CARA MEMBUAT BUKU LIPAT ATAU BOOK FOLD PADA MS. OFFICE 2007
2 Votes
Postingan kali ini di inspirasikan oleh teman saya yang menanyakan “bagaimana cara membuat satu halaman kertas bisa untuk dua halaman?”, jujur saja sebelum mengetahui cara ini saya sendiri kebingungan. Pada mulanya saga menyarankan untuk membuat halaman menjadi dua kolom, akan tetapi jika di buat dengan menggunakan frame/bingkai (border and shading) meskipun dua color tapi framenya tetap satu. Kemudian saya ingin mencoba agar frame/bingkai menjadi dua dalam satu halaman kertas, saya coba….dan coba…coba lagi… gagal… dan akhrinya setelah beberapa waktu dengan ketidak kesengajaan alias kebetulan saya menemukan “book fold” pada Page Setup MS. Word, setelah mencari beberapa keterangan di Mbah Gugel akhirnya jadilah tuh yang namanya buku lipat alias Book Fold.
Caranya lumayan gampang kok, hehehehe… dan mudah-mudahan bisa bermanfaat buat semuanya… Langkah pertama, buka program MS. Word, kemudian pada menu bar pilih >> PAGE
LAYOUT >>PAGE SETUP >> PAPER (kali ini saya pilih kertas F4/Folio karena tidak ada saya pilih Custom Size (21,5 x 33 cm) >>MARGINS (isi jarak sesuai keinginan anda) >> MULTIPLE PAGE LAYOUT (pilih (BOOK FOLD) kemudian klik OK
Dan dibawah ini tampilan halaman book fold, terlihat seperti tampilan biasa namun dua halaman tersebut masih berada dalam satu halaman kertas.
Tahap berikutnya yaitu menambahkan bingkai/frame, pilih >> BORDER AND SHADING
Pada menu >> BORDER AND SHADING >> pilih Page BORDER >> pada kotak pilihan ART (pilih jenis frame pilihan anda) >> klik OPTION >> isi jarak margin terserah anda >> pada kotak MEASURE FROM Pilih TEXT dan hilangkan tanda ceklis pada kotak dibawahnya >> klik OK
Jika frame/bingkai sudah ada maka bisa ditambahkan nomor halaman, pada menu bar pilih >> INSERT >> PAGE NUMBER >> maka pilih dimana anda akan meletakan posisi nomor halamannya.
Dibawah ini tampilan halaman sudah dibubuhi nomor halaman dan frame/bingkai
Langkah berikutnya ialah membuat dokumen atau isi dari buku yang akan kita buat.
Tahap selanjutnya ialah pencetakan atau printing, pada dasarnya print untuk BOOK FOLD sama seperti biasanya namun terletak perbedaannya yaitu pada “DUPLEX PRINTING”. Pada tampilan PRINT >> Pilih PROPERTIES >> Pilih PAGE SETUP >> untuk PAGE SIZE sesuaikan dengan kertas yang akan di cetak/print >> kemudian ceklis atau centang kotak DUPLEX PRINTING >> klik OK
CATATAN : Penggunaan Duplex Printing ialah untuk mencetak/print halaman pada bagian depan dan belakang kertas, karena pencetakan untuk buku biasanya bolak-balik (halaman 1 di depan dan halaman 2 di belakang). Apabila terdapat 8 halaman maka printer akan mencetak hanya 4 halaman saja dan sisanya 4 halaman berikutnya untuk bagian belakang, jadi jika sudah mencetak 4 halaman pertama (setengah buku) printer akan berhenti otomatis untuk memberikan waktu supaya kita bisa mebalikan kertas untuk pencetakan/print 4 halaman terakhir pada bagian belakang kertas. Duplex Printing bisa dekenal juga dengan istilah DOUBLE SIDE PRITING atau 2 SIDED PRINTING Karena saya membuat 8 halaman maka pencetakan/print 4 halaman pertama seperti gambar di bawah ini. Untuk halaman 1 akan bersebelahan dengan halaman terakhir (halaman 8), sedangkan halaman 3 akan bersebelahan dengan halaman 6.
Jika sudah setengah buku maka printer akan otomatis berhenti agar kita bisa membalikan kertas
Dan di bawah ini 4 halaman atau setengah buku terakhir, untuk halaman 2 akan bersebelahan dengan halaman 7, dan halaman 4 akan bersebelahan dengan halaman 5.
Jadi dari 8 halaman itu kita hanya menggunakan 2 lembar kertas (F4/Folio/HVS), dengan kata lain duplex printing ialah proses pencetakan/printing dengan penghematan kertas. berikut ini hasil akhirnya setelah kertas dilipat menjadi dua bagian (buku)
Nah demikianlah cara pembuatan book fold atau buku lipat, mudahkan…?? selamat mencoba..
Membuat Buku Sendiri-Mencetak Selembar Kertas dengan Dua Halaman
Posted by: faturmaster on: 29 Mei 2009 In: Artikel
24 Komentar
Berbekal dari pengalamanku PKL di Andi Offset, dulu sekitar tahun 2002, aku tertarik untuk membuat buku sendiri. Kalau di percetakan, mereka memiliki kertas kalkir yang digunakan sebagai film untuk mencetak halaman-halaman buku, maka yang dapat digunakan dengan berbekal printer biasa adalah satu lembar kertas ukuran F4 atau A4 (aku memakai F4). Jika dalam percetakan, selembar kertas kalkir dapat berisi lebih dari 4 halaman buku, maka dengan menggunakan kertas F4 maksimal ya…Cuma 2 halaman buku. Itu pun penyusunannya tidak diurutkan sesuai nomor halaman. Tapi berdasarkan pasangan halaman muka dan belakang. Sebagai contoh; jika kertas pertama berisi halaman 1, maka halaman yang mendampinginya adalah halaman terakhir buku, untuk kertas kedua yang berisi halaman 2, maka halaman yang mendampinginya adalah halaman kedua sebelum terakhir dari buku. Itu jika buku yang kita buat tidak bolak-balik. Jika bolak balik nyetaknya, tambah pusing lagi aku… (mungkin ada teman-teman yang tahu caranya, mohon sharing pengetahuannya ya… ) Naah…Suatu saat aku ditugasi oleh Kepala Sekolah MTs Al-Manar Bener, yang saat itu masih Bapak Hidayat untuk membuat buku Album Kenangan bagi para siswa kelas 9. Karena umumnya percetakan mensyaratkan kuota minimal jumlah buku (umumnya 100 buah), maka terpaksa buku itu dibuat dengan difotokopi. Hanya kovernya saja yang dicetak berwarna. Selain itu, lembaran-lembaran hasil kopian itu kemudian distaples bagian tengahnya (tidak direkatkan dengan lem/sistem jilid). Walhasil, aku harus membuat sebuah halaman F4 yang berisi empat buah halaman. Seperti kalau kita beli buku tulis, menomorinya dari nomor 1 hingga nomor terakhir halaman. Kemudian melepas stapler yang ada di tengah buku….tara….kita akan mendapatkan selembar kertas panjang dengan kombinasi 4 nomor bolak-balik. Tentunya kombinasi ini berbeda jika jumlah halaman bukunya berbeda. Disitulah kesulitannya….hehehe…mpe sekarang belum ketemu rumusnya. Seperti memecahkan teka-teki aja… Yang bisa kulakukan adalah bagaimana mencetak dalam sebuah kertas F4 berisi dua halaman dengan nomor halaman urut, memberi bingkai halaman. Setelah kucetak, kertas itu kupotong jadi dua, baru kemudian mencari pasangan halaman tengahnya (halaman tengah ini nanti yang menjadi acuan, karena ia berurutan.) yang paling penting, saat mengatur halaman, maka margin yang dipilih adalah mirror margin (akan dijelaskan di bawah ini bagaimana cara penggunaannya). Setelah halaman tengahnya ketemu, baru dipasangkan dengan selotip potongan-potongan halaman itu hingga terbentuk empat halaman yang ditempel menjadi satu lembar kertas berukuran F4, secara bolakbalik…hehehe…memang memusingkan. Tapi bagaimana lagi??? Nah, langkah pengaturan halaman dan pencetakannya sebagai berikut: 1. Pengaturan halaman 1. File>Page Setup>Margin
Pada bagian Pages, pilih Mirror margins>OK 2. File>Page Setup>Paper . Ubah panjang dan lebar kertas untuk ukuran setengah halaman F4 (folio); Width = 16,5 cm Height = 21,5 cm> OK 3. Atur penomoran halaman; insert>page number>OK 4. Permanis dengan page border; Format>border and shading>page border>Art; klik pada drobdown menunya, pilih salah satu jenis border.>OK
2. Cara Pencetakan 1. Mencetak dokumen. File>print> Atur bagian pages per sheet menjadi ; 2 pages, dan atur bagianscale to paper size menjadi ; F4 2. OK Setelah ini, maka komputer akan memerintahkan printer untuk mencetak dokumen kita ke dalam satu lembar F4 (folio) yang berisi masing-masing 2 halaman. Demikianlah…semoga pengalaman ini berguna bagi siapa pun yang ingin membuat buku sendiri.