Format Kerangka Acuan Kegiatan
2011
KERANGKA ACUAN KERJA
PENGEMBANGAN APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS BERBASIS AIR MINUM dan SANITASI
SATUAN KERJA :
BADAN PENDUKUNG PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM TAHUN ANGGARAN 2011
BADAN PENDUKUNG PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
Format Kerangka Acuan Kegiatan
2011
KAK/TOR PER KELUARAN KEGIATAN
Kementerian Negara/Lembaga
:
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
Unit Eselon I
:
DITJEN CIPTA KARYA
Program
:
Program Pembinaan dan Pengembangan Infrastruktur
Hasil
:
Meningkatnya jumlah kabupaten kota yang menerapkan NSPK dalam pengembangan kawasan permukiman sesuai rencana tata ruang wilayah/kawasan bagi terwujudnya pembangunan permukiman, serta jumlah kawasan yang mendapat akses pelayanan infrastruktur bidang permukiman yang berkelanjutan
Unit Eselon II/Satker
:
Sekretariat Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (BPPSPAM)
Kegiatan
:
Dukungan Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, Pengembangan Sumber Pembiayaan dan Pola Investasi serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum dan Sanitasi
Indikator Kinerja Kegiatan
: Terselenggaranya Pembinaan Dukungan Penyelenggaraan SPAM
Satuan Ukur dan Jenis Keluaran
:
Laporan Pembinaan Dukungan Penyelenggaraan SPAM
Nama Paket Kegiatan
:
Pengembangan Aplikasi Sistem Informasi Geografis Berbasis Air Minum dan Sanitasi
Volume
A.
:
5
Latar Belakang 1. Dasar Hukum Tugas Fungsi/Kebijakan 1)
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air;
2)
Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2005 tentang Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum;
3)
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 294 Tahun 2005 tentang Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum;
2. Gambaran Umum
Format Kerangka Acuan Kegiatan
2011
Pelaksaan salah satu fungsi BPPSPAM yaitu evaluasi terhadap standar kualitas dan kinerja pelayanan penyelenggaraan SPAM dapat didukung dengan terpadunya informasi pelaksanaan penyelenggaraan SPAM dengan informasi pengembangan prasarana dan sarana sanitasi. Keterpaduan informasi tersebut dapat digunakan sebagai acuan dalam memberi masukan dan rekomendasi bagi berbagai tingkat penanggung jawab penyelenggaraan SPAM di Indonesia. Dalam mewujudkan keterpaduan informasi tersebut, diperlukan suatu alat komunikasi berupa Sistem Informasi Geografis SPAM (SIG-SPAM) yang menyajikan data dan informasi secara akurat dan terkini. 3. Maksud dan Tujuan Maksud kegiatan ini adalah melanjutkan pengembangan kegiatan Penyusunan Sistem Informasi Geografis SPAM (SIG-SPAM) yang telah dilaksanakan pada tahun sebelumnya, sehingga pada akhir kegiatan ini data dan informasi fasilitas bidang air minum dan sanitasi dapat menggambarkan keadaan pelayanan yang terkini. Sedangkan tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan jumlah data dan informasi pelayanan air minum dan sanitasi yang dapat diakses oleh publik. 4. Output dan Outcome Output dari pengembangan Sistem Informasi Geografis Berbasis Air Minum dan Sanitasi adalah:
1. Tercapainya Pengembangan Sistem Informasi Geografis Berbasis Air Minum dan Sanitasi yang mampu menampilkan berbagai hasil penilaian kinerja penyelenggaraan SPAM yang semula hanya meliputi PDAM/ penyelenggara kabupaten/kota di Indonesia dalam bentuk tampilan spasial (peta). Sistem Infromasi Geografis SPAM sebagai sumber data spasial harus terintegrasi dengan Sistem Informasi Monitoring SPAM sebagai sumber data statistikal. 2. Terintegrasinya Sistem Informasi Geografis SPAM dengan web site BPP SPAM, sehingga dapat diakses secara luas. B.
Penerima Manfaat Penerima manfaat dari pelaksanaan kegiatan ini adalah masyarakat luas sebagai pengguna jasa dan para stakeholder dalam penyelenggaraan SPAM.
C.
Strategi Pencapaian Keluaran
1. Metode Pelaksanaan
Format Kerangka Acuan Kegiatan
2011
Kegiatan ini dilaksanakan secara swakelola, yaitu dilakukan oleh tim swakelola dan dikoordinir oleh Ketua Kegiatan Swakelola dari BPPSPAM. Adapun pelaksanaannya mengikuti peraturanperaturan tentang pengelolaan kegiatan swakelola yang berlaku. 2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan Tahapan dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut :
(1) Pengembangan Sistem Informasi Geografis SPAM yang mampu menampilkan berbagai hasil penilaian kinerja penyelenggaraan SPAM di Indonesia dalam bentuk tampilan spasial (peta), dengan rincian kegiatan sebagai berikut :
Melakukan evaluasi/inventarisasi data kinerja di bidang air minum dan sanitasi untuk PDAM kabupaten/kota.
Menyusun informasi data tentang penilaian kinerja yang terdapat pada aplikasi sistem informasi monitoring SPAM.
Pembagian wilayah dalam pengembangan informasi GIS tersebut berdasarkan pulau dan batas administrasi provinsi kota/kabupaten, dengan unit analisis terkecil adalah penyelenggara SPAM tingkat kota/kabupaten. (2) Pengembangan sistem informasi yang mampu menampilkan berbagai data tentang penyelanggaran air minum dalam bentuk spasial (peta) dari PDAM/ Penyelenggara kabupaten/kota dengan ketentuan :
Terakses bila poligon kabupaten/kota pada aplikasi Sistem Informasi Geografis Penyelenggaraan SPAM tingkat provinsi diklik.
Peta harus berdasarkan peta digital yang dikeluarkan oleh badan survey dengan skala yang akan ditentukan kemudian.
Fasilitas minimal yang harus terdapat dalam sistem informasi pada tingkat ini mencakup : pencarian (query), pengurutan (sorting), pengukur jarak, formula-formula analisis standar, menampilkan tabel informasi, arah mata angin, skala, grid peta, legenda, sumber peta, tombol pencetak peta dan tabel informasi yang ada.
Sistem pewarnaan pada aplikasi Sistem Informasi Geografis Penyelenggaraan SPAM ini harus secara otomatis menyesuaikan dengan data yang diinput pada aplikasi Sistem Informasi Penyelenggara SPAM sebagai sumber data statistik.
Informasi yang ditampilkan terbagi dalam layer-layer :
Format Kerangka Acuan Kegiatan
–
2011
Layer batas administrasi, dengan atribut : batas administrasr provinsi dan kabupaten/kota.
–
Layer air permukaan dan sungai utama.
–
Layer potensi air tanah dalam (sesuai data yang terdapat pada Dirjen. Geologi – Dep. ESDM).
–
Kapasitas fiskal Pemda dan kepadatan penduduk per Kabupaten/ Kota
–
Layer kondisi penyelanggara SPAM dengan atributr; sehat/ kurang sehat / sakit,
–
Layer potensi air tanah, cakupan pelayanan, jumlah cabang, NRW, ZAMP
–
Layer penyelanggaran SPAM yang bermitra dengan swasta
–
Layer-layer lain yang menampilkan parameter kinerja SPAM
Persyaratan dalam pengembangan sistem informasi GIS tersebut menggunakan Sofware
asli dengan versi terbaru; seperti Map Info dan Autocad. (3) Dari point 1 dan 2 diatas, pengembangan sistem informasi GIS ini mampu menampilkan :
Ikon PDAM apabila di klik muncul informasi nama dari PDAM tersebut.
Lay out disain tampilan sistem informasi GIS terdiri dari menu-menu, seperti penambahan menu penyelenggara. Menu penyelenggara terdiri dari sub menu kinerja penyelanggara SPAM. yang terbagi
dalam pulau / provinsi. . o Pelaksana Kegiatan Pelaksana kegiatan ini adalah Staf BPPSPAM dan bila dimungkinkan dibantu oleh Konsultan Individual yaitu Tenaga Ahli GIS dan Tenaga Ahli Database
o Penanggungjawab Kegiatan Penanggung jawab kegiatan ini adalah Pejabat Pembuat Komitmen Umum dan Informasi pada Satuan Kerja Badan Pendukung Pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum (BPP SPAM), Kementerian Pekerjaan Umum.
Format Kerangka Acuan Kegiatan
2011
3. Lokasi Kegiatan Tempat pelaksanaan kegiatan adalah Kantor BPPSPAM, Jakarta. 4. Sistem Pelaporan
a.
Laporan Pendahuluan yang berisi metodologi, manajemen pelaksanaan, serta
rencana kerja. Bila perlu dpt mengajukan usulan perubahan jadwal maupun kegiatan. b.
Laporan Antara yang berisi penyusunan format SIG SPAM dan rencana
pencarian data. c.
Laporan Draft Final yang berisi Laporan perkembangan penyusunan SIG SPAM
d.
Laporan Akhir yang berisi penyelesaian penyusunan SIG SPAM
e.
Buku Manual Pengoperasian Tata cara pengoperasian SIG SPAM mulai dari Input data sampai output yang dihasilkan.
D.
Waktu Pencapaian Keluaran Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini diperkirakan berlangsung selama 5 (lima) bulan.
E.
Tenaga Ahli 1 (satu) Orang S-1 Teknik Informatika/Teknik Geodesi
yang berpengalaman dalam kegiatan
penyusunan informasi baik berupa narasi, gambar, peta GIS, Web Based minimal 5 tahun tahun. F.
Anggaran Biaya Tenaga ahli tidak lebih dari Rp. 7.000.000,- / bln
Penanggung Jawab Pejabat Pembuat Komitmen
Kabid. Kajian Kebijakan & Program BPPSPAM
Ir. S. Bellafolijani M.Eng
Format Kerangka Acuan Kegiatan
2011
NIP: 110036080
