaannya, terdapat sedikit perubahan dari jadwal pelaksanaan yang telah dicanangkan di proposal.Berikut adalah Bar-chart pelaksanaan dari
kegiatan ini secara faktual dibandingkan dengan apa yang telah ditulis pada proposal Tabel 1. Pelaksanaan Program
Bulan No.
Nama Kegiatan 1
1
Observasi Lapangan
2
Observasi Pasar dan Target
3
Produksi “Ponari Kaya Daya”
4
Penginovasian Produk
5
Pendistribusian dan Penjualan Produk
6
Pelaporan Perkembangan Program
7
Pelaporan Akhir Program
2
3
4
5
B. SURVEI Sebelum memulai bisnis, PONARI KAYA DAYA (POMADE MINYAK KEMIRI KAYA EKSTRAK LIDAH BUAYA) melakukan pengembangan produk terlebih dahulu melalui survey terhadap sasaran bisnis kami yaitu remaja (khususnya anak sekolah) dan dewasa. Dengan sample sebanyak 10 remaja dan dewasa kami survey mengenai gaya rambut yang paling banyak diminati. Serta melakukan survey terhadap barbershop dan distro lokal mengenai gaya dan style rambut seperti apa yang paling sering diminta untuk semua orang saat orang hendak memotong rambut. Hasilnya menunjukkan bahwa adanya pomade yang hadir dengan inovasi di tahun globalisasi ini sangat diminati terutama oleh kaum penggemar gaya hidup retro nun klasik. C. MENDESAIN PRODUK DAN KUSTOMISASI PRODUK Pada proses pendesainan ini memang diperlukan suatu keahlian khusus dalam merangkai imajinasi sesuai label pomade yang sedang beredar saat ini. Memang harus dipikirkan bahwa pemilihan ragam desain juga membantu dalam proses penjualan. Jika terlalu datar maupun rumit maka produk akan sulit dikenali. D. MENYIAPKAN BAHAN BAKU Penyiapan bahan ini terutama lilin lebah murni dan minyak kemiri grade kosmetik. Dalam pembuatan minyak rambut PONARI ini berusaha untuk menggunakan bahan alami dari tumbuh-tumbuhan sebagai penyedia nutrisi alami
bagi rambut. Kemudian alat-alatnya cukup sederhana seperti double boiler , kompor (pemanas) dan beberapa alat takar. E. PRODUKSI
Proses produksi dilakukan secara industri rumahan ( homebrew = sebutan peracik pomade industri rumahan / skala rumahan). Untuk suplai lilin lebah diserahkan pada usaha dagang Gudang Lebah Tembalang, Semarang sebagai penyuplai produk - produk perlebahan alami. Selain berasal dari daerah yang sama, faktor biaya pendistribusian cukup memberi andil dalam usaha pembuatan pomade ini. Sedangkan pembuatan desain dilakukan secara pribadi oleh produsen Ponari dengan desain easy going untuk dipahami maksud dan tujuan penjualan sesuai dengan keadaan seperti saat ini. Pencetakan dilakukan di digital printing sehingga menghasilkan hasil cetak label yang optimal. Produksi dilakukan di kost dengan bantuan anggota pelaksana dan dilakukan sesuai standar pembuatan pomade rumahanseperti biasa. Selain mempertimbangkan faktor kualitas bahan, produsen juga sudah melakukan sampling pada Pomade Enthusiast agar mendapatkan kritik dan saran yang sifatnya membangun untuk menghasilkan produk luaran yang mampu bersaing baik skala regional Semarang, nasional maupun internasional. F.
UJI PRODUK Kualitas produk dan fungsi dari penggunaan produk perlu dikaji untuk menghasilkan produk yang bermanfaat dan tidak membahayakan konsumen. Pengujian produk dilakukan di Balai Laboratorium Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dengan berbagai parameter sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI) seperti uji kadar air, uji kadar abu, uji cemaran logam Pb (Timbel), dan uji arsen. G. PEMASARAN Proses pemasaran dilakukan dengan empat pilar yaitu facebook dengan membuat fanspage dan mengupload foto. Kemudian dengan memberikan free sampling sekali pakai kepada pomade enthusiast regional tertentu. Mengadakan kerja sama dengan pihak barbershop dan distro (clothing) yang padat pengunjungnya. Berikut daftar mitra penjualan : - Red Shit Distro Pati - Troxzer Independent Distro Pati - Dago Fashion Winong Pati - Barbershop Patemon Gunungpati Unnes Semarang H. INSTRUMEN PELAKSANAAN Instrumen yang digunakan dalam pelaksanaan PONARI KAYA DAYA dijelaskan sebagai berikut. Untuk keperluan promosi digunakan instrumen berupa poster, brosur dan leaflet. Adapun instrumen untuk operator meliputi handphone, nota transaksi, laptop, modem, serta peta Kota Semarng dan Kota Pati.. Sedangkan instrument untuk keperluan jual beli (pengantar) meliputi sepeda motor, tas, handphone, , tali tampar plastik (untuk mengikat barang bagian di belakang sepeda motor), nota transaksi, serta peta Kota Semarang dan Kota Pati.
I. RANCANGAN DAN REALISASI DANA Rancangan biaya tertulis sebagaimana yang dicantumkan di dalam proposal pengajuan PKM-K 2014 pendanaan tahun 2015 sebagai berikut
No 1
2 3 4 5 6
-
Tabel 2. Rancangan Biaya Peralatan Penunjang Nama Barang Kompor Tabung Gas Elpiji 3 kg Regulator Elpiji dan Selang Panci Masak
Sendok Takar Gelas Takar
Jumlah 1
Harga Satuan Rp 150.000
Jumlah Harga Rp 150.000
1
Rp 260.000
Rp 260.000
2 set
Rp 65.000
Rp 130.000
Rp 25.000 Rp 5.000 Rp 10.000
Rp 125.000 Rp 20.000 Rp 50.000 Rp 735.000
5 4 5 SUB TOTAL
Barang Habis Pakai
No 1
Nama Barang Kaleng Souvenir
Jumlah 200
Harga Satuan Rp 6.000
Jumlah Harga Rp 1.200.000
2 3
200 2
Rp 2.000 Rp 6.000
Rp 400.000 Rp 12.000
5 kg
Rp 160.000
Rp 800.000
5L 5L 500 gram 5L
Rp 300.000 Rp 70.000 Rp 390.000 Rp 40.000
Rp 1.500.000 Rp 210.000 Rp 185.000 Rp 200.000
500 mL
Rp 1.500/mL
Rp 750.000
9 10
Stiker Label Pengaduk Kayu Bee’s Wax (Lilin Lebah) Minyak Kemiri Minyak VCO Lanolin Minyak Jarak Minyak Essensial (Bibit Minyak) Lidah Buaya Pamflet
Rp 50.000 Rp 3.000
Rp 50.000 Rp 150.000
11
X Banner
Rp 30.000
Rp 90.000
4 5 6 8 9 8
100 mL 50 50 x 100 cm 3 buah SUB TOTAL
Rp 5.547.000
-
Perjalanan dan Operasional
No 1
Jenis Pengeluaran Transportasi Perjalanan ke Pasar
Harga (Rp) Rp 800.000 Rp 200.000
Perjalanan Mencari Link
Rp 200.000
Distro Ongkos Kirim Alat Ongkos Kirim Kaleng Souvenir Penyewaan Ruang dan biaya MoU Publikasi SUB TOTAL
2 3
No
1 2 3 4 5
Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 500.000 Rp 300.000 Rp 1.800.000
Lain – Lain Jenis Pengeluaran Dokumentasi (CD, Foto, Video, Poster) Pelaporan Alat Tulis Kerja dan kesekretariatan (tinta, catridge, kertas) Internet Dana lain-lain (obat, pakaian keselamatan) SUB TOTAL
Harga (Rp)
Rp 500.000 Rp 500.000 Rp 500.000 Rp 500.000 Rp 313.000 Rp 2.313.000 10.395.000
TOTAL KESELURUHAN
Tabel 3. Realisasi Penggunaan Biaya Bulan/Tanggal 1 2 3
M A R
Rincian Dana Talangan Alat Tulis Belanja Bahan
Debet 4500000
Kredit
26000 2400
Saldo 4500000 4474000 4471600
117500
4354100
5 6
Servis Motor Cetak Leaflet
146000 300000
4208100 3908000
9
Beeswax Bensin
320000 20000
3588100 3568100
10 11 17
Servis Laptop Minyak Konsumsi Beeswax
635000 81300 4800 310000
2933100 2851800 2847000 2537000
Pulsa Listrik
50000
2487000
E 18
Kaleng Folio
600000 40500
1887000 1846500
19 20
Bensin Fragrance Sisir
20000 600000 20000
1826000 1226500 1206500
Kompor
150000
1056500
Stiker Fragrance 1
24000 17500
1032500 1015000
Fragrance 2
32500
982500
22
Panci Double Tape
22000 2500
960500 958000
23
Bensin Bensin
20000 20000
938000 918000
Minyak Kemiri
294300
623700
JNE
39000
584700
24
Bolpoint Bensin
20000 20000
582700 562700
26
Kaleng Silver Fogo
300000 5000
262700 256700
Stiker LPG Folio Sisa Rincian Saldo Maret
49500 20000 3500
207200 187200 183700 183700 Saldo 183700
T
21
27 30 Bulan/Tanggal 1
3
Debet 187300
Kredit
Figura
38000
149300
Bensin Penjualan @ 4
20000 260000
129300 389300
Penjualan @ 1
65000
454300
Bensin
22775
431525
Dispenser
100000
331525
A
P
4 6
Obat Luka Bensin
21200 20000
310325 290325
7 8
Pot Lulur Perlengkapan lab Bensin
77000 12500 20000
213325 200825 180825
9
Pembalut Luka Peralatan Tulis
7000 20000
173825 153825
10 12
Kuarto Bensin Bensin
7500 21815 15000
146325 124510 109510
Lem Penjualan @ 4 Pot Lulur Bensin Bensin Bensin Konsumsi Bensin Bensin Sisa Rincian Saldo April Dikti 70%
5500
104010 364010 190010 170010 150010 130010 117710 97710 47710 47710 Saldo 47010 7323010
R I L
13 16 17 20 23 26 29 30 Bulan/Tanggal 1 2
260000 174000 20000 20000 20000 12300 20000 50000 Debet 47010 7276000
Kredit
Peralatan
54500
7268500
43500
5 8
Konsumsi Penjualan @ 4 Penjualan @ 2
7225000 7485000 7615000
9 10
Leaflet Bensin Penjualan @ 4
270000 20000
7345000 7325000 7585000
12 13 14 15
Penjualan @ 2 Stiker Konsumsi Bensin Fragrance
M E
260000 130000
I
Minyak Jeruk
260000 130000 37400 52250 20000 300000
7715000 7677600 7625350 7605350 7305350
45000
7260350
18 22 25
29 31 Bulan/Tanggal `1 4 J
U
5 8
Bneisn
20000
7240350
Alat Tulis Uji Balabkes Bensin Penjualan @ 1
3900 120000 20000
7236450 7116450 7096450 7161450
20000 60000 15850
7141450 7081450 7065600 7065600 Saldo 7065600 6865600
Bensin Bensin Konsumsi Sisa Rincian Saldo Mei Belanja Bensin Penjualan @ 3 Bayar Hutang Pulsa
65000
Debet 7065600
Kredit
200000 20000 500000
6845600 7000600 6500600
Bayar Hutang Internet
500000
6000600
Bayar Transport
500000
5500600
Jasa Ekspedisi
400000
5100600
Obat-Obatan
50000
5050600
Kebersihan
100000
4950600
Bayar Talangan
4500000
450600
155000
N I
Sisa
450600
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan keterangan berbagai kegiatan yang telah dilakukan dan tercatat rapih di dalam logbook, maka dapat diketahui bahwa Ponari Kaya Daya telah melakukan kegiatan sesuai jadwal kegiatan pada proposal awal. Hanya pada realitanya, kegiatan promosi dan pengujian produk terkendala biaya sehingga menunggu dana talangan turun. Proses produksi dilakukan lebih sering untuk mengejar profit dan permintaan konsumen.
Dari sini target luaran Ponari Kaya Daya untuk menjadi unit bisnis di bidang kosmetik dan penyuplai kebutuhan pria dalam hal penampilan bisa dikatakan tercapai. Hal ini terbukti dengan banyaknya permintaan dan antusiasme dari semua orang ( Pomade Enthusiast ) dan bersedia melakukan kerjasama untuk menggunaan produk Ponari Kaya Daya. Sedangkan ketercapaian Ponari Kaya Daya dalam menciptakan produk inovatif dan alternatif, dapat dilihat dari pendapat para konsumen kami. Menurut pendapat para pengguana pomade dan shopkeeper distro, Ponari Kaya Daya mampu menjadikan produk pomade lokal yang mampu bersaing dengan produk lainnya. Walaupun dalam masa promosi ini Ponari Kaya Daya ini masih menggunakan harga promo dengan tujuan menarik sebanyak mungkin minat masyarakat terhadap pomade lokal yang fungsional. Namun nantinya setelah pasar mulai tertarik dengan produk Ponari Kaya Daya, sedikit demi sedikit harga produk akan dinaikkan sesuai dengan kualitas yang ditawarkan. Rencana yang akan dicapai berikutnya - Sistem Administrasi Hingga saat ini Ponari Kaya Daya belum menemukan masalah yang berarti dibidang administratif. Hanya saja waktu untuk tatap muka dengan personal kurang padat karena terkendala waktu kuliah. - Teknis Permasalahan dibidang teknis yang dialami oleh Ponari Kaya Daya : a. Manajemen waktu yang kurang baik serta agenda kuliah yang padat menyebabkan sering terjadi kemunduran deadline progres. b. Kurangnya quality control pada proses pembuatan produk saat produksi pertama, menyebabkan perlu beberapa kali perbaikan produk dan desain. c. Kurangnya bahan baku seperti lilin lebah yang sering kali bermasalah pada peternak/pemyuplai produk – produk perlebahan yang tersedia di Semarang. Penyelesaian yang diambil dari pemasalahan diatas adalah : a. Perbaikan manajemen waktu dengan mengoptimalkan rencana usaha yang telah dibuat sebelumnya. b. Untuk acara pameran yang bertabrakan dengan jadwal kuliah atau jauh dengan lokasi universitas, maka lebih baik menggunakan sistem penitipan barang dagangan di stand yang sudah ada kemudian bagi hasil, sehingga tidak perlu melakukan penjagaan full time. c. Mencari tempat untuk diajak kerjasama dengan kampus sehingga proses quality control menjadi lebih intensif dan mudah. Sehingga, proses produksi dapat berjalan dengan lancar. d. Melakukan pengembangan produk dengan lebih memanfaatkan bahan baku yang banyak tersedia dan cukup murah di pasaran Indonesia. - Organisasi Pelaksana
Permasalahan : Terbatasnya waktu pelaksanaan, sering terjadi permasalahan menentukan jadwal untuk progres Ponari Kaya Daya karena perbedaan kesibukan dari tiap anggota. Penyelesaian : Menjalin komunikasi yang intens dengan setiap anggota Ponari Kaya Daya, adanya pertemuan rutin untuk membahas progres kedepan. Komitmen dan prioritas masing-masing terhadap Ponari Kaya Daya ditingkatkan kembali. - Keuangan Tidak ada masalah dalam hal keuangan Ponari Kaya Daya, karena sebelumnya kami pun telah memiliki kas sehingga modal yang belum turun dari DIKTI dapat lebih dulu ditutupi dengan peminjaman modal dari kas. Walaupun dalam masa promosi ini Ponari Kaya Daya masih menggunakan harga promo dengan tujuan menarik sebanyak mungkin minat masyarakat terhadap minuman fungsional ini. Namun nantinya setelah pasar mulai tertarik dengan produk Ponari Kaya Daya, sedikit demi sedikit harga produk akan dinaikkan sesuai dengan kualitas yang ditawarkan.
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN Dari hasil telaah dapat di ambil kesimpulan bahwa kemiri tidak hanya digunakan sebagai bumbu dapur tetapi minyak kemiri bisa dimanfaatkan menjadi minyak rambut yang sekarang sedang tenar di kalangan remaja dengan harga jual Rp 65.000 per pcs dengan ukuran 100 gram. Strategi pemasaran merupakan kunci utama dalam usaha oleh karena itu untuk memperkenalkan Ponari Kaya Daya memerlukan media promosi berupa pamflet, penyebaran informasi dari mulut ke mulut, penjualan langsung ke pasar dan lingkungan kampus.Sebuah inovasi baru dalam pengolahan minyak kemiri sebagai mninyak rambut yaitu dengan adanya Pomade Minyak Kemiri ini merupakan peluang usaha baru yang dapat dikembangkan mahasiswa sebagai perwujudan jiwa kewirausahaan. Usaha ini mempunyai prospek yang menjanjikan karena jarang ada di pasaran, hanya membutuhkan pengelolaan yang baik dan strategi pemasaran yang tepat guna memperkenalkan pada masyarakat. Usaha ini akan lebih maju jika dari pihakpihak terkait berpartisipasi untuk mengembangkan dan terus melakuan suatu terobosan-terobosan untuk kearah perbaikan dan kesempurnaan. B. SARAN - Desain yang asli (original) dan unik dari tim PONARI KAYA DAYA sebaiknya dipatenkan di Direktorat Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI) untuk memproteksi hasil inovasi. - Sebaiknya desain produk diperkaya dengan menekankan pada budaya Indonesia dan sumber daya alamnya. - Lingkup pemasaran produk diperluas hingga ke para turis domestik dan mancanegara.
LAMPIRAN