PROBOLINGGO KERANGKA ACUAN KEGIATAN PERTEMUAN KADER MOTIVATOR ASI DI PUSKESMAS TEGALSIWALAN
I.
PENDAHULUAN Untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran motivasi ASI pada masyarakat perlu untuk meningkatkan kemampuan kader motivator ASI dalam upaya peningkatan pemberian pemberian ASI di Puskesmas Tegalsiwalan, Tegalsiwalan, Target kedepan diharapkan penguatan Kelompok Pendukung Pendukung ASI ini akan ditingkatkan ditingkatkan di 12 desa dan selanjutnya selanjutnya diharapkan dapat berkembang berkembang di kabupaten probolinggo. Harapan kabupaten probolinggo Menjadikan Kabupaten Kabupaten ASI, mendapat apresiasi positif dari Bupati Probolinggo yang juga sangat mendukung pemberian ASI kepada anak hingga 2 tahun. Dan mengajak semua seluruh
elemen masyarakat kabupaten probolinggo untuk
membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya ASI. “Mari kita bersama untuk membangun dan menggerakkan masyarakat sadar akan pentingnya ASI untuk mencetak generasi yang sehat dan cerdas, sebagaimana telah diatur dalam agama kita.
II.
LATAR BELAKANG Untuk
meningkatkan
kemampuan
kader
motivator
ASI
salah
satunya dengan
diadakannya pertemuan dan pelatihan ditingkatkan desa dikembangkan disemua desa dengan secara bertahap dengan bantuan dan dukungan para kader motivator juga diharapkan seluruh masyarakat termasuk keluarga, sehingga cita-cita ini akan terwujud, Mari kita memotivasi bersama-sama, mengajak segenap lapisan masyarakat untuk mendukung pemenuhan ASI ekslusif kepada bayi, sampai 2 tahun. Dan bukan hanya ini saja masih banyak program-program lain yang perlu dukungan semua masyarakat
III.
TUJUAN PERTEMUAN KADER MOTIVATOR ASI Pertemuan kader motivtor asi merupakan tempat bagi motivator untuk mendapatkan pengetahuan, pengetahuan, baik tentang manfaat ASI maupun cara memberikan memberikan ASI yang benar, serta mendapatkan konseling seputar ASI dan masalah yang dihadapi ibu menyusui.
IV.
TUJUAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT 1.
Tujuan Umum Meningkatkan kemandirian masyarakat dalam mengatasi masalah yang ada
2.
Tujuan Khusus
a. Menciptakan masyarakat ber PHBS b. Menciptakan Rumah Sehat c. Menurunkan AKI dan AKB d. Menciptakan keluarga KADARSI e. Menanggulangi dan mencegah penyakit
I.
SASARAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT Induvidu, keluarga, kelompok atau masyarakat beresiko tinggi (kumuh, terisolasi, tidak terjangkau layanan kesehatan).
II.
TATA NILAI UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT “PEDULI”
III.
1. PRIMA
Mengutamakan Pelayanan Prima
2. EMPATI
Melayani dengan Empati
3. DEDIKASI
Pengabdian Sesuai dengan Profesi
4. UNGGUL
Mengutamakan Keselamatan dan Kualitas Pelayanan
5. INOVATIF
Selalu Berkembang Sesuai dengan Perubahan zaman
VISI DAN MISI VISI Menjadi Puskesmas Dengan Pelayanan Prima MISI 1.
Memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat secara profesional sesuai kompetensi
2.
IV.
Menggerakkan peran serta masyarakat dalam meningkatkan derajat kesehatan
KEGIATAN POKOK Kegiatan pertemuan kader motivator ASI 1. Materi 2. Komitmen
V.
CARA MELAKSANAKAN 1. Ceramah Dan Diskusi. 2. Materi Dan Praktek. 3. Monitoring dan evaluasi.
VI.
SASARAN Sasaran Kader KP-ASI
VII.
JADWAL PELAKSANAAN Jadwal pelaksanaan pertemuan kader motivator ASI dilaksanakan di tahun 2016
VIII.
KEGIATAN Kader Motivator yang terbentuk dalam Kelompok Pendukung ASI bertugas : 1) Memotivasi kader agar bersemangat dalam mewujutkan ASI ekslusif kepada bayi, sampai 2 tahun. 2) Memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang : a. Gizi Ibu hamil dan ibu menyusui. b. Pengertian, keuntungan/ manfaat ASI dan kerugian pemberiaan Susu Formula c. Perawata payudara (perawatan payudara bengkak, perawatan puting susu lecet dan perawatan peradangan pada payudara). d. Cara memerah dan menyimpan ASI,dll. 3) Kunjungan rumah pada ibu baru melahirkan dan
saling memberikan dukungan terkait
Pemberian Air Susu Ibu secara eksklusif. 4) Berdiskusi & bertukar pengalaman tentang permasalahan yang terjadi selama memberikan motivasi kepada sasaran melalui pertemuan rutin semua anggota KP-ASI dengan didampingi oleh Konselor ASI dari Puskesmas. Tempat dapat dilaksanakan di puskesmas/ kelurahan/ Posyandu atau tempat lain yang sudah disepakati bersama.
IX.
EVALUASI Evaluasi kegiatan dilakukan dengan melihat :
X.
Tingkat keaktifan motivator ASI dalam memotivasi sasaran.
Tingkat keberhasilan menyusui secara eksklusif di wilayah kelurahan masing-masing.
PENCATATAN PELAPORAN Pencatatan dilakukan oleh Dinas Kesehatan, Puskesmas, Kecamatan dan Kelurahan.
