Dead on Arrival

DEATH ON ARRIVAL DEFINISI

Death On Arrival (DOA), Arrival (DOA), atau dapat disebut juga Brought In Dead (BID) Dead (BID) adalah sebuah kondisi kondisi yang digunakan digunakan untuk menjelask menjelaskan an kondisi kondisi pasien yang yang ditemu ditemukan kan telah telah menin meningga ggall secara secara klinis klinis ketik ketika a datangn datangnya ya tenaga tenaga professional, termasuk responder awal diantaranya polisi, paramedic, dan tekn teknis isii medis edis kegaw egawat atda daru rura rata tan n !uk !ukum pene penega gakk kkan an diag diagno nosi sis s dan dan penent penentuan uan kemat kematian ian di bebera beberapa pa negara negara berbed berbeda"be a"beda da #inda #indakan kan pada pada pasien pasien berupa berupa resusita resusitasi si hingga hingga penentuan penentuan kematian kematian di beberapa beberapa negara negara berbeda tergantung kebijakannya kebijakannya $enuru $enurutt Badan Badan %esehat esehatan an Dunia Dunia & World Health Organization Organization ('!O) kematian mendadak adalah kematian alamiah yang terjadi tanpa diduga dan terjad terjadii secara secara mendad mendadak, ak, mensin mensinoni onimk mkan an kemat kematian ian mendad mendadak ak dengan dengan termino terminology logy sudden natural unexpecte unexpected d death death %ematia ematian n di sini sini berart berartii kematian yang hanya disebabkan oleh penyakit bukan akibat trauma atau racun KLASIFIKASI KEMATIAN ALAMIAH

%ematian %ematian alamiah dapat dibagi menjadi * kategori+  %emati ematian an yang terjadi terjadi dimana dimana ada saksi mata mata dan keadaa keadaan n dimana dimana faktor -sik emosi mungkin memainkan peran, juga dapat terjadi saat akti.itas -sik, dimana cara mati dapat lebih mudah diterangkan atau kemat ematia ian n ters terseb ebut ut terj terjadi adi sela selama ma pera perawa wata tan n & pengo pengobat batan an yang yang dilakukan oleh doktera ( Attended Attended Physician) Physician) * %eadaa adaan n dima dimana na may mayat dit ditemuk emukan an dal dalam kead eadaan aan yang ang lebih ebih mencur mencurigak igakan an %ondisi ondisi yang yang paling paling sering sering ditemu ditemuka kan n adalah adalah lokasi lokasi ditemukan mayat ayat tidak dalam perwatan, dimana ana terdapat kemun kemungki gkinan nan hadir hadirnya nya saksi"s saksi"saksi aksi yang yang mungki mungkin n ikut ikut bertan bertanggu ggung ng jawab terhadap terjadinya terjadinya kematian PENEGAKKAN DIAGNOSIS KEMATIAN KEMATIAN

DOA sering diartikan sebagai kematian mendadak dimana seringkali mendatangkan kecurigaan baik bagi penyidik, masyarakat, atau keluarga, khususnya bila yang meninggal adalah orang yang dikenal oleh masyarakat, di ruma rumah h taha tahana nan, n, temp tempat at"t "te empat mpat umum umum,, atau atau di dala dalam m kenda endara raan an %ecurigaan adanya unsur criminal pada kasus kematian mendadak terutama disebabkan masalah #%/ Oleh karena itu seorang tenaga kesehatan harus dapat membantu hukum dalam proses pengusutan maupun peradilannya itu sendiri

The world’s largest digital library

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.



/ada kemat kematian ian alamia alamiah h katego kategori ri pertam pertama, a, kemat kematian ian alami alamiah ah dapat dapat dengan dengan lebih lebih mudah mudah ditega ditegakka kkan, n, dan kepen kepentin tingan gan dilak dilakuk ukann annya ya autops autopsii menjadi lebih kecil 0edangkan pada kategori yang kedua, sebab kematian harus benar"benar ditentukan agar cara kematian dan sebab kematian dapat ditentukan 0ehingga kematian alamiah dan tidak wajar sedapat mungkin ditentukan dengan cara apakah kekerasan atau racun ikut berperan dalam menyebabk menyebabkan an kematia kematian n /ada kasus kasus ini, polisi polisi akan mengeluar mengeluarkan kan 0urat /ermintaan 1isum et 2epertum, dimana persetujuan keluarga akan menjadi prioritas yang lebih rendah dari kepentingan penegakkan hukum ASPEK MEDIKOLEGAL DOA DALAM ASPEK KEMATIAN ALAMIAH

/ada tindak tindak pidana pembunuhan, pembunuhan, pelaku pelaku biasanya biasanya akan melakukan melakukan suatu tindakan atau usaha agar tindak kejahatan yang dilakukannya tidak diketahui baik oleh keluarga, masyarakat, dan pihak penyidik (polisi) 0alah satu modus operandus yang bisa dilakukan adalah dengan cara membawa jena3ah tersebut ke rumah sakit dengan alasan kecelakaan kecelakaan atau meninggal di perj perjal alana anan n ketik etika a menu menuju ju 20 (Death Death On Arriv Arrival al)) dimana dimana sebelu sebelumny mnya a almarhum mengalami suatu serangan penyakit penyakit /ada ada kondi ondisi si ters terseb ebut ut,, dokt dokter er seba sebaga gaii seor seoran ang g prof profes essi sion onal al yang yang mempu mempunya nyaii kewen kewenang angan an untuk untuk member memberik ikan an surat surat keter keterang angan an kemat kematian ian harus bersikap sangat hati"hati dalam mengeluarkan dan menandatangani surat surat kemat kematian ian pada pada kasus kasus kemat kematian ian menda mendadak dak (sudden sudden death death)) kare karena na dikhaw dikhawati atirk rkan an kemat kematian ian terseb tersebut ut setela setelah h dis diseli elidik dikii oleh oleh pihak pihak penyid penyidik ik merup merupaka aka kemat kematian ian yang yang terjad terjadii akibat akibat suatu suatu tindak tindak pidana pidana %esalah esalahan an prose prosedur dur atau atau kecer kecerobo obohan han yang yang dokter dokter lakuka lakukan n dapat dapat mengak mengakiba ibatk tkan an dokter yang menandatangani surat kematian tersebut mendapatkan sanksi hukum pidana PRINSIP PEMERIKSAAN FORENSIK PATOLOGIS

#erdapat #erdapat beberapa prinsip secara secara garis besar yang harus diketahui diketahui oleh dokter berhubungan dengan kematian mendadak akibat penyakit, yaitu+  Apakah Apakah pada pemeriksaan pemeriksaan luar jena3ah jena3ah terdapat terdapat adanya adanya tanda"tanda tanda"tanda kekerasan yang signi-kan dan dapat diprediksi dapat menyebabkan kematian4 * Ap Apak akah ah pada pada peme pemeri riksa ksaan an luar luar ter terdapa dapatt adan adanya ya tand tanda" a"ta tand nda a yang yang mengarahkan pada keracunan4 5 Ap Apak akah ah alma almarrhum hum meru merupa pak kan pasi pasien en yang yang ruti rutin n data datang ng ber berobat obat



Adanya Adanya kecurig kecurigaan aan atau kecender kecenderungan ungan pada kematian kematian yang tidak wajar ber berdasa dasark rkan ankr krit iter eria ia ters terseb ebut ut,, maka maka dokte dokterr yang yang bers bersang angk kutan utan harus harus melapo lapork rkan an kemat ematiian ter tersebu sebutt kepad epada a peny penyid idiik (po (polisi lisi)) dan dan tida tidak k mengeluarkan surat kematian LESI PENYEBAB KEMATIAN KEMATIAN

9esi yang dapat menuebabkan menuebabkan kematian kematian alamiah alamiah yang mendadak secara garis besar terdiri dari 5 golongan+  9esi 9esi yang yang diakib diakibatk atkan an oleh oleh prose proses s penyak penyakit it yang yang berjal berjalan an perlah perlahan an atau incidental berulang yang merusak organ .ital tanpa menimbulkan suatu gejala renjatan renjatan akut sampai terjadi terjadi suatu penghentian penghentian fungsi organ organ .ital .ital yang yang tiba"ti tiba"tiba ba 6ontoh 6ontoh++ 0eranga 0erangan n Akut Akut /enyaki enyakitt 7antun 7antung g %oroner yang menyebabkan kematian * #erjadi erjadinya nya ruptur pembuluh pembuluh darah darah yang yang mendad mendadak ak dan tak terdug terduga, a, yang yang diik diikut utii deng dengan an per perdara daraha han n yang yang bera beraki kiba batt fata fatal l 6ont 6ontoh oh++ /ecahnya /ecahnya Aneurisma Aorta atau 0irkulus 'illisi 5 Infe Infeks ksii late aten atau atau infe nfeksi ksi heb hebat yang ang per perjal jalanan anan peny penyak akiitny tnya berke berkemba mbang ng tanpa tanpa menun menunjuk jukkan kan gejala gejala yang yang nyata nyata atau atau bermak bermakna na sampai sampai terjad terjadii kemat kematian ian 6ontoh 6ontoh++ :ndoka :ndokard rditi itis s Bakter Bakterial ial,, Obstru Obstruksi ksi Intestinal et causa 1ol.ulus /enge engena nala lan n seba sebab b kemat ematia ian n pada pada kasu kasus s kemat ematia ian n mend mendada adak k seca secara ra menda mendasar sar adalah adalah prose proses s interp interpre retas tasii yang yang mencak mencakup up deteks deteksii perubh perubhan an patologis yang ditemukan secara anatomis, patologi anatomi, bakteriologis, dan kimiawi serta seleksi lesi yang ditemukan yang dianggap mematikan bagi korban /embagian lesi diantaranya adalah+  /enyaki /enyakitt 7antung 7antung dan dan /embul /embuluh uh Darah Darah a 0umbata 0umbatan n Arteri Arteri %or %orone onerr b 9esi $iokar $iokard, d, %atup 7antung, 7antung, :ndocardium :ndocardium,, dan /ericardi ericardium um c /enya /enyakit kit 7antu 7antung ng %ong %ongeni enital tal d 9esi 9esi Aorta orta * /enyaki enyakitt 2esp 2espira irasi si a As-ksia sia b /erdar /erdarahan ahan #ract #ractus us 2espirator 2espiratorius ius c /neum neumot otho hora ra; ; d Infek Infeksi si /ul /ulmo monal nal 5 /enyaki /enyakitt Otak Otak dan 9esi Intrakrania Intrakraniall 8 /enyaki /enyakitt #ractu #ractus s


> Anak a An Anom omal alii konge ongeni nita tall b Infe nfeksi c %on.uls on.ulsii dan&a dan&atau tau as-ksi as-ksia a d /enya /enyaki ki de-sie de-siensi nsi ? 9ai 9ain"l n"lain ain a Addison Addison Disease Disease (%erusa (%erusakan kan %orte %orteks ks Adrenal) Adrenal) b $ara $arasm smus us 0 0en enil ilis is c !ipe !ipert rtir iroi oid d d $alari aria e 9ai 9ain"l n"lain ain

2eferensi • •

• •

%night B, @@, Simpson’s @@, Simpson’s orensic !edicine "" th #d$ ew #d$ ew Cork+ Arnold 8, %egal !edicine& Pathology and 'oxicology ( 'oxicology (nd #d$ ew #d$ ew Cork+ Appleton 6entury 6roft Di $aio D7, Di $aio 17$, *, orensic Pathology  Elorida+ 626 /ress Bagian Bagian %edokte edokteran ran Eore Eorensi nsik k E%=I, E%=I, @ @@ @,, Ilmu )edo*te )edo*teran ran orensi* orensi*  7akarta+ Bagian %edokteran %edokteran Eorensik Eorensik E%=I

Dead on Arrival

Recommend Documents