UPDATE MIXING
Peningka Peningkatan tan Recovery Recovery Na2SiO3 dengan dengan Memodiik Memodiika!i a!i Im"e##er Im"e##er Pengad$k Pengad$k Reaktor Reaktor Pe#indian Air
Telah elah dilaku dilakukan kan penelit penelitian ian pening peningkat katan an recover recovery y Na2SiO3 dengan dengan memodifikasi memodifikasi impeller pengaduk reaktor pelindian air. Reaktor pelindian air belum mempunyai recovery Na2SiO3 yang baik, sehingga perlu dilakukan penyempurnaan. al ini dapat dilihat dari hasil u!i fungsi pelindian sebelumnya, dari hasil u!i fungsi pelindian didapatkan recovery Na 2SiO3 sebesar "# $. %enelitian ini dilakukan untuk mendapatkan recovery Na 2SiO3 yang lebih baik. %enelitian ini dilakukan dengan cara memodifikasi bentuk impeller pengaduk pada reaktor pelindian, bentuk impeller ini disesuaikan dengan material yang dilindi pada proses pelindian. %ada penelitian ini pembuatan umpan dilakukan dengan cara mencampur pasir &r dengan NaO dengan perbandingan ' ( ','. )emudian dilebur dengan furnace peleburan pada suhu *+# o selama 2 !am. -ari hasil peleburan ini, diperoleh umpan untuk pelindian air berupa padatan solid/ yang komposisinya adalah Na 2&rO3 dan Na 2SiO3. Sedang Sedangkan kan u!i fungsi unit pelindian air dilakukan dengan cara mula 0 mula reaktor diisi air sebanyak 1# liter. %engaduk dinyalakan dengan kecepatan yang diinginkan '## rpm, '# rpm dan '# rpm/ rpm/,, kemu kemudi dian an dima dimasu sukk kkan an serbu serbuk k hasil hasil lebur leburan an sebany sebanyak ak ',+ ',+ kg. kg. %ros %roses es peli pelind ndian ian dilakukan secara batch selama ' !am, untuk penentuan recovery Na 2SiO3 diambil sampel setiap '+ menit dan dianalisa kadar silikatnya dengan 4tomic 4bsorbtion Spectrofotometer. -ari hasil penelitian didapatkan nilai recovery Na 2SiO3 untuk impeller modifikasi inclined fan turbine/ yaitu ",13 $ Sudaryadi, 2#'2/.
Peng Pengar ar$% $% &ama &amany nya a Peng Pengad ad$k $kan an ter% ter%ad ada" a" Ni#a Ni#aii S#$m S#$m" " dan dan 'and 'and$n $nga gan n Udar Udara a (am"$ran )eton
%ada %ada dasa dasarn rny ya mutu mutu beto beton n terg tergan antu tung ng pada pada sifa sifatt dan dan kara karakt kter eris isti tik k baha bahan n pembentuknya, cara penger!aannya dan kondisi lingkungan sekitarnya terutama faktor suhu ketika beton itu diker!akan. -alam hal penger!aan beton,faktor pengadukan beton men!adi salah salah satu satu kegi kegiata atan n yang yang pent pentin ing g terut terutam amaa untu untuk k !enis !enis beto beton n struk struktu tural ral yang yang haru haruss direncanakan dan diker!akan untuk memenuhi kekentalan konsistensi/ dari adukan, kekuatan dan ketahanan durabilitas/ betonnya. 5ntuk mendapatkan hasil adukan yang baik, maka pengadukan beton haruslah dilakukan dengan mesin pengaduk supaya proses penyatuannya homogenitas/ dapat lebih baik dan cepat.
Tu!uan peneltian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lama pengadukan pada beton segar terhadap kuat tekan beton. 6ama pengadukan divariasi sebanyak tu!uh 7aktu berbeda yakni 2, *, '2, 22, 2* dan 32 menit yang mana dari setiap variasi 7aktu tersebut dilakukan pengu!ian slump dan kuat tekan beton. asil pengu!ian menun!ukkan bah7a lama pengadukan berpengaruh pada nilai slum dan kuat tekan beton. %ada lama pengadukan 2 menit dengan slump '2+ mm namun bila diperpan!ang hingga 32 menit nilai slump menurun sampai + mm atau turun sebesar 1 $ dan kandungan udara dalam beton meningkat dari ', $ ke 3,' $ 8allisa, 2#'2/.
&ama *akt$ Pengad$kan S$!"en!i )i+i A!am ,a-a .Tamarind$! indica/ ter%ada" Parameter &ingk$ngan Air S$m$r
%engolahan sumber air sangat penting dilakukan mengingat bah7a air merupakan sumber daya alam yang sangat penting dibutuhkan dalam bidang kehidupan dan kegiatan masyarakat untuk kelangsungan hidup. 9eberapa sumber air untuk kebutuhan sehari:hari misalnya sumur gali sebagai penyedian air bersih %engadukan adalah mencampurkan dua ;at atau lebih men!adi homogen. 8etode yang sering digunakan pada pengolahan air yaitu metode koagulasi yang memperhatikan proses pengadukan sebagai faktor dalam koagulasi, proses pengadukan berpengaruh terhadap ditibilitas koloid dan partikel air. %enelitian bertu!uan, mempela!ari pengaruh lama 7aktu pengadukan dan 7aktu efektif pengadukan biokoagulan bi!i asam !a7a Tamarindus indica 6./ .8etode penelitian yaitu ekseperimen dengan analisis data u!i 4NO<4 "+$ dan u!i lan!ut 9NT #,#+$.
cm:' men!adi +1 =s>cm:' dan nilai a7al T-S #,1 mg>6 men!adi #,+'mg>6 Septiana, 2#'+/.