EMULGEL Kelompok 3
Pengertian Emulgel Emulgel adalah kombinasi dari gel dan emulsiyaitu ketika ketika geldanemulsi dikombinasikan dikombinasikan dari bentuk maupun dosisnya (Singla, 2!2"# Emulgel adalah sediaan baik dari emulsi tipe air dalam minyak atau minyak dalam air yang di$ampurkan dengan gelling agent , dimana penggabungan dari emulsi dan gel akan meningkatkan meningkatkan stabilitas dan membuat sistem kontrol rilis ganda (Purushottam,2!3"# Emulgel adalah gel dengan $airan berbentuk emulsi, biasanya untuk menghantarkan minyak yang merupakan %at akti& dalam sediaan tersebut, dan mengurangi kesan berminyak dalam aplikasinya ('oigt, !)"
Keuntungan sediaan emulgel !# *yaman digunakan dan mampu melekat pada suhu yang relati& lama pada kulit sehingga dapat digunakan sebagai tabir surya (E# Sani, 2!)"# 2# Meningkatkan penetrasi obat dan gel serta meingkatkan masa tinggal sediaan dipermukaan kulit ( *ingsih, 2!2"# 3# Keuntungan Lain + •. Menghindari rst pass metabolisme •. Memudahkan pemakaian obat •. Meningkatkan kepatuhan pasien •. -bat dapat dihentikan kapan sa.a •. /o$ok untuk obat dengan 0aktu paruh pendek dan kuat •. 1isa beker.a dengan daerah spesik
ipe Emulsi yang digunakan untuk emulgel !# ipe emulsi berdasarkan &ase terdispersi •. -4 ( minyak dalam air" •. 4- (air dalam minyak •. Emulsi Ganda + 5M5 atauM5M 2# Multiple emulsion adalah sistem polydispersedkompleks dimana kedua minyak dalam air dan emulsi air dalam minyak ada se$ara bersamaan yang distabilkan oleh sur&aktan lipolik dan hidrolik masing6masing# 3# 7ual emulsion adalah emulsi yang &ase terdispersinya mengandung tetesan6tetesan globul# (Gennaro, !" )# Mikroemulsi didenisikan sebagai sistem yang terdiri dari air, minyak dan ampil yang isotropik optik tunggal (single opti$ally isotropi$" yang se$ara termodinamika merupakan larutan $air yang stabil (Lieberman, !8"#
ipe Emulsi yang digunakan untuk emulgel 9# Ukuran Globul a# Emulsi •. 7iameter globul emulsi berkisar antara ,!6! :m (Lund, !)"# •. Kebanyakan emulsi yang berlaku dalam &armasi mempunyai partikel terdispersi dengan diameter dalam range ,!6! :m (;PS Edisi 8
oshi, 28"#
Penentuan ipe Emulsi U.i pengen$eran# Metode ini tergantung pada kenyataan bah0a suatu emulsi M5 dapat dien$erkan dengan air dan emulsi 5M dengan minyak# Saat minyak ditambahkan, tidak akan ber$ampur ke dalam emulsi dan dan akan nampak nyata pemisahannya# es ini se$ara benar dibuktikan bila penambahan air atau minyak diamati se$ara mikroskop# • U.i Kelarutan 4arna Suatu pe0arna larut air akan larut dalam &ase berair dari emulsi dan %at 0arna yang larut minyak akan ditarik oleh &ase minyak# /ontoh + methylen blue larut dalam air, .ika dimasukkan dalam emulsi menimbulkan 0arna maka terbentuk emulsi tipe minyak dalam air# 1egitu .uga untuk pe0arna Sudan ??? larut dalam minyak, .ika dimasukan kedalam emulsi dan memberikan 0arna maka terbentuk emulsi tipe air dalam minyak# •
es Pengen$eran etesan Metode ini berdasarkan prinsip bah0a emulsi ber$ampur dengan luar akibatnya, .ika air ditambahkan ke dalam emulsi M5, air akan terdispersi $epat dalam emulsi# >ika minyak ditambahkan tidak akan terdispersi tanpa pengadukan yang kuat# 1egitu pula dengan emulsi 5M# • U.i kelarutan $at U.i ini berdasarkan prinsip bah0a dispersi $at se$ara seragam melalui emulsi .ika $at larut dalam &ase luar# 5maran, $at larut air se$ara $epat me0arnai emulsi M5 tapi tidak me0arnai emulsi tipe 5M# Sudan ???, $at larut minyak dengan $epat me0arnai emulsi 5M, tidak tipe M5# • U.i 5rah /reaming /reaming adalah &enomena antara 2 emulsi yang terpisah dari $airan aslinya dimana salah satunya mengapung pada permukaan lainnya# Konsentrasi &ase terdispersi adalah lebih tinggi dalam emulsi yang terpisah# >ika berat .enis relati& tinggi dari kedua &ase diketahui, maka arah $reaming dari &ase terdispersi menun.ukkan adanya tipe emulsi M5# .ika $ream emulsi menu.u ke ba0ah berarti emulsi 5M# hal ini berdasarkan asumsi bah0a mimyak kurang padat daripada air# •
U.i ika elektrode ditempatkan pada emulsi menghantarkan artus listrik, maka emulsi M5# .ika sistem tidak menghantarkan arus listrik, maka emulsi adalah 5M# • es @luoresensi 1anyak minyak .ika dipaparkan pada sinar U' berAuoresensi, .ika tetesan emulsi dibentangkan dalam lampu Auoresensi di ba0ah mikroskop dan semuanya berAuoresensi, menun.ukkan emulsi 5M# api .ika emulsi M5, Auoresensinya berbintik6bintik# •
ipe Gel 1erdasarkan .enis &ase terdispersi • Gel @ase unggal + erdiri dari makromolekul organik yang tersebar merata dalam suatu $airan sedemikian hingga tidak terlihat adanya ikatan antara molekul yang makro terdispersi dan $airan# Gel sistem satu &ase+ • Makromolekul organik • ersebar homogen • idak terlihat ada batas antara &ase air dan gelling agent (5nsel, 28B @armakope ?ndonesia edisi ?'" • Gel sistem 2 &asa + terbentuk .ika massa gel terdiri dari .aringan partikel gel yang terpisah# Gel Sistem 7ua @ase+ • erdiri dari partikel6partikel ke$il yang terpisah (misal Gel 5luminium
ipe Gel 1erdasarkan si&at koloid !# Gel 5norganik + Ge yang terdiri dari sistem 2 &asa# /ontohnya adalah Gel 5luminium
ipe Gel 1erdasarkan si&at pelarut •
ipe Gel 1erdasarkan bentuk struktur gel • Kumparan 5$ak + dibentuk oleh komponen pembentuk gel gologan polimer sintetik dan deriDat selulosa •
Perhitungan
•
/ont#####(Perhitungan
Cara GRIFFIN
Eample+ 0een 2, harga+ S )9,9 5 2=I >a0ab+ untuk
5ultonJs Pharma$euti$s he 7esign 5nd Manu&a$ture -& Medi$ines,!9
/ont#####(Perhitungan
Cara GRIFFIN
>ika sur&aktan hanya polioksietilen sebagai kelompok hidrolik maka menggunakan pers#
7imana+ E Persentase berat oksietilena 5 Persentase berat polihidrat kelompok untuk nilai(gliserol
5ultonJs Pharma$euti$s he 7esign 5nd Manu&a$ture -& Medi$ines,!9
•
•
*ilai
Keterangan + E persen berat oksietilen P persen berat polihidrik alkohol
>ika gugus hanya mengandung polioksietilen maka persamaan disedrhanakan men.adi + HLB = • GriFn mengusulkan skala
/ont#####(Perhitungan
Cara GRIFFIN
Eample+ 0een 2, harga+ S )9,9 5 2=I >a0ab+ Metode
5ultonJs Pharma$euti$s he 7esign 5nd Manu&a$ture -& Medi$ines,!9
/ont#####(Perhitungan
Cara Kasar Eample+ 1erapakah
0een 8 + !9 8,3 !3 Span I 10,3
+ ),= 2
HLB campuran
Pembuatan Emulgel 5da berbagai metode &ormulasi dari Emulgel, dengan menggunakan berbagai .enis bahan, salah satu metode yang di buat oleh Mohamed (2)" dalam penelitian karyanya (optimalisasi $hlorphenesin pada Emulgel" termasuk persiapan emulsi (o 0 atau 0 o"# Langkah pertama meliputi pembentukan &ase air emulsi# !# 7isiapkan &asa air dari emulsi dengan terlebih dahulu melarutkan t0een 2 dengan aNuades 2# 7ibuat larutan propilen glikol dengan melarutkan metil paraben dan propil paraben dalam propilen glikol dan kedua larutan di$ampur dan sisihkan 3# 7ibuat @ase minyak emulsi dengan melarutkan span 2 di paran $air# Persiapan emulsi melibatkan pemanasan terpisah minyak dan &asa air pada suhu =68 O/# )# 7i$ampur kedua &ase dengan pengadukan konstan sampai dingin (suhu ruang" 9# 7isiapkan @ase gel emulgel dengan mendispersikan
Pembuatan Emulgel Metode kedua Shahin et al# (2!!" adalah metode yang berbeda untuk mengembangkan Emulgel untuk penghantaran $lotrima%ole# 7aam metode ini dilakukan + !# &ase minyak dari emulsi dilakukan dengan $ara dilarutkan obat dan span I dalam &ase minyak dengan bantuan pengaduk magnetik stirrer pada suhu =9 O/ 2# 7idinginkan dengan $ara menambahkan /arbopol ke &ase minyak 3# 7ibuat &ase air dengan melarutkan 1ri.639 di propilen glikol )# ditambahkan &ase minyak ke &ase air kemudian dilakukan proses emulsikasi dengan menggunakan mier selama ! menit pada !) rpm 9# dimasukkan emulsi ke dalam homogeni%er selama 9 menit pada !# rpm# I# di$ampurkan Emulsi dan gel (Gelli$ation emulsi" melibatkan penambahan dari gelling agent trietanolamin (&ormula yang mengandung /arbopol baik sendiri atau dalam kombinasi" ke dalam emulsi menggunakan mier dengan ke$epatan 2 rpm selama )9 menit =# 7isesuaikan p< &ormulasi yang mengandung /arbopol men.adi 9,96I#9 menggunakan trietanol amina#
Permasalahan dalam sediaan Ketidakstabilan emulsi (;PS !8 th + 3=" • /reaming dan sedimentasi + /reaming adalah gerakan ke atas dari tetesan relati& %at terdispersi ke &ase kontinu,sedagkan sedimentasi adalah proses pembalikan yaitu gerakan ke ba0ah dari partikel# • 5gregasi dan koalesensi + Lebih .auh, tetesan dapat diredispersikan kembali dengan pengo$okan# Stabilitas dari emulsi dapat ditentukan dengan proses agregasi dan koalesensi# • ?nDersi + Emulsi dikatakan membalik ketika perubahan emulsi dari M5 ke 5M atau sebaliknya# ?nDersi kadang6 kadang ter.adi dengan penambahan elektrolit atau dengan mengubah rasio &ase Dolume#
Permasalahan dalam sediaan Syneresis Pada &enomena ini, .ika suatu gel didiamkan selama beberapa saat, maka gel tersebut seringkali akan mengerut se$ara alamiah dan $airan pemba0a yang ter.ebak dalam matriks keluarlepas dari matriks# (Martin, !3" •
Permasalahan dalam sediaan S0elling @enomena ini merupakan mekanisme dimana gel dapat menyerap $airan dari system sehingga Dolume pada gel dapat bertambah dan airnya akan terperangkap dalam matriks yang terbentuk pada gel (Martin, !3"# •