DEFINISI Anensefalus adalah suatu keadaan dimana sebagian besar tulang tengkorak dan otak tidak terbentuk. Anensefalus merupakan suatu kelainan tabung saraf (suatu kelainan yang terjadi pada awal perkembangan janin yang menyebabkan menyebabkan kerusakan pada jaringan pembentuk otak dan korda spinalis. E!I"#"$I Anensefalus terjadi jika tabung saraf sebelah atas gagal menutup% tetapi penyebabnya yang pasti tidak diketahui. &enelitian menunjukkan kemungkinan kemungkinan anensefalus berhubungan dengan ra'un di lingkungan% juga kadar asam as am folat yang rendah dalam dala m darah. Anensefalus ditemukan pada %)*+%) dari ,-.--- bayi baru lahir. Faktor resiko terjadinya anensefalus adalah ,. riwaya riwayatt anensefa anensefalus lus pada pada kehamilan kehamilan sebel sebelumn umnya ya /. kada kadarr asam asam folat folat yang yang ren renda dah h 0esiko terjadinya anensefalus bisa dikurangi dengan 'ara meningkatkan asupan asam folat minimal bulan sebelum hamil dan selama kehamilan bulan pertama. $ejala anen'ephalus $ejalanya berupa a. ibu polihidramnion ('airan ketuban di dalam rahim terlalu banyak b. bayi , tidak memiliki tulang tengkorak / tidak memiliki otak (hemisfer serebri dan serebelum kelainan pada gambaran wajah wajah + kelainan jantung &emeriksaan penunjang &emeriksaan yang biasa dilakukan adalah a. 1adar asam lemak dalam serum ibu hamil b. Amniosentesis Amniosentesis (untuk mengetahui adanya peningkatan peningkatan kadar alfa*fetoprotein '. 1adar alfa*fetoprotein meningkat (menunjukkan adanya adanya kelainan tabung tabung saraf d. 1adar estriol pada pada air kemih kemih ibu e. 2S$. 3ayi yang menderita anensefalus tidak akan bertahan% mereka lahir dalam keadaan meninggal atau akan meninggal dalam waktu beberapa hari setelah lahir.
May
5
askep anencephaly
BAB I PENDAHULUAN A.
Latar Belakang Tiap tahunnya 4.130 bayi di Amerika lahir dengan cacat tabung saraf dan hamp hampir ir 1.20 1.200-n 0-nya ya meni mening ngga gal. l. ete etelah lah f!rt f!rti" i"ka kasi si##
ter$a ter$adi di penu penuru runa nan n
tiap tiap
tahunnya# men$adi 3.000 bayi# dengan %40 kematian. &emikian hasil penelitian dari 'usat 'encegahan dan 'enga(asan 'enyakit Amerika )*&*+. ,asus spina bi"d bi"da a send sendir irii turu turun n men$ men$ad adii 31 pers persen en## dan dan anen anense sefa falu lus s turu turun n men$a men$adi di 1 persen. Anense Anensefal falus us ialah ialah !tak !tak yang yang tidak tidak berk berkembang embang sempur sempurna na diseba disebabk bkan an karena kegagalan dari tabung saraf untuk menutup pada bagian u$ung atasnya yang dapat mengakibatkan keguguran# $anin mati dalam kandungan atau bayi yang mati setelah dilahirkan. ntuk pencegahannya diberikan asam f!lat 400 mikr!gram sehari pada (anita usia subur atau selambat-lambatnya pada (anita yang sedang hamil pada a(al trimester pertama )3 bulan pertama+ dimana merupakan saat-saat terpenting pembentukan tabung saraf. 'emberian dapat berupa suplemen atau asam f!lat yang dapat ditemukan dalam makanan dan minuman seperti susu# sereal dan lain-lain.
'enurunan kasus ini akan lebih besar lagi bila lebih banyak (anita usia subur subur yang yang mengk mengk!ns !nsums umsii asam asam f!lat f!lat sedini sedini mungki mungkin n sebelu sebelum m pembua pembuahan han ter$adi. ,arena pembentukan tabung saraf dimulai pada a(al trimester pertama maka banyak di antara ibu-ibu yang tidak menyadari bila mereka telah hamil dan harus segera mendapat asupan asam f!lat. aat ini di Amerika baru sekitar 30 / 35 persen (anita usia subur subur yang mengk!nsumsi asam f!lat.
BAB II PEMBAHASAN A.KONSEP TEORI A.
DEFINISI
Anen An ense sefa falus lus adal adalah ah suat suatu u keada eadaan an dima dimana na seba sebagi gian an besa besarr tulan tulang g tengk!rak dan !tak tidak terbentuk. Anensefalus adalah suatu kelainan tabung sara saraff )sua )suatu tu kelai elaina nan n yang yang ter$ ter$ad adii pada pada a(al a(al perk perkem emba bang ngan an $ani $anin n yang yang menyebabkan menyebabkan kerusakan pada $aringan pembentuk !tak dan k!rda spinalis+. Anencephaly adalah cacat perkembangan serius dari sistem saraf pusat di mana !tak dan tengk!rak kubah yang terlalu cacat. *erebrum dan cerebellum berku berkuran rang g atau atau tidak tidak ada# ada# namun namun !tak !tak belak belakang ang hadir hadir.. Anence Anencepha phaly ly adalah adalah bagian dari spektrum defek tabung saraf )T&+. *acat ini ter$adi $ika tabung saraf gagal menutup selama minggu keempat ketiga untuk pembangunan# yang menyebabkan menyebabkan hilangnya $anin# lahir mati# atau kematian ne!natus. Anence Anencepha phaly# ly# seper seperti ti bentuk bentuk lain lain dari dari T&s# T&s# umumn umumnya ya mengi mengik kuti p!la p!la transmisi multifakt!rial# dengan interaksi beberapa gen serta fakt!r lingkungan# mesk meskip ipun un baik baik gen gen maup maupun un fakt fakt!r !r ling lingk kunga ungan n yang yang baik baik ditan ditanda dai. i. &ala &alam m beberapa beberapa kasus# kasus# anencepha anencephaly ly mungkin mungkin disebabk disebabkan an !leh kelainan kelainan kr!m!s!m kr!m!s!m##
atau mungkin men$adi bagian dari pr!ses yang lebih k!mpleks yang melibatkan gen tunggal cacat atau gangguan pada membran ketuban. Anencephaly dapat dideteksi sebelum lahir dengan ultras!n!gra" dan pertama mungkin dicurigai sebagai
hasil
dari tes peningkatan serum ibu
alfa-fet!pr!tein
)MA'+
penyaringan. Asam f!lat telah terbukti men$adi agen pencegahan mu$arab yang mengurangi p!tensi risik! anencephaly dan T&s lain dengan sekitar dua pertiga.
.
ETIOLOGI
B
Anensefalus ter$adi $ika tabung saraf sebelah atas gagal menutup# tetapi penyebabnya yang pasti tidak diketahui. 'enelitian menun$ukkan kemungkinan anensefalus berhubungan dengan racun di lingkungan $uga kadar asam f!lat yang rendah dalam darah. Anensefalus ditemukan pada 3#-4# dari 10.000 bayi baru lahir. akt!r resik! ter$adinya anensefalus adalah - i(ayat anensefalus pada kehamilan sebelumnya - ,adar asam f!lat yang rendah. esik! ter$adinya anensefalus bisa dikurangi dengan cara meningkatkan asupan asam f!lat minimal 3 bulan sebelum hamil dan selama kehamilan bulan pertama.
C.
GEJALA
bu p!lihidramni!n )cairan ketuban di dalam rahim terlalu banyak+ 'ada ayi - ayi tidak memiliki tulang tengk!rak
-ayi tidak memiliki !tak )hemisfer serebri dan serebelum+ - ayi kelainan pada gambaran (a$ah - ayi kelainan $antung. D.
Asam !lat endah
6enetik
PATOFISIOLOGI
,erusakan pada 7aringan 'embentuk 8tak dan ,!rda pinalis
Anenchepalitis
Tidak Ada 8tak9 Tempurung 8tak
,elainan 7antung
6angguan 'erfusi 7aringan
esik! Ter$adinya nfeksi
6angguan penurunan curah $antung
,ematian
&alam embri! manusia n!rmal# lempeng saraf muncul sekitar 1% hari setelah pembuahan. elama minggu keempat pembangunan# lempeng saraf in:aginates sepan$ang garis tengah embri! untuk membentuk alur saraf. Tabung saraf dibentuk sebagai penutupan alur saraf berlangsung dari tengah ke u$ung di kedua arah# dengan penyelesaian antara hari 24 untuk akhir hari tengk!rak dan 2 untuk akhir caudal. 6angguan dari pr!ses penutupan yang n!rmal menimbulkan T&s. Anencephaly hasil dari kegagalan penutupan tabung saraf pada akhir tengk!rak embri! berkembang. Tidak adanya !tak dan cal:aria mungkin parsial atau lengkap. ,ebanyakan kasus anencephaly mengikuti p!la pe(arisan multifakt!rial# dengan interaksi beberapa gen serta fakt!r lingkungan. 6en-gen tertentu yang paling penting dalam T&s belum diidenti"kasi# meskipun gen yang terlibat dalam
metab!lisme
f!lat
diyakini
penting.
atu
gen
tersebut#
methylenetetrahydr!f!late reduktase )MT;+# telah terbukti berhubungan dengan risik! T&s. 'ada tahun 200<# suatu gen kedua# membran terkait pr!tein
signaling k!mpleks yang disebut =A6>1# $uga terbukti berhubungan dengan risik! cacat tabung saraf. erbagai fakt!r lingkungan tampaknya berpengaruh dalam penutupan tabung saraf. 'aling men!n$!l# asam f!lat dan f!lates alami lainnya memiliki efek pencegahan yang kuat. Antimetab!lites !lat# diabetes ibu# !besitas ibu# mik!t!ksin dalam makanan $agung yang terk!ntaminasi# arsen# dan hipertermia dalam
pengembangan
a(al
telah
diidenti"kasi
sebagai
stres!r
yang
meningkatkan risik! T&s# termasuk anencephaly.
E.
MANIFESTASI KLINIS 6e$ala klinis sangat ber:ariasi# tergantung malf!rmasi serebral yang
ter$adi# termasuk hidr!sefalus dan banyaknya $aringan !tak yang mengalami displasia dan masuk ke dalam kantung encephal!cele. 7ika hanya mengandung meningen sa$a# pr!gn!sisnya lebih baik dan dapat berkembang n!rmal. 6e$alage$ala sehubungan dengan malf!rmasi !tak adalah mental retardasi# ata?ia spastik# ke$ang# buta dan gangguan gerakan b!la mata. ebenarnya diagn!sis perinatal dapat ditegakkan dengan pemeriksaan 6# alfa fet! pr!tein cairan amni!n dan serum ibu. ;ampir semua encephal!cele memerlukan inter:ensi bedah saraf# kecuali massanya terlalu besar dan di$umpai mikr!sefali yang $elas. ila mungkin# tindalan bedah sedini mungkin untuk menghindari infeksi# apalagi bila ditemui kulit yang tidak utuh dan perlukaan di kepala. 'ada ne!natus apabila di$umpai ulkus pada encephal!cele atau tidak ter$adi
keb!c!ran
cairan
serebr!spinal#
!perasi
segera
dilakukan.
'ada
encephal!cele yang ditutupi kulit kepala yang baik# !perasi dapat ditunda
sampai keadaan anak stabil. Tu$uan !perasi adalah menutup defek )(atertight dural cl!sure+# eksisi masa !tak yang herniai serta memelihara fungsi !tak. F.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
'emeriksaan yang biasa dilakukan adalah ∗ ∗ ∗ ∗ ∗
,adar asam lemak dalam serum ibu hamil Amni!sentesis )untuk mengetahui adanya peningkatan kadar alfa-fet!pr!tein+ ,adar alfa-fet!pr!tein meningkat )menun$ukkan adanya kelainan tabung saraf+ ,adar estri!l pada air kemih ibu 6. ayi yang menderita anensefalus tidak akan bertahan# mereka lahir dalam keadaan meninggal.
G.
PENCEGAHAN
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah cacat ba(aan. nilah beberapa di antaranya a.
@anita yang mempunyai keluarga dengan ri(ayat kelainan cacat ba(aan hendaknya lebih (aspada karena bisa diturunkan secara genetik. >akukan
k!nseling genetik sebelum hamilB. b. sahakan untuk tidak hamil $ika usia ibu sudah mencapai 40 tahun. c. >akukan pemeriksaan kehamilan atau antenatal care yang rutin# dan usahakan untuk melakukan 6 minimal tiap trimester. d. 7alani p!la hidup sehat. ;entikan kebiasaan mer!k!k dan hindari asap r!k!k# selain $uga alk!h!l dan nark!ba karena dapat menghambat pertumbuhan $anin serta memperbesar peluang ter$adinya kelainan k!ngenital dan keguguran. ,elainan k!ngenital adalah penyebab keguguran yang paling besar# misalnya $ika paru-paru $anin tidak dapat berkembang sempurna. e. 'enuhi kebutuhan akan asam f!lat. &alam pemeriksaan# d!kter akan memberi suplemen asam f!lat ini.
f.
;indari asupan :itamin A berd!sis tinggi. =itamin A termasuk $enis :itamin yang tak larut dalam air# tapi larut dalam lemak. 7adi# bila kelebihan akan tertimbun dalam tubuh. &aknya antara lain $anin mengalami ur!genital abn!mali )terdapat gangguan sistem kencing dalam kelamin+# mikr!sefali )ukuran kepala
kecil+# terdapat gangguan kelen$ar adrenal. g. 7angan minum sembarang !bat# baik yang belum ataupun sudah diketahui memberi efek buruk terhadap $anin. h. 'ilih makanan dan masakan yang sehat. alah satunya# hindari daging yang dimasak setengah matang )steak atau sate+. &ikha(atirkan# daging itu masih memba(a kuman penyakit yang membahayakan $anin dan ibunya. i. ,alau ada infeksi# !batilah segera terutama infeksi T8*; )T8ks!plasma# ubela# *it!megal!# dan ;erpes+. 'aling baik# lakukan tes T8*; pada saat kehamilan masih direncanakan# bukan setelah ter$adinya pembuahan. 7ika ibu diketahui sedang terinfeksi# peng!batan bisa langsung dilakukan. H.
ANJURAN
&ian$urkan setiap (anita usia subur yang telah menikah untuk mengk!nsumsi multi:itamin yang mengandung 400 mcg asam f!lat setiap harinya. edang (anita yang pernah melahirkan anak dengan cacat tabung saraf sebelumnya# dian$urkan untuk mengk!nsumsi asam f!lat yang lebih tinggi yaitu 4 mg saat sebelum hamil dan selama kehamilannya. Tidak mengk!nsumsi alk!h!l samasekali selama kehamilannya. Alk!h!l dapat menimbulkan fetal alc!h!l syndr!me )A+# yaitu suatu k!ndisi dimana anak mengalami gangguan perkembangan# paras (a$ah yang tidak n!rmal dan gangguan dari sistem saraf pusat. aat kehamilan# dapat dilakukan pemeriksaan lab!rat!rium yang disebut dengan Alpha et!-'r!tein )A'+ untuk melihat adanya kelainan $anin# seperti spina bi"da dan anensefalus. elain itu# tindakan lebih lan$ut dapat digunakan dengan mengambil sampel :illi k!realis dari $anin dan cairan ketuban
)amni!sentesis+# bagi (anita hamil yang telah berusia di atas 35 tahun# atau pada (anita yang berisik! tinggi melahirkan bayi cacat. Cang Cang tidak kalah pentingnya adalah melakukan melakukan asuhan antenatal secara teratu teraturr. ,!nsult !nsultasi asika kan n dengan dengan d!kter d!kter menge mengenai nai penya penyakit kit yang yang Anda Anda derita derita seperti seperti diabetes# epilepsi epilepsi )ayan+ )ayan+ dan lainnya# $uga !bat-!bat !bat-!bat yang pernah Anda k!nsumsi selama kehamilan.
ASUHAN ASUH AN KEPERAW KEPE RAWA ATAN . PENGKAJIAN
a. b. 1+ 2+ 3+
&ata bi!gra" i(ayat ,esehatan 'enyakit 'enyakit yang pernah diderita )terutama penyakit infeksi+ i(ayat imunisasi. i(ayat tumbuh kembang kembang Tahap Tahap pertumbuhan dan perkembangan perkembangan untuk anak usia 12 sampai 1%
bulan menurut !et$iningsih )1DD5+ )1+ Tahap Tahap pertumbuhan a+ 'erkiraan berat badan ideal untuk usia 1 tahun dengan menggunakan rumus umur )tahun+ ? 2 E %B F 10 kg. b+ 'erkiraan tinggi badan untuk umur 1 tahun F <5 cm. c+ 'erkiraan $umlah pertumbuhan gigi untuk anak usia 1 tahun yaitu sebanyak / % gigi. d+ >ingkar lengan atas ideal untuk anak usia 1 tahun F 1 cm. )2+ Tahap Tahap perkembangan perkembangan a+ er$alan dan mengekspl!rasikan rumah serta sekeliling sekeliling rumah. b+ Menyusun 2 / 3 k!tak. c+ &apat mengucapkan 5 / 10 kata. d+ Memperlihat rasa cemburu dan rasa bersaing. )3+ 'enilaian perkembangan berdasarkan Test &en:er. a+ M!t!rik kasar berdiri sendiri# ber$alan dengan baik# membungkuk dan berdiri# ber$alan mundur. b+ M!t!rik halus menc!rat / c!ret# menaruh kubus di cangkir c+ ahasa mengucapkan 3 kata. d+ !sial bermain b!la# menirukan gerakan# minum dari cangkir# menggunakan send!k 9 garpu. 4+ i(ayat pemberian makan. 5+ i(aya i(ayatt kese kesehat hatan an lingk lingkung ungan an keber kebersih sihan an lingk lingkung ungan an tempa tempatt tingga tinggal# l# sumber air bersih# :entilasi. c. 'emeriksaan "sik
a+ 'erubahan pada gambaran (a$ah b+ Tidak terbentuknya terbentuknya tempurung !tak atau !tak c+ *T G 3 detik d+ Takikardia Takikardia e+ T& ↓ !. DIAGNOSA
1+ esik! esik! ter$adinya infeksi b9d tidak adanya tempurung !tak 2+ 'enurunan 'enurunan curah $antung b9d adanya defek struktur $antung 3+ 'erubahan perfusi $aringan perifer b9d berkurangnya aliran darah ke seluruh $aringan ". PERENCANAAN
1+
&H 1 esik! esik! ter$adinya infeksi b9d tidak adanya tempurung !tak
Tu$uan Tu$uan
nfeksi tidak ter$adi ter$adi
,riteria ,riteria hasil hasil
- 'asien 'asien tidak menun$uk menun$ukkan kan tanda-t tanda-tanda anda infek infeksi si seperti seperti suhu suhu
tubuh meningkat# leuk!sit meningkat nter:ensi a+ erikan istirahat yang cukup 9 &engan &engan istirahat istirahat yang yang cukup cukup dapat dapat meningka meningkatka tkan n k!ndisi k!ndisi "sik "sik sehingg sehingga a diharapkan daya tahan tubuh lebih baik b+ ,a$i tanda-tanda infeksi )adanya peningkatan suhu tubuh# leuk!sit meningkat+ 9 &engan &engan mengeta mengetahui hui tanda-ta tanda-tanda nda infeksi infeksi secara secara dini# dini# infeks infeksii dapat seger segera a ditangani c+ erikan nutrisi yang seimbang 9 utrisi yang seimbang dapat meningkatkan meningkatkan daya tahan tubuh pasien d+ ;indari k!ntak langsung dengan pasien yang mengalami infeksi 9 &apat meningkatkan resik! anak terkena infeksi nas!k!mal 2+ &H 2 'enurunan curah $antung b9d adanya defek defek struktur $antung $antung n
'erbaikan 'erbaikan curah $antung
ria hasil -
Tekanan darah# nadi dalam batas n!rmal -
Tidak ter$adi perubahan perfusi $aringan perifer
nter:ensi a+ M!nit!r nadi dan tekanan darah
9
adi yang meningkat dan tekanan darah yang menurun dapat menun$ukkan
adanya penurunan curah $antung b+ ,a$i adanya perubahan perfusi $aringan perifer 9 ntuk mengetahui apakah pasien mengalami sian!sis c+ *egah peningkatan suhu 9 uhu yang meningkat menyebabkan menyebabkan kebutuhan kebutuhan akan 82 $uga meningkat d+ &elegatif dalam pemberian terapi >in!?in 9 Terapi >in!?in dapat membantu memperbaiki memperbai ki curah hu$an 3+ &H 3 'erubah 'erubahan an perfusi $aringan $aringan perifer b9d berkurangn berkurangnya ya aliran darah ke seluruh $aringan Tu$uan Tu$uan
'erfusi 'erfusi $aringan kembali kembali n!rmal
,riteria hasil
-
'asien 'asien tidak mengalami sian!sis
-
,ulit pasien tidak pucat
-
,apiler re"ll kembali kembali I 3 detik nter:ensi a+ ,a$i adanya sian!sis 9 Meng Menget etah ahui ui adan adanya ya sian sian!s !sis is atau atau tida tidak k pada pada pasi pasien en sehin sehingg gga a dapa dapatt dilakukan dilakukan tindakan yang tepat b+ atasi akti:itas pasien 9 Akti:itas pasien dapat meningkatkan meningkatkan kebutuhan kebutuhan !ksigen c+ erikan terapi 8 2 pada pasien 9 Apabila kebutuhan kebutuhan 82 terpenuhi maka sian!sis dapat diatasi d+ ,a$i kapiler re"ll pada pasien 9 Menun$ukkan adanya kecukupan kecukupan 82 pada tingkat $aringan #. IMPLEMENTASI
mple mpleme menta ntasi si kepera epera(at (atan an adalah adalah tindak tindakan an kepera( epera(ata atan n disesu disesuaik aikan an dengan rencana tindakan kepera(atan. kepera(atan. mpl mplem emen enta tasi si adala adalah h taha tahap p ketig etiga a dari dari pr!s pr!ses es keper epera( a(at atan an dima dimana na renc rencan ana a
keper eper(a (ata tan n
ditentukan. $. E%ALUASI
dila dilaks ksan anak akan an##
mela melaks ksan anak akan an 9
akti akti:i :ita tas s
yang yang lebi lebih h
J:aluasi kepera(atan dibuat berdasarkan dari rencana tu$uan.
BAB " PENUTUP Ke&'()*lan
Anensefalus adalah suatu kelainan tabung saraf )suatu kelainan yang ter$adi pada a(al perkembangan $anin yang menyebabkan kerusakan pada $aringan pembentuk !tak dan k!rda spinalis+. esik! ter$adinya anensefalus bisa dikurangi dengan cara meningkatkan asupan asam f!lat minimal 3 bulan sebelum hamil dan selama kehamilan bulan pertama.
DAFTAR PUSTAKA
Manuaba # *andranita Manuaba# dan a$ar Manuaba. 200%. 'engantar ,uliah 8bstetri. J6* 7akarta. lmu ,esehatan Anak# Jdisi 5 =!l. 13 els!n 'at!"si!l!gi ntuk ,epera(atan dr. 7an Tambayang &iagn!sa ,epera(atan# edisi % >ynda 7uall *arpenit!
Makala+ ,an C-nt-+ A&ke BBL ,engan Anen/e)+al*&
BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Anensefalus ialah !tak yang tidak berkembang sempurna disebabkan karena kegagalan dari tabung saraf untuk menutup pada bagian u$ung atasnya yang dapat mengakibatkan keguguran# $anin mati dalam kandungan atau bayi yang mati setelah dilahirkan. ntuk pencegahannya diberikan asam f!lat 400 mikr!gram sehari pada (anita usia subur atau selambat-lambatnya pada (anita yang sedang hamil pada a(al trimester pertama )3 bulan pertama+ dimana merupakan saatsaat terpenting pembentukan tabung saraf. 'emberian dapat berupa suplemen atau asam f!lat yang dapat ditemukan dalam makanan dan minuman seperti susu# sereal dan lain-lain.
'enurunan kasus ini akan lebih besar lagi bila lebih banyak (anita usia subur yang mengk!nsumsi asam f!lat sedini mungkin sebelum pembuahan ter$adi. ,arena pembentukan tabung saraf dimulai pada a(al trimester pertama maka banyak di antara ibu-ibu yang tidak menyadari bila mereka telah hamil dan harus segera mendapat asupan asam f!lat.
B.
1. 2. 3. 4. 5. C.
1. 2. 3. 4. 5.
R*(*&an Ma&ala+
Apakah pengertian Anencephalus K Apakah 'enyebab Anencephalus K agaimana tanda dan ge$ala Anencephalus K agaimana cara pencegahan bayi Anencephalus K agaimana penatalaksanaan bayi dengan Anencephalus K T*0*an
ntuk Mengetahui peengertian Anencephalus ntuk mengetahui penyebab Anencephalus ntuk mengetahui tanda dan ge$ala Anencephalus ntuk mengetahui cara pencegahan Anencephalus ntuk mengetahui penatalaksanaan Anencephalus
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A.
Pengert'an Anen/e)+al*&
eberapa pengertian anencephalus menurut beberapa sumber 1. Annencephalus adalah suatu keadaan dimana sebagian besar tulang tengk!rak dan !tak tidak terbentuk. Ancephalus adalah suatu kelainan tabung saraf )suatu kelainan yang ter$adi pada a(al perkembangan $anin yang menyebabkan kerusakan pada $aringan pembentuk !tak dan k!rda spinalis+. 2. Anensefalus ter$adi $ika tabung saraf sebelah atas gagal menutup# tetapi penyebabnya yang pasti tidak diketahui. penelitian menun$ukkan kemungkinan anensefalus berhubungan dengan racun di lingkungan $uga kadar asam f!lat yang rendah dalam darah. 3. Anencephalus adalah kerusakan
$aringan saraf
pada $anin
sehingga
pembentukan tulang pelindung !tak terganggu. Anencephaly biasanya ter$adi 23 dan 2 hari usia kehamilan. 4. Anencephalus adalah kerusakan
$aringan saraf
pada $anin
sehingga
pembentukan tulang pelindung !tak terganggu. 5. Anencephaly adalah suatu keadaan dimana sebagian besar tulang tengk!rak dan !tak bayi tidak terbentuk. isa $aringan !tak - biasanya bagian dari batang !tak - terlindung !leh selaput yang tipis sa$a
.
B
Et'-l-g' ,ebanyakan bayi yang lahir dengan kelainan ba(aan memiliki !rang tua yang $elas-$elas tidak memiliki gangguan kesehatan maupun fact!r resik!. ebanyak 0L kasus kelainan ba(aan penyebabnya tidak diketahui# sisanya disebabkan !leh fact!r lingkungan atau genetic atau k!mbinasi dari keduanya. ,elainan struktur atau kelainan metab!lisme ter$adi akibat hilangnya bagian tubuh tertentu# kelainan pembentukan bagian tubuh tertentu# serta kelainan ba(aan pada kimia tubuh. ,elainan metab!lisme biasanya berupa hilangnya enim atau tidak sempurnanya pembentukan enim. 'enyebab lain dari kelainan ba(aan adalah pemakaian alc!h!l !leh ibu hamil. 'emakaian alc!h!l !leh ibu hamil bisa menyebabkan sindr!ma alc!h!l pada $anin dan !bat-!bat tertentu yang diminum !leh ibu hamil $uga bisa menyebabkan kelainan ba(aan. 'enyakit h# ter$adi $ika ibu dan bayi memiliki fact!r h yang berbeda $uga dapat meningkatkan ke$adian kelainan ba(aan pada bayi baru lahir. Anensefalus ter$adi $ika tabung saraf sebelah atas gagal menutup# tetapi penyebabnya yang pasti tidak diketahui. 'enelitian menun$ukkan
kemungkinan anensefalus berhubungan dengan racun di lingkungan# $uga kadar asam f!lat yang rendah dalam darah. Anensefalus ditemukan pada 3#-4# dari 10.000 bayi baru lahir. esik! ter$adinya anensefalus bisa dikurangi dengan cara meningkatkan asupan asam f!lat minimal 3 bulan sebelum hamil dan selama kehamilan bulan pertama. eberapa fact!r yang dapat menyebabkan meningkatnya resik! kelainan ba(aan 1.
akt!r terat!genik Terat!gen adalah setiap fact!r atau bahan yang bisa menyebabkan atau meningkatkan resik! suatu kelainan ba(aan. adiasi# !bat tertentu dan racun merupakan terat!gen. nfeksi pada ibu hamil $uga bisa merupakan terat!gen. eberapa infeksi selama kehamilan yang dapat menyebabkan se$umlah kelainan ba(aan sindr!ma rubella c!ngenital# infeksi t!ks!plasm!sis pada ibu hamil# infeksi :irus herpes genitalis pada ibu hamil# serta sindr!ma :aricella c!ngenital
2.
akt!r gii alah satu at yang penting untuk pertumbuhan $anin adalah asam f!lat. ,ekurangan asam f!lat bisa meningkatkan resik! ter$adinya spina bi"da atau kelainan tabung saraf lainnya. ,arena spina bi"da bisa ter$adi sebelum (anita menyadari bah(a dia hamil# maka setiap (anita subur sebaiknya mengk!nsumsi asam f!lat minimal sebanyak 400 mikr!gram9hari.
3.
akt!r "sik pada rahim &i dalam rahim# bayi terendam !leh cairan ketuban yang $uga merupakan pelindung terhadap cedera. 7umlah cairan ketuban yang abn!rmal# yang bisa menyebabkan atau menun$ukkan kelainan ba(aan. *airan ketuban yang terlalu sedikit bisa memperngaruhi pertumbuhan paru-paru dan angg!ta gerak tubuh atau bisa menun$ukkan adanya kelainan gin$al yang memperlambat pr!ses pembentukan air kemih. 'enimbunan cairan ketuban ter$adi $ika $anin mengalami gangguan menelan# yang bisa disebabkan !leh kelainan !tak yang berat misalnya anensefalus atau atresia es!phagus.
4.
akt!r genetic dan kr!m!s!m
eberapa kelainan ba(aan merupakan penyakit keturunan yang di(ariskan melalui gen yang abn!rmal dari salah satu atau kedua !rang tua. 6en adalah pemba(a sifat indi:idu yang terdapat di dalam kr!m!s!m setiap sel di dalam tubuh manusia. 7ika satu gen hilang atau cacat# bisa ter$adi kelainan ba(a ba(aan an..
,elai elaina nan n
meny menyeb ebab abk kan
pada pada $uml $umlah ah atau ataupu pun n
kelai elaina nan n
ba(a ba(aan an..
uat uatu u
susu susuna nan n kesal esalah ahan an
kr!m kr!m!s !s!m !m $uga $uga yang yang
ter$ ter$ad adii
bisa bisa
sela selama ma
pembe pembentu ntuka kan n sel sel telur telur atau atau sperm sperma a bisa bisa menye menyebab babka kan n bayi bayi terlah terlahir ir dengan dengan kr!m!s!m yang terlalu banyak atau sedikit# atau bayi terlahir dengan kr!m!s!m yang telah mengalam mengalamii kerusakan. kerusakan.
emakin emakin tua se!rang (anita ketik ketika a hamil
terutama diatas 35 tahun maka semakin besar kemungkinan ter$adinya kelainan kr!m kr!m!s !s!m !m pada pada $anin $anin yang yang dika dikand ndun ungn gnya ya.. ,elai elaina nan n ba(a ba(aan an yang yang lain lainny nya a disebabkan !leh mutasi genetic )perubahan pada gen yang bersifat sp!ntan dan tidak dapat di$elaskan+.
C.
Pat-1&'-l-g' Anencephaly terg!l!ng rumpun cacat bumbung saraf atau neural tube
defect def ect )T )T&+ &+.. *aca *acatt bumb bumbun ung g sara saraff ini ini meru merupa pak kan caca cacatt ba(a ba(aan an pada pada pembentukan yang ter$adi antara 20 sampai 2% hari setelah pembuahaan sel telur )adler 1DD%+. el-sel plat saraf )neural plate+ membentuk sistim saraf pada $anin. 'ada pertumbuhan yang n!rmal# sel-sel tersebut saling melipat satu sama lainnya untuk membentuk yang dinamakan bumbung atau tabung saraf ) neural tube+# yang yang sela selan$ n$ut utny nya a memb memben entu tuk k men$ men$ad adii tula tulang ng pung punggu gung ng dan dan urat urat
sarafn sarafnya. ya. etel etelah ah bebera beberapa pa transf transf!rm !rmasi asi )perub )perubaha ahan n bentuk bentuk+# +# kutup kutup utama utama )superior pole+ akhirnya terbentuk men$adi !tak. 'ada kasus NTD# bumbung saraf ini gagal menutup secara sempurna. Anencephaly ter$adi bila u$ung tabung saraf ini gagal menutup. 7anin dengan dengan penya penyakit kit ini terla terlahir hir tanpa tanpa kulit ulit kepala kepala atau cerebellum. 7uga 7uga tanp tanpa a meninges# kedua vaultt of edua bela belah h hemi hemisp sphe here re !tak !tak dan dan temp tempur urun ung g kepal epala a ) vaul cranium+# akan tetapi bagian dari batang !tak biasanya tetap ada. isa $aringan
!tak terlindung !leh selaput yang tipis sa$a. ,emungkinan bayinya buta dan tidak ada pergerakan pergerakan reNek reNek atau hanya beberapa sa$a yang yang berfungsi. ,ira-kira O bayi bayi anen anence ceph phal aly y meni mening ngga gall pada pada saat saat dia dia dilah dilahirk irkan an## seda sedang ngka kan n yang yang selamat pada saat dilahirkan dapat bertahan hidup selama beberapa $am atau beberapa hari )7aPuier 200+.
D. 1. 2. 3. 4. 5. .
Fakt-r Re&'kakt!r ibu usia resik! tinggi i(ayat anencephalus pada kehamilan kehamilan sebelumnya ;amil dengan kadar asam f!lat rendah enilket!nuria pada ibu yang tidak terk!ntr!l ,ekurangan ,ekurangan gii )malnutrisi+ Meng!nsumsi alk!h!l selama masa kehamilan.
E. 1. 2. a. b. c. d.
Tan,a ,an Ge0ala Ge0ala bu '!lihidramni!n )cairan ketuban di dalam rahim terlalu banyak+ ayi Tidak memiliki memiliki tulang tengk!rak tengk!rak tidak memiliki !tak )hemisfer serebri dan serebelum+ kelainan pada gambaran (a$ah kelainan $antung
F.
Pe(er'k&aan Pe(er'k &aan Pen*n0ang Pen*n0 ang
1. 2. 3. 4. 5.
,adar asam lemak dalam serum ibu hamil Amni!sentesis )untuk mengetahui adanya peningkatan kadar alfa-fet!pr!tein+ ,adar alfa-fet!pr!tein meningkat )menun$ukkan )menun$ukkan adanya kelainan tabung saraf+ ,adar estri!l pada air kemih kemih ibu 6
.
'emeriksaan anak dengan Ancephalus terkait / ? akibat sten!sis akueduktus. i(ayat
pre prematurita itas
masa
lalu
dengan
perdara arahan
intrakranial# ial#
mening meningiti itis9e s9ense nsefal faliti itis s adalah adalah pentin penting g untuk untuk pemast pemastian. ian. intik intik cafe-a cafe-au-la u-lait it multip multipel el dan tanda tanda klinis klinis neutr neutr!"l !"l br!ma br!mat!s t!sis is lain lain menga mengarah rah pada pada sten!s sten!sis is akueduktus sebagai penyebab Ancephalus. 'emeriksaan meliputi infeksi yang cer cermat# mat# palp palpas asii dan dan ausk auskul ulat atas asii kepal epala a dan dan spin spina. a. Terap erapi# i# tera terapi pi untu untuk k Ancephalus tergantung pada penyebabnya.
G.
D'agn-&a 'ada palpasi tidak dapat ditentukan dimana letaknya kepala# kedua
u$ung u$u ng bad badan an lun lunak# ak# tek tekana anan n pad pada a ten tengk gk!ra !rak k (ak (aktu tu t!u t!uche cherr me menye nyebab babka kan n gerakan yang tak beraturan dan bunyi $antung men$adi lambat. 1.
&iagn!sis antenatal &iagn! &ia gn!sa sa ant antena enatal tal umu umumny mnya a bil bila a ibu ham hamil il den dengan gan fak fakt!r t!r re resik sik! ! kela elaina inan n k!ngenital.
2.
&iagn!sa p!stnatal &iagn!sis p!stnatal bila kela kelainan inan k!ngenital sudah p!sitif ditemukan.
e!r e !ran ang g sp spes esia ialis lis de deng ngan an al alat at 6 6 yan yang g re res!l s!lusi usinya nya tin tinggi ggi## dap dapat at mende men detek teksi si ane anence ncepha phaly ly pad pada a um umur ur keha ehamil milan an 10 min minggu ggu.. &a &alam lam kead eadaan aan kurang menguntungkan# anencephaly baru dapat diketahui atau diduga pada maternal al serum umur kehamilan kehamilan 1 mingg minggu. u. Tingkat Tingkat A' dapat diuk diukur ur melal melalui ui matern screening )tes darah ibu+. ,alau tingkat A'nya tinggi# maka ada kemungkinan
$anin menderita kelainan NTD. 'emeriksaan lebih lan$ut perlu dilakukan )6 atau amniocentesis+ untuk memastikan adanya masalah. can mesti dilakukan diantara kehamilan 15 sampai 20 minggu# paling tepat tep at pada min minggu ggu ke-1 ke-1..
Anence Ane ncepha phaly ly adalah kelain kelainan an yang dapat dilihat dilihat
deng de ngan an al alat at 6 6 de deng ngan an sa sang ngat at mu muda dah. h. 7i 7ik ka se se!r !ran ang g d! d!kt kter er ya yang ng ah ahli li mel elak akuk ukan an sc sca an pa pada da um umur ur keha ham mil ilan an 1 mi ming ngg gu da dan n te terrny nyat ata a ha has sil diagn!senya anencephaly# maka kemungkinan kemungkinan salah diagn!se sangat kecil. eme e ment ntar ara a te tes s da dara rah h ib ibu u ya yang ng ha hasi sill ti ting ngka katt A A'n 'nya ya ti ting nggi gi ha hany nya a menun$ukkan bah(a ada risik! lebih tinggi bah(a bayinya memiliki Tris!my 21 atau 1%# atau NTD. ,ebany ebanyakan akan hasil tes darah ibu yang tingkat A'nya A'nya tinggi tinggi## ternyata tetap melahirkan bayi yang sehat. ni menun$ukkan bah(a tes darah sa$a sa $a ti tida dak k cu cuk kup bu bukt kti# i# se seba baik ikny nya a me mela lak kuk ukan an te tess-te tes s le lebi bih h la lan$ n$ut ut un untu tuk k memastikan apakah bayi Anda menderita salah satu kelainan tersebut diatas. ,eha ehamil milan an den dengan gan bay bayii ane anence ncepha phaly ly tid tidak ak ada pe penga ngaruh ruh apa apa-ap -apa. a. Akan tetapi# pada sekitar 25L (anita yang mengandung anak anencephaly# mengal men galami ami polyhydramnios atau kelebihan air ketuban. ;al ini ter$adi# karena reNek untuk menelan pada si bayi# kadang-kadang tidak berfungsi# sehingga dia tidak tid ak dap dapat at me menel nelan an air ketu etuban ban se seper perti ti hal halnya nya dila dilaku kuka kan n bay bayii bia biasa. sa. ,a ,alau lau
:!lume air ketuban sangat kelebihan# akan mengakibatkan perasaan tidak nyaman bagi sang ibu. Ada kemungkinan bayinya lahir premature atau air ketuban pecah. ntuk mengurangi kelebihan air ketuban# se!rang d!kter dapat melakukan amniocentesis. Air ketuban di sed!t dengan syringe# sehingga sang ibu merasa lebih lega. Tubuh sang bayi sama sekali tidak terpengaruh. Akan tetapi tempurung kepalanya (vault of cranium) tidak ada mulai dari alis mata ke atas. eparuh dari bagian belakang kepala biasanya tertutup kulit dan rambut. 7aringan saraf ber(arna merah tua hanya tertutup !leh selaput yang tipis muncul pada bagian atas kepala yang dalam keadaan terbuka. esarnya Ql!bang ini berbeda-beda dari satu bayi ke bayi lainnya. Ada kemungkinan b!la mata bayi agak men!n$!l keluar# diakibatkan !leh karena kelainan bentuk tengk!rak bagian mata# sehingga ucap kali bayi anencephaly dapat $ulukan mirip k!d!kB.
.
H
Ba2' Anen/e)+al &!kter akan mengatakan bah(a anencephaly tidak dapat melihat# mendengar# merasakan rasa sakit# bah(a ia sekedar hidup sa$a. Akan tetapi# pernyataan ini sering tidak sesuai dengan pengalaman keluarga yang pernah mengurus bayi anencephaly. agian !tak yang terpengaruh kecacatannya itu berbeda-beda dari satu bayi ke bayi yang lainnya. 7aringan !tak dapat berkembang pada tahap berbeda-beda. Ada bayi yang bisa menelan# minum# menangis# mendengar# merasakan :ibrasi )suara yang keras+ dan ada reaksinya kalau disentuh dan bahkan berreaksi pada sinar. Tetapi yang paling penting# mereka
memberi
tanggapan
terhadap
kasih
sayang.
ese!rang
tidak
memerlukan sebuah !tak yang lengkap untuk dapat merasakan kasih sayang / yang diperlukan hanya sebuah hati. 'ada kehamilan yang pada umumnya# kelen$ar di ba(ah !tak (pituitary gland) dan suprarenals atau kelen$ar gin$al sang bayi yang membantu
merangsang pr!ses persalinan. 'ada bayi anencephaly kelen$ar di ba(ah !tak dan kelen$ar gin$al ini tidak ada# atau terhambat pertumbuhannya# sehingga ge$ala-ge$ala akan melahirkan sering tidak muncul dengan sendirinya. ;al ini bisa mengakibatkan ibunya meminta perangsang persalinan pada masa kehamilannya sudah genap. erhubung bayi tidak memiliki tempurung kepala#
pada
saat
melahirkan
penting
agar
air
ketuban
tidak
pecah
selama
memungkinkan# sehingga leher rahim bisa membuka dengan tekanan air ketuban. ,alau air ketuban tidak pecah# pr!ses melahirkan se!rang bayi anencephaly hampir sama dan sama lamanya dengan halnya kelahiran bayi n!rmal. ;asil pengalaman menun$ukkan# bah(a kalau air ketuban senga$a dipecahkan# maka kemungkinan bayinya lahir dalam keadaan hidmenurun drastis )7aPuier 200+
I. 1. 2. 3.
Pen/ega+an @anita yang mempunyai keluarga dengan ri(ayat kelainan cacat sahakan untuk tidak hamil $ika usia ibu sudah mencapai 40 tahun. >akukan pemeriksaan kehamilan atau antenatal care yang rutin dan usahakan
untuk melakukan 6 minimal tiap trimester. 4. 7alani p!la hidup sehat. ;entikan kebiasaan mer!k!k dan hindari asap r!k!k# alk!h!l dan nark!ba karena dapat menghambat pertumbuhan $anin serta memperbesar peluang ter$adinya kelainan k!ngenital dan keguguran. 5. 'enuhi kebutuhan akan asam f!lat. . ;indari asupan :itamin A berd!sis tinggi. =itamin A termasuk $enis :itamin yang tak larut dalam air tapi larut dalam lemak. 7adi# bila kelebihan akan tertimbun dalam tubuh. &aknya antara lain $anin mengalami ur!genital abn!mali )terdapat gangguan sistem kencing dalam kelamin+# mikr!sefali )ukuran kepala kecil+# terdapat gangguan kelen$ar adrenal. <. 7angan minum sembarang !bat baik yang belum ataupun sudah diketahui memberi efek buruk terhadap $anin. %. 'ilih makanan dan masakan yang sehat. alah satunya hindari daging yang dimasak setengah matang )steak atau sate+. &ikha(atirkan daging itu masih memba(a kuman penyakit yang membahayakan $anin dan ibunya. D. ,alau ada infeksi !batilah segera terutama infeksi T8*; )T8ks!plasma# ubela# *it!megal!# dan ;erpes+. 'aling baik lakukan tes T8*; pada saat kehamilan masih direncanakan bukan setelah ter$adinya pembuahan. 7ika ibu diketahui sedang terinfeksi peng!batan bisa langsung dilakukan.
J.
Penatalak&anaan ke+a('lan
)a,a
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah cacat ba(aan. nilah beberapa di antaranya 1.
@anita yang mempunyai keluarga dengan ri(ayat kelainan cacat ba(aan hendaknya lebih (aspada karena bisa diturunkan secara genetik. >akukan
k!nseling genetik sebelum hamilB. 2. sahakan untuk tidak hamil $ika usia ibu sudah mencapai 40 tahun. 3. >akukan pemeriksaan kehamilan atau antenatal care yang rutin# dan usahakan untuk melakukan 6 minimal tiap trimester. 4. 7alani p!la hidup sehat. ;entikan kebiasaan mer!k!k dan hindari asap r!k!k# selain $uga alk!h!l dan nark!ba karena dapat menghambat pertumbuhan $anin serta memperbesar peluang ter$adinya kelainan k!ngenital dan keguguran. ,elainan k!ngenital adalah penyebab keguguran yang paling besar# misalnya $ika paru-paru $anin tidak dapat berkembang sempurna. 5. 'enuhi kebutuhan akan asam f!lat. &alam pemeriksaan# d!kter akan memberi suplemen asam f!lat ini. . ;indari asupan :itamin A berd!sis tinggi. =itamin A termasuk $enis :itamin yang tak larut dalam air# tapi larut dalam lemak. 7adi# bila kelebihan akan tertimbun dalam tubuh. &aknya antara lain $anin mengalami ur!genital abn!mali )terdapat gangguan sistem kencing dalam kelamin+# mikr!sefali )ukuran kepala kecil+# terdapat gangguan kelen$ar adrenal. <. 7angan minum sembarang !bat# baik yang belum ataupun sudah diketahui memberi efek buruk terhadap $anin. %. 'ilih makanan dan masakan yang sehat. alah satunya# hindari daging yang dimasak setengah matang )steak atau sate+. &ikha(atirkan# daging itu masih memba(a kuman penyakit yang membahayakan $anin dan ibunya. D. ,alau ada infeksi# !batilah segera terutama infeksi T8*; )T8ks!plasma# ubela# *it!megal!# dan ;erpes+. 'aling baik# lakukan tes T8*; pada saat kehamilan masih direncanakan# bukan setelah ter$adinya pembuahan. 7ika ibu diketahui sedang terinfeksi# peng!batan bisa langsung dilakukan. 10. &ian$urkan setiap (anita usia subur yang telah menikah untuk mengk!nsumsi multi:itamin yang mengandung 400 mcg asam f!lat setiap harinya. edang (anita yang pernah melahirkan anak dengan cacat tabung saraf sebelumnya# dian$urkan untuk mengk!nsumsi asam f!lat yang lebih tinggi yaitu 4 mg saat sebelum hamil dan selama kehamilannya. 11. Tidak mengk!nsumsi alk!h!l samasekali selama kehamilannya. Alk!h!l dapat menimbulkan fetal alc!h!l syndr!me )A+# yaitu suatu k!ndisi dimana anak mengalami gangguan perkembangan# paras (a$ah yang tidak n!rmal dan gangguan dari sistem saraf pusat.
12.
aat kehamilan# dapat dilakukan pemeriksaan lab!rat!rium yang disebut dengan Alpha et!-'r!tein )A'+ untuk melihat adanya kelainan $anin# seperti spina bi"da dan anensefalus. elain itu# tindakan lebih lan$ut dapat digunakan dengan mengambil sampel :illi k!realis dari $anin dan cairan ketuban )amni!sentesis+# bagi (anita hamil yang telah berusia di atas 35 tahun# atau
pada (anita yang berisik! tinggi melahirkan bayi cacat. 13. Cang tidak kalah pentingnya adalah melakukan asuhan antenatal secara teratur. ,!nsultasikan dengan d!kter mengenai penyakit yang Anda derita seperti diabetes# epilepsi )ayan+ dan lainnya# $uga !bat-!bat yang pernah Anda k!nsumsi selama kehamilan.
K.
Pengar*+ Anen/e)+al*& )a,a
Per&al'nan 1. 2. 3. 4.
ering menimbulkan kehamilan ser!tinus. iasanya disertai hidramni!n. Anak sering lahir dengan letak muka. adan anak kadang-kadang besar dan menimbulkan kesukaran (aktu baru lahir.
BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN
ASUHAN KEBIDANAN PADA N2 3R4 UMUR !" TAHUN G P5 A5 AH5 UK "67$ MINGGU DALAM PERSALINAN KALA I FASE AKTIF DI BPM RINI8 A(,. Ke GENTING8 TIRTOMUL9O8 KRETEK8 BANTUL
: 052<5
N- Reg'&ter
Ma&*k BPM Tanggal;Ja(
: 30-03-20139 7am 0<.00 @
: 'ersalinan
D'ra
PENGKAJIAN DATA A. I,ent'ta&
I.
Tanggal 5"=5>=!58 Ja( 5?.55 WIB
AM
ama
y.
Tn. A
mur
23 tahun
2 tahun
Agama
slam
slam
uku 9angsa 7a(a9nd!nesia
7a(a9nd!nesia
'endidikan
MA
MA
'eker$aan
T
'ega(ai s(asta
Alamat
$ln.*emara indah T 129@ 0 'ur(!re$!
! Telp!n
0%5<3%045%0
0%123<<%%D0
B. Data S*2ekt'@
1. Alasan kun$ungan bu mengatakan mulas-mulas se$ak $am 02.00 @ tanggal 03-10-2011
-
2. ,eluhan utama bu mengeluh mulas-mulas dan nyeri di bagian pinggul ba(ah bu mengatakan ingin meneran dan ingin A
3. i(ayat menstruasi Menarche 13 tahun >ama 5-< hari ifat darah cair
4. i(ayat 'erka(inan tatus pernikahan syah >ama 1tahun
iklus Teratur ,eluhan
2% hari Teratur Tidak ada
Menikah ke 1 sia menikah pertama kali 22 tahun
'ersalinan ;ami !
l
mur
Tahu Tempa ,e 1
n
kehamila
t
n
ifa
Anak
7eni
pen!l!n
s
g
7,
s ,eadaa n
;ami l ini
5. i(ayat !bstetrik 6 '0 A0 Ah0
'asang !
7enis k!ntrasepsi
Tgl
8le
Tempa
h
t
>epas ,eluhan
Tgl
8leh
Tempa t
Alasan
1
elum pernah menggunak an
alat
-
-
-
-
-
-
-
k!ntrasepsi apapun .
i(ayat k!ntrasepsi yang digunakan
< i(ayat ,ehamilan sekarang a. ;';T 25 7uni 2012 ;'> 1 April 2013 b. A* pertama kali umur kehamilan c. ,un$ungan A* Trimester rekuensi 1?# Tempat 'M ,eluhan Terapi Trimester rekuensi
2?#
kalsium# e# =it.* Trimester rekuensi 2?# ,eluhan
api
minggu
8leh idan
Mual# yeri didaerah punggung
Asam f!lat # kalsium
,eluhan rapi
5
Tempat 'M
8leh idan
8dem pada kaki# yeri didaerah punggung
Tempat 'M
8leh idan
ering kencing# susah tidur
e# =it.* d. munisasi TT 3 kali TT 1 April 2012 TT 2 30 7uli 2012 TT3 30 Agustus 2012 TT4 3 Maret 2013 TT5 elum dilakukan e. 'ergerakan $anin selama 24 $am )dalam sehari+ bu mengatakan ada gerakan $anin lebih dari 20 kali dalam 24 $am %. i(ayat kesehatan
-
a. 'enyakit yang pernah 9 sedang diderita )menular# menurun# menahun+ bu mengatakan tidak pernah 9 tidak sedang menderita penyakit menular seperti )'M#T*#;epatitis#;=9A&+# penyakit menurun seperti )&M#AMA#;ipertensi+# 'enyakit menahun seperti ) 7antung+. b. 'enyakit yang pernah 9 sedang diderita keluarga )menahun# menurun# menahun+ bu mengatakan dari pihak keluarga ibu maupun keluarga suami tidak sedang 9 tidak pernah menderita penyakit menular seperti )'M# T# ;=9A&# ;epatitis+# 'enyakit menurun ) &M# AMA# ;ipertensi+# penyakit menahun seperti )7antung+. c. i(ayat keturunan kembar bu mengatakan dari pihak keluarga ibu maupun keluarga suami tidak mempunyai ri(ayat keturunan kembar. d. i(ayat 8perasi bu mengatakan tidak mempunyai ri(ayat !perasi apapun. e. i(ayat alergi !bat bu mengatakan tidak mempunyai alergi !bat.
D. '!la pemenuhan kebutuhan sehari-hari a. '!la utrisi Makan sebelum hamil Makan selama hamil rekuensi E 3? 9hari rekuensi E 5? 9hari '!rsi 1 piring penuh '!rsi 192 piring 7enis nasi# sayur# lauk7enis nasi#sayur#lauk ,eluhan tidak ada ,eluhan tidak ada 'antangan tidak ada 'antangan tidak ada b. Minum sebelum hamil rekuensi '!rsi 1 gelas 7enis Air putih# ,eluhan 'antangan
Minum selama hamil E 9hari rekuensi E D?9hari '!rsi 1 gelas teh 7enis Air putih# susu tidak ada ,eluhan tidak ada tidak ada. 'antangan tidak ada
c. '!la eliminasi A sebelum hamil A selama hamil rekuensi 1-2?9hari rekuensi lembek
,!nsistensi
,!nsistensi lembek
@arna ,eluhan
1?9hari
kec!klatan tidak ada ,eluhan
A, sebelum hamil rekuensi E 5?9hari ,!nsistensi cair @arna kuning $ernih ,eluhan tidak ada
A, selama hamil rekuensi ,!nsistensi @arna ,eluhan
@arna
kec!klatan
tidak ada E %?9hari cair kuning $ernih tidak ada
d. '!la istirahat Tidur siang sebelum hamil >ama tidak ada >ama ,eluhan tidak ada ,eluhan Tidur malam sebelum hamil >ama E < $am9hari >ama ,eluhan tidak ada ,eluhan e. 'ers!nal hygine Mandi 2?9hari 6!s!k gigi 2?9hari
Tidur siang selama hamil 1-2$am9hari tidak ada Tidur malam selama hamil E5-$am9hari tidak ada
6anti pakaian 2?9hari ,eramas 3?9minggu
f. '!la seksualitas rekuensi 1?9minggu
,eluhan
tidak ada
g. '!la akti:itas bu mengatakan akti:itas ibu sehari-sehari hari menger$akan peker$aan rumah tangga seperti mencuci# menyapu dan memasak. 10.
,ebiasaan yang mengganggu kesehatan ) mer!k!k# minum $amu# minuman beralk!h!l+ bu mengatakan tidak mempunyai kebiasaan yang menggangu kesehatan yaitu seperti ) mer!k!k# minum $amu# minuman beralk!h!l+.
11.
'sik!s!si!spiritual dan ek!n!mi )penerimaan ibu9suami9keluarga# perencanaan persalinan# pemberian A# pera(atan bayi# kegiatan ibadah# ,egiatan s!cial# dan
-
persiapan keuangan ibu dan keluarga+ bu mengatakan suami maupun keluarga sangat senang atas kehamilan ini. bu mengatakan ingin mera(at kandungannya dengan baik. bu mengatakan taat dalam beribadah. bu mengatakan pernah mengikuti kegiatan s!cial dikampungnya. bu mengatakan pen!pang perek!n!mian keluarga adalah suami dan ibu mertua.
12.'engetahuan ibu ) tentang kehamilan# persalinan dan laktasi+ - bu mengatakan sudah mengetahui tanda-tanda bahaya kehamilan. - bu mengatakan sudah mengetahui gii ibu hamil bu mengatakan sudah mengetahui tentang perubahan "si!l!gis ibu hami trimester 1. 13.>ingkungan yang berpengaruh )sekitar rumah dan he(an peliharaan+ bu mengatakan daerah sekitar rumah bersih $auh dari p!lusi udara# limbah pabrik dan $auh dari kandang he(an+ bu menagatakan mempunyai he(an peliharaan yaitu seperti kucing dan burung. C. Data O2ekt'@
1. 'emeriksaan mum ,eadaan umum >emah ,esadaran *!mp!smetis tatus em!si!nal tabil Tanda :ital sign Tekanan darah 1109<0 adi %2?9menit 'ernafasan 20?9menit uhu 3#5 !* erat badan 5D kg Tinggi badan 15 cm erat badan sebelum hamil 50 kg 2. ,epala
'emeriksaan isik Mes!cepal# tidak ada nyeri tekan#tidak ada massa ambut
pan$ang# lurus# hitam# tidak ada massa
ka ta
!:al# tidak ada cl!asma gra:idarum# tidak ada bekas luka# tidak !edem simetris# tidak ada tanda /tanda infeksi# k!n$ung ti:a merah muda# sclera tidak
inga ung lut er
ikterik dan penglihatan baik. simetris# bersih# terdapat gendang dan lubang telinga# pendengaran baik. simetris# tidak ada p!lip# tidak secret# tidak ada pernafasan cuping hidung. simetris# tidak ada karies pada gigi# tidak ada gusi berdarah# lidah bersih. tidak ada pembengkakan kelen$ar par!tis# tyr!id# limfe dan tidak ada
da udara
pembesaran kelen$ar :ena $ugularis. imetris# tidak ada bunyi (eing# tidak ada retraksi dinding dada. simetris# putting susu men!n$!l# hiperpigmentasi pada are!la mamae# dan tidak
!men
ada nyeri tekan# c!lustr!m keluar tidak ada bekas luka !perasi# ada strie albican dan linea nigra
p!ld
'alpasi >!ep!ld T F 2 $ari diba(ah p?# bagian fundus teraba lunak# bulat dan tidak melenting
p!ld
)b!k!ng+ agian kanan perut ibu teraba keras# meman$ang# ada tahanan )punggung+# bagian kiri perut ibu teraba bagian kecil-kecil $anin )ekstremitas+
!p!ld
agian terendah $anin teraba lunak# bergel!mbang# dan berdenyut )kepala+
!ld =
agian terendah $anin sudah masuk panggul bagian )di:ergen+ 'alpasi supra pubic 395 bagian 8sb!rn test tidak dilakukan T menurut Mc. &!nal 34 cm# T7 )34-11+ ? 155 F 355 gram 134 ?9 Menit# teratur# tempat punctum maksimum kanan ba(ah umbilical ibu ;is 4?910Rmenit 940 detikB
ultasi &$$
mitas Atas imetris# tidak ada !edem# $umlah $ari lengkap#gerakan aktif# tidak sian!sis rmitas a(ah imetris#tidak ada !edem# tidak ada :arises# reNek patella kaki kanan dan kiri p!sitif alia >uar Tidak ada pembesaran kelen$ar bat!lini# tidak ada :arises# tidak ada !dema italia &alam ersih #tidak ada pembesaran kelen$ar bart!l!ni
Tidak ada hem!r!id riksan 'anggul ) ila perlu+ tidak diakukan riksaan &alam ke Tanggal 30- 03-2013# pkl 0<.00 @ib ndikasi bu mengatakan keluar lendir bercampur darah dan pengen meneran Tu$uan untuk mengetahui apakah ibu sudah memasuki pr!ses persalinan ;asil
=agina uretra tenang# dinding :agina licin# p!rsi! tipis# pembukaan < cm# selaput ketuban utuh# presentasi belakang kepala# kepala teraba lunak# bergel!mbang# dan serasa berdenyut# T>& E# A, -
3. 'emeriksaan 'enun$ang Tidak Ada
4. -
&ata ;asil 'emeriksaan
;b 11#5 grL 'r!tein rine 6luk!sa rine
egatif egatif
II. INTERPRETASI DATA A. D'angn-&a ke',anan
e!rang ibu y B umur 23 tahun 61 '0 A0 Ah0 umur kehamilan 3D E5 minggu $anin tunggal# hidup intra uterin# preskep dalam persalinan kala fase aktif dengan anencephalus &ata dasar &ata subyektif - bu mengatakan umur 23 tahun bu mengatakan ini merupakan kehamilan pertama dan belum pernah keguguran - bu mengatakan hari terahir haid tanggal 25-$uni-2012
>e!p!ld
&ata 8byektif , baik# TT= T& 1109<0 %29menit &$$ 1349menit 'alpasi >e!p!ld b!k!ng
,esadaran *!mp!smetis 239menit 3#5!*
>e!p!ld
puka >e!p!ld
e!p!ld =
preskep# teraba lunak# bergel!mbang# dan berdenyut )kepala+
di:ergen &ata ;asil 'emeriksaan -
;b 11#5 grL 'r!tein rine 6luk!sa rine
egatif egatif
B.Ma&ala+
bu merasa cemas menghadapi persalianan &ata &asar & bu mengatakan merasa k(atir dengan keadaanya dan $aninya &8 bu terliat cemas dan gelisah
III. IDENTIFIKASI DAN ANTISIPASI DIAGNOSA POTENSIAL
;idramni!n# etal &istress I%.
TINDAKAN SEGERA
a. Mandiri erikan ibu dukungan dalam menghadapi persalinan erikan !ksigen kanul nasal 3 m>9menit Memasang infus b. c. -
,!lab!rasi erk!lab!rasi dengan d!kter '86 Meru$uk Meru$uk kefasilitas pelayanaan kesehatan yang memadai dan mempunyai pera(atan ne!natus
%.
PERENCANAAN
Tanggal8 "5=5"=!5"8 Ja( 5?."5 WIB
1. 2. 3. 4. 5. . <. %. D.
eritahu pada ibu dan keluarga hasil pemeriksaan yang telah dilakukan eritahu pada ibu dan keluarga inform consent dan inform choice bah(a ibu akan di ru$uk 8bser:asi keadaan ibu setiap 15 menit 'asang !ksigen dan infus A$arkan ibu teknik relaksasi dan miring ke kiri erikan ibu makan dan minum erikan ibu dukungan &ingi ibu saat meru$uk &!kumentasikan tindakan yang dilakukan
%I. PELAKSANAAN
1.
Tanggal8 "5=5"=!5"8 Ja( 5.55 WIB
Memberitahu pada ibu dan keluarga hasil pemerikasaan yaitu T& F 1109<0 mm;g# F 3#50*# F %2?9menit# F 23 ?9menit# pembukaan
teraba lunak# berdenyut# dan bergel!mbang. ,eadaan ibu dalam keadaan lemah. 2. Memberitahu pada ibu dan keluarga inform consent dan inform choice bah(a ibu akan di ru$uk ke fasilitas yang lebih memadai untuk dilakukan persalinan !leh d!kter !bgin. Memberikan pilihan fasilitas kesehatan pada keluarga ingin memilih rumah sakit yang diinginkan. 3. Meng!bser:asi keadaan ibu setiap 15 menit seperti tekanan darah# nadi# pernafasan# &77# dan ;is untuk memastikan keadaan ibu baik saat akan dilakukan ru$ukan 4. Memasang !ksigen pada ibu# $ika ibu mengalami kesulitan bernafas untuk memenuhi kebutuhan !ksigen ibu dan $anin# dan memasang infus dengan $arum berukuran
besar
untuk
intake
cairan
dan
mengantisipasi
$ika
ter$adi
kega(atdaruratan ibu dan $anin. 5. Menga$arkan ibu teknik relaksasi yaitu tarik nafas dalam dan keluarkan dari mulut secara berlahan- lahan. bila terasa mules dan mengan$urkan ibu untuk tidak
mengedan
terlebih
dahulu
supaya
:aginanya
tidak
bengkak.dan
mengan$urkan ibu untuk miring ke kiri . erikan ibu makan dan minum untuk menambah kekuatan ibu# dan agar ibu tidak lemas <. Memberikan dukungan dan semangat pada ibu agar ibu lebih sabar dan menerima kelahiran bayinya# dan mengan$urkan keluarga untuk mendampingi ibu %. Mendampingi ibu saat meru$uk ke fasilitas kesehatan. D. Mend!kumentasikan tindakan yang dilakukan %II. E%ALUASI
1.
Tanggal8 "5=5"=!5"8 Ja( 5."5 WIB
bu mengerti hasil pemeriksaan yang telah dilakukan# ditandai dengan ibu
mampu mengulang kembali pen$elasan yang telah diberikan. 2. bu dan keluarga sudah mengerti keadaan ibu# ibu dan keluarga bersedia untuk diru$uk ke fasilitas kesehatan dan keluarga sudah menentukan rumah sakit yang diinginkan. 3. 8bser:asi sudah dilakukan. T& F 1009<0 mm;g# F %4 ?9menit# F 24 ?9menit# &77 F 13 ?9menit# ;is F 4?910R940B 4. bu sudah dipasang !ksigen nasal 3>9menit dan sudah dipasang infus. 5. bu sudah mengerti teknik relaksasi# ditandai dengan ibu dapat melakukan teknik relaksasi . bu sudah makan habis S p!rsi dan minum 1 gelas <. bu tampak lebih tenang setelah diberi dukungan
%.
Mendampingi ibu sampai tempat ru$ukan# ibu diru$uk tanggal 30 Maret 2013# pukul 0%.30 @ dengan alasan meru$uk bu hamil pertama dan kemungkinan $anin anencephalus karena pada =T presentasi kepala tetapi kepala teraba lunak#
bergel!mbang# berdenyut dan kemungkinan hidramni!n. D. &!kumentasi sudah dilakukan
BAB I% PENUTUP
A.
Ke&'()*lan
Anencepalus
merupakan cacat ba(aan yang merupakan sebab
penting dari kelahiran mati. ,elainan cacat ba(aan dipengaruhi !leh umur# paritas# bangsa ibu# dan $uga !leh $enis kelamin $anin. 'encegahan dini sangat diperlukan untuk menghindari ter$adinya kematian bayi akibat Anencephalus seperti pemeriksaan antenatal yang rutin dan teratur# pemberian dan pemakaian k!nsumsi :itamin dan suplemen selama hamil# fact!r nutrisi dengan gii seimbang# serta gaya hidup dan lingkungan sekitar tempat tinggal ibu sangat mempengaruhi $anin menderita Anencephalus B.
Saran
,epada mahasisi(i kebidanan agar lebih dapat memahami $enis kelainan yang menyertai kehamilan dan persalinan khususnya anencephalus. agi petugas kesehatan khususnya bidan dapat mengetahui tindak lan$ut penanganan anencephalus yang menyertai kehamilan dan persalinan# dan bidan dapat mengenali tanda dan ge$ala ter$adinya anencephalus dalam kehamilan dan persalinan.
DAFTAR PUSTAKA
agian 8bstetri dan 6inek!l!gi akultas ,ed!kteran ni:ersitas 'ad$ad$aran andung. 1D%4. Obstetri Patologi. andung Jlstar 8set astra(inata#ulaiman. 2003. Ilmu Kesehatan Reprodusi ! Obstetri Patologi" #$%. 7akarta J6*
FISIOLOGI PROSES PERSALINAN NORMAL FISIOLOGI PROSES PERSALINAN NORMAL
'JA>A 9 'AT Adalah suatu pr!ses pengeluaran hasil k!nsepsi yang dapat hidup# dari dalam uterus melalui :agina atau $alan lain ke dunia luar. 'artus n!rmal 9 partus biasa ayi lahir melalui :agina dengan letak belakang kepala 9 ubun-ubun kecil# tanpa memakai alat 9 pert!l!ngan istime(a# serta tidak melukai ibu maupun bayi )kecuali episi!t!mi+# berlangsung dalam (aktu kurang dari 24 $am. 'artus abn!rmal ayi lahir melalui :agina dengan bantuan tindakan atau alat seperti :ersi 9 ekstraksi# cunam# :akum# dekapitasi# embri!t!mi dan sebagainya# atau lahir per abd!minam dengan secti! cesarea. eberapa istilah 6ra:ida (anita yang sedang hamil 'ara
(anita
pernah
melahirkan
bayi
yang
dapat
n partu (anita yang sedang berada dalam pr!ses persalinan JA TJ7A&CA '8J 'JA>A
hidup
):iable+
1. 'enurunan fungsi plasenta kadar pr!gester!n dan estr!gen menurun mendadak# nutrisi $anin dari plasenta berkurang. )pada diagram# dari >ancet# k!k estr!gen meningkat K+ 2. Tekanan pada gangli!n ser:ikale dari pleksus rankenhauser# men$adi stimulasi )pacemaker+ bagi k!ntraksi !t!t p!l!s uterus. 3. skemia !t!t-!t!t uterus karena pengaruh h!rm!nal dan beban# semakin merangsang ter$adinya k!ntraksi. 4. 'eningkatan beban 9 stress pada maternal maupun fetal dan peningkatan estr!gen mengakibatkan peningkatan akti"tas k!rtis!n# pr!staglandin# !ksit!sin# men$adi pencetus rangsangan untuk pr!ses persalinan )&A6AM+ 'JA>A &TJT,A 8>J; 3 A,T8 'B TAMA '!(er ;is )k!ntraksi ritmis !t!t p!l!s uterus+# kekuatan menge$an ibu# keadaan kardi!:askular respirasi metab!lik ibu. 'assage ,eadaan $alan lahir 'assanger ,eadaan $anin )letak# presentasi# ukuran9berat $anin# ada9tidak kelainan anat!mik may!r+ )EE
fakt!r2
'B
lainnya
psych!l!gy#
physician#
p!siti!n+
&engan adanya keseimbangan 9 kesesuaian antara fakt!r-fakt!r 'B tersebut# persalinan n!rmal diharapkan dapat berlangsung. 'JMA6A AJ 9 ,A>A 'JA>A ,ala
1
'ematangan dan pembukaan ser:iks sampai lengkap )kala pembukaan+ ,ala 2 'engeluaran bayi )kala pengeluaran+ ,ala 'engeluaran plasenta )kala uri+
3
,ala 4 Masa 1 $am setelah partus# terutama untuk !bser:asi ; ;is adalah gel!mbang k!ntraksi ritmis !t!t p!l!s dinding uterus yang dimulai dari daerah fundus uteri di mana tuba fal!pii memasuki dinding uterus# a(al gel!mbang tersebut didapat dari UpacemakerR yang terdapat di dinding uterus daerah tersebut. esultante efek gaya k!ntraksi tersebut dalam keadaan n!rmal mengarah ke daerah l!kus min!ris yaitu daerah kanalis ser:ikalis )$alan laihir+ yang membuka# untuk mend!r!ng isi uterus ke luar. Ter$adinya his# akibat 1. ker$a h!rm!n !ksit!sin 2. regangan dinding uterus !leh isi k!nsepsi 3 3. rangsangan terhadap pleksus saraf rankenhauser yang tertekan massa k!nsepsi. ;is yang baik dan ideal meliputi 1. k!ntraksi simultan simetris di seluruh uterus 2. kekuatan terbesar )d!minasi+ di daerah fundus 3. terdapat peri!de relaksasi di antara dua peri!de k!ntraksi. 4. terdapat retraksi !t!t-!t!t k!rpus uteri setiap sesudah his 5. ser:iks uteri yang banyak mengandung k!lagen dan kurang mengandung serabut !t!t#akan tertarik ke atas !leh retraksi !t!t-!t!t k!rpus# kemudian terbuka secara pasif dan mendatar )cer:ical eacement+. 8stium uteri eksternum dan internum pun akan terbuka. yeri persalinan pada (aktu his dipengaruhi berbagai fakt!r 1. iskemia dinding k!rpus uteri yang men$adi stimulasi serabut saraf di pleksus hip!gastrikus diteruskan ke sistem saraf pusat men$adi sensasi nyeri.
2. peregangan :agina# $aringan lunak dalam r!ngga panggul dan perit!neum# men$adi rangsang nyeri. 3. keadaan mental pasien )pasien bersalin sering ketakutan# cemas9 an?ietas# atau eksitasi+. 4. pr!staglandin meningkat sebagai resp!ns terhadap stress 'engukuran k!ntraksi uterus 1. amplitud! intensitas k!ntraksi !t!t p!l!s bagian pertama peningkatan agak cepat# bagian kedua penurunan agak lambat. 2. frekuensi $umlah his dalam (aktu tertentu )biasanya per 10 menit+. 3. satuan his unit M!nte:ide )intensitas tekanan 9 mm;g terhadap frekuensi+. ifat his pada berbagai fase persalinan ,ala 1 a(al )fase laten+ Timbul tiap 10 menit dengan amplitud! 40 mm;g# lama 20-30 detik. er:iks terbuka sampai 3 cm. rekuensi dan amplitud! terus meningkat. ,ala 1 lan$ut )fase aktif+ sampai kala 1 akhir Ter$adi peningkatan rasa nyeri# amplitud! makin kuat sampai 0 mm;g# frekuensi 2-4 kali 9 10 menit# lama 0-D0 detik. er:iks terbuka sampai lengkap )E10cm+. ,ala 2 Amplitud! 0 mm;g# frekuensi 3-4 kali 9 10 menit. eNeks menge$an ter$adi $uga akibat stimulasi dari tekanan bagian terba(ah $anin )pada persalinan n!rmal yaitu kepala+ yang menekan anus dan rektum. Tambahan tenaga meneran dari ibu# dengan k!ntraksi !t!t-!t!t dinding abd!men dan diafragma# berusaha untuk mengeluarkan bayi. ,ala 3 Amplitud! 0-%0 mm;g# frekuensi k!ntraksi berkurang# akti"tas uterus menurun. 'lasenta dapat lepas sp!ntan dari akti"tas uterus ini# namun dapat $uga tetap menempel )retensi!+ dan memerlukan tindakan aktif )manual aid+.
'JA>A ,A>A 1 AJ 'JMATA6A 9 'JM,AA J=, &M>A pada (aktu ser:iks membuka karena his k!ntraksi uterus yang teratur# makin lama# makin kuat# makin sering# makin terasa nyeri# disertai pengeluaran darah-lendir yang tidak lebih banyak daripada darah haid. JA,; pada (aktu pembukaan ser:iks telah lengkap )pada periksa dalam# bibir p!rsi! ser:iks tidak dapat diraba lagi+. elaput ketuban biasanya pecah sp!ntan pada saat akhir kala . ase laten pembukaan sampai mencapai 3 cm# berlangsung
sekitar
%
$am.
ase aktif pembukaan dari 3 cm sampai lengkap )E 10 cm+# berlangsung sekitar $am. ase aktif terbagi atas 1. fase akselerasi )sekitar 2 $am+# pembukaan 3 cm sampai 4 cm. 2. fase dilatasi maksimal )sekitar 2 $am+# pembukaan 4 cm sampai D cm. 3. fase deselerasi )sekitar 2 $am+# pembukaan D cm sampai lengkap )E 10 cm+. 'eristi(a penting pada persalinan kala 1 1. keluar lendir 9 darah )bl!!dy sh!(+ akibat terlepasnya sumbat mukus )muc!us plug+ yang selama kehamilan menumpuk di kanalis ser:ikalis# akibat terbukanya :askular kapiler ser:iks# dan akibat pergeseran antara selaput ketuban dengan dinding dalam uterus. 2. !stium uteri internum dan eksternum terbuka sehingga ser:iks menipis dan mendatar. 3. selaput ketuban pecah sp!ntan )beberapa kepustakaan menyebutkan ketuban pecah dini $ika ter$adi pengeluaran cairan ketuban sebelum pembukaan 5 cm+. 'ematangan dan pembukaan ser:iks )cer:ical eacement+ pada primigra:ida berbeda dengan pada multipara 1. pada primigra:ida ter$adi penipisan ser:iks lebih dahulu sebelum ter$adi pembukaan / pada multipara ser:iks telah lunak akibat persalinan sebelumnya# sehingga langsung ter$adi pr!ses penipisan dan pembukaan 2. pada primigra:ida# !stium internum membuka lebih dulu daripada !stium eksternum )inspekul! !stium tampak berbentuk seperti lingkaran kecil di tengah+
/ pada multipara# !stium internum dan eksternum membuka bersamaan )inspekul!
!stium
tampak
berbentuk
seperti
garis
lebar+
3. peri!de kala 1 pada primigra:ida lebih lama )E 20 $am+ dibandingkan multipara )E14 $am+ karena pematangan dan pelunakan ser:iks pada fase laten pasien primigra:ida memerlukan (aktu lebih lama. 'JA>A ,A>A 2 AJ 'J6J>AA AC &M>A pada saat pembukaan ser:iks telah lengkap. JA,; pada saat bayi telah lahir lengkap. ;is men$adi lebih kuat# lebih sering# lebih lama# sangat kuat. elaput ketuban mungkin $uga baru pecah sp!ntan pada a(al kala 2. 'eristi(a penting pada persalinan kala 2 1. agian terba(ah $anin )pada persalinan n!rmal kepala+ turun sampai dasar panggul. 2. bu timbul perasaan 9 reNeks ingin menge$an yang makin berat. 3. 'erineum meregang dan anus membuka )hem!r!id "si!l!gik+ 4. ,epala dilahirkan lebih dulu# dengan sub!ksiput di ba(ah sim"sis )sim"sis pubis sebagai sumbu putar 9 hip!m!kli!n+# selan$utnya dilahirkan badan dan angg!ta badan. 5. ,emungkinan diperlukan pem!t!ngan $aringan perineum untuk memperbesar $alan lahir )episi!t!mi+. >ama
kala
2
pada
primigra:ida
E
1.5
$am#
multipara
E
0.5
$am.
6erakan utama pengeluaran $anin pada persalinan dengan letak belakang kepala 1. ,epala masuk pintu atas panggul sumbu kepala $anin dapat tegak lurus dengan pintu atas panggul )sinklitismus+ atau miring 9 membentuk sudut dengan pintu atas panggul )asinklitismus anteri!r 9 p!steri!r+. 2. ,epala turun ke dalam r!ngga panggul# akibat 1+ tekanan langsung dari his dari daerah fundus ke arah daerah b!k!ng# 2+ tekanan dari cairan amni!n# 3+
k!ntraksi !t!t dinding perut dan diafragma )menge$an+# dan 4+ badan $anin ter$adi ekstensi dan menegang. 3. leksi kepala $anin Neksi# dagu menempel ke t!raks# p!sisi kepala berubah dari diameter !ksipit!-fr!ntalis )puncak kepala+ men$adi diameter sub!ksipit!bregmatikus )belakang kepala+. 4. !tasi interna )putaran paksi dalam+ selalu disertai turunnya kepala# putaran ubun-ubun kecil ke arah depan )ke ba(ah sim"sis pubis+# memba(a kepala mele(ati distansia interspinarum dengan diameter biparietalis. 5. Jkstensi setelah kepala mencapai :ul:a# ter$adi ekstensi setelah !ksiput mele(ati ba(ah sim"sis pubis bagian p!steri!r. >ahir berturut-turut !ksiput# bregma# dahi# hidung# mulut# dagu. . !tasi eksterna )putaran paksi luar+ kepala berputar kembali sesuai dengan sumbu
r!tasi
tubuh#
bahu
masuk
pintu
atas
panggul
dengan
p!sisi
anter!p!steri!r sampai di ba(ah sim"sis# kemudian dilahirkan bahu depan dan bahu belakang. <. Jkspulsi setelah bahu lahir# bagian tubuh lainnya akan dikeluarkan dengan mudah. elan$utnya lahir badan )t!raks#abd!men+ dan lengan# pinggul 9 tr!kanter depan dan belakang# tungkai dan kaki. 'JA>A ,A>A 3 AJ 'J6J>AA '>AJTA &M>A pada saat bayi telah lahir lengkap. JA,; dengan lahirnya plasenta. ,elahiran plasenta lepasnya plasenta dari insersi pada dinding uterus# serta pengeluaran plasenta dari ka:um uteri. >epasnya plasenta dari insersinya mungkin dari sentral )chulte+ ditandai dengan perdarahan baru# atau dari tepi 9 marginal )Matthe(s-&uncan+ $ika tidak disertai perdarahan# atau mungkin $uga serempak sentral dan marginal. 'elepasan plasenta ter$adi karena perlekatan plasenta di dinding uterus adalah bersifat adhesi# sehingga pada saat k!ntraksi mudah lepas dan berdarah.
'ada keadaan n!rmal# k!ntraksi uterus bertambah keras# fundus setinggi sekitar 9 di atas pusat. 'lasenta lepas sp!ntan 5-15 menit setelah bayi lahir. )$ika lepasnya plasenta ter$adi sebelum bayi lahir# disebut s!lusi!9abrupti! placentae / keadaan ga(at darurat !bstetrik VV+. ,A>A 4 8J=A 'A*A'JA>A ampai dengan 1 $am p!stpartum# dilakukan !bser:asi. < p!k!k penting yang harus diperhatikan pada kala 4 1+ k!ntraksi uterus harus baik# 2+ tidak ada perdarahan per:aginam atau dari alat genital lain# 3+ plasenta dan selaput ketuban harus sudah lahir lengkap# 4+ kandung kencing harus k!s!ng# 5+ luka-luka di perineum harus dira(at dan tidak ada hemat!ma# + resume keadaan umum bayi# dan <+ resume keadaan umum ibu.
PEMERIKSAAN OBSTETRI DAN ASUHAN ANTENATAL
A;A ATJATA> )Antenatal *are+ &e"nisi Asuhan antenatal adalah suatu pr!gram yang terencana berupa !bser:asi# edukasi dan penanganan medik pada ibu hamil# untuk memper!leh suatu pr!ses kehamilan dan persalinan yang aman dan memuaskan. )pada beberapa kepustakaan disebut sebagai 'renatal *are+ 'elayanan antenatal 'elayanan antenatal adalah pelayanan kesehatan !leh tenaga pr!fesi!nal )d!kter spesialis kebidanan# d!kter umum# bidan# pembantu bidan dan pera(at bidan+ untuk ibu selama masa kehamilannya# sesuai dengan standard minimal pelayanan antenatal yang meliputi 5T yaitu timbang berat badan# ukur tinggi badan# ukur tekanan darah# pemberian imunisasi TT# ukur tinggi fundus uteri dan pemberian tablet besi minimal D0 tablet selama masa kehamilan. Tu$uan 1. men$aga agar ibu sehat selama masa kehamilan# persalinan dan nifas serta mengusahakan bayi yang dilahirkan sehat. 2. memantau kemungkinan adanya risik!-risik! kehamilan# dan merencanakan penatalaksanaan yang !ptimal terhadap kehamilan risik! tinggi. 3. menurunkan m!rbiditas dan m!rtalitas ibu dan perinatal. Asuhan antenatal ;A dimulai sedini mungkin. 'erencanaan 7ad(al pemeriksaan )usia kehamilan dari hari pertama haid terakhir+
- sampai 2% minggu 4 minggu sekali - 2% / 3 minggu 2 minggu sekali - di atas 3 minggu 1 minggu sekali ,J*A>
$ika
ditemukan
kelainan
9
fakt!r
risik!
yang
memerlukan
penatalaksanaan medik lain# pemeriksaan harus lebih sering dan intensif. ,76A 9 'JMJ,AA 'JTAMA ATJATA> *AJ Tu$uan 1. menentukan diagn!sis ada9tidaknya kehamilan 2. menentukan usia kehamilan dan perkiraan persalinan 3. menentukan status kesehatan ibu dan $anin 4. menentukan kehamilan n!rmal atau abn!rmal# serta ada9 tidaknya fakt!r risik! kehamilan 5. menentukan rencana pemeriksaan9penatalaksanaan selan$utnya Anamnesis dentitas 'asien dentitas umum# perhatian pada usia ibu# status perka(inan dan tingkat pendidikan. ange usia repr!duksi sehat dan aman antara 20-30 tahun. 'ada kehamilan usia rema$a# apalagi kehamilan di luar nikah# kemungkinan ada unsur pen!lakan psik!l!gis yang tinggi. Tidak $arang pasien meminta ab!rsi. sia muda $uga fakt!r kehamilan risik! tinggi untuk kemungkinan adanya k!mplikasi !bstetri seperti preeklampsia# ketuban pecah dini# persalinan preterm# ab!rtus. ,eluhan utama adar9tidak akan kemungkinan hamil# apakah semata-mata ingin periksa hamil# atau ada keluhan 9 masalah lain yang dirasakan. i(ayat kehamilan sekarang 9 ri(ayat penyakit sekarang Ada9tidaknya ge$ala dan tanda kehamilan. 7ika ada amen!rea# kapan hari pertama haid terakhir# siklus haid biasanya berapa hari. ;al ini penting untuk
memperkirakan usia kehamilan menstrual dan memperkirakan saat persalinan menggunakan umus aegele )hE< b-3 E ? E 1mg+ untuk siklus 2% E ? hari. &itanyakan apakah sudah pernah periksa kehamilan ini sebelumnya atau belum )$ika sudah# berarti ini bukan kun$ungan antenatal pertama# namun tetap penting untuk data dasar inisial pemeriksaan kita+. Apakah ada keluhan 9 masalah dari sistem !rgan lain# baik yang berhubungan dengan perubahan "si!l!gis kehamilan maupun tidak. i(ayat penyakit dahulu i(ayat penyakit sistemik lain yang mungkin mempengaruhi atau diperberat !leh kehamilan )penyakit $antung# paru# gin$al# hati# diabetes mellitus+# ri(ayat alergi makanan 9 !bat tertentu dan sebagainya. Ada9tidaknya ri(ayat !perasi umum 9 lainnya maupun !perasi kandungan )mi!mekt!mi# secti! cesarea dan sebagainya+. i(ayat penyakit keluarga i(ayat penyakit sistemik# metab!lik# cacat ba(aan# dan sebagainya. i(ayat khusus !bstetri ginek!l!gi Adakah ri(ayat kehamilan 9 persalinan 9 ab!rtus sebelumnya )dinyatakan dengan k!de 6?'?A?# gra:ida 9 para 9 ab!rtus+# berapa $umlah anak hidup. Ada9tidaknya masalah2 pada kehamilan 9 persalinan sebelumnya seperti prematuritas# cacat ba(aan# kematian $anin# perdarahan dan sebagainya. 'en!l!ng persalinan terdahulu# cara persalinan# penyembuhan luka persalinan# keadaan bayi saat baru lahir# berat badan lahir $ika masih ingat. i(ayat menarche# siklus haid# ada9tidak nyeri haid atau gangguan haid lainnya# ri(ayat penyakit kandungan lainnya. i(ayat k!ntrasepsi# lama pemakaian# ada masalah9tidak. i(ayat s!sial 9 ek!n!mi 'eker$aan# kebiasaan# kehidupan sehari-hari. 'emeriksaan isis tatus generalis 9 pemeriksaan umum
'enilaian keadaan umum# kesadaran# k!munikasi9k!!perasi. Tanda :ital )tekanan darah# nadi# suhu# pernapasan+# tinggi9berat badan. ,emungkinan risik! tinggi pada ibu dengan tinggi I 145 cm# berat badan <5 kg. atas hipertensi pada kehamilan yaitu 1409D0 mm;g )nilai diast!lik lebih bermakna untuk prediksi sirkulasi plasenta+. ,epala
ada9tidaknya
nyeri
kepala
)anaemic
headache
nyeri
fr!ntal#
hypertensi:e 9 tensi!n headache nyeri sub!ksipital berdenyut+. Mata k!n$ungti:a pucat 9 tidak# sklera ikterik 9 tidak. Mulut 9 T;T ada tanda radang 9 tidak# lendir# perdarahan gusi# gigi-geligi. 'aru 9 $antung 9 abd!men inspeksi palpasi perkusi auskultasi umum. Jkstremitas diperiksa terhadap edema# pucat# sian!sis# :arises# simetri )kecurigaan p!li!# mungkin terdapat kelainan bentuk panggul+. 7ika ada luka terbuka atau f!kus infeksi lain harus dimasukkan men$adi masalah dan direncanakan penatalaksanaannya. tatus !bstetricus 9 pemeriksaan khusus !bstetrik Abd!men nspeksi membesar9tidak )pada kehamilan muda pembesaran abd!men mungkin
belum
nyata+.
'alpasi tentukan tinggi fundus uteri )pada kehamilan muda dilakukan dengan palpasi bimanual dalam# dapat diperkirakan ukuran uterus / pada kehamilan lebih besar# tinggi fundus dapat diukur dengan pita ukuran sentimeter# $arak antara
fundus
uteri
dengan
tepi
atas
sim"sis
!s
pubis+.
'emeriksaan palpasi >e!p!ld dilakukan dengan sistematika >e!p!ld Menentukan tinggi fundus dan meraba bagian $anin yang di fundus dengan kedua telapak tangan. >e!p!ld ,edua telapak tangan menekan uterus dari kiri-kanan# $ari ke arah kepala pasien# mencari sisi bagian besar )biasanya punggung+ $anin# atau mungkin bagian keras bulat )kepala+ $anin. >e!p!ld
atu
tangan
meraba
bagian
$anin
apa
yang
terletak
di
ba(ah
)di
atas sim"sis+ sementara tangan lainnya menahan fundus untuk "ksasi. >e!p!ld = ,edua tangan menekan bagian ba(ah uterus dari kiri-kanan# $ari ke arah kaki pasien# untuk k!n"rmasi bagian terba(ah $anin dan menentukan apakah bagian tersebut sudah masuk 9 mele(ati pintu atas panggul )biasanya dinyatakan dengan satuan ?95+ 7ika memungkinkan dalam palpasi diperkirakan $uga taksiran berat $anin )meskipun kemungkinan kesalahan $uga masih cukup besar+. 'ada kehamilan aterm# perkiraan berat $anin dapat menggunakan rumus cara 7!hns!n-T!ssec yaitu tinggi fundus )cm+ / )12913914++ ? 155 gram. Auskultasi dengan stet!sk!p kayu >aennec atau alat &!ppler yang ditempelkan di daerah punggung $anin# dihitung frekuensi pada 5 detik pertama# ketiga dan kelima# kemudian di$umlah dan dikalikan 4 untuk memper!leh frekuensi satu menit. ebenarnya pemeriksaan auskultasi yang ideal adalah denyut $antung $anin dihitung seluruhnya selama satu menit. atas frekuensi denyut $antung $anin n!rmal adalah 120-10 denyut per menit. Takikardi menun$ukkan adanya reaksi k!mpensasi terhadap beban 9 stress pada $anin )fetal stress+# sementara bradikardi menun$ukkan kegagalan k!mpensasi beban 9 stress pada $anin )fetal distress9ga(at $anin+. 6enitalia eksterna nspeksi luar keadaan :ul:a 9 uretra# ada tidaknya tanda radang# luka 9 perdarahan# discharge# kelainan lainnya. >abia dipisahkan dengan dua $ari pemeriksa untuk inspeksi lebih $elas. nspeksi dalam menggunakan spekulum )in specul!+ >abia dipisahkan dengan dua $ari pemeriksa# alat spekulum *usc! )c!c!rbebek+ dimasukkan ke :agina dengan bilah :ertikal kemudian di dalam liang :agina diputar D0! sehingga h!ris!ntal# lalu dibuka. &eskripsi keadaan p!rsi! ser:iks )permukaan# (arna+# keadaan !stium# ada9tidaknya darah9cairan9 discharge di f!rniks# dilihat keadaan dinding dalam :agina# ada9tidak tum!r# tanda radang atau kelainan lainnya. pekulum ditutup h!ris!ntal# diputar :ertikal dan dikeluarkan dari :agina. 6enitalia interna
'alpasi c!l!k :aginal ):aginal t!uchW+ dengan dua $ari sebelah tangan dan MAA> dengan tangan lain menekan fundus dari luar abd!men. &itentukan k!nsistensi# tebal# arah dan ada9tidaknya pembukaan ser:iks. &iperiksa ada9tidak kelainan uterus dan adneksa yang dapat ditemukan. &itentukan bagian terba(ah )presen7A6A >'A# J>A> 'A>'A MAA> 'A&A 'JMJ,AA =A6A> VVVV 'ada pemeriksaan di atas 34-3 minggu dilakukan perhitungan pel:imetri klinik untuk
memperkirakan
ada9tidaknya
dispr!p!rsi
fet!pel:ik9sefal!pel:ik.
,!ntraindikasi relatif c!l!k :aginal adalah 1.
perdarahan
per
:aginam
pada
kehamilan
trimester
ketiga#
karena
kemungkinan adanya plasenta pre:ia# dapat men$adi pencetus perdarahan yang lebih berat )hanya b!leh dilakukan di me$a !perasi# dilakukan dengan cara perabaan f!rnices dengan sangat hati-hati+ 2. ketuban pecah dini / dapat men$adi predisp!sisi pen$alaran infeksi )k!ri!amni!nitis+. 'emeriksaan dalam ):aginal t!uchW+ seringkali tidak dilakukan pada kun$ungan antenatal pertama# kecuali ada indikasi. mumnya pemeriksaan dalam yang sungguh
bermakna
untuk
kepentingan
!bstetrik
)persalinan+
adalah
pemeriksaan pada usia kehamilan di atas 34-3 minggu# untuk memperkirakan ukuran# letak# presentasi $anin# penilaian ser:iks uteri dan keadaan $alan lahir# serta
pel:imetri
klinik
untuk
penilaian
kemungkinan
persalinan
n!rmal
per:aginam. Alasan lainnya# pada usia kehamilan kurang dari 3 minggu# elastisitas $aringan lunak sekitar $alan lahir masih minimal# akan sulit dan sakit untuk ekspl!rasi. 'emeriksaan rektal )rektal t!uchW+ dilakukan atas indikasi. 'JMJ,AA >A7TA 7ad(al kun$ungan dealnya seperti di atas )sampai 2% minggu 1 kali setiap bulan# 2D-3 minggu setiap 2 minggu sekali dan di atas 3 minggu setiap minggu sekali+. 'ada kun$ungan pemeriksaan lan$utan# diperiksa 1. ,eluhan ibu# tekanan darah# berat badan# dan tinggi fundus uteri.
2. Terhadap $anin diperiksa perkiraan besar 9 berat $anin# presentasi dan letak $anin# denyut $antung $anin# akti"tas $anin# perkiraan :!lume cairan amni!n dan letak plasenta )$ika memungkinkan dengan 6+. >ab!rat!rium 7ika terdapat kelainan# ditatalaksana dan diperiksa ulang terus sampai mencapai n!rmal. 7ika se$ak a(al lab!rat!rium rutin dalam batas n!rmal# diulang kembali pada
kehamilan
32-34
minggu.
'eriksa $uga infeksi T8*; )T!?!plasma# ubella# *yt!megal!:irus# ;epatitis 9 ;=+. 'eriksa gula darah pada kun$ungan pertama# bila n!rmal# periksa ulang pada kun$ungan minggu ke 2-2%# untuk deteksi dini diabetes mellitus gestasi!nal. >ain-lain 'el:imetri radi!l!gik )akhir trimester 3+# $ika diperlukan# untuk perhitungan $alan lahir. 'ada trimester 3 akhir# pembentukan dan pematangan !rgan $anin sudah hampir selesai# sehingga kemungkinan mutasi 9 karsin!gen $auh lebih kecil dibandingkan pada trimester pertama 9 kedua. Tetap harus digunakan d!sis radiasi
sekecil-kecilnya.
ltras!n!gra"
)6+
tidak
berbahaya
karena
menggunakan gel!mbang suara. rekuensi yang digunakan dari 3.5# 5.0# .5 atau <.5 M;. Makin tinggi frekuensi# res!lusi yang dihasilkan makin baik tetapi penetrasi tidak dapat dalam# karena itu harus disesuaikan dengan kebutuhan. AJ;AT T, 'JA@ATA MM 9 J;A-;A Akti"tas "sik &apat seperti biasa )tingkat akti"tas ringan sampai sedang+# istirahat minimal 15 menit tiap 2 $am. 7ika duduk9berbaring dian$urkan kaki agak ditinggikan. 7ika tingkat akti"tas berat# dian$urkan untuk dikurangi. stirahat harus cukup. 8lahraga dapat ringan sampai sedang# dipertahankan $angan sampai denyut nadi
melebihi
140
kali
per
menit.
7ika ada gangguan 9 keluhan yang mencurigakan dapat membahayakan )misalnya# perdarahan per :aginam+# akti"tas "sik harus dihentikan. 'eker$aan ;indari peker$aan yang membahayakan atau terlalu berat atau berhubungan dengan radiasi 9 bahan kimia# terutama pada usia kehamilan muda.
munisasi Terutama tetanus t!ks!id. munisasi lain sesuai indikasi. epergian dengan pesa(at udara Tidak perlu kuatir bepergian dengan menumpang pesa(at udara biasa# karena tidak membahayakan kehamilan. Tekanan udara di dalam kabin kapal penumpang telah diatur sesuai atm!sfer biasa. Mandi dan cara berpakaian Mandi cukup seperti biasa. 'emakaian sabun khusus 9 antiseptik :agina tidak dian$urkan karena $ustru dapat mengganggu N!ra n!rmal :agina. elain itu aplikasi sabun :aginal dengan alat sempr!t dapat menyebabkan emb!li udara atau
emb!li
cairan
yang
dapat
berbahaya.
erpakaian sebaiknya yang memungkinkan pergerakan# pernapasan dan perspirasi yang leluasa. anggama 9 c!itus &apat seperti biasa# kecuali $ika ter$adi perdarahan atau keluar cairan dari kemaluan# harus dihentikan )abstinentia+. 7ika ada ri(ayat ab!rtus sebelumnya# c!itus ditunda sampai usia kehamilan di atas 1 minggu# di mana diharapkan plasenta sudah terbentuk# dengan implantasi dan fungsi yang baik. eberapa kepustakaan mengan$urkan agar c!itus mulai dihentikan pada 3-4 minggu terakhir men$elang perkiraan tanggal persalinan. ;indari trauma berlebihan pada daerah ser:iks 9 uterus. 'ada beberapa keadaan seperti k!ntraksi 9 tanda-tanda persalinan a(al# keluar cairan per:aginam# keputihan# ketuban pecah# perdarahan per:aginam# ab!rtus iminens atau ab!rtus habitualis# kehamilan kembar# penyakit menular seksual# sebaiknya c!itus $angan dilakukan. 'era(atan mammae dan abd!men 7ika ter$adi papila retraksi# dibiasakan papillla ditarik manual dengan pelan. triae 9 hiperpigmentasi dapat ter$adi# tidak perlu dikuatirkan berlebihan. ;e(an piaraan ;e(an piaraan dapat men$adi carrier infeksi )misalnya# bulu kucing 9 burung# dapat mengandung parasit t!?!plasma+. &ian$urkan menghindari k!ntak.
Mer!k!k 9 minuman keras 9 !bat-!batan ;arus dihentikan sekurang-kurangnya selama kehamilan dan sampai persalinan# nifas dan menyusui selesai. 8bat-!bat depresan adiktif )nark!tik dsb.+ mendepresi sirkulasi $anin dan menekan perkembangan susunan saraf pusat pada $anin. 6ii 9 nutrisi Makanan sehari-hari dian$urkan yang memenuhi standar kecukupan gii untuk ibu hamil )detail cari9baca sendiri ya+. ntuk pencegahan anemia de"siensi# diberi tambahan :itamin dan tablet e. http99harna(atia$.(!rdpress.c!m9200%9049039pemeriksaan-!bstetri-dan-asuhanantenatal9
'emeriksaan isik ayi X 'emeriksaan "sik pada bayi dapat dilakukan !leh bidan# pera(at atau d!kter untuk menilai status kesehatannya. @aktu pemeriksaan "sik dapat dilakukan saat bayi baru lahir# 24 $am setelah lahir# dan akan pulang dari rumah sakit. ebclum melakukan pemeriksaan "sik pada bayi baru lahir# ada beberapa hal yang perlu diperhatikan# antara lain 1. ayi sebaiknya dalam keadaan telan$ang di ba(ah lampu terang sehingga bayi tidak mudah kehilangan panas# atau lepaskan pakaian hanya pada daerah yang diperiksa. 2. >akukan pr!sedur secara berurutan dari kepala ke kaki atau lakukan pr!sedur yang memerlukan !bser:asi ketat lebih dahulu# seperti paru# $antung dan abd!men. 3. >akukan pr!sedur yang mengganggu bayi# seperti pemeriksaan reNeks pada tahap akhir.
4. icara lembut# pegang tangan bayi di atas dadanya atau lainnya. Pen'la'an A)gar S/-re
'emeriksaan ini bertu$uan menilai kemampuan la$u $antung# kemampuan bernapas# kekuatan t!nus !t!t# kemampuan re"eks dan (arna kulit. *ara 1. >akukan penilaian Apgar sc!re dengan cara $umlahkan hasil penilaian tanda# seperti la$u $antung# kemampuan bernapas# kekuatan t!nus !t!t# kemampuan reNeks dan (arna kulit. 2. Tentukan hasil penilaian# sebagai berikut a. Adaptasi baik sk!r <-10 b. As"ksia ringan-sedang sk!r 4-h c. As"ksia berat sk!r 0-3 Pe(er'k&aan Ca'ran A(n'-n
'emeriksaan cairan amni!n bertu$uan untuk menilai ada tidaknya kelainan pada cairan amni!n# seperti $umlah :!lumenya. Apabila :!lumenya lebih dari 2000 ml bayi mengalami p!lihidramni!n atau disebut hidramni!n# sedangkan apabila $umlahnya kurang dari 500 ml maka bayi mengalami !lig!hidramni!n. Pe(er'k&aan )la&enta
'emeriksaan plasenta bertu$uan untuk menentukan keadaan9k!ndisi plasenta. 'emeriksaan ini meliputi ada tidaknya pengapuran# nekr!sis# berat dan $umlah k!ri!n. 'emeriksaan ini penting dalam menentukan ter$adi kembar identik atau tidak. Pe(er'k&aan Tal' )*&at
'emeriksaan tali pusat bertu$uan menilai ada tidaknya kelainan dalam tiali pusat# seperti ada tidaknya :ena dan arteri# tali simpul pada tali pusat# dan lain-lain. *ara 1. >akukan pengukuran berat badan# pan$ang badan# lingkar kepala# dan lingkar dada 2. >akukan penilaian hasil pengukuran
•
erat badan n!rmal adalah 2500-3500 gram# apabila berat badan kurang dari 2500 gram disebut bayi prematur dan apabila berat badan lahir lebih dari 3500 maka bayi diseYbut macr!s!mia.
•
'an$ang badan n!rmal adalah 45-50 cm.
•
>ingkar kepala n!rmal adalah 33-35 cm.
•
>ingkar dada n!rmal adalah 30-33 cm# apabila diameter kepala lebih besar 3 cm dari lingkar dada maka bayi mengalami hidr!cephalus dan apabila diameter kepala lebih kecil 3 cm dari lingkar dada maka bayi mengalami micr!cephalus.
Pe(er'k&aan Ke)ala
*ara 1. >akukan inspeksi daerah kepala. 2. >akukan penilaian pada bagian tersebut# diantaranya •
Maulage yaitu tulang tengk!rak yang saling menumpuk pada saat lahir asimetri atau tidak.
•
Ada tidaknya caput succedaneum# yaitu edema pada kulit kepala# lunak dan tidak ber"uktuasi# batasnya tidak tegas# dan menyeberangi sutura dan akan hilang dalam beberapa hari.
•
Ada tidaknya cephal haematum# yang ter$adi sesaat setelah lahir dan tidak tanpak pada hari pertama karena tertutup !leh caput succedaneum. *irinya k!nsistensi lunak# berNuktuasi# berbatas tegas pada tepi tulang tengk!rak# tidak menyeberangi sutura dan apabila menyeberangi sutura kemungkinan mengalami fraktur tulang tengk!rak. *ephal haematum dapat hilang sempurna dalam (aktu 2- bulan
•
Ada tidaknya perdarahan# yang ter$adi karena pecahnya :ena yang menghubungkan $aringan di luar sinus dalam tengk!rak. atasnya tidak tegas sehingga bentuk kepala tanpak asimetris# scring diraba ter$adi "uktuasi dan edema.
•
Adanya f!ntanel dengan cara palpasi dengan menggunakan $ari tangan. !ntanel p!steri!r akan dilihat pr!ses penutupan setelah umur 2 bulan dan f!ntanel anteri!r menutup saat usia 12-1% bulan.
'engukuran !ntanel dan utura umber @!ng# &># 1DD 'enatalaksaan Mata *ara 1. >akukan inspeksi daerah mata. 2. Tentukan penilaian ada tidaknya kelainan# seperti •
trabismus )k!!rdinasi gerakan mata yang belum sempurna+# dengan cara mengg!yang kepala secara perlahan-lahan sehingga mata bayi akan terbuka.
•
,ebutaan# seperti $arang berkedip atau sensiti"tas terhadap cahaya berkurang.
•
indr!m &!(n# ditemukan epicanthus melebar.
•
6lauk!ma k!ngenital# terlihat pembesaran dan ter$adi kekeruhan pada k!rnea.
•
,atarak k!ngenital# apabila terlihat pupil yang ber(arna putih.
Pe(er'k&aan Tel'nga
*ara unyikan bel atau suara# apabila ter$adi reNek terke$utmaka pendengarannya baik# kemdian apabila tidak ter$adi reNeks maka kemungkinan akan ter$adi gangguan pendengaran. 'emeriksaan ;idung *ara 1. Amati p!la pernapasan# apabila bayi bernapas melalui mulut maka kemungkinan bayi mengalami !bstruksi $alan napas karena adanya atresia k!ana bilateral# fraktur tulang hidung# atau ensefal!kel yang men!$!l ke nas!faring. edangkan pernapasan cuping hidung akan menu$ukkan gangguan pada paru.
2. Amati muk!sa lubang hidung# apabila terdapat sekret muk!purulen dan berdarah perlu#dipikirkan adanya penyakit si"lis k!ngenital dan kemungkinan lain. Pe(er'k&aan M*l*t
*ara 1. >akukan inspeksi adanya kista yang ada pada muk!sa mulut. 2. Amati (arna# kemampuan re"eks menghisap. Apabila lidah men$ulur keluar dapat dinilai adanya kecacatan k!ngenital. 3. Amati adanya bercak pada muk!sa mulut# palatum dan pipi bisanya disebut sebagai M!nilia albicans. 4. Amati gusi dan gigi# untuk menilai adanya pigmen. Pe(er'k&aan )a,a Le+er
*ara Amati pergerakan leher apabila ter$adi keterbatasan dalam pergerakannya maka kemungkinan ter$adi kelainan pada tulang leher# seperti kelainan tir!id# hemangi!ma# dan lain-lain. Pe(er'k&aan Da,a8 Par*8 ,an Jant*ng
*ara 1. >akukan inspeksi bentuk dada •
Apabila tidak simetris# kemungkinan bayi mengalami pneum!t!raks# paresis diafragma atau hernia diafragmatika.
•
Cernapasan bayi n!rmal pada umumnya dinding dada dan abd!men bergerak secara bersamaan. rekuensi pernapasan bayi n!rmal antara 400 kali per menit# perhitungannya harus satu menit penuh karena terdapat peri!dic breathing di mana p!la pernapasan pada ne!natus terutama pada prematur ada henti napas yang berlangsung 20 detik dan ter$adi secara berkala.
2. >akukan palpasi daerah dada# untuk menentukan ada tidaknya fraktur kla:ikula dengan cara meraba ictus k!rdis dengan menentukan p!sisi $antung.
3. >akukan auskultasi paru dan $antung dcngan menggunakan stet!sk!p untuk menilai frekuensi# dan suara napas9$antung. ecara n!rmal frekuensi denyut $antung antara 120-10 kali per menit. uara bising sering ditemukan pada bayi# apabila ada suara bising usus pada daerah dada menun$ukkan adanya hernia diafragmatika. Pe(er'k&aan A,-(en
*ara 1. >akukan inspeksi bentuk abd!men. Apabila abd!men membuncit kemungkinan disebabkan hepat!splen!megali atau cairan di dalam r!ngga perut# dan adanya kembung. 2. >akukan auskultasi adanya bising usus. 3. >akukan perabaan hati. mumnya teraba 2-3 cm di ba(ah arkus k!sta kanan. >impa teraba 1 cm di ba(ah arkus k!sta kiri. 4. >akukan palpasi gin$al# dengan cara atur p!sisi telentang dan tungkai bayi dilipat agar !t!t-!t!t dinding perut dalam keadaan relaksasi. atas ba(ah gin$al dapat diraba setinggi umbilikus diantiara garis tcZngah dan tepi perut. agian gin$al dapat diraba sekitar 2-3 cm# adaya peembesaran pada gin$al dapat disebabkan !leh ne!plasma# kelainan ba(aan atau tr!mb!sis :ena renalis. Pe(er'k&aan T*lang Belakang ,an Ek&tre('ta&
*ara 1. >etakkan bayi dalam p!sisi tengkurap# raba sepan$ang tulang bclakang untuk mencari ada tidaknya kelainan# seperti sk!li!sis# mening!kel# spina bi"da# dan lain-lain. 2. Amati pcrgerakan ekstremitas. ntuk mengetahui adanya kelemahan# kelumpuhan# dan kelainan bentuk $ari. Pe(er'k&aan Genetal'a
*ara
1. >akukan inspeksi pada genitalia (anita# seperti keadaan labi!min!ra# labi! may!ra# lubang uretra dan lubang :agina. 2. >akukan inspeksi pada genitalia laki-laki# sepeY.rti keadaan penis# ada tidaknya hip!spadia )defek di bagian :entral u$ung penis atau defek sepan$ang penis+# dan epispadia )defek pada d!rsum penis+. Pe(er'k&aan An*& ,an Rekt*(
*ara 1. >akukan inspeksi pada anus dan rektum# untuk menilai adanya kelainan atresia ani atau p!sisi anus. 2. >akukan inspeksi ada tidaknya mek!nium )umumnya keluar pada 24 $am+ apabila ditemukan dalam (aktu 4% $am belum keluar maka kemungkinan adanya mek!nium plug syndr!me# megak!l!n atau !bstruksi saluran pencernaan. Pe(er'k&an K*l't
*ara 1. >akukan inspeksi ada tidaknya :erniks kase!sa )at yang bersifat seperti lemak berfungsi sebagai pelumas atau sebagai is!lasi panas yang akan menutupi bayi yang cZukup bulan+. 2. >akukan inspeksi ada tidaknya lanug! )rambut halus yang terdapat pada punggung bayi+. hanug! ini $umlahnya lebih banyak pada bayi kurang bulan dari pada bayi cukup bulan. )*!rry Mat!ndang dkk# 2000+
http99askep-askeb.c.cc920109029pemeriksaan-"sikbayi[14.html\a?10d]Ma%
PEMERIKSAAN FISIK BA9I BARU LAHIR
,egiatan ini merupakan pengka$ian "sik yang dilakukan !leh bidan yang bertu$uan untuk memastikan n!rmalitas ^ mendeteksi adanya penyimpangan dari n!rmal. 'engka$ian ini dapat ditemukan indikasi tentang seberapa baik bayi melakukan penyesuaian terhadap kehidupan di luar uterus dan bantuan apa yang diperlukan.
&alam
pelaksanaannya
harus
diperhatikan
agar
bayi
tidak
kedinginan# dan dapat ditunda apabila suhu tubuh bayi rendah atau bayi tampak
• • • •
tidak sehat. 'rinsip pemeriksaan bayi baru lahir 7elaskan pr!sedur pada !rang tua dan minta persetu$uan tindakan *uci dan keringkan tangan # pakai sarung tangan 'astikan pencahayaan baik 'eriksa apakah bayi dalam keadaan hangat# buka bagian yangg akan diperiksa )$ika bayi telan$ang pemeriksaan harus diba(ah lampu pemancar+ dan segera
•
selimuti kembali dengan cepat 'eriksa bayi secara sistematis dan menyeluruh PERALATAN DAN PERLENGKAPAN
1. 2. 3. 4. 5. . <. %. D.
kapas senter term!meter stet!sk!p selimut bayi bengk!k timbangan bayi pita ukur9metlin pengukur pan$ang badan
PROSEDUR
1. 7elaskan pada ibu dan keluarga maksud dan tu$uan dilakukan pemeriksaan 2. >akukan anamnesa ri(ayat dari ibu meliputi fakt!r genetik# fakt!r lingkungan# s!sial#fakt!r ibu )maternal+#fakt!r perinatal# intranatal# dan ne!natal 3. usunalat secara erg!n!mis 4. *uci tangan menggunakan sabun diba(ah air mengalir# keringkan dengan handuk bersih 5. Memakai sarung tangan . >etakkan bayi pada tempat yang rata PENGUKURAN ANTHOPOMETRI
1.
'enimbangan berat badan >etakkan kain atau kertas pelindung dan atur skala penimbangan ke titik n!l sebelum penimbangan. ;asil timbangan dikurangi berat alas dan pembungkus
bayi 2. 'engukuran pan$ang badan
>etakkan bayi di tempat yang datar. kur pan$ang badan dari kepala sampai tumit dengan kaki9badan bayi diluruskan. Alat ukur harus terbuat dari bahan yang tidak lentur. 3. kur lingkar kepala 'engukuran dilakukan dari dahi kemudian melingkari kepala kembali lagi ke dahi. 4. kur lingkar dada kur lingkar dada dari daerah dada ke punggung kembali ke dada )pengukuran dilakuakan melalui kedua puting susu. PEMERIKSAAN FISIK 1. Kepala •
aba sepan$ang garis sutura dan f!ntanel apakah ukuran dan tampilannya n!rmal. utura yang ber$arak lebar mengindikasikan bayi preterm# m!ulding yang buruk atau hidr!sefalus. 'ada kelahiran sp!ntan letak kepala# sering terlihat tulang kepala tumpang tindih yang disebut m!ulding9m!ulase. ,eadaan ini n!rmal kembali setelah beberapa hari sehingga ubun-ubun mudah diraba. 'erhatikan ukuran dan ketegangannya. !ntanel anteri!r harus diraba# f!ntanel yang besar dapat ter$adi akibat prematuritas atau hidr!sefalus#sedangkan yang terlalu kecil ter$adi pada mikr!sefali. 7ika f!ntanel men!n$!l hal ini diakibatkan peningkatan tekanan intra kranial# sedangkan yang cekung dapat ter$adi akibata dehidrasi. Terkadang teraba f!ntanel ketiga antara f!ntanel anteri!r dan
•
p!steri!r# hal ini ter$adi karena adanya tris!mi 21. 'eriksa adanya trauma kelahiran misalnya caput sucsedaneum# sefal
•
hemat!ma# perdarahan subap!neur!tik9fraktur tulang tengk!rak. 'erhatikan adanya kelainan k!ngenital seperti ansefali# mikr!sefali# krani!tabes dan sebagainya.
2.
Wajah
@a$ah harus tampak simetris. Terkadang (a$ah bayi tampak asimetris# hal ini dikarenakan p!sisi bayi di intra uteri. 'erhatikan kelainan (a$ah yang khas seperti sindr!m d!(n9sindr!m piere r!bin. 'erhatikan $uga kelainan (a$ah akibat trauma lahir seperti laserasi# paresi . asialis. 3.
Mata
• • • •
6!yangkan kepala bayi secara perlahan-lahan supaya mata bayi terbuka. 'eriksa $umlah# p!sisi atau letak mata. 'eriksa adanaya strabismus yaitu k!!rdinasi mata yang belum sempurna. 'eriksa adanya glauk!ma k!ngenital# mulanya akan tampak sebagai
•
pembesaran kemudian sebagai kekeruhan pada k!rnea. ,atarak k!ngenital akan mudah terlihat yaitu pupil ber(arna putih.pupil harus tampak bulat. Terkadang ditemukan bentuk seperti lubang kunci )k!l!bama+
•
yang dapat mengindikasikan adanya defek retina. 'eriksa adanya trauma seperti palpebra# perdarahan k!n$ungti:a atau retina.
•
'eriksa adanya sekret pada mata# k!n$ungti:itis !leh kuman g!n!k!kus#dapat
•
men$adi pan!ftalmia dan menyebabkan kebutaan. Apabila ditemukan epichantus melebar kemungkina bayi mengalami sindr!m d!(n.
4.
Hidung
•
,a$i bentuk dan lebar hidung# pada bayi cukup bulan lebarnya harus lebih dari
•
2#5 cm. ayi harus bernafas melalui hidung# $ika melalui mulut harus diperhatikan kemungkina ada !bstruksi $alan nafas karena atresia k!ana bilateral# fraktur
•
tulang hidung atau ensefal!kel yang men!n$!l ke nas!faring. 'eriksa adanya sekret yang m!k!purelen yang terkadang berdarah# hal ini
•
kemungkina adanya si"lis k!ngenital. 'eriksa adanyapernafasan cuping hidung# $ika cuping hidung mengembang menun$ukan adanya gangguan pernafasan.
5.
Mulut
•
'erhatikan mulut bayi# bibis harus berbentuk dan simetris. ,etidaksimetrisan bibir menun$ukan adanya palsi (a$ah. Mulut yang kecil menun$ukkan adanya
•
mikr!gnatia. 'eriksa adanya bibir sumbing# adanya gigi atau ranula )kista lunak yang berasal
•
dari dasar mulut+. 'eriksa keutuhan langit-langit# terutama pada persambungan anatara palatum
•
keras dan lunak. 'erhatika adanya bercak putih pada gusi atau palatum yang biasanya ter$adi
•
akibat Jpistein pearl atau gigi. 'eriksa lidah apakah membesar atau sering bergerak. ayi dengan edema !tak atau tekanan intra karanial meninggi seringkali lidahnya keluar masuk )tanda f!!te+.
6.
Telinga
• • •
'eriksa dan pastikan $umlah# bentuk dan p!sisinya. 'ada bayi cukup bulan tulang ra(an sudah matang. &aun telinga harus berbentuk sempurna dengan lengkungan yang $elas
•
dibagian atas. 'erhatikan letak daun telinga. &aun telinga yang letaknya rendah )l!( set ears+
•
terdapat pada bayi yang mengalami sindr!m tertentu )pierre r!bin+. 'erhatikan adanya kulit tambahan atau aurikel hal ini dapat berhubungan dengan abn!rmalitas gin$al.
7.
Leher
•
>eher bayi biasanya pendek dan harus diperiksa kesemetrisannya. 'ergerakan harus baik. 7ika terdapat keterbatasan pergerakan kemungkinan ada kelainan
•
tulang leher. 'eriksa adanya trauma leher yang dapat menyebabkan kerusakan pada Neksus brakhialis.
•
>akukan perabaan untuk mengidenti"kasi adanya pembengkakan# periksa
•
adanya pembesaran kelen$ar tir!id dan :ena $ugularis. Adanya lipatan kulit yang berlebihan dibagian belakang leher menun$ukkan adanya kemungkinan tris!mi 21.
8.
Klavikula
aba seluruh kla:ikula untuk memastikan keutuhannya terutam pada bayi yang lahir dengan presentasi b!k!ng atau dist!sia bahu. 'eriksa kemungkinan adanya fraktur. .
Tangan
•
,edua lengan harus sama pan$ang# periksa dengan cara meluruskan kedua
•
lengan ke ba(ah ,edua lengan harus bebas bergerak# $ika gerakan kurang kemungkinan adanya
• •
kerusakan neur!l!gis atau fraktur 'eriksa $umlah $ari. 'erhatikan adanya polidatili atau sidatili Telapak tangan harus dapat terbuka# garis tangan yang hanya satu buah
•
berkaitan dengan abn!rmaltas kr!m!s!m# seperti tris!mi 21 'eriksa adanya paronisia pada kuku yang dapat terinfeksi atau tercabut sehingga menimbulkan luka dan perdarahan
1!. •
"ada
'eriksa kesimetrisan gerakan dada saat bernapas. Apabila tidak simetris kemungkinan bayi mengalami pneum!t!raks# paresis diafragma atau hernia diafragmatika. 'ernapasan yang n!rmal dinding dada dan abd!men bergerak secara bersamaan.Tarikan sternum atau interk!stal pada saat bernapas perlu
•
diperhatikan 'ada bayi cukup bulan# puting susu sudah terbentuk dengan baik dan tampak
•
simetris 'ayudara dapat tampak membesar tetapi ini n!rmal
11. #$d%&en o
Abd!men harus tampak bulat dan bergerak secara bersamaan dengan gerakan
dada saat bernapas. ,a$i adanya pembengkakan o 7ika perut sangat cekung kemungkinan terdapat hernia diafragmatika o Abd!men yang membuncit kemungkinan karena hepat!-splen!megali atau tum!r o
lainnya 7ika perut kembung kemungkinan adanya enter!k!litis :esikalis# !mfal!kel atau ductus !mfal!entriskus persisten )l!dermik $ensen 2005+
12. • • • • •
'enetalia
'ada bayi laki-laki pan$ang penis 3-4 cm dan lebar 1- 1#3 cm. periksa p!sisi lubang uretra. 'repusium tidak b!leh ditarik karena akan menyebabkan "m!sis. 'eriksa adanya hip!spadia dan epispadia. kr!tum harus dipalpasi untuk memastikan $umlah testis ada dua. 'ada bayi cukup bulan labiya may!ra menutupi labia min!ra. >ubang uretra terpisah dengan lubang :agina.
•
Terkadang tampak adanya secret yang berdarah dari :agina# hal ini disebabkan !leh pengaruh h!rm!ne ibu )(ithdra(l bedding+.
13. #nu( dan re)tu&
'eriksa adanya kelainan atresia ani# ka$i p!sisinya. Mek!nium secara umum keluar pada 24 $am pertama# $ika sampai 4% $am belum keluar kemungkinan adanya mek!nium plug sindr!m# megak!l!n atau !bstruksi saluran pencernaan. 14. Tungkai
'eriksa kesimetrisan tungkai dan kaki. 'eriksa pan$ang kedua kaki dengan meluruskan keduanya dan bandingkan ,edua tungkai harus dapat bergerak bebas. ,uraknya gerakan berkaitan dengan adanya trauma# misalnya fraktur# kerusakan neur!l!gis. 'eriksa adanya p!lidaktili atau sidaktili pada$ari kaki 15. *pinal
'eriksa psina dengan cara menelungkupkan bayi# cari adanya tanda-tanda abn!rmalitas seperti spina bi"da# pembengkakan# lesung atau bercak kecil berambut yang dapat menun$ukkan adanya abd!rmalitas medula spinalis atau k!lumna :ertebra )l!dermik $ensen#2005+ 16. Kulit
'erhatikan k!ndisi kulit bayi. 'eriksa adanya ruam atau bercak atau tanda lahir. 'eriksa adanya pembengkakan. 'erhatikan adanya :ernik kase!sa. 'erhatikan adanya lagun!# $umlah yang banyak terdapat pada bayi culup bulan. 17. +ela(kan pada i$u atau kelurga tentang ha(il pe&erik(aan 18. ,apikan $a-i 1. ere(kan alat 2!. Lakukan pend%ku&enta(ian tindakan dan ha(il pe&erik(aan
DAFTAR PUSTAKA
1. Mat!ndang# @ahidiyat# astr!asm!r!. 20_03. &iagn!sis "sis pada anak. Jdisi ke-2. *= agung set!. 7akarta 2. 7!hns!n dan Tayl!r. 2005. uku a$ar praktik kebidanan.cetaka . J6*.7akarta 3. ,usmiyati#Cuni. 200<. 'enuntun bela$ar ketrampilan dasar praktik klinik kebidanan."tramaya.C!gyakarta 4. ;idayat# Ai Alimul.2005. 'engantar ilmu kepera(atan anak 1. uku 1.alemba medika.7akarta 5. 7;'J68.2003. 'anduan penga$ar asuhan kebidanan "si!l!gi bagi d!sen dipl!ma kebidanan # uku 5 asuhan bayibaru lahir#'usdiknakes.7akarta . ennett dan r!(n# 1DDD# Myles Te?b!!k f!r mid(i:es# thirteennth editi!n. *hurchill >i:ingst!ne# Jdinburgh
Makala+ ASKEB PATOLOGI ANSEFALUS
JA> ),J>AA 'A&A T>A6 TJ6,8A,+ MA,A>A;
& 8>J; A, C>JTCA
A,A&JM ,J&AA A- '@8&A& A6,ATA 2010
,ATA 'J6ATA
'u$i dan syukur kami pan$atkan ke hadirat Allah @T#. ,ami dapat menyelesaikan
makalah
yang
ber$udul
AJ'A>B
&alam
rangka
mengembangkan p!tensi diri dalam bidang kesehatan# sudah sepatutnya kita mengetahui perkembangan ilmu kesehatan tentang AJ'A>B. ;al ini sangat berguna mengingat di masa yang akan datang# sebagai se!rang bidan akan men$adi manusia yang teramat penting sebagai pelayan kesehatan masyarakat.
Meskipun makalah ini dibuat dengan segala keterbatasan yang ada pada kami# baik keterbatasan (aktu# dana# terlebih lagi keterbatasan kemampuan kami# namun kami berharap sem!ga makalah ini memenuhi syarat sebagai tugas yang kami dapat dari d!sen penga$ar kami. Akhir kata# sem!ga makalah ini bermanfaat khususnya bagi kami selaku penulis# dan umumnya bagi pembaca.
'ur(!dadi# 03 Maret 2012 'enulis
&ATA
;A>AMA 7&> ,ATA 'J6ATA.......................................................................................... i &ATA ....................................................................................................... ii A
'J&A;>A................................................................................. 1
1.1 >atar elakang A
'JMA;AA 2. 1
'engertian..............................................................................................
2. 2 Jti!l!gi .................. ........................................................................... 2 2. 3 6e$ala
4
2. 4 'emeriksaan..............
4
2. 5 'encegahan ................ ...................................................................... 5 2. An$uran.............. ............................................................................... 5 A
,A.................
....
A =
'JT' ...................................................................................... D
4.1 ,esimpulan ...................................................................................... 4.2 aran 10 &ATA 'TA,A
iii
A 'J&A;>A
A.>atar elakang ,elainan !tak bisa ter$adi pada saat !tak sedang dibentuk maupun setelah !tak terbentuk sempurna.eberapa kelainan !tak dapat diketahui sebelum bayi lahir# yaitu melalui pemeriksaan 6 dan pemeriksaan cairan ketuban. 7anin ansefalus akan mengalami pertumbuhan badan relatif subur sehingga menimbulkan persalinan dist!nsia bahu dan badan bayi. ,arena pembukaan yang reltif kecil setelah kepala atau ansefali lahir# persalinan badan menimbulkan trauma ruptura ser:ik uteri dengan pendarahan
A 'JMA;AA
2. 1 'engertian Anensefalus adalah suatu keadaan dimana sebagian besar tulang tengk!rak dan !tak tidak terbentuk. Anensefalus adalah suatu kelainan tabung saraf )suatu kelainan yang ter$adi pada a(al perkembangan $anin yang menyebabkan
kerusakan
pada
$aringan
pembentuk
!tak
dan
k!rda
&)'nal'&.
!. ! Et'-l-g' Anensefalus ter$adi $ika tabung saraf sebelah atas gagal menutup# tetapi penyebabnya yang pasti tidak diketahui. 'enelitian menun$ukkan kemungkinan anensefalus berhubungan dengan racun di lingkungan $uga kadar asam f!lat yang rendah dalam darah. Anensefalus ditemukan pada 3#-4# dari 10.000 bayi baru lahir. akt!r resik! ter$adinya anensefalus adalah - i(ayat anensefalus pada kehamilan sebelumnya - ,adar asam f!lat yang rendah. esik! ter$adinya anensefalus bisa dikurangi dengan cara meningkatkan asupan asam f!lat minimal 3 bulan sebelum hamil dan selama kehamilan bulan pertama.
2. 3 6e$ala
bu p!lihidramni!n )cairan ketuban di dalam rahim terlalu banyak+ 'ada ayi - ayi tidak memiliki tulang tengk!rak -ayi tidak memiliki !tak )hemisfer serebri dan serebelum+ - ayi kelainan pada gambaran (a$ah - ayi kelainan $antung.
2. 4 'emeriksaan 'emeriksaan yang biasa dilakukan adalah - ,adar asam lemak dalam serum ibu hamil - Amni!sentesis )untuk mengetahui adanya peningkatan kadar alfa-fet!pr!tein+ - ,adar alfa-fet!pr!tein meningkat )menun$ukkan adanya kelainan tabung saraf+ - ,adar estri!l pada air kemih ibu - 6. ayi yang menderita anensefalus tidak akan bertahan# mereka lahir dalam keadaan meninggal
2. 5 'encegahan Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah cacat ba(aan. nilah beberapa di antaranya •
@anita yang mempunyai keluarga dengan ri(ayat kelainan cacat ba(aan hendaknya lebih (aspada karena bisa diturunkan secara genetik. >akukan k!nseling genetik sebelum hamilB.
•
sahakan untuk tidak hamil $ika usia ibu sudah mencapai 40 tahun.
•
>akukan pemeriksaan kehamilan atau antenatal care yang rutin# dan usahakan untuk melakukan 6 minimal tiap trimester.
•
7alani p!la hidup sehat. ;entikan kebiasaan mer!k!k dan hindari asap r!k!k# selain $uga alk!h!l dan nark!ba karena dapat menghambat pertumbuhan $anin serta memperbesar peluang ter$adinya kelainan k!ngenital dan keguguran. ,elainan k!ngenital adalah penyebab keguguran yang paling besar# misalnya $ika paru-paru $anin tidak dapat berkembang sempurna.
•
'enuhi kebutuhan akan asam f!lat. &alam pemeriksaan# d!kter akan memberi suplemen asam f!lat ini.
•
;indari asupan :itamin A berd!sis tinggi. =itamin A termasuk $enis :itamin yang tak larut dalam air# tapi larut dalam lemak. 7adi# bila kelebihan akan tertimbun dalam tubuh. &aknya antara lain $anin mengalami ur!genital abn!mali )terdapat gangguan sistem kencing dalam kelamin+# mikr!sefali )ukuran kepala kecil+# terdapat gangguan kelen$ar adrenal.
•
7angan minum sembarang !bat# baik yang belum ataupun sudah diketahui memberi efek buruk terhadap $anin.
•
'ilih makanan dan masakan yang sehat. alah satunya# hindari daging yang dimasak setengah matang )steak atau sate+. &ikha(atirkan# daging itu masih memba(a kuman penyakit yang membahayakan $anin dan ibunya.
•
,alau ada infeksi# !batilah segera terutama infeksi T8*; )T8ks!plasma# ubela# *it!megal!# dan ;erpes+. 'aling baik# lakukan tes T8*; pada saat kehamilan masih direncanakan# bukan setelah ter$adinya pembuahan. 7ika ibu diketahui sedang terinfeksi# peng!batan bisa langsung dilakukan.
2. An$uran &ian$urkan setiap (anita usia subur yang telah menikah untuk mengk!nsumsi multi:itamin yang mengandung 400 mcg asam f!lat setiap harinya. edang (anita yang pernah melahirkan anak dengan cacat tabung saraf sebelumnya# dian$urkan untuk mengk!nsumsi asam f!lat yang lebih tinggi yaitu 4 mg saat sebelum hamil dan selama kehamilannya.
Tidak mengk!nsumsi alk!h!l samasekali selama kehamilannya. Alk!h!l dapat menimbulkan fetal alc!h!l syndr!me )A+# yaitu suatu k!ndisi dimana anak mengalami ganggu
an perkembangan# paras (a$ah yang tidak n!rmal
dan gangguan dari sistem saraf pusat. aat kehamilan# dapat dilakukan pemeriksaan lab!rat!rium yang disebut dengan Alpha et!-'r!tein )A'+ untuk melihat adanya kelainan $anin# seperti spina bi"da dan anensefalus. elain itu# tindakan lebih lan$ut dapat digunakan dengan mengambil sampel :illi k!realis dari $anin dan cairan ketuban )amni!sentesis+# bagi (anita hamil yang telah berusia di atas 35 tahun# atau pada (anita yang berisik! tinggi melahirkan bayi cacat. Cang tidak kalah pentingnya adalah melakukan asuhan antenatal secara teratur. ,!nsultasikan dengan d!kter mengenai penyakit yang Anda derita seperti diabetes# epilepsi )ayan+ dan lainnya# $uga !bat-!bat yang pernah Anda k!nsumsi selama kehamilan
A ,A
erdasarkan pemeriksaan &r. ;. AA&A C,A# p86 PENTING N9A KONTROL SELAMA MASA KEHAMILAN
,emaren s!re# tanggal 20 7anuari 200D seperti biasa saya melakukan !perasi seksi! sesaria terhadap se!rang ibu berumur 2 tahun. ni merupakan kehamilan ke 3# dengan 1 !rang anak yang hidup dan 1 kali dilakukan kuret tanggal 13 ebruari 200%. etelah dilakukan kuret bulan ebruari ini# si ibu tidak pernah muncul lagi untuk k!ntr!l ulang. Tetapi# tiba-tiba kemaren si ibu datang lagi untuk periksa ke '!li ,ebidanan di tempat saya beker$a dengan keadaan sedang hamil lagi. eperti biasa# saya lakukan anamnesa )tanya $a(ab+ dan saya dapatkan# ternyata si ibu sudah terlambat 21 hari dari taksiran tanggal persalinannya yaitu tanggal 30 &esember 200%. etelah saya tanyakan kenapa baru sekarang k!ntr!l lagi# si ibu dan suami
nya dengan enteng nya men$a(ab B d!k# kal! di kampung saya# sudah biasa terlambat dari tanggal persalinan. Malah# ada yang sampe 11 / 12 bulan hamilnya. ni sa$a# saya disuruh lagi untuk k!ntr!l ulang ke tenaga kesehatanB 1 minggu lagi . ;hhmmmm`.# di$aman yang sudah ma$u ini# k!k masih ada ya yang bangga dengan kesalahan dan ketidaktahuan yang ada didirinya`. &an yang lebih parah lagi# k!k ya si tenaga kesehatanB ini# yang sudah tahu dengan pasti taksiran tanggal persalinan si ibu ) 30 &esember 200% +# tidak mengan$urkan untuk memeriksakan si ibu ke sarana kesehatan yang lebih baik# minimal untuk dilakukan pemeriksaan 6. e(aktu saya melakukan pemeriksaan rutin 6# semua !rgan pada $anin n!rmal. ,aki# tangan# $antung`semuanya n!rmal. &an dari 6 saya dapatkan $anin ber$enis kelamin perempuan. Tetapi# perasaan saya tidak enak`. aya tidak menemukan gambaran tulang kepala $anin V etelah di$elaskan ke si ibu dan suami nya# bah(a kemungkinan si $anin ada kelainan dan $uga sudah le(at 21 hari dari tanggal taksiran persalinan# diputuskan untuk melakukan !perasi seksi! sesaria. Ternyata# apa yang membuat perasaan saya yang tidak enak itu terbukti. Cang saya temukan se(aktu !perasi`begitu miris dihati saya dan tim !perasi saya di kamar !perasi. i ibu mengandung bayi AJJA> VVV ,alau sa$a si ibu dari a(al kehamilannya sudah melakukan pemeriksaan rutin 6# kelainan ini dapat kita deteksi dari a(al kehamilan. &an kalaulah Anensefalus ini kita temukan pada kehamilan 11 minggu tentu bayinya bisa kita keluarkan )Terminasi ,ehamilan+# itupun atas permintaan dan persetu$uan si ibu dan keluarganya# tapi sekarang kehamilannya sudah cukup bulan bahkan le(at dari tanggal taksiran persalinannya
A = 'JT'
4. 1 ,esimpulan
Anensefalus adalah suatu kelainan tabung saraf )suatu kelainan yang ter$adi pada a(al perkembangan $anin yang menyebabkan kerusakan pada $aringan pembentuk !tak dan k!rda spinalis+. esik! ter$adinya anensefalus bisa dikurangi dengan cara meningkatkan asupan asam f!lat minimal 3 bulan sebelum hamil dan selama kehamilan bulan pertama.
&ATA 'TA,A
Manuaba # *andranita Manuaba# dan a$ar Manuaba. 200%. 'engantar ,uliah 8bstetri. J6* 7akarta. lmu ,esehatan Anak# Jdisi 5 =!l. 13 els!n 'at!"si!l!gi ntuk ,epera(atan dr. 7an Tambayang &iagn!sa ,epera(atan# edisi % >ynda 7uall *arpenit!
Makalah tentang Penyakit anensefalus DEFINISI ANENSEFALUS adalah suatu keadaan dimana sebagian besar tulang tengkorak dan otak
tidak terbentuk. Anensefalus merupakan suatu kelainan tabung saraf (suatu kelainan yang terjadi pada awal perkembangan janin yang menyebabkan kerusakan pada jaringan pembentuk otak dan korda spinalis.
ETIOLOGI Anensefalus terjadi jika tabung saraf sebelah atas gagal menutup% tetapi penyebabnya yang
pasti tidak diketahui. &enelitian menunjukkan kemungkinan anensefalus berhubungan dengan ra'un di lingkungan% juga kadar asam folat yang rendah dalam darah. Anensefalus ditemukan pada %)*+%) dari ,-.--- bayi baru lahir. Faktor resiko terjainya anensefalus aalah!
riwayat anensefalus pada kehamilan sebelumnya kadar asam folat yang rendah
0esiko terjadinya anensefalus bisa dikurangi dengan 'ara meningkatkan asupan asam folat minimal bulan sebelum hamil dan selama kehamilan bulan pertama.
GE"ALA
•
&ada ibu polihidramnion ('airan ketuban di dalam rahim terlalu banyak
•
&ada bayi
−
!idak memiliki tulang tengkorak
−
!idak memiliki otak (hemisfer serebri dan serebelum
−
1elainan pada gambaran wajah
−
1elainan jantung
PEME#I$SAAN
•
1adar asam lemak dalam serum ibu hamil
•
Amniosentesis (untuk mengetahui adanya peningkatan kadar alfa*fetoprotein
•
1adar alfa*fetoprotein meningkat (menunjukkan adanya kelainan tabung saraf
•
1adar estriol pada air kemih ibu
•
2sg. 3ayi yang menderita anensefalus tidak akan bertahan% mereka lahir dalam keadaan meninggal atau akan meninggal dalam waktu beberapa hari setelah lahir.
PEN%EGA&AN
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk men'egah 'a'at bawaan. Inilah beberapa di antaranya •
4anita yang mempunyai keluarga dengan riwayat kelainan 'a'at bawaan hendaknya lebih waspada karena bisa diturunkan se'ara genetik. 5#akukan konseling genetik sebelum hamil6.
• •
2sahakan untuk tidak hamil jika usia ibu sudah men'apai +- tahun. #akukan pemeriksaan kehamilan atau antenatal 'are yang rutin% dan usahakan untuk melakukan 2S$ minimal tiap trimester.
•
7alani pola hidup sehat. 8entikan kebiasaan merokok dan hindari asap rokok% selain juga alkohol dan narkoba karena dapat menghambat pertumbuhan janin serta memperbesar peluang terjadinya kelainan kongenital dan keguguran. 1elainan kongenital adalah penyebab
keguguran yang paling besar% misalnya jika paru*paru janin tidak dapat berkembang sempurna. •
&enuhi kebutuhan akan asam folat. Dalam pemeriksaan% dokter akan memberi suplemen asam folat ini.
•
8indari asupan 9itamin A berdosis tinggi. :itamin A termasuk jenis 9itamin yang tak larut dalam air% tapi larut dalam lemak. 7adi% bila kelebihan akan tertimbun dalam tubuh. Dampaknya antara lain janin mengalami urogenital abnomali (terdapat gangguan sistem ken'ing dalam kelamin% mikrosefali (ukuran kepala ke'il% terdapat gangguan kelenjar adrenal.
•
7angan minum sembarang obat% baik yang belum ataupun sudah diketahui memberi efek buruk terhadap janin.
•
&ilih makanan dan masakan yang sehat. Salah satunya% hindari daging yang dimasak setengah matang (steak atau sate. Dikhawatirkan% daging itu masih membawa kuman penyakit yang membahayakan janin dan ibunya.
•
1alau ada infeksi% obatilah segera terutama infeksi !"0;8 (!"ksoplasma% 0ubela% ;itomegalo% dan 8erpes. &aling baik% lakukan tes !"0;8 pada saat kehamilan masih diren'anakan% bukan setelah terjadinya pembuahan. 7ika ibu diketahui sedang terinfeksi% pengobatan bisa langsung dilakukan.
AN"U#AN
Dianjurkan setiap wanita usia subur yang telah menikah untuk mengkonsumsi multi9itamin yang mengandung +-- m'g asam folat setiap harinya. Sedang wanita yang pernah melahirkan anak dengan 'a'at tabung saraf sebelumnya% dianjurkan untuk mengkonsumsi asam folat yang lebih tinggi yaitu + mg saat sebelum hamil dan selama kehamilannya. !idak mengkonsumsi alkohol samasekali selama kehamilannya. Alkohol dapat menimbulkan fetal al'ohol syndrome (FAS% yaitu suatu kondisi dimana anak mengalami gangguan perkembangan% paras wajah yang tidak normal dan gangguan dari sistem saraf pusat. Saat kehamilan% dapat dilakukan pemeriksaan laboratorium yang disebut dengan Alpha Feto* &rotein (AF& untuk melihat adanya kelainan janin% seperti spina bifida dan anensefalus. Selain itu% tindakan lebih lanjut dapat digunakan dengan mengambil sampel 9illi korealis dari
janin dan 'airan ketuban (amniosentesis% bagi wanita hamil yang telah berusia di atas < tahun% atau pada wanita yang berisiko tinggi melahirkan bayi 'a'at. =ang tidak kalah pentingnya adalah melakukan asuhan antenatal se'ara teratur. 1onsultasikan dengan dokter mengenai penyakit yang Anda derita seperti diabetes% epilepsi (ayan dan lainnya% juga obat*obat yang pernah Anda konsumsi selama kehamilan.
$ASUS
3erdasarkan pemeriksaan Dr. 8. ANANDIA =2S1A% Sp"$ PENTING N'A $ONT#OL SELAMA MASA $E&AMILAN (((
1emaren sore% tanggal /- 7anuari /--> seperti biasa saya melakukan operasi seksio sesaria terhadap seorang ibu berumur /) tahun. Ini merupakan kehamilan ke % dengan , orang anak yang hidup dan , kali dilakukan kuret tanggal , Februari /--?. Setelah dilakukan kuret bulan Februari ini% si ibu tidak pernah mun'ul lagi untuk kontrol ulang. !etapi% tiba*tiba kemaren si ibu datang lagi untuk periksa ke &oli 1ebidanan di tempat saya bekerja dengan keadaan sedang hamil lagi. Seperti biasa% saya lakukan anamnesa (tanya jawab dan saya dapatkan% ternyata si ibu sudah terlambat /, hari dari taksiran tanggal persalinannya yaitu tanggal - Desember /--?. Setelah saya tanyakan kenapa baru sekarang kontrol lagi% si ibu dan suami nya dengan enteng nya menjawab 6 dok% kalo di kampung saya% sudah biasa terlambat dari tanggal persalinan. @alah% ada yang sampe ,, ,/ bulan hamilnya. Ini saja% saya disuruh lagi untuk kontrol ulang ke 5tenaga kesehatan6 , minggu lagi 5. 8hhmmmmB.% dijaman yang sudah maju ini% kok masih ada ya yang bangga dengan kesalahan dan ketidaktahuan yang ada didirinyaB. Dan yang lebih parah lagi% kok ya si 5tenaga kesehatan6 ini% yang sudah tahu dengan pasti taksiran tanggal persalinan si ibu ( Desember /--? % tidak menganjurkan untuk memeriksakan si ibu ke sarana kesehatan yang lebih baik% minimal untuk dilakukan pemeriksaan 2S$. Sewaktu saya melakukan pemeriksaan rutin 2S$% semua organ pada janin normal. 1aki% tangan% jantungBsemuanya normal. Dan dari 2S$ saya dapatkan janin berjenis kelamin perempuan. !etapi% perasaan saya tidak enakB. Saya tidak menemukan gambaran tulang kepala janin C Setelah dijelaskan ke si ibu dan suami nya% bahwa kemungkinan si janin ada kelainan dan juga sudah lewat /, hari dari tanggal taksiran persalinan% diputuskan untuk melakukan operasi seksio sesaria.
!ernyata% apa yang membuat perasaan saya yang tidak enak itu terbukti. =ang saya temukan sewaktu operasiBbegitu miris dihati saya dan tim operasi saya di kamar operasi. Si ibu mengandung bayi ANENSEFA#2S CCC 1alau saja si ibu dari awal kehamilannya sudah melakukan pemeriksaan rutin 2S$% kelainan ini dapat kita deteksi dari awal kehamilan. Dan kalaulah Anensefalus ini kita temukan pada kehamilan ,, minggu tentu bayinya bisa kita keluarkan (!erminasi 1ehamilan% itupun atas permintaan dan persetujuan si ibu dan keluarganya% tapi sekarang kehamilannya sudah 'ukup bulan bahkan lewat dari tanggal taksiran persalinannya
Makalah an %ontoh Aske) **L engan Anen+e,halus
*A* I PENDA&ULUAN
A- Latar *elakang
Anensefalus ialah otak yang tidak berkembang sempurna disebabkan karena kegagalan dari tabung saraf untuk menutup pada bagian ujung atasnya yang dapat mengakibatkan keguguran% janin mati dalam kandungan atau bayi yang mati setelah dilahirkan. 2ntuk pen'egahannya diberikan asam folat +-- mikrogram sehari pada wanita usia subur atau selambat*lambatnya pada wanita yang sedang hamil pada awal trimester pertama ( bulan pertama dimana merupakan saat*saat ter penting pembentukan tabung saraf. &emberian dapat berupa suplemen atau asam folat yang dapat ditemukan dalam makanan dan minuman seperti susu% sereal dan lain*lain. &enurunan kasus ini akan lebih besar lagi bila lebih banyak wanita usia subur yang mengkonsumsi asam folat sedini mungkin sebelum pembuahan terjadi. 1arena pembentukan tabung saraf dimulai pada awal trimester pertama maka banyak di antara ibu* ibu yang tidak menyadari bila mereka telah hamil dan harus segera mendapat asupan asam folat.
*,. /. . +. <.
#u.usan Masalah Apakah pengertian Anen'ephalus Apakah &enyebab Anen'ephalus 3agaimana tanda dan gejala Anen'ephalus 3agaimana 'ara pen'egahan bayi Anen'ephalus 3agaimana penatalaksanaan bayi dengan Anen'ephalus
%- Tujuan ,. 2ntuk @engetahui peengertian Anen'ephalus /. 2ntuk mengetahui penyebab Anen'ephalus . 2ntuk mengetahui tanda dan gejala Anen'ephalus +. 2ntuk mengetahui 'ara pen'egahan Anen'ephalus <. 2ntuk mengetahui penatalaksanaan Anen'ephalus
*A* II TIN"AUAN PUSTA$A A- Pengertian Anen+e,halus 3eberapa pengertian anen'ephalus menurut beberapa sumber ,. Annen'ephalus adalah suatu keadaan dimana sebagian besar tulang tengkorak dan otak tidak
terbentuk. An'ephalus adalah suatu kelainan tabung saraf (suatu kelainan yang terjadi pada awal perkembangan janin yang menyebabkan kerusakan pada jaringan pembentuk otak dan /.
korda spinalis. Anensefalus terjadi jika tabung saraf sebelah atas gagal menutup% tetapi penyebabnya yang pasti tidak diketahui. penelitian menunjukkan kemungkinan anensefalus berhubungan dengan
.
ra'un di lingkungan juga kadar asam folat yang rendah dalam darah. Anen'ephalus adalah kerusakan jaringan saraf pada janin sehingga pembentukan tulang
pelindung otak terganggu. Anen'ephaly biasanya terjadi / dan /) hari usia kehamilan. +. Anen'ephalus adalah kerusakan jaringan saraf pada janin sehingga pembentukan tulang pelindung otak terganggu. <. Anen'ephaly adalah suatu keadaan dimana sebagian besar tulang tengkorak dan otak bayi tidak terbentuk. Sisa jaringan otak * biasanya bagian dari batang otak * terlindung oleh selaput yang tipis saja.
*-
Etiologi
1ebanyakan bayi yang lahir dengan kelainan bawaan memiliki orang tua yang jelas*jelas tidak memiliki gangguan kesehatan maupun fa'tor resiko. Sebanyak )- kasus kelainan bawaan penyebabnya tidak diketahui% sisanya disebabkan oleh fa'tor lingkungan atau geneti' atau kombinasi dari keduanya. 1elainan struktur atau kelainan metabolisme terjadi akibat hilangnya bagian tubuh tertentu% kelainan pembentukan bagian tubuh tertentu% serta kelainan bawaan pada kimia tubuh. 1elainan metabolisme biasanya berupa hilangnya enim atau tidak sempurnanya pembentukan enim. &enyebab lain dari kelainan bawaan
adalah pemakaian al'ohol oleh ibu hamil. &emakaian al'ohol oleh ibu hamil bisa menyebabkan sindroma al'ohol pada janin dan obat*obat tertentu yang diminum oleh ibu hamil juga bisa menyebabkan kelainan bawaan. &enyakit 0h% terjadi jika ibu dan bayi memiliki fa'tor 0h yang berbeda juga dapat meningkatkan kejadian kelainan bawaan pada bayi baru lahir. Anensefalus terjadi jika tabung saraf sebelah atas gagal menutup% tetapi penyebabnya yang pasti tidak diketahui. &enelitian menunjukkan kemungkinan anensefalus berhubungan dengan ra'un di lingkungan% juga kadar asam folat yang rendah dalam darah. Anensefalus ditemukan pada %)*+%) dari ,-.--- bayi baru lahir. 0esiko terjadinya anensefalus bisa dikurangi dengan 'ara meningkatkan asupan asam folat minimal bulan sebelum hamil dan selama kehamilan bulan pertama. 3eberapa fa'tor yang dapat menyebabkan meningkatnya resiko kelainan bawaan ,.
Faktor teratogenik !eratogen adalah setiap fa'tor atau bahan yang bisa menyebabkan atau meningkatkan resiko suatu kelainan bawaan. 0adiasi% obat tertentu dan ra'un merupakan teratogen. Infeksi pada ibu hamil juga bisa merupakan teratogen. 3eberapa infeksi selama kehamilan yang dapat menyebabkan sejumlah kelainan bawaan sindroma rubella 'ongenital% infeksi toksoplasmosis pada ibu hamil% infeksi 9irus herpes genitalis pada ibu hamil% serta sindroma 9ari'ella 'ongenital
/.
Faktor gii Salah satu at yang penting untuk pertumbuhan janin adalah asam folat. 1ekurangan asam folat bisa meningkatkan resiko terjadinya spina bifida atau kelainan tabung saraf lainnya. 1arena spina bifida bisa terjadi sebelum wanita menyadari bahwa dia hamil% maka setiap wanita subur sebaiknya mengkonsumsi asam folat minimal sebanyak +-mikrogramGhari.
.
Faktor fisik pada rahim Di dalam rahim% bayi terendam oleh 'airan ketuban yang juga merupakan pelindung terhadap 'edera. 7umlah 'airan ketuban yang abnormal% yang bisa menyebabkan atau menunjukkan kelainan bawaan. ;airan ketuban yang terlalu sedikit bisa memperngaruhi pertumbuhan paru*paru dan anggota gerak tubuh atau bisa menunjukkan adanya kelainan ginjal yang memperlambat proses pembentukan air kemih. &enimbunan 'airan ketuban terjadi jika janin mengalami gangguan menelan% yang bisa disebabkan oleh kelainan otak yang berat misalnya anensefalus atau atresia esophagus.
+.
Faktor geneti' dan kromosom
3eberapa kelainan bawaan merupakan penyakit keturunan yang diwariskan melalui gen yang abnormal dari salah satu atau kedua orang tua. $en adalah pembawa sifat indi9idu yang terdapat di dalam kromosom setiap sel di dalam tubuh manusia. 7ika satu gen hilang atau 'a'at% bisa terjadi kelainan bawaan. 1elainan pada jumlah ataupun susunan kromosom juga bisa menyebabkan kelainan bawaan. Suatu kesalahan yang terjadi selama pembentukan sel telur atau sperma bisa menyebabkan bayi terlahir dengan kromosom yang terlalu banyak atau sedikit% atau bayi terlahir dengan kromosom yang telah mengalami kerusakan. Semakin tua seorang wanita ketika hamil terutama diatas < tahun maka semakin besar kemungkinan terjadinya kelainan kromosom pada janin yang dikandungnya. 1elainan bawaan yang lainnya disebabkan oleh mutasi geneti' (perubahan pada gen yang bersifat spontan dan tidak dapat dijelaskan.
%- Patofisiologi Anen'ephaly tergolong rumpun 'a'at bumbung saraf atau neural tube defe't
(N!D. ;a'at bumbung saraf ini merupakan 'a'at bawaan pada pembentukan yang terjadi antara /- sampai /? hari setelah pembuahaan sel telur (Sadler ,>>?. Sel*sel plat saraf (neural plate membentuk sistim saraf pada janin. &ada pertumbuhan yang normal% sel*sel tersebut saling melipat satu sama lainnya untuk membentuk yang dinamakan bumbung atau tabung saraf (neural tube% yang selanjutnya membentuk menjadi tulang punggung dan urat sarafnya. Setelah beberapa transformasi (perubahan bentuk% kutup utama ( superior pole akhirnya terbentuk menjadi otak. &ada kasus NTD% bumbung saraf ini gagal menutup se'ara sempurna. Anen'ephaly terjadi bila ujung tabung saraf ini gagal menutup. 7anin dengan penyakit ini terlahir tanpa kulit kepala atau cerebellum. 7uga tanpa meninges% kedua belah hemisphere otak dan tempurung kepala ( vault of cranium% akan tetapi bagian dari batang otak biasanya tetap ada. Sisa jaringan otak terlindung oleh selaput yang tipis saja. 1emungkinan bayinya buta dan tidak ada pergerakan reflek atau hanya beberapa saja yang
berfungsi. 1ira*kira H bayi anen'ephaly meninggal pada saat dia dilahirkan% sedangkan yang selamat pada saat dilahirkan dapat bertahan hidup selama beberapa jam atau beberapa hari (7auier /--).
D- Faktor #esiko ,. Faktor ibu usia resiko tinggi /. 0iwayat anen'ephalus pada kehamilan sebelumnya . 8amil dengan kadar asam folat rendah +. Fenilketonuria pada ibu yang tidak terkontrol <. 1ekurangan gii (malnutrisi ). @engonsumsi alkohol selama masa kehamilan. E,.
Tana an Gejala
Ibu
/. a. b. '. d.
&olihidramnion ('airan ketuban di dalam rahim terlalu banyak 3ayi !idak memiliki tulang tengkorak tidak memiliki otak (hemisfer serebri dan serebelum kelainan pada gambaran wajah kelainan jantung
F,. /. . +. <.
Pe.eriksaan Penunjang 1adar asam lemak dalam serum ibu hamil Amniosentesis (untuk mengetahui adanya peningkatan kadar alfa*fetoprotein 1adar alfa*fetoprotein meningkat (menunjukkan adanya kelainan tabung saraf 1adar estriol pada air kemih ibu 2S$
).
&emeriksaan anak dengan An'ephalus terkait J akibat stenosis akueduktus. 0iwayat prematuritas masa lalu dengan perdarahan intrakranial% meningitisGensefalitis adalah penting untuk pemastian. 3intik 'afe*au*lait multipel dan tanda klinis neutrofil bromatosis lain mengarah pada stenosis akueduktus sebagai penyebab An'ephalus. &emeriksaan meliputi infeksi yang 'ermat% palpasi dan auskulatasi kepala dan spina. !erapi% terapi untuk
An'ephalus tergantung pada penyebabnya. G- Diagnosa &ada palpasi tidak dapat ditentukan dimana letaknya kepala% kedua ujung badan lunak% tekanan pada tengkorak waktu tou'her menyebabkan gerakan yang tak beraturan dan bunyi jantung menjadi lambat. ,.
Diagnosis antenatal Diagnosa antenatal umumnya bila ibu hamil dengan faktor resiko kelainan kongenital.
/.
Diagnosa postnatal Diagnosis postnatal bila kelainan kongenital sudah positif ditemukan. Seorang spesialis dengan alat 2S$ yang resolusinya tinggi% dapat mendeteksi anen'ephaly pada umur kehamilan ,- minggu. Dalam keadaan kurang menguntungkan% anen'ephaly baru dapat diketahui atau diduga pada umur kehamilan ,) minggu. !ingkat AF& dapat diukur melalui maternal serum screening (tes darah ibu. 1alau tingkat AF&nya tinggi% maka ada kemungkinan janin menderita kelainan NTD. &emeriksaan lebih lanjut perlu dilakukan (2S$ atau amniocentesis untuk memastikan adanya masalah. S'an mesti dilakukan diantara kehamilan ,< sampai /- minggu% paling tepat pada minggu ke*,). Anen'ephaly adalah kelainan yang dapat dilihat dengan alat 2S$ dengan sangat mudah. 7ika seorang dokter yang ahli melakukan s'an pada umur kehamilan ,) minggu dan ternyata hasil diagnosenya anen'ephaly% maka kemungkinan salah diagnose sangat ke'il. Sementara tes darah ibu yang hasil tingkat AF&nya tinggi hanya menunjukkan bahwa ada risiko lebih tinggi bahwa bayinya memiliki !risomy /, atau ,?% atau NTD.
1ebanyakan hasil tes darah ibu yang tingkat AF&nya tinggi% ternyata tetap melahirkan bayi yang sehat. Ini menunjukkan bahwa tes darah saja tidak 'ukup bukti% sebaiknya melakukan tes*tes lebih lanjut untuk memastikan apakah bayi Anda menderita salah satu kelainan tersebut diatas. 1ehamilan dengan bayi anen'ephaly tidak ada pengaruh apa*apa. Akan tetapi% pada sekitar /< wanita yang mengandung anak anen'ephaly% mengalami polyhydramnios atau kelebihan air ketuban. 8al ini terjadi% karena reflek untuk menelan pada si bayi% kadang* kadang tidak berfungsi% sehingga dia tidak dapat menelan air ketuban seperti halnya dilakukan bayi biasa. 1alau 9olume air ketuban sangat kelebihan% akan mengakibatkan perasaan tidak nyaman bagi sang ibu. Ada kemungkinan bayinya lahir premature atau air ketuban pe'ah. 2ntuk mengurangi kelebihan air ketuban% seorang dokter dapat melakukan amniocentesis. Air ketuban di sedot dengan syringe% sehingga sang ibu merasa lebih lega. !ubuh sang bayi sama sekali tidak terpengaruh. Akan tetapi tempurung kepalanya (vault of cranium) tidak ada mulai dari alis mata ke atas. Separuh dari bagian belakang kepala biasanya tertutup kulit dan rambut. 7aringan saraf berwarna merah tua hanya tertutup oleh selaput yang tipis mun'ul pada bagian atas kepala yang dalam keadaan terbuka. 3esarnya Klobang5 ini berbeda*beda dari satu bayi ke bayi lainnya. Ada kemungkinan bola mata bayi agak menonjol keluar% diakibatkan oleh karena kelainan bentuk tengkorak bagian mata% sehingga u'ap kali bayi anen'ephaly dapat julukan mirip 5kodok6.
&- *ayi Anen+e,hal
Dokter akan mengatakan bahwa anen'ephaly tidak dapat melihat% mendengar% merasakan rasa sakit% bahwa ia sekedar hidup saja. Akan tetapi% pernyataan ini sering tidak sesuai dengan pengalaman keluarga yang pernah mengurus bayi anen'ephaly. 3agian otak yang terpengaruh ke'a'atannya itu berbeda*beda dari satu bayi ke bayi yang lainnya. 7aringan otak dapat berkembang pada tahap berbeda*beda. Ada bayi yang bisa menelan% minum% menangis% mendengar% merasakan 9ibrasi (suara yang keras dan ada reaksinya kalau disentuh dan bahkan berreaksi pada sinar. !etapi yang paling penting% mereka memberi tanggapan terhadap kasih sayang. Seseorang tidak memerlukan sebuah otak yang lengkap untuk dapat merasakan kasih sayang yang diperlukan hanya sebuah hati. &ada kehamilan yang pada umumnya% kelenjar di bawah otak (pituitary gland) dan suprarenals atau kelenjar ginjal sang bayi yang membantu merangsang proses persalinan. &ada bayi anen'ephaly kelenjar di bawah otak dan kelenjar ginjal ini tidak ada% atau terhambat pertumbuhannya% sehingga gejala*gejala akan melahirkan sering tidak mun'ul
dengan sendirinya. 8al ini bisa mengakibatkan ibunya meminta perangsang persalinan pada masa kehamilannya sudah genap. 3erhubung bayi tidak memiliki tempurung kepala% pada saat melahirkan penting agar air ketuban tidak pe'ah selama memungkinkan% sehingga leher rahim bisa membuka dengan tekanan air ketuban. 1alau air ketuban tidak pe'ah% proses melahirkan seorang bayi anen'ephaly hampir sama dan sama lamanya dengan halnya kelahiran bayi normal. 8asil pengalaman menunjukkan% bahwa kalau air ketuban sengaja dipe'ahkan% maka kemungkinan bayinya lahir dalam keadaan hidup menurun drastis (7auier /--).
I,. /. .
Pen+egahan 4anita yang mempunyai keluarga dengan riwayat kelainan 'a'at 2sahakan untuk tidak hamil jika usia ibu sudah men'apai +- tahun. #akukan pemeriksaan kehamilan atau antenatal 'are yang rutin dan usahakan untuk
+.
melakukan 2S$ minimal tiap trimester. 7alani pola hidup sehat. 8entikan kebiasaan merokok dan hindari asap rokok% alkohol dan narkoba karena dapat menghambat pertumbuhan janin serta memperbesar peluang terjadinya
<. ).
kelainan kongenital dan keguguran. &enuhi kebutuhan akan asam folat. 8indari asupan 9itamin A berdosis tinggi. :itamin A termasuk jenis 9itamin yang tak larut dalam air tapi larut dalam lemak. 7adi% bila kelebihan akan tertimbun dalam tubuh. Dampaknya antara lain janin mengalami urogenital abnomali (terdapat gangguan sistem ken'ing dalam kelamin% mikrosefali (ukuran kepala ke'il% terdapat gangguan kelenjar
L.
adrenal. 7angan minum sembarang obat baik yang belum ataupun sudah diketahui memberi efek
buruk terhadap janin. ?. &ilih makanan dan masakan yang sehat. Salah satunya hindari daging yang dimasak setengah matang (steak atau sate. Dikhawatirkan daging itu masih membawa kuman penyakit yang membahayakan janin dan ibunya.
>.
1alau ada infeksi obatilah segera terutama infeksi !"0;8 (!"ksoplasma% 0ubela% ;itomegalo% dan 8erpes. &aling baik lakukan tes !"0;8 pada saat kehamilan masih diren'anakan bukan setelah terjadinya pembuahan. 7ika ibu diketahui sedang terinfeksi pengobatan bisa langsung dilakukan.
"-
Penatalaksanaan ,aa keha.ilan
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk men'egah 'a'at bawaan. Inilah beberapa di antaranya ,.
4anita yang mempunyai keluarga dengan riwayat kelainan 'a'at bawaan hendaknya lebih
/. .
waspada karena bisa diturunkan se'ara genetik. 5#akukan konseling genetik sebelum hamil6. 2sahakan untuk tidak hamil jika usia ibu sudah men'apai +- tahun. #akukan pemeriksaan kehamilan atau antenatal 'are yang rutin% dan usahakan untuk
+.
melakukan 2S$ minimal tiap trimester. 7alani pola hidup sehat. 8entikan kebiasaan merokok dan hindari asap rokok% selain juga alkohol dan narkoba karena dapat menghambat pertumbuhan janin serta memperbesar peluang terjadinya kelainan kongenital dan keguguran. 1elainan kongenital adalah penyebab keguguran yang paling besar% misalnya jika paru*paru janin tidak dapat berkembang
<.
sempurna. &enuhi kebutuhan akan asam folat. Dalam pemeriksaan% dokter akan memberi suplemen
).
asam folat ini. 8indari asupan 9itamin A berdosis tinggi. :itamin A termasuk jenis 9itamin yang tak larut dalam air% tapi larut dalam lemak. 7adi% bila kelebihan akan tertimbun dalam tubuh. Dampaknya antara lain janin mengalami urogenital abnomali (terdapat gangguan sistem ken'ing dalam kelamin% mikrosefali (ukuran kepala ke'il% terdapat gangguan kelenjar
L.
adrenal. 7angan minum sembarang obat% baik yang belum ataupun sudah diketahui memberi efek
buruk terhadap janin. ?. &ilih makanan dan masakan yang sehat. Salah satunya% hindari daging yang dimasak setengah matang (steak atau sate. Dikhawatirkan% daging itu masih membawa kuman penyakit yang membahayakan janin dan ibunya. >. 1alau ada infeksi% obatilah segera terutama infeksi !"0;8 (!"ksoplasma% 0ubela% ;itomegalo% dan 8erpes. &aling baik% lakukan tes !"0;8 pada saat kehamilan masih diren'anakan% bukan setelah terjadinya pembuahan. 7ika ibu diketahui sedang terinfeksi% pengobatan bisa langsung dilakukan. ,-. Dianjurkan setiap wanita usia subur yang telah menikah untuk mengkonsumsi multi9itamin yang mengandung +-- m'g asam folat setiap harinya. Sedang wanita yang pernah melahirkan
anak dengan 'a'at tabung saraf sebelumnya% dianjurkan untuk mengkonsumsi asam folat yang lebih tinggi yaitu + mg saat sebelum hamil dan selama kehamilannya. ,,. !idak mengkonsumsi alkohol samasekali selama kehamilannya. Alkohol dapat menimbulkan fetal al'ohol syndrome (FAS% yaitu suatu kondisi dimana anak mengalami gangguan perkembangan% paras wajah yang tidak normal dan gangguan dari sistem saraf pusat. ,/. Saat kehamilan% dapat dilakukan pemeriksaan laboratorium yang disebut dengan Alpha Feto* &rotein (AF& untuk melihat adanya kelainan janin% seperti spina bifida dan anensefalus. Selain itu% tindakan lebih lanjut dapat digunakan dengan mengambil sampel 9illi korealis dari janin dan 'airan ketuban (amniosentesis% bagi wanita hamil yang telah berusia di atas < tahun% atau pada wanita yang berisiko tinggi melahirkan bayi 'a'at. ,. =ang tidak kalah pentingnya adalah melakukan asuhan antenatal se'ara teratur. 1onsultasikan dengan dokter mengenai penyakit yang Anda derita seperti diabetes% epilepsi (ayan dan lainnya% juga obat*obat yang pernah Anda konsumsi selama kehamilan.
$- Pengaruh Anen+e,halus ,aa Persalinan ,. Sering menimbulkan kehamilan serotinus. /. 3iasanya disertai hidramnion. . Anak sering lahir dengan letak muka. +. 3adan anak kadang*kadang besar dan menimbulkan kesukaran waktu baru lahir.
*A* III TIN"AUAN $ASUS ASU&AN $E*IDANAN PADA I*U *E#SALIN
ASU&AN $E*IDANAN PADA Ny /#0 UMU# 12 TA&UN G3 P4 A4 A&4 U$ 25 67 MINGGU DALAM PE#SALINAN $ALA I FASE A$TIF DI *PM #INI8 A.- $e) GENTING8 TI#TOMUL'O8 $#ETE$8 *ANTUL
! -
No #egister
Masuk *PM Tanggal9"a. ! -*-*/-,G 7am -L.-- 4I3 ! &ersalinan
Dira:at i #uang
PENG$A"IAN DATA A- Ientitas
I-
Tanggal 42;4<;14338 "a. 4=-44 >I*
I32
S2A@I
Nama
Ny. 0
!n. A
2mur
/ tahun
/) tahun
Agama
Islam
Islam
Suku G3angsa
7awaGIndonesia
7awaGIndonesia
&endidikan
S@A
S@A
&ekerjaan
I0!
&egawai swasta
Alamat
jln.;emara indah 0! ,/G04 -) &urworejo
No !elpon
-?
-?,/)LL??>-
*- Data Su)yektif ,. Alasan kunjungan Ibu mengatakan mulas*mulas sejak jam -/.-- 4I3 tanggal -*,-*/-,,
* *
/. 1eluhan utama Ibu mengeluh mulas*mulas dan nyeri di bagian pinggul bawah Ibu mengatakan ingin meneran dan ingin 3A3
. 0iwayat menstruasi @enar'he
, tahun
Siklus
/? hari
#ama Sifat darah
<*L hari 'air
!eratur 1eluhan
+. 0iwayat &erkawinan Status pernikahan syah #ama ,tahun
No ,
@enikah ke , 2sia menikah pertama kali // tahun
&ersalinan 2mur
8amil 1e
!ahun
!empat
!eratur !idak ada
kehamilan
Anak
Nifas
7enis penolong 71 33 3 1eadaan
8amil
ini <. 0iwayat obstetrik $I &- A- Ah-
!gl
&asang "leh !empat
1eluhan
*
*
*
*
L 0iwayat 1ehamilan sekarang a. 8&8! /< 7uni /-,/ 8 , April /-, b. AN; pertama kali umur kehamilan < '. 1unjungan AN; !rimester I Frekuensi ,J% !empat 3&@
minggu
No ,
7enis kontrasepsi 3elum pernah
!gl
#epas "leh !empat
Alasan
menggunakan alat
*
*
kontrasepsi apapun ). 0iwayat kontrasepsi yang digunakan
1eluhan !erapi !rimester II Frekuensi
@ual% Nyeri didaerah punggung
Asam folat % kalsium /J% 1eluhan
rapi
"leh 3idan
kalsium% Fe% :it.; !rimester III Frekuensi /J%
!empat 3&@
"leh 3idan
"dem pada kaki% Nyeri didaerah punggung
!empat 3&@
"leh 3idan
*
*
1eluhan api
Sering ken'ing% susah tidur
Fe% :it.; d. Imunisasi !! kali !! , April /-,/ !! / - 7uli /-,/ !! - Agustus /-,/ !!+ @aret /-, !!< 3elum dilakukan e. &ergerakan janin selama /+ jam (dalam sehari Ibu mengatakan ada gerakan janin lebih dari /- kali dalam /+ jam ?. 0iwayat kesehatan a. &enyakit yang pernah G sedang diderita (menular% menurun% menahun Ibu mengatakan tidak pernah G tidak sedang menderita penyakit menular seperti (&@S%!3;%8epatitis%8I:GAIDS%
penyakit
menurun
seperti
(D@%AS@A%8ipertensi%
&enyakit menahun seperti ( 7antung. b. &enyakit yang pernah G sedang diderita keluarga (menahun% menurun% menahun Ibu mengatakan dari pihak keluarga ibu maupun keluarga suami tidak sedang G tidak pernah menderita penyakit menular seperti (&@S% !3S% 8I:GAIDS% 8epatitis% &enyakit menurun ( D@% AS@A% 8ipertensi% penyakit menahun seperti (7antung. '. 0iwayat keturunan kembar Ibu mengatakan dari pihak keluarga ibu maupun keluarga suami tidak mempunyai riwayat keturunan kembar. d. 0iwayat "perasi Ibu mengatakan tidak mempunyai riwayat operasi apapun. e. 0iwayat alergi obat Ibu mengatakan tidak mempunyai alergi obat.
>. &ola pemenuhan kebutuhan sehari*hari a. &ola Nutrisi @akan sebelum hamil @akan selama hamil Frekuensi M J Ghari Frekuensi M
Frekuensi M >JGhari , gelas 7enis Air putih% susu 1eluhan tidak ada &antangan tidak ada
'. &ola eliminasi 3A3 sebelum hamil 3A3 selama hamil Frekuensi ,*/JGhari Frekuensi lembek1onsistensi 4arna 1eluhan
tidak ada
3A1 sebelum hamil Frekuensi M
,JGhari
1onsistensi
lembek ke'oklatan
4arna
ke'oklatan
1eluhan
tidak ada
3A1 selama hamil Frekuensi 1onsistensi 4arna 1eluhan
M ?JGhari 'air kuning jernih tidak ada
d. &ola istirahat !idur siang sebelum hamil !idur siang selama hamil #ama tidak ada #ama ,*/jamGhari 1eluhan tidak ada 1eluhan tidak ada !idur malam sebelum hamil !idur malam selama hamil #ama M L jamGhari #ama M<*)jamGhari 1eluhan tidak ada 1eluhan tidak ada e. &ersonal hygine @andi /JGhari $osok gigi /JGhari
$anti pakaian /JGhari 1eramas
f. &ola seksualitas Frekuensi ,JGminggu 1eluhan
JGminggu
tidak ada
g. &ola akti9itas Ibu mengatakan akti9itas ibu sehari*sehari hari mengerjakan pekerjaan rumah tangga seperti men'u'i% menyapu dan memasak. ,-. 1ebiasaan yang mengganggu kesehatan ( merokok% minum jamu% minuman beralkohol Ibu mengatakan tidak mempunyai kebiasaan yang menggangu kesehatan yaitu seperti ( merokok% minum jamu% minuman beralkohol. ,,. &sikososiospiritual dan ekonomi (penerimaan ibuGsuamiGkeluarga% peren'anaan persalinan% pemberian ASI% perawatan bayi% kegiatan ibadah% 1egiatan so'ial% dan persiapan keuangan * * * * *
ibu dan keluarga Ibu mengatakan suami maupun keluarga sangat senang atas kehamilan ini. Ibu mengatakan ingin merawat kandungannya dengan baik. Ibu mengatakan taat dalam beribadah. Ibu mengatakan pernah mengikuti kegiatan so'ial dikampungnya. Ibu mengatakan penopang perekonomian keluarga adalah suami dan ibu mertua.
,/.&engetahuan ibu ( tentang kehamilan% persalinan dan laktasi
* * *
Ibu mengatakan sudah mengetahui tanda*tanda bahaya kehamilan. Ibu mengatakan sudah mengetahui gii ibu hamil Ibu mengatakan sudah mengetahui tentang perubahan fisiologis ibu hami trimester ,.
,.#ingkungan yang berpengaruh (sekitar rumah dan hewan peliharaan * Ibu mengatakan daerah sekitar rumah bersih jauh dari polusi udara% limbah pabrik dan jauh dari kandang hewan * Ibu menagatakan mempunyai hewan peliharaan yaitu seperti ku'ing dan burung. %- Data O)yektif ,. &emeriksaan 2mum 1eadaan umum #emah 1esadaran ;omposmetis Status emosional Stabil !anda 9ital sign !ekanan darah ,,-GLNadi ?/JGmenit &ernafasan /-JGmenit Suhu )%< o; 3erat badan <> kg !inggi badan ,<) 'm 3erat badan sebelum hamil <- kg /. 1epala
&emeriksaan Fisik @eso'epal% tidak ada nyeri tekan%tidak ada massa 0ambut
panjang% lurus% hitam% tidak ada massa
ka ta
o9al% tidak ada 'loasma gra9idarum% tidak ada bekas luka% tidak oedem simetris% tidak ada tanda tanda infeksi% konjung ti9a merah muda% s'lera tidak ikterik dan
inga ung lut er
penglihatan baik. simetris% bersih% terdapat gendang dan lubang telinga% pendengaran baik. simetris% tidak ada polip% tidak se'ret% tidak ada pernafasan 'uping hidung. simetris% tidak ada karies pada gigi% tidak ada gusi berdarah% lidah bersih. tidak ada pembengkakan kelenjar parotis% tyroid% limfe dan tidak ada pembesaran kelenjar
da udara
9ena jugularis. Simetris% tidak ada bunyi weing% tidak ada retraksi dinding dada. simetris% putting susu menonjol% hiperpigmentasi pada areola mamae% dan tidak ada nyeri
omen
pold I pold II
tekan% 'olustrom keluar tidak ada bekas luka operasi% ada strie albi'an dan linea nigra &alpasi #oepold !F2 / jari dibawah pJ% bagian fundus teraba lunak% bulat dan tidak melenting (bokong 3agian kanan perut ibu teraba keras% memanjang% ada tahanan (punggung% bagian kiri perut ibu teraba bagian ke'il*ke'il janin (ekstremitas
opold III
3agian terendah janin teraba lunak% bergelombang% dan berdenyut (kepala
old I:
3agian terendah janin sudah masuk panggul bagian (di9ergen &alpasi supra pubi' G< bagian "sborn test tidak dilakukan !F2 menurut @'. Donal + 'm% !37 (+*,, J ,<< <)< gram
ultasi Djj
,+ JG @enit% teratur% tempat pun'tum maksimum kanan bawah umbili'al ibu 8is +JG,-Omenit G+- detik6
mitas Atas Simetris% tidak ada oedem% jumlah jari lengkap%gerakan aktif% tidak sianosis mitas 3awah Simetris%tidak ada oedem% tidak ada 9arises% reflek patella kaki kanan dan kiri positif lia #uar !idak ada pembesaran kelenjar batolini% tidak ada 9arises% tidak ada odema talia Dalam 3ersih %tidak ada pembesaran kelenjar bartoloni !idak ada hemoroid iksan &anggul ( 3ila perlu tidak diakukan iksaan Dalam ke I !anggal -* -*/-,% pkl -L.-- 4ib Indikasi Ibu mengatakan keluar lendir ber'ampur darah dan pengen meneran !ujuan untuk mengetahui apakah ibu sudah memasuki proses persalinan 8asil
:agina uretra tenang% dinding 9agina li'in% porsio tipis% pembukaan L 'm% selaput ketuban utuh% presentasi belakang kepala% kepala teraba lunak% bergelombang% dan serasa berdenyut% S!#D M% A1 *
. &emeriksaan &enunjang !idak Ada +. * * *
Data 8asil &emeriksaan
8b ,,%< gr &rotein 2rine $lukosa 2rine
Negatif Negatif
II- INTE#P#ETASI DATA A- Diangnosa ke)ianan Seorang ibu Ny 506 umur / tahun $, &- A- Ah- umur kehamilan > M< minggu janin
tunggal% hidup intra uterin% preskep dalam persalinan kala I fase aktif dengan anen'ephalus Data dasar Data subyektif * Ibu mengatakan umur / tahun * Ibu mengatakan ini merupakan kehamilan pertama dan belum pernah keguguran * Ibu mengatakan hari terahir haid tanggal /<*juni*/-,/
#eopold I #eopold II
Data "byektif 12 baik% !!: !D ,,-GL N ?/Gmenit Djj ,+Gmenit &alpasi #eopold bokong puka
1esadaran ;omposmetis 0 /Gmenit S )%
#eopold III eopold I:
preskep% teraba lunak% bergelombang% dan berdenyut (kepala
di9ergen Data 8asil &emeriksaan * * *
8b ,,%< gr &rotein 2rine $lukosa 2rine
Negatif Negatif
*-Masalah
Ibu merasa 'emas menghadapi persalianan Data Dasar DS Ibu mengatakan merasa kwatir dengan keadaanya dan janinya D" Ibu terliat 'emas dan gelisah
III- IDENTIFI$ASI DAN ANTISIPASI DIAGNOSA POTENSIAL 8idramnion% Fetal Distress
I?- TINDA$AN SEGE#A a. @andiri * 3erikan ibu dukungan dalam menghadapi persalinan * 3erikan oksigen kanul nasal m#Gmenit * @emasang infus
b. 1olaborasi * 3erkolaborasi dengan dokter S&"$ '. @erujuk * @erujuk kefasilitas pelayanaan kesehatan yang memadai dan mempunyai perawatan neonatus
Tanggal8 24;42;14328 "a. 4=-24 >I* ?- PE#EN%ANAAN ,. 3eritahu pada ibu dan keluarga hasil pemeriksaan yang telah dilakukan /. 3eritahu pada ibu dan keluarga inform consent dan inform choice bahwa ibu akan di rujuk . "bser9asi keadaan ibu setiap ,< menit +. &asang oksigen dan infus <. Ajarkan ibu teknik relaksasi dan miring ke kiri ). 3erikan ibu makan dan minum L. 3erikan ibu dukungan ?. Dampingi ibu saat merujuk >. Dokumentasikan tindakan yang dilakukan
?I- PELA$SANAAN Tanggal8 24;42;14328 "a. 4@-44 >I* ,. @emberitahu pada ibu dan keluarga hasil pemerikasaan yaitu !D ,,-GL- mm8g% S
)%<-;% N ?/JGmenit% 0 / JGmenit% pembukaan L'm% D77 ,+ JGmenit% presentasi kepala tetapi terdapat kelainan pada kepala bayi% kepala bayi teraba lunak% berdenyut% dan bergelombang. 1eadaan ibu dalam keadaan lemah. /. @emberitahu pada ibu dan keluarga inform consent dan inform choice bahwa ibu akan di rujuk ke fasilitas yang lebih memadai untuk dilakukan persalinan oleh dokter obgin. @emberikan pilihan fasilitas kesehatan pada keluarga ingin memilih rumah sakit yang .
diinginkan. @engobser9asi keadaan ibu setiap ,< menit seperti tekanan darah% nadi% pernafasan% D77% dan
+.
8is untuk memastikan keadaan ibu baik saat akan dilakukan rujukan @emasang oksigen pada ibu% jika ibu mengalami kesulitan bernafas untuk memenuhi kebutuhan oksigen ibu dan janin% dan memasang infus dengan jarum berukuran besar untuk
<.
intake 'airan dan mengantisipasi jika terjadi kegawatdaruratan ibu dan janin. @engajarkan ibu teknik relaksasi yaitu tarik nafas dalam dan keluarkan dari mulut se'ara berlahan* lahan. bila terasa mules dan menganjurkan ibu untuk tidak mengedan terlebih
). L.
dahulu supaya 9aginanya tidak bengkak.dan menganjurkan ibu untuk miring ke kiri 3erikan ibu makan dan minum untuk menambah kekuatan ibu% dan agar ibu tidak lemas @emberikan dukungan dan semangat pada ibu agar ibu lebih sabar dan menerima kelahiran
bayinya% dan menganjurkan keluarga untuk mendampingi ibu ?. @endampingi ibu saat merujuk ke fasilitas kesehatan. >. @endokumentasikan tindakan yang dilakukan
?II- E?ALUASI Tanggal8 24;42;14328 "a. 4@-24 >I* ,. Ibu mengerti hasil pemeriksaan yang telah dilakukan% ditandai dengan ibu mampu
/.
mengulang kembali penjelasan yang telah diberikan. Ibu dan keluarga sudah mengerti keadaan ibu% ibu dan keluarga bersedia untuk dirujuk ke
.
fasilitas kesehatan dan keluarga sudah menentukan rumah sakit yang diinginkan. "bser9asi sudah dilakukan. !D ,--GL- mm8g% N ?+ JGmenit% 0 /+ JGmenit% D77 ,)
+. <. ). L. ?.
JGmenit% 8is +JG,-OG+-6 Ibu sudah dipasang oksigen nasal #Gmenit dan sudah dipasang infus. Ibu sudah mengerti teknik relaksasi% ditandai dengan ibu dapat melakukan teknik relaksasi Ibu sudah makan habis P porsi dan minum , gelas Ibu tampak lebih tenang setelah diberi dukungan @endampingi ibu sampai tempat rujukan% ibu dirujuk tanggal - @aret /-,% pukul -?.4I3 dengan alasan merujuk Ibu hamil pertama dan kemungkinan janin anen'ephalus karena pada :! presentasi kepala tetapi kepala teraba lunak% bergelombang% berdenyut dan
>.
kemungkinan hidramnion. Dokumentasi sudah dilakukan
*A* I? PENUTUP
A- $esi.,ulan Anen'epalus merupakan 'a'at bawaan yang merupakan sebab penting dari
kelahiran mati. 1elainan 'a'at bawaan dipengaruhi oleh umur% paritas% bangsa ibu% dan juga oleh jenis kelamin janin. &en'egahan dini sangat diperlukan untuk menghindari terjadinya kematian bayi akibat Anen'ephalus seperti pemeriksaan antenatal yang rutin dan teratur% pemberian dan pemakaian konsumsi 9itamin dan suplemen selama hamil% fa'tor nutrisi dengan gii seimbang% serta gaya hidup dan lingkungan sekitar tempat tinggal ibu sangat mempengaruhi janin menderita Anen'ephalus *-
Saran
1epada mahasisiwi kebidanan agar lebih dapat memahami jenis kelainan yang menyertai kehamilan dan persalinan khususnya anen'ephalus. 3agi petugas kesehatan khususnya bidan dapat mengetahui tindak lanjut penanganan anen'ephalus yang menyertai kehamilan dan persalinan% dan bidan dapat mengenali tanda dan gejala terjadinya anen'ephalus dalam kehamilan dan persalinan.
DAFTA# PUSTA$A
3agian "bstetri dan $inekologi Fakultas 1edokteran 2ni9ersitas &adjadjaran 3andung. ,>?+. Obstetri Patologi. 3andung Elstar "ffset Sastrawinata%Sulaiman. /--. Ilmu Kesehatan Reprodusi ! Obstetri Patologi" #$%. 7akarta E$;
Makalah AS$E* PATOLOGI ANSEFALUS
2NSEFA#2S (1E#AINAN &ADA !2#AN$ !EN$1"0A1 @A1A#A8
DIS2S2N "#E8 ANI1 =2#ISE!=ANI
A1ADE@I 1E3IDANAN AN*N20 &204"DADI AN$1A!AN /-,-
1A!A &EN$AN!A0 &uji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah S4!%. 1ami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul 5ANSE&A#2S6 Dalam rangka mengembangkan potensi diri dalam bidang kesehatan% sudah sepatutnya kita mengetahui perkembangan ilmu kesehatan tentang 5ANSE&A#2S6. 8al ini sangat berguna mengingat di masa yang akan datang% sebagai seorang bidan akan menjadi manusia yang teramat penting sebagai pelayan kesehatan masyarakat.
@eskipun makalah ini dibuat dengan segala keterbatasan yang ada pada kami% baik keterbatasan waktu% dana% terlebih lagi keterbatasan kemampuan kami% namun kami berharap semoga makalah ini memenuhi syarat sebagai tugas yang kami dapat dari dosen pengajar kami. Akhir kata% semoga makalah ini bermanfaat khususnya bagi kami selaku penulis% dan umumnya bagi pemba'a.
&urwodadi% - @aret /-,/ &enulis
DAF!A0 ISI
8A#A@AN 72D2# 1A!A &EN$AN!A0.......................................................................................... i DAF!A0 ISI ....................................................................................................... ii 3A3 I
&ENDA82#2AN................................................................................. ,
,., #atar 3elakang 3A3 II
&E@3A8ASAN
/. , &engertian.............................................................................................. /. / Etiologi .................. ........................................................................... / /. $ejala
+
/. + &emeriksaan..............
+
/. < &en'egahan ................ ...................................................................... < /. ) Anjuran.............. ............................................................................... < 3A3 III
1AS2S.................
.... )
3A3 I:
&EN2!2& ...................................................................................... >
+., 1esimpulan ...................................................................................... +./ Saran
,-
DAF!A0 &2S!A1A
iii
3A3 I &ENDA82#2AN A.#atar 3elakang 1elainan otak bisa terjadi pada saat otak sedang dibentuk maupun setelah otak terbentuk sempurna.3eberapa kelainan otak dapat diketahui sebelum bayi lahir% yaitu melalui pemeriksaan 2S$ dan pemeriksaan 'airan ketuban. 7anin ansefalus akan mengalami pertumbuhan badan relatif subur sehingga menimbulkan persalinan distonsia bahu dan badan bayi. 1arena pembukaan yang reltif ke'il setelah kepala atau ansefali lahir% persalinan badan menimbulkan trauma ruptura ser9ik uteri dengan pendarahan
3A3 II &E@3A8ASAN /. , &engertian Anensefalus adalah suatu keadaan dimana sebagian besar tulang tengkorak dan otak tidak terbentuk. Anensefalus adalah suatu kelainan tabung saraf (suatu kelainan yang terjadi pada awal perkembangan janin yang menyebabkan kerusakan pada jaringan pembentuk otak dan korda spinalis.
/. / Etiologi Anensefalus terjadi jika tabung saraf sebelah atas gagal menutup% tetapi penyebabnya yang pasti tidak diketahui. &enelitian menunjukkan kemungkinan anensefalus berhubungan dengan ra'un di lingkungan juga kadar asam folat yang rendah dalam darah. Anensefalus
ditemukan pada %)*+%) dari ,-.--- bayi baru lahir. Faktor resiko terjadinya anensefalus adalah * 0iwayat anensefalus pada kehamilan sebelumnya * 1adar asam folat yang rendah. 0esiko terjadinya anensefalus bisa dikurangi dengan 'ara meningkatkan asupan asam folat minimal bulan sebelum hamil dan selama kehamilan bulan pertama.
/. $ejala Ibu polihidramnion ('airan ketuban di dalam rahim terlalu banyak &ada 3ayi * 3ayi tidak memiliki tulang tengkorak *3ayi tidak memiliki otak (hemisfer serebri dan serebelum * 3ayi kelainan pada gambaran wajah * 3ayi kelainan jantung.
/. + &emeriksaan &emeriksaan yang biasa dilakukan adalah * 1adar asam lemak dalam serum ibu hamil * Amniosentesis (untuk mengetahui adanya peningkatan kadar alfa*f etoprotein * 1adar alfa*fetoprotein meningkat (menunjukkan adanya kelainan tabung saraf * 1adar estriol pada air kemih ibu * 2S$. 3ayi yang menderita anensefalus tidak akan bertahan% mereka lahir dalam keadaan meninggal
/. < &en'egahan Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk men'egah 'a'at bawaan. Inilah beberapa di antaranya •
4anita yang mempunyai keluarga dengan riwayat kelainan 'a'at bawaan hendaknya lebih waspada karena bisa diturunkan se'ara genetik. 5#akukan konseling genetik sebelum hamil6.
• •
2sahakan untuk tidak hamil jika usia ibu sudah men'apai +- tahun. #akukan pemeriksaan kehamilan atau antenatal 'are yang rutin% dan usahakan untuk melakukan 2S$ minimal tiap trimester.
•
7alani pola hidup sehat. 8entikan kebiasaan merokok dan hindari asap rokok% selain juga alkohol dan narkoba karena dapat menghambat pertumbuhan janin serta memperbesar peluang terjadinya kelainan kongenital dan keguguran. 1elainan kongenital adalah penyebab keguguran yang paling besar% misalnya jika paru*paru janin tidak dapat berkembang sempurna.
•
&enuhi kebutuhan akan asam folat. Dalam pemeriksaan% dokter akan memberi suplemen asam folat ini.
•
8indari asupan 9itamin A berdosis tinggi. :itamin A termasuk jenis 9itamin yang tak larut dalam air% tapi larut dalam lemak. 7adi% bila kelebihan akan tertimbun dalam tubuh. Dampaknya antara lain janin mengalami urogenital abnomali (terdapat gangguan sistem ken'ing dalam kelamin% mikrosefali (ukuran kepala ke'il% terdapat gangguan kelenjar adrenal.
•
7angan minum sembarang obat% baik yang belum ataupun sudah diketahui memberi efek buruk terhadap janin.
•
&ilih makanan dan masakan yang sehat. Salah satunya% hindari daging yang dimasak setengah matang (steak atau sate. Dikhawatirkan% daging itu masih membawa kuman penyakit yang membahayakan janin dan ibunya.
•
1alau ada infeksi% obatilah segera terutama infeksi !"0;8 (!"ksoplasma% 0ubela% ;itomegalo% dan 8erpes. &aling baik% lakukan tes !"0;8 pada saat kehamilan masih diren'anakan% bukan setelah terjadinya pembuahan. 7ika ibu diketahui sedang terinfeksi% pengobatan bisa langsung dilakukan.
/. ) Anjuran Dianjurkan setiap wanita usia subur yang telah menikah untuk mengkonsumsi multi9itamin yang mengandung +-- m'g asam folat setiap harinya. Sedang wanita yang pernah melahirkan anak dengan 'a'at tabung saraf sebelumnya% dianjurkan untuk mengkonsumsi asam folat yang lebih tinggi yaitu + mg saat sebelum hamil dan selama kehamilannya. !idak mengkonsumsi alkohol samasekali selama kehamilannya. Alkohol dapat menimbulkan fetal al'ohol syndrome (FAS% yaitu suatu kondisi dimana anak mengalami ganggu saraf pusat.
an perkembangan% paras wajah yang tidak normal dan gangguan dari sistem
Saat kehamilan% dapat dilakukan pemeriksaan laboratorium yang disebut dengan Alpha Feto*&rotein (AF& untuk melihat adanya kelainan janin% seperti spina bifida dan anensefalus. Selain itu% tindakan lebih lanjut dapat digunakan dengan mengambil sampel 9illi korealis dari janin dan 'airan ketuban (amniosentesis% bagi wanita hamil yang telah berusia di atas < tahun% atau pada wanita yang berisiko tinggi melahirkan bayi 'a'at. =ang tidak kalah pentingnya adalah melakukan asuhan antenatal se'ara teratur. 1onsultasikan dengan dokter mengenai penyakit yang Anda derita seperti diabetes% epilepsi (ayan dan lainnya% juga obat*obat yang pernah Anda konsumsi selama kehamilan
3A3 III 1AS2S 3erdasarkan pemeriksaan Dr. 8. ANANDIA =2S1A% Sp"$ PENTING N'A $ONT#OL SELAMA MASA $E&AMILAN (((
1emaren sore% tanggal /- 7anuari /--> seperti biasa saya melakukan operasi seksio sesaria terhadap seorang ibu berumur /) tahun. Ini merupakan kehamilan ke % dengan , orang anak yang hidup dan , kali dilakukan kuret tanggal , Februari /--?. Setelah dilakukan kuret bulan Februari ini% si ibu tidak pernah mun'ul lagi untuk kontrol ulang. !etapi% tiba*tiba kemaren si ibu datang lagi untuk periksa ke &oli 1ebidanan di tempat saya bekerja dengan keadaan sedang hamil lagi. Seperti biasa% saya lakukan anamnesa (tanya jawab dan saya dapatkan% ternyata si ibu sudah terlambat /, hari dari taksiran tanggal persalinannya yaitu tanggal - Desember /--?. Setelah saya tanyakan kenapa baru sekarang kontrol lagi% si ibu dan suami nya dengan enteng nya menjawab 6 dok% kalo di kampung saya% sudah biasa terlambat dari tanggal persalinan. @alah% ada yang sampe ,, ,/ bulan hamilnya. Ini saja% saya disuruh lagi untuk kontrol ulang ke 5tenaga kesehatan6 , minggu lagi 5. 8hhmmmmB.% dijaman yang sudah maju ini% kok masih ada ya yang bangga dengan kesalahan dan ketidaktahuan yang ada didirinyaB. Dan yang lebih parah lagi% kok ya si 5tenaga kesehatan6 ini% yang sudah tahu dengan pasti taksiran tanggal persalinan si ibu ( Desember /--? % tidak menganjurkan untuk memeriksakan si ibu ke sarana kesehatan yang lebih baik% minimal untuk dilakukan pemeriksaan 2S$. Sewaktu saya melakukan pemeriksaan rutin 2S$% semua organ pada janin normal. 1aki% tangan% jantungBsemuanya normal. Dan dari 2S$ saya dapatkan janin berjenis
kelamin perempuan. !etapi% perasaan saya tidak enakB. Saya tidak menemukan gambaran tulang kepala janin C Setelah dijelaskan ke si ibu dan suami nya% bahwa kemungkinan si janin ada kelainan dan juga sudah lewat /, hari dari tanggal taksiran persalinan% diputuskan untuk melakukan operasi seksio sesaria. !ernyata% apa yang membuat perasaan saya yang tidak enak itu terbukti. =ang saya temukan sewaktu operasiBbegitu miris dihati saya dan tim operasi saya di kamar operasi. Si ibu mengandung bayi ANENSEFA#2S CCC 1alau saja si ibu dari awal kehamilannya sudah melakukan pemeriksaan rutin 2S$% kelainan ini dapat kita deteksi dari awal kehamilan. Dan kalaulah Anensefalus ini kita temukan pada kehamilan ,, minggu tentu bayinya bisa kita keluarkan (!erminasi 1ehamilan% itupun atas permintaan dan persetujuan si ibu dan keluarganya% tapi sekarang kehamilannya sudah 'ukup bulan bahkan lewat dari tanggal taksiran persalinannya
3A3 I: &EN2!2& +. , 1esimpulan Anensefalus adalah suatu kelainan tabung saraf (suatu kelainan yang terjadi pada awal perkembangan janin yang menyebabkan kerusakan pada jaringan pembentuk otak dan korda spinalis. 0esiko terjadinya anensefalus bisa dikurangi dengan 'ara meningkatkan asupan asam folat minimal bulan sebelum hamil dan selama kehamilan bulan pertama.
DAF!A0 &2S!A1A @anuaba % ;andranita @anuaba% dan Fajar @anuaba. /--?. &engantar 1uliah "bstetri. E$; 7akarta. Ilmu 1esehatan Anak% Edisi < :ol. , Nelson &atofisiologi 2ntuk 1eperawatan dr. 7an !ambayang Diagnosa 1eperawatan% edisi ? #ynda 7uall ;arpenito
.akalah Anensefalus
3A3 II ISI
A. &engertian An'ephalus adalah suatu keadaan dimana sebagian besar tulang tengkorak dan otak tidak terbentuk. An'ephalus adalah suatu kelainan tabung saraf (suatu kelainan yang terjadi pada awal perkembangan janin yang menyebabkan kerusakan pada jaringan pembentuk otak dan korda spinalis. Anensefalus terjadi jika tabung saraf sebelah atas gagal menutup% tetapi penyebabnya yang pasti tidak diketahui. penelitian menunjukkan kemungkinan anensefalus berhubungan dengan ra'un di lingkungan juga kadar asam folat yang rendah dalam darah. Anen'ephalus adalah kerusakan jaringan saraf pada janin sehingga pembentukan tulang pelindung otak terganggu. Anen'ephaly biasanya terjadi / dan /) hari usia kehamilan. Anen'ephalus sebenarnya belum diketahui se'ara pasti% namun Anen'ephalus umumnya mempengaruhi ibu hamil yang memiliki elebihan berat badan (fator egemuan)" Diabetes" fator genetia dan beberapa fakto lainnya seperti virus dan pengaruh obat berbahan imia. Anen'ephalus adalah kerusakan jaringan saraf pada janin sehingga pembentukan tulang pelindung otak terganggu.
3. etiologi Anensefalus terjadi jika tabung saraf sebelah atas gagal menutup% tetapi penyebabnya yang
pasti tidak diketahui. &enelitian menunjukkan kemungkinan anensefalus berhubungan dengan ra'un di lingkungan% juga kadar asam folat yang rendah dalam darah. Anensefalus ditemukan pada %)*+%) dari ,-.--- bayi baru lahir. 0esiko terjadinya anensefalus bisa dikurangi dengan 'ara meningkatkan asupan asam folat minimal bulan sebelum hamil dan selama kehamilan bulan pertama.
;. !anda dan gejala ,. Ibu &olihidramnion ('airan ketuban di dalam rahim terlalu banyak /. 3ayi a. tidak memiliki tulang tengkorak b. tidak memiliki otak (hemisfer serebri dan serebelum '. kelainan pada gambaran wajah d. kelainan jantung D. faktor 0esiko Faktor resiko terjadinya An'ephalus adalah ,. 0iwayat An'ephalus pada kehamilan sebelumnya /. 1adar asam folat yang rendah. E. &emeriksaan &enunjang ,. kadar asam lemak dalam serum ibu hamil /. amniosentesis (untuk mengetahui adanya peningkatan kadar alfa*fetoprotein
. +. <. ).
kadar alfa*fetoprotein meningkat (menunjukkan adanya kelainan tabung saraf kadar estriol pada air kemih ibu usg. &emeriksaan anak dengan An'ephalus terkait J akibat stenosis akueduktus. 0iwayat prematuritas masa lalu dengan perdarahan intrakranial% meningitisGensefalitis adalah penting untuk pemastian. 3intik 'afe*au*lait multipel dan tanda klinis neutrofil bromatosis lain mengarah pada stenosis akueduktus sebagai penyebab An'ephalus. &emeriksaan meliputi infeksi yang 'ermat% palpasi dan auskulatasi kepala dan spina. !erapi% terapi untuk An'ephalus tergantung pada penyebabnya.
F. &enegahan Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk men'egah 'a'at bawaan. Inilah beberapa di antaranya a.
4anita yang mempunyai keluarga dengan riwayat kelainan 'a'at bawaan hendaknya lebih
waspada karena bisa diturunkan se'ara genetik. 5#akukan konseling genetik sebelum hamil6. /. 2sahakan untuk tidak hamil jika usia ibu sudah men'apai +- tahun. . #akukan pemeriksaan kehamilan atau antenatal 'are yang rutin% dan usahakan untuk melakukan 2S$ minimal tiap trimester. +. 7alani pola hidup sehat. 8entikan kebiasaan merokok dan hindari asap rokok% selain juga alkohol dan narkoba karena dapat menghambat pertumbuhan janin serta memperbesar peluang terjadinya kelainan kongenital dan keguguran. 1elainan kongenital adalah penyebab keguguran yang paling besar% misalnya jika paru*paru janin tidak dapat berkembang sempurna. <. &enuhi kebutuhan akan asam folat. Dalam pemeriksaan% dokter akan memberi suplemen asam folat ini. ). 8indari asupan 9itamin A berdosis tinggi. :itamin A termasuk jenis 9itamin yang tak larut dalam air% tapi larut dalam lemak. 7adi% bila kelebihan akan tertimbun dalam tubuh. Dampaknya antara lain janin mengalami urogenital abnomali (terdapat gangguan sistem ken'ing dalam kelamin% mikrosefali (ukuran kepala ke'il% terdapat gangguan kelenjar adrenal. L. 7angan minum sembarang obat% baik yang belum ataupun sudah diketahui memberi efek buruk terhadap janin. ?. &ilih makanan dan masakan yang sehat. Salah satunya% hindari daging yang dimasak setengah matang (steak atau sate. Dikhawatirkan% daging itu masih membawa kuman penyakit yang membahayakan janin dan ibunya. >. 1alau ada infeksi% obatilah segera terutama infeksi !"0;8 (!"ksoplasma% 0ubela% ;itomegalo% dan 8erpes. &aling baik% lakukan tes !"0;8 pada saat kehamilan masih diren'anakan% bukan setelah terjadinya pembuahan. 7ika ibu diketahui sedang terinfeksi% pengobatan bisa langsung dilakukan.