Process Modelling, Simulation and Control for Chemical Engineering. Solved problems.Descripción completa
thermodynamics chapter 3rd that a good solution
solou econo
thermodynamics chapter 3rd that a good solutionDeskripsi lengkap
thermodynamics chapter 3rd that a good solutionDescrição completa
aaaaaaaaFull description
Questions chapter 3
proFull description
innovationFull description
supply chain management test bank chapter 3
FreudFull description
Cost Accounting Testbank Kinney and RaibornFull description
NAMA
: Muwachchidatul Ummah
NIM
: 105020301111027
MATA KULIAH
: Teori Akuntansi/CC
The Regulation of Financial Accounting Terdapa Terdapatt berbaga berbagaii macammacam-mac macam am argume argument, nt, baik baik iru argume argument nt yang yang menduku mendukung ng regula regulasi si maupu maupun n yang yang mene menent ntan ang g regul regulas asii akunt akuntan ansi si keua keuanga ngan. n. Bebe Bebera rapa pa Nega Negara ra cukup cukup seri sering ng melakukan regulasi akuntansi keuangan. 1. Th Thee “free “free mark market” et” pers perspec pecti tive ve •
Asumsi fundamental pada “free market” perspective terhadap regulasi akuntansi adalah bahwa informasi informasi akuntansi harus diperlakuka diperlakukan n seperti seperti barang lainnya, kekua kekuata tan n perm permin inta taan an dan dan pena penawa wara ran n memb membol oleh ehkan kan untu untuk k meng mengopr opras asik ikan an sehingga menghasilkan penawaran optimal dari informasi tentang entitas.
•
Setiap ketiadaan regulasi ada private economic incentive bagi organisasi untuk menyediakan informasi yang credible tentang operasi dan performa organisasi untuk untuk menjel menjelask askan an kepada kepada pihak pihak luar luar organi organisas sasi, i, sebali sebalikny knyaa biaya biaya operasi operasi organisasi akan meningkat
•
Market-related incentives a. Argu Argume ment nt mark market et for for manag manager er:: berg bergan antu tung ng ada asumsi asumsi pasa pasarr yang yang efis efisie ien n untuk untuk manaje manajerr bahwa bahwa kinerj kinerjaa sebelu sebelumny mnyaa akan berdam berdamoak oak pada berapa berapa banyak upah yang mereka perintahkan dalam periode masa depan, baik dari majikan merekayang sekarang, atau tempat lain. b. Argument market for corporate takeover: takeov er: bekerja pada sumsi bahwa dibawah kinerja organisasi akan diambil alih oleh entitas lain yang kemudian akan meng mengga gant ntik ikan an tim tim mana manaje jeme men n yang yang suda sudah h ada. ada. Deng Dengan an ancam ancaman an yang yang
dirasakan, manajer akan termotivasi untuk memaksimalkan nilai perusahaan untuk meminimalkan likelihood yang luar biasa menguasai organisasi dengan biaya rendah. 2. The “pro regulation” perspective •
Salah satu argument paling sederhana adalah jika seseorang benar-benar menginginkan informasi
pengenai organisasi,
mereka akan siap untuk
membayarnya (mungkin dalam bentuk menguransi ROR yang mereka butuhkan) dan
kekuatan permintaan dan
penawaran
seharusnya beroperasi untuk
memastikan jumlah optimal atas informasi yang telah dihasilkan. •
Perspektif lain adalah jika informasi tidak dihasilkan, akan ada ketidakpastian yang lebih besar atas kinerja perusahaan dan hal ini berarti tambahan biaya untuk organisasi.
•
Informasi akuntansi adalah barang public-sekali tersedia. Masyarakat dapat menggunaknnya tanpa membayar dan menyerahkannya kepada orang lain.
3. Public interest theory •
Menurut posner (1974.p355) teori kepentingan public menekankan bahwa peraturan disediakan sebagai jawaban atas permintaan dari public untuk mengoreksi ketidakefisienan dan ketidakadilan dalam menjalankan praktek pasar.
•
Perspektif sederhana tentang mengapa peraturan diperkenalkan. Posner (1974) pertanyaan-pertanyaan asumsi-asumsi bahwa pasar-pasar ekonomi sangat rapuh dan cenderung untuk beroperasisecara tidak efisien (atau tidak sama) jika dibiarkan tanpa ada yang mengelola, peraturan pemerintah yang lain adalah hampir tanpa biaya.
•
Posner juga mengkritik argumentasi-argumentasi bahwa perundang-undangan pada umunya digunakan untuk “public good” tetapi hanya kegagalan-kegagalan untuk mencapai tujuan-tujuannya karena kecerobohan manjemen, atau ketiadaan dana.
pemerintah, salah
4. Capture theory •
Berdasarkan persepsi ini bagian regulasi kelihatan untuk saling mengisi regulasi dengan inens bahwa runtutan peraturan menyatakan akan menguntungkan beberapa subjek dalam beberapa persyaratan.
5. Lobbying and the economic interst group theory of regulation •
Teori kepentingan kelompok dalam peraturan ekonomi berasumsi bahwa kelompok akan membentuk untuk melindungi keinginan ekonomi tertentu. Kelompok yang berbeda dipandang tidak sesuai dengan yang lain dan kelompok yang berbeda akan melobi pemerintah untuk ditempatkan di badan legislatif yang secara ekonomis bermanfaat bagi mereka.
•
Hubungannya dengan akuntansi keuangan yaitu kelompok industry tertentu dapat mengatur untuk menerima atau menolak standard akuntansi tertentu.
6. Accounting regulation as an output of political process •
Jika kita menganggap bahwa proses penerapan standar akuntansi adalah sebuah proses politik, maka pandangan bahwa akuntansi keuangan haruslah objektif, netral, dan tidak mengandung unsure politik adalah sesuatu tantangan yang dipenuhi dengan mudah.
•
Karena akuntansi keuangan mempengaruhi pendistribusian kesejahteraan dalam masyarakat maka dengan otomatis berbau hal politik.
•
Sementara kerangka kerja konseptual biasanya menyatakan bahwa laporan keuangan haruslah objektif, netral, dan benar-benar jujur, mereka juga menyatakan bahwa resiko social dan ekonomi dari standar akuntansi harus diperhitungkan melalui penerapan standar sebelum aturan tersebut dikeluarkan.