RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)
Nama Sekolah
: SMP NEGERI 2 TALANG TALANG UBI
Kelas/Semester
: VIII/Dua
Mata Pelajaran
: Matematika
Topik
: Bangun Ruang
Pertemuan ke
:2
Alokasi Waktu
: 2 jam
× 40 menit
A. Kompetensi Inti 1.
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2.
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong, kerjasama), santun, percaya diri, dalam berinteraksi s ecara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3
Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
4
Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
B. Kompetensi Dasar
2.2
Memiliki rasa ingin tahu, percaya percaya diri, diri, dan ketertarikan pada matematika serta memiliki perilaku peduli pada kegunaan matematika, yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
3.9
Menentukan luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma, dan limas
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
2.2.1 Memiliki rasa ingin tahu tentang menemukan volume prisma 3.9.1
Menemukan volume prisma
D. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa memiliki rasa ingin tahu tentang menemukan volume prisma 2. Siswa dapat menemukan volume prisma
E. Materi Pembelajaran (Lampiran 2)
Volume Prisma
F. Model Pembelajaran
Model Pembelajaran
: Discovery Learning
Metode
: Diskusi
G. Kegiatan Pembelajaran Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan
Pendahuluan
: Deskripsi Kegiatan
Guru mengawali pembelajaran dengan menyampaikan salam.
Guru meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin berdoa, dilanjutkan menanyakan kabar dan mengecek kehadiran peserta didik.
Apersepsi Mengingatkan kembali tentang materi sebelumnya yaitu Bidang diagonal dan volume bangun ruang balok
Motivasi Guru memberikan gambaran tentang manfaat belajar volume prisma karena banyak objek di sekeliling yang berbentuk seperti prisma seperti atap rumah, tenda. (Gambar 1 Lampiran 1)
Pemberian Acuan 1. Guru mengkomunikasikan tujuan belajar dan hasil belajar yang diharapkan akan dicapai siswa. 2. Guru menginformasikan cara belajar yang akan ditempuh
Waktu
5 menit
Kegiatan
Inti
Deskripsi Kegiatan Fase 1: Menyajikan pertanyaan atau masalah
1. Siswa mengamati gambar bangun ruang balok yang telah disajikan guru pada tanyangan power point. (Gambar 2 Lampiran 1)(mengamati) 2. Siswa menanyakan apa hubungannya gambar bangun ruang balok dengan volume prisma.(menanya) 3. Dalam gambar, guru menunjukkan bidang diagonal pada balok . 4. Guru menunjukkan bahwa jika balok dipotong menurut bidang diagonal maka akan diperoleh dua bangun yang kongruen (sama) . 5. Guru memberikan beberapa pertanyaan kepada siswa terkait permasalahan yang disajikan. a. Bangun apakah yang terbentuk dari perpotongan bidang diagonal balok ? b. Ada berapa bangun yang terbentuk dengan ukuran yang sama dari perpotongan bidang diagonal balok ? c. Bagaimana hubungan antara alas dan tinggi pada bangun yang diperoleh dari perpotongan bidang diagonal balok? d. Bagaimana hubungan volume balok dan volume bangun yang diperoleh dari perpotongan diagonal balok? e. Bagaimana prosedur memperoleh volume bangun yang diperoleh dari perpotongan bidang diagonal balok jika bermula dari volume balok? 6. Guru membagi siswa di kelas secara berkelompok di mana setiap kelompok terdiri dari 4 siswa.
Waktu
70 menit
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Waktu
7. Siswa berkumpul bersama kelompoknya. Fase2: Membuat hipotesis
1. Guru
memberikan
waktu
bagi
siswa
untuk
memikirkan sejenak permasalahan yang diberikan guru. 2. Guru membagi lembar kerja siswa kepada setiap kelompok.(Lampiran 3) 3. Guru
membimbing
setiap
kelompok
membuat
hipotesis dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan guru. 4. Guru menilai apakah hipotesis setiap kelompok relevan dengan permasalahan yang diberikan 5. Siswa dibimbing oleh guru untuk menentukan hipotesis dari penyelidikan Fase 3: Merancang percobaan
Guru memberikan alat peraga balok dan tali pada setiap kelompok. 1. Siswa merancang langkah-langkah percobaan lalu menuangkannya dalam Lembar Kerja Siswa. 2. Guru mengevaluasi langkah-langkah yang ditentukan siswa sudah benar atau tidak. Fase 4: Melakukan percobaan untuk memperoleh informasi
1. Siswa melakukan percobaan dengan menghubungkan bidang diagonal pada alat peraga balok sehingga terbentuk
dua
bangun
yang
ukurannya
sama.(Mencoba) 2. Siswa mengamati bangun apakah yang terbentuk dari perpotongan bidang diagonal balok ? 3. Siswa mengamati ada berapa bangun yang serupa. 4. Siswa menghubungkan antara alas dan tinggi bangun yang terbentuk dengan balok. Fase 5: Mengumpulkan dan menganalisis data (Menalar)
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Waktu
1. Siswa mencari volume balok. 2. Siswa mencari hubungan rumus volume balok dan volume bangun yang terbentuk. 3. Siswa memperoleh rumus volume bangun yang terbentuk jika bermula dari volume balok. 4. Siswa
mempresentasikan
hasil
percobaannya.
(Mengkomunikasikan) Penutup
Fase 6: Membuat kesimpulan
5 menit
1. Guru bersama siswa menyimpulkan hasil percobaan. 2. Guru merefleksi pembelajaran hari ini 3. Guru menyampaikan materi yang akan disampaikan di pertemuan selanjutnya
H. Alat/ Media/ Sumber Pembelajaran
1. Media/alat
: LCD, Laptop, Spidol, Papan Tulis, Tali, Alat Peraga Balok.
2. Sumber Belajar : Buku Matematika SMP Kelas VIII Semester 2 kurikulum 2013. -
I.
Buku referensi lain.
Penilaian
3. Instrumen dan Pedoman Penilaian Kognitif (Lampiran 5) 4. Instrumen Penilaian Afektif (Lampiran 6) 5. Instrunen dan Indikator Penilaian Psikomotorik (Lampiran 7)
Lampiran 1 GAMBAR
Gambar 1
Gambar 1
Lampiran 2 MATERI AJAR
Perhatikan gambar tenda di bawah ini ! Berbentuk apakah tenda itu?
Gambar tenda itu berbentuk prisma. Dalam matematika, salah satu bentuk prisma adalah seperti pada gambar di bawah.
Prisma merupakan bangun ruang yang dibatasi oleh dua bidang yang berhadapan yang sama dan sebangun atau kongruen dan sejajar, serta bidang-bidang lain yang berpotongan menurut rusuk-rusuk yang sejajar. Dua bidang sejajar tersebut dinamakan bidang alas dan bidang atas. Bidang-bidang lainnya disebut bidang tegak, sedangkan jarak antara kedua bidang (bidang alas dan bidang atas prisma tersebut) disebut tinggi prisma.
Prisma diberi nama berdasarkan bentuk segi-n pada bidang alas dan bidang atasnya. Prisma segi n adalah prisma yang sisi alasnya berbentuk segi n. Jadi prisma segitiga adalah prisma yang sisi alas dan sisi atasnya berbentuk segitiga.
Bagaimana rumus volume prisma? Rumus untuk volume prisma dapat dibuktikan berdasarkan rumus volume bangun ruang yang telah dipelajari sebelumnya, yaitu volume balok.
Gambar di atas menunjukkan balok dipotong menurut bidang diagonal dan diperoleh dua buah prisma tegak yang alasnya berbentuk segitiga siku-siku.
× = ×××
Volume prisma =
= (12 ××)×
½ ℎ . = =
Lampiran 3 LEMBAR KERJA SISWA
Perhatikan gambar balok di bawah ini.
Dalam gambar, terdapat bidang diagonal balok. Jika balok dipotong menurut bidang diagonal maka akan diperoleh dua bangun yang kongruen (sama) . Lalu amatilah beberapa pertanyaan di bawah ini ! 1. Bangun apakah yang dapat teramati dari perpotongan bidang diagonal ruang balok? 2. Dari pertanyaan sebelumnya, ada berapa bangun yang diperoleh dari perpotongan bidang diagonal ruang balok dengan syarat ukuran bangun tersebut sama? 3. Bagaimana hubungan antara alas dan tinggi bangun yang diperoleh dengan balok? 4. Bagaimana hubungan volume balok dan volume bangun yang diperoleh? 5. Bagaimana prosedur memperoleh volume bangun yang diperoleh jika bermula dari volume balok? Lakukanlah beberapa hal berikut ini : 1. Dengan melihat gambar yang diberikan, buatlah dugaan sementara mengenai pertanyaan-pertanyaan di atas! 2. Rancanglah sebuah percobaan yang dapat membuat hipotesis atau dugaan sementaramu terjawab benar atau salah dengan menggunakan peraga balok dan tali yang telah disediakan! Rancanglah beserta langkah langkah percobaan dengan rinci! 3. Lakukan percobaan sesuai dengan langkah-langkah rancangan percobaan yang telah kamu buat! 4. Analisis hasil percobaanmu untuk menemukan rumus volume prisma!
5. Buatlah kesimpulan dari hasil percobaanmu tentang volume prisma! 6. Presentasikan hasil penelitian yang telah kamu lakukan di depan kelas!
Lampiran 4 JAWABAN LEMBAR KERJA SISWA
1. Prisma segitiga. 2. 2 (dua). 3. Alas prisma merupakan
4.
5.
×
sedangkan tinggi prisma merupakan tinggi balok. volume balok sama dengan 2 volume prisma segitiga maka Volume prisma = × Volume prisma = × = ××× = ××× ½ ℎ . = =
Lampiran 5 INSTRUMEN DAN PEDOMAN PENILAIAN KOGNITIF A. Instrumen No.
Nama Siswa
Skor
1 2 3 4 5 ... ... 24
B. Pedoman
Nomor soal
Jawaban
Nilai Maksimal
1
Prisma segitiga.
10
2
2 (dua).
10
Alas prisma merupakan
3
×
sedangkan tinggi prisma
10
merupakan tinggi balok.
4
Volume prisma =
×
10
Volume prisma =
×
= 12 ××× 5
= ××× ½ ℎ = = Nilai Total
10
10
10
10 10 10 100
Lampiran 6
INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF
NO
Nama
Kerja Sama KB B SB
1 2 3 4 5 ... 24 Keterangan: KB = Kurang Baik B
= Baik
SB
= Sangat Baik
Toleran KB B SB
KB
Aktif B
SB
Lampiran 7
INSTRUMEN DAN INDIKATOR PENILAIAN PSIKOMOTORIK
A. Instrumen
Berilah tanda √ pada tabel berikut sesuai dengan hasil pengamatan. NO
Nama
Keterampilan KT T ST
1 2 3 4 5 ... 24 Keterangan: KT = Kurang terampil T
= Terampil
ST
= Sangat Terampil
B. Indikator Indikator pengamatan keterampilan
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak menunjukkan terampil dalam menemukan volume prisma. 2. Baik jika menunjukkan terampil dalam menemukan volume prisma di salah satu fase 2, 3, 4 dan 5. 3. Sangat baik jika menunjukkan terampil dalam menemukan volume prisma di setiap fase 2, 3, 4, dan 5.