GREEN COMMUNITY
CRISTOPHER COLOMBUS SEJARAH PERJALANAN go green 4/1/2010
Christopher Columbus lahir di Genoa tahun 1451. Dia merupakan anak dari pasangan Domenico Colombo yang bekerja sebagai pengolah dan pedagang wool, dan Susanna Fontanarossa, putri seorang pedagang pakaian wool juga.
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Siapa tak kenal Christopher Columbus, si penemu Dunia Baru alias benua negeri Paman Sam itu? Namanya memang terkenal sebagai penjelajah dunia dan dianggap berjasa sebagai penemu beberapa benua. Namun ternyata, dia juga banyak dihujat… Lho, ada apa, sih?
Christopher Columbus lahir di Genoa tahun 1451. Dia merupakan anak dari pasangan Domenico Colombo yang bekerja sebagai pengolah dan pedagang wool, dan Susanna Fontanarossa, putri seorang pedagang pakaian wool juga. Columbus sendiri adalah sulung dari lima bersaudara. Ia mempunyai tiga adik laki-laki, Bartholomew, Giovanni Pellegrino, dan Giacomo, serta adik perempuan, Bianchinetta.di tahun 1470-an keluarga Columbus pindah ke Savano. Selama di Savano, Columbus mengasah mengasah pengetahuannya tentang ilmu pemetaan. Columbus memang diketahui tak banyak mengenyam pendidikan formal. Namun paling tidak, Columbus pernah mengikuti sekolah di Serikat pekerja keahlian Italia, yang harus diikutinya sebagai anak pedagang wool. Di sanalah Columbus belajar membaca dan menulis. Konon dia juga pernah bekerja sebagai pelayan di toko buku Genoese. Namun yang jelas, karena terlibat dalam usaha ayahnya sebagai pedagang itulah, Columbus akhirnya banyak berlayar ke tempat-tempat yang memiliki hubungan dagang dengan Genoa. Kecintaannya pada dunia maritim terus bekembang.
1
2
1.2 Masalah
Masalah yang di bahas adalah bagaimana colombuz menjadi penjelajah dunia. 1.3 Tujuan
Agar kita semua tahubagaimana seorang christoper colombuz menjadi penjelajah dunia. 1.4 Manfaat
Agar kita mengetahui sejarah dari christoper colombuz.
3
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Menjadi Penjelajah Dunia
Saat usianya sekitar 25 tahun, Columbus sempat menetap di Lisbon, Portugal, bersama saudaranya Bartholomew . Di sana Columbus bekerja dengan Bartholomew sebagai pembuat peta. Selama di Lisbon inilah Columbus melanjutkan perjalanan hidupnya di lautan. & nbsp; Selama kurun waktu tahun 1480-1n dia banyak berlayar dan menjelajah di Afrika. Di situlah idenya untuk menempuh perjalanan menemukan dunia baru muncul. Dia yakin akan teori bahwa bumi bulat. Sehingga karena itu menurut Columbus, “jika ingin cepat sampai tak mencoba berlayar ke barat?”
ke timur, megapa
Dan dia bercita-cita menjadi penjelajah besar.
Namun untuk membuktikan bahwa teorinya itu benar tentu membutuhkan biaya dan awak kapal yang tak sedikit. Columbus lalu berjuang keras mendapatkan dukungan dana. & nbsp; &n bsp; Raja Fernando dan Ratu Isabela dari Spanyol akhirnya bersedia untuk membiayai perjalanan Columbus, asalkan keuntungan dan kekayaan yang didapat dalam penjelajahan tersebut diserahkan untuk kepentingan Spanyol. Perjalanan pertama terbesar Columbus membawa awak kapal sebanyak 100 orang dan menggunakan tiga buah kapal. Pelayaran kedua dan ketiganya, Columbus melibatkan 17 kapal besar dengan sekitar 1200 pelaut & nbsp; & n bsp; Petualangan panjangnya akhirnya memang membuahkan sejumlah hasil tak terduga.
3
4
Diantaranya, secara tak sengaja Columbus menemukan beberapa benua yang masih “perawan”, luas, dan terbuka untuk ditaklukkan.
2.2 Bertemu Istri dan Kekasih
Karena Columbus sering datang ke berbagai tempat baru, namanya pun punya berbagai versi sesuai tempat yang dikunjunginya. Dalam versi Italia, nama Columbus adalah Cristoforo Colombo. Dalam bahasa Spanyol dikenal sebagai CristÓbal ColÓn, dan dalam bahasa Portugis adalah Christoväo Colom. Columbus menggunakan nama portugisnya saat berada di Portugis dan nama spanyolnya setelah pindah ke Spanyol tahun 1485.dan gara-gara perjalanannya ke berbagai tempat itu jugalah Colombus bertemu dengan perempuan yang kelak menjadi istrinya. Saat ia terdampar di Portugal dan menetap di sana, ia bertemu dengan Dona Felipa Perestrello e Moniz. Gadis itu kemudian dinikahinya pada tahun sekitar tahun 1478 atau 1479. Perkawinan mereka membuahkan seorang putra bernama Diego. Namun sayangnya, tak lama kemudian Felipa meninggal dunia.Lalu saat Columbus tinggal di Granada untuk menanti usainya perang yang terjadi saat itu, dia bertemu dengan perempuan cantik bernama Beatrize Enriquez de Arana. Meskipun mereka tak pernah menikah, hubungan cinta mereka menghasilkan seorang putra bernama Ferdinand. Ferdinand inilah yang kelak menemani perjalanan akhir ayahnya ke tanah Amerika.
5
2.3 Jago Melihat Tanda
Columbus lebih senang mengamati perhitungan navigasi angkasa secara murni tanpa menggunakan ilmu perbintangan ataupun perlengkapan peralatan lain. Itu tak aneh, Sebab, Colombus mahir dalam menerjemahkan tanda-tanda alam, seperti perilaku burung, aroma udara, warna langit, kondisi dari lautan, naluri atau perasaannya, bentuk aneka sampah atau ronsokan yang mengapung di laut, dan masih banyak lagi. Menurut Columbus, navigator akan berhasil bertahan jika mampu “membaca” dengan cara tersebut. Dia
memang sangat ahli dalam hal itu. Bahkan ia
juga mampu menebak angin topan dengat tepat. 2.4 Menemukan Benua Amerika
Garis besar kisah Colombus bukan masalah baru. lahir 30 Oktober 1451 dan meninggal 20 Mei 1506 pada umur 54 tahun Dia dilahirkan di Genoa, Itali, tahun 1451. Tatkala berangkat dewasa, dia menjadi nakhoda kapal dan seorang navigator yang cekatan. Akhirnya Colombus yakin bukan mustahil menemukan jalan lebih praktis ke daerah Asia di timur dengan cara berlayar ke arah barat melintasi Samudra Atlantik dan dia dengan tekun merintis tekadnya. Tentu saja niat besar ini tidak bakal terlaksana tanpa biaya cukup. Karena itulah Colombus membujuk
Ratu
Isabella
I
menyediakan
anggaran
untuk
ekspedisi
6
percobaannya.Kapalnya melepas sauh pelabuhan Spanyol tanggal 3 Agustus 1492. Melabuh pertama di Kepulauan Canary di lepas pantai Afrika. Membongkar sauh di Kepulauan Canary tanggal 6 September dan berlayar laju arah ke barat. Sebuah pelayaran yang bukan main panjang, sehingga tidak aneh jika para awak kapal merasa ngeri dan kepingin balik saja. Colombus? Tidak! Perjalanan mesti diteruskan, sekali layar terkembang pantang digulung. Dan tanggal 2 Oktober 1492 bagaikan seutas sutera hijau daratan tampak di haluan.Colombus kembali ke Spanyol bulan Maret berikutnya dari penjelajahan yang dahsyat itu disambut orang dengan penuh penghormatan. Sesudah itu dia melakukan serentetan pelayaran melintas Atlantik dengan harapan menjejakkan kaki di Cina dan Jepang. Tetapi sia-sia! Colombus tetap bersiteguh pada pikirannya bahwa dia sudah menemukan jalur perjalanan ke Asia Timur jauh sebelum orang lain sadar.Ratu Isabella menjanjikan Colombus jadi gubernur di pulau mana pun yang ditemuinya. Tetapi, selaku administrator dia betulbetul tidak becus sehingga dipecat dari jabatannya dan dikirim pulang ke Spanyol dengan tangan terbelenggu. Tetapi, sesampainya di Spanyol dia dibebaskan hanya saja tak pernah diberi jabatan lagi. Kabar angin mengatakan Colombus mati dalam kemiskinan tanpa ada dana apa pun. Tatkala kematiannya di tahun 1506 – kabar kabar lain lagi – – ada jugalah sedikit harta kekayaannya.Jelas, pelayaran pertama Colombus merupakan perubahan revolusioner bagi sejarah Eropa, dan malahan punya pengaruh lebih besar bagi Benua Eropa. Anak-anak sekolah semua menghafal tahun 1492 merupakan tahun penting. Walau begitu masih ada banyak kemungkinan yang keberatan menempatkan nama Colombus dalam urutan daftar buku ini.
7
Salah satu keberatan adalah karena bukannya Colombus orang Eropa pertama yang menemukan Dunia Baru. Leif Ericson, pelaut Viking, berabad-abad sebelum Colombus sudah menjejakkan kaki di Benua Amerika dan bolehlah dipercaya beberapa orang Eropa lain juga sudah menyeberangi Samudera Atlantik di masa-masa antara Leif Ericson dan Colombus.Dari sudut sejarah, Leif Ericson bukanlah tokoh penting. Hal-hal menyangkut penemuannya belum pernah tersebar luas, begitu pula tidak meninggalkan perubahan apa pun baik di Amerika maupun Eropa. Sebaliknya, berita penemuan Amerika oleh Colombus menyebar bagai kilat ke seluruh Eropa. Hanya beberapa tahun sekembalinya Colombus, dan sebagai akibat langsung dari penemuannya, banyak ekspedisi tambahan berdatangan di Dunia Baru dan penaklukan serta kolonisasi pun mulailah.Adalah mungkin sekali Amerika cepat atau lambat ditemukan oleh orang Eropa; bahkan mungkin sekali kalaulah ada penundaan, saatnya tidak begitu lama. Tetapi perkembangan berikutnya akan sangat jauh berbeda apabila Amerika ditemukan – katakanlah katakanlah tahun 1510 – oleh ekspedisi orang Perancis atau Inggris dan bukannya tahun 1492 oleh Colombus. Dengan dalih apa pun memang nyatanya Colombuslah orang yang menemukan benua Amerika.Kemungkinan keberatan ketiga adalah, bahkan sebelum perjalanan Colombus banyak orang-orang Eropa abad ke-15 yang sudah maklum bahwa sesungguhnya bumi ini bulat bentuknya. Teori ini sudah diungkapkan oleh filosof Yunani berabad-abad sebelumnya, dan pembenaran yang tak tergoyahkan dari hipotesa Aristoteles sudah cukup untuk meyakinkan kaum terpelajar Eropa di tahun 1400-an. Sementara itu, Colombus sendiri tidak terkenal orang yang menunjukkan
8
bahwa bumi ini bulat. (Paling tidak, dia tidak berhasil melakukannya). Dia masyhur dalam hal penemuan Dunia Baru, yang baik orang Eropa abad ke-15 atau Aristoteles tak tahu menahu adanya benua Amerika.Akhlak Colombus tidaklah sepenuhnya dikagumi. Dia terkenal kikir. Sifat inilah yang menyebabkan dia menghadapi kesulitan memperoleh tunjangan dana dari Ratu Isabella karena Colombus terlampau menampakkan keserakahannya tatkala melakukan tawar menawar. Juga – walaupun walaupun tidak pantas menuduhnya menurut ukuran etika jaman sekarang – dia memperlakukan orang-orang Indian dengan kekejaman yang sangat.Colombus, dalam upaya mencari jalan dari Eropa ke Timur, tak sengaja menemui benua Amerika yang membuatnya lebih berpengaruh dalam sejarah dunia, di luar dugaannya sendiri. Penemuannya sekaligus merupakan mahkota eksplorasi dan kolonisasi Dunia Baru dan sekaligus pula merupakan tonggak penting dalam sejarah. Colombus bagaikan membuka pintu bagi bangsa Eropa dua benua untuk pemukiman baru, menyebar penduduk dan menyediakan sumber kekayaan mineral dan isi bumi yang pada gilirannya mengubah wajah Eropa. Berbarengan dengan itu, penemuannya juga mengakibatkan hancurnya kebudayaan bangsa Indian. Dalam jangka panjang, penemuan itu melahirkan satu bangsa baru di benua belahan Barat, yang dengan amat cepatnya membedakan diri dengan bangsa Indian selaku penduduk asli. Walhasil, Colombus membawa perubahan besar bagi bangsa-bangsa di Dunia Lama.Garis besar kisah Colombus bukan masalah baru. Dia dilahirkan di Genoa, Itali, tahun 1451. Tatkala berangkat dewasa, dia menjadi nakhoda kapal dan seorang navigator yang cekatan. Akhirnya Colombus yakin bukan mustahil menemukan jalan lebih praktis ke daerah Asia di
9
timur dengan cara berlayar ke arah barat melintasi Samudra Atlantik dan dia dengan tekun merintis tekadnya. Tentu saja niat besar ini tidak bakal terlaksana tanpa biaya cukup. Karena itulah Colombus membujuk Ratu Isabella I menyediakan anggaran untuk ekspedisi percobaannya.Kapalnya melepas sauh pelabuhan Spanyol tanggal 3 Agustus 1492. Melabuh pertama di Kepulauan Canary di lepas pantai Afrika. Membongkar sauh di Kepulauan Canary tanggal 6 September dan berlayar laju arah ke barat. Sebuah pelayaran yang bukan main panjang, sehingga tidak aneh jika para awak kapal merasa ngeri dan kepingin balik saja. Colombus? Tidak! Perjalanan mesti diteruskan, sekali layar terkembang pantang digulung. Dan tanggal 2 Oktober 1492 bagaikan seutas sutera hijau daratan tampak di haluan.Colombus kembali ke Spanyol bulan Maret berikutnya dari penjelajahan yang dahsyat itu disambut orang dengan penuh penghormatan. Sesudah itu dia melakukan serentetan pelayaran melintas Atlantik dengan harapan menjejakkan kaki di Cina dan Jepang. Tetapi sia-sia! Colombus tetap bersiteguh pada pikirannya bahwa dia sudah menemukan jalur perjalanan ke Asia Timur jauh sebelum orang lain sadar.Ratu Isabella menjanjikan Colombus jadi gubernur di pulau mana pun yang ditemuinya. Tetapi, selaku administrator dia betul-betul tidak becus sehingga dipecat dari jabatannya dan dikirim pulang ke Spanyol dengan tangan terbelenggu. Tetapi, sesampainya di Spanyol dia dibebaskan hanya saja tak pernah diberi jabatan lagi. Kabar angin mengatakan Colombus mati dalam kemiskinan tanpa ada dana apa pun. Tatkala kematiannya di tahun 1506 – kabar kabar lain lagi – – ada jugalah sedikit harta kekayaannya.Jelas, pelayaran pertama Colombus merupakan perubahan revolusioner bagi sejarah Eropa, dan
10
malahan punya pengaruh lebih besar bagi Benua Eropa. Anak-anak sekolah semua menghafal tahun 1492 merupakan tahun penting. Walau begitu masih ada banyak kemungkinan yang keberatan menempatkan nama Colombus dalam urutan daftar buku ini.Salah satu keberatan adalah karena bukannya Colombus orang Eropa pertama yang menemukan Dunia Baru. Leif Ericson, pelaut Viking, berabad-abad sebelum Colombus sudah menjejakkan kaki di Benua Amerika dan bolehlah dipercaya beberapa orang Eropa lain juga sudah menyeberangi Samudera Atlantik di masa-masa antara Leif Ericson dan Colombus.Dari sudut sejarah, Leif Ericson bukanlah tokoh penting. Hal-hal menyangkut penemuannya belum pernah tersebar luas, begitu pula tidak meninggalkan perubahan apa pun baik di Amerika maupun Eropa. Sebaliknya, berita penemuan Amerika oleh Colombus menyebar bagai kilat ke seluruh Eropa. Hanya beberapa tahun sekembalinya Colombus, dan sebagai akibat langsung dari penemuannya, banyak ekspedisi tambahan berdatangan di Dunia Baru dan penaklukan serta kolonisasi pun mulailah.Seperti halnya tokoh-tokoh lain di dalam buku ini, Colombus mudah terkena gangguan pelbagai komentar seakan-akan apa yang ia lakukan orang lain juga lakukan andaikata Colombus tidak pernah hidup di dunia. Eropa abad ke-15 M berada dalam keadaan risau dan berkemelut: dunia perdagangan berkembang, penjelajahan daerah baru tak terelakkan. Bangsa Portugis nyatanya memang aktif amat mencari arus jalan baru ke Timur, pada saat-saat menentukan sebelum Colombus. Colombus, dalam upaya mencari jalan dari Eropa ke Timur, tak sengaja menemui benua Amerika yang membuatnya lebih berpengaruh dalam sejarah dunia,
11
di luar dugaannya sendiri. Penemuannya sekaligus merupakan mahkota eksplorasi dan kolonisasi Dunia Baru dan sekaligus pula merupakan tonggak penting dalam sejarah. Colombus bagaikan membuka pintu bagi bangsa Eropa dua benua untuk pemukiman baru, menyebar penduduk dan menyediakan sumber kekayaan mineral dan isi bumi yang pada gilirannya mengubah wajah Eropa. Berbarengan dengan itu, penemuannya juga mengakibatkan hancurnya kebudayaan bangsa Indian. Dalam jangka panjang, penemuan itu melahirkan satu bangsa baru di benua belahan Barat, yang dengan amat cepatnya membedakan diri dengan bangsa Indian selaku penduduk asli. Walhasil, Colombus membawa perubahan besar bagi bangsa-bangsa di Dunia Lama. Garis besar kisah Colombus bukan masalah baru. Dia dilahirkan di Genoa, Itali, tahun 1451. Tatkala berangkat dewasa, dia menjadi nakhoda kapal dan seorang navigator yang cekatan. Akhirnya Colombus yakin bukan mustahil menemukan jalan lebih praktis ke daerah Asia di timur dengan cara berlayar ke arah barat melintasi Samudra Atlantik dan dia dengan tekun merintis tekadnya. Tentu saja niat besar ini tidak bakal terlaksana tanpa biaya cukup. Karena itulah Colombus membujuk Ratu Isabella I menyediakan anggaran untuk ekspedisi percobaannya. Kapalnya melepas sauh pelabuhan Spanyol tanggal 3 Agustus 1492. Melabuh pertama di Kepulauan Canary di lepas pantai Afrika. Membongkar sauh di Kepulauan Canary tanggal 6 September dan berlayar laju arah ke barat. Sebuah pelayaran yang bukan main panjang, sehingga tidak aneh jika para awak kapal merasa ngeri dan kepingin balik saja. Colombus? Tidak! Perjalanan mesti diteruskan, sekali
12
layar terkembang pantang digulung. Dan tanggal 2 Oktober 1492 bagaikan seutas sutera hijau daratan tampak di haluan. Colombus kembali ke Spanyol bulan Maret berikutnya dari penjelajahan yang dahsyat itu disambut orang dengan penuh penghormatan. Sesudah itu dia melakukan serentetan pelayaran melintas Atlantik dengan harapan menjejakkan kaki di Cina dan Jepang. Tetapi sia-sia! Colombus tetap bersiteguh pada pikirannya bahwa dia sudah menemukan jalur perjalanan ke Asia Timur jauh sebelum orang lain sadar. Ratu Isabella menjanjikan Colombus jadi gubernur di pulau mana pun yang ditemuinya. Tetapi, selaku administrator dia betul-betul tidak becus sehingga dipecat dari jabatannya dan dikirim pulang ke Spanyol dengan tangan terbelenggu. Tetapi, sesampainya di Spanyol dia dibebaskan hanya saja tak pernah diberi jabatan lagi. Kabar angin mengatakan Colombus mati dalam kemiskinan tanpa ada dana apa pun. Tatkala kematiannya di tahun 1506 – kabar kabar lain lagi – – ada jugalah sedikit harta kekayaannya. Kapal “Nina,” “Pinta” dan “Santa Maria” berlayar menuju Dunia Baru Jelas,
pelayaran pertama Colombus merupakan perubahan revolusioner bagi sejarah Eropa, dan malahan punya pengaruh lebih besar bagi Benua Eropa. Anak-anak sekolah semua menghafal tahun 1492 merupakan tahun penting. Walau begitu masih ada banyak kemungkinan yang keberatan menempatkan nama Colombus dalam urutan daftar buku ini. Salah satu keberatan adalah karena bukannya Colombus orang Eropa pertama yang menemukan Dunia Baru. Leif Ericson, pelaut Viking, berabad-abad
13
sebelum Colombus sudah menjejakkan kaki di Benua Amerika dan bolehlah dipercaya beberapa orang Eropa lain juga sudah menyeberangi Samudera Atlantik di masa-masa antara Leif Ericson dan Colombus. Dari sudut sejarah, Leif Ericson bukanlah tokoh penting. Hal-hal menyangkut penemuannya belum pernah tersebar luas, begitu pula tidak meninggalkan perubahan apa pun baik di Amerika maupun Eropa. Sebaliknya, berita penemuan Amerika oleh Colombus menyebar bagai kilat ke seluruh Eropa. Hanya beberapa tahun sekembalinya Colombus, dan sebagai akibat langsung dari penemuannya, banyak ekspedisi tambahan berdatangan di Dunia Baru dan penaklukan serta kolonisasi pun mulailah. Seperti halnya tokoh-tokoh lain di dalam buku ini, Colombus mudah terkena gangguan pelbagai komentar seakan-akan apa yang ia lakukan orang lain juga lakukan andaikata Colombus tidak pernah hidup di dunia. Eropa abad ke-15 M berada dalam keadaan risau dan berkemelut: dunia perdagangan berkembang, penjelajahan daerah baru tak terelakkan. Bangsa Portugis nyatanya memang aktif amat mencari arus jalan baru ke Timur, pada saat-saat menentukan sebelum Colombus. “Pendaratan Columbus”oleh John Vanderlyn
Adalah mungkin sekali
Amerika cepat atau lambat ditemukan oleh orang Eropa; bahkan mungkin sekali kalaulah ada penundaan, saatnya tidak begitu lama. Tetapi perkembangan berikutnya akan sangat jauh berbeda apabila Amerika ditemukan – katakanlah katakanlah tahun 1510 – oleh ekspedisi orang Perancis atau Inggris dan bukannya tahun 1492 oleh Colombus.
14
Dengan dalih apa pun memang nyatanya Colombuslah orang yang menemukan benua Amerika. Kemungkinan keberatan ketiga adalah, bahkan sebelum perjalanan Colombus banyak orang-orang Eropa abad ke-15 yang sudah maklum bahwa sesungguhnya bumi ini bulat bentuknya. Teori ini sudah diungkapkan oleh filosof Yunani berabad-abad sebelumnya, dan pembenaran yang tak tergoyahkan dari hipotesa Aristoteles sudah cukup untuk meyakinkan kaum terpelajar Eropa di tahun 1400-an. Sementara itu, Colombus sendiri tidak terkenal orang yang menunjukkan bahwa bumi ini bulat. (Paling tidak, dia tidak berhasil melakukannya). Dia masyhur dalam hal penemuan Dunia Baru, yang baik orang Eropa abad ke-15 atau Aristoteles tak tahu menahu adanya benua Amerika. Akhlak Colombus tidaklah sepenuhnya dikagumi. Dia terkenal kikir. Sifat inilah yang menyebabkan dia menghadapi kesulitan memperoleh tunjangan dana dari Ratu Isabella karena Colombus terlampau menampakkan keserakahannya tatkala melakukan tawar-menawar. Juga – walaupun walaupun tidak pantas menuduhnya menurut ukuran etika jaman sekarang – dia memperlakukan orang-orang Indian dengan kekejaman yang sangat. Karena itu, daftar buku ini bukanlah terdiri dari orang-orang yang paling bijak bestari dalam sejarah, melainkan orang yang paling berpengaruh, dan dalam kerangka ukuran ini Colombus menempati urutan nyaris paling atas.
15
2.7 Wafat Ditemani Ditemani Keluarga Dan Sahabat
Di akhir tahun 1505-an, kondisi kesehatan Columbus terlalu buruk untuk bisa berkelana lagi. Dia tinggal di kota Valladolid hingga ajal menjemputnya. Saat Columbus menghembuskan napas terakhirnya, kedua putranya, Bartholomew dan sahabat setianya, Diego Mendez, berada di sisinya Awalnya, jenazahnya dimakamkan di Valladolid. Tapi pada 1509, Diego, putranya, memindahkan jenazahnya ke biara Las Cuevas di Seville. Lokasi jenazah Columbus saat ini masih diperdebatkan. Dulu jenazahnya dipindahkan ke Amerika pada pertengahan abad ke-16, pertama ke Santo Domingo dan tahun 1795 ke Havana, Cuba. Menurut dugaan, jenazahnya lalu dibawa kembali ke Spanyol pada 1899, dimana akhirnya ditegaskan bahwa jenazahnya memang dimakamkan di Kathedral Seville. 2.8 Menuntut Hak dan Dihujat
Lama setelah kematian Columbus, keluarganya masih berjuang untuk memperoleh gelarnya yang pernah diberikan raja dan ratu Spanyol kembali padanya dan nama baiknya diperbaiki. Saat itu sempat beredar berbagai tuduhan buruk pada Columbus bahwa dia tak memenuhi kesepakatannya dengan pihak kerajaan Spanyol.Yang dianggap keluarga Columbus merupakan ketidakadilan terbesar adalah bahwa Dunia baru yang ditemukan Columbus tidak pernah dinamai dengan nama Columbus. Penghargaan tersebut justru jatuh ke seorang Italia bernama Amerigo Vespucci dari kota Florence, yang antara lain menjelajah ke pesisir timur Amerika
16
Selatan sekitar tahun 1500.Malangnya lagi, di kemudian hari Columbus justru sering dihujat bahkan dianggap bertanggung jawab atas peristiwa perampokan, penganiayaan, penipuan, dan berbagai pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi sejak ditemukannya Benua Amerika hingga kini.Sejak ditemukannya Benua Amerika, masyarakat Indian yang merupakan penduduk asli memang menjadi kaum minoritas dan sering merasa ditindas hak-haknya oleh kaum kulit putih yang berimigrasi ke sana.Di balik kesuksesannya, Columbus memang dianggap pembawa bencana. Namun jasanya sebagai penemu beberapa benua membuat namanya tetap dikenang sebagai penjelajah besar. Tak heran jika setiap tanggal 12 Oktober hingga kini dijadikan hari Columbus untuk mengenang jasa-jasanya. (surien Dimuat di Gobers Nostalgia 46, Gramedia Majalah)
17
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas maka dapat di simpulkan bahwa: 1. Christoper Colombuz adalah orang yang menemukan benua amerika 2. Colombuz adalah orang yang pantang menyerah 3. Colombuz wafat pada tahun 1505 3.2 Saran
Saya menghimbaw kepada para siswa agar para siswa mengetahui secara lebih detail kisah perjalanan christoper colombuz.
18