ESOTROPIA / STRABISMUS KONVERGEN
BATASAN
Penyimpanan posisi bola mata KE ARAH NASAL GEJALA KLINIS
Gejala Subyektif : Mata juling ke dalam bisa satu mata bisa dua mata be!gantian Gejala "bjektif : Esot!opia : posisi bola mata menyimpang ke a!a# nasal KLASIFIKASI ESOTROPIA A. Esotr Esotrop opia ia Non Para Paralit litika ika . Esot!opia non akomodatif $iasanya te!jadi pada umu! % & bulan atau kongenital '( Esot Esot!o !opi piaa akom akomod odat atif if )e!jadi )e!jadi pada umu! ' * + ta#un ada tipe , Ref! Ref!a-t a-ti. i.ee a--o a--omo moda dati ti.e .e esot!o esot!opi piaa $iasanya ada kelainan !et!aksi #ipe!met!o / 0 ' diopt!i , Non Non !ef !ef!a!a-ti ti.e .e a--om a--omod odati ati.e .e esot! esot!op opia ia Mempunyai A1 2 A !atio tinggi +( Esot!o Esot!opia pia 1ampu! 1ampu!an an A3 dan A' B. Esotr Esotrop opia ia Parali Paralitik tika a !IAGNOSIS / "ARA PEMERIKSAAN P#$#riksaan U$%$ &
, ,
,
Anamne Anamnesis sis : kapan kapan te!jadi te!jadiny nyaa esot!opi esot!opia a tipe tipe de.iasin de.iasinya ya anamnesi anamnesiss kelua!g kelua!gaa Peme Peme!i !iks ksaa aan n .is .isus us dan dan !ef !ef!a !aks ksii Ref!aksi obyektif untuk umu! % 4 ta#un • Ref!aksi subyektif untuk umu! / 4 ta#un • Peme!i Peme!iks ksaa aan n segme segmen n ante!i ante!io! o! dan dan oft oftalm almos osko kopi pi
P#$#riksaan K'%s%s
a( K5litatif : 6ntuk menentukan bena! tidaknya st!abismus dengan peme!iksaan : tes tutup mata 1a!a : , Pende!ita duduk & mete! atau +7 -m da!i obyek fiksasi , Pende!ita meli#at obyek te!sebut , )utup satu mata , 8ili#at ge!akan mata yang tidak ditutup Nilai : bila mata yang tidak ditutup be!ge!ak ke tempo!al be!a!ti mata te!sebut Esot!opia b( K5antitatif : untuk menentukan besa!nya de.iasi Hi!s-#be!g tes : , Pende!ita meli#at lu!us ke depan , Sebua# lampu sente! dia!a#kan ke anta!a kedua mata pe!#atikan !eflek -a#aya kedua ko!nea !IAGNOSIS BAN!ING
Pseudoesot!opia ka!ena epikantus yang leba! PEN(ULIT
, , , ,
Sup!esi Ambliopia AR1 9Abno!mal Retinal 1o!espondent Kont!aktu! otot
PENATALAKSANAAN
Mempe!baiki .isus , 8engan menutup mata , Pembe!ian ka-amata untuk kelainan !ef!aksi , Lati#an : me!angsang mata yang ambliop dengan o!toptis Mempe!baiki kosmetik : , "pe!asi Resesi m( !ektus medialis • Reseksi m( !ektus late!alis • , Ka-amata , "pe!asi 0 ka-amata Mempe!baiki pengli#atan binokule! :
, , ,
Lati#an o!toptik "pe!asi 0 lati#an o!toptik Ka-amata 0 lati#an o!toptik
ESOTROPIA PARETIK BATASAN
Esot!opia yang disebabkan kelumpu#an sa!af abdus-ens 9N( ;< PATOFISIOLOGI
Koo!dinasi pe!ge!akan otot mata ekst!aokule! diatu! menu!ut #ukum HER
mengge!akkan otot !ektus late!alis dan mengakibatkan aksi lebi# 9o.e!a-tion pasangan ototnya yaitu otot !ektus medialis pada mata kont!a late!al( GEJALA KLINIS
, ,
8iplopia pada kelumpu#an akut Abduksi te!batas ba#kan pada kelumpu#an total abduksi tidak dapat
,
melampaui ga!is tenga# Esot!opia pada posisi p!ime! dimana besa! esot!opia be!tamba# bila mata dige!akkan ke a!a# ge!akan otot !ektus late!al yang lumpu#(
!IAGNOSIS / "ARA PEMERIKSAAN T#s V#rsi
Pende!ita dengan kepala tetap tegak diminta untuk meli#at 2 mengikuti obyek 9lampu fiksasi yang diletakkan +7 -m di depan mata dan dige!akkan ke & a!a# ka!dinal( Pada kelumpu#an otot !ektus late!alis tampak aksi ku!ang 9unde!a-tion otot !ektus late!alis dan aksi lebi# 9o.e!a-tion otot !ektus medialis pada mata yang kont!alate!al T#s Ka)a$ata M#ra' *R#+ Glass T#st,
Ka-a me!a# t!anspa!an diletakkan di depan sala# satu mata( Pende!ita diminta meli#at obyek lampu 9lampu fiksasi yang diletakkan +7 -m di depan mata dan dige!akkan ke & a!a# ka!dinal $ila ada diplopia pende!ita akan meli#at lampu me!a# dan puti# ja!ak kedua lampu akan be!tamba# bila mata dige!akkan ke a!a# ge!akan otot !ektus late!alis yang mengalami kelumpu#an !IAGNOSIS BAN!ING
3( Esot!opia kongenital '( Sind!oma duane +( Sind!oma mobius
PEN(ULIT
,
Kompensasi posisi kepala 9#ead tu!n yaitu kepala be!puta! ke a!a# sisi mata
, , ,
yang mengalami kelumpu#an Sup!esi Ambliopia Kont!aktu! otot
PENATALAKSANAAN
Menutup mata yang baik atau be!gantian mata kanan dan ki!i untuk meng#inda!i diplopia atau dengan pemakaian ka-amata p!isma 2 p!isma f!esnel untuk mempe!baiki pengli#atan binokule!( $isa juga dibe!ikan suntikan toksin botulinum pada otot ektus medialis antagonisnya( $ila setela# & bulan tidak ada penyembu#an maka dipe!lukan tindakan ope!asi( Pada pa!alise yang !ingan : !esesi otot !ektus medialis dan !eseksi otot !ektus late!alis( Pada pa!alise sedang selain !esesi dan !eseksi pada mata yang te!kena ditamba#kan !esesi !ektus !ektus medialis pada mata kont!alate!al sedangkan pada pa!alise yang be!at sampai total dilakukan ope!asi metode Hummels-#eim yaitu dengan meminda#kan sepa!u# otot !ektus supe!io! dan infe!io! ke inse!sio otot !ektus late!alis dise!tai !esesi otot !ektus medialis pada mata yang sama atau p!osedu! jensen yaitu dengan menggabungkan sepa!u# otot !ektus supe!io! dengan sepa!u# bagian supe!io! da!i !ektus late!alis dan sepa!u# !ektus infe!io! dengan sepa!u# bagian ba5a# !ektus late!al dise!tai !esesi !ektus medialis(
EKSOTROPIA / STRABISMUS !IVERGEN BATASAN
Penyimpangan posisi bola mata ke a!a# tempo!al PATOFISIOLOGI
Eksot!opia : a( Kongenital 9lebi# ja!ang da!ipada esot!opia b( Ka!ena sya!at * sya!at pengli#atan binokule! yang no!mal tidak te!penu#i Misal pada miop yang lama tidak diko!eksi pada anisokonia atau lesi pada !etina → ambliopia → eksot!opia(
=usi tidak no!mal → eksot!opia laten 9eksofo!ia atau
eksot!opia alte!nan( Se!ingkali mula * mula te!jadi eksot!opia laten 9eksofo!ia be!kembang menjadi eksot!opia inte!miten kemudian menjadi eksot!opia yang menetap(
GEJALA KLINIS
Gejala subyektif : , ,
Kalau kalau kena sina! mata dipi-ingkan Mata juling ke samping kadang * kadang atau te!us , mene!us satu mata atau dua mata be!gantian
Gejala obyektif : Eksot!opia : posisi bola mata menyimpang ke a!a# tempo!al 9samping( Klasifikasi eksot!opia : a( Eksot!opia basis : de.iasi 5aktu meli#at jau# dan dekat sama besa!nya atau ku!ang lebi# sama b( Eksot!opia di.e!gen ekses : de.iasi 5aktu meli#at jau# lebi# besa! da!ipada meli#at dekat -( Kon.e!gen insufisiensi : de.iasi 5aktu meli#at dekat lebi# besa! da!ipada meli#at jau# !IAGNOSIS / "ARA PEMERIKSAAN
Peme!iksaan umum :
Anamnesis : , Kapan te!jadinya , )ipe de.iasinya , Kadang * kadang atau te!us * mene!us , Anamnesis kelua!ga Peme!iksaan .isus dan !ef!aksi Peme!iksaan segmen ante!io! dan oftalmoskopi
Peme!iksaan k#usus : a( K5alitatif : untuk menentukan bena! tidaknya st!abismus Peme!iksaan : tes tutup mata 1a!a : , Pende!ita duduk & mete! atau +7 -m da!i obyek fiksasi , Pende!ita meli#at obyek te!sebut , )utup satu mata
,
8ili#at ge!akan mata yang tidak ditutup Nilai : bila mata yang tidak ditutup be!ge!ak ke a!a# nasal be!a!ti mata
ini eksot!opia b( K5antitatif Hi!s-#be!g tes : , Pende!ita meli#at lu!us ke depan , Sebua# lampu sente! dia!a#kan ke anta!a kedua mata pe!#atikan !eflek -a#aya kedua ko!nea !IAGNOSIS BAN!ING
Pseudoeksot!opia PEN(ULIT
, , , ,
Sup!esi Ambliopia AR1 9abno!mal Retinal 1o!!espondent Kont!aktu! otot
PENATALAKSANAAN
Mempe!baiki .isus : 8engan menutup mata yang no!mal • Pembe!ian ka-amata untuk kelainan !ef!aksi • Lati#an : me!angsang mata yang ambliopia dengan o!toptik • Mempe!baiki kosmetik : "pe!asi : • , Reseksi m(!ektus medialis , Resesi m(!ektus late!alis Ka-amata • "pe!asi 0 ka-amata • Mempe!baiki pengli#atan binokule! : Lati#an o!toptik • "pe!asi 0 lati#an o!toptik • Ka-amata 0 lati#an o!toptik •
!AFTAR PUSTAKA
3( >ulio P!ieto * 8ia? @ 1a!os Sou?a * 8ia? : St!abismus t# Ed $utte!5o!t# * Heinemann $oston 1opy!ig#tt '777 pp( 3B * 3B ''3 * ''(
'( Rosenbaum : 1lini-al St!abismus Management P!in-iples and Su!gi-al )e-#niCues 1opy!ig#t 3BBB Saunde!s 1mpany London pp( 334 * 3D& +( Ame!i-an A-ademy of "p#t#almology : $asi- 1lini-al S-ien-e 1ou!se : Pediat!i- "p#t#almology and St!abismus Se-tion & '773 * '77' pp( D * B'( ( ;aug#an 8 Asbu!y ) : Gene!al "p#t#almology 34t# Ed Lange Medi-al Publi-ations 1alifo!nia 3BBB pp( '3& * '++(
ABLASI RETINA *RETINAL !ETA"-MENT / SEPARASI RETINA,
BATASAN
Lepasnya !etina senso!is da!i epitel pigmen( PATOFISIOLOGI
Ada ' ma-am : 3( Non Regmatogen 9tanpa !obekan !etina : )e!jadi la!ena adanya eksudasi di ba5a# lapisan !etina misal pada : ,
Gejala dini : , =loate! , =otopsia Gangguan lapang pandangan Meli#at sepe!ti ti!ai ;isus menu!un tanpa dise!tai !asa sakit
ANALISIS / GEJALA FISIS
;isus menu!un Gangguan lapang pandangan Pada peme!iksaan fundus okuli tampak !etina yang te!lepas be!5a!na pu-at dengan pembulu# da!a# !etina yang be!kelok * kelok dise!tai 2 tanpa adanya !obekan !etina(
!IANOSIS / "ARA PEMERIKSAAN
Peme!iksaan fundus okuli dengan -a!a : 3( 8ilatasi pupil dengan jalan pembe!ian tetes mata : , )!opi-amide 74F 3 ditetesi + kali setiap 4 menit kemudian di tunggu '7 * +7 menit , P#enylep!ine 37 '( Setela# pupil mid!iasis fundus okuli dapat dipe!iksa dengan : a( "ftalmoskop di!ek : , Pembesa!an bayangan 3 kali , $ayangan tegak , Hanya dapat dipe!iksa bagian poste!io! , )idak ste!eoskopis b( "ftalmoskop indi!ek binokula! : , Pembesa!an bayangan kali , $ayangan te!baik , 8apat dipe!iksa sampai !etina bagian pe!ife! kalau pe!lu dapat , ,
,
ditamba# denga indentasi skle!a )e!li#at ste!oskopis 8igunakan lensa 4 mm : 3& diopt!i : bayangan besa! lapang pandangan sempit • '7 diopt!i : bayangna lebi# ke-il lapang pandangan luas • Selain untuk peme!iksaan alat ini juga dipakai pada 5aktu ope!asi
ablasi !etina -( Lensa kontak Goldmann,+,mi!!o! dengan biomik!oskop : , Pembesa!an 37 * 3& kali , 8enga anestesi lokal : tet!a-aine 74 , 8ibe!i Met#yl 1ellulosa 91M1 ' Met#o-el ' untuk lub!ikasi ,
lensa kontak 8apat dipe!iksa sampai !etina bagian pe!ife! Selain untuk peme!iksaan alat ini juga dipakai untuk fotokoagulasi
!etina dengan LASER d( Lensa H!uby dengan bioik!oskop Kekuatan lensa : ,44 diopt!i
Hanya untuk peme!iksaan bagian sent!al da!i fundus okuli e( Lensa 0D8 078 0B78 denga biomik!oskop dapat untuk e.aluasi fundus okuli sampai pe!ife! +( 8itentukan lokalisasi ablasi !etina 9D4 tempo!al atas ( 8i-a!i dan ditentukan lokalisasi da!i semua !obekan !etina Ha!us dipe!iksa kedua mata ka!ena ablasi !etina me!upakan penyakit mata yang -ende!ung bilate!al !IAGNOSIS BAN!ING
3( Retinoskisis senil : te!li#at lebi# t!anspa!an '( Sepa!asi ko!oid : , te!li#at lebi# gelap , dapat mele5ati o!a se!!ata +( )umo! ko!oid 9melanoma maligna : pe!lu peme!iksaan ult!asonog!afi 96SG PENATALAKSANAAN
Pende!ita ti!a# ba!ing sempu!na Mata yang sakit ditutup dengan bebat mata Pada pende!ita dengan ablasi !etina non !egmatogen jika penyakit p!ime!nya suda# diobati tetapi masi# te!dapat ablasi !etina dapat dilakukan ope!asi
-e!-lage Pada ablasi !etina !egmatogen : a( =otokoagulasi !etina : bila te!dapat !obekan !etina dan belum te!jadi sepa!asi !etina b( Plombage lokal : dengan sili-one sponge dija#itkan pada episkle!a pada dae!a# !obekan !etina 9dikont!ol dengan oftalmoskop indi!ek binokula! -( Membuat !adang ste!il pada ko!oid dan epitel pigmen pada dae!a# !obekan !etina dengan jalan : , Pendinginan 9-!yo t#e!apy , 8iate!mi d( "pe!asi -e!-lage : "pe!asi ini dike!jakan untuk mengu!angi ta!ikan badan ka-a Pada keadaan -ai!an sub !etina yang -ukup banyak dapat dilakukan punksi le5at skle!a e( $ila te!dapat p!olife!atif .it!eo * !etinopati 9P;R dilakukan .it!ektomi poste!io!
!AFTAR PUSTAKA
3( $enson (E : Retinal 8eta-#ment : 8iagnosis and Management 'nd ed( >$ Lipin-ott 1o P#iladelp#ia London MeIi-o 1ity 3B pp( 33+ * 3+D( '( Hollo5i-# = : "p#t#almology a s#o!t )eItbook 3B4 pp( ''4 * ''B +( Hilton G(= M-Lean E($ No!ton E( : Retinal 8eta-#ment a Manual P!epa!ed fo! t#e 6se of G!aduate in Medi-ine t# ed Ame!i-an A-ademy of "p#t#almology San =!ansis-o 3B3 pp( ' * & 4 DD * B3 ( ;aug#an 8 Asbu!y ) : Gene!al "p#t#almology 3't# ed( Lange Medi-al Publi-ation Ma!u?en Asia 3BB pp( 34& * 34 4( Su#end!o G( Moestidja# Supa!yadi )( Sasono (F Pedoman 8iagnosis dan )e!api $ag 2 SM=
SENTRAL SEROUS KORIO RETINOPATI *".S.".R, BATASAN
Kelainan makula !etina dimana ada pengumpulan -ai!an diba5a# !etina akibat adanya lubang kebo-o!an da!i lapisan epitel pigmen( PATOFISIOLOGI
Kebo-o!an 9leakage pada lapisan epitel pigmen diduga disebabkan ole# kelainan #o!monal atau infeksi ole# .i!us( Lubang kebo-o!an ini akan me!upakan suatu pintu masuk untuk mengali!nya -ai!an da!i ba5a# lapisan epitel pigmen ke !uangan di ba5a# !etina se#ingga te!jadi pengumpulan -ai!an di ba5a# !etina( Pengumpulan -ai!an di ba5a# !etina di dae!a# makula !etina ini menyebabkan pengli#atan pende!ita sangat te!ganggu(
GEJALA KLINIS
Anamnesis : pende!ita mengelu# mata kabu! untuk memba-a dan meli#at jau# te!utama jika meli#at benda tampak lebi# ke-il atau lebi# besa! da!i mata yang se#at dan pende!ita akan meli#at suatu bayangan gelap be!bentuk bulat atau lonjong ditenga# lapang pandangan )idak ada !asa sakit pada mata dan mata tidak me!a# se!ta se!ta tidak mengelua!kan ai! mata( !IAGNOSIS / "ARA PEMERIKSAAN
;isus : kabu! dengan ko!eksi lensa positif akan lebi# te!ang atau mendekati
no!mal 9#ipe!met!op Konjungti.a ko!nea i!is dan lensa tampak baik Peme!iksaan pengli#atan 5a!na : melema# te!#adap semua 5a!na Peme!iksaan Amsle! g!id : te!dapat kelainan )ekanan bola mata : no!mal Pada peme!iksaan !etina dengan oftalmoskop tampak ada penonjolan !etina di
dae!a# makula !etina yang be!bentuk bulat lonjong dengan batas yang jelas Pada peme!iksaan Fundal Fluorescein Angiography 9==A tampak adanya
kebo-o!an 9leakage dan penumpukan -ai!an di ba5a# !etina disekita!nya( !IAGNOSIS
Peme!iksaan .isus menunjukkan adanya #ipe!met!op Melema#nya daya membedakan 5a!na dan kelainan Amsle! g!id Peme!iksaan dengan oftalmoskop tampak suatu penonjolan !etina di dae!a#
makula yang be!batas jelas dan fo.ea !eflek meng#ilang Peme!iksaan ==A menunjukkan adanya kebo-o!an di lapisan epitel pigmen
dan penumpukan -ai!an kont!as di ba5a# !etina !IAGNOSIS BAN!ING
Penyakit !etina yang dapat menyebabkan edema makula misalnya -ystoid ma-ula! edema neo.askula!isasi ko!oidal kelainan kongenital -a5an papil sa!af optik PENATALAKSANAAN
$e!#ubung penyakit ini sebagian besa! 9D7 akan sembu# sendi!i maka pengobatan yang dibe!ikan #anya obat yang dapat mempe!-epat menutupnya lubang kebo-o!an di lapisan epitel pigmen( "bat yang dibe!ikan adala# .itamin dalam dosis yang -ukup( $iasanya penyakit ini akan sembu# dalam 5aktu * 3' minggu jika pende!ita belum sembu# maka dilakukan pengobatan dengan sina! LASER be!tujuan menutup lubang kebo-o!an di lapisan epitel pigmen In+ikasi Fotokoa%lasi LASER iala' &
, , ,
1(S(1(R yang be!ulang 1(S(1(R sesuda# 3' minggu belum membaik ;isus pende!ita semakin te!ganggu dan pende!ita tidak bisa beke!ja untuk
,
menyelesaikan peke!jaan yang penting 1(S(1(R pada mata ji!an !AFTAR PUSTAKA
3( 8espe!an-e =A( "p#t#almi- Lase!s 1; Mosby 1o St( Louis 3B+ pp( +4D * +D& '( Pa.an Langston = : Manual of "-ula! 8iagnosis and )#e!apy se-ond ed( Little $!o5n and 1ompany $oston 3B4 pp( 3B * 347 +( Robe!tson 8(M and ( "p#t#al 3B+ B4 : 4D * && ( Spen-e! (H : "p#t#almi- Pat#ology ;ol( ' $ Saunde!s 1o P#iladelp#ia( 3B4 pp( 373D * 373 4( =lynn H(( et al : $asi- and 1lini-al S-ien-e 1ou!se Retina and ;i!eous 6.
Ame!i-an A-ademy of "p#t#almology San =!ansis-o '777 pp( D * B Su#end!o G( Moestidjab Supa!yadi )( Sasono (F Pedoman 8iagnosis dan )e!api $ag 2 SM=