A. PENGERTIAN ANTIBODI
Antibodi adalah suatu glikoprotein yang dihasilkan oleh sel B limfosit (salah stau jenis sel darah putih/leukosit). Antibodi memiliki struktur tertentu dan telah teraktivasi sehingga menjadi sel plasma. Antibodi ini merupakan sistem pertahanan tubuh melalui sistem kekebalan kekebalan tubuh (imunitas) (imunitas) untuk membunuh membunuh dan menetralisir menetralisir zat-zat asing yang masuk ke dalam tubuh yang dapat membahayakan tubuh, seperti bakteri, virus atau zat kimia lainnya. Antibodi juga dikenal dengan sebutan immunoglobulin dalam bahasa medisnya. ada a!alny a!alnya, a, ketika ketika ada zat asing asing yang yang masuk, masuk, maka maka leukos leukosit it jenis jenis monosi monositt akan akan langsu langsung ng menyeran menyerang g zat terseb tersebut ut dengan dengan bantua bantuan n dari dari neutro neutrophi phil. l. "etelah "etelah itu, itu, monosi monositt yang yang telah telah membunuh zat itu langsung mengantarkannya ke limfosit B untuk didata dan dibuatkan Antibodi untuk jenis zat asing yang telah mati tersebut. "etelah Antibodi terbentuk, maka giliran limfosit # yang akan berperan untuk memastikan bah!a Antibodi tadi sudah tertanam di permukaan sel-sel tubuh. "etiap "etiap kali kali ada zat asing asing baru baru yang yang masuk, masuk, dibutuhk dibutuhkan an sekita sekitarr $%-$& $%-$& hari hari agar agar Antibodi zat tersebut benar-benar terbentuk. Antibodi ini dapat ditemukan di dalam darah dan 'airan nonseluar. nonseluar. "etiap antigen yang terbentuk terbentuk pasti memiliki memiliki kesesuaian kesesuaian dengan zat asing (antigen) se'ara sempurna, ibarat antara kun'i yang diperankan oleh antigen dan gembok yang diperankan oleh Antibodi.
B. SIFAT - SIFAT ANTIBODI
Ada beberapa sifat Antibodi yang perlu untuk kita ketahui, yaitu $. ibuat ibuat di dalam *eti'uloe *eti'uloendoth ndothelial elial "ystem "ystem (*+") (*+") seperti sumsum sumsum tulang, tulang, kelenjar kelenjar limfe, hati, dan lain-lain sesuai dengan tempat pembentukan sel darah putih.
. Bersifat tidak tahan terhadap sinar matahari (thermolabil). leh karena itu, zat Antibodi yang telah dibekukan harus disimpan di dalam lemari pendingin serta tidak terkena 'ahaya matahari se'ara langsung. . apat direaksikan dengan antigen se'ara spesifik, ibarat kun'i dengan gembok. &. apat larut dalam darah (sel plasma) . #erdiri dari suatu zat yang menempel pada gammaglobulin "elain itu, terdapat beberapa sifat dari Antibodi jika dinilai dari 'ara kerja masing-masing jenis Antibodi tersebut. "ifat tersebut adalah 1. Presipirin
Antibodi yang bersifat bresipirin akan bekerja dengan mengendapkan zat-zat asing seperti bakteri, virus, dan lain-lain 2. Lisin
"edangkan Antibodi yang bersifat lisin akan bekerja dengan menghan'urkan zat-zat asing yang masuk. 3. Opsonin
"ifat opsonin yang dimiliki oleh Antibodi memiliki arti bah!asanya Antibodi tersebut dapat merangsang serangan leukosit terhadap antigen yang masuk 4. Agluinin
0erupakan sifat Antibodi yang bekerja dengan menggumpalkan antigen, aglutinogen, dan zat-zat asing lainnya.
!. STR"#T"R DASAR ANTIBODI
"ebenarnya, struktur dasar dari Antibodi adalah molekul protein berbentuk huruf 1 yang memiliki dua rantai polipeptida berat dan dua rantai polipeptida ringan. "etiap Antibodi memiliki rantai atas yang berfungsi sebagai pengikat daripada antigen. engan rantai ini, jadi Antibodi dapat mengikatkan dirinya sendiri pada tubuh antigen. "edangkan di rantai ba!ah Antibodi berfungsi untuk menentukan bagaimana suatu Antibodi dapat berhubungan dengan antigen. *antai ini membuat Antibodi dapat mengatur dan merangsang respon imun yang tepat.
D. F"NGSI ANTIBODI
"e'ara umum, Antibodi pada manusia memiliki dua fungsi yang terpisah. 1aitu $. Antibodi memiliki kemampuan untuk mengenali dan menempel/melekat pada antigen yang dianggap dapat menyebabkan penyakit oleh tubuh. . alam mengenali dan melekatkan diri dengan antigen, zat Antibodi senantiasa bertindak sebagai penanda, dan selanjutnya akan mengirimkan sinyal ke sel darah putih yang lain untuk menyerang zat asing tersebut.
E. $ENIS % $ENIS ANTIBODI
"ebelumnya telah disebutkan bah!a Antibodi merupakan glikoprotein yang membantu sistem kekebalan tubuh menetralisir dan menghan'urkan antigen yang mausk ke dalam tubuh. Antibodi juga dikenal dengan sebutan 2munoglobulin (2g). Berikut ini adalah jenis jenis Antibodi yang terdapat di dalam tubuh manusia, yaitu
3+42" - 3+42" A4#2B2
1. I&unoglo'ulin G (IgG)
2g5 merupakan Antibodi yang paling umum dan biasanya dihasilkan hanya dalam !aktu beberapa hari saja. 2mmunoglobulin 5 dapat hidup di dalam darah sampai beberapa hari bahkan beberapa tahun lamanya. Antibodi 2g5 beredar di dalam darah kelenjar getah
bening, dan usus. "aat antigen masuk, maka mereka menggunakan aliran darah untuk menuju ke tempat lokasi masuknya antigen tersebut. 2g5 mempunyai efek yang kuat dalam pertahanan tubuh terhadap bakteri dan virus, serta menetralkan asam yang terkandung pada ra'un antigen. "elain itu, Antibodi 2g5 memiliki kemampuan spesifik yang dapat menembus dan menyelip diantara sel-sel dan menyingkirkan bakteri yang masuk ke dalam sel dan kulit. #erkahir, Antibodi jenis ini juga dapat menembus masuk ke dalam plasenta ibu hamil untuk melindungi janin dari kemungkinan terjadinya infeksi. 6emampuan ini dimiliki oleh 2g5 karena ukuran molekulnya yang ke'il.
2. I&unoglo'ulin A (IgA)
2mmunoglobulin A memiliki ke'endrungan yang besar untuk memilih lokasi penempatan di daerah-daerah tubuh yang lembab seperti air mata, A"2, air liur, darah, kantong-kantong udara, lender, getah lambung, dan sekresi usus. 7al ini dikarenakan sifatnya yang sama seperti bakteri yang menyukai area lebab untuk dijadikan markas. "elain itu, Antibodi jenis ini dapat melindungi janin dalam kandungan ibu agar terbebas dari kemungkinan masukny antigen yang dapat menyebabkan terganggunya tubuh janin. Akan tetapi, Antibodi 2gA dalam tubuh ibu akan menghilang ketika bayi dilahirkan. 4amun, akibat adanya kandungan 2gA dalam air A"2, maka bayi tetap mendapat perlindungan.
3. I&unoglo'ulin * (Ig*)
7ampir sama seperti jenis Antibodi yang lain, Antibodi 2g0 juga terdapat di dalam darah, kelenjar getah bening, dan permukaan sel B. 2munoglobulin 0 merupakan jenis Antibodi pertama yang melakukan penyeranagn terhadap antigen bila ada antigen yang masuk. 3anin di dalam rahim akan mendapat perlindungan dari 2g0 pada umur kehamilan sekitar 8 bulan. roduksi 2g0 akan meningkat apabila sedang bertarung mela!an antigen. 0aka dari itu, bila ingin melihat apakah janin telah terinfeksi atau tidak, bisa dengan melihat kadar 2g0 dalam darah.
4. I&unoglo'ulin D (IgD)
Antibodi ini juga terdapat di dalam darah, kelenjar getah bening, dan permukaan sel B. Antibodi 2g tidak mampu untuk bertindak se'ara sendiri-sendiri, akan tetapi mereka menempel dengan permukaan sel #, sehingga dapat membantu sel # menangkap antigen.
+. I&unoglo'ulin E (IgE)
2mmunoglobulin + beredar di dalam darah dan bertugas untuk memanggil pasukan lain untuk menyerang zat asing yang masuk ke dalam tubuh. Antibodi jenis ini seringkali menyebabkan reaksi alergi dalam melaksanakan tugasnya. leh karena itu, pada orang yang sedang terkena reaksi alergi, di dalam darahnya meningkat produksi daripada 2g+.
F. REA#SI ANTIGEN ANTIBODI
*eaksi antigen dengana Antibodi akan terjadi apabila ada zat kuman/bakteri (antigen) yang masuk ke dalam tubuh. ada a!alnya, ketika ada zat asing yang masuk, maka leukosit jenis monosit akan langsung menyerang zat tersebut dengan bantuan dari neutrophil. "etelah itu, monosit yang telah membunuh zat itu langsung mengantarkannya ke limfosit B untuk didata dan dibuatkan Antibodi untuk jenis zat asing yang telah mati tersebut. "etelah Antibodi terbentuk, maka giliran limfosit # yang akan berperan untuk memastikan bah!a Antibodi tadi sudah tertanam di permukaan sel-sel tubuh.
*+A6"2 A4#25+4 A4#2B2
"etiap kali ada zat asing baru yang masuk, dibutuhkan sekitar $%-$& hari agar Antibodi zat tersebut benar-benar terbentuk. Antibodi ini dapat ditemukan di dalam darah dan 'airan nonseluar. "etiap antigen yang terbentuk pasti memiliki kesesuaian dengan zat asing (antigen) se'ara sempurna, ibarat antara kun'i yang diperankan oleh antigen dan gembok yang diperankan oleh Antibodi. #empat melekatnya antigen pada Antibodi disebut dengan variabel, sedangkan tempat melekatnya Antibodi pada antigen disebut dengan epitope.
G. PEN,A#IT ANTIBODI (A"TOI*"N)
enyakit autoimun terjadi ketika Antibodi tubuh yang beredar tidak mampu mebedakan antara antigen dengan sel tubuhnya sendiri. 6etika hal ini terjadi, maka tubuh akan memproduksi Antibodi terhadap sel tubuhnya sendiri yang tidak berbahaya. 0aka dari itu, mereka dapat menyerang sel tubuh normal di dalam tubuh. enyerangan yang dilakukan terhadap sel tubuh sendiri ini menyebabkan kerusakan sel tubuh sehingga timbul penyakit-penyakit yang dapat mematikan para penderitanya. Alasan mengapa tubuh memproduksi Antibodi terhadap sel tubuh sendiri belum diketahui dengan pasti. Akan tetapi, dugaan sementara bah!a adanya perantara dari bakteri dan virus yang masuk ke dalam tubuh dapat memi'u respon autoimun. "elain itu, paparan bahan kimia tertentu dan juga paparan terhadap sinar ultraviolet dapat menyebabkan perubahan pada protein tubuh. 9ontoh-'ontoh penyakit autoimun adalah 1. Di'ees *elius Tipe 1
ada penyakit ini, reaksi sistem imun menyerang sel-sel pan'reas sehingga dapat merusak fungsi organ oankreas dalam memproduksi hormone insulin. Akibatnya, glukosa dapat meningkat di dalam darah. enyakit ini dapat menyerang remaja maupun de!asa sebelum usia &% tahun. 7al yang paling penting adalah penyakit ini belum mampu untuk disembuhkan se'ara total. enderita diabetes mellitus tipe $ di!ajibkan untuk memakai insulin setiap hari. 2. Reu&oi/ Arriis
6ondisi ini a!al mulanya disebabkan oleh proses peradangan sendi yang terjadi. Akibatnya, sistem imun tubuh memproduksi Antibodi untuk merespon peradangan tersebut. Akam tetapi setelah diproduksi, Antibodi ini bukannya menyerang antigen, tetapi menyerang pelapis sendi. 7al ini mengakibatkan berkurangnya pelapis sendi, bila diabaikan, dapat mengakibatkan kerusakan permanen pada sendi. 3. Psorisis
enyakit ini menyerang kulit yang bera!al dari pembentukan Antibodi oleh sistem kekebalan tubuh yang terlalu aktif di kulit, sehingga menyebabkan terkumpulnya banyak Antibodi di kulit dan mengakibatkan kulit menjadi bersisik dan ber!arna keperakan. 4. Gr0es Disese
enyakit ini menyerang manusia dan merupakan penyakit tiroid yang paling sering ditemui. enyakit ini dapat menimbulkan keadaan seperti mata menonjol (e:ophthalmos), pretibial my:edema, dan kelenjar tiroid yang membesar. +. Lupus
;upus disebabkan oleh proses autoimun dimana Antibodi yang dihasilkan oleh sistem kekebalan tubuh menyerang se'ara bebas sel-sel tubuh seperti jaringan saraf, ginjal, paru paru dan bagian-bagian tubuh yang lainnya. ;upus juga dikenal dengan nama "ystemi' ;upus +rythematosu