AUDIT SARANA DAN PRASARANA PADA RSUP Dr.Moh.Hoesin
Disusun oleh : Kelompok 4 Nama : Rahmat
08142335 081423 35
Rendi Andika S 08142250 081422 50 Agus Wahyudi Kelas
08142
: TI6A
UNIVERSITAS BINA DARMA PALEMBANG
Menggunakan framework COBIT dalam proseduraudit Keamanan TI Perintahkerja: Isi kuesioner internal control untuk fungsi keamanan system simetris berikut. No.
1 2 3 4 5
6
7 8 9 10 11 12
1 2
Question Description
General Have all items from prior audits been cleared? Do business objectives clearly define ecommerce requirements of the organization? Is there an information architecture model that reflects current business needs? Does the information architecture model support e-commerce data requirements? Are sufficient policies in place and communicated to define data/information as an asset? Either by policy or precedent, is information required to have the following characteristics: - Efficiency? - Effectiveness? - Integrity? - Availability? - Confidentiality? - Compliance? - Reliability? Is there a risk measure performed on an organizational need for encryption?
Has a concept of acceptable risk been adopted? Is there a compliance ³watch´ function? Does the current hardware infrastructure support the e-commerceplan? Does the current software infrastructure support the e-commerce data requirements? If the current infrastructure does not support the e-commerce plan, are there sufficient hardware and software planning initiatives that will provide the appropriate support to obtain t he necessary tools and will not present unacceptable risk? Planning Is there an IT security function involved in security tool recommendations? Are there detailed procedures for private key management?
YES
Response NO N/A
M1, M2 PO1 PO3 PO2 PO6
PO1, PO11, DS11
PO9 PO9 M1 PO3 PO2 PO3
DS5 DS1 DS5 DS13
No.
3
4
1 2 3 4
1
Question Description
Do they include: - Generation? - Dissemination? - Implementation? - Expiration? Do the current or planned encryption tools work with existing infrastructure? Acquisition, Implementation, Maintenance of Encryption Do current tools meet all requirements? Do all systems that require encryption use it? Do infrastructure programs (encryption) follow established change control procedures? Are encryption practices compliant with all applicable regulatory entities? Key Management Are appropriate controls in place over encryption keys?
Response YES NO N/A
DS5
DS5
PO1 DS5 DS5 AI6 DS5 PO8 DS5 DS5
Sejarah Perkembangan RSUP Dr.Moh.Hoesin RSUP Dr.Moh.Hoesin Palembang didirikan pada th 1953 atas prakarsa Menteri Kesehatan RI Dr.Mohammad Ali (Dr.Lee Kiat Teng) dengan biaya Pemerintah Pusat. Pada tgl 03 Januari 1957 rumah sakit ini mulai operasional,yang dapat melayani masyarakat
se
Selatan,Lampung
Sum.bag.sel
dimana
Jambi,Bengkulu,dan
saat
itu
Bangka
meliputi
Belitung.
Propinsi
RSUP
Sumatera
Dr.Moh.Hoesin
Palembang baru memiliki Pelayanan Rawat Jalan dan Rawat Inap (fasilitas 78 TT), beberapa waktu kemudian memiliki pelayanan Laboratorium, Apotik, Radiologi, Emergency dan peralatan Penunjang Medik Lainnya. Seiring dengan perkembangan waktu, rumah sakit ini semakin berkembang, baik fasilitas, sarana dan prasarana. Sumber daya manusianya tersedia para spesialis lengkap dan beberapa sub spesialis sehingga mengubah tipenya dari kelas C menjadi Rumah Sakit Umum Pusat tipe B dan menjadi rumah sakit terbesar dan sebagai pusat rujukan layanan kesehatan se Sumatera Selatan , Jambi , Bengkulu , Lampung dan Bangka Belitung. Tahun 1993 1994 RSUP Palembang mengubah status dari RS Vertikal (RS Penerima Negara
Bukan
Pajak)
menjadi
RS
Swadana.
Sesuai
SK
Menkes
RI
no.1279/Menkes/SK/XI/1997; RSUP Palembang resmi bernama RSUP Dr.Moh.Hoesin Palembang. Dengan UU no 20/1997,menjadi Rumah Sakit Instansi Pengguna PNBP, dimana rumah sakit dapat memanfaatkan dana dari hasil pendapatan sesuai dengan anggaran yang diproyeksikan rumah sakit dan diselaraskan dengan pendapatan melalui prosedur KPKN disamping itu subsidi pemerintah tetap seperti sediakala. Tahun 2000 dengan PP No 122/2000, RSUP Dr.Moh.Hoesin Palembang ditetapkan menjadi salah satu dari 13 Rumah Sakit Pemerintah menjadi Rumah Sakit Perusahaan Jawatan Di Indonesia dan operasionalnya dimulai tanggal 01 Januari 2002. Sebagai RS Perjan secara operasional RSMH Palembang masih tetap melaksanakan fungsi pelayanan sosialnya bagi masyarakat ekonomi kurang mampu melalui program JPSBK (Gakin), sejak tahun 2005 dikelolah oleh PT.ASKES Indonesia menjadi program ASKESKIN. Kemudian tahun 2005 berdasarkan PP 23 / 2005 tgl 13 Juni 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Badan
Layanan
Umum
dengan
SK
Menkes
RI
no:
1243/Menkes/SK/VIII/2005, tanggal 11 Agustus 2005 tentang Penetapan 13 eks Rumah Sakit Perjan statusnya menjadi Unit Pelaksana Tekhnis Depkes RI dengan
menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum. Implementasinya RSUP Dr.Moh.Hoesin Palembang sebagai Badan Layanan Umum dilaksanakan pada Januari 2006. Sejalan dengan kebijakan Depkes RI bahwa semua rumah sakit di Indonesia harus terakreditasi, maka RSUP Dr.Moh.Hoesin Palembang telah dilakukan akreditasi oleh Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) walaupun saat ini belum diterima SK-Sertifikat oleh Depkes RI,tetapi sudah ada kabar bahwa RSUP Dr.Mohd.Hoesin Palembang telah dinyatakan lulus terakreditasi Penuh Tingkat Lanjut sehingga RSUP Dr.Moh.Hoesin Palembang telah memenuhi standar pelayanan rumah sakit yang meliputi 16 pelayanan : 1.
Administrasi Manajemen
2.
Pelayanan Medis
3.
Pelayanan Gawat Darurat
4.
Pelayanan Keperawatan
5.
Rehabilitasi Medik
6.
Farmasi
7.
Keselamatan Kecelakaan Kerja (K3)
8.
Radiologi
9.
Laboratorium
10.
Kamar Operasi
11.
Pengendalian infeksi di RS
12.
Perinatologi Resiko Tinggi
13.
Pelayanan Rehabilitasi Medik
14.
Pelayanan Gizi
15.
Pelayanan Intensif
16.
Pelayanan Darah
Visi , Misi dan Tujuan RSUP Dr.Moh.Hoesin Berdasarkan SK Menteri Kesehatan RI no.1243/Menkes/SK/VIII/2005,tgl 11 Agustus 2005 tentang penetapan 13 eks RS Perjan menjadi Unit Pelaksana Teknis Depkes RI dengan menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum. Sedangkan mengenai struktur organisasinya diatur berdasarkan SK Menteri Kesehatan RI No 1680/Menkes/PER/XII/2005, tgl 27 Des 2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja RSUP Dr.Mohammad
Hoesin
Palembang.
Sebagai
Badan
Layanan
Umum,RSUP
Dr.Mohammad Hoesin Palembang mempunyai Layanan Unggulan yaitu di bidang Cardiologi & Rawat Darurat.
Visi RSUP Dr.Mohammad Hoesin Menjadi Rumah Sakit Pusat Pelayanan Kesehatan, Pendidikan dan Penelitian terbaik dan bermutu se Sumatera .
Misi RSUP Dr.Mohammad Hoesin Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan berkualitas tinggi. 1. Menyelenggarakan jasa pendidikan dan penelitian dalam bidang kedokteran dan kesehatan. 2. Menjadi pusat promosi kesehatan.
Motto RSUP Dr.Mohammad Hoesin Kesembuhan dan Kepuasan Anda merupakan Kebahagiaan Kami
Tujuan RSUP Dr.Mohammad Hoesin 1. Meningkatkan derajat kesehatan dan senantiasa berorientasi kepada kepentingan masyarakat. 2. Meningkatkan citra pelayanan pemerintah kepada masyarakat di bidang kesehatan. 3. Menghasilkan tenaga Dokter Umum,Spesialis dan Sub Spesialis serta Keperawatan yang berkualitas dan bermoral tinggi.
PROFIL RSUP Dr. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG Identitas
Rumah Sakit
Nama Rumah Sakit
: RSUP Dr.Mohammad Hoesin Palembang
Kode Rumah Sakit
: 167.1013
Direktur Utama
: Dr.H.Bayu Wahyudi,MPHM.Sp.OG
Alamat
: Jl.Jend Sudirman Km 3,5 Palembang
Kecamatan / Kota
: Ilir Timur 1 / Palembang
Kode / Telepon / Faximile
: 0711.354088(Hunting), 0711.7074577 Faximile : 0711.351318
E-mail
: rsmh @ plasa.com rsmh @ telkom.net.id
Kelas Rumah Sakit
: Kelas B Pendidikan
Luas Tanah
: 218.455 m²
Luas Bangunan RS
:
Tahun pembangunan
: 1953
Tahun operasional
: 1957
59.066 m²
Pembangunan Gedung : Super VIP dibangun tahun ( renovasi )
: 2004
Kelas I dibangun tahun
: 1986 ( Renovasi 2005 )
Kelas Utama ( VIP ) dibangun tahun
: 1986 ( Renovasi 2005 )
Kelas III dibangun tahun
: 1979
Kelas II dibangun tahun
: 1978 ( Renovasi 2006 )
Fasilitas Tempat Tidur ( berdasarkan SK Dirut no KR.00.01.18.2.1251 ) Super VIP
:
11 tempat tidur
Kelas Utama (VIP)
:
82 tempat tidur
Kelas Khusus
:
23 tempat tidur
Kelas I
: 105 tempat tidur
Kelas II
: 162 tempat tidur
Kelas III
: 451 tempat tidur
Jumlah tempat tidur
: 834 tempat tidur
Hasil Dan Pembahasan SARANA DAN PRASARANA RUMAH SAK IT
1. Sarana Fisik Luas
Tahun Pembangunan
Kondisi (%) Baik Renovasi Rusa k
Rencana Pengembang an
N o
Nama Gedung
1
Ruang Perawatan
4.661
1956/1984
-
95
5
Ada
2
Ruang
1.570
1957
-
90
10
Tidak ada
3 Administrasi
543,6
1978
2006
100
-
Tidak ada
4
Radiologi
747,12
1984
95
5
Ada
5
Rehabilitasi Medik
453
1978
2006
100
-
Tidak ada
6
Laboratorium
377
1976
1996
85
15
Tidak ada
7
CSSD
535,9
1954/1980
-
90
10
Ada
8
Farmasi / Apotik
946,6
1984
-
95
5
Ada
9
IRD
450
1984
-
75
25
Ada
10
ICU/ICCU
2226,6
1996
-
80
20
Ada
11
Kamar Bedah
800
1979
-
75
25
12
Kamar Jenazah
426,3
1956
2004
90
10
Tidak ada
13
Dapur
213,15
1956
2004
90
10
Tidak ada
Bangun an
Ada
Laundry/Ruang Cuci
2. Sarana Transportasi dan Alat Komunikasi No
1 2 3 4 5 6
Nama Alat
Ambulance Mobil Jenazah Mobil Dinas Motor Telepon Faximile
Jumlah
4 2 6 1 21 + 326 ext 1
Kondisi Berfungsi Tdk berfungsi 4 2 3 1 293 33 1 -
Keterangan
cadangan
3. Prasarana a. Fasilitas Penyediaan Tenaga Listrik No 1 2
Sumber
Kapasitas 1730 KVA 2 ( 630 KVA)
PLN Genset
b. Fasilitas Penyediaan Sumber Air Bersih No 1
Sumber
Kapasitas 690 m³
PDAM
c. Fasilitas Penyediaan Gas Medis No 1
Sumber Pihak ketiga
Kapasitas 32 tabung/40 L/1800 Psi
d. Fasilitas Penyediaan Instalasi Pengolahan Limbah No 1 2 3 4
Sumber Limbah cair Waste watertreatment Limbah padat medis Limbah padat Non Medis Incenerator
Kapasitas ± 170 m² ± 150 kg ± 90 m³ ± 2 m³
e. Pagar No 1 2
Sumber Pagar tembok Pagar besi
Luas ( m²) 2.150 851
f. Fasilitas / Sistem Keamanan ( Security ) No 1
Sumber Pihak ketiga
Kapasitas 70 Orang
LAHAN DAN BANGUNAN a. Luas lahan RSMH Palembang seluruhnya adalah 216.850 m ². b. Luas Gedung Rumah Sakit - Permanen bertingkat 1
:
32.466,4 m²
- Permanen bertingkat lantai II
:
13.185 m²
- Permanen tidak bertingkat
:
6.359 m²
- Lain-lain
:
711 m²
- Luas seluruh bangunan Rumah Sakit
:
59.066 m²
c. Prasarana bangunan rumah sakit
:
38.958 m²
d.Mesjid dan Musholah
:
305 m²
e. Rumah Dinas dan Mess
:
5.586 m²
(Sumber data IPSRS)
PEMBANGUNAN DAN RENOVASI SARANA RUMAH SAK IT YANG TERTUNDA Sehubungan Dana DIPA Modal Tahun 2009 tidak terealisasi, menyebabkan beberapa pembangunan gedung di RSUP Dr. Mohammad Heosin Palembang yang rencananya akan dilanjutkan pada Tahun 2009 tidak bisa dilaksanakan. Sementara pembangunan gedung tersebut sangat dibutuhkan untuk memaksimalkan pelayanan, terlebih lagi dengan dilaksanakannya Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) dan Program Jaminan Sosial Kesehatan Sumsel Semesta (Jamsoskes). Adapun gedung
yang terpaksa ditunda renovasi dan pembangun annya tersebut
antara lain : - Renovasi Gedung Eks Pediatrik, akan digunakan untuk Rehab Medik & PA - Renovasi Gedung Eks IBS, akan digunakan untuk fasilitas Pendidikan (2 lt) - Renovasi Gedung Eks ICU & Kantor Bag Bedah , akan digunakan untuk THT, Mata & PKK - Pembangunan Gedung IRD ( tahap
II
)
- Pembangunan Gedung Pav.Ogan Permai 3 lt + Basement - Pembangunan Gedung Perawatan Kelas III ( tahap III )