Globally the pigeon droppings are a known ecologic niche for cosmopolitan pathogenic yeast Cryptococcus neoformans, an etiological agent of deadly disease cryptococcosis. In this prospective study between 2015 2017, we analyzed the isolation of C. ne
Kriptokokosis merupakan infeksi yang disebabkan oleh jamur Cryptococcus neoformans.docxFull description
Cryptococcus neoformans adala adalah h suatu suatu ragi ragi yang yang ditand ditandai ai oleh oleh adanya simpai karbohidrat yang tebal dalam biakan dan dalam cairan aringan! "agi ini didapatkan secara meluas dalam um#ah besar dalan tin tina a buru burung ng merp merpat atii yang yang keri kering ng!! Peny Penyak akit it pada pada manu manusi sia a bias biasan anya ya berk berkai aita tan n deng dengan an fung fungsi si imun imun yang yang tert tertek ekan an atau atau kega kegana nasa san n teta tetapi pi kadang$kadang terlihat pada inang normal!
Morfologi dan Identifikasi %alam cairan spinal atau aringan& organisme berbentuk bulat atau lonong& garis tengahnya '$ *m& sering bertunas& dan dikelilingi oleh simpai yang tebal! Pada agar Sabouraud dengan suhu kamar& koloninya ber+ ber+ar arna na keco kecokl klat atan an&& meng mengki kila latt dan dan muko mukoid id!! Biak Biakan an tidak tidak mera meragi gi
karbohidrat tetapi mengasimilasi glukosa& maltosa& sukrosa& galaktosa (tetapi laktosa tidak )! ,rea dihidrolisis! Berbeda dengan kriptokokus non$ patogen& C neoformans tumbuh baik pada suhu -. o/ pada sebagian besar perbenihan laboraturium yang tersedia& asalkan tidak mengandung sikloheksimida!
Siklus hidup Cryptococcus neoformans "eproduksi seksual dari Cryptococcus neoformans dimulai dengan dua sel& masing$masing memba+a satu komplemen dari informasi genetiknya (haploid)& saling bertemu kemudian bergabung! Potensi untuk bergabung diatur sebagian oleh dua sel yang memiliki tipe perka+inan yang berbeda! Siklus reproduksi seksual& dan penggabungan sel& melibatkan pembelahan mitosis sel yang memproduksi pemanangan seperti benang yang disebut hyphae! Pada uung hyphae terbentuk basidium! Basidium inilah yang akan menghasilkan spora& (kadang disebut basidiospora) yang akhirnya terbentuk! 0gar teradi hal ini& dua haploid yang terletak di dalam basidium harus tergabung& melalui tahap yang disebut kariogami& untuk membentuk satu diploid! Pembelahan meiosis dan mitosis akan berlanut membentuk spora! Selama spora haploid dilepaskan untuk memproduksi lebih banyak sel& siklus hidup Cryptococcus neoformans akan berlanut!
Patogenesis 1nfeksi pada manusia teradi melalui saluran pernapasan dan dapat ansimtomatik atau dihubungkan dengan tanda dan geala paru$paru
nonspesifik! Penghirupan sel$sel dalam umlah yang sangat banyak dapat mengakibatkan penyakit sistemik progresif pada orang normal! 2amun biasanya& kriptokokosis adalah suatu infeksi oportunistik! Pada oarang yang mengalami imunodefisiensi& infeksi paru$paru dapat menyebar secara sistemik dan menetap dalam susunan saraf pusat dan organ$organ lain! Secara histologik& reaksi ber3ariasi dari peradangan ringan sampai pembentukan granuloma yang khas!
Gambaran Klinik 1nfeksi C neoformans dapat tetap subklinik! 4anifestasi klinik yang paling sering adalah meningitis menahun yang berkembang lambat disertai remisi spontan dan eksaserbasi berulang kali! 4eningitis dapat menyerupai tumor otak& abses otak& penyakit degeneratif sistem saraf pusat& atau meningitis mikrobakteria atau amur! 5ekanan dan kadar protein cairan serebrospinal dapar sangat meningkat dan umlah sel bertambah sedangkan kadar gula normal atau rendah! Selain itu& mungkin terdapat lesi pada kulit& paru$paru& atau organ$ organ lain!
Peralanan penyakit meningitis kriptokokus dapat berfluktuasi dalam +aktu yang lama& tetapi akhirnya semua kasus yang tidak diobati berakibat fatal! Penyakit ini terutama terdapat pada orang yang sistem imunnya terganggu& misalnya pasien 01%S! Penyakit ini ditularkan dari orang ke orang!
Pengobatan 5erapi kombinasi amfoterisin B dengan flusitosin diduga merupakan pengobatan pilihan untuk meningitis kriptokokus& +alaupun manfaat tambahan flusitosin masih kontro3ersial! Flukona6ol dapat memasuki cairan serebrospinal dengan baik& karena itu obat ini menadi terapi yang lebih disukai untuk meningitis kriptokokus! Ketokona6ol tidak berguna bagi pasien dengan meningitis kriptokokus! 7alaupun amfoterisin B ( dengan atau tanpa flusitosin ) dapat menyembuhkan sebagian besar pasien dengan meningitis kriptokokus& pasien 01%S dengan kriptokokosis hampir selalu mengalami kekambuhan bila amfoterisin B dihentikan! ,ntuk pasien 01%S& diperlukan terapi supresif angka panang dengan flukona6ol oral!
Epidemiologi dan Pengendalian Kotoran burung (terutama merpati ) yang mengandung Cryptococcus adalah sumber utama infeksi pada he+an dan manusia! Organisme tumbuh dengan subur dalam ekskreta burung merpati& tetapi burung itu tidak terinfeksi! Salah satu cara pengendalian adalah pengurangan populasi burung merpati dan dekontaminasi tempat burung bersarang dengan alkali! Penelitian serologik menunukkan bah+a sebagian besar orang telah terpapar dengan Cryptococcus dan diduga mengalami infeksi subklinik!