Definisi Dismenore menurut beberapa ahli:
1. Menurut Menurut Surtiretna Surtiretna (2001), (2001), Dismenor Dismenoree adalah rasa sakit sakit yang yang menyerupai menyerupai kejang, terasa terasa di perut bagian bawah, dan biasanya dimulai 2 jam sebelum haid, dan berlangsung sampai 12 jam pertama dari masa haid. 2. Menu Menuru rutt Diana Dianawa wati ti (200 (200!) !),, Dism Dismen enore ore meru merupa pakan kan kekak kekakua uan n atau atau keja kejang ng di bagia bagian n bawah perut dan terjadi pada waktu menjelang atau selama menstruasi. !. Menurut Menurut "amaiah "amaiah (200#), (200#), Dismenore Dismenore adalah adalah nyeri nyeri atau kram kram pada perut perut yang dirasak dirasakan an sebelum dan selama menstruasi. . Menuru Menurutt $rawir $rawiroha ohardj rdjo o (200%) (200%),, Dismen Dismenore ore atau nyeri haid merupak merupakan an suatu suatu rasa tidak enak di perut bawah sebelum dan selama menstruasi dan sering kali disertai rasa mual. &. M'MS $etunjuk $etunjuk onsul onsultasi tasi (200%20 (200%200*) 0*) mengatakan mengatakan bahwa bahwa Dismenor Dismenoree adalah rasa rasa nyeri nyeri yang yang timbul timbul menjel menjelang ang dan selama selama menstr menstruas uasi, i, ditand ditandai ai dengan dengan gejala gejala kram kram pada pada abdomen abdomen bagian bagian bawah. bawah. +ejala +ejala ini disebab disebabkan kan karena karena tinggi tingginya nya produk produksi si hormon hormon $rostaglandin. Dismenore merupakan rasa nyeri yang hebat yang dapat mengganggu aktiitas sehari-hari (ijayanti, 200/). #. Menu Menuru rutt $ro $roer eraw awat atii Misa Misaro roh h (200/ (200/), ), Dism Dismeno enore re adal adalah ah nyer nyerii mens menstr truas uasii yang yang mem memaksa aksa wani wanita ta untu untuk k isti istira raha hatt atau atau bera beraki kiba batt pada pada menu menuru runn nnya ya kine kinerj rjaa dan dan berkurangnya aktiitas sehari-hari. 'stilah Dismenore (dysmenorrhoea) berasal dari bahasa +reek3 yaitu dys (gangguan atau nyeri hebat abnormalitas), meno (bulan) dan rrho rrhoea ea yang yang arti artiny nyaa low low (ali (alira ran) n).. 4adi 4adi Dism Dismeno enore re adala adalah h gangg ganggua uan n alir aliran an dara darah h menstruasi atau nyeri menstruasi. %. Dismenore Dismenore adalah adalah sakit saat saat menstruas menstruasii sampai dapat dapat mengganggu mengganggu aktiitas aktiitas sehari sehari 5 hari hari (Manuaba, 2001). *. Dismenore Dismenore adalah adalah nyeri nyeri di perut perut bagian bagian bawah bawah ataupun ataupun di pungung pungung bagian bagian bawah bawah akibat akibat dari gerakan rahim yang meremas 5 remas (kontraksi) dalam usaha untuk mengeluarkan lapisan dinding rahim yang terlepas (6ai7ah, 2000).
/. Dismenore adalah nyeri saat haid yang terasa di perut bagian bawah dan mun8ul sebelum, selama atau setelah menstruasi. 9yeri dapat bersiat kolik atau terus menerus. Dismenore timbul akibat kontraksi disritmik lapisan miometrium yang menampilkan satu atau lebih gejala mulai dari nyeri ringan hingga berat pada perut bagian bawah, daerah pantat dan sisi medial paha (:ad7iad, 200!). 10. Dismenore atau nyeri haid adalah gejala-gejala ginekologik yang paling sering dijumpai. :ahkan wanita-wanita dengan dismenore 8enderung untuk mendapat nyeri haid rekurens se8ara periodik yang menyebabkan pasien men8ari pengobatan darurat (+reenspan dan :a;ter, 2000). Dismenore atau nyeri haid adalah perasaan nyeri pada saat haid yang biasanya dialami oleh remaja yang baru mengalami menstruasi pertama.
atau
nyeri
haid
juga
di
alami
oleh
perempuan
dewasa.
Gejala Dismenore
Dismenore menyebabkan nyeri pada perut bagian bawah, yang bisa menjalar ke punggung bagian bawah dan tungkai. 9yeri dirasakan sebagai kram yang hilang-timbul atau sebagai nyeri tumpul yang terus menerus ada. :iasanya nyeri mulai timbul sesaat sebelum atau selama menstruasi, men8apai pun8aknya dalam waktu 2 jam dan setelah 2 hari akan menghilang. Dismenore juga sering disertai oleh sakit kepala, mual, sembelit atau diare dan sering berkemih. adang sampai terjadi muntah. Menurut Maulana (200*) mengatakan bahawa gejala dan tanda dari dismenore adalah nyeri pada bagian bawah yang bisa menjalar ke punggung bagian bawah dan tungkai. 9yeri dirasakan sebagai kram yang hilang timbul atau sebagai nyeri tumpul yang terus menerus ada. :iasanya nyeri mulai timbul sesaat sebelum atau selama menstruasi, serta men8apai pun8aknya dalam 2 jam dan setelah 2 hari akan menghilang. Dismenore juga sering disertai oleh sakit kepala, mual, sembelit, diare dan sering berkemih. adang terjadi sampai muntah.
Klasifikasi Dismenore
9yeri haid dapat digolongkan berdasarkan jenis nyeri dan ada tidaknya kelainan yang dapat diamati. :erdasarkan jenis nyeri, nyeri haid dapat dibagi menjadi, dismenore spasmodik dan dismenore kongesti. a. Nyeri Spasmodik
9yeri spasmodik terasa di bagian bawah perut dan berawal sebelum masa haid atau segera setelah masa haid mulai. :anyak perempuan terpaksa harus berbaring karena terlalu menderita nyeri itu sehingga ia tidak dapat mengerjakan apa pun. =da di antara mereka yang pingsan, merasa sangat mual, bahkan ada yang benar-benar muntah. ebanyakan penderitanya adalah perempuan muda walaupun dijumpai pula pada kalangan yang berusia 0 tahun ke atas. Dismenore spasmodik dapat diobati atau paling tidak dikurangi dengan lahirnya bayi pertama walaupun banyak pula perempuan yang tidak mengalami hal seperti itu. b. Nyeri Kongestif
$enderita dismenore kongesti yang biasanya akan tahu sejak berhari-hari sebelumnya bahwa masa haidnya akan segera tiba. Dia mungkin akan mengalami pegal, sakit pada buah dada, perut kembung tidak menentu, beha terasa terlalu ketat, sakit kepala, sakit punggung, pegal pada paha, merasa lelah atau sulit dipahami, mudah tersinggung, kehilangan keseimbangan, menjadi 8eroboh, terganggu tidur, atau mun8ul memar di paha dan lengan atas. Semua itu merupakan simptom pegal menyiksa yang berlangsung antara 2 dan ! hari sampai kurang dari 2 minggu. $roses menstruasi mungkin tidak terlalu menimbulkan nyeri jika sudah berlangsung. :ahkan setelah hari pertama masa haid, orang yang menderita dismenore kongesti akan merasa lebih baik.
Sedangkan berdasarkan ada tidaknya kelainan atau sebab yang dapat diamati, nyeri haid dapat dibagi
menjadi,
a. Dismenore Primer
dismenore
primer
dan
dismenore
sekunder.
Dismenore primer adalah nyeri haid yang dijumpai tanpa kelainan pada alat 5 alat genital yang nyata. Dismenore
primer terjadi
bersamaan
atau beberapa waktu
setelah
menar8he
biasanya setelah 12 bulan atau lebih, oleh karena siklus 5 siklus haid pada bulan 5 bulan pertama setelah menar8he umumnya berjenis anoulator yang tidak disertai dengan rasa nyeri. "asa nyeri timbul tidak lama sebelumnya atau bersama 5 sama dengan permulaan haid dan berlangsung untuk beberapa jam walaupun pada beberapa kasus dapat berlangsung beberapa hari. Siat rasa nyeri adalah kejang, biasanya terbatas pada perut bawah tetapi dapat menyebar ke daerah pinggang dan paha. :ersamaan dengan rasa nyeri dapat dijumpai rasa mual, muntah, sakit kepala, diare dan iritabilitas (iknjosastro, 1///). Dismenore primer sering dimulai pada waktu perempuan mendapatkan haid pertama dan sering dibarengi rasa mual, muntah, dan diare. +adis dan perempuan muda dapat diserang nyeri haid primer. Dinamakan dismenore primer karena rasa nyeri timbul tanpa ada sebab yang dapat dikenali. 9yeri haid primer hampir selalu hilang sesudah perempuan itu melahirkan anak pertama, sehingga dahulu diperkirakan bahwa rahim yang agak ke8il dari perempuan yang belum pernah melahirkan menjadi penyebabnya, tetapi belum pernah ada bukti dari teori itu. 9yeri haid yang disebabkan karena kelainan yang jelas dinamakan dismenore sekunder. 9yeri haid yang baru timbul 1 tahun atau lebih sesudah haid pertama dapat dengan mudah ditemukan penyebabnya melalui pemeriksaan yang sederhana. 4ika pada usia 0 tahun ke atas timbul gejala nyeri haid yang tidak pernah dialami, penting sekali baginya untuk memeriksakan diri. b.
Dismenore
Sekunder
Dismenore sekunder adalah nyeri haid yang disertai kelainan anatomis genitalis (Manuaba, 2001). Sedangkan menurut >a8ker (2001) tanda 5 tanda klinik dari dismenore sekunder adalah endometriosis, radang pelis, ibroid, adenomiosis, kista oarium dan kongesti pelis. ?mumnya, dismenore sekunder tidak terbatas pada haid, kurang berhubungan dengan hari pertama haid, terjadi pada perempuan yang lebih tua (tiga puluhan atau empat puluhan tahun) dan dapat disertai dengan gejala yang lain (dispareunia, kemandulan dan perdarahan yang abnormal).
Penanganan Dismenore (Nyeri Haid
:eberapa pendapat tentang upaya penanganan untuk mengatasi Dismenore@
!paya penanganan Dismenore menurut "atim (#$$%:
1. Alahraga atau latihan, psikoterapi untuk meyakinkan perempuan bahwa keluhannya tidak membahayakan kehidupan, dan akan berlalu begitu darah keluar dengan lan8ar. 2. Abat-obatan anti sakit (analgetik) sebaiknya bukan golongan narkotik seperti Morin dan Bodein. !. Abat-obatan
penghambat
pengeluaran
hormon
$rostaglandin,
seperti
=spirin,
Cndometasin, dan =sam Meenamat !paya penanganan Dismenore menurut Pro&era'ati )isaroh (#$$* dan +ijayanti (#$$*:
1. ompres dengan botol dingin (hangat tepat pada bagian yang terasa kram (bisa di perut atau pinggang bagian belakang). 2. Minum-minuman hangat yang mengandung kalsium tinggi. !. Menghindari minum-minuman yang beralkohol, kopi dan es krim. . Menggosok-gosok perut atau pinggang yang sakit. &. =mbil posisi menungging sehingga rahim tergantung ke bawah. #.
1. Alahraga ringan. 2. Mengonsumsi buah dan sayur. !. Mengurangi kadar gula dan kaein.
. Minum obat yang mengandung aspirin dan ibuproen. !paya penanganan Dismenore menurut Pra'irohardjo (#$$-:
1. $enerangan dan nasihat. $erlu dijelaskan kepada penderita bahwa Dismenore adalah gangguan yang tidak berbahaya untuk kesehatan. >endaknya diadakan penjelasan mengenai 8ara hidup, pekerjaan, kegiatan, dan lingkungan penderita. emungkinan salah inormasi mengenai haid atau adanya tabu atau takhayul mengenai haid perlu dibi8arakan. 9asihat-nasihat mengenai makanan sehat, istirahat yang 8ukup, dan olahraga mungkin berguna. 2. $emberian obat analgesik. 4ika rasa nyerinya berat, diperlukan istirahat di tempat tidur dan kompres panas pada perut bawah untuk mengurangi penderitaannya. Abat analgesik yang sering diberikan adalah preparat kombinasi =spirin, 6enasetin, dan aein. Abatobat paten yang beredar di pasaran antara lain 9oalgin, $onstan, =8ep-aminopen dan sebagainya. !.
Sumber@ http@www.psy8hologymania.8om20120#dismenore-nyeri-haid.html digilib.unimus.a8.iddownload.phpidE%2&2