Necrosis Jaringan Periodontal
1. Necrotizing Necrotizing Ulcerative Gingivitis (NUG) Definisi
Acute Necrotizing Ulcerative Gingivitis (ANUG) Gingivitis (ANUG) atau gingivitis ulseratif akut yang ternekrotisasi ternekrotisasi merupakan keadaan ynag ditandai dengan dengan timbulnya timbulnya ulserasi yang cepat dan terasa sakit pada tepi gingiva dan papila interdental. Penderita biasanya memiliki bau mulut yang tidak sedap (halitosis) (e!is " amey # 1$$%). Etiologi
Peny enyeba ebab
ANUG
belum
diketa etahui
teta etapi
organisme sme
anae anaerrob
terutama spirochaeta terutama spirochaeta dan dan spesise &usobacterium umumnya terlibat. Pericoronitis# margin margin restorasi restorasi berlebih# berlebih# merokok# merokok# malnutrisi# kelelahan dan stress dianggap sebagai faktor predisposisi (ynch (ynch et al.# 1$$' e!is " amey # 1$$%). Patogenesis
enurut Pindborg proses ter*adinya NUG terdiri atas ' tahap + 1. ,rosi ,rosi pada pada u*un u*ung g inter interden dental tal papi papilla lla -. esi esi yang berlanut berlanut ke marginal marginal gingiv gingivaa dan menyeb menyebabk abkan an erosi lan*uta lan*utan n pada papilla dan berpotensi menghilangkan seluruh papilla. . Nekrosi Nekrosiss pada pada attached attached gingiv gingivaa '. Pemb Pembuk ukaa aan n tul tulan ang g Gejala Klinis •
NUG terdiri dari daerah ulserasi dan nekrosis papilla interdental ditutupi oleh oleh kuni kuning ng kepu keputih tihan an lapisa lapisan n luna lunak k # atau atau pseud pseudom omem embra bran n # dan dan
•
dikelilingi oleh eritematosa. esi esi NUG NUG bias biasan any ya meny menyak akit itka kan n dan mudah udah berd erdarah arah # seri sering ng
•
tanpaprovokasi . Pasien merasakan malodor oral# local limfadenopati # demam dan malaise .
•
esi NUG terbatas pada gingiva tanpa kehilangan perlekatan periodontal atau dukungan tulang alveolar.
Histopatologi
/ecara mikroskopis # lesi NUG menun*ukkan nekrosis nonspesifik peradangan yang menya*ikan dengan polimorfonuklear dominan leukosit ( PN # neutrofil ) menyusup di ulserasi daerah dan kronis berlimpah infiltrat limfosit dan plasma sel0sel di perifer dan lebih luas. Radiografi
Perubahan gingival yang berhubungan dengan necrotizing ulcerative gingivitis (NUG) tidak memperlihatkan tanda radiografik tetapi dengan inflammatori
eksaserbasi yang dapat menyebabkan kerusakan struktur tulang. ika ter*adi defomitis tulang akan memperlihatkan tanda radiografik yaitu hilangnya lamina dura dan tulang alveolar. 2 Necrotizing Ulcerative Periodontitis
Nekrosis Ulserativ Periodontitis atau NUP ini merupakan kelan*utan penyakit dari Nekrosis Ulserativ Gingivitis (NUG). Ga!"aran Klinis •
• • • • • •
Pada NUP nekrosis dan ulserasi bagian koronal dari papila interdental dan margin gingiva. arginal gingiva ber!arna merah dan bisaberdarah dengan mudah. 2er*adi kehilangan perlekatan dan dekstruksi tulang alveolar. 3edalaman pocket periodontal tidak terlalu dalam. 2er*adi resesi gingiva. Pada keadaan lan*ut bisa menyebabkan tanggalnya gigi. 4iasanya pasien memiliki bau mulut# demam# malaise atau limfadenopati
Radiografi
Gambaran radiolusen menun*ukkan kehilangan perlekatan dan kehilangan tulang. •
5esorbsi tulang alveolar yang parah
•
Pelebaran space ligamen periodontal
•
amina dura yang terputus
#nfe$si %&lang Ra'ang
6steomielitis dental atau yang disebut osteomielitis pada tulang rahang adalah keadaan infeksi akut atau kronik pada tulang rahang# biasanya disebabkan karena bakteri. Penyakit ini sulit untuk didiagnosis dan diterapi. Ge*ala0ge*ala fisik pada penderita yang tidak dapat didiagnosis sebagai penyakit khusus# seperti kelelahan# dan nyeri pada sendi atau edema pada *aringan di sekitar tulang rahang sering disebabkan karena adanya infeksi bakteri yang tersembunyi pada tulang rahang yang kumannya menyebarkan toksin ke *aringan sekitarnya. Penyebab utama yang paling sering dari osteomielitis adalah penyakit periodontal (seperti
gingivitis# pyorrhea, atau
periodontitis#
tergantung
seberapa berat penyakitnya). 4akteri yang berperan terhadap proses ter*adinya
penyakit ini yang tersering adalah Staphylococcus aureus# kuman yang lain adalah Streptococcusdan pneumococcus. steo!*elitis a$&t Definisi
6steomyelitis merupakan suatu bentuk proses inflamasi pada tulang akibat infeksi dari bakteri piogenik. Staphylococcus adalah organisme yang bertanggung *a!ab untuk $78 kasus osteomyelitis akut.
Patogenesis
Pada a!al infeksi kemungkinan tidak ada perubahan struktur radiografis yang dapat dideteksi. 2ulang terisi eksudat dan sel0sel inflamasi yang mungkin tidak akan memperlihatkan perubahan radiografi. Perubahan a!al ter*adi sedikit penurunan densitas tulang dengan penurunan ketinggian trabecular. 9alam !aktu itu kerusakan tulang men*adi lebih amat besar menghasilkan gambaran radiolusensi. /e:ustra dapat diidentifikasi dengan memeriksa kerusakan tulang (radiolusen) yang berbentuk pulau. Pulau0pulau ini merupakan tulang yang nonvital dengan ukuran yang bervariasi di antara tulang yang radiopak. 2erlihat gambaran struktur tulang yang kabur. /truktur tulang pada osteomyelitis akut bentukannya menyerupai honeycomb. Radiografi
4entukan s:uastra terlihat pulau0pulau radiolusen di antara tulang yang radiopak menyerupai honeycomb. 2 steo!*elitis $ronis
6steomielitis kronis biasanya tidak disertai dengan rasa sakit yang hebat# tapi hanya perasaan tidak nyaman sa*a. Pembengkakan yang ter*adi ukurannya bervariasi# dan biasanya berhubungan dengan fistulasi dan drainase pus. 2erkadang disertai demam ringan. Radiografi
9itemui adanya sekuester (pulau0pulau tulang nekrotik dari yang berukuran kecil# 1cm sampai yang mengenai sebagian besar rahang)# yang dikelilingi daerah radiolusen dan kadang0kadang saluran osteolitik yang saling berhubungan (gambar 1). 6steomielitis sklerotik menun*ukkan daerah0daerah perubahan radiopak (gambar -).
+ steoradione$rosis Definisi 6steoradionekrosis mengarah pada kondisi inflamasi pada tulang
(osteomyelitis) yang ter*adi setelah tulang terekspose oleh terapi radiasi yang biasanya menyebabkan keganasan pada area kepala dan leher. 4iasanya hal ini ter*adi setidaknya bulan setelah radiasi. Patogenesis 2ulang yang teriritasi akan mengalami hiposeluler dan hipovaskular. eski infeksi bisa sa*a berkontribusi sebagai factor etiologi# tapi tidak menutup kemungkinan
hal ini *uga mengakibatkan kerusakan tulang.
9alam banyak kasus# ekstraksi gigi dan trauma gigi *uga disimpulkan sebagai etiologi. 4iasanya ter*adi infeksi sekunder# yang mengakibatkan reaksi inflamasi. Radiografi
Gambaran
radiologis
dari
osteoradionekrosis
memiliki
banyak
kesamaan dengan osteomyelitis kronis. 6steoradionekrosis tidak dapat selalu didiagnosa dengan radiografi dan seringkali tanda klinis yang *elas dari nekrosis tulang tidak ditemukan perubahan gambaran radiografi yang
signifikan.,ksposur radiasi mungkin dapat menstimulasi resorbsi tulang terutama pada ma;illa yang mungkin mirip dengan destruksi tulang karena neoplasma malignant.