HOSTING
DOMAIN
WEBSITE
ADD-ON
BLOG
KONTAK
SOLUSI HOSTING DOMAIN & WEBSITE WORDPRESS SUPPORT & MEMBER LOGIN »
! CALL / SMS / WA – 0811-34-6224
Anda Disini: Beranda Beranda » » Pembuatan Website Website » » Membuat Database Dengan XAMPP
Membuat Database Dengan XAMPP DIPERBARUI: 5 JUNI 2017 · · BY AAN A.
!
Share 37
"
Share 0
0 # Share
$
Tweet
Masih berada di seri artikel Cara Membuat Website. Website. Setelah kita belajar cara menginstal XAMPP dan XAMPP dan menjalankannya, sekarang saatnya kita belajar bagaimana membuat database di XAMPP dan cara install WordPress di localhost. Artinya kita menginstal WordPress di komputer kita sendiri atau menginstal WordPress secara o !ine. Diasumsikan Anda sudah bisa menjalankan aplikasi XAMPP. Sehingga sekarang komputer Anda sudah bisa dijadikan server. Oia, jangan lupa untuk memastikan bahwa aplikasi aplikasi XAMPP bisa berjalan dengan deng an baik ya. Cek Cek kembali dengan mengetik mengetik http://lo http://localhost/xam calhost/xampp pp di di browser browser, lalu cek status. status. Detilnya Detilnya bisa dilihat pada p ada gambar di di bawah ini.
Membuat Database Dan User Di XAMPP Sebelum kita menginstal WordPress, kita harus membuat database database dan dan user terlebih dahulu. Ini harus kita lakukan karena WordPress merupakan aplikasi website yang membutuhkan database untuk menyimpan data-data yang kita gunakan. 1. Pertama-tama kita harus harus masuk ke phpmyadmin di di XAMPP. Ketik di browser alamat http://localhost/phpmyadmin sehingga muncul tampilan seperti ini.. 2. Pada menu Database, silahkan masukkan nama database yang diinginkan, kemudian klik Create Create.. Ingat-ingat nama database tersebut ya, karena kita akan menggunakannya nanti. Jika perlu, tuliskan di aplikasi notepad supaya mudah bagi kita untuk mengingatnya. NB: Di sini saya menggunakan nama database “blogku “ blogku“. “. 3. Sekarang saatnya kita menambahkan menambahkan nama user user untuk untuk database yang baru saja kita buat. Silahkan masuk ke database yang sudah dibuat, Anda bisa menemukannya di bagian sebelah kiri. Begitu masuk, lihat menu Privileges. Kemudian klik Add user. 4. Begitu Anda klik Add User maka akan muncul form pembuatan user baru. Isikan username, Anda bisa mengisikannya dengan nama apapun teserah Anda, yang penting Anda hafal. Kemudian isikan juga host, gunakan use text !eld saja, lalu isikan dengan localhost. Selanjutnya isikan password 2 kali dan harus sama. Terakhir, centang grant all privileges on database. 5. Eits, tunggu dulu, belum selesai. Scroll ke bawah, bawah, dan Anda akan menemukan opsi Global Privileges guna memberikan hak akses kepada user untuk mengelola semua database, klik Check All saja. Setelah itu, pencet tombol Add User. User.
Ya, langkah membuat database dengan XAMPP dan XAMPP dan user di phpmyadmin sudah selesai. Secara default, aplikasi XAMPP mempunyai m empunyai default user bernama “root” dan tanpa password. Jika kita hendak menggunakan user tersebut juga tidak masalah. Namun ada baiknya kita gunakan user sendiri.
Membuat Database Dan User Di XAMPP Sebelum kita menginstal WordPress, kita harus membuat database database dan dan user terlebih dahulu. Ini harus kita lakukan karena WordPress merupakan aplikasi website yang membutuhkan database untuk menyimpan data-data yang kita gunakan. 1. Pertama-tama kita harus harus masuk ke phpmyadmin di di XAMPP. Ketik di browser alamat http://localhost/phpmyadmin sehingga muncul tampilan seperti ini.. 2. Pada menu Database, silahkan masukkan nama database yang diinginkan, kemudian klik Create Create.. Ingat-ingat nama database tersebut ya, karena kita akan menggunakannya nanti. Jika perlu, tuliskan di aplikasi notepad supaya mudah bagi kita untuk mengingatnya. NB: Di sini saya menggunakan nama database “blogku “ blogku“. “. 3. Sekarang saatnya kita menambahkan menambahkan nama user user untuk untuk database yang baru saja kita buat. Silahkan masuk ke database yang sudah dibuat, Anda bisa menemukannya di bagian sebelah kiri. Begitu masuk, lihat menu Privileges. Kemudian klik Add user. 4. Begitu Anda klik Add User maka akan muncul form pembuatan user baru. Isikan username, Anda bisa mengisikannya dengan nama apapun teserah Anda, yang penting Anda hafal. Kemudian isikan juga host, gunakan use text !eld saja, lalu isikan dengan localhost. Selanjutnya isikan password 2 kali dan harus sama. Terakhir, centang grant all privileges on database. 5. Eits, tunggu dulu, belum selesai. Scroll ke bawah, bawah, dan Anda akan menemukan opsi Global Privileges guna memberikan hak akses kepada user untuk mengelola semua database, klik Check All saja. Setelah itu, pencet tombol Add User. User.
Ya, langkah membuat database dengan XAMPP dan XAMPP dan user di phpmyadmin sudah selesai. Secara default, aplikasi XAMPP mempunyai m empunyai default user bernama “root” dan tanpa password. Jika kita hendak menggunakan user tersebut juga tidak masalah. Namun ada baiknya kita gunakan user sendiri.
Nah, untuk ilustrasi bagaimana menginstal WordPress di localhost, silahkan baca panduan cara install WordPress di localhost menggunakan XAMPP yang XAMPP yang akan saya bahas di postingan lainnya. Semoga bermanfaat. !
Share 37
"
Share 0
0 # Share
$
Tweet
ARTIKEL TERKAIT LAINNYA
Cara Upload File ke Hosting
Cara Mudah Posting
Cara Mengatasi Apache Tidak
Melalui cPanel Menggunakan
Otomatis ke Facebook dan
Bisa Running di XAMPP
File Manager
Twitter Menggunakan Twitterfeed
Cara Menghubungkan
Cara Menggunakan
5 Langkah Mudah
Domain Sendiri Dengan
WordPress
Menginstall WordPress di
Blogspot
Hosting
KATEGORI: PEMBUATAN WEBSITE | WEBSITE | TAG: LOCALHOST LOCALHOST,, TUTORIAL TUTORIAL,, XAMPP
Tips Update Menyukai topik seperti artikel di atas? Daftar dan dapatkan info + tips praktis terbaru langsung via email. Tanpa dipungut biaya.
Nama *
Alamat Email *
DAFTAR
Tentang Penulis (Aan) Aunurro "k - WordPress enthusiast, memiliki minat di bidang bisnis online & internet marketing. Ngobrol lebih lanjut? Follow di: Twitter / Facebook / Blog
{ 76 Tanggapan }
Fitriyanti Berkata 3 Juni 2017 at 09:11 terima kasih, ini sangat membantu saya dalam perkuliahan. Balas
Robbi Juniano Berkata 3 Juni 2017 at 02:36 Terimakasih sangat membantu, bisa langsung coba ni hehe Balas
Sriayu Mentari Berkata 2 Juni 2017 at 19:45 sangat bermanfaat, terimakasih Balas
Lia Berkata 16 Mei 2017 at 14:04 terimaksih gan infonya, bisa langsung di coba utk website saya Balas
Sintya Berkata 25 April 2017 at 10:17 Terima Kasih, sangat membantu sekali… mudah di pahami Balas
Denidya Berkata 9 April 2017 at 01:21 Sangat bermanfaat. Terima kasih gan ilmunya, semoga bertambah ilmunya. Salam programing indonesia. Balas
Haedarow Berkata 9 November 2016 at 15:41 Makasih min ilmunya, langsung coba ane praktekkan lah. Salam programmer Indonesia ^^ Balas
Roni Berkata 10 Juli 2016 at 16:01 Mohon bantuannya, saya baru belajar. aq pasang satu aplikasi, tapi ketika mo masuk ke localhost nya kok muncul tulisan… A Database Error Occurred Unable to select the speci "ed database: db_cat Filename: C:\xampp\htdocs\cat\system\database\DB_driver.php Line Number: 141 mohon bantuan dan cara mengatasinya… mksh Balas
Aan A. Berkata 17 Juli 2016 at 08:20 Kemungkinan aplikasi website yang tengah dipasang belum bisa terhubung dengan database yang diperlukan. Ada baiknya coba cek kembali database yang harus dihubungkan dengan aplikasi website nya, dan pastikan program MYSQL di XAMPP nya jalan. Semoga membantu.. Balas
Hendrik Berkata 27 April 2016 at 14:15 Saya baru belajar menggunakan XAMPP, setelah proses instalasi selesai saya ingin bekerja tapi saya tidak ingin menggunakan WordPress, hitung2 sekalian belajar PHP, apa yg harus saya lakukan? Balas
Aan A. Berkata 8 Mei 2016 at 15:56 Kalo sudah menginstal Xampp, berarti tinggal jalankan atau instal aplikasi website yang mau dibuat. Nanti mas Hendrik bisa mulai bikin website menggunakan HTML, CSS, atau aplikasi website berbasis PHP. Sekiranya begitu mas.. Keep learning.. Balas
Mahyudin Berkata 3 Februari 2016 at 10:24 Saya punya 3 data berekstensi .sql, katakanlah data_sekolah1.sql, data_sekolah2.sql dan data_sekolah3.sql. Struktur datanya sama, cuma isinya berbeda (sudah diinput) di masing2 server sekolah. Datanya saya dumping, kemudian saya ekstrak menggunakan mySQL server client. Namun saya hanya bisa menggunakan satu data saja. Misalnya, jika saya sudah mengekstrak data_sekolah1.sql, maka data
yang bisa saya lihat hanya data sekolah1 saja. Jika saya mau menggunakan data sekolah2, maka saya harus meng-ekstrak data_sekolah2.sql, namun data_sekolah1 yang sudah diekstrak terreplace dengan data yang baru diekstrak. Saya pingin punya 3 database yang hanya sekali ekstrak, tapi tidak mereplace satu sama lainnya, bisa apa tidak? Bagaimana caranya. Terima kasih atas bantuannnya. Balas
Aan A. Berkata 3 Februari 2016 at 14:56 Pertanyaan yang bagus mas. Namun mohon maaf sebelumnya, saya sendiri belum pernah menggabungkan beberapa database ke dalam satu komponen data. Jadi saya tidak bisa menjawabnya untuk saat ini. Yang saya tahu, satu komponen data hanya bisa menggunakan satu database saja. Jadi ketika diganti dengan database lain yang struktur datanya sama, maka isi dari komponen data tersebut akan tergantikan dengan isi dari database yang baru. Balas
Risky Berkata 1 Februari 2016 at 17:39 gan ane tambahin link ente di post ane ya Balas
Aan A. Berkata 1 Februari 2016 at 19:15 Silahkan saja mas gan, semoga tips seputar cara membuat database di XAMPP ini bisa bermanfaat buat agan dan yang lain. Trimakasih.. Balas
Madi Berkata 6 Januari 2016 at 17:48 Panduan yang cukup lengkap dan jelas, namun ada satu hal yang ingin saya tanyakan > Apakah database yang tersimpan pada localhost bisa di uplod secara online ke server juga, mohon penjelasaannya. Balas
Aan A. Berkata 7 Januari 2016 at 21:01 Yap, bisa saja mas. Pertama export dulu database nya yang ada di localhost, kemudian buka database yang ada di online, lalu lakukan proses import database. Biasanya langsung terupload ke server. Balas
Ernaz Siswanto Berkata 3 November 2015 at 04:11
Terima kasih mas Aan, sudah mau berbagi, penjelasannya detil dan lengkap. Semoga ilmunya tambah bermanfaat. Balas
Ha"dz Berkata 20 Juni 2015 at 21:39 Terimakasih banyak Balas
Ha"dz Berkata 20 Juni 2015 at 11:38 terimakasih sangat membantu Balas
Hafni Berkata 22 Mei 2015 at 13:49 Makin asyik aja neh….semoga bisa sesuai dengan petunjuk nya mas. Balas
Muchlish Berkata 3 April 2015 at 08:21 mas kalau lupa user localhostnya gmn y mas?
Balas
Aan A. Berkata 7 April 2015 at 08:02 Ganti baru aja mas, dan yang lama dihapus, setelah itu kita catat username / password baru tersebut untuk database yang di LOCALHOST, biar ngga lupa lupa lagi.. Balas
Bakul Asem Berkata 25 Oktober 2016 at 20:34 Kalo ingin database sama, sebelum di delcon mending di export dulu, ntar bikin yg baru tinggal di import, jadi gak usah buat database yg baru. Balas
Heri Berkata 23 Maret 2015 at 09:58 pak, bagaimana tahapan menginstall database yang sudah kita buat di localhost ke server online? apakah harus buat database baru di server online kita ? caranya bagaimana ? khususnya cara create database di server online nya (cpanel). terimakasih Balas
Aan A. Berkata 23 Maret 2015 at 10:36 Iya pak, betul sekali, kita harus membuat database dan user nya dulu di hosting via cPanel. Kemudian kita import isi database yang sudah kita buat di localhost dengan membuka aplikasi pypMyAdmin di XAMPP. Selanjutnya buka aplikasi phpMyAdmin juga di hosting melalui cPanel, lalu lakukan proses export database dari "le database hasil import tadi. Jika sudah, bapak bisa menghubungkan database yang baru tersebut dengan aplikasi web miliki bapak yang sudah ditaruh di hosting. Semoga membantu.. Balas
Gilang Rmdhn Berkata 16 Januari 2015 at 11:20 mas kok saya ketik localhost/phpmyadmin/, kok gak muncul halaman kayak di screenshot pertama di postingan, yang muncul cuma blank tab Ada solusinya ??? Balas
Aan A. Berkata 19 Januari 2015 at 11:25 Aktifkan dulu XAMPP nya, biasanya langsung bisa kok.. Balas
Haiqal Yuditio Berkata 23 November 2014 at 10:15 ijin coba mas, untuk belajar iseng iseng Balas
Aan A. Berkata 25 November 2014 at 14:26 Oke mas, silahkan. Seperti halnya temen-temen disini yang lain, ada yang berhasil, ada yang belum berhasil membuat database di XAMPP. Bahkan ada juga yang belum berhasil menginstall XAMPP. Tapi apapun nanti hasilmu, tetep semangat. Okay! Good luck.. Balas
Pendik Berkata 2 November 2014 at 19:37 Wah wajib di coba ni hehehehehehehehe Balas
Aan A. Berkata 12 November 2014 at 12:13 Silahkan mas broo.. Nanti cara ini juga akan sangat bermanfaat
buat kita sewaktu hendak mencoba bikin database di hosting sendiri. Karena cara membuat database di PC lokal dengan XAMPP, itu hampir sama dengan di hosting. Balas
Techan91 Berkata 20 Oktober 2014 at 15:53 kalo udah diinstall di xampp trus kalo mau buka wordpress online gimana ,, Balas
Aan A. Berkata 22 Desember 2014 at 12:58 Kalau sudah diinstall di XAMPP, bisa upload ke server hosting menggunakan aplikasi FTP seperti Filezilla, atau bisa upload langsung lewat "tur File Manager di cPanel. Jangan lupa, di zip / di kompres dulu biar cepet prosesnya. Balas
Henokh F. Supusepa Berkata 21 Juni 2015 at 14:24 Cara upload ke servernya gimana pak ? dan aplikasinya itu apa ? maklum, masih pemula bgt, hehehehe Balas
Aan A. Berkata 12 Juli 2015 at 10:28 Coba cek link ini pak: https://webhostmu.com/caraupload-"le-ke-hosting-melalui-cpanel Disitu sudah saya singgung cara upload "le ke hosting. Semoga membantu.. Balas
Hendrik Berkata 20 September 2014 at 08:45 makasih gan,ilmunya bermanfaat banget ne… Balas
Abie Berkata 7 September 2014 at 18:55 gan saya bikin aplikasi php local host pake xampp, sdh mengikuti petunjuk agan di web, sdh setting di phpmyadmin, sy coba buka aplikasinya ada tulisan kayak gini gan… Warning: mysql_connect() [function.mysql-connect]: Access denied for user ‘root’@’localhost’ (using password: YES) in C:\xampp\htdocs\klinik\con"g\con"g.php on line 6 Gagal Konek databaseAccess denied for user ‘root’@’localhost’ (using password: YES)
Warning: mysql_num_rows() expects parameter 1 to be resource, boolean given in C:\xampp\htdocs\klinik\cek_login.php on line 32 Warning: mysql_fetch_array() expects parameter 1 to be resource, boolean given in C:\xampp\htdocs\klinik\cek_login.php on line 34 LOGIN GAGAL! =====> mohon pencerahan Gan…..trims sebelumnya Balas
Aan A. Berkata 9 September 2014 at 16:32 Waduh, kalo yang kayak begitu, saya kurang paham juga mas. Tapi ada baiknya mas coba cek lagi, apakah settingan user di aplikasi yang sedang mas buat, untuk mysql nya sudah sesuai apa belum.. Balas
1412 Berkata 7 September 2014 at 07:44 terima kasih atas bantuannya gan Balas
1412 Berkata 7 September 2014 at 07:45 tapi setelah jadi di apakan kk? mohon pencerahannya Balas
Aan A. Berkata 9 September 2014 at 16:33 setelah jadi, bisa dimanfaatkan untuk membuat aplikasi website di pc lokal sebelum kita mengupload ke server hosting Balas
Aan A. Berkata 9 September 2014 at 16:33 sama sama.. semoga tips seputar XAMPP ini bisa bermanfaat.. Balas
Azis Hapiddin Berkata 27 Juli 2014 at 09:39 Jadi inget dulu, pas pertama kali belajar PHP pake software ini Balas
Aan A. Berkata 12 Agustus 2014 at 03:26 Hehe, tools yang sangat amat membantu ya mas Balas
Yankardian Berkata 21 Juni 2014 at 21:40 mantap gan,,,setelah berhasil di instal gimana lagi caranya s upaya dipublish ? Balas
Aan A. Berkata 22 Juni 2014 at 05:26 Yap.. Kalo pengen di publish di internet, atau supaya bisa dilihat orang lain di internet, langkah selanjutnya adalah…. tak lain dan tak bukan yakni di hosting kan Balas
Darman Daeng Jaga Berkata 11 Juni 2014 at 00:39 terima kasih ilmunya bos, sngat bermanfaat bagi sya pribadi Balas
Aan A. Berkata 11 Juni 2014 at 06:38 Sama-sama mas, semoga sekelumit tips tentang XAMPP ini bermanfaat.. Balas
Wisnu Berkata 14 Mei 2014 at 17:28 Saya baru saja masuk XAMPP ee baca tutorial ini langsung jadi, … Trimakasih Ilmunya Balas
R4sepd Berkata 24 Februari 2014 at 16:11 hebat nih mas brow..untuk pemula bagus thx Balas
Aan A. Berkata 28 Februari 2014 at 09:30 Makasih mas, semoga tips seputar XAMPP ini bermanfaat.. Balas
Tri Anggi Wijaya Berkata 4 Februari 2014 at 20:06 terlalu singkat penjelasan nya bg admin …. agak payah di cerna
Balas
Aan A. Berkata 4 Februari 2014 at 20:10 Iya, yang lebih lengkap juga banyak kok, dek.. Selamat mencoba.. Good luck yaa.. Balas
Agung Berkata 25 Januari 2014 at 11:13 gan gmna klo ga muncul add usernya di Private…? Balas
Gede Septanaya Berkata 14 Januari 2014 at 11:55 kalau kita misalnya udah terlanjur buat blog di wordpress lewat online terus mau ngelola blognya (o !ine) menggunakan aplikasi xampp ini bisa enggak kira-kira kak ?? Balas
Aan A. Berkata 14 Januari 2014 at 13:20 Kalau menurut saya, itu malah 2x kerja mas. Tujuan kita untuk membuat website di o !ine ato lokal PC antara lain supaya ngga
boros internet, biar lebih cepat melakukan development dan kustomisasinyanya. Sehingga begitu nanti jadi, bisa langsung kita upload di hosting / server, supaya bisa diakses oleh orang lain via internet. Nah, kalo kita ngelola blognya o !ine, terus nanti mau di sinkronkan sama blog kita yang udah online, nantinya kita harus konten juga ujung-ujungnya. Apalagi kalo ada database yang harus dirubah, kan jadi 2x kerja. Kecuali perubahan yang mau kita lakukan itu cukup banyak, dan membutuhkan waktu yg panjang, nah itu silahkan.. Lakukan modi"kasi di o!ine, kemudian kalo dirasa sudah cukup, langsung deploy di server.. Kira-kira itu sih mas kalo pendapat saya.. Balas
Surya Pradana Berkata 19 Desember 2013 at 18:08 gan menu Privileges nya kok gk ada ya di phpmyadmin saya Balas
Aan A. Berkata 20 Desember 2013 at 11:28 Apa sudah di cek di “add new user” nya? Biasanya ada kok. Kalo ndak ya berarti coba install ulang pakai XAMPP yang terbaru. Langsung download di website resminya. Selamat mencoba kembali ya.. Tetap semangat.. Balas
Faujanur Berkata 17 Desember 2013 at 12:03 kalau kita aktifkan/conection ke navicat premium bisa jga kan. Balas
Aan A. Berkata 17 Desember 2013 at 19:08 Waduh, maape gan.. Kalo soal meng-connect-kan navicat premium saya belum pernah nyoba.. Balas
Ilham Insan Kamil Berkata 16 Desember 2013 at 06:05 phpmyadmin aksesnya ditolak om, gimana nih? Balas
Aan A. Berkata 16 Desember 2013 at 07:55 Udah pakai xampp terbaru belum gan? Balas
Hibul Berkata 28 Januari 2015 at 13:16 Biasanya port 80 sudah ada yg make masuk ke windows features -> internet information services ->matikan fungsi “World wide web” ->jalankan kembali apache dan mysql dalam xampp Selamat mencoba semoga manfaat Balas
Dedy Berkata 20 Oktober 2013 at 16:22 Makasih infonya om.. Nambah ilmu lagi.. Balas
Misbah Berkata 25 September 2013 at 21:08 Nyoba-nyoba, eh barhasil juga. Trims tutorialnya suhu. Ane jadi kepengen terus belajar WP. Balas
Aan A. Berkata 26 September 2013 at 10:32
Sama-sama suhu, semoga tips dan tutorial yang ada bermanfaat. Selamat belajar WordPress.. Balas
Yudepariehabib Berkata 3 September 2013 at 12:54 siip gan. makasih ilmunya. Balas
Aan A. Berkata 3 September 2013 at 13:02 Okss, sami sami mas gan.. Moga sukses bikin database pakai XAMPP nya.. Balas
Angga Prasetyo Berkata 23 Agustus 2013 at 21:30 jelas kok gan.. tapi ada cara untuk joomla gk ? Balas
Aan A. Berkata 23 Agustus 2013 at 21:43 Maaf gan, kalo untuk joomla belum ada.. Balas
Egi Berkata 29 Juli 2013 at 13:27 Tutorial pembahasanya kurang jelas om jadi saya kurang mengerti..???? Balas
Aan A. Berkata 29 Juli 2013 at 13:56 Kurang jelasnya di bagian mana mas? Hmm..??? Balas
Sarwogandrung Berkata 28 Juli 2013 at 00:36 Gan gimana cara ngatasi myqsl yang crass, gak mau aktif? Tolong bantu ya gan.. Oh ya satu lagi nih ketika aku install wampp gak bisa, dan muncul dialog yang kurang lebih menginformasikan kalo msvcr 100 missing from your computer, nah nyarinya dimana dan instalnya gimana? Balas
Aan A. Berkata 1 Agustus 2013 at 16:45 Waduhh, maaf mas gan.. Kalau untuk WAMPP pengetahuan saya masih terbatas. Malah belum pernah coba. Taunya WAMPP pun dari googling, setelah nyari-nyari aplikasi lain untuk menjalankan server localhost selain XAMPP ini. Mohon dimaklumi.. Terus untuk mysql yang crass dan nggak mau aktif, apakah sudah di “start” mysql nya? Atau bisa juga dicoba module service mysql nya di jalankan / dicentang. Moga-moga bisa membantu.. Balas
Irma Berkata 11 Agustus 2014 at 14:55 Masalah yg msvcr110.dll, googling aja, nanti ada tentang microsoft c, atau googling vcredist_x86, install deh, restart, install ulang jg wamp nya, aku jg baru nyoba dan berhasil Balas
NB: Tanggapan Anda bisa sangat membantu pembaca lainnya. Terima kasih telah menggunakan NAMA ASLI demi kenyamanan bersama.
Apa Yang Anda Pikirkan? Komentar
Nama * Email * Situs Web Kabari saya via email, jika ada tanggapan baru BAGIKAN
Cari artikel di sini ...
TIPS n TIPS
Rangkuman panduan mengelola website, lengkap dengan tips bisnis online dan internet marketing, diupdate secara berkala. (Klik link di bawah, untuk membaca detil info selengkapnya)
! Cara Membuat Website ! Memulai Bisnis Online ! Toko Online Simple ! Tips Optimasi SEO ! Tempat Promosi Online
TERBARU Cara Menambah Domain Di Cpanel Hosting — BERI TANGGAPAN
Libur Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah Mindset: Luruskan Niat Ketika Jualan — BERI TANGGAPAN
Cara Memasang Video Youtube Di Website WordPress — 1 TANGGAPAN
Cara Menghapus Cache Dan Cookie Pada Browser — 2 TANGGAPAN
Promo Domain .ID Januari – Februari 2017 Cara Membuat Subdomain Di CPanel Hosting — 6 TANGGAPAN
Pentingnya Halaman Landing Page Untuk Jualan Online — 5 TANGGAPAN
Cara Membuat Toko Online Dengan Memanfaatkan Instagram — BERI TANGGAPAN
E"siensi Internet Marketing — BERI TANGGAPAN
BINGUNG MULAI DARI MANA? Daftar dan dapatkan info + tips seputar website, bisnis online, dan internet marketing via email.
Nama *
Alamat Email *
DAFTAR
DAFTAR DOMAIN
PESAN HOSTING
BUAT WEBSITE
BUTUH BANTUAN? Chat WhatsApp: CS 1 | 0818-24-6224 CS 2 | 0811-34-6224
!
!
!
CUSTOMER Login Area Klien Support Pelanggan Panduan Layanan Cara Pemesanan
Email:
[email protected]
Pembayaran & Kon"rmasi Tutorial Website 101
INFORMASI
FOLLOW US
Tentang Kami
Follow dan ketahui kabar terbaru
Ketentuan Layanan
dari kami melalui situs social
Kebijakan Privasi
media favorit Anda.
Promo & Info Terbaru
" Facebook
Newsletter
# Twitter
Hubungi Kami
$ Google +