daftar judul kti analis kesehatn D3 1. GAMBARAN JUMLAH TROMBOSIT PADA PASIEN PEMAKAI OBAT ANTI
TUBERKULOSIS PAKET ( OAT ) DI WILAYAH PUSKESMAS KECAMATAN KECAMATAN BUMIAYU-BREBES B UMIAYU-BREBES 2. GAMBARAN KADAR HAEMOGLOBIN PADA MAHASISWA DIII ANALIS
KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG YANG MEROKOK 3. GAMBARAN KALSIUM DARAH PADA PEMINUM SUPLEMEN MINUMAN
BERENERGI DI DAERAH MUKTIHARJO SEMARANG 4. EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN BINAHONG (Anreder !"rd#$"%# (Ten)
S&een#') TERHADAP PERTUMBUHAN S&%"!"!!*' *re*' SECARA IN VITRO 5. IDENTIFIKASI STRAIN BAKTERI S%+"ne%% ', d DARAH FESES
dn URIN PENDERITA DEMAM TIPOID d# RSUD KODYA SEMARANG 6. IDENTIFIKASI STRAIN BAKTERI S%+"ne%% ', PADA DARAH URIN
DAN FESES PENDERITA DEMAM TIPOID DI PUSKESMAS KEDUNGMUNDU SEMARANG 7. PERBEDAAN NILAI HEMATOKRIT METODE MIKRO MENGGUNAKAN
DARAH VENA DAN DARAH KAPILER 8. IDENTIFIKASI BAKTERI UDARA SESUDAH GERAKAN JUM.AT BERSIH
DI RUANG OPERASI RUMAH SAKIT ROEMANI SEMARANG 9. PEMERIKSAAN INFEKSI S"#% Trn'+#&&ed He%+#n&/' DENGAN
METODE FLOTASI NC% JENUH PADA ANAK USIA 0-11TAHUN DI DESA RIMBU LOR REJOSARI KECAMATAN KARANGAWEN KABUPATEN DEMAK JAWA TENGAH 10. PEMERIKSAAN JAMUR A'er2#%%*' ', PADA DAPUR SETELAH
GERAKAN JUMAT BERSIH DI RUMAH SAKIT ROEMANI SEMARANG 11. PERBANDINGAN HASIL PENGUKURAN LAJU ENDAP DARAH (LED)
DENGAN MENGGUNAKAN METODE WESTERGREN MANUAL DAN AUTOMATIK 12. GAMBARAN HASIL PEMERIKSAAN PROTEINURIA PADA IBU HAMIL
TRIMESTER II DI BIDAN PRAKTEK SWASTA CITRA MULIA KUDUS 13. DAYA HAMBAT INFUSUM BUGENFIL (B"*2#n3#%%e 2%4r C/"#!)
TERHADAP PERTUMBUHAN Cnd#d %4#!n' SECARA INVITRO
14. KADAR GLUKOSA PADA JAMBU BIJI MERAH (P'#d#*+ 2*53) DAN
AIR REBUSAN JAMBU BIJI MERAH (P'#d#*+ 2*53) 15. GAMBARAN JUMLAH LEUKOSIT PADA MAHASISWA DIII ANALIS
KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG YANG MEROKOK 16. DEGRADASI AMMONIUM (NH6 7) DENGAN FOTOKATALIS T#O8
BERDASARKAN WAKTU PENYINARAN 17. IDENTIFIKASI POLIFENOL PADA EKSTRAK DAUN BINAHONG
(Anreder C"rd#$"%# (Ten"re) S&en#') 18. GAMBARAN KADAR TRIGLISERIDA PADA PEROKOK DI ATAS UMUR
09 TAHUN DI RW 18 KELURAHAN MUKTIHARJO SEMARANG 19. GAMBARAN KADAR SGPT PADA SOPIR DAN KERNETPERUSAHAAN
TRANSPORTASI YANG MENGKONSUMSI SUPLEMEN BERENERGI DI KELURAHAN MUKTIHARJO KOTA SEMARANG 20. PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN KADAR HEMOGLOBIN METODE
CYANMETH ANTARA DARAH KAPILER DAN VENA PADA MAHASISWA ANALIS KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG 21. PEMERIKSAAN INFEKSI SOIL TRANSMITTED HELMINTHS PADA
SISWA SDN 98 KECAMATAN SAYUNG KABUPATEN DEMAK DENGAN MENGGUNAKAN METODE SEDIMENTASI (S&*d# :'*' d#%:*:n d '#'; :e%' < '+# :e%' 0) 22. ANALISA KANDUNGAN VITAMIN C PADA CABAI RAWIT (C'#!*+
$r*'&e'!en' L) BERBAGAI VARIETAS 23. ANALISIS KADAR VITAMIN C PADA BUAH JAMBU BIJI MERAH
(P'#d#*+ G*53) BERDASARKAN SUHU PENYIMPANAN 24. PERBEDAAN KADAR VITAMIN C PADA DAUN BINAHONG SEGAR DAN
EKSTRAK DAUN BINAHONG (Anreder C"rd#$"%# (Ten) S&een#') 25. PERBANDINGAN HASIL PEMERIKSAAN KREATININ DARAH METODE
JAFFE REACTION CARA DEPROTEINASI DAN NON DEPROTEINASI 26. KADAR VITAMIN C PADA BUNGA ROSELLA (H#4#'!*' '4dr#$$
Lnn) SEGAR DAN KERING 27. MORFOLOGI ERITROSIT PADA APUSAN DARAH EDTA BERDASARKAN
WAKTU PENYIMPANAN PENYIMPANAN SAMPEL SELAMA 9 JAM 1,0 JAM < JAM 6,0 JAM
28. PERBANDINGAN KADAR GLUKOSA DARAH SEBELUM DAN SESUDAH
HEMODIALISA PADA PENDERITA GAGAL GINJAL DI RSUD KOTA SEMARANG 29. PERBANDINGAN KADAR BILIRUBIN TOTAL PADA SERUM SEGAR
DAN SERUM SIMPAN SELAMA EMPAT HARI PADA SUHU 8-=>C DI RSUD KOTA SEMARANG 30. PENGARUH PEMBERIAN TABLET C*r!*+ ?n&/"r/#@e TERHADAP
PENURUNAN KADAR SGPT PADA PENDERITA TBC DI BKPM PATI 31. ISOLASI DAN IDENTIFIKASI STRAIN BAKTERI S%+"ne%% &/#
S%+"ne%% r&/# A B dn C PADA SAMPEL DARAH URIN DAN FESES PENDERITA DEMAM TIPOID DI RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG 32. PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN PLASMA PROTROMBIN TIME
(PPT) PADA PLASMA SITRAT YANG DISIMPAN PADA SUHU RUANG (80 <9 C) SELAMA 9 JAM 8 JAM DAN 6 JAM 33. IDENTIFIKASI S%+"ne%% ' PADA LALAT HIJAU (C/r'"+
+e2!e/%) DAN LALAT RUMAH (M*'! d"+e'&#!) DARI PASAR GAYAMSARI SEMARANG 34. ISOLASI DAN IDENTIFIKASI STRAIN BAKTERI S%+"ne%% ', PADA
LALAT RUMAH (M*'! d"+e'&#! L) DAN LALAT HIJAU (C/r#'"+ +e2!e/%) DI PASAR WONODRI SEMARANG 35. INFEKSI ENTEROBIUS VERMICULARIS BERDASARKAN POLA HIDUP
SEHAT PADA ANAK (S&*d# P"*%'# d# RT, 91 RW, I T+4/re5" G+'r# Se+rn2) 36. GAMBARAN MIKROSKOPIS SEDIAAN MALARIA PADA WAKTU
PENGAMBILAN SAMPEL YANG BERBEDA (S&*d# P"*%'# d# De' Pe:!n2n C!4n dn Ke&"'r# Ke!+&n Bener K4*&en P*r;"re5") 37. DEGRADASI KADAR FORMALIN PADA IKAN ASIN DENGAN VARIASI
KONSENTRASI AIR LERI 38. GAMBARAN KADAR SGOT PADA PEKERJA LAPANGAN PERUSAHAAN
TRANSPORTASI BUS YANG MENGKONSUMSI SUPLEMEN BERENERGI DI DAERAH MUKTIHARJO RAYA SEMARANG 39. GAMBARAN KADAR LAJU ENDAP DARAH METODE WESTERGREN
PADA PEKERJA SUPIR BUS DI DAERAH TERBOYO SEMARANG
40. GAMBARAN KADAR SGPT PADA PEROKOK AKTIF USIA 09 TAHUN KE
ATAS DI RT 18RW 1< NGALIYAN SEMARANG 41. DEGRADASI KADAR FORMALIN PADA IKAN ASIN DALAM AIR LERI
DENGAN VARIASI LAMA WAKTU PERENDAMAN 42. PENURUNAN KADAR Fe(III) MENGGUNAKAN EOLIT DENGAN
VARIASI LAMA WAKTU FILTRASI 43. IDENTIFIKASI BORAKS PADA TAHU YANG DIJUAL DI PASAR
KARANGAYU SEMARANG 44. PENGARUH SUHU DAN WAKTU SIMPAN PADA SERUM UNTUK
PEMERIKSAAN KOLESTEROL TOTAL 45. HUBUNGAN HASIL PEMERIKSAAN MAKROSKOPIS DAN
MIKROSKOPIS URIN TERSANGKA INFEKSI TRAKTUS URINARIUS DI LABORATORIUM KLINIK BINA SEHAT 46. GAMBARAN MIKROSKOPIS TELUR CACING A'!r#' %*+4r#!"#de'
PADA SEDIAAN APUSAN TINJA PERMANEN DENGAN MODIFIKASI PEWARNAAN HEMATOYLIN 47. ISOLASI DAN IDENTIFIKASI STRAIN BAKTERI S%+"ne%% ', PADA
LALAT RUMAH (M*'! d"+e'&#!) DAN LALAT HIJAU (C/r'"+ +e2!/e%) DI PASAR KEDUNGMUNDU SEMARANG 48. HUBUNGAN KEBERADAAN S"#% Trn'+#&&ed He%+#n&/' PADA TANAH
HALAMAN RUMAH DENGAN KEJADIAN INFEKSI PADA ANAK (S&*d# P"*%'# D# RT,90 RW,III R#+4*%"r Re5"'r# Krn2;en De+:) 49. HUBUNGAN PERILAKU HIGIENE DAN SANITASI LINGKUNGAN
RUMAH DENGAN KEJADIAN INFEKSI En&er"4#*' 3er+#!*%r#' ( S&*d# P"*%'# d# RT 90 RW III R#+4*%"r Re5"'r# Krn2;en De+: ) 50. EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN BINAHONG (Anreder !"rd#$"%# (Ten)
S&een#') TERHADAP PERTUMBUHAN S&%"!"!!*' *re*' SECARA IN VITRO 51. DEGRADASI KADAR FORMALIN PADA IKAN ASIN DENGAN VARIASI
KONSENTRASI AIR LERI 52. PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN KADAR HEMOGLOBIN METODE
CYANMETH ANTARA DARAH KAPILER DAN VENA PADA MAHASISWA ANALIS KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
53. GAMBARAN KADAR HAEMOGLOBIN PADA MAHASISWA DIII ANALIS
KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG YANG MEROKOK 54. PEMERIKSAAN INFEKSI S"#% Trn'+#&&ed He%+#n&/' DENGAN
METODE FLOTASI NC% JENUH PADA ANAK USIA 0-11TAHUN DI DESA RIMBU LOR REJOSARI KECAMATAN KARANGAWEN KABUPATEN DEMAK JAWA TENGAH 55. GAMBARAN KADAR SGPT PADA SOPIR DAN KERNET PERUSAHAAN
TRANSPORTASI YANG MENGKONSUMSI SUPLEMEN BERENERGI DI KELURAHAN MUKTIHARJO KOTA SEMARANG 56. PENURUNAN KADAR Fe(III) MENGGUNAKAN EOLIT DENGAN
VARIASI LAMA WAKTU FILTRASI 57. KADAR VITAMIN C PADA BUNGA ROSELLA (H#4#'!*' '4dr#$$
Lnn) SEGAR DAN KERING 58. GAMBARAN MIKROSKOPIS SEDIAAN MALARIA PADA WAKTU
PENGAMBILAN SAMPEL YANG BERBEDA (S&*d# P"*%'# d# De' Pe:!n2n C!4n dn Ke&"'r# Ke!+&n Bener K4*&en P*r;"re5") 59. ANALISIS KADAR VITAMIN C PADA BUAH JAMBU BIJI MERAH
(P'#d#*+ G*53) BERDASARKAN SUHU PENYIMPANAN 60. DEGRADASI AMMONIUM (NH6 7) DENGAN FOTOKATALIS T#O8
BERDASARKAN WAKTU PENYINARAN 61. HUBUNGAN KEBERADAAN S"#% Trn'+#&&ed He%+#n&/' PADA TANAH
HALAMAN RUMAH DENGAN KEJADIAN INFEKSI PADA ANAK (S&*d# P"*%'# D# RT,90 RW,III R#+4*%"r Re5"'r# Krn2;en De+:) 62. ISOLASI DAN IDENTIFIKASI STRAIN BAKTERI S%+"ne%% ', PADA
LALAT RUMAH (M*'! d"+e'&#! L) DAN LALAT HIJAU (C/r#'"+ +e2!e/%) DI PASAR WONODRI SEMARANG 63. ISOLASI DAN IDENTIFIKASI STRAIN BAKTERI S%+"ne%% &/#
S%+"ne%% r&/# A B dn C PADA SAMPEL DARAH URIN DAN FESES PENDERITA DEMAM TIPOID DI RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG 64. ANALISA KANDUNGAN VITAMIN C PADA CABAI RAWIT (C'#!*+
$r*'&e'!en' L) BERBAGAI VARIETAS
65. GAMBARAN JUMLAH LEUKOSIT PADA MAHASISWA DIII ANALIS
KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG YANG MEROKOK 66. PERBEDAAN KADAR VITAMIN C PADA DAUN BINAHONG SEGAR DAN
EKSTRAK DAUN BINAHONG (Anreder C"rd#$"%# (Ten) S&een#') 67. IDENTIFIKASI S%+"ne%% ' PADA LALAT HIJAU (C/r'"+
+e2!e/%) DAN LALAT RUMAH (M*'! d"+e'&#!) DARI PASAR GAYAMSARI SEMARANG 68. PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN PLASMA PROTROMBIN TIME
(PPT) PADA PLASMA SITRAT YANG DISIMPAN PADA SUHU RUANG (80 <9 C) SELAMA 9 JAM 8 JAM DAN 6 JAM 69. PENGARUH PEMBERIAN TABLET C*r!*+ ?n&/"r/#@e TERHADAP
PENURUNAN KADAR SGPT PADA PENDERITA TBC DI BKPM PATI 70. IDENTIFIKASI STRAIN BAKTERI S%+"ne%% ', d DARAH FESES
dn URIN PENDERITA DEMAM TIPOID d# RSUD KODYA SEMARANG 71. IDENTIFIKASI STRAIN BAKTERI S%+"ne%% ', PADA DARAH URIN
DAN FESES PENDERITA DEMAM TIPOID DI PUSKESMAS KEDUNGMUNDU SEMARANG 72. PEMERIKSAAN INFEKSI SOIL TRANSMITTED HELMINTHS PADA
SISWA SDN 98 KECAMATAN SAYUNG KABUPATEN DEMAK DENGAN MENGGUNAKAN METODE SEDIMENTASI (S&*d# :'*' d#%:*:n d '#'; :e%' < '+# :e%' 0) 73. GAMBARAN MIKROSKOPIS TELUR CACING A'!r#' %*+4r#!"#de'
PADA SEDIAAN APUSAN TINJA PERMANEN DENGAN MODIFIKASI PEWARNAAN HEMATOYLIN 74. GAMBARAN KALSIUM DARAH PADA PEMINUM SUPLEMEN MINUMAN
BERENERGI DI DAERAH MUKTIHARJO SEMARANG 75. MORFOLOGI ERITROSIT PADA APUSAN DARAH EDTA BERDASARKAN
WAKTU PENYIMPANAN SAMPEL SELAMA 9 JAM 1,0 JAM < JAM 6,0 JAM 76. INFEKSI ENTEROBIUS VERMICULARIS BERDASARKAN POLA HIDUP
SEHAT PADA ANAK (S&*d# P"*%'# d# RT, 91 RW, I T+4/re5" G+'r# Se+rn2 ) 77. GAMBARAN KADAR SGPT PADA PEROKOK AKTIF USIA 09 TAHUN KE
ATAS DI RT 18RW 1< NGALIYAN SEMARANG
78. ISOLASI DAN IDENTIFIKASI STRAIN BAKTERI S%+"ne%% ', PADA
LALAT RUMAH (M*'! d"+e'&#!) DAN LALAT HIJAU (C/r'"+ +e2!/e%) DI PASAR KEDUNGMUNDU SEMARANG 79. GAMBARAN KADAR SGOT PADA PEKERJA LAPANGAN PERUSAHAAN
TRANSPORTASI BUS YANG MENGKONSUMSI SUPLEMEN BERENERGI DI DAERAH MUKTIHARJO RAYA SEMARANG 80. KADAR GLUKOSA PADA JAMBU BIJI MERAH (P'#d#*+ 2*53) DAN
AIR REBUSAN JAMBU BIJI MERAH (P'#d#*+ 2*53) 81. HUBUNGAN PERILAKU HIGIENE DAN SANITASI LINGKUNGAN
RUMAH DENGAN KEJADIAN INFEKSI En&er"4#*' 3er+#!*%r#' ( S&*d# P"*%'# d# RT 90 RW III R#+4*%"r Re5"'r# Krn2;en De+: ) 82. IDENTIFIKASI POLIFENOL PADA EKSTRAK DAUN BINAHONG
(Anreder !"rd#$"%# (Ten"re) S&en#'), 83. PERBEDAAN KADAR KALIUM PADA DAUN BINAHONG (ANREDERA
CORDIFOLIA) SEGAR DAN EKSTRAK DAUN BINAHONG 84. KEJADIAN AMOEBIASIS PADA PASIEN DIARE DI RUMAH SAKIT PKU
MUHAMMADIYAH TEMANGGUNG 85. PERBANDINGAN HASIL PEMERIKSAAN PROTEINURI MENGGUNAKAN
TES STRIP DAN PRESIPITASI ASAM SULFOSALYCIL 89 DI LABORATORIUM PUSKESMAS BUMIAYU 86. GAMBARAN INFEKSI PROTOOA MENGGUNAKAN METODE
LANGSUNG PADA PENDERITA DIARE DI KLINIK SAYUNG HUSADA SAYUNG KABUPATEN DEMAK 87. GAMBARAN KADAR HEMATOKRIT PADA PEKERJA DI SEPANJANG
JALAN BRIGJEN SUDIARTO SEMARANG 88. DAYA HAMBAT EKSTRAK DAUN KATUK (S*r"*' ndr"2*n*')
TERHADAP PERTUMBUHAN P'e*d"+"n' er*2#n"' SECARA IN VITRO 89. PERBANDINGAN KADAR NIKOTIN PADA ROKOK KRETEK BERPITA
CUKAI DEGAN ROKOK KRETEK TIDAK BERPITA CUKAI 90. KORELASI NILAI HEMATOKRIT DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA
PENDERITA DEMAM BERDARAH DENGUE DI RS TELOGOREJO BULAN MARET 91. PERBEDAAN KADAR GLUKOSA DARAH DENGAN PENUNDAAN
MENGGUNAKAN SAMPEL SERUM DAN PLASMA NF
92. PREVALENSI CACING YANG SIKLUS HIDUPNYA MELALUI TANAH
PADA SISWA SD ASINAN 1 SEMARANG 93. PERBEDAAN KADAR GULA DARAH PADA SERUM YANG LANSUNG
DIPERIKSA DAN DITUNDA SELAMA86 JAM PADA SUHU KAMAR 94. HUBUNGAN GULA DARAH PUASA DAN KOLESTEROL PADA
PENDERITA DIABETES MELLITUS DI RUMAH SAKIT EMANUELL KLEMPOK-BANJARNEGARA 95. GAMBARAN KADAR KALSIUM DARAH PADA MAHASISWA SEMESTER
IV DIII ANALIS KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG 96. PENGARUH ION LOGAM C* (II) TERHADAP PENURUNAN KADAR
FENOL DENGAN KATALISATOR TITANIUM DIOKSIDA (T#O8) MELALUI REAKTOR MEMBRAN FOTOKATALITIK 97. PENGARUH ION LOGAM Fe(III) TERHADAP PENURUNAN KADAR
FENOL DENGAN KATALIS TITANIUM DIOKSIDA (T#O8) MELALUI REAKTOR MEMBRAN FOTOKATALITIK 98. GAMBARAN HASIL PEMERIKSAAN KADAR KALSIUM PADA USIA
LANJUT YANG MELAKUKAN AKTIFITAS SENAM DI SASANA KYAI SALEH KOTA SEMARANG 99. EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS PERIPLASWAB UNTUK
PENDETEKSIAN INFEKSI CACING KREMI GAMBARAN NILAI MCV MCH MCHC PADA PEKERJA JALANAN DI JL, BRIGJEN SUDIARTO SEMARANG
100.
GAMBARAN KADAR HDL KOLESTEROL PADA MAHASISWA SEMESTER IV DIII ANALIS KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
101.
GAMBARAN JUMLAH LEUKOSIT PADA PENDERITA DEMAM TIPOID DI PUSKESMAS GAJAH KABUPATEN DEMAK
102.
PERBANDINGAN KADAR PROTEIN ANTARA TELUR ASIN REBUS DENGAN TELUR ASIN PANGGANG YANG DI JUAL DI SEKITAR ALUNALUN BREBES
103.
IDENTIFIKASI A'er2#%%*' ' PADA KUE LOMPONG YANG DI JUAL DI PASAR KUTOARJO PURWOREJO SETELAH PENYIMPANAN 019 HARI
104.
PERBANDINGAN JUMLAH TELUR CACING En&er"4#*' 3er+#!*%r#' PADA ANAK BERDASARKAN WAKTU PENGAMBILAN SAMPEL
105.
PENETAPAN KADAR PROTEIN PADA SUSU KAMBING DAN SUSU SAPI YANG DI JUAL DI SUMBEREJO SEMARANG
106.
GAMBARAN KADAR TRIGLISERIDA PADA MAHASISWA SEMESTER IV DIPLOMA III ANALIS KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
107.
GAMBARAN HASIL PEMERIKSAAN LEMAK DARAH PADA PENDERITA YANG DI DIAGNOSA PENYAKIT JANTUNG DI LABORATORIUM KLINIK KATUB DEMAK
108.
IDENTIFIKASI BORAKS PADA BAKSO YANG DIJUAL DI PASAR PUCANG GADING KABUPATEN DEMAK
109.
GAMBARAN KADAR HEMOGLOBIN PADA PEKERJA DI SEPANJANG JALAN BRIGJEN SUDIARTO SEMARANG
110.
GAMBARAN HITUNG JUMLAH LEUKOSIT PADA PEKERJA DI SEPANJANG JL BRIGJEN SUDIARTO SEMARANG
111.
GAMBARAN KADAR SGPT PADA BURUH PABRIK AKIBAT KERJA MALAM DI PT, SEMARANG AUTOCOMP MANUFACTURING INDONESIA (SAMI) TUGUREJO SEMARANG
112.
GAMBARAN KADAR KALSIUM DARAH PADA PEROKOK AKTIF DI WILAYAH DESA JIPANG RW 91 KECAMATAN PENAWANGAN KABUPATEN GROBOGAN
113.
IDENTIFIKASI S&/%"!"!!*' *re*' PADA TELUR ASIN PANGGANG DAN REBUS SETELAH PENYIMPANAN PADA SUHU RUANG
114.
ANALISIS KADAR ASAM LEMAK BEBAS PADA MINYAK GORENG KELAPA SAWIT ( PALM KARNEL OIL ) CURAH YANG DIJUAL DI PASAR PETERONGA SEMARANG SEBELUM DAN SESUDAH PENGGORENGAN
115.
UJI SENSITIFITAS STRAIN BAKTERI S%+"ne%% &/# ISOLAT JAWA TERHADAP LIMA JENIS ANTIBIOTIK
116.
PENGARUH WAKTU PENYIMPANAN DARAH EDTA PADA SUHU KAMAR ( 809 <99 C ) TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN
117.
PROSENTASE DAYA LARUT C OKSALAT OLEH TEH DAUN TEMPUYUNG KERING (S"n!/*' r3en'#' L ) DENGAN FREKUENSI MINUM 8? SEHARI
118.
DAYA HAMBAT EKSTRAK DAUN KATUK ( S*r"*' ndr"2*n*' ) TERHADAP PERTUMBUHAN S&re&"!"!!*' "2ene' SECARA IN VITRO
119.
PENGARUH KONSENTRASI SERBUK BIJI MAHONI (S;#e&en# +/2"n# 5!2) TERHADAP KEMATIAN LARVA NYAMUK Aede' e2&# DENGAN WAKTU KONTAK 86 JAM
120.
PENETAPAN KADAR ASAM ASETAT PADA CUKA BERMEREK YANG DIJUAL DI SWALAYAN ADA
121.
EFEKTIFITAS BIJI KELOR (M"r#n2 "%e#$er) TERHADAP PENURUNAN KADAR BESI (Fe)
122.
PROSENTASE DAYA LARUT C O:'%& OLEH TEH TEMPUYUNG KERING (S"n!/*' r3en'#' L) DENGAN FREKUENSI MINUM SATU KALI SEHARI
123.
PERIPLASWAB UNTUK PENGAMBILAN DAN PEMERIKSAAN INFEKSI CACING KREMI (En&er"4#*' 3er+#!*%r#')
124.
PENGARUH ANTIKOAGULAN EDTA 19 VOLUME 19 % DAN 09 % TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN JUMLAH LEKOSIT DI LABORATORIUM CENDIA SEMARANG
125.
GAMBARAN PEMERIKSAAN KALSIUM DARAH DAN URIN PADA LANSIA YANG IKUT SENAM DI SASANA KYAI SALEH SEMARANG
126.
GAMBARAN JUMLAH ERITROSIT PADA PEKERJA DI SEPANJANG JL, BRIGJEN SUDIARTO SEMARANG
127.
IDENTIFIKASI S%+"ne%% ' PADA SOSIS TANPA MERK YANG DI JUAL DI SD BLACANAN I PEKALONGAN
128.
GAMBARAN MIKROSKOPIK SEDIAAN PERMANEN LARVA NYAMUK Aede' e2&# YANG DIBUAT DENGAN TEKNIK MOUNTING YANG BERBEDA
129.
PERBEDAAN KADAR ASAM URAT DENGAN MENGGUNAKAN ALAT POINT OF CARE TEST (POCT) DAN FOTOMETER BERDASARKAN NILAI RUJUKAN
130.
PENETAPAN KADAR PROTEIN PADA JAMUR TIRAM PUTIH (P%e*r"&*' "'&re&*') YANG DIJUAL DI CARREFOUR SEMARANG
131.
HUBUNGAN KALSIUM URINE DENGAN BERAT JENIS URINE PADA LANSIA YANG IKUT SENAM DI SASANA KYAI SALEH KOTA SEMARANG
132.
ANALISIS PAPARAN TIMBAL (P4) PADA RAMBUT SOPIR ANGKOT RUTE JOHAR GENUK
133.
DAMPAK PERLAKUAN DEHIDRASI TERHADAP KUALITAS SEDIAAN PERMANEN PINJAL
134.
PENGARUH LAMA WAKTU SIMPAN PADA SUHU RUANG ( 88"C ) TERHADAP KADAR AT ORGANIK PADA AIR MINUM ISI ULANG DI KECAMATAN TUGU SEMARANG
135.
DAMPAK PERLAKUAN CLEARING TERHADAP KUALITAS SEDIAAN PERMANEN PINJAL
136.
INFEKSI ENTEROBIUS VERMICULARIS BERDASARKAN POLA HIDUP SEHAT PADA SISWA SDN DUREN 98 BANDUNGAN
137.
PENGARUH PEMBERIAN SUPLEMENTASI TAWAS PADA PAKAN HEWAN PERCOBAAN MENCIT (M*' +*'!*%*' L)TERHADAP KADAR BILIRUBIN TOTAL
138.
IDENTIFIKASI BAKTERI S%+"ne%% ' PADA KOTORAN CICAK DI PERUMAHAN WOHSARI RT 98 RW 90 DI KELURAHAN BENDAN NGISOR SEMARANG
139.
PERBEDAAN NILAI INDE WINTROBE DENGAN ALAT HITUNG SEL DARAH AB MICROS 9 SECARA HITUNG OTOMATIK dn HITUNG MANUAL
140.
EFEKTIVITAS LARUTAN BAWANG PUTIH DALAM MEMBUNUH LARVA Aede' e2&#
141.
PERBEDAAN LAJU ENDAP DARAH DENGAN SAMPEL DARAH EDTA SEGERA DIPERIKSA DAN DITUNDA < JAM DALAM SUHU KAMAR
142.
IDENTIFIKASI A'er2#%%*' ' PADA PETIS YANG DI JUAL DI PASAR PETERONGAN SEMARANG
143.
PENGARUH PEMBERIAN MINYAK CENGKEH (E*2en# r"+&#! OK) TERHADAP PERTUMBUHAN S&re&"!"!!*' '
144.
PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN KADAR HEMATOKRIT MIKRO PADA DARAH VENA DENGAN PENGAMBILAN POSISI DUDUK DAN BERBARING
145.
DEGRADASI ION KROM Cr (VI) DENGAN KATALIS T#O8 BERDASARKAN LAMA PENYINARAN
146.
FOTODEGRADASI ION TEMBAGA II C*(II) DENGAN JUMLAH KATALIS TITANIUM DIOKSIDA (T#O8) YANG BERVARIASI
147.
KEJADIAN KECACINGAN S"#% Trn'+#&&ed He%+#n&/' BERDASARKAN PERILAKU HIDUP SEHAT PADA PEKERJA PEMBUAT GENTENG DI DESA NGEMBAL KULON KECAMATAN JATI KUDUS
148.
PERBEDAAN KADAR ALKHOHOL (ETANOL) PADA HASIL FERMENTASI ONGGOK YANG TERHIDROLISIS DENGAN ASAM KLORIDA ASAM SULFAT DAN ASAM OKSALAT
149.
PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN HEMOGLOBIN DENGAN ALAT HUMALISER 8999 DAN AB MICROS 9 OSOT-1 DI RSU PURI ASIH KOTAMADYA SALATIGA
150.
PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN KADAR GLUKOSA MENGGUNAKAN DARAH VENA PADA METODE TES STRIP DAN GODPAP
151.
PENETAPAN KADAR ALKOHOL (E&n"%) PADA ONGGOK (LIMBAH TAPIOKA) BERDASARKAN LAMA WAKTU FERMENTASI
152.
IDENTIFIKASI BAKTERI BATANG GRAM NEGATIF PADA PETIS UDANG YANG DIJUAL DI PASAR PETERONGAN SEMARANG
153.
KEJADIAN ANEMIA BERDASARKAN INFEKSI CACING TAMBANG PADA PASIEN RAWAT INAP DI RS, SIMO BOYOLALI
154.
PERBANDINGAN HITUNG JENIS LEKOSIT METODE TRANSVERSAL DAN LONGITUDINAL
155.
EFEKTIFITAS PENGGORENGAN DENGAN LAMA WAKTU YANG BERVARIASI TERHADAP JUMLAH TELUR A'!r#' %*+4r#!"#de'
156.
IDENTIFIKASI BAKTERI GRAM POSITIF PADA PETIS UDANG YANG DIJUAL DI PASAR PETERONGAN SEMARANG
157.
GAMBARAN KADAR ALBUMIN DARAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI RUMAH BERSALIN BHAKTI IBU SEMARANG
158.
PENGARUH PEMBERIAN SUPLEMENTASI TAWAS PADA PAKAN TERHADAP KADAR TOTAL PROTEIN HEWAN PERCOBAAN MENCIT (M*' +*'!*%%*' %)
159.
PERBEDAAN KADAR GLUKOSA PADA ONGGOK YANG DIHIDROLISIS DENGAN ASAM KLORIDA ASAM SULFAT DAN ASAM OKSALAT
160.
KESESUAIAN JUMLAH LEKOSIT ABSOLUT DI BANDINGKAN DENGAN JUMLAH ESTIMASI PADA SEDIAAN APUS
161.
JUMLAH TELUR SOIL TRANSMITTED HELMINTHS YANG DITEMUKAN PADA PEMERIKSAAN METODE PENGENDAPAN DENGAN SENTRIFUGASI PADA BEBERAPA VARIASIKECEPATAN PUTARAN
162.
PERBANDINGAN KADAR ALKOHOL (E&n"%) PADA FERMENTASI ONGGOK BERDASARKAN VARIASI JUMLAH RAGI
163.
PERBEDAAN PENGAMBILAN DARAH VENA PADA POSISI DUDUK DAN BERBARING TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN KADAR HEMOGLOBIN MAHASISWA SEMESTER VI AAK
164.
PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN METODE CYANMETHEMOGLOBIN DENGAN MENGGUNAKAN REAGEN DRABKIN SATU VOLUME DAN SETENGAH VOLUME
165.
PERBEDAAN JUMLAH TELUR SOIL TRANSMINTED HELMINTH (STH) YANG DITEMUKAN PADA PEMERIKSAAN CARA FLOTASI NC% JENUH BERDASARKAN UKURAN TABUNG APUNG
166.
PERBEDAAN KADAR GLUKOSA DARAH SECARA LANGSUNG DAN DITUNDA SELAMA 86 JAM PADA SUHU 69C DENGAN ANTIKOAGULAN NF
167.
168.
GAMBARAN KADAR KOLESTEROL PADA PENDERITA OBESITAS
G+4rn H'#% Pe+er#:'n TPHA ( Tre"ne+ P%%#d*+ He+2%*&#n&#"n A'' ) Den2n Me&"de ELISA d C%"n Ten2 Ker5 Ind"ne'# D# L4"r&"r#*+ K%#n#: Cen&r*+
169.
JUMLAH TELUR ASCARIS LUMBRICOIDES YANG DITEMUKAN PADA PEMUSINGAN 8999 r+ DENGAN LAMA WAKTU YANG BERVARIASI
170.
PENGARUH LAMA PENYIMPANAN CAT GIEMSA ENCERAN TERHADAP HASIL PEWARNAAN SEDIAAN APUS DARAH
171.
IDENTIFIKASI BAKTERI V#4r#" !/"%ere PADA MAKANAN SUSHI ISI DAGING IKAN MENTAH DI JUAL DI MALL CITRALAND
172.
GAMBARAN KADAR KALSIUM DARAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI RUMAH BERSALIN BHAKTI IBU SEMARANG
173.
PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN LAJU ENDAP DARAH METODA WESTERGREN DENGAN HUMASED 89
174.
PENGARUH LAMA WAKTU PENGAPUNGAN TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN TELUR CACING S"#% Trn'+#&ed He%+#n&/' PADA METODA FLOTASI NC% JENUH
175.
DAYA HAMBAT PEMBERSIH DAPUR TERHADAP PERTUMBUHAN S%+"ne%% &/# SECARA IN VITRO
176.
PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN LAJU ENDAP DARAH (LED) METODE WESTERGREN PADA POSISI PENGAMBILAN SAMPEL DUDUK DAN BERBARING
177.
KEBERADAAN LARVA NYAMUK AEDES SP BERDASARKAN PERILAKU PSN (Pe+4ern&'n Srn2 N+*:) DI WARGA RT, 96 KELURAHAN JAGALAN SEMARANG
178.
DAYA HAMBAT GETAH PEPAYA (Cr#! ) TERHADAP PERTUMBUHAN P'e*d"+"n' er*2#n"'SECARA IN VITRO
179.
PENGARUH LAMA WAKTU PEREBUSAN TERHADAP KEUTUHAN TELUR A'!r#' %*+4r#!"#de'
180.
GAMBARAN KADAR KALSIUM DARAH PADA ORANG YANG MELAKUKAN OLAHRAGA FITNESS DI KOMANDO GYM PEDURUNGAN SEMARANG TIMUR
181.
PERBEDAAN DEGRADASI ION Cr(VI) DENGAN PENYINARAN UV DAN TANPA PENYINARAN UV
182.
BERAT BADAN AYAM BROILER BERDASARKAN INFEKSI A'!r#' %*+4r#!"#de'
183.
EFEK PEMBERIAN LENDIR LIDAH BUAYA ( A%"e 3er )4r TERHADAP PERTUMBUHAN P'e*d"+"n' er*2#n"'4r SECARA IN VITRO
184.
PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN LAJU ENDAP DARAH4r DENGAN DOBEL ANTIKOAGULAN DAN SATU ANTIKOAGULAN4r METODE WESTERGREEN
185.
IDENTIFIKASI S%+"ne%% ' DALAM DARAH DENGAN HASIL TES WIDAL POSITIF DI RSU SALATIGA
186.
GAMBARAN JAMUR PADA SWAB VAGINA PEKERJA SEKSUAL KOMERSIAL DI RESOSIALISASI ARGOREJO (SUNAN KUNING)SEMARANG
187.
188.
SIDOHARJO RW 114r KARANGDOWO KLATEN
EFEK PEMBERIAN GETAH POHON PISANG TERHADAP 4r PERTUMBUHAN S&/%"!"!!*' *re*'
189.
IDENTIKASI PEWARNA SINTETIS PADA MINUMAN4r JELLY TANPA MERK YANG DIJUAL4r DI SD BARUSARI 9< SEMARANG
190.
GAMBARAN HASIL PEMERIKSAAN PROTEIN URINE PADA IBU HAMIL TRIMESTER III d# RUMAH BERSALIN BHAKTI IBU SEMARANG
191.
INFEKSI SOIL TRANSMITED HELMINTH PADA LELE DI DESA KARANG LO RT 9< RW 98 BANDUNGAN
192.
IDENTIFIKASI E'!/er#!/# !"%# PADA BAK AIR WUDHU DI SEPULUH MASJID YANG ADA DI DAERAH TLOGOSARI SEMARANG
193.
PENGARUH LAMA PEREBUSAN TERHADAP KADAR AT BESI TOTAL PADA BIJI PETAI (Pr:# Se!#"' H'':)
194.
HUBUNGAN ANTARA KONDISI TEMPAT PENYIMPANAN DENGAN KANDUNGAN YODIUM DALAM GARAM DAPUR PENDUDUK RT 98I DUKUH KARANGSARI DESA KARANGGEDANG KECAMATAN SUMPIUH KABUPATEN BANYUMAS
195.
PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN ASAM URAT METODE TEST STRIP DENGAN METODE ENYMATIC COLORIMETRIC DI BRSD KABUPATEN WONOSOBO
196.
GAMBARAN KADAR BILIRUBIN PADA ALKOHOLIK BERDASARKAN LAMA MENGKONSUMSI DI WONODRI KOPEN SEMARANG
197.
UJI PENGAWET SINTETIS NATRIUM BENOAT PADA MINUMAN JELLY TANPA MERK YANG DIJUAL DI DEPAN TK TANAHMAS SEMARANG
198.
IDENTIKASI PEWARNA SINTETIS PADA MINUMAN JELLY TANPA MERK YANG DIJUAL DI SD BARUSARI 9< SEMARANG
199.
GAMBARAN KADAR KOLESTEROL PADA WANITA PASCA MENOPOUSE YANG TERKAIT DENGAN POLA MAKAN DI WONODRI BARU RT,98 RW,9 SEMARANG
200.
IDENTIFIKASI E'!/er#!/# !"%# PADA SOUP BUAH YANG DIJUAL DI DAERAH TLOGOSARI SEMARANG
201.
DAYA TAHAN SEDIAAN PERMANEN LARVA C*%e? ##en' DENGAN PERLAKUAN DEHIDRASI MENGGUNAKAN ALKOHOL PADA KONSENTRASI YANG BERBEDA
202.
PERBEDAAN KADAR KALIUM PADA DAUN TEMPUYUNG (S"n!/*' r3en'#') BERDASARKAN LAMA PEREBUSAN DAN PERENDAMAN DENGAN AIR MENDIDIH
203.
DAYA TAHAN SEDIAAN PERMANEN TANPA PERLAKUAN DEHIDRASI UNTUK Ped#!*%*' /*+n*' !#&#'
204.
PEMERIKSAAN TELUR CACING SOIL TRANSMITTED HELMINTHS DENGAN METODE CENTRIFUGASI PADA AIR SUNGAI BANJIR KANAL BARAT DI SEMARANG
205.
GAMBARAN PEMERIKSAAN KADAR SGOT DAN SGPT PENDERITA DEMAM BERDARAH DENGUE PADA ANAK-ANAK DI RUMAH SAKIT BANYUMANIK
206.
GAMBARAN SEDIMEN URIN PADA MASYARAKAT YANG MINUM DARI AIR SUMUR SETEMPAT DI DESA JETIS RT, 98III BLORA
207.
PERBEDAAN KADAR KALIUM PADA AIR KELAPA HIJAU (C"!"' 3#r#d#') DI DATARAN TINGGI DAN DATARAN RENDAH
208.
PENGARUH WAKTU INKUBASI 9 JAM 6 JAM = JAM 19 JAM PADA BAYAM CABUT (A+rn&/*' &r#!"%"r) SETELAH MENGALAMI PEREBUSAN TERHADAP KADAR BESI (Fe)
209.
PENGARUH TRANSFUSI DARAH LENGKAP TERHADAP JUMLAH TROMBOSIT PADA PENDERITA DEMAM BERDARAH YANG RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH CEPU
210.
IDENTIFIKASI S%+"ne%% ' PADA SOUP BUAH YANG DIJUAL DI DAERAH PLEBURAN SEMARANG
211.
PEMERIKSAAN KADAR KOLESTEROL PADA WANITA PASCA MENOPAUSE YANG MELAKUKAN PROGRAM OLAH RAGA DI WONODRI BARU SEMARANG
212.
GAMBARAN KADAR H4 H& DAN JUMLAH TROMBOSIT SEBELUM DAN SESUDAH DI TRANSFUSI DARAH LENGKAP PADA PASIEN PENDERITA DENGUE HEMORRHAGIC FEVER (DHF) DI RS, PKU MUHAMMADIYAH CEPU
213.
SURVAI Ped#!*%*' /*+n*' !#&#' DAN PERILAKU MENJAGA KEBERSIHAN RAMBUT PADA ANAK SEKOLAH DASAR NEGERI JIMBARAN 91 KECAMATAN BANDUNGAN KABUPATEN SEMARANG
214.
GAMBARAN KADAR HEMOGLOBIN SEBELUM DAN SESUDAH MENSTRUASI BERDASARKAN LAMANYA SIKLUS MENSTRUASI PADA SISWI SMP,N, SEMARANG
215.
PERBEDAAN HASIL JUMLAH TROMBOSIT METODE MANUAL MENGGUNAKAN REAGEN REES ECKER DAN AMONIUM OKSALAT 1 DI LABORATORIUM KLINIK AJI SEMARANG
216.
PENGARUH SUHU PENYIMPANAN (-899C <19C DAN 99C) TERHADAP KADAR PROTEIN PADA KISTA ARTEMIA CURAH YANG DIJUAL PETAMBAK DI KOTA REMBANG
217.
INFEKSI SOIL TRANSMITTED HELMINTHS PADA KUSIR DAN KUDA ANDONG YANG BERAKTIFITAS DI PASAR CEPIRING KENDAL
218.
EFEK PEMBERIAN GETAH POHON PISANG TERHADAP PERTUMBUHAN P'e*d"+"n' er*2en"'
219.
EFEKTIVITAS PIPERAIN DALAM KASUS ENTEROBIASIS PADA ANAK SD N SUKOREJO DEMAK
220.
HUBUNGAN SANITASI LINGKUNGAN KELUARGA DENGAN FREKUENSI DIARE DAN STATUS GII PADA BALITA DI DESA SEGIRI KECAMATAN PABELAN KABUPATEN SEMARANG
221.
IDENTIFIKASI BAKTERI V#4r#" !/"%ere PADA UDANG BAKAR YANG DIJUAL DI SEKITAR JALAN PAHLAWAN SEMARANG
222.
PEMERIKSAAN TAENIASIS SAGINATA PADA SAPI DI PETERNAKAN DESA SIJAMBE KECAMATAN WONOKERTO KABUPATEN PEKALONGAN DENGAN METODE FLOTASI
223.
KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU-IBU MENYUSUI 4r DI POSYANDU DESA JETIS KEMANGKON 4r PURBALINGGA
224.
PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN JUMLAH TROMBOSIT YANG MENGGUNAKAN ANTI KOAGULAN4r CAIR DAN PADAT
225.
PERBEDAAN KADAR UREUM SEBELUM DAN SESUDAH HEMODIALISA DI RSUD MARGONO SOEKARDJO PURWOKERTO
226.
PENETAPAN KADAR KLORIDA PADA AIR MINUM KEMASAN ISI ULANG DI KECAMATAN CILACAP TENGAH
227.
GAMBARAN BASIL TAHAN ASAM (BTA) PADA SPUTUM PENDERITA TUBERCULOSIS PARU DI PUSKESMAS KEMANGKON PURBALINGGA TAHUN 8990
228.
PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN JUMLAH LEKOSIT SECARA MANUAL DAN SECARA OTOMATIS DI INSTANSI LABORATORIUM RSUS BANYUMAS
229.
GAMBARAN KADAR KALSIUM DARAH PADA REMAJA USIA 11= TAHUN DI SMU N 8 WONOSOBO
230.
PERTUMBUHAN V#4r#" !/"%ere PADA MEDIA YANG DITAMBAH TAWAS BERDASARKAN KONSENTRASI DAN WAKTU KONTAK
231.
PERBEDAAN JUMLAH KUMAN DAN IDENTIFIKASI E'!/er#!/# !"%# PADA MULUT SEBELUM DAN SESUDAH SIKAT GIGI
232.
PEMERIKSAAN A'er2#%%*' ', PADA SAMBAL KACANG SIAP PAKAI YANG DISIMPAN PADA SUHU RUANG DAN SUHU ALMARI ES
233.
HUBUNGAN JUMLAH ERITROSIT TERHADAP NILAI LED ( WINTROB ) PADA SISWA KELAS III SMA TEUKU UMAR SEMARANG
234.
PENETAPAN KADAR ASAM ASETAT PADA CUKA KEMASAN BERBAGAI MERK YANG DIJUAL DI SWALAYAN HERO SEMARANG
235.
NILAI ERITROSIT DAN HEMATOKRIT ( H& ) METODE MIKRO BERDASARKAN KONSENTRASI DARAH ( 09 199 ) PADA MAHASISWA TINGKAT III ANALIS KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
236.
PERTUMBUHAN Cnd#d ', PADA MEDIA YANG MENGANDUNG SHAMPO ANTI KETOMBE
237.
PERTUMBUHAN S&/%"!"!!*' *re*' PADA MEDIA YANG DITAMBAH GARAM DAPUR
238.
HUBUNGAN JUMLAH ERITROSIT DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA SISWA KELAS III SMU TEUKU UMAR SEMARANG
239.
HUBUNGAN GLUKOSA URIN DENGAN KETON URIN PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS YANG DIRAWAT INAP DI RSU KARDINAH KOTA TEGAL
240.
241.
PERTUMBUHAN S/#2e%% ' PADA MEDIA DENGAN H ASAM
GAMBARAN PEMERIKSAAN KADAR KOLESTEROL PADA PEDAGANG LESEHAN DI PASAR WONODRI BERDASARKAN POLA MAKAN
242.
GAMBARAN HASIL PEMERIKSAAN VDRL PADA PEKERJA SEKS KOMERSIAL DI STASIUN BRUMBUNGAN KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK
243.
PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN KADAR HEMOGLOBIN METODE CYANMENT YANG DARAHNYA DIPIPET MENGGUNAKAN MIKROPIPET DAN PIPET HAEMOMETER
244.
IDENTIFIKASI JENIS BAKTERI PADA AIR SUMUR DI SEKITAR PEMBUNGAN LIMBAH CAIR INDUSTRI TAHU DI DESA ADIWERNA TEGAL
245.
PENGARUH KONSENTRASI LARVASIDA ABATE TERHADAP KEMATIAN LARVA NYAMUK Aede' e2&# SETELAH 86 JAM PEMAPARAN
246.
GAMBARAN ASAM URAT PADA LAKILAKI USIA 69-9 TAHUN DI DESA TUMPANG BADONGAN RW 8 KUDUS
247.
IDENTIFIKASI AT WARNA SINTETIS PADA KERUPUK USUS YANG DIJUAL DI PASAR KALIWUNGU KENDAL
248.
PENGARUH PERENDAMAN DENGAN KONSENTRASI TAWAS YANG BERBEDA SELAMA 10 JAM TERHADAP KADAR ALUMINIUM PADA IKAN TONGKOL ASAP
249.
PENGARUH LAMA PERENDAMAN DENGAN TAWAS 6 TERHADAP KADAR ALUMINIUM PADA IKAN TONGKOL YANG DIASAPKAN
250.
OBSERVASI SANITASI LINGKUNGAN DI DESA TAWANGREJO KECAMATAN KUNDURAN KABUPATEN BLORA TERHADAP MUNCULNYA KEJADIAN FILARIASIS
251.
KEJADIAN Tr#!/"+"n#'#' PADA PEKERJA SEKS KOMERSIIL LIAR DI KOMPLEK STASIUN BRUMBUNGAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAKKEJADIAN Tr#!/"+"n#'#' PADA PEKERJA SEKS KOMERSIIL LIAR DI KOMPLEK STASIUN BRUMBUNGAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK
252.
UJI SENSITIVITAS BAKTERI GRAM POSITIF DAN NEGATIF ISOLAT LABORATORIUM MIKROBIOLOGI UNIMUS TERHADAP PENICILIN TETRASIKLIN DAN KHLORAMFENIKOL
253.
HUBUNGAN POLA HIDUP SEHAT TERHADAP INFEKSI TELUR CACING S"#% Trn'+#n&ed He%+#n&/e' PADA SISWA SMU NEGERI I BUKATEJA
254.
HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN GII IBU DENGAN STATUS GII PADA ANAK BALITA DI POSYANDU MAWAR V KELURAHAN TINGKIR TENGAH KECAMATAN TINGKIR KOTA SALATIGA
255.
IDENTIFIKASI JENIS NYAMUK DI DAERAH ENDEMIK FILARIASIS DESA TAWANGREJO KECAMATAN KUNDURAN KABUPATEN BLORA
256.
KEJADIAN INFEKSI SOIL TRANSMITTED HELMINTHS BERDASARKAN PERILAKU HIDUP SEHAT PADA PEKERJA PEMBUAT BATU-BATA DI DESA GUMINGSIR KELURAHAN SOKANANDI KECAMATAN BANJARNEGARA KABUPATEN BANJARNEGARA
257.
GAMBARAN KADAR HAEMOGLOBIN DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS III SMU TEUKU UMAR SEMARANG TAHUN AJARAN 8990 899
258.
PERBEDAAN METODE COLORIMETRI DAN UV AUTO $'& r&e PADA PEMERIKSAAN KONTROL SERUM UREUM DENGAN ALAT PHOTOMETER DTN 619 DI LABORATORIUM KLINIK BIO FIT PURWOKERTO
259.
T"&% C"%#$"r+ dn Iden&#$#:'# Jen#' B:&er# L:&"' Fer+en&er Ce& d E' B&* B%": n2 d#5*% d# 5%n W"n"dr# Br* Se+rn2
260.
GAMBARAN PEMERIKSAAN LAJU ENDAP DARAH (LED) PADA PENDERITA INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT (ISPA) DI BP6 SEMARANG
261.
D T/n Lr*&n A+%*+ 1 n2 D#4*& Dr# Ser4*: A+%*+ Pr" An%#' dn Te*n2 Kn5# n2 D#*5# Se!r K*%#&&#$ Se%+ 09 Hr#
262.
PERBEDAAN HASIL PEMERIKSAAN GLUKOSA DARAH SEWAKTU METODE GOD-PAP DAN TEST STRIP GLUCOMEN SENSOR PADA PASIEN RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WONOSOBO
263.
PENETAPAN KADAR AT ORGANIK SEBAGAI NILAI PERMANGANAT PADA AIR MINUM ISI ULANG DI KECAMATAN BANYUMANIK SEMARANG
264.
HASIL PEMERIKSAAN MIKRO HEMATOKRIT YANG MENGGUNAKAN EDTA 0 DAN 19
265.
PEMERIKSAAN PLASMODIUM PADA PENDERITA DENGAN DIAGNOSA MALARIA DI RSU, R,A KARTINI JEPARA
266.
IDENTIFIKASI S&re&"!"!!*' ' PADA LUKA DAN GATALGATAL PADA SANTRI PUTRI DI PONDOK PESANTREN AL-HUASIN MUNTILAN MAGELANG
267.
GAMBARAN KEJADIAN PENYAKIT SCABIES DI PONPES AL ITON DI PATEBON KENDAL
268.
PERBANDINGAN KADAR UREUM DAN KADAR KREATININ PADA GAGAL GINJAL TERMINAL SEBELUM DAN SESUDAH HEMODIALISA DI RSU KOTA SEMARANG
269.
PERKEMBANGAN JUMLAH PENDERITA TUBERKULOSIS PARU DENGAN HASIL PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS LANGSUNG PADA BULAN JANUARI SAMPAI DESEMBER 8996 DI PUSKESMAS BANGETAYU SEMARANG
270.
HUBUNGAN GLUKOSA URIN DENGAN BERAT JENIS URIN PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS YANG DIRAWAT INAP DI RUMAH SAKIT ROEMANI SEMARANG
271.
IDENTIFIKASI S&/%"!"!!*' *re*' PADA RUMPUT LAUT YANG DIJUAL DI PASAR PETERONGAN SEMARANG
272.
PENETAPAN KADAR SUKROSA PADA NIRA KELAPA DI DESA DEPOK KECAMATAN MIRIT KABUPATEN KEBUMEN
273.
UJI PENGAWET BENOAT PADA MINUMAN SARI BUAH BERMEREK YANG DIJUAL DI PASAR WELERI KENDAL
274.
SURVEI KEJADIAN PENYAKIT DIARE YANG DISEBABKAN OLEH En&+"e4 /#'&"%&#! PADA PASIEN RAWAT INAP DI RSUD KALISARI BATANG
275.
IDENTIFIKASI S%+"ne%% ' PADA CINCAU YANG DIJUAL DI PASAR WONODRI SEMARANG SELATAN
276.
GAMBARAN KADAR TRIGLISERIDA PADA PEROKOK BERAT DI RW 9< KELURAHAN BULU LOR SEMARANG UTARA
277.
•
1.
KIMIA KLINIK
Heru Purwanto Nugroho (110101052 ! "Per#an$%ngan N%&a% 'er%han )reat%n%n*))+ )ara ,-ur $an )ara H%tung"
No%ta /ar% ew% ( 110101151 ! "Peer%-aan + P+ a$a en$er%ta +')" 3. Pa%&a un%a%h ( 110101014 ! "Peer%-aan Ka$ar Ko&etro& Pa$a Pero-o- ,%a ewaa" 4. u&%a (110101122 ! "Peer%-aan ,reu $an Kreat%n%n Pa$a Pen$er%ta aga& %na& Pra $an Paa Heo$%a&%a" 5. %t% e%r%ant% (110101097 ! "Peer%-aan Ka$ar Ko&etro& Pa$a Pen$er%ta H:erten%" 6. Nuru& A%n% (110101033 ! "Per#e$aan Ha%& Peer%-aan &u-oa ,r%n Meto$e 'ene$%t engan Pe#er%an ;%t ) 100 g< 500 g< 1000g" 7. %-a Han$r%:an% (110101023 ! "Hu#ungan Antara -a$ar &u-oa arah engan Ha%& Peer%-aan &u-oa ,r%n Pa$a Pa%en M $% uah /a-%t" 8. =-a a%ta Putr% (110101040 ! "Peer%-aan u&a arah 2.
/ewa-tu Pa$a I#u Ha%& ang 'erat #a$ann:a e&e#%h% Nora&" 9. ,% ,a:a (110101092 ! "Peer%-aan /+ $an /P+ Pa$a Pen$er%ta +%>o%$"
•
KIMIA AMAMI
w% Putra Hen$r% ?ah:u$% (110101003 ! " Penetaan Ka$ar A&-oho& Pa$a +ae Ketan $an Per#an$%ngan Ka$ar A&-oho& 'er$aar-an Laa Pen:%anan" 2. /aeu& Anwar (110101096 ! "/%-&aat Pa$a M%nuan %ngan" 3. /:ar%>u$%n (110101022 ! "Penetaan Ka$ar =tano& a&a M%nuan Kera" 4. @aar Prataa (110101027 ! "Penetaan Ka$ar Metano& a&a M%nuan Kera" 5. unan$% H%aran:ah (110101100 ! "Peer%-aan /%-&aat Pa$a M%nuan 'erenerg% $% ?%&a:ah Pon$o- e$e" 6. u&%ana / (110101025 ! "/%-&aat Pa$a /e&a%" 7. ?u&an$a Me%-e (110101068 ! "/%-&aat a$a /au" 8. =t: No%taar% (110101031 ! "Penetaan Ka$ar A&-oho& Pa$a +ae /%ng-ong $an Per#an$%ngan Ka$ar A&-oho& 'er$aar-an Laa Pen:%anan" 9. Agung Praet:o (110091071 ! "Peer%-aan Ka$ar o$a%n Pa$a +era%" 10. +r% No% Pr%antoro (110101168 ! "Peer%-aan /%-&aat Pa$a Peren u&a&% $% / /e-%tar ?%&a:ah 'e-a% 'arat" 11. %na Lut>%ah (110101119 ! "Penetaa Ka$ar Pa$a Natr%u /%-&at Pa$a /e&a% /traw#err: Pa$a Pe$agan ot% 'a-ar" 12. Ar%>%n ?%$%anto (110101145 ! "Peer%-aan Kea$ahan A%r $% Peru-aan /e-%tar /etu +%ar eo-" 1.
13. /%g%t
ar:anto (110101006 ! "Peer%-aan Ka$ar @ora&%n Pa$a I-an A%n ang %ua& $% Paar +ra$%%ona& ?%&a:ah 'ogor" 14. atot w% Paung-a (110101110 ! "Peer%-aan Ka$ar Aa Aetat Pa$a )u-a Mea ang 'ere$ar $% Paaran" 15. /a%$ah Nawa (110101028 ! "Peer%-aan Kea$ahan +ota& $% ?%&a:ah P+ IN)=M=N+ 'atu L%%n Ka&e&" 16. N%na %at%n% (110101093 ! "Penetaan Ka$ar Aa 'enoat Pa$a Man%an 'uah ang 'ere$ar $% Paar +ra$%%oa& $% Paar /wa&a:an" 17. =ra /et:an%ngt:a (110101063 ! "Peer%-aan N%tr%t Pa$a Ma-anan Ka&eng" 18. An$re r: @ana (110101156 ! "Peer%-aan Ka$ar N%tr%t Pa$a A%r a&on I% ,&ang" 19.Me%-e N%na Prat%w% ( ! "Peer%-aan /en:awa 'ora- Pa$a Pee- /eara Kuant%tat%> ang $% ua& $% ?%&a:ah 'e-a% 'arat" 20. )ho&%$ I#rah% (110101132 ! "Peer%-aan 'ora- $% a&a u&a Merah ang $% ua& $% Paar Kraat at%"
•
'AK+=I
e: Mar&%n$a )aha:a (110101001 ! ")earan Staphylococcus aureus Pa$a A:a oreng ang %ua& $% uah Ma-an ?%&a:ah Ke&urahan /u-aau 'aru" 2. Man%B /u&%t:anto (110101002 ! "Peer%-aan Salmonella sp Pa$a Ketora-" 3. %a ?%a-ono (110101143 ! "Peer%-aan A%r 'er%h % /e-%tar 'antaran Ka&%" 4. ew% /ug%hartat% (110101164 ! "Po&a 'e#an 'a-ter% ,$ara ang +er$aat $% uang I)," 1.
•
MIKLI
/uan No%taar% (110101045 ! "Peer%-aan =&een aur (Candida sp Pa$a Mu-oa Mu&ut Pen$er%ta %a#ete" 2. Aru Angg%ta (110101070 ! "Peer%-aan Pitriasis versicolor Pa$a Ku&%t Ana- a&anan $% uah /%nggah +a%n%" 3. ;%% ;%o&%ta (119191125 ! "Peer%-aan Microsporum canis Pa$a Ku%ng Pe&%haraan $% ang )ee$a-" 4. Laraat% Pr%ar%n% (110101029 ! "Peer%-aan Pitriasis versicolor Pa$a Ku&%t Peungut /aah $% +P/ )a-ung C a-t%" 5. Kautar Mau&%$a (110101159 ! "Peer%-aan Piedra H%ta Pa$a Kea&a Peungut /aah $% +P/ )a-ung a-t%" 6. %na =&%-a (110101087 ! "Peer%-aan Aspergillus sp Pa$a ,$ara $% +P/ )a-ung" 7. L%a P (110101077 ! "Peer%-aan aur Konta%nan Pa$a Pa-a%an 'e-a ang %ua& $% P. /enen C a-u" 8. @e##: w% H (110101032 ! "Peer%-aan aur Konta%nan Pa$a Lena Kaaata" 9. I$a @ar%$a (110101078 ! "Peer%-aan Piedra H%ta Pa$a Pe$agang $% aerah Paar Lenteng Agung" 10. Khu&wa Hen$r%:ant% (110101089 ! "Peer%-aan aur Konta%nan Pa$a +eung 'era $% Paar Inre" 11. ut%na K ew% (110101058 ! "Peer%-aan Pa$a L%ang +e&%nga ana- / $% /N Me-ar a:a 21" 12. Muhaa$ Ihan /utarna (110101086 ! "Io&a% aur eratoh:ta ar% +anah $% L%ng-ungan Ko&e- /Dua$ron Ha&%" 1.
•
PAA/I+LI
1.
•
1.
Anton%u Ang-a (110101135 ! "Peer%-aan Protooa ,u Pa$a Peu&ung /eanang e& Kereta A% $% a-arta" H=MA+LI
ur%n )haerun%a (110101169 ! "H%tung u&ah L%>o%t P&aa '%ru Pa$a Pen$er%ta ' :ang Po%t%> Ig $an IgM" 2. Nuru& A%n% ( 110101033 ! " Perh%tungan u&ah +ro#o%t +erha$a> ?a-tu Pe#en$ungan "
