Jl. Pahlawan 60, Surabaya Telp. Telp. +62-31 5352888 Fax. +62-31 5344501, 031-5453090 website : http://www.ptppsw.com
Mengucapkan Selamat atas 50 Tahun Jurusan Teknik Mesin ITS
Mengucapkan Selamat atas 50 Tahun Jurusan Teknik Mesin ITS
PT.. SEM PT SEMEN EN GRESI GRESI K (P (PER ERSER SERO O) Tb k .
Mengucapkan Selamat atas 50 Tahun Jurusan Teknik Mesin ITS
INKA Indonesia
Mengucapkan Selamat atas 50 Tahun Jurusan Teknik Mesin ITS
Mengucapkan Selamat atas 50 Tahun Jurusan Teknik Mesin ITS
PERJUANGAN 50 5 0 TAHUN TAHUN TEKNIK MESIN ITS DALAM MEWUJUDKAN MEWUJUDK AN KEMANDIRIAN BANGSA PERI NGAT PERINGA TAN 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS Fakultas Teknologi Industri JURUSAN TEKNIK MESIN Jl. Raya ITS Keputih Sukolilo Surabaya 60111 Telp. 031-5946230, Fax.031-5946230
Halaman Depan Daftar isi
1
2
Sambutan Rektor ITS
3
4 Sambutan Ketua Panitia 5 Latar Belakang Sejarah 6 Profil Teknik Mesin ITS 10 Sambutan Dekan FTI ITS
DAFTAR ISI
Staff Pengajar Teknik Mesin ITS
17
18 Jurnal Teknik Mesin 20 Fatem 22
Sub proyek QUE
Laboratorium Teknik Mesin
23
Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) Opini Ketua jurusan Opini Alumni
26
30
38
48 Alumni S-1 Teknik Mesin ITS 52 Susunan Kepanitiaan 80 Teknik Mesin yang akan datang
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Redaktur : Ir. Julendra B. Ariatedja
| Editor : Club Dimensi | Kover & Layout :
Afiat Sukmaraga 0856 339 4014
SAMBUTAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER (ITS) SURABAYA Assalamu’alaikum Wr.Wb. Wr.Wb. Alahmdulillah, kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT bahwa Jurusan Teknik Mesin ITS telah berusia 50 tahun. Untuk itu kami mengucapkan selamat kepada seluruh Keluarga Besar Teknik Mesin ITS, baik dosen, karyawan, mahasiswa, maupun alumninya. Teknik Mesin merupakan satu dari dua fakultas pertama yang menjadi awal dari sejarah pendirian ITS pada tahun 1957, dan telah meluluskan ribuan insinyur yang tersebar di seluruh Indonesia dengan karya yang nyata bagi pembangunan bangsa. Dalam usianya yang telah mencapai 50 tahun ini, tentunya Jurusan Teknik Mesin ITS telah mencapai tahap kematangan sebagai institusi akademik tempat pembentukan sarjana-sarjana teknik yang berdaya saing tinggi. Dengan sederet prestasi yang telah diukir dalam perjalanan sejarahnya, sudah tidak diragukan lagi bahwa jurusan ini menjadi mesin produksi insinyur dan intelektual pemimpin bangsa. Dosen, karyawan, mahasiswa bersama-sama dengan alumninya telah memberikan yang terbaik baik bagi Jurusan Teknik Mesin; ibaratnya batu mulia semakin digosok akan semakin berkilau. Melalui dies natalisnya yang ke 50, tidak ada salahnya kita bersama-sama mengenang perjalanan saat-saat ikut membesarkan dan saat-saat menuntut ilmu di Jurusan Teknik Mesin, yang tertulis di dalam buku kenangan ini, untuk berbuat yang terbaik hari ini dan menatap masa depan yang lebih baik lagi dengan optimis. Ada kenangan manis, ada kenangan yang kurang menyenangkan, bahkan terkadang ada kenangan pahit. Semankin tidak menyenangkan kenangan itu, tentunya akan semakin indah bagi alumni untuk mengenang saat-saat menuntut ilmu di almamaternya tercinta. Dengan demikian para alumni akan semakin bertambah erat hubungan emosional dengan almamater tercinta. Masa depan adalah hasil dari apa yang kita kerjakan hari ini dan masa lalu. InsyaAllah Teknik Mesin semakin bertambah maju. Semoga Allah SWT merahmati niat baik yang digagas oleh kawan-kawan Jurusan Teknik Mesin dengan penerbitan Buku Kenangan ini, sehingga mampu menjadi sumber informasi yang mempererat tali silaturahmi antar alumni maupun antara alumni dengan almamaternya. Salam sukses. Vivat Teknik Mesin ITS. Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Surabaya, 25 Oktober 2007
Prof. Ir. Priyo Suprobo, MS., PhD.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
d i . c a . s t i @ r o t k e r
SAMBUTAN SAMBUT AN DEK DEKAN AN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER (ITS) SURABAYA Hari ini, Sabtu 10 Nopember 2007, tepat lima puluh tahun Teknik Mesin sebagai sebuah jurusan di lingkungan Fakultas Teknologi Industri ITS. Jurusan dengan usia tertua di ITS di samping Jurusan Teknik Sipil. Oleh karena itu pantaslah bagi kita untuk merenungkan sejenak hal-hal yang telah kita capai bersama selama 50 tahun ini, dan hal-hal yang akan kita lakukan bersama dimasa mendatang. Dalam lima puluh tahun ini, Jurusan Teknik Mesin telah memberikan perannya secara nyata dan bertahap di mulai dari sebuah jurusan dengan dosen yang sebagian besar dibantu dari luar ITS, menjadi jurusan dengan dosen seluruhnya dosen tetap, lalu di tahun 70-an secara besar-besaran dosen Teknik Mesin di -up grade ke luar negeri dengan biaya ADB, dan di tahun 80 dan 90-an banyak dosen menerima beasiswa studi ke luar negeri sehingga di tahun 2007 ini Jurusan Teknik Mesin telah memiliki 33 dosen dengan pendidikan S2 dan 22 dosen dengan pendidikan S3 bahkan telah memiliki 7 profesor. Jurusan Teknik Mesin dalam kiprahnya telah berprestasi memenangkan beberapa hibah di tingkat nasional yaitu Hibah QUE dari World Bank yang merupakan ajang kompetisi bergengsi untuk pengakuan kualitas sebuah lembaga jurusan, dan hibah TPSDP dari Dikti, bahkan sekarang ini berpartner dengan Jurusan Teknik Kimia juga memperoleh hibah I MHERE yang harus dikompetisikan secara sangat ketat bersama Perguruan Tinggi ternama lainnya.
d i . c a . s t i @ i t f _ n a k e d
Alumni Teknik Mesin saat ini sejumlah 5607 tersebar diseantero nusantara dan dunia.. Semuanya berjuang baik secara langsung maupun tidak untuk berperan sebagai flag flyer Teknik Mesin. Semua ini merupakan hasil karya kita semua, mulai dari peran ketua, dosen, karyawan, mahasiswa, alumni sampai ke elemen penunjang paling dasar. Harapan ke depan, selain berperan aktif jurusan ini bisa mendapatkan pengakuan secara internasional, menjadi jurusan yang berstandar dan bersertifikat internasional, dan yang terpenting dari ini semua adalah bagaimana jurusan ini bisa lebih dapat berperan nyata dalam peningkatan kualitas pendidikan tinggi, pembentukan karakter bangsa, peningkatan roda ekonomi dan pembangunan masyarakat. Karena itu marilah kita pusatkan perhatian kita pada peningkatan kualitas, produktifitas, efisiensi dan disiplin para anggota jurusan. Sebagai insan pejuang, kita tidak boleh cepat berpuas diri. Kita harus bisa melihat ke belakang untuk menatap hari esok. Kita harus bisa menciptakan proyeksi jauh ke depan untuk mengambil langkah-langkah tepat demi kemajuan masyarakat, bangsa dan negara yang kita cintai. Atas nama Dekan FTI –ITS saya ucapkan “Selamat Berulang Tahun, Selamat Bekerja dalam Keterpaduan dan Selamat Berjuang”. Manfaatkan jurusan ini sebagai wahana yang berbobot ilmiah, berkualitas, bermakna, untuk pengabdian Saudara.
Surabaya, 10 November 2007
Prof. Dr. Ir. SULISTIJONO, DEA
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
SAMBUTAN KETUA PANITIA PERINGATAN 50 TAHUN TEKNIK MESIN
Jurusan Teknik Mesin ITS yang didirikan tahun 1957,
Untuk itu dalam rangka memperingati 50 tahun Teknik Mesin
mengemban amanah mencerdaskan kehidupan bangsa,
ITS, akan diselenggarakan serangkaian kegiatan sebagai
dengan menghasilkan lulusan berkualitas yang mempunyai
sarana untuk mewujudkan sinergitas antara alumni Teknik Mesin
kemampuan untuk beraksi sebagai agen pengembangan
dan almamaternya, mengaktualisasikan kemampuan serta
industri. Dalam perjalanan selama kurun waktu 50 tahun, Teknik
potensi yang dimiliki Teknik Mesin kepada masyarakat umum,
Mesin ITS telah mengalami perkembangan yang pesat. Teknik
dan tentu saja untuk membangkitkan memori ketika masa-
Mesin ITS dengan semboyan kebanggaan Ueber Alles, yang
masa perjuangan selama 50 tahun.
berarti di atas segalanya, selalu berbuat yang terbaik demi kepentingan bangsa.
Kami menyadari bahwa penyelenggaraan kegiatan peringatan 50 tahun Tenik Mesin ITS tidak akan berlangsung dengan baik
Pada usia yang ke-50 ini, Teknik Mesin telah cukup matang
tanpa bantuan dan dukungan dari segenap keluarga besar
untuk menghadapi tantangan masa yang akan datang,
Teknik Mesin ITS dan pihak lain yang berkepentingan. Oleh
khususnya di bidang pendidikan dan pengabdian masyarakat.
karena itu panitia berharap hendaknya pada usia Teknik Mesin
Bersama dengan BKSTM, sebuah badan kerja sama teknik
yang ke-50 tahun ini akan semakin mantap berperan dalam
mesin dalam skala nasional, Teknik Mesin ITS tak pernah
mewujudkan kemandirian bangsa.
berhenti berinovasi dalam menyiapkan model pendidikan yang berkualitas yang sesuia dengan kebutuhan jaman. Surabaya, 10 November 2007 Teknik Mesin-pun siap untuk berkontribusi lebih banyak untuk mewujudkan kemandirian bangsa, utamanya lewat sumbangsih di bidang teknologi dan perindustrian. Keterlibatan secara aktif dan kontribusi pemikiran dari semua pihak, terutama melalui
Ir. Suharto
sinergi antara alumni teknik mesin dengan almamaternya, diyakini akan semakin mempermudah terwujudnya kontribusi tersebut.
TAHUKAH ANDA ...
Bisa diramalkan... Di tahun 2014, Mesin bisa menghasilkan 250 lulusan dalam setahun !
5000 4500 4000 3500 3000 2500
Sebaliknya... Di tahun 2008, Mesin hanya menghasilkan 120 lulusan dalam setahun (separuhnya) !.
2000 1500 1000 500 0 5 6 9 1
akan bersiklus antara 120 hingga 250 lulusan (per tahun).
4 7 9 1
8 7 9 1
2 8 9 1
6 8 9 1
0 9 9 1
4 9 9 1
8 9 9 1
2 0 0 2
6 0 0 2
Jumlah Kumulatif Lulusan
Selama 50 tahun terjadi dua kali puncak-lembah siklus lulusan mesin dengan periode 10 tahunan. Artinya selama sepuluh tahun jumlah lulusan
0 7 9 1
Total 250
200
150
Selama 12 tahun terakhir jumlah lulusan (kumulatif) sama dengan jumlah
100
50
lulusan selama 36 tahun permulaan. Artinya: peningkatan lulusan Mesin 0
yang sebanyak 2000 lulusan per 12 tahun terjadi setelah 1993.
5 6 9 1
0 7 9 1
4 7 9 1
8 7 9 1
2 8 9 1
6 8 9 1
0 9 9 1
4 9 9 1
8 9 9 1
2 0 0 2
d i . t e n . n b c @ 1 5 o t r a h u s
6 0 0 2
Jumlah Lulusan Pertahun
LATAR BELAKANG SEJARAH
1954 Ide Awal PII
Dalam Konferensinya di Bogor, PII (Persatuan Insinyur Indonesia) mencuatkan keinginan untuk mendirikan sebuah perguruan tinggi teknik di Surabaya. Keinginan ini mendorong perguruan-perguruan tinggi teknik di Bandung dan Yogyakarta melakukan konsolidasi. Sejalan dengan itu, kira-kira 60 insinyur -anggota PII cabang Jatim- juga berinisiatif mendirikan Akademi Pendidikan Teknik di Surabaya.
1957 ITS Swasta 2 Jurusan
Mesin ITS Lahir
Saat PII Cabang Jawa Timur mengadakan lustrum pertama, kembali gagasan PT di Surabaya dilontarkan. Sebagai hasilnya, dr. Angka Nitisastro, seorang dokter umum, bersama dengan insinyur-insinyur PII cabang Jawa Timur memutuskan untuk mewujudkan berdirinya sebuah Yayasan Perguruan Tinggi Teknik (YPTT). Pendirian yayasan tersebut didasari alasan-alasan antara lain : • Pemanfaatan kekayaan alam Indonesia yang melimpah belum optimal. • Kebutuhan tenaga insinyur untuk melaksanakan program-program pembangunan dan industri di dalam negeri sangat tinggi (sekitar 7000 orang). • Jumlah insinyur di dalam negri dibanding dengan di negara maju maupun negara berkembang lainnya masih sangat sedikit. Baru tanggal 17 Agustus 1957, secara resmi berdiri Yayasan Perguruan Tinggi Teknik (YPTT) yang diketuai oleh dr. Angka Nitisastro. Yayasan
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
KIRI Presiden Soekarno saat meresmikan PTT 10 Nopember Surabaya • KANAN ATAS Rektor ITS Ir. Marseno saat menyampaikan sambutan pada wisuda Teknik Mesin ke- 1. • KANAN BAWAH dr. Angka sedang menghadiri enghadiri pergelaran wisuda
KIRI ATAS Kegiatan Motocross teknik Mesin tahun 1984 • KIRI BAWAH Peluncuran roket di Granti Pasuruan • TENGAH Konfrontasi dengan Malaysia, perploncoan tahun 1963 • KANAN Diskusi keluarga Besar ITS di Pandaan 18-20 Agustus 1973
d i . c a . s t i . w w w
tersebut dibentuk sebagai wadah untuk memikirkan tindakan-tindakan lebih lanjut, dan untuk memperbincangkan sedalam-dalamnya segala konsekuensi yang berkaitan dengan pendirian sebuah perguruan tinggi. Semua ini dalam rangka membulatkan tekad dalam mendirikan Perguruan Tinggi Teknik di Surabaya. Tiga bulan kemudian, tepatnya 10 Nopember 1957, YPTT berhasil mendirikan Perguruan Tinggi Teknik 10 Nopember Surabaya yang diresmikan oleh presiden Ir. Soekarno. Saat itu perguruan tinggi ini hanya memiliki dua jurusan yaitu : (1) Jurusan Teknik Sipil, dan (2) Jurusan Teknik Mesin.
1960-1961 ITS Negeri 5 Jurusan
Setelah beberapa tahun dirintis oleh tokoh-tokoh dari YPTT, Perguruan Tinggi Teknik 10 Nopember Surabaya ini di-negeri-kan menjadi Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya (Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, no. 9336/UU, 3 Nopember 1960). Nama ini kemudian diubah menjadi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) (SK Menteri P & K, no. 101250/UU, 3 Desember 1960). Selain ditetapkan bahwa ITS secara formal sebagai perguruan tinggi (SK Menteri no. 72 th. 1961), juga ditetapkan bahwa Dies Natalis ITS jatuh pada tanggal 10 Nopember (peraturan pemerintah No. 9, 1961, per 23 Maret 1961). Setelah keputusan itu, ITS berkembang dari dua menjadi lima jurusan, yaitu Jurusa n : (1) Teknik Teknik Sipil, (2) Teknik Elek tro, (3) Teknik Mesin, (4) Teknik Perkapalan, dan (5) Teknik Kimia. Jurusan- jurusan tersebut kemudian berubah menjadi fakultas.
è
1965 ITS Terpencar
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) membuka dua fakultas baru, yaitu : (1) Fakultas Teknik Arsitektur, dan (2) Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam (SK Menteri No. 72, 1965). Sejak saat itu, ITS mempunyai tujuh fakultas yang tersebar di berbagai lokasi, yaitu : (a) Jl. Simpang Dukuh 11, 11, (b) Jl. Ketab ang Kali 2F, (c) Jl. Baliwerti 119-121, dan (d) Jl. Basuki Rahmat 84, serta (e) Jl. Kalisari 84, keduaterakhir sebagai kantor pusat ITS. Mengintegrasikan Laboratorium Sampai tahun 1966 Fakultas Teknik Mesin bertempat di Jl. Kalisari 84. Praktikum diadakan di perusahaan-perusahaan seperti di PNKA, PN BISMA, BARATA dan lain-lain. Pada tahun 1967-1973 Fakultas Teknik Mesin ITS mendapat bantuan dari PEPELRADA berupa tempat kuliah di Jl. Baliwerti 119 – 121. Melalui anggaran DIP & DIK yang lebih teratur, perkuliahan dan praktikum dapat dilaksanakan di lingkungan ITS sendiri, meskipun dengan alat-alat yang sederhana. Laboratorium yang sudah ada, waktu itu, adalah (a) Lab. Pompa dan turbin, (b) Lab. Tekmek, (c) Metrologi, dan (d) Ruang Gambar.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
1972
Fakultas Teknik Sipil pindah ke Jl. Manyar 8, sehingga ITS semakin terpencar. Kemudian pada akhir 1975, Fakultas Teknik Arsitektur pindah ke kampus baru di Jl. Cokroaminoto 12A. Demikian pula pada tahun 1973 kantor pusat ITS pindah ke alamat yang sama. Pada tahun yang sama disusunlah rencana induk pengembangan jangka panjang (20 tahun) sebagai pedoman pengembangan ITS selanjutnya. Rencana Induk Pengembangan ITS ini menarik perhatian Asian Development Bank (ADB) yang kemudian menawarkan dana pinjaman sebesar US $ 25 juta untuk pengembangan empat fakultas, yaitu : Fakultas Teknik Sipil, Fakultas Teknik Mesin, Fakultas Teknik Elektro, dan Fakultas Teknik Kimia. ADB untuk Laboratorium di Mesin Pada tahun 1973 hingga 1981, dengan bantuan Asian Development Bank (ADB), Fakultas Teknik Mesin ITS dikembangkan, yang meliputi pembangunan gedung, laboratorium dan peralatannya.
1977 ITS Sukolilo
Dana ADB tersebut sebagian digunakan untuk membangun Kampus ITS Sukolilo Tahap I (khusus bagi empat fakultas di depan). Kampus ini sebagian diselesai pada tahun 1981, dan diresmikan penggunaannya pada 27 Maret 1982. 1978-1986. ITS juga memperoleh dana hibah dari Pemerintah Jerman/GTZ untuk pengembangan Fakultas Teknik Perkapalan.
1983 ITS 5 Fakultas
ITS mengalami perubahan struktur organisasi menjadi hanya 5 fakultas saja, yaitu Fakultas : (1) Teknik Industri, (2) Teknik Perkapalan, (3) Teknik Sipil da n Perencanaan, (4) Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, dan (5) Fakultas Non Gelar Teknologi (Program-Program Non Gelar). Perubahan ini diberlakukan bagi seluruh universitas atau institut (Peraturan Pemerintah No. 5 th.1980, Peraturan Pemerintah No. 27 th.1981, th.1981, dan Kep utusan Preside n No. 58 th.1982). th.1982). Mesin Melebur ke FTI Pada tahun 1983, Fakultas Teknik Mesin dilebur ke dalam Fakultas Teknologi Industri (FTI) dan berubah menjadi Jurusan Teknik Mesin. Bantuan Studi Lanjut Melalui bantuan yang ada, pada tahun 1984, staf pengajar Jurusan Teknik Mesin mendapat kesempatan untuk mencapai gelar akademik yang lebih tinggi di luar negeri.
1984-1985 ITS Laboratorium
d i . c a . s t i . w w w
Melalui Peningkatan Anggaran Pendidikan, bantuan ADB, serta bantuan dan kerjasama UECF-Jepang, perkembangan ITS lebih terasa. Peralatan laboratorium menjadi semakin lengkap, dan staf pengajar ITS berkesempatan untuk studi lanjut.
Jurusan Teknik Industri Seiring dengan perkembangan keragaman kurikulum, pada tahun 1985, Jurusan Teknik Mesin menyelenggarakan Program Studi Teknik Industri yang akhirnya menjadi Jurusan Teknik Industri. Jurusan ini merupakan pengembangan dari Manajemen Industri.
1991 ITS 4 Fakultas
Perubahan terjadi lagi pada struktur organisasi ITS. Jumlah fakultas berubah menjadi 4, yaitu Fakultas : (1) Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), (2) Fakultas Teknologi Industri (FTI), (3) Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP), dan (4) Fakultas Teknologi Kelautan (FTK). Sedangkan jurusan-jurusan yang ada di Fakultas Non Gelar Teknologi diintegrasikan ke fakultas-fakultas sejenis di FTI dan FTSP. Selain itu, organisasi ITS juga bertambah oleh 2 politeknik, yaitu : Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS), dan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS)
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
1994-2000 ITS Kelautan
Kembali ITS memperoleh dana pinjaman ADB sebesar US $ 47 juta untuk pengembangan semua fakultas dengan fokus pada teknologi kelautan. Program ini selesai pada April 2000.
Jurusan Teknik Material Pada tahun 1999, berdiri program studi baru, Program Studi Teknik Material, yang merupakan pecahan dari Bidang Studi Metalurgi. Progra ini akhirnya menjadi Jurusan Teknik Material.
2001 ITS 5 Fakultas
ITS kembali membentuk fakultas baru, yaitu Fakultas Teknologi Informasi (FTIF) dengan 2 jurusan/program studi : Jurusan Teknik Informatika, dan Program Studi Sistem Informasi (SK Rektor, 14 Juni 2001).
Komposisi Jurusan Teknik Mesin Sampai saat ini, Jurusan Teknik Mesin FTI-ITS melingkupi Program: S1 Reguler, S1 Ekstension, Pasca Sarjana S2, Program Studi D3. Sedangkan bidang studi S1 Teknik Mesin meliputi: (a) Konversi Energi, (b) Teknik Produksi, (c) Desain, dan (d) Metalurgi
KIRI Para anggota dewan penyantun yang menghadiri upacara penggelaran/wisuda sarjana teknik mesin ke-1. Jurusan teknik pendingin Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya, pada tanggal 1 Juli 1965, di jalan ketabang kali. Tampak; dr. Angka Nitisastro (3), Jend. Basuki Rachmat (5), Laksamana M. Sujatno (6), H. Jahja Hashim (1), Ir. Soekandar (4) • KANAN Pada acara yang sama, Rektor ITS, Ir. Marseno mengucapkan sambutan. Tampak pula Ir. Mohamad Nazarudin Saleh, Pembantu Dekan I Fak. Teknik Mesin ITS (2), Ir. Tjao Bian Yong, Pembantu Dekan II Fak. Teknik Mesin ITS (3).
• KIRI BAWAH Mahasiswa angkatan pertama di PTT 10 Nopember • KANAN BAWAH Pemberian selamat dari dewan penyantun pada wisuda pertama
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
PROFIL TEKNIK MESIN Filosof Jurusan Teknik Mesin mempunyai semboyan kebanggaan yaitu über Alles, yang diambil dari Bahasa Jerman yang berarti “di atas segalanya”. Bagi masyarakat Mesin bermakna rasa kebanggaan sebagai anggota keluarga besar Teknik Mesin . Dan akan selalu berbuat yang terbaik dan menjadi yang terbaik demi menjunjung tinggi nama Teknik Mesin. Lambang Teknik Mesin ITS sangat khas dan unik yaitu huruf M - rotari berwarna merah yang tidak terputus dan bila huruf tersebut diputar 180 derajat akan tetap terbaca M. Lambang tersebut menggambarkan suatu dinamika yang berkesinambungan dan berlanjut, dan warna merah darah merupakan bukti bahwa masyarakat Mesin mempunyai keberanian yang tinggi dalam berkarya. Dan menghadapi tantangan serta perasaan sedarah, sebagai keluarga besar Teknik Mesin ITS.
Misi Dasar “Menghasilkan lulusan dengan kualitas tinggi yang mempunyai kemampuan untuk beraksi sebagai agen pengembangan industri dengan pengoptimalan dan perbaikan sistem pendidikan dan manajemen”
d i . c How to Get The Mission ? a . s t i . e m . w w w
Jurusan Teknik Mesin ITS bertekad untuk memperkuat sumber daya manusianya. Sumber daya manusia memberikan kecerdasan institusi dan menentukan reputasi serta tenaga hidup bagi institusi. Keterlibatan dan kerja tim adalah faktor nilai manusia yang penting untuk jurusan. Jurusan Teknik Mesin ITS bertekad untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas tinggi melalui kegiatan laboratorium yang intensif dan dari pengalaman industri.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Jurusan Teknik mesin ITS bertekad untuk secara kontinyu memperbaiki program sarjana S1, melalui : • Komunikasi yang terus-menerus dengan sekolah – sekolah lain, pusat-pusat penelitian dan pihak industri. • Bekerjasama secara interaktif dengan para praktisi di lapangan dan berhubungan dengan asosiasi tenaga profesional. • Pengoptimalan penggunaan sumber daya di Jurusan seperti para staf akademik, staf administrasi, fasilitas, dana, dan mahasiswa yang masuk. • Jurusan Teknik Mesin ITS bertekad untuk memajukan pusat penelitian penopangnya untuk meyakinkan, mempromosikan, dan memberikan kesempatan bagi pihak industri dan lembagalembaga lain untuk membentuk mata rantai dan mengikat diri dalam hubungan aktifitas keilmuan dan bisnis. • Jurusan Teknik Mesin ITS bertekad untuk melaksnakan program yang berkualitas dan mencapai kemajuan di lapangan ilmu pengetahuan, budaya dan kesejahteraan sosial.
Tujuan Pendidikan (A) Menguasai ilmu pengetahuan dasar dari prinsip – prinsip keilmuan. (B) Memahami metode – metode teknik dan kompetisinya dalam aplikasi,menyangkut : (1) Pengetahuan terhadap faktor-faktor interaksi dalam proses dan sistem. (2) Kemampuan untuk mengaplikasikan prinsipprinsip dasar terhadap situasi baru. (3) Keahlian dalam membuat prakiraan dan dalam memilih pendekatan terhadap permasalahan. (4) Kemampuan untuk membuat penilaian teknik yang berintuisi. (5) Memiliki kemampuan berfikir yang panjang dan keaslian dalam merencanakan suatu peralatan bagi suatu tujuan yang telah ditentukan. (6) Pemahaman akan elemen biaya dan kemampuan untuk berurusan dengan hal tersebut sama cakapnya dengan faktor – faktor teknologi. (C) Mampu untuk memilih keputusan penting dalam masalah teknik dan mempresentasikan dengan jelas dan tepat. (D) Tertarik secara terus – menerus dalam pengembangan profesi yang lebih jauh. (E) Mampu untuk menghadapi perubahan teknologi yang cepat, saat ia harus belajar lagi fakta – fakta bahkan prinsip secara cepat dan efektif. (F) Pengenalan terhadap perubahan kebutuhan masyarakat di negeri kita. (G) Pengertian bahwa pendidikan teknik adalah disiplin ilmu seumur hidup. (H) Kualitas kewirausahaan.
S-1 Teknik Mesin ITS Tujuan program pendidikan S-1 Jurusan Teknik Mesin FTI-ITS adalah membentuk Sarjana Teknik yang menguasai dasardasar (basic) dari hakekat ilmu teknik pemesinan secara umum maupun secara khusus. Membentuk kemampuan berfikir secara kreatif dan kritis sehingga mereka mampu belajar terus menerus secara mandiri untuk selalu dapat mengikuti perkembangan bidang keahlian tersebut dalam rangka menumbuhkan daya adaptasi yang besar terhadap tuntutan lingkungannya. Program pendidikan S-1 sebanyak 144 SKS yang dijadwalkan dalam 8 (delapan) semester, terdiri dari dua tahap yaitu :
Tahap Persiapan semua mahasiswa Jurusan Teknik Mesin wajib mengambil mata kuliah - mata kuliah yang sama sebanyak 36 SKS, yang dijadwalkan dalam 2 (dua) semester. Tahap Sarjana semua mahasiswa Jurusan Teknik Mesin wajib mengambil mata kuliah - mata kuliah yang sama sebanyak 108 SKS, yang dijadwalkan dalam 6 (enam) semester diantaranya terdiri dari 22 SKS kelompok mata kuliah keahlian, laboratorium keahlian dan tugas akhir dari bidang studi yang dipilih
Bidang Studi meliputi : 1. Konversi Energi 2. Desain 3. Teknik Manufaktur 4. Metalurgi
S-2 Teknik Mesin ITS Sejak tahun ajaran 1993/1994 FTI - ITS dengan SK Direktur Jenderal Pendidikan Tin ggi Nom or : 107,1 107,109,1 09,110/DIKTI/ 10/DIKTI/ Kep/1993.Semangat peningkatan sumber daya manusia melandasi keinginan untuk ikut berperan aktif didalam program pendidikan magister, khususnya bagi individuindividu yang memilik karir dalam bidang teknik mesin, mengingat era pertumbuhan industri dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin mebutuhkan tenaga teknik mesin/industri yang berkualifikasi diatas sarjana Program Studi sebagai berikut : 1. Sistem Manufaktur 2. Rekayasa Konversi Energi 3. Desain Sistem Mekanikal. Tujuan Program Studi Program Pendidikan S-2 (Magister) Program Studi Teknik Mesin bertujuan untuk menghasilkan tenaga akademik dan tenaga profesional yang mempunyai latar belakang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang kuat dengan kemampuan analisis yang tajam. Lulusan Program Pendidikan Pascasarjana (Magister) diharapkan mempunyai kemampuan yang lebih saintifik pada bidang keahliannya, dalam profesinya, untuk pendidikan lanjut, maupun untuk penelitian dan pengembangan. Program Pendidikan S-2 dimaksudkan juga sebagai persiapan untuk mengikuti Program S-3 apabila kesempatan kearah itu ada.
Kurikulum yang Dipakai Kurikulum yang disusun dengan maksud untuk menunjang tercapainya tujuan penyelenggaraan Program Pendidikan S-2 (Magister) dibagi menjadi 4 semester. Untuk menyelesaikan Program Studi Pendidikan S-2, mahasiswa harus menyelesaikan sekurang-kurangnya 40 SKS yang terdiri atas mata kuliah wajib, mata kuliah pilihan dan pembuatan tesis Setiap semester mahasiswa dapat mengambil beban sebanyak-banyaknya 12 SKS. Mahasiswa yang tidak dapat menyelesaikan pendidikannya dalam waktu 4 semester akan diberhentikan masa studinya, kecuali bila terdapat perpanjangan masa studi oleh Direktur Program Pascasarjana berdasarkan pertimbangan khusus dengan masa perpanjangan maksimal 6 (enam) semester.
Pembagian Tugas dan Tangung Jawab Ketua Jurusan Teknik Mesin Mengkoordinir seluruh kegiatan program pascasarjana Teknik Mesin. Ketua Program Studi (Dr.Ing. I Made Londen Batan, MEng) Sebagai koordinator dan penanggung jawab atas kegiatan program studi serta bertangggungjawab kepada Direktur Program Pascasarjana ITS.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Sekretaris Program Studi (Ir. Yusuf Kaelani, MSc.E) Membantu jalanya proses kegiatan administrasi proses belajar-mengajar dan bertanggungjawab kepada Kaprodi.
Sebagai koordinator dan penanggung jawab atas bidang keahlian masing-masing, melaksanakan kegiatan perkuliahan serta evaluasi dan bertanggung jawab kepada Kaprodi. KONTAK
Kepala Bidang Keahlian Bidang Keahlian Rekayasa Perancangan dan Manufaktur (Dr.Ir. Wajan Berata,DEA) Bidang Keahlian Konversi Energi (Dr.Ir. Prabowo) Bidang Keahlian Desain Sistem mekanikal (Ir. Sudiyono Kromodihardjo, MSc.PhD)
Fax & Telp. 031-5938773 Email :
[email protected] ;
[email protected]
Diploma 3 (D-3) Teknik Mesin ITS Program pendidikan D-3 Jurusan Teknik Mesin FTI - ITS mengutamakan kemampuan penerapan ilmu pengetahuan, oleh karena itu proporsi pengajaran yang bersifat teori berkisar antara (40 - 50 % ) dan praktek atau ketrampilan berkisar antara ( 50 - 60 % ) Pada program pendidikan D-3 mempunyai beban studi sebanyak 110 SKS yang dijadwalkan dalam 6 (enam) semester, terdiri dari dua tahap yaitu :
Pembagian Tugas dan Tangung Jawab Ketua Jurusan Teknik Mesin Mengkoordinir seluruh kegiatan program D3 Teknik Mesin. Ketua Program Studi (Ir Hari Subiyantom.MSc) Sebagai koordinator dan penanggung jawab atas kegiatan program studi D3 Mesin Sekretaris Program Studi
1. Tahap Persiapan Semua mahasiswa Diploma 3 Jurusan Teknik Mesin wajib mengambil mata kuliah - mata kuliah yang sama sebanyak 36 SKS, yang dijadwalkan dalam 2 (dua) semester. 2. Tahap Diploma 3 Semua mahasiswa Diploma 3 Jurusan Teknik Mesin wajib mengambil mata kuliah - mata kuliah yang sama sebanyak 74 SKS, yang dijadwalkan dalam 4(empat) semester diantaranya terdiri dari 9 SKS kelompok mata kuliah keahlian bidang yang dipilihnya yaitu Bidang Studi Manufakturing atau Bidang Studi Mekanik Konversi Enersi. Bidang Studi 1. Bidang Studi Mekanik Konversi Energi Di bidang ini, mahasiswa mempelajari materi bidang keahlian, antara lain : motor diesel, motor bensin, pompa, kompresor, pendingin, ketel uap, turbin, plumbing, kontrol otomatis, pesawat pengangkat dan alat -alat berat. 2.Bidang Studi Manufaktur dan Bahan. Mahasiswa mempelajari materi bidang keahlia, antara lain : pembentukan dengan perautan (metal cutting), pembentukan tanpa perautan (metal forming), Teknik Las, Sistem Manufakturing dan Materi pilihan Teknik Cor, komposit, pembentukan plat atau Jig and Fixture.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
(Ir. Subowo, MT) Membantu jalannya proses kegiatan administrasi proses belajar-mengajar dan bertanggungjawab kepada Kaprodi.
TAHUKAH ANDA ...
Luas ITS = 150 Lapangan Sepak Bola = ½ Bandara Juanda
Kampus ITS Sukolilo menempati areal seluas 180 hektar dengan luas bangunan seluruhnya kurang lebih 150.000 m2. Selain itu terdapat Kampus Manyar yang dipergunakan oleh Program D3 Teknik Sipil dengan luas bangunan 5.176 m2 dan Kampus ITS Cokroaminoto yang dipergunakan untuk magister manejemen serta beberapa lembaga kerjasama dengan luas bangunan 4.000 m2.
Ekstensi (S-1) Teknik Mesin ITS Pada dasar Program EKSTENSI ini dibentuk adalah sama dengan S1 Regular hanya saja Pembiayaan di lakukan SWADANA MAHASISWA dan untuk mereka yang tidak mempunyai waktu dipagi hari /bekerja Tujuan program pendidikan Ekstensi S-1 Jurusan Teknik Mesin FTI - ITS adalah memberikan kesempatan bagi masyarakat khususnya pegawai negri/swasta untuk memperoleh pendidikan lanjut dengan menggunakan fsilitas belajar yang masih terakomodasi dan juga membentuk Sarjana Teknik yang menguasai dasar-dasar (basic) dari hakekat ilmu teknik pemesinan secara umum maupun secara khusus. Membentuk kemampuan berfikir secara kreatif dan kritis sehingga mereka mampu belajar terus menerus secara mandiri untuk selalu dapat mengikuti perkembangan bidang keahlian tersebut dalam rangka menumbuhkan daya adaptasi yang besar terhadap tuntutan lingkungannya.
b. Tahap Sarjana semua mahasiswa Jurusan Teknik Mesin wajib mengambil mata kuliah - mata kuliah yang sama sebanyak 37 SKS, yang dijadwalkan dalam 3 (tiga) semester diantaranya terdiri dari 18 SKS kelompok mata kuliah keahlian, laboratorium keahlian dan tugas akhir dari bidang studi yang dipilih Pembagian Tugas dan Tangung Jawab Ketua Jurusan Teknik Mesin Mengkoordinir seluruh kegiatan program Ekstensi. Ketua Program Studi (Ir. J. L u b i) Sebagai koordinator dan penanggung jawab atas kegiatan program studi Ekstensi
Program pendidikan S-1 yang berasal dari SMU dengan beban sebanyak 144 SKS yang dijadwalkan dalam 8 (delapan) semester, terdiri dari dua tahap yaitu : a. Tahap Persiapan semua mahasiswa Jurusan Teknik Mesin wajib mengambil mata kuliah - mata kuliah yang sama sebanyak 36 SKS, yang dijadwalkan dalam 2 (dua) semester. b. Tahap Sarjana semua mahasiswa Jurusan Teknik Mesin wajib mengambil mata kuliah - mata kuliah yang sama sebanyak 108 SKS, yang dijadwalkan dalam 6 (enam) semester diantaranya terdiri dari 22 SKS kelompok mata kuliah keahlian, laboratorium keahlian dan tugas akhir dari bidang studi yang dipilih
TAHUKAH ANDA ...
Kapasitas Akademik
Sampai tahun 2003, ITS memiliki 5 Fakultas dengan 4 Program Doktoral, 12 Program
Program pendidikan S-1 LINTAS JALUR yang berasal dari diploma dengan beban sebanyak 73 SKS yang dijadwalkan dalam 5 (lima) semester, terdiri dari dua tahap yaitu :
Magister, 22 jurusan/program studi tingkat sarjana (10 jurusan diantaranya juga menyelenggarakan program ekstensi S-1 atau lintas jalur), 6 Program
a. Tahap Matrikulasi semua mahasiswa Jurusan Teknik Mesin wajib mengambil mata kuliah - mata kuliah yang sama sebanyak 36 SKS, yang dijadwalkan dalam 2 (dua) semester.
Studi D-3 (5 program diantaranya juga menyelenggarakan program ekstensi D3), 2 Program Studi D-4 dan 2 Politeknik dengan 8 Program Studi (seluruhnya juga menyelenggarakan program ekstensi).
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Prestasi Pada Tahun 1997, Jurusan Teknik Mesin ITS berhasil mendapat predikat Jurusan Teknik Mesin terbaik se Indonesia, hal ini berdasarkan hasil penilaian BAN (Badan Akreditasi Nasional) yang menyatakan bahwa Teknik Mesin ITS berada pada grade A dengan s kor 642,7. 642,7. Disamping itu sejak tahun 1999 Jurusan Teknik Mesin mendapat dana bantuan World Bank untuk menjalankan proyek QUE (Quality for Undergraduate Education) selama 5 tahun. Demikian juga prestasi yang serupa juga diperoleh oleh program studi D3 mesin, yaitu TPSDP (Technological and Professional Skills Development Sector Project - Batch I). Project ini dijadwalkan pelaksanaannya mulai Oktober 2001 selama 4 tahun dan didanai oleh Dirjen Dikti dengan bantuan ADB. Prestasi tersebut ditunjang oleh adanya sarana dan prasarana yang lengkap, seperti : Textbook dengan standar Internasional, Rasio dosen lulusan Luar negeri yang tinggi, Kurikulum standar Internasional, Peralatan dan mesin-mesin laboratorium yang lengkap, Fasilitas mahasiswa yang memadai, Rasio fresh
graduate dengan IP tinggi yang besar. Dari data-data Policy Study yaitu lewat program yang bertema “Tracer Study Alumni Jurusan Teknik Mesin” yang dilakukan sejak tahun 1999, maka waktu tunggu lulusan teknik mesin untuk bekerja sebagian besar adalah sekitar 3 bulan. Hal ini berarti, bahwa Kurikulum serta Silabus Jurusan Teknik Mesin sesuai dengan kebutuhan industri atau pasar. Walaupun demikian, Jurusan Teknik Mesin masih perlu melakukan perbaikan kurikulum, seperti menambah materi Bahasa Inggris dan Manajemen, sehingga waktu tunggu lulusan teknik mesin dapat dipersingkat dan penyerapan tenaga lulusan makin besar. Sesuai dengan hasil tracer study diatas beberapa soft skills yang perlu ditambahkan diluar kurikuler adalah masalah Manajemen serta Bahasa Inggris. Disamping prestasiprestasi di atas Jurusan Teknik Mesin setiap tahun akademik mengumumkan Mahasiswa Berprestasi Terbaik.
m o c . s s Pimpinan-Pimpinan Jurusan/Fakultas e r Teknik Mesin ITS p 1973 - 1977 1960 - 1963 d r o 1963 - 1965 w . 1977 - 1979 s t i 1965 - 1967 n i s 1979 - 1985 e m 1967 - 1969 : 1985 - 1987 r e 1969 - 1973 g 1987 - 1990 o l b Dekan : Ir. Moelyani
ITS Terpencar Dekan : Ir. R.A.M. Husni Pembantu Dekan I : Ir. M.N. Saleh Pembantu Dekan II : Ir. Soekiman Pembantu Dekan III : Ir. Soerojo
Dekan : Ir. Djoko Sutiarjo Pembantu Dekan I : Ir. M.N. Saleh Pembantu Dekan II : Ir. Soekiman Pembantu Dekan III : Ir. Soerojo
Dekan : Ir. Soetion Ardjanggi Pembantu Dekan I : Dipl.Ing. Hariono S Pembantu Dekan II : Ir. Oei Giok Bing Pembantu Dekan III : Ir. M.N. Saleh
Dekan : Dipl.Ing. Hariono S Pembantu Dekan I : Dipl.Ing. S. Wijaya Pembantu Dekan II : Ir. R. Djati Nursuhud Pembantu Dekan III : Ir. Djajadi Rachmad
: beropini
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Dekan : Dipl.Ing. Hariono S Pembantu Dekan I : Ir. R. Djati Nursuhud Pembantu Dekan II : Ir. Moch. Bachrie Pembantu Dekan III : Ir. I Made A. Djoni ITS Sukolilo
Dekan : Ir. R. Djati Nursuhud Pembantu Dekan I : Ir. Musaikan Pembantu Dekan II : Ir. Soewandi Pembantu Dekan III : Hardjono, MSc
Dekan : Ir. Moch. Bachrie Pembantu Dekan I : Ir. A.Aziz Bajabir, BE Pembantu Dekan II : Ir. Wahid Suherman Pembantu Dekan III : Hardjono, MSc ITS Lab.
1990 - 1993 ITS 4 Fak.
Ketua Jurusan : Ir. A.Aziz Badjabir, BE Sekretaris Jurusan : Ir. Yunarko Triwinarno
1993 - 1996 ITS Kelautan
Ketua Jurusan : Dr.Ir. Djatmiko Icsani, MSc Sekretaris Jurusan : Ir. Yunarko Triwinarno
1996 - 1999
Ketua Jurusan : Dr.Ir. Triyogi Yuwono, DEA Sekretaris Jurusan : Dr.Ir. Sulistiyono, DEA
1999 - 2003 ITS 5 Fak. Ketua Jurusan : Dr.Ir. Triyogi Yuwono, DEA Sekretaris Jurusan : Ir. Sudjud Darsopuspito, MT
2003 - 2007
Ketua Jurusan : Ir. I.M.A. Djoni, MSc Sekretaris Jurusan : Ir. Sritomo W., MSc
Ketua Jurusan : Dr.Ing. Herman Sasongko Sekretaris Jurusan : Ir. Sudjud Darsopuspito, MT
Ketua Jurusan : Ir. I.M.A. Djoni, MSc Sekretaris Jurusan : Ir. Sritomo W., MSc
2007 - 2011 Ketua Jurusan : Dr.Ing. Herman Sasongko Sekretaris Jurusan I : Dr. Ir. Sutardi, M.Eng Sekretaris Jurusan II : Ir. Witantyo, MEngSc
Pengurus Jurusan Periode 2007 - 2011 Ketua Jurusan : Dr. Ing. Herman Sasongko Sekretaris Jurusan I : Dr. Ir. Sutardi, M.Eng Sekretaris Jurusan II : Ir. Witantyo, MEngSc. Koordinator Program S2 : Dr.Ing. Ir.I. Made Londen Batan, Meng. Sekretaris Program S2 : Ir. Yusuf Kaelani, MSc.E Ketua Bidang Kerjasama & Pengembangan : Ir. Sudiyono Kromodihardjo, MSc.PhD Ketua Bidang Teknologi Energi : Dr. Ir. Prabowo, ME Ketua Bidang Teknologi Rekayasa Perancangan Manufaktur : Dr. Ir. Agus Sigit Pramono, DEA Koordinator Program D3 : Ir. Hari Subiyanto, MSc Sekretaris Program D3 : Ir. Subowo, MSc.
Kasie Pengajaran & Konseling : Ir. Ari Joewono Kasie Sistem Informasi Akademik : Nur Ikhwan, ST, MEng Kasie Seminar dan Tugas Akhir : Ir. Bambang Adhi Marsono. Kasie Kerja Praktek : Ir. Lubi Kasie Perencanaan Elemen Mesin : Ir. Abdul Aziz Achmad Kasie Ruang Baca : Arief Wahyudi, ST, MT Kasie Komputasi : Sutikno, ST. Kasie Studio Gambar : Wiwiek He ndrowati, ST, MT. Kasie Pembina Asisten : Ir. Astu Pujanarsa, MT. Tim Konsultasi Kemahasiswaan (TKK) : Wawan Aries Widodo, ST, MT
Koordinator Program Ekstensi : Ir. Atok Setiyawan, M.Eng.Sc
n i s e m s t i / d i . c a . s t i . w w w : r e g o l b
Koord.Bidang Studi Konversi Energi : Dr. Ir. Prabowo, ME Koord.Bidang Studi Desain : Dr. Ir. Agus Sigit Pramono, DEA Koord.Bidang Studi Teknik Manufaktur : Ir. Witantyo, M.Eng.ScE Koord.Bidang Studi Metalurgi : Dr. Ir. HC Kis Agustin, DE
Ka.Lab. Bahan Bakar & Motor Pembakaran Dalam : Dr. Ir.Djoko Sungkono Kawano, M.Eng.Sc Ka.Lab. Mekanika & Mesin Fluida : Ir. Sutardi, MSc. PhD Ka.Lab. Perpindahan Panas & Termodinamika Terapan : Dr.Ir. Djatmiko Ichsani,M.Eng.Sc Ka.Lab. Mekanika Benda Padat : Dr. Ir. Agus Sigit Pramono, DEA Ka.Lab. Vibrasi & Sistem Dinamis : Ir. Bambang Daryanto W.MSME, Ph.D Ka.Lab. Automotive : Prof. Ir. I. Nyoman Sutantra, MSc.Ph,.D Ka.Lab. Instrumen & Sistem Kendali : Ir. Yusuf Kaelani, MSc.E Ka.Lab. Metalurgi : Dr. Ir. Wajan Berata, DEA Ka.Lab. Mesin Perkakas & Vibrasi : Dr. Ing.Ir. Suhardjono, MSc Ka.Lab. Proses Manufaktur : Hardjono, MSc Ka.Lab. Metrologi & Kalibrasi Dimensi : Ir. Achmad Mulyana Ka.Lab. CNC : Ir. Bambang Adhi Marsono Ka.Lab. Permesinan Industri Industri : Ir. Sampurno Ka.Lab. Sisetm Manufaktur & Otomasi Industri : Ir. Sudijono Kromodihardjo, MSc,PhD Ka.Lab. Mekatronik : Ir. Suwarmin, PE
TAHUKAH ANDA ...
Staf Pendukung
Mempunyai staf pengajar sebanyak 1012 orang yang terdiri dari 28 orang profesor, 133 orang doktor,434 orang master dan lainnya sarjana lulusan perguruan tinggi terkemuka di luar dan dalam negeri serta profesional di bidangnya, menjadikan ITS sebagai sumber acuan perguruan tinggi lain di kawasan Indonesia Timur. Staf non akademik berjumlah 1101 orang yang tersebar pada berbagai bagian administrasi mulai dari rektorat sampai jurusan-jurusan, selain ada yang bertugas di laboratorium-laboratorium.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
dosen
dosen
Staf Pengajar Teknik Mesin ITS No.
N AM A
No
NAMA
1
P ro rof. IrIr. DJ DJ AT AT I N UR UR SU SU HU HU D, D, MS MS ME ME
42
Ir. Ir. JULEN JULENDRA DRA BAMBA BAMBANG NG ARIA ARIATEDJ TEDJA, A, MT
2
Prof Prof.. Dr Dr. IrIr. I MADE MADE ARY ARYA DJO DJONI NI,, MSc MSc
43
WAWAN WAN A ARI RIES ES WIDO WIDODO DO,, ST ST, MT MT
3
H AR DJON O, M Sc.
44
BAMB BAMBAN ANG G SUDA SUDARM RMAN ANT TA, ST, ST, MT
4
Prof Prof.. Dr Dr. IrIr. H. H. DJO DJOKO KO SUNGK SUNGKONO ONO,, M.E M.Eng ng.S .Sc. c.
45
WIWI WIWIEK EK HEND HENDRO ROW WATI, TI, ST, ST, MT MT
5
Ir. A RI JOE WONO
46
Dr.E Dr.Eng ng HARUS HARUS LAKSAN LAKSANA A GUNT GUNTUR UR,, ST. ST. M.E M.Eng ng
6
Ir. S UPR APT I
47
ARY ARY BACH BACHTI TIAR AR K.P K.P., ST ST, MT
7
Ir. ACH M AD M ULYAN A
48
SUT IKN O, ST, MT
8
Ir. ED ED DY DY H. H. TJ TJ OK OK RO ROW IS IS AS AS TR TR O, O, ME ME
49
AR IF IF WA WAH YU YUDI, ST ST, MT MT
9
Ir. K ADAR IS M AN
50
UNGG UNGGUL UL WASIW WASIWIT ITONO ONO,, ST, ST, MEngS MEngSc. c.
10
Ir. Ir. BOBBY BOBBY OEDY OEDY PRAMU PRAMUDY DYO, O, MSc, MSc,Ph PhD D
51
HEND HENDRO RO NURH NURHAD ADI, I, DIPL DIPL.. ING. ING.
11
Ir. Ir. BAMBAN BAMBANG G DARY DARYANT ANTO, O, MSME. MSME.Ph PhD D
52
BAMB BAMBAN ANG G ARI ARIP P DWI DWIY YANTO ANTORO RO,, ST ST
12
Prof Prof.. IrIr. I NYOMA NYOMAN N SUT SUTANT ANTRA, RA, MSc. MSc.Ph PhD D
53
Ir. A ST ST U P UJ UJ AN AN AR AR SA SA , M T
13
Ir. Ir. SUDI SUDIJO JONO NO KROMO KROMODI DIHAR HARDJ DJO, O, MSc.P MSc.PhD hD..
54
VIVI VIVIEN EN SUPH SUPHAN ANDA DANI NI,, ST ST, MEn MEngS gSc c
14
Ir. Ir. YUNA YUNARK RKO O TRIW TRIWIN INAR ARNO NO,, MT
55
FAH MI MU MU BAR OK, ST ST
15
Ir. J. L U B I
56
SU WAR NO, ST
16
Dr. Dr. Ir. Ir. ABDU ABDULL LLAH AH SHAH SHAHAB AB,, MSc MSc
57
AC HM HM AD AD SYA IF IF UD UD IN IN , S T
17
Ir. Ir. SUD SUDJU JUD D DAR DARSO SOPU PUSP SPIT ITO O, MT MT
58
IN DR DR A SIDH AR AR TA TA , ST
18
Prof Prof.. Dr. Dr. Ir. Ir. DJA DJATMIKO TMIKO ICHS ICHSANI ANI,, M.En M.Eng g
59
ALIEF WI WIK AR AR TA , ST ST
19
Ir. BA BA MB MB A AN N G A DH DH I M AR AR SO SO NO NO
60
IS BUN YAMIN, ST
20
Ir. W YA YAK TI TI MA MA HA HAN DA DAN I
61
WAH YU YU WI WIJAN AR AR KO KO, ST ST
21
Ir. A B BD D UL UL A ZI ZI S AC HM HM AD AD
62
YOH A NN ES, ST
22
Ir. Ir. BUDI BUDI UTOM UTOMO O KUK KUKUH UH WIDO WIDODO DO,, ME ME
63
M OH OH . K HO HO IR IR UL UL EF EF FE FEN DI DI, ST ST
23
D rr.. I r.r. S U H A R T O, DE DE A
64
Ir. Ir. SRI SRI BANG BANGUN UN SETY SETYOW OWA ATI, TI, MT MT
24
Dr. Dr. Ir. Ir. WAJAN AJAN BERA BERAT TA, DEA DEA
65
Ir. SU SUGIJAN TON O
25
Dr. Dr. Ing Ing.. I MADE MADE LOND LONDEN EN BAT BATAN, AN, ME ME
66
Ir. Ir. JOK JOKO SARS SARSET ETIY IYAN ANTO TO,, MT
26
D rr.. I ng ng. H ER ER MA MA N S AS AS ON ON GK GKO
67
Ir. S YA YA MS MS UL UL H AD AD I,I, M T
27
Prof Prof.. Dr Dr. IrIr. TRIY TRIYOG OGII YUW YUWONO ONO,, DEA DEA
68
Ir. ED ED DY DY WI WID IY IYO NO NO, MS MS c
28
Ir. S U W A R M I N, PE
69
Ir. N UR UR HUSO DO DO, M S
29
Dr. Dr. Eng. Eng. PRAB PRABOW OWO O, M.En M.Eng. g.
70
Ir. S U B O W O, M Sc Sc.
30
Ir. Ir. W I T A N T Y O, M.En M.Eng. g.Sc Sc
71
Ir. Ir. ARI ARINO NO ANZI ANZIP P, M.E M.Eng ng.S .Sc c
31
Dr. Dr. Ir Ir. H. H.C. KIS KIS AGU AGUST STIN IN,, DEA DEA
72
Ir. Ir. DEN DENNY NY M.E. M.E. SOED SOEDJO JONO NO,, MT MT
32
Ir. Ir. ATO ATOK K SETI SETIA AWAN, AN, M.E M.Eng ng.S .Sc c
73
Ir. HA HA RI RI SU SU B BII Y YA A NT NTO, MS MS c
33
Ir. S AM PUR NO, MT MT
74
Ir. W I N A R T O, DE A
34
Ir. YU YU SU SU F K AE AEL AN AN I,I, MS MS c. c. E
75
Ir. Ir. H. MAHI MAHIRU RUL L MURS MURSID ID,, MSc MSc
35
Dr. Dr. Ing. Ing. SUHA SUHARD RDJO JONO NO,, MSc. MSc.
76
Ir. SU SUH AR AR IY IYAN TO TO, MT MT
36
Dr. Dr. Ir. Ir. SUT SUTARDI ARDI,, M.En M.Eng. g.
77
Dr. Dr. IrIr. B BAM AMBA BANG NG SAMP SAMPUR URNO NO,, MT MT
37
Dr. Dr. Ir Ir. AGU AGUS S SIG SIGIT IT PRAM PRAMON ONO O, DEA DEA
78
Ir. Ir. B BUD UDII LUW LUWAR AR SANY SANYO OTO, TO, MT MT
38
Ir. Ir. BAMBAN BAMBANG G PRAMUJ PRAMUJA ATI, TI, MSc MSc.. PhD. PhD.
79
Dr. Dr. Ir. Ir. HERU HERU MIRM MIRMAN ANTO TO,, MT
39
PA ND ND E P UT UT U G DE DE HA HA RT RTA NA NA , S T
80
DEDD DEDDY Y N ZULH ZULHID IDA AYAT, ST ST, MT MT
40
N UR UR IK IK HW HWA N, N, ST ST, M. M. En Eng.
81
GIR I NUGR OH O, ST
41
D rr.. IrIr. M. M. NU NU R Y U UN N IA IA RT RTO
82
LIS A RUS DI DIYA NA NA , ST
m o c . s p u o r g o o h a y @ s t i m 3 d : t s i l i m
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
m o c . s p u o r g o o h a y @ s t i m s o d : t s i l i m
Sub Proyek QUE Beyond National Quality Proyek Quality for Under-graduate Education (QUE) sudah berjalan selama tiga tahun. Kontrak ditandatangani bulan Maret 1999 dan dana mulai mengucur awal April tahun itu juga. QUE adalah proyek peningkatan kualitas jurusan yang didanai dari pinjaman Bank Dunia. Dari seluruh program studi di Indonesia, saat itu ada 46 program studi (jurusan) yang menang kompetisi yang berarti dinilai baik, kuat dan dipercaya untuk menjalankan proyek QUE dan dibiayai dengan dana sebesar $1,8 juta dollar selama lima tahun. Untuk ukuran sebuah program studi, uang senilai itu adalah sangat besar. QUE sendiri merupakan proyek yang punya tujuan ideal, yaitu “meningkatkan kualitas program studi sehingga menghasilkan lulusan yang setara dengan luar negeri, atau istilahnya, lulusan program studi tersebut harus berkualitas beyond national quality, berarti harus berkelas international ”. Untuk menghasilkan lulusan yang ideal tadi, tentunya Proyek QUE harus punya program-program yang diharapkan dapat menjamin bahwa pendidikan di Jurusan Teknik Mesin dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas beyond national quality. Kalau dikelompokkan, maka program-program QUE kita ditujukan untuk mencapai beberapa sasaran, yaitu : (i) Peningkatan atmosfer akademis, (ii) Peningkatan program pendidikan kita dengan kebutuhan ilmu mesin di lapangan kerja, (iii) Manegement yang baik, (iv) Keberlanjutan program dan (v) Peningkatan efisiensi. Paradigma sasaran umum tadi diterjemahkan dalam programprogram QUE yang semua sudah dijalankan sejak 1999. Dilihat dari semua sisi, proyek ini tidak akan merugikan siapapun, bahkan akan menguntungkan siapa saja yang terkait, terutama jurusan kita. Dari sisi mahasiswa akan nampak sangat menguntungkan dengan melihat beberapa potong indikator ukuran suksesnya program-program di QUE. Beberapa indikator penting suksesnya QUE antara lain: (a) penguasaan ilmu mahasiswa yang tinggi dengan ditunjukkan dengan tingginya nilai (IP) dan ujian materi engineering (GRE - standart dunia), (b) masa studi yang tepat waktu, (c) cepatnya lulusan dapat kerja mandiri atau dapat pekerjaan, (d) kemampuan menguasai kuncinya ilmu dan komunikasi yaitu bahasa inggris, dan (e) efisiensi output-input yang ditunjukkan dengan kecilnya mahasiswa yang drop-out. Dengan mengibaratkan pendidikan teknik mesin kita ini sebagai suatu proses pada industri, yaitu mentransformasi bahan mentah (calon mahasiswa) menjadi produk jadi (lulusan), maka ukuran suksesnya program akan dilihat dan diukur dari kualitas output, yaitu kualitas lulusan sarjana dengan ciri-ciri di atas.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Suksesnya Proyek QUE yang sangat prestisius ini tentunya sangat tergantung pada kita semua, dosen, karyawan dan terutama mahasiswa. Hal ini dapat ditekankan lagi “Mahasiswa”, karena produk yang akan diukur kualitasnya nanti adalah lulusan teknik mesin, yang saat ini sedang jadi mahasiswa. Sama sekali tidak seperti pabrik barang logam, dalam proses pendidikan, mahasiswa adalah obyek dan sekaligus subyek, jadi harus berfungsi aktif. Einstein pun tidak dapat memintarkan muridnya yang pasif atau tertidur. Sebaliknya dalam kisah Baratayudha, satria Palgunadi menjadi pemanah hebat karena latihan sendiri didepan patung guru yang terkenal, yaitu Resi Durna. Jadi salah satu kunci utama untuk kesuksesan proyek ini adalah aktifnya mahasiswa dalam memburu ilmu dan pengembangan pribadi. Pengalaman dan data di luar negeri yang pola pendidikannya sudah maju juga menunjukkan hal yang demikian, mahasiswa sangat aktif belajar. Yes, We Did It ! Jurusan/Proyek tentunya akan semampu mungkin memfasilitasi dan merangsang supaya proses belajar mengajar di Jurusan kita ini berlangsung dengan bagus seperti di luar negeri. Fasilitas pendidikan diperbaiki, antara lain : Perpustakaan jurusan akan sudah nyaman, buku-buku dan journal baru sudah tersedia ( lebih dari 300 judul buku baru lho dan 12 jurnal), semua kelas berAC supaya mahasiswa betah belajar, wahana rekreasi dilengkapi (perangkat musik), laboratorium dilengkapi, kursus Inggris gratis, internet disediakan. Tapi itu semua harus dibarengi dengan motivasi subyek mahasiswa untuk aktif belajar keras mengejar ilmu. Beberapa program yang berhasil dalam QUE : • Kurikulum baru. • Remedi program untuk meningkatkan IP yang masih bisa di-upgrade. • Diadakannya semester pendek untuk memberi kesempatan mahasiswa berprestasi. • Berdirinya club-club aktifitas mahasiswa (Club English, Club Computer, Club musik, Dimensi, Bengkel, Auto-motif dll). • Internet untuk mahasiswa, dosen dan laboratorium. • Renovasi perbaikan kelas, perpustakaan, ruang seminar. • Kursus Inggris gratis untuk mahasiswa teknik mesin. • Perangkat musik untuk rekreasi, mahasiswa M-Band. • Pelaksanaan kursus extra kurikuler : AutoCad, Internet dan program lain. • Penambahan kapasitas komputer. • Penghargaan kemahasiswa berprestasiakademik. Officer Pelaksana Proyek QUE: • Ketua LPCU: Dr. Ir. Triyogi Yuwono, DEA. • Sekretaris Jurusan: Ir. Sudjud Darsopuspito, MT. • Direktur Eksekutif: Ir. Sudiyono Kromodihardjo, MSc,PhD. • Sekretaris Akademik: Ir. Budi Utomo Kukuh Widodo, ME. • Procurement Officer : Ir. Witantyo, M.Eng.Sc. • Staff Development Officer: Dr. Ir. Wajan
Berata, DEA. • Cooperation Improvement Officer: Dr. -Ing. Ir. I Made Londen Batan, M.Eng. • Academic Planning & Control Officer: Dr. -Ing. Ir. Herman Sasongko. • Administration Officer: Dr. Ir. Agus Sigit Pramono, DEA. • Staff Teknik: Sutikno, ST., Arif Wahjudi, ST.
PRIMARY PERFORMANCE INDICATORS ( 3 tahun pertama ) : Nilai rerata UMPTN, Nilai GPA Graduate Pefromance Academic (Nilai rerata IPK), Lama Masa Studi (LS) , Lama tunggu mendapatkan pekerjaan (Waktu Tunggu - WT) dan Nilai TOEFL. Indikator Kinerja yang telah dicapai oleh Proyek QUE hingga tahun ketiga ini (data per 31 Oktober 2001) adalah sebagai berikut:
No.
Primary Indicator
1
Average UMPT score
Average score
Standard deviation
2
3
4
5
6
7
Baseline
1st year
710
2nd year
3rd year
Mid Point
727.75
713.81
737.65
32
44.5
51.53 51.53
43.69
30
GPA < 2.75
60%
52.3%
43.6%
34.5%
45%
2.75 < GPA < 3.00
31%
37.5%
40.4%
45.9 %
40%
GPA > 3.00
9%
10.2%
17.0% 17.0%
19.6%
15%
725
Average GPA score
Average GRE score • Average verbal score
254
• Average quantitative score
490
• Average analytical score
282
Average length of study (LS) • LS < 8 semest ers
18%
23.4%
10.9%
10.1% 10.1%
3 0%
• 8 semesters < LS < 10 semesters
20%
13.3%
18.0%
18.2%
20%
• LS > 10 semest ers
62%
63.3 %
71.1% 71.1%
71.6%
50 %
• WT < 3 months
70%
NA
73.8%
NA
70%
• 3 months < WT < 6 months
15%
NA
14.3%
NA
15%
• WT > 6 months
15%
NA
11.9% 11.9%
NA
15%
• TOEFL < 450
53.4%
26.56%
32.1% 32.1%
0.0%
20%
• TOEFL > 450
46.6%
73.44%
67.9% 67.9%
100.0%
80%
Average job waiting time
Average TOEFL score
External evaluation
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
JURNAL TEKNIK MESIN dan mutu artikel. Ketiga,, untuk menjaga kekinian dan memperlancar Ketiga disiminasi, maka penerbitan JTM dilakukan tiga kali dalam setahun (satu volume) yaitu : Januari, Mei, dan September. Untuk menjaga kemandirian pendanaannya, JTM juga memberlakukan beberapa ketetapan, yaitu: (1) Setiap penulis wajib menjadi pelanggan (syarat cetak); (2) JTM juga akan memuat beberapa iklan di setiap edisi, sebagai sumber dana alternatif.
n i s e m l a n r u j / d i . c a . s t i . w w w : r e g o l b
Per-Januari 2006, pelanggan JTM berasal dari seluruh penjuru Indonesia. Dari 113 pelanggan potensial, 24% berasal dari akademisi di luar ITS (dimana 35%-nya berada di luar pulau Jawa); 1% (3 pelanggan) berasal dari industri; 16% berasal dari perorangan; dan sisanya, 59%, berasal dari ITS.
ISSN 1411 – 9471 Terakreditasi (B / Mei 2005) : 56/DIKTI/Kep/2005 JURNAL TEKNIK MESIN (JTM) diterbitkan sejak Mei 2001 oleh Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. Jurnal ini memuat artikel-artikel hasil penelitian dan kajian analitis ktritis bidang teknik mesin yang belum pernah / tidak dalam pertimbangan dipublikasikan pada media lain. Lingkup bahasan bisa meliputi: konversi enersi, perpindahan panas, mekanika fluida, mekanika benda padat, otomotif, aeronautik, sistem dinamik, vibrasi, tribologi, sistem manufaktur, otomasi industri, metrologi, metalurgi, material dan topik-topik lain yang berkaitan. Tujuan utama JTM ini adalah mendorong proses disiminasi penelitian teknik mesin secara luas dan terstandar. Karena itu dalam penerbitannya JTM berpedoman pada prinsipprinsip : Pertama, JTM akan selalu mengacu pada format-format Pertama, jurnal yang terakreditasi Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. Kedua,, meski berawal dari kelokalan, JTM akan selalu Kedua menjaga ketersediaan artikelnya (setidaknya 300%), mengembangkan keragaman penyunting ahli, dan memperluas jangkauan disiminasinya (nasional). Hal ini memberi konsekuensi positif pada jaminan tingkat kompetisi
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Dewan Penyunting JTM secara reguler juga melakukan perbaikan-perbaikan dalam hal kualitas dan proses penyuntingan. Salah satu yang dipakai sebagai dasar masukan adalah data feedback yang diperoleh dari kuesioner. Beberapa hal yang didapat dari hasil kuesioner September 2007 lalu adalah: 1) Dewan akan terus terus menjaga dan mengemb angkan JTM menjadi jurnal yang lebih tersebar luas, profesional, dan terakreditasi. Lingkup JTM adalah Regional Asia Tenggara. Prosedur penyuntingan dijaga untuk baku dan terdokumentasi tertib. 2) Dewan akan terus terus menjaga keseimbangan antara kualitas dan kesempatan bagi penulis awal. Karena itu penyuntingan tetap dalam tiga tahapan (format, isi, struktur) dan terfokus pada metodologi. Hal ini setidaknya butuh 45 hari kerja, dengan korespondensi yang kerap dan tidak bisa lebih sederhana. Tentu suatu saat nanti Dewan ingin lebih menentukan bobot aplikasi, pioneer/originalitas, dan kedalaman dari artikel. Hal ini tentu pula lebih menyederhanakan proses. 3) Efisiensi proses dan biaya akan di evaluasi dan dijaga secara berkelanjutan. 4) Dewan akan menjajaki untuk melakukan publikasi online, mengundang mitra bestari lebih luas, dan menarik sponsor lebih berani dalam waktu dekat ini. Dan suatu saat nanti mungkin kami akan menjajaki untuk membuka beberapa edisi khusus yang lebih terfokus, dengan cover dan layout yang lebih matang.
Dewan Penyunting Ketua Penyunting
Penyunting Pelaksana
Dr. Ing. Herman Sasongko
Dr. Ir. Sutardi, M.Eng Ir. Sudjud Darsopuspito, MT. Is Bunyamin Suryo, ST. Wahyu Wijanarko, S T. Yohannes, ST. M. Khoirul Effendi, ST.
Wakil Penyunting Dr. Ir.Wajan Berata, DEA. Tata Pelaksana Usaha Sri Suharti, BA Imam Dahroni
Penyunting Ahli Prof. Ir. Djati Nursuhud, MSME. Prof. Ir. I Nyoman Sutantra, MSc., PhD. Prof. Dr. Ir. TriyogiYuwono, DEA. Ir. Bambang Daryanto W., MSME., PhD. Ir. Sudiyono Kromodihardjo, MSc., PhD. Ir. Budi Utomo KukuhW, ME. Dr. Ir. Abdullah Shahab, MSc. Dr. Eng. Ir. Prabowo, M.Eng. Dr. Ir. Agus Sigit Pramono, DEA. Dr. Ing. I Made Londen Batan, ME. Prof. Dr. Ir. Johny Wahyuadi Soedarsono, DEA. Dr. Ir. Suhanan, DEA. Dr. Ir. Berkah FajarT, FajarT, Dipl.Ing. Dr. Ir. Iwan Kusmarwanto Dr. Ing. Harwin Saptoadi, MSc.
Alamat Redaksi Jurusan Teknik Mesin FTI ITS Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111 60111 Telp. 031- 5922941, 5946230, Fax. 031-5922941
Mesin-Me sin Konversi Energi - Jurusan Teknik Mesin ITS Automotive - Jurusan Teknik Mesin ITS Mekanika&Me sin Fluida - Jurusan Teknik Mesin ITS Vibrasi&Sistem Dinamis - Jurusan Teknik Mesin ITS Sistem Manufaktur&Otomasi Industri - Jurusan Teknik Mesin ITS Perpindahan Panas&Termodinamika Terapan - Jurusan Teknik Mesin ITS Metalurgi - Jurusan Teknik Mesin ITS Perpindahan Panas&Termodinamika Terapan - Jurusan Teknik Mesin ITS Mekanika Benda Padat - Jurusan Teknik Mesin ITS Metrologi&K alibrasi Dimensi - Jurusan Teknik Mesin ITS Departeme n Metalurgi dan Material -UI Perpindahan Panas - Jurusan Teknik MesinUGM Perpindahan Panas&Massa - Jurusan Teknik MesinUNDIP Praktisi Industri, Ahli Aeronautics Teknik Pembakaran - Jurusan Teknik MesinUGM
E-mail :
[email protected],
[email protected] Website : www.me.its.ac.id/Data/jurnal.html, jurnalme.bravehost.com
Rekening Berlangganan JTM: BNI Urip Sumoharjo SBY: 0049577731, Ir.Sudjud Darsopuspito, MT BCA Klampis SBY: 5200117524, 5200117524, Ir.Sudjud Darsopuspito, MT
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
d i . c a . s t i . e m @ e m l a n r u j
FATEM Selain sebagai lembaga pendidikan, Jurusan Teknik Mesin juga melakukan Tugas Pokok lain dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Sebagai wadah untuk mewujudkan pengabdian masyarakat, Jurusan Teknik Mesin menetapkan suatu Badan yang mengelola kegiatan tersebut. Badan tersebut diberi nama “FATEM”. Organisasi Fatem terdiri dari Dewan Penasehat, Ketua Umum, Sekretaris dan Bendahara, Ketua Biro Teknik berserta Sekretaris dan Bendahara, dan beberapa Divisi. Organisasi ini bergerak dalam bidang Pelatihan (training), Konsultasi dan Pengelolaan Aset-aset Jurusan seperti, penyediaan ruang seminar beserta kelengkapan akomodasi dan konsumsinya, Peralatan Laboratorium, Persewaan Kendaraan dll. Sususan Pengurus Fatem 2001-2003 Dewan Penasehat Pembina Jurusan Teknik Mesin Ketua Umum Dr. Ir. Triyogi Yuwono, DEA Sekretaris Ir. Yunarko Triwinarno, MT Bendahara Wiwiek Hendrowati, ST
d i . c a . s t i . e m @ m t b
Ketua Biro Teknik Ir. Atok Setyawan, MEngSc. Sekretaris I Biro Teknik Ir. Yunarko Triwinarno, MT Sekretaris II Biro Teknik Ir. Subowo, MT Bendahara Biro Teknik Wiwiek Hendrowati, ST Divisi Training Ir. Suwarmin, PEng (Ketua) Ir. Eddy Widiyono, MT Nur Ikhwan, ST, MEngSc Arief Wahjudi, ST Divisi Konsultasi Dr.-Ing. Ir. Suhardjono, MSc (Ketua) Dr.-Eng. Ir. Prabowo, MEng Ir. Arino Anzip, MEngSc Divisi Pengelolan Aset-Aset Jurusan Ir. Ny. Suprapti Syam (Non Teknik) Dr. Ir. Wajan Berata, DEA (Teknik) Telp. (031) – 5938667, 5946230, 5931278 Fax. ( 031) – 5938667, 5922941, 5931278 Email:
[email protected]
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
LABORATORIUM JURUSAN TEKNIK MESIN FTI - ITS • Laboratorium Bidang Desain • Solid Mechanics • Instrumentation and Control System • Automotive • Vibration Dynamics Systems
• Laboratorium Bidang Teknik Manufaktur •CNC • Metrology and Dimention Calibration • Manufacturing System and Control • Machine Tool and Vibration
• Laboratorium Bidang Konversi Energi • Fuel and Combustion • Heat Transfer and Applied Thermodynamics • Fluid Mechanics and Fluid Machinery
• Laboratorium Bidang Metalurgi
• Laboratorium Computer Aided Engineering • Laboratorium Komputer • Studio Gambar • Laboratorium Program D3
• Relation Between Mechanical & Physical Metalurgy • Mechanical Metalurgy • Physical Metalurgy
LABORA LABOR ATORIUM BIDANG DESAIN
LABORATORIUM SOLID MECHANICS Kepala Laboratorium Ir. Agus Sigit Pramono, DEA. TUJUAN Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan mahasiswa dalam memahami dan memanfaatkan konsep-konsep kekuatan material baik dalam beban static dan dinamik. Memberikan pengertian dasar analisa getaran mesin akibat berbagai eksitasi gaya luar
LABORATORIUM INSTRUMENTATION INSTRUMENTA TION AND CONTROL SYSTEMS Kepala Laboratorium Ir. Yusuf Kaelani, M.Sc.M TUJUAN Melakukan Penelitian yang berkaitan dengan Sistem Pengendalian, Hidraulik & Pneumatik.
LABORATORIUM AUTOMOTIVE
LABORATORIUM VIBRATION DYNAMICS SYSTEMS
Kepala Laboratorium Prof.Ir. I Nyoman Sutantra, M.Sc.Ph.D
Kepala Laboratorium Ir. Bambang Daryanto , M.Sc.Ph.D
TUJUAN Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan mahasiswa mengenai macam macam elemen mesin, macammacam dan fungsi mekanisme transmisi daya pada kendaraan bermotor.
TUJUAN Studi mengenai unbalance & misalignment spectrum, wave form, dan vibration response dari komponen-komponen mesin rotari maupun stasioner.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
LABORATORIUM BIDANG KONVERSI ENERGI
FUEL AND COMBUSTION LABORATORY
HEAT TRANSFER AND APPLIED THERMODYNAMICS LABORATORY
FLUID MECHANICS AND FLUID MACHINERY
Kepala Laboratorium Dr. Ir. Djoko Sungkono, M.Eng.Sc
Kepala Laboratorium Dr. Ir. Djatmiko Ichsani, M.Eng
Kepala Laboratorium Dr. Ir. Sutardi, M.Eng
TUJUAN Studi mengenai sistem pembakaran dalam maupun luar dari mesin-mesin konversi energi.
TUJUAN Studi mengenai conduction, convection, radiation of heat transfer dan thermodynamics applied.
TUJUAN Studi mengenai computational fluid mechanic, experimental fluid dynamic, dan mesin-mesin fluida.
LABORATORIUM BIDANG METALURGI
RELATION BETWEEN MECHANICAL & PHYSICAL METALURGY Kepala Laboratorium Dr. Ir. Wayan Berata, DEA TUJUAN Studi mengenai korosi, pengelasan, dan casting; NDT, fracture, heat treatment, strain hardening, dan metallography.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
LABORA LABOR ATORIUM BIDANG TEKNIK MANUF MANUFAKTUR AKTUR
CNC LABORATORY Kepala Laboratorium Ir. Bambang Adhi Marsono TUJUAN Studi mengenai CNC turning, CNC milling, dan CNC machining process.
LABORATORIUM COMPUTER AIDED ENGINEERING (C.A.E.) Kepala Laboratorium Nur Ikhwan, ST. M.Eng. TUJUAN Pengembangan proses enginering melalui alat bantu komputasi.
METROLOGY AND DIMENTION CALIBRATION Kepala Laboratorium Ir. Achmad Muljana KEGIATAN Pembuatan Alat Ukur Sudut dan Linier, Otomasi Alat Ukur
MANUFACTURING SYSTEM AND CONTROL Kepala Laboratorium Ir. Sudijono Kromodihardjo, MSc. PhD. KEGIATAN Analisa Proses Manufaktur, Sistem Manufaktur, Penerapan Otomasi di Industri, Analisa Pemanfaatkan Otomasi Industri
MACHINE TOOL AND VIBRATION Kepala Laboratorium Dr. Ing. Ir. Suhardjono, MSc. KEGIATAN Getaran Mesin Perkakas, Pengukuran Geometri Mesin Perkakas, Pengukuran dan Analisa Getaran Mekanis
LABORATORIUM KOMPUTER
LABORATORIUM STUDIO GAMBAR
Kepala Laboratorium Sutikno, ST
Kepala Laboratorium Ir . Sunarko
TUJUAN Memfasilitasi kebutuhan akan komputasi.
TUJUAN Melakukan pelaksanaan praktikum dan pengerjaan tugas untuk menggambar teknik.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Himpunan Mahasiswa Mesin
m o c . o o h a y @ 1 2 s t i _ m m h
Koordinator, Mitra, Fasilitator Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember adalah sebuah organisasi struktural dalam Keluarga Mahasiswa Mesin (KMM) yang mempunyai kedudukan sebagai badan eksekutif seperti yang tertuang dalam AD-ART KMM. Anggota HMM adalah seluruh mahasiswa Teknik Mesin S-1 FTI ITS yang telah dinyatakan lulus dari proses kaderisasi awal. Ada tiga peran utama yang nantinya akan diemban oleh HMM. Yang pertama, tentunya sebagai badan eksekutif HMM berperan sebagai pusat koordinasi dari seluruh organisasi mahasiswa yang ada di lingkup internal Teknik Mesin. Baik itu fungsi koordinatifnya terhadap Lembaga / LSM ataupun fungsi instruktifnya terhadap Klub. Yang kedua, HMM berperan sebagai mitra kerja aktif dari Pihak Jurusan Teknik Mesin ITS. Dibutuhkan sebuah pola komunikasi yang terbuka antara kedua belah pihak ini. Diharapkan dengan adanya kolaborasi antara Pihak Jurusan Teknik Mesin ITS dengan HMM akan memberi manfaat bagi seluruh KMM. Yang ketiga, HMM berperan sebagai fasilitator bagi seluruh kegiatan kemahasiswaan KMM yang berkaitan dengan lingkup eksternal maupun lingkup internal Teknik Mesin ITS sendiri. Keberagaman Yang Positif Perlu diketahui pula bahwa Himpunan Mahasiswa Mesin mempunyai sebuah tujuan umum yaitu membawa dampak positif demi kebaikan seluruh KMM dan anggotanya. Hal yang patut digarisbawahi adalah seluruh KMM. KMM mempunyai beraneka ragam cara pikir dan latar belakang. Disini merupakan tujuan Himpunan Mahasiswa Mesin untuk dapat menaungi keanekaragaman ( pluralitas ) tersebut menjadi sebuah kekuatan yang maha dahsyat. Dengan mengusung semangat Uber Alles dan Solidaritas tujuan diatas harus dapat dicapai oleh Himpunan Mahasiswa Mesin. Memang sebuah tanggung jawab yang besar bagi Himpunan Mahasiswa Mesin
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
untuk dapat tercapainya tujuan diatas. Namun bukan hal yang mustahil bila semua elemen yang ada di KMM mendukung dan mempunyai persepsi yang sama tentang Kejayaan Teknik Mesin. Kejayaan Teknik Mesin dapat diartikan luas. Berkaca pada dimanika kemahasiswaan saat ini , sangat besar sekali peluang untuk mencapai kejayaan Teknik Mesin dalam segala bidang. Himpunan Mahasiswa Mesin dituntut untuk mampu memberdayakan segenap potensi yang ada dalam KMM. Pada akhirnya dengan tetap berkiblat pada semangat Uber Alles dan Solidaritas semua elemen KMM dalam naungan HMM harus mampu melakukan yang terbaik sesuai dengan bidangnya untuk menghadapi tantangan dan ancaman dari elemen eksternal KMM yang dapat menghambat proses pencapaian tujuan tersebut. Visi dan Misi Visi : Membangun kehidupan kampus yang berdedikasi tinggi di segala aspek menuju Teknik Mesin ITS yang prestatif dengan tetap berlandaskan pada semangat Solidaritas dan Ueber Alles. Misi : (1) Menciptakan suasana yang kondusif untuk segala kegiatan mahasiswa Teknik Mesin ITS baik yang berhubungan dengan aspek ilmiah, keorganisasian maupun sosial. (2) Menciptakan keserasian dan keseimbangan antara prestasi akademis dengan prestasi non akademis Teknik Mesin ITS di tingkat nasional. (3) Menjunjung tinggi Solidaritas dan Uber Alles dalam segala bentuk dinamika kemahasiswaan. (4) Berkontribusi secara nyata bagi kehidupan masyarakat dan bangsa Indonesia. Departemen
Departemen Departemen : Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa : • Melakukan evaluasi pola pengembangan sumber daya mahasiswa secara spesifik dan berkoordinasi dengan pihakpihak yang terkait. • Evaluasi tentang pola Pengkaderan dan merancang strategi baru untuk memenuhi kebutuhan Teknik Mesin saat ini. • Penyeleksian panitia pengkaderan secara teliti dan terarah. • Meningkatkan kualitas Pelatihan. Manarik minat mahasiswa untuk dapat meningkatkan soft skill serta antusiasme para pemandu. • Melakukan pembinaan yang berkesinambungan terhadap perkembangan mahasiswa Teknik Mesin secara menyeluruh. • Melakukan proses komunikasi maupun evaluasi terhadap keaktifan dan kemajuan kinerja dari kader-kader Mesin yang aktif di organisasi mahasiswa ekstern maupun intern Teknik Mesin. • Menjalin komunikasi dengan Klub / Lembaga / LSM dalam pengembangan dan pemerataan sumber daya mahasiswa Teknik Mesin. Pengembangan Potensi Ilmiah Mahasiswa : • Memperbaiki kinerja dari Mechanical Science Project. • Memfasilitasi sub kegiatan mahasiswa di bidang Robotica dan Water Rocket. • Merintis Lomba Ilmiah yang bertemakan ”Energi” di Tingkat Nasional. • Meningkatkan prsetasi mahasiswa Mesin di bidang keilmiahan melalui lomba-lomba Tingkat Nasional. • Menarik minat mahasiswa sejak dini dalam dunia Karya Tulis maupun Program Kreatifitas Mahasiswa. • Memfasilitasi segala kebutuhan mahasiswa yang berkecimpung dalam dunia Karya Tulis dan Program Kreatifitas Mahasiswa. • Bekerja sama dengan pihak terkait seperti untuk dapat mengetahui perkembangan dunia teknologi dan memberikan wacananya terhadap KMM. Organisasi : • Mengkaji ulang proses amandemen AD-ART KMM. • Membuat sarana komunikasi dan terus menarik perhatian KMM untuk ikut mengevaluasi kinerja HMM. • Mengadakan rapat koordinasi dengan Klub / Lembaga ataupun Rapat Badan Pengurus Harian HMM serta mempersiapkan mekanismenya sesuai dengan kebutuhan dan AD-ART KMM. • Melakukan komunikasi dengan Dewan Presidium berkaitan tentang evaluasi kinerja HMM secara keseluruhan. • Menyediakan sarana komunikasi internal HMM. • Memperbaiki fasilitas pendukung kerja HMM dan melakukan penertiban ulang terhadap berkasberkas yang dirasa penting. • Membentuk budaya diskusi dan komunikasi dalam internal HMM. • Melakukan proses pemberian motivasi maupun up grading kepada seluruh pengurus HMM minimal 3 kali dalam satu tahun kepengurusan. • Melakukan usaha penelitian dan pengemba ngan organisasi HMM. Hubungan Luar : • Ikut serta dalam kongres Ikatan Alumni Teknik Mesin ITS
dalam rangka menjalin hubungan yang baik dengan pihak Alumni Industri. • Bekerja sama dengan HMM seluruh Indonesia dalam menyukseskan proyek Lomba Ilmiah yang bertemakan energi di tingkat Nasional. • Mendelegasikan kader-kader Mesin untuk mengikuti Seminar ataupun Pelatihan yang ada di dunia luar. • Berkoordinasi sebaik mungkin dengan HMJ seluruh ITS berkaitan dengan dunia kemahasiswaan. • Menarik antusiasme dari KMM untuk dapat mengetahui perkembangan dunia luar yang berkaitan dengan dunia sosial maupun pengabdian masyarakat. • Bekerja sama dengan elemenelemen lain yang ada di KMM untuk mengaplikasikan proses pengabdian masyarakat. • Mempublikasikan segala kegiatan kemahasiswaan yang ada dalam Teknik Mesin ke media massa sebagai bentuk nyata dari Image Building jurusan Teknik Mesin ITS. • Bekerja sama dengan pihak industri untuk dapat menambah wawasan seluruh KMM terhadap perkembangan dunia industri.
m o c . s p u o r g o o h a y @ s t i m w s h m : t s i l i m
Umum : • Mempersiapkan pembentukan panitia event tahunan bersama sejak dini. • Membantu pendelegasian mahasiswa teknik Mesin sesuai minat dan bakatnya. • Melakukan koordinasi dengan Klub minimal 3 kali dalam waktu satu tahun kepengurusan. • Mengadakan sebuah event ringan bersama seluruh Klub pada khususnya dan KMM pada umumnya. • Memperbaiki sarana yang dapat mendukung peningkatan prestasi mahasiswa Teknik Mesin dalam bidang minat dan bakat. Kemahasiswaan : • Melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk permasalahan penerimaan beasiswa. • Menginformasikan kesempatan-kesempatan yang ada dalam proses penerimaan beasiswa. • Melakukan proses pemberian motivasi dan penyadaran terhadap mahasiswa yang mengalami masalah akademis maupun masalah lainnya dengan intens dan berkelanjutan. • Bekerja sama dengan Departemen PPIM guna melanjutkan dan mengoptimalkan adanya kelompok belajar mandiri. • Mekanisme kontrol bagi kelompok belajar mandiri. Kewirausahaan : • Mengevaluasi kinerja dari Bursa Mesin. • Memperbaiki, memelihara dan menata ulang semua fasilitas yang ada dalam bursa Mesin. • Adanya laporan keuangan per bulan yang dipertanggungjawabkan dari semua lini usaha kewirausahaan Teknik Mesin kepada Bendahara. • Bekerja sama dengan jurusan untuk dapat melanjutkan Program-Program Kewirausahaan yang sudah ada sebelumnya. • Berupaya untuk dapat memunculkan usaha mandiri dari bidang kewirausahaan dalam setiap event yang diadakan. • Menambah bidang usaha yang ada dalam Bursa Mesin. • Menarik minat mahasiswa dalam bidang kewirausahaan dengan pendelegasian mahasiswa ke seminar atau pelatihan yang berkaitan dengan bidang kewirausahaan.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Lembaga dan Club LEMBAGA BENGKEL Lembaga Bengkel Mahasiswa Mesin sebagai salah satu ormawa yang ada di Jurusan Teknik Mesin bergerak di bidang kemekanikan dan otomotif. Dimana kedua bidang tersebut sangat erat kaitanya dengan minat dan bakat dari Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin. Dengan adanya Lembaga Bengkel Mahasiswa Mesin diharapkan minat dan bakat mahasiswa Jurusan Teknik Mesin mampu terwadahi dan terarahkan. LEMBAGA ASH-SHAFF Ash-Shaff adalah Lembaga Swadaya Mahasiswa yang berperan sebagai forum komunikasi civitas akademika muslim Jurusan Teknik Mesin ITS, dimana Lembaga ini bergerak dalam bidang dakwah untuk menjalin ukhuwah islamiyah yang kokoh, membangun intelektual muslim yang berwawasan luas, berkepribadian Islam, serta berpedoman pada Al-Qur’an dan Sunah Rasullulah SAW. DIMENSI Dimensi merupakan Club yang menampung minat dan bakat mahasiswa mesin dalam bidang jurnalistik serta sebagai media penyalur informasi Teknik Mesin ITS. Sebagai perantaranya adalah majalah Dimensi dan majalah tembok yang diterbitkan secara berkala. Peningkatan skill anggota di bidang jurnalistik dilakukan lewat kegiatan mentoring dan pendelegasian keluar instansi lainnya dalam pelatihan jurnalistik. Club Dimensi juga membina hubungan baik dan bekerjasama dengan Lembaga Pers Mahasiswa luar Teknik Mesin lewat keikutsertaannya menjadi anggota Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) . AUTO SPORT Club ini menampung minat dan bakat mahasiswa mesin dalam bidang automotif khususnya sebagai pelaksana teknis (racing comittee) suatu even otomotif.
ATAS Suasana saat rapat r edaksi di Dimensi • TENGAH MSC adalah agenda rutin yang diadakan oleh Lembaga Bengkel Mahasiswa Mesin (LBMM) • BAWAH Salah satu bentu kegiatan yang diadakan oleh Auto Sport
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Mesin Music Club ( MMC) Mesin Music Club adalah sebuah club yang berfungsi sebagai wadah dan penyalur minat dan bakat mahasiswa Teknik Mesin ITS di bidang musik serta sebagai tempat pembelajaran berorganisasi. MMC mempunyai peran sebagai salah satu club yang ikut menyukseskan kegiatan keluarga mahasiswa mesin ITS. MMC mempunyai tujuan turut memajukan perkembangan musik dilingkungan Teknik Mesin ITS. Mesin English Club (MEC) Club ini menampung minat dan bakat mahasiswa mesin dalam bidang berbahasa Inggris di Teknik Mesin ITS
Rencana Kegiatan Poros Mesin 2007 Perlunya pengenalan dan penanaman serta proses adaptasi mahasiswa baru terhadap lingkungan dan aktifitas kemahasiswaan yang ada di Jurusan Teknik Mesin ITS Suatu proses pengenalan dan pembentukan identitas mahasiswa baru Teknik Mesin FTI – ITS dengan mekanisme dan metodologi sbb : (1) Out Bond, (2) Asistensi, (3) Seminar, (4) Penugasan, (5) Kegiatan Pasca Pengkaderan (KPP). LKMM Pra TD Perlunya memberikan wawasan kepada mahasiswa baru Teknik Mesin tentang manajemen diri. Dikaitkan dengan kehidupan akademis Teknik Mesin , maka management diri menjadi sebuah tuntutan tersendiri bagi seorang mahasiswa baru Teknik Mesin 2007. Dinamisasi dunia organisasi mahasiswa yang ada di Teknik Mesin ITS sangat membutuhkan jiwa-jiwa kepemimpinan dari mahasiswa Teknik Mesin ITS. Perlu adanya sebuah sarana untuk memberi bekal dan wawasan bagi mahasiswa yang akan berkecimpung dalam masing-masing organisasi. Memberikan pelatihan serta pengetahuan tentang hal – hal yang berkaitan dengan manajemen diri. Dengan teknis sbb : (1) Pemberian materi, (2) Diskusi, (3) Simulasi. MSP (Mechanical Science Project) Adanya minat dan bakat Mahasiswa Teknik Mesin di bidang keilmiahan Memfasilitasi kegiatan yang dilingkupi oleh MSP (Water Roket, Robotika Dan Karya Tulis Mahasiswa) BSB (Bidang Study Battle) Stadium general masing-masing bidang studi dengan sesi dari dosen dan sesi sharing dengan koordinator lab yang terpisah karena adanya kebutuhan akan informasi tiap-tiap bidang studi oleh Mahasiswa Teknik Mesin yang akan mengambil bidang studi 1. Memperkenalkan tiap bidang studi 2. Promosi tiap bidang studi 3. Semberikan wawasan tentang dunia kerja tiap bidang studi 4. Sharing pengalaman tiap bidang studi
menyesuaikan AD/ART dengan keadaan KMM sekarang ini maka diadakanlah Kongres II KMM. Suatu forum KMM yang dilaksanakan untuk mengesahkan draft amandemen AD/ART yang telah disusun oleh panitia ad hoc Kuliah Tamu Berdasar perlunya wawasan keprofesian bagi mahasiswa khususnya dalam dunia industri dan teknologi industri, maka direncanakan suatu kegiatan yang melibatkan pihak luar/dunia industri untuk memberikan perkuliahan. Pemberian perkuliahan dengan materi seputar wawasan dunia industri dan teknologi oleh pembicara baik itu dari alumni maupun oleh pihak industri. Pada awalnya materi disampaikan oleh pembicara kemudian pada sesi berikutnya dilanjutkan dengan tanya jawab oleh peserta. Forum HMM se-Surabaya Berdasar perlunya menjalin tali silaturahmi dengan HMM seSurabaya dan membentuk forum HMM se-Surabaya, maka direncakan suatu pertemuan antara HMM se-Surabaya yang merupakan suatu forum silaturahmi. M-Games Kegiatan yang dapat mempererat hubungan antar mahasiswa Jurusan Teknik Mesin-ITS dan Dosen# Karyawan dan menyalurkan antusiasme Mahasiswa Teknik Mesin-ITS (SMRM) dalam hal minat bakat. Seminar “Technoprenership” Kegiatan pemberian materi seputar kewirausahaan di bidang teknik dan Success Story beberapa pengusaha yang bergerak di bidang teknik dan motivasi kewirausahaan. Milist :
[email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected] [email protected]
Lomba Energi Alternatif Perlunya pemanfaatan sumber enegi alternatif yang ekonomis dan ramah lingkungan sebagai pengganti bahan bakar fosil Lomba mengkonsep pemanfaatan sumber energi alternatif yang ekonomis dan ramah lingkungan tingkat mahasiswa seindonesia serta seminar teknologi Hybrid Kongres II KMM Suatu organisasi membutuhkan suatu aturan atau landasan, yang dimesin sendiri disebut AD/ART KMM. Seiring pelaksanaannya AD/ART KMM ini dianggap sudah tidak relevan lagi dengan keadaan ormawa di mesin. Oleh karena itu untuk
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Transisi yang Menentukan Menentukan oleh : Prof. Dr. Dr. H. Djati Nursuhud, M.Eng.Sc. Dekan Fakultas Teknik Mesin ITS 1977-1979
“
Kontribusi Jamak Kebesaran Nama Jurusan Teknik Mesin ITS saat ini tentu tidak diperoleh begitu saja. Perjuangan dan pengorbanan jelas telah dilakukan civitas akademika Teknik Mesin ITS dalam pengembangan dan perbaikan mutu komponennya diantaranya dosen pengajar, mahasiswa, karyawan termasuk juga kelengkapan fasilitas umum, Laboratorium dan administrasi. Kontribusi seluruh komponen Teknik Mesin ITS sejak awal rintisannya hingga saat ini tentu tidak diragukan, termasuk saat Jurusan Teknik Mesin ITS
... jika bandingkan, mahasiswa dulu sense of belonging -nya -nya terhadap Teknik Mesin lebih tinggi daripada mahasiswa sekarang ... masih dalam struktur Fakultas, dimana di masa-masa ini sangat menentukan keberadaan Teknik Mesin ITS saat ini. Sebagai salah seorang tokoh yang dapat dikatakan banyak memberikan kontribusi terhadap Teknik Mesin ITS sejak saat jurusan ini masih dalam format Fakultas taknik mesin ITS, tepatnya sebagai Dekan Fakultas Teknik Mesin ITS pada kepengurusan sekitar tahun 1976-1981, saya ingin berbagi cerita mengenai kondisi Teknik Mesin di masa kepengurusan saya waktu itu.
d i . c a . s t i . e m @ i t a j d
Sense of Belonging & Unggah-Ungguh Kondisi Teknik Mesin ITS saat ini tentu jauh lebih baik daripada dulu dilihat dari kelengkapan fasilitas umum, Laboratorium dan Struktur Administrasinya. Namun tidak demikian dengan kualitas mahasiswanya, mahasiswa mesin dulu tidak kalah produktif dan berkualitas di bandingkan dengan mahasiswa sekarang malahan sense of belongingnya terhadap Teknik Mesin lebih tinggi daripada mahasiswa sekarang. Dan, satu hal mendasar yang membedakan mahasiswa dulu dengan sekarang adalah unggah-ungguh serta sopan santunnya yang kental terhadap dosen tidak begitu bisa dirasakan pada mahasiswa saat ini, ya ini mungkin pengaruh dari perkembangan jaman. Baliwerti ke Sukolilo, Fakultas ke Jurusan Teknik Mesin ITS pada saat itu berada dalam masa transisi perpindahan lokasi dari Jl Baliwerti ke Sukolilo (tempat sekarang), dan kepengurusan saya ini merupakan kepengurusan terakhir teknik mesin ITS dalam format Fakultas dimana kepengurusan setelah saya Teknik Mesin telah di lebur dalam fakultas teknologi industri ITS. PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
ADB: Rekrut dan Pendidikan Lanjut Dosen Saat saya menjabat sebagai Dekan fakultas teknik mesin di masa itu merupakan amanah besar dan usaha perbaikan serta pengembangan Teknik Mesin ITS coba kami lakukan melalui bantuan dana bantuan dari ADB (asian Development Bank) yang saat itu masih secara aktif di berikan. Alokasi pemanfaatannya banyak saya titik-beratkan pada perbaikan fasilitas dan komponen pengajarnya. Di masa itu, jumlah dosen pengajar tetap teknik mesin ITS sangat kurang. Dari sinilah saya beserta dosen-dosen tetap mencoba memberikan kebijakan untuk mengembangan kualitas dan jumlah dosen pengajar dengan membuka perekrutan dosendosen baru serta membantu memberikan pendidikan lanjutan bagi dosen-dosen tersebut demi mencukupi kebutuhan dosen pengajar dengan kualitas baik. Melalui gebrakan ini yang saya rasakan memiliki peranan berarti dimana sekarang dapat dirasakan manfaatnya bahwa dosen-dosen teknik mesin kualitasnya tidak diragukan. Sarana Terbatas, Kualitas Memadai Hal yang paling membuat saya bangga saat ini adalah melihat kualitas mahasiswa bimbingan kami di masa itu sangat dirasakan. Kiprah Sujud Darsopuspito, Triyogi Yuwono, Herman Sasongko, Djoko Sungkono, Sutardi dan banyak lagi dosen teknik Mesin yang saat ini menjadi orang yang berpengaruh di lingkungan teknik mesin maupun di Institusi, hal ini setidaknya menunjukkan bahwa hasil bimbingan teknik mesin di masa itu dengan sarana dan prasarana masih terbatas masih mampu memberikan hasil kader-kader atau lulusan dengan kualitas yang luar biasa. Semoga regenerasi terus berjalan dan teknik mesin ITS tetap mampu melahirkan generasi-generasi yang kualitasnya lebih baik lagi. Harapan: Internasional Profesional – Konsultator Salah satu harapan saya kepada Teknik Mesin ITS ke depan yaitu bahwa nantinya Teknik Mesin ITS mampu membentuk atau menjadi lembaga professional sebagai konsultator di bidang-bidangnya misalkan Konversi Energi, Manufaktur, Desain ataupun Metalurgi yang dipercaya secara international kualitas serta eksistensinya. Hal ini bisa dicapai hanya dengan kerjasama yang kuat antara seluruh komponen mahasiswa, dosen, karyawan termasuk juga alumni teknik mesin ITS, untuk itu hal mendasar yang perlu dibangun dan diperkokoh kembali yaitu sense of belonging semua komponen teknik mesin ITS terhadap jurusan besar ini.
Gegap Gempita Teknik Mesin oleh : Prof. Prof. Dr. Dr. Ir. Ir. I Made Arya Djoni, M.Sc., M.Sc., Ketua Jurusan Teknik Mesin ITS 1985-1990 Menjadi seorang Kajur (ketua jurusan) Teknik Mesin, merupakan sebuah tantangan bagi saya. Karena di situlah saya merasa diakui dan dipercaya oleh teman-teman jurusan untuk memegang amanah menjalankan tampuk kepemimpinan di jurusan Teknik Mesin ITS waktu itu. Selama dua periode (1984-1990) saya menjabat, banyak sekali suka duka yang saya rasakan. Tapi jika ditanya mana yang lebih dominan di antara keduanya, tentu perasaan suka yang lebih banyak saya rasakan. Lulus Banyak dan Baik Tujuan utama Jurusan waktu itu lebih dititik-beratkan pada pengembangan bidang akademik, bagaimana agar suasana belajar mengajar dapat tercipta dengan baik sehingga jurusan bisa meluluskan banyak engineer muda tapi tetap tidak menurunkan kualitas lulusannya. Hal ini merupakan sebuah tuntutan, karena pada saat itu kebutuhan akan engineer, khususnya Mecahical, Electrical, dan Chemical Engineering sangat besar sekali guna menunjang proses pembangunan di Indonesia. Sementara pada kurun waktu tersebut sumber daya manusia (dosen dan karyawan) kurang memadai. Terutama tenaga pengajar (dosen) yang dirasa sangat kurang, karena waktu itu kebanyakan dari mereka masih melanjutkan studinya ke jenjang S2 dn S3 di luar negeri. Demikian juga sarana dan prasarana gedung, laboratorium beserta peralatannya yang sangat terbatas untuk terciptanya suasana belajar mengajar yang kondusif. Crash Program untuk KBM Untuk menjawab semua pertanyaan tersebut, sekitar tahun 1985 pemerintah mencanangkan “Crash Program”, sebuah program percepatan sarjana (waktu itu masih disebut sebagai insinyur). Sejak diadakannya “Crash Program”, Jurusan Teknik Mesin ITS mulai banyak menerima calon-calon insinyur. Sebelum adanya program ini, paling sekitar hanya 100 orang calon insinyur yang diterima, kemudian setelah itu mulai meningkat menjadi 150 bahkan sampai 250 orang calon insinyur. Sejak adanya “Crash Program”, kondisi jurusan mulai berubah perlahan menuju ke arah perbaikan. Dana Crash Program waktu itu lebih difokuskan untuk kegiatan belajarmengajar (KBM). KBM dibiayai lebih sehingga dosen lebih semangat dalam mengajar dan membimbing mahasiswa, begitu juga mahasiswanya. Selebihnya dana tersebut digunakan untuk memperbaiki sarana prasarana yang ada.
Seperti pengadaan peralatan-peralatan laboratorium, namun peralatan yang terpenuhi pun masih terbatas untuk keperluan praktikum mahasiswa. Sedangkan peralatan untuk kebutuhan penelitian masih belum bisa terpenuhi. Sehingga program penelitian waktu itu boleh dikata hampir tidak berjalan. Kendala Peralatan Penetilian Mengenai program penelitian saya belum bisa banyak bicara. Penelitian saat itu dirasa sangat sulit sekali dilakukan, selain karena terkendala masalah peralatan, masalah SDM yang kurang juga semakin membuat sulit diadakannya sebuah penelitian. Karena pada waktu itu teman-teman dosen banyak yang masih sekolah di luar negeri. Hal ini mungkin berbeda dengan sekarang, penelitian-penelitian di bidang Mechanical Engineer sudah banyak dilakukan. Sekarang sudah banyak lulusan S3 bahkan sudah ada yang bergelar Profesor, peralatan laboratorium juga sudah memadai. Malam Kekeluargaan: Sebuah Perekat. Tentang kemahasiswaan waktu itu, saya rasa sudah cukup baik, hubungan antara himpunan dan jurusan sangat harmonis, mahasiswa lebih santun ke dosen. Memang karakter kekeluargaan di mesin yang seperti ini sudah saya rasakan sejak masih menjadi mahasiswa di jurusan ini. Untuk lebih menjalin keakraban tersebut, mahasiswa mengadakan “Malam Kekeluargaan” yang mengundang dosen beserta karyawan. Walaupun waktu itu di jurusan belum ada tempat yang sesuai untuk menggelar acara tersebut. Kita pernah mengadakannya di hotel, pernah juga di pemandian (kolam renang) Tambaksari. Walaupun belakangan ini acara tersebut sudah hilang, namun saya rasa tanpa itupun hubungan mahasiswa – dosen sudah terjalin cukup baik. Gokart: legenda, Semangat, dan Kerelaan Event besar lain, seperti gokart juga pernah melegenda saat itu. Gokart yang menyedot banyak panitia (mahasiswa mesin), penonton dan melibatkan peserta dari seluruh Indonesia, terutama dari Jakarta dan Jawa Barat. Bisa dibayangkan betapa susahnya mengorganisir sebuah event besar seperti itu, dapat mereka jalankan dengan cukup baik. Salut saya untuk semangat mahasiswa saat itu. Pernah saat gokart diselenggarakan di Perak (dulu jalan tol Perak) ada suatu kejadian yang tidak bisa saya lupakan. Suasana saat itu benarbenar kurang enak, masyarakat di situ mengirimkan surat kaleng yang isinya ancaman pada kami, mereka menganggap gokart itu sebagai kegiatan foya-foya. Mereka mengancam jika kegiatan itu terus diadakan, mereka akan mengebom event
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
d i . c a . s t i . e m @ i n o j d a y r a
sekarang, walaupun ini mungkin penilaian subyektif dari saya saja. Walaupun mahasiswa dulu belajar dengan keadaan buku yang kurang, tenaga pengajar yang kurang, fasilitas kurang memadai, tapi tidak menyurutkan semangat mereka. Kerinduan akan Semangat! Suasana meriah pada salah satu kegiatan yang diadakan Mesin ITS
tersebut. Merasa was-was tentu iya, namun saya terpaksa menyembunyikannya. Saya tak tega melihat semangat anak-anak waktu itu yang optimis untuk mengadakan event tersebut. Saya tidak mau acara itu gagal hanya gara-gara saya memberitahukan adanya surat ancaman itu. Tapi untunglah surat ancaman itu mungkin hanya gertakan saja, kegiatan dapat berjalan lancar sampai usai. Lalu Kemana? Lalu ke mana kegiatan-kegiatan besar itu sekarang? Kemana juga semangat para pemudanya? Apakah semangat mereka juga hilang seiring dengan hilangnya kegiatan besar tersebut? Yang saya sayangkan semangat mahasiswa sekarang tidak seperti mahasiswa jaman itu. Mahasiswa dulu motivasi belajar dan berorganisasinya lebih kuat dari
Pesan saya untuk mereka dalam rangka 50 tahun Mesin ini tidak banyak, yang saya harapkan adalah mahasiswa yang tidak serius dalam belajar itu harus belajar lebih baik, lebih dihayati dan diterapkan makna SKS (Satuan Kredit Semester) dengan baik, jangan disalah-artikan SKS sebagai Sistem Kebut Semalam. Perbanyak latihan, baca materi sebelum kuliah agar ada bekal sebelum diterangkan dosen. Bagi yang juga ikut organisasi, jangan sampai semangat berorganisasi mengalahkan semangat belajar. Ingat tujuan utama adalah kuliah, organisasi hanya merupakan selingan untuk belajar softskill yang tak didapatkan di kuliah. Tetap kuliah dan berorganisasi itu yang baik. Semangat berkarya demi kemajuan bersama.
Teknik Mesin dalam Kedisplinan oleh : Ir. Ir. A. Aziz Badjabier, Ketua Jurusan Teknik Mesin ITS 1990 -1993 Kebutuhan Strategi ‘Keras’ Saya sebagai Ketua Jurusan Teknik Mesin demi mengurangi jumlah mahasiswa yang masa kuliahnya tidak tepat waktu, menerapkan peraturan yang keras untuk masalah akademis. Saat itu kuliah selesai tepat waktu adalah hal yang agak sulit diwujudkan oleh para mahasiswa, maka saya menerapkan beberapa metode untuk menanggulangi masalah tersebut. Salah satunya adalah mengumpulkan semua mahasiswa yang terbelit masalah akademis. Pada acara tersebut saya menyampaikan bahwa mereka yang bermasalah akan diberi dispensasi selama satu semester untuk menyelesaikan tanggungan mata kuliah yang seharusnya sudah mereka selesaikan, dan jika tidak berhasil maka konsekuensinya adalah drop out. Keacuhan Mengurangi Motivasi Dahulu lulus kuliah tak semudah seperti sekarang. Salah satu faktor yang menyebabkannya mungkin adalah sifat dari mahasiswa yang acuh terhadap masalah akademis. Banyak mahasiswa yang masih di tingkat sarjana muda sudah menganggap mencapai jenjang sarjana padahal belum menyelesaikan mata kuliah perancangan elemen mesin (PEM).
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Padahal PEM adalah mata kuliah syarat untuk tugas akhir . Kolam, Taman, Laboratorium Komputer Saya merasa perlu adanya fasilitas untuk membangkitkan hasrat para mahasiswa agar lebih nyaman untuk belajar di kampus. Dulu mahasiswa lebih suka berada di rumah untuk menyelesaikan tugas. Sehingga kampus hanya sebagai tempat kuliah saja tanpa adanya kegiatan lain yang berarti. Hal itu terjadi karena belum adanya tempat bagi mahasiswa untuk saling berinteraksi di kampus selain di kelas. Akhirnya saya mempunyai gagasan untuk menguruk tanah kosong di samping kampus menjadi kolam dan taman. Taman Mesin itulah yang sampai sekarang menjadi tempat favorit mahasiswa untuk belajar bersama ataupun sekedar mengerjakan tugas kuliahnya. Untuk menunjang kebutuhan perkuliahan mahasiswa pada saat itu, dibangunlah laboratorium komputer sebagai salah satu fasilitas di kampus yang bisa dipergunakan oleh mahasiswa. Hasil yang Lebih dan yang Kurang Selama masa kepemimpinan saya jumlah lulusan mahasiswa agak meningkat bila dibandingkan beberapa tahun sebelumnya. Namun dari segi kualitas lulusan mahasiswa memang masih kurang memuaskan.
Teknik Mesin dari Hati oleh : Prof. Prof. DR. Ir. Ir. Djatmiko Ichsani, Ichsani, M.Eng.Sc. Ketua Jurusan Teknik Mesin ITS 1993-1996 Menjadi seorang nahkoda kapal adalah hal yang berat apalagi kapal yang saya kemudikan adalah jurusan ini. Jurusan yang telah memiliki ciri khusus dan kredibilitas tersendiri di mata masyarakat dan di kalangan akademisi sebagai salah satu jurusan tertua di ITS. Laboratorium 24 Jam Pada dasarnya semua ketua jurusan menginginkan kemajuan bagi jurusan yang dipimpinnya berdasarkan situasi dan kondisi saat itu. Hal itu pula yang saya lakukan, dengan jumlah mahasiswa yang relatif cukup banyak (mahasiswa baru 150 orang, sehingga jumlah total mahasiswa Mesin saat itu 900 orang), saya ingin memberi fasilitas yang memadai bagi mereka. Saat itu laboratorium masih dibatasi penggunaannya dan tidak buka 24 jam. Padahal menurut saya, sebaiknya fasilitas yang ada diberikan seluasluasnya agar mahasiswa dapat memperoleh ilmu dan melatih sikap analitis serta mampu berkreasi. Sehingga saya memberikan kebebasan bagi mahasiswa untuk menggunakan laboratorium serta menyerahkan kunci lab pada salah satu mahasiswa, agar mereka merasa memiliki dan bertanggung jawab pada fasilitas yang telah diberikan. Namun rupanya lab buka 24 jam masih belum membudaya di ITS sehingga sempat timbul perdebatan dari pusat dengan alasan mahasiswa yang keasyikan mengambil data di lab menjadi sulit bangun pagi dan ketika dosen sudah datang, ada mahasiswa yang masih bersiap akan mandi, serta kekhawatiran terjadinya kebakaran di lab dan beban listrik yang meningkat. Hal ini pun segera saya rapatkan dengan mahasiswa sehingga mereka pun mengubah sikapnya.
diharuskan mempercepat masa kelulusan mahasiswanya tanpa mengurangi kualitas sarjana. Maka jurusan pun mulai membuka kelas untuk semua mata kuliah tiap semester agar mahasiswa tidak perlu menunggu satu tahun untuk mengulang mata kuliah yang tidak lulus. Kebijakan ini ternyata efektif untuk menekan masa studi mahasiswa. Namun dengan adanya kebijakan tersebut serta aturan bahwa nilai yang digunakan adalah nilai yang terbaik maka mulai saat itu tiap kelas selalu penuh dan banyak mahasiswa yang terkesan coba- coba dan tidak serius saat kuliah. Program Enjoy dan Koreksi Bersama Program saya saat itu adalah, pertama, enjoy learning, yaitu menciptakan mahasiswa suka belajar. Kedua, enjoy staying, bagaimana menciptakan kampus menjadi rumah kedua bagi mahasiswa sehingga mereka betah berada di kampus. Dan ketiga enjoy teaching, yaitu menciptakan dosen suka mengajar. Berkaitan dengan program yang ketiga, saat itu dosen masih suka telat mengumpulkan nilai mahasiswa, maka saya pun mengadakan Program Koreksi Bersama. Jadi saya mengajak semua dosen pergi ke tempat yang dingin dan tenang selama dua hari agar beliau- beliau dapat mengoreksi dengan nyaman dan tujuannya tercapai,yaitu nilai terkumpul tepat waktu.
d i . c a . s t i . e m @ o k i m t a j d
“
... kedepannya persaingan makin ketat, lapangan pekerjaan tidak banyak sehingga yang bisa leading hanya orang-orang yang berkualitas. ... Menuntun Kemahasiswaan
Keterbatasan Dana Pengembangan Di masa kepemimpinan saya, dana untuk pengembangan jurusan dan kemahasiswaan masih sangat terbatas. Walaupun sudah memiliki alat praktikum yang cukup memadai namun kita belum memiliki peralatan penelitian. Dan pada saat itu kenyamanan bukanlah hal yang diutamakan. Kampus masih belum ada pendingin ruangan, taman belum menjadi pusat kegiatan mahasiswa seperti saat ini, dan buku- buku di Ruang Baca pun belum sebanyak sekarang. Lama Studi vs Program Percepatan Insinyur Lama studi mahasiswa pun masih berkisar antara 1112 semester namun karena saat itu ada P2I (Program Percepatan Insinyur ) yaitu program yang didasarkan pada data Bappenas bahwa insinyur yang ada masih sangat kurang jumlahnya dibandingkan dengan jumlah kebutuhan insinyur saat itu, maka Fakultas Teknologi Industri
Yang saya ingat dari kegiatan kemahasiswaan adalah acara yang diadakan oleh Bengkel (Lembaga Bengkel Mahasiswa Mesin, red.) serta acara camp. Saat pengkaderan. Kalau sudah mulai camp, hati saya selalu dag dig dug, khawatir terjadi hal- hal yang akan mempengaruhi nama jurusan di masyarakat. Namun untuk menghindari hal itu saya selalu mendampingi saat acara camp. Selain itu juga ada acara Drag Bike dan festival and yang diadakan di kantin pusat. Ayo! Kualitas dan Softskill! Untuk mahasiswa Mesin, kedepannya persaingan makin ketat, lapangan pekerjaan tidak banyak sehingga yang bisa leading hanya orang- orang yang berkualitas. Janganlah bangga hanya menjadi sarjana namun jadilah sarjana yang berkualitas di bidang akademik dan memiliki kemampuan soft skill. Maka selain belajar di bangku kuliah, aktiflah juga di kegiatan kemahasiswaan. PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Terobosan-Terobosan Teknik Mesin oleh : Prof. DR. Ir. Ir.Triyogi Yuwono, DEA, Ketua Jurusan Teknik Mesin ITS 1996-2003
d i . c a . s t i . e m @ i g o y i r t
“
Putri Memberi Gairah? Rutinitas pelaksanaan proses akademik dengan iklim akademik yang kurang bergairah selama ini telah menyebabkan rendahnya motivasi belajar mengajar dan tidak terciptanya budaya kompetisi dalam bidang akademik. Hal ini pada akhirnya akan mempengaruhi pencapaian target akademik, yang tercermin dalam rendahnya pencapaian Indeks Prestasi Semester dan Indeks Prestasi Kumulatif maupun panjangnya masa studi dari lulusan. Berawal dari pemikiran tersebut, Prof. DR. Ir.Triyogi Yuwono, DEA bersama dosen-dosen lain menggagaskan diterapkannya program PMDK khusus putri. Akan tetapi, program ini baru terealisasi saat Periode Ketua Jurusan (kajur) sesudah Beliau. Triyogi yang dalam masa jabatannya sebagai Ketua Jurusan (kajur) Teknik Mesin ITS (1996-2003), menilai sebenarnya para mahasiswanya mempunyai kemampuan yang sama bahkan lebih daripada jurusan-jurusan lain. Selama ini, mahasiswa Mesin yang berhasil lulus sesuai dengan standar (8 semester), tidak lebih dari 10% dari tiap angkatan, akan tetapi banyak mahasiswa di jurusan lain dapat menyelesaikan masa studinya tepat waktu. “Dengan adanya program khusus PMDK ini, diharapkan kehadiran mahasiswi di dalam kampus Mesin dapat memberi semangat atau penyeimbang suasana sehingga nantinya diharapkan dapat memacu para kaum adam untuk dapat menyelesaikan studinya dengan tepat waktu,” ungkapnya.
... diharapkan kehadiran mahasiswi di dalam kampus Mesin dapat memberi semangat atau penyeimbang suasana sehingga nantinya diharapkan dapat memacu para kaum adam untuk dapat menyelesaikan studinya dengan tepat waktu ... Program QUE: Pioneer TOEFL, Remidial, dan Asisten Dosen Kajur yang dalam tujuh tahun masa jabatannya ini memang mempunyai cita-cita utama untuk memperbaiki atmosfer akademik yang ada, selain ide tentang diadakannya program khusus PMDK putri, masih banyak lagi peristiwa luar biasa yang turut mewarnai sejarah berdirinya Teknik Mesin hingga 50 tahun ini. Prestasi Jurusan dalam memenangkan dana
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
pendidikan QUE salah satunya, lewat QUE ini Teknik Mesin bisa selagkah lebih maju daripada jurusan-jurusan lain di kampus ITS. Baik itu dalam hal akademiknya maupun sarana dan prasarana pendukungnya. Seperti diadakannya TOEFL pertama kali di Jurusan Teknik Mesin ITS tahun 2001, walaupun secara de jure tidak ada aturan akademik di dalamnya, namun setidaknya Mesin sudah bisa menjadi pioneernya. Sedangkan di kampus ITS sendiri baru menagdakan TOEFL sekitar tahun 2004. Masih dalam bidang akademik, diadakannya Semester Pendek (SP), remidial program, mengaktifkan kembali asisten dosen yang dulunya ada namun telah hilang diharapkan dapat memperbaiki atmosfer akademik yang mulai lesu saat itu. Namun peningkatan kualitas akademik selayaknya juga diikuti oleh peningkatan kualitas infrastruktur yang ada, oleh karenanya lewat adanya QUE jurusan mengadakan perbaikan fasilitas umum seperti WC, AC, gedung, dibangunnya taman untuk mendukung hal tersebut. Kemahasiswaan yang Termanjakan Dalam bidang kemahasiswaan jurusan juga ikut andil dalam mendukung keberlangsungan sebuah Himpunan Mahasiswa Mesin. Seperti pemberian sokongan dana untuk kegiatan kemahasiswaan yang boleh dikata cukup besar jumlahnya bila dibandingkan dengan dana yang dianggarkan ITS untuk tiap jurusan. Peraturan yang ada di ITS kegiatan kemahasiswaan di jurusan dianggarkan 3% dari dana SPP, namun waktu itu jurusan mesin sudah berani membiayai 100 juta untuk terlaksananya kegiatan kemahasiswaan. Namun agaknya pemberian dana yang cukup besar ini lama kelamaan dirasa Triyogi terlalu memanjakan mahasiswa, sehingga di akhir kepengurusan beliau terjadi pengurangan anggaran dana untuk kegiatan kemahasiswaan. Hal ini ditujukan untuk memotivasi mahasiswa agar tidak menjadi seorang peminta-minta tetapi menjadi seorang engineer muda yang profesional dan punya kompetensi yang tinggi dalam mewujudkan segala keinginannya.
Ayo! Meng-Internasional dan Merekatlah! oleh: Dr.-Ing. Dr.-Ing. Herman Sasongko, Ketua Jurusan Teknik Mesin ITS 2003 -201 -2011 1 APA YANG MELEKAT: Yang Pertama Institut Teknologi Sepuluh Nopember – Surabaya (ITS) adalah merupakan Perguruan Tinggi Teknik tertua di Indonesia Timur, yang berada di Jawa Timur. Sejak didirikan pada tahun 1957, ITS dibangun sebagai institusi yang mengabdikan dirinya pada perkembangan dan penyebaran berbagai ilmu pengetahuan dan teknologi. Fakultas Teknik Mesin bersama dengan Fakultas Teknik Sipil didirikan sebagai Program Studi dasar pertama di ITS. Karena itu, Teknik Mesin merupakan salah satu dari dua Program Studi tertua di ITS. Yang Fleksibel Selama ini Teknik Mesin ITS dikenal sebagai program studi yang dinamis dan fleksibel dalam mengikuti setiap perkembangan di kancah nasional. Teknik Mesin berkembang dari Fakultas yang terdiri dari 1 program studi dengan 1 bida ng studi pada tahun (1957 – 1973) 1973) kemudian menjadi Fakultas yang terdiri dari 1 program studi dengan 2 bidang studi (bidang studi konstruksi dan produksi) pada tahun (1973 – 1982). 1982). Mulai tahun 1982 nama Fakultas Teknik Mesin berganti menjadi Jurusan Teknik Mesin, yang bersama Jurusan Teknik Elektro, Jurusan Teknik Kimia dan Jurusan Teknik Fisika kemudian berada di bawah Fakultas Teknologi Industri (FTI). Jurusan Teknik Industri dan Jurusan Teknik Material adalah 2 Jurusan baru di bawah FTI yang dilahirkan oleh Jurusan Teknik Mesin. Yang Terfokus Program studi S1 Teknik Mesin sejak 1984 mengelola 4 bidang studi yang semuanya mencerminkan keterkaitannya yang sangat erat dengan penerapan ilmu mekanika dalam aplikasi keteknikan, yaitu: (1) Desain, (2) Konversi Energi, (3) Teknik Produksi dan (4) Metalurgi. Guna memberikan refleksi yang lebih jelas terhadap kompetensi lulusan yang dikehendaki, nama-nama bidang studi ini sejak tahun 2004 kemudian berubah menjadi: (1) Desain Sistem Mekanikal, (2) Konversi Energi, (3) Teknik Manufaktur dan (4) Metalurgi. Yang Lebih Dalam Program Studi S2 yang lahir pada tahun 1993, pada awalnya mengelola 2 Bidang Keahlian, yaitu: (1) Teknologi Energi dan (2) Rekayasa Perancangan & Manufaktur. Selain karena tuntutan permintaan pasar lulusan, dan juga karena didorong oleh ketersediaan sumber daya pengajar dengan kompetensi
yang lebih spesifik, maka sejak tahun 2004 Program Studi S2 merubah Bidang Keahlian yang dikelolanya menjadi: (1) Rekayasa Konversi Energi, (2) Desain Sistem Mekanikal dan (3) Sistem Manufaktur. Yang Melengkapi Selain Program Studi S1 dan S2, Jurusan Teknik Mesin juga mengelola Program Studi D3. Program Studi yang berada di bawah Jurusan Teknik Mesin sejak tahun 1993 ini pada awalnya mengelola 2 bidang studi, yaitu: (1) Konversi Energi dan (2) Manufaktur. Program Studi D3 ini sebelum tahun 1993 berada di bawah Fakultas Non Gelar Teknologi (FNGT). Sejak tahun 2004, guna memberikan refleksi yang lebih jelas terhadap kompetensi lulusan yang dikehendaki, namanama bidang studi yang dikelola Program Studi D3 berubah menjadi: (1) Perawatan Mesin Konversi Energi dan (2) Teknik Produksi. APA YANG MEWARNAI: ADB (1970): Perbaikan Akademik Signifikan Selama 50 tahun berdiri, Jurusan Teknik Mesin ITS telah mengalami beberapa program pengembangan yang sangat mempengaruhi kualitas penyelenggaraan pendidikan yang dikelolanya. Pada pertengahan tahun 1970, ITS menerima bantuan dari The Asian Development Bank (ADB). Bantuan ADB ini memberi kesempatan pada ITS mengirimkan staf pengajar ke luar negeri untuk menempuh program pendidikan S2 dan S3. Selain itu, bantuan ADB mengijinkan ITS untuk mengembangkan dan memperbaiki fasilitas fisik, seperti ruang kelas, laboratorium, perpustakaan dan lainlain. Selama proyek ADB, Jurusan Teknik Mesin berhasil memanfaatkan bantuan dana itu untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas staf akademik, mengembangkan fasilitas laboratorium dan perpustakaan serta memperbaiki kurikulum dengan menggunakan referensi kurikulum pada perguruan tinggi teknik di Amerika Serikat. Dengan proyek pengembangan ini kualitas dan kuantitas lulusan meningkat secara signifikan. Crash Program (1985): Kuantitas vs Kualitas Pada awal tahun 1985 beberapa jurusan di ITS, termasuk Jurusan Teknik Mesin dipercaya untuk melaksanakan “crash program” atau P3I (program percepatan pendidikan insinyur), yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Di satu sisi, pelaksanaan P3I mencerminkan usaha pengembangan produktifitas pada di Jurusan Teknik Mesin, namun di sisi lain, Jurusan Teknik Mesin harus
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
d i . c a . s t i . e m @ n a m r e h
menerima jumlah mahasiswa baru dua kali lipat dari kapasitas normalnya, hingga mencapai lebih dari 200 orang. Besarnya jumlah mahasiswa baru yang dapat diterima telah menurunkan kualitas masukan (dengan rata-rata nilai UMPTN yang lebih rendah) Lagi pula, program P3I tidak memberikan investasi yang memadai untuk memperbaiki kapasitas ruang kelas, peralatan laboratorium dan koleksi perpustakaan (textbook, jurnal dan lain-lain). Angka perbandingan
kebersamaan ketua jurusan dan mahasiswa setelah larut berdiskusi
jumlah mahasiswa dan dosen yang tinggi, ditambah kurang memadainya sarana pendukung pembelajaran untuk melayani jumlah mahasiswa yang begitu besar mengakibatkan target kualitas yang ingin dicapai dengan program P3I tidak dapat dipenuhi secara memuaskan. QUE (1999): Efektifitas dan Efisiensi Pada dekade terakhir, Program Studi S1 dan Program Studi S2 Jurusan Teknik Mesin ITS menjadi salah satu di antara beberapa program studi di Indonesia yang mendapat penghargaan tinggi. Pada tahun 1998 Program Studi S1 Jurusan Teknik Mesin ITS mendapatkan Akreditasi A+, sedangkan pada tahun 2004 Program Studi S2 mendapatkan Akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional. Karena reputasi akademik dan keandalan sistem manajemen pendidikan yang dimilikinya, pada tahun 1999 Program Studi S1 Jurusan Teknik Mesin ITS menerima Block Grant yaitu Quality for Undergraduate Education (QUE) batch II untuk periode 5 tahun (1999 - 2004). Jenis grant sangat kompetitif dan bergengsi ini mengucurkan dana lebih dari 1,2 juta USD dan 6,2 milyar IDR. Banyak perkembangan telah dilakukan sebagai implementasi dari proyek QUE. Semua aktivitas dan program proyek QUE dilakukan untuk memperbaiki kualitas pembelajaran dan aktivitas penelitian melalui managemen yang lebih efektif dan efisien. 2005: Pengembangan yang Berkelanjutan Jurusan Teknik Mesin FTI – ITS dalam 5 tahun terakhir itu telah mengimplementasikan program-program
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
pengembangan yang bertujuan meningkatkan relevansi, baik dari lulusan, kurikulum, fasilitas pendukung maupun produk penelitian. Atas evaluasi yang obyektif dari Badan Akreditasi Nasional, maka pada tahun 2005 Program Studi S1 Jurusan Teknik Mesin kembali mendapatkan Akreditasi A. APA YANG ADA DI DEPAN: Kegairahan untuk Berperan dalam Forum Internasional Semua pengembangan dan catatan prestasi yang diuraikan di atas, merupakan modal bagi Jurusan Teknik Mesin ITS untuk mulai melibatkan diri dalam forum internasional. Ini membutuhkan komitmen yang solid dan partisipasi aktif dari civitas academica dalam menjalankan program pengembangan berkelanjutan. Berkaitan dengan hal itu, maka adalah penting untuk merumuskan kembali visi dan misi yang dimiliki, untuk dapat mencapai tujuan dan sasaran yang diharapkan. Potret yang Ingin Dilukis. Selaras dengan Visi, Misi, serta Sasaran dan Tujuan yang menjadi landasan program kerja dan program pengembangan Fakultas Teknologi Industri (FTI) maupun Renstra ITS, Jurusan Teknik Mesin mendasari program kerja dan program pengembangannya ke depan dengan Visi, Misi serta Sasaran dan Tujuan yang telah dirumuskan sebagai berikut: Visi: Menjadi Institusi Pendidikan Tinggi Teknik Mesin dengan reputasi internasional, yang sangat berperan sebagai institusi rujukan program studi Teknik Mesin di Indonesia. Misi: • Menyelenggarakan program Pendidikan Tinggi Teknik Mesin untuk menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di pasar global, • melaksanakan penelitian dan mempublikasikan hasil penelitian bidang keilmuan Teknik Mesin yang berkualitas dalam forum nasional, regional maupun internasional, • serta menerapkan hasil penelitian untuk membantu memecahkan masalah industri dan masyarakat. Sasaran dan Tujuan: • Menjadikan sistem pendidikan dan pengajaran pada Jurusan Teknik Mesin FTI – ITS agar setara dengan standard internasional. • Menyediakan lulusan yang memiliki ilmu pengetahuan, keahlian dan kemampuan praktis sehingga mempunyai kompetensi untuk mampu bersaing dalam pasar global, serta memiliki moral dan etika yang baik. • Memiliki hasil penelitian yang berkualitas untuk dapat dipublikasikan dan dipatenkan baik secara nasional, regional maupun internasional serta diaplikasikan secara riil untuk membantu masalah industri dan masyarakat.
SPI dan IMHERE (2004-2011) : Sebuah Wahana Awal Untuk dapat mencapai sasaran dan tujuan tersebut di atas, managemen Jurusan harus mempunyai komitmen dan kemampuan untuk senantiasa melakukan evaluasi diri, merencanakan dan mensosialisasikan Program Pengembangan Jurusan yang disususun berdasarkan analisa evaluasi diri, kemudian mengimplementasikannya, dalam arti mampu memotivasi dan mendorong peran aktif civitas academica untuk secara bersama melaksanakannya. Ini telah dibuktikan, bahwa setelah selama 4 tahun ini (2004 – 2007) Jurusan Teknik Mesin ITS bisa melaksanakan Program Pengembangan secara baik dan berkelanjutan dengan dana SPI (Sumbangan Pengembangan Institusi), maka mulai September 2007 kembali Jurusan ini dipercaya mengelola dana Program Hibah Kompetisi dari Bank Dunia. “Block Grant” ini dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan managemen pendidikan guna memperbaiki relevansi lulusan maupun produk intelektual lainnya menuju standar internasional. Program “IMHERE” (Indonesia Managing Higher Education for Relevance And Efficiency) itu akan diimplementasikan hingga September 2011. Ayo! Merekatlah 4500 Alumni Demi Mesin Ueber Alles! Pada akhirnya, terutama berkaitan dengan semangat peringatan ulang tahun emas (ke 50) Teknik Mesin ITS, almamater tercinta yang telah melahirkan lebih dari 4500 putra-putri terbaiknya bagi nusa dan bangsa itu menghimbau, agar selanjutnya kerjasama antar alumni dalam rengkuhan payung kebersamaan almamater bisa terealisasi secara lebih intensif. Solidaritas dan integritas dalam semangat “mesin ueber alles” yang tumbuh dihati setiap mahasiswa Teknik Mesin ITS, tatkala masih bersama dalam kampus dulu,
seharusnyalah terus tumbuh bersemi tatkala sudah terjun di masyarakat. Semangat untuk ikhlas berbagi dengan saudara kita sendiri adalah kunci terpenting untuk menyuburkan solidaritas dan integritas dalam wadah Ikatan Alumni. Ikatan kepentingan yang dilandasi oleh ikatan moral-emosional antar saudara kita, akan memberikan daya perekat dan tenaga gerak yang kuat untuk mulai melangkah secara bersama. Kebersamaan seperti itulah yang semestinya selalu dapat menghantarkan kita melangkah ke depan untuk mencapai kemajuan.
TAHUKAH ANDA ...
Visi ITS 2007 = Menjadi perguruan tinggi yang maju pesat dibidang kelautan, permukiman dan enerji yang berwawasan lingkungan untuk mencapai pengakuan internasional.
m o c . s p u o r g o o h a y @ m t s k b : t s i l i m
Misi ITS 2007 = Misi dari ITS adalah memberikan kontribusi nyata dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan seni untuk kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan-kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat dengan memanfaatkan ICT yang diakui secara international. Manajemen: • Pengelolaan ITS
dilakukan dengan memperhatikan prinsipprinsip good corporate governance (Transparency, Accountability, Responsibility, Independence, Fairness). • ITS menciptakan suasana yang kondusif dan memberikan dukungan sepenuhnya kepada mahasiswa, dosen, pegawai untuk dapat mengembangkan diri dan memberikan kontribusi maksimal pada masyarakat, industri, ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. • ITS mengembangkan jejaring untuk dapat bersinergi dengan perguruan tinggi, industri, masyarakat, dan pemerintah dalam menyelenggarakan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyrakat.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Memberi: Butuh Kepekaan dan Swadaya oleh : Hariono Soemarsono
mantan Dekan ITS Mesin tahun 1970-1972, 1972-1974, dan 1974-1976
Dengan usia seseorang yang 50 tahun bisa dikatakan ia sudah mencapai suatu titik yang matang/bijaksana, ia tidak lagi hidup yang menunggu “menerima” suapan dan seharusnyalah ia sudah menjadi seseorang yang mampu “memberi”. Demikian juga dengan Fakultas Teknik Mesin ITS beserta para alumnus-alumninya pada usia yang ke-50 sudah menemukan jati dirinya yang luhur sebagai lembaga yang diharapkan mempunyai potensi dan yang menjadi sorotan dan harapan masyarakat.
“
... ia tidak tida k lagi hidup menunggu “menerima” suapan dan seharusnyalah ia sudah menjadi seorang yang mampu “memberi” ... Berawal dari Yang Melahirkan Lalu apakah yang bisa “diberikan” oleh para alumnus-alumni ITS Mesin yang diharapkan bisa dikenal dan diakui orang mempunyai profil sarjana yang “lebih senang memberi dari pada menerima”? Selain itu para alumnus-alumni tidak bisa dilepaskan dari almamater atau ibu kandung yang menyusuinya, sebab dari pohonnyalah buah itu akan dikenal orang atau kedua sisi mata uang itu akan menunjukkan nilai sesungguhnya uang itu sendiri.
d .it e n . n b c @ s o n o ri a h
Kepekaan Sosial Sebagai Pemicu Orang tidak tertarik untuk mengupas alumnus-alumni yang masih saja mempunyai sifat yang senang menerima yang bisa berkonotasi baik atau buruk, tetapi paradigma memberi yang diharapkan masyarakat secara singkatnya adalah: pertama, alumnus-alumni Teknik Mesin ITS haruslah mempunyai hati yang peka terhadap keadilan dan yang tidak tinggal diam melihat keberadaan masyarakat Indonesia yang perlu sekali bantuan di banyak bidang, seperti: • Sudahkah ITS Mesin beserta para alumnus-alumninya secara proaktip memberikan sesuatu sebagai suatu bentuk konkrit pengabdian masyarakat ? • Bagaimanakah bentuk kepedulian sosial sebagai pribadi atau sebagai alumni yang dilaksanakan secara nyata, terutama proaktip tanpa harus diingatkan, diajak atau digerakkan oleh pihak ketiga dan bahkan janganlah hanya terlukis indah dalam wacana atau visi-misi yang nun jauh di alam maya ?
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Swadaya Sebagai Pendorong Kedua, Tuhan memberikan kepada manusia akal yang berkemampuan dan bahkan ia mampu untuk akal-akalan untuk selalu masih tetap saja ingin menerima, diberi, disuap, dilayani, tetapi alangkah indahnya bila akal itu bisa secara konkrit mewujudkan adanya langkah-langkah memberi dan melayani, seperti: • Sebagai alumni-alumnus ITS Mesin yang sudah sekian tahun mendapat didikan dan diasah akalnya di bidang teknologi, mampukah dan maukah ia atau mereka bukan hanya menunggu datangnya teknologi yang dihasilkan akal orang lain yang “disana”, namun siap untuk melipat lengan baju dan terjun menjadi peneliti dan penghasil teknologi yang sumbernya adalah akal orang yang “disini” dan mampu dipersembahkan/diberikan kepada masyarakat Indonesia. • Masyarakat Indonesia masih belum semua melek teknologi yang berkinerja tangguh, apalagi yang hitec. Masyarakat Indonesia masih membutuhkan teknologi tepat guna, disesuaikan dengan kemampuan masyarakat untuk menyerapnya, mengaplikasikannya dan hasilnya mempunyai nilai jual yang mampu menyejahterakan masyarakat kecil umumnya. • Di Indonesia angka pengangguran masih cukup tinggi dan bisakah ITS Mesin beserta jajaran alumnus-alumninya menghasilkan teknologi yang sifatnya memberdayakan mereka ? Langkah ini memang kelihatannya kurang bergengsi bagi seorang peneliti atau pencipta, tetapi kalau berhasil akan mampu menaikkan pamor dan gaungnya almamater. Transformasi Paradigma Sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat banyak memang perlu adanya transformasi paradigma “menerima vs memberi”, dari memikirkan untuk diri sendiri dan berubah dengan berkarya bagi sesamanya masyarakat yang luas yang masih mengharapkan uluran tangan orang-orang berilmu, masih adakah kepekaan hati ? Semoga !
Bekasi, Oktober 2007
Didadaku Ada Mesin! oleh : IrIr.. Ananda Soejoso
M-1 adalah gelar yang disandang oleh Ir. Ananda Soejoso saat menempuh kuliah di Teknik Mesin. Sebagai angkatan pertama, beliau tentu mempunyai pengalaman kuliah yang menarik dan berbeda dengan yang kita alami saat ini. Kampus yang masih tersebar di beberapa tempat, dosen yang juga merupakan para pelaku industri, serta minimnya laboratorium adalah sedikit gambaran kondisi jurusan pada masa itu. Berikut penuturannya yang akan membuka mata kita tentang kondisi perkuliahan di Teknik Mesin pada tahun 1957 : M1, Lalu Siapa Seniornya? Saat itu Teknik Mesin bukan pilihan pertama saya, hal yang masuk akal karena sebagai lulusan SMA tentu saya tidak memilih jurusan yang baru didirikan. Saya hampir mendaftar ke UGM namun karena pertimbangan jarak yang jauh akhirnya saya mendaftar di Teknik Mesin. Mungkin karena baru didirikan maka seleksinya pun tak begitu ketat, dan saya diterima menjadi mahasiswa Teknik Mesin. Mahasiswa yang diterima dan menjadi angkatan M-1 sejumlah 30 orang. Hal yang menarik saat itu adalah tetap diadakannya Ospek sebagai gerbang awal bagi mahasiswa baru agar bisa diterima oleh seniornya. Agak aneh memang, angkatan pertama dari sebuah jurusan yang baru didirikan, siapa yang menjadi seniornya? Begini ceritanya, saat penerimaan mahasiswa baru ada beberapa mahasiswa UGM yang juga mendaftar di Jurusan Teknik Mesin dan Teknik Sipil, walhasil mereka yang pernah mengalami Ospek akhirnya menjadi senior kami dan diadakanlah Ospek gabungan Teknik Mesin dan Teknik Sipil. Walaupun kami angkatan pertama bukan berarti Ospek yang kami alami mudah untuk dilalui. Namun Ospek inilah yang menjadi dasar bagi Ospek di tahun- tahun setelah kami. Dan berkat Ospek ini pula kami merasakan kesolidan angkatan, bahkan dengan senior pun telah terjalin keakraban. Menyenangkan.
Cari Dana Lewat Wayang Senat Mahasiswa telah terbentuk berkat adanya beberapa mahasiswa UGM. Senat ini, seperti halnya Ospek, juga gabungan Teknik Mesin dan Teknik Sipil. Untuk menjalankan organisasi dan menjaganya untuk tetap eksis memerlukan perjuangan yang cukup keras. Karena pada masa itu ITS masih berupa perguruan tinggi swasta maka dana untuk hal- hal di luar kegiatan akademis sangatlah sulit didapat.
Penyerahan Penyerahan ijasah sarjana pada Wisuda sarjana Teknik Mesin ke-1, jurusan Teknik Pendingin. Yang diadakan di Jl. Ketabang Kali. Tampak pada foto, Ir Ananda Soejoso (3), Djajadi Rachmat (4), Harsono Koesoemo (5) dan Soepeno Hoetomo (6) akam menerima Ijasah dari Dekan Ir. R. Achmad Mochamad Hoesni (2) dan diawasi oleh rektor ITS Ir. Marseno.
Bahkan saat senat mendapat undangan untuk mengikuti Pekan Olahraga di Medan, kami mencari dana dengan cara mengadakan Pagelaran Wayang Orang di THR. Selain itu, kami juga selalu diundang saat Dies Natalis Univ. Airlangga untuk ikut serta dalam pertandingan olah raga. Lawan berat kami saat itu bukan lagi tim dari perguruan tinggi lain, namun tim judo dan voli kami selalu melawan tim Angkatan Laut. Jadi memang Teknik Mesin yang ‘gagah dan sangar’ sudah terbentuk sejak dahulu. Insinyur dan Dokter Pada awal pendiriannya ITS sempat akan bergabung dengan Univ. Airlangga. Namun hal ini mendapat tentangan dari Bp. Pringgodigdo (Unair) menurut beliau jika ITS bergabung dengan Unair maka keteknikannya akan pudar dan ciri khasnya akan menghilang. Padahal saat itu Indonesia sangat
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
membutuhkan insinyur- insinyur yang berkompeten untuk membangun bangsa. Gelar Minder Minder Setelah menempuh kuliah selama 8 tahun, akhirnya saya lulus dan memperoleh gelar. Saat itu kami masih minder, karena ITS belum dikenal orang seperti saat ini. Bahkan ada beberapa alumni yang malu mengakui almamaternya ini. Dahulu kami memang belum memiliki kebanggaan almamater. Jadi ketika lulus lalu mendapat pekerjaan dan bisa menerapkan ilmu yang saya dapatkan di bangku kuliah dalam pekerjaan, saya masih merasa agak heran. Ternyata tidak sia- sia saya kuliah di Teknik Mesin ITS. Museum dan Pabrik Tapioka Menyambut 50 tahun Teknik Mesin, saya dan teman- teman yang juga sudah purnatugas, ingin memberikan sesuatu bagi almamater ini. Kami akan mengumpulkan peralatan kuliah serta foto- foto yang akan mengingatkan kita pada masa kuliah di Teknik Mesin silam. Rencananya museum itu berada di gedung Perpustakaan lantai 3. Selain itu kami juga berencana mendirikan pabrik tapioka yang bekerjasama dengan LPPM-ITS. Semoga rencana di atas dapat terlaksana.
TAHUKAH ANDA ...
Beban Studi Jenjang Program Pendidikan Reguler yang ditawarkan meliputi: • Program Sarjana (S-1), (S-1), dengan beban studi 144 SKS dan ditempuh dalam waktu 8 semester. # Program Magister (S-2), dengan beban studi 36-48 SKS dan ditempuh dalam waktu 3-4 semester. • Program Doktoral (S3), dengan beban studi 50 SKS dan ditempuh dalam waktu 6 semester. • Program Diploma III (D-3), dengan beban studi 110 SKS dan ditempuh dalam waktu 6 semester. • Politeknik, dengan de ngan beban be ban studi 11212-1 115 SKS dan ditempuh dalam waktu 6 semester. Satu sks (satuan kredit semester) mempunyai beban studi per minggu sebesar 50 menit tatap muka di kelas, 50 menit kegiatan mandiri dan 50 menit mengerjakan tugas. Selain program reguler, ITS menyelenggarakan Program ekstensi pada beberapa program sarjana, diploma dan politeknik yang bertujuan memberi kesempatan kepada masyarakat khususnya pegawai negeri/swasta untuk memperoleh pendidikan lanjut dengan menggunakan fasilitas yang sama dan perkuliahan dilaksanakan pada sore/malam hari.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
ITS Ueber Alles: Segera Jadilah Mandiri! oleh : Buchori Nasution Awal: Penerimaan yang Mengharukan Masih terbayang awal-awal memasuki kampus ITS di Simpang Dukuh tahun 1957 dan dipelonco oleh kakak-kakak senior baik dari Mesin maupun dari Sipil yang rasanya begitu keras hampir-hampir tidak tertahankan. Disuruh mengerjakan sesuatu yang tidak mungkin dikerjakan. Terngiang-ngiang di telinga slogan-slogan “Yo opo carane kudu iso, kudu wani, kudu berhasil” tetapi dengan cara yang benar. Kakakkakak senior pada saat pembalasan tidak ada yang lari menunjukkan jiwa yang sportif. Kemudian pada saat-saat akhir perpeloncoaan, saat penutupan dengan api unggun semua menangis saling memaafkan dan rasa dekat sekali antara senior dan junior, dan senior sebagai kakak bersedia untuk meminjamkan buku serta menenter yuniornya dengan ikhlas. Indah sekali rasanya pada saat-saat itu. Perasaan itu terbawa terus sampai sekarang. Dosen yang Praktisi Para dosen yang merupakan praktisi langsung di lapangan, Pak Kandar, Pak Mulyani, Pak RAM Husni, Pak Suroyo, Pak Tjoa Bian Yong, Pak MN Saleh, Pak Hariono, Pak Sution Ardjanggi, dan lain-lain banyak memberikan kepada kami masalah-masalah yang langsung dihadapi di lapangan dan bagaimana mengatasinya jadi bukan sekedar kurikulum yang ada. Selain itu yang lebih penting lagi keberanian dari BapakBapak tersebut untuk memberikan kepada senior-senior kami titel insinyur dan ternyata di lapangan tidak kalah dengan insinyur yang lain. Dari Bapak-Bapak Dosen kami tidak hanya mendapatkan hal-hal yang menyangkut akademis tetapi lebih banyak yang non akademis yang sangat berguna dalam melakukan pekerjaan. Jiwa yang Ueber Alles Proses berikutnya menanamkan jiwa juara pada adik-adik di Fakultas Mesin dengan slogan “Mesin Ueber Alles” memberikan semangat, jiwa dan mental kepada adik-adik di Fakultas Mesin untuk tidak boleh patah semangat, pantang menyerah, tekun, jujur, terpercaya, serta humoris, dengan penggerak perpeloncoan AAS (arab, ambon dan sumatra: Farid Bakarman almarhum, Charly Pelupessy, serta saya sendiri). Saat-saat yang indah juga pada waktu itu kedekatan kami dan kawan-kawan sebagai mahasiswa dengan Bapak Dr. Angka Nitrisastro yang kami anggap sebagai orang tua kami sendiri dengan seluruh keluarganya bagaimana komitmen serta konsistennya dalam mempertahankan tujuannya dan disertai keikhlasan yang tinggi. Rantai Hidup: Kerja-Belajar-Makan-Prestasi Pada awal-awal keadaan memang sulit sekali sehingga
banyak dari kawan-kawan yang membantu pekerjaanpekerjaan di kampus. Para mahasiswa mendapatkan jatah beras dari YUBM (yayasan urusan bahan makanan yang sekarang menjadi Bulog) dengan harga sepertiga harga pasar dan kelebihan harga digunakan untuk biaya Dewan mahasiswa, sementara beberapa kawan diminta oleh Pak Angka untuk masuk ke rawa-rawa Sukolilo untuk mengukur tanah yang sekarang menjadi kampus ITS betapa sulitnya mengadakan pengukuran pada waktu itu dengan alat yang sederhana. Saya dipercaya oleh Dekan waktu itu Pak RAM Husni untuk merangkap jabatan sebagai kepala tata usaha Fak. Mesin, mengatur seluruh administrasi di fakultas Mesin. Sepuluh tahun di kampus semua dosen meminta kepada saya untuk segera menyelesaikan kuliah dan pada 1969 selesai. Awal Kedua: Berdagang, Berjuang, dan Mandiri. Mandiri. Satu hal yang menggelitik bahwa sebagai seorang muslim yang harus mengikuti jejak Rasul yang hidupnya diawali dengan dagang. Bersyukur sekali bahwa begitu selesai kuliah langsung bisa bergabung dengan perusahaan yang hebat seperti Pabrik Colibri (PT Unilever Indonesia). Banyak yang mencemooh, orang design ketel, mesin perkakas, kok kerja di pabrik sabun, pasta, bedak, kok bukan di industri mesin. Bagian mesin itu hanya bagian kecil dari seluruh proses. Bagaimana menghargai disiplin ilmu yang lain, team work, memperdalam masalah keuangan, sales, marketing, stock, maintenance, method engineering, membuat estimate, bagaimana evaluasi dengan melihat aktualnya, market test / dengan door to door, melihat kekuatan kompetator dan kekuatan kita sendiri, menyusun strategi, membangun organisasi, menentukan visi organisasi dan sebagainya semuanya bisa didapatkan dengan kemampuan komunikasi yang baik. Timbul fikiran mengapa tidak membuka usaha sendiri akhirnya pada 1974 akhir bergabung dengan kawankawan sesama SMP 6 Surabaya bekerja dalam bidang konsultan Engineering. Perjalanan selanjutnya dengan mudah membangun perusahan dalam bidang yang lain seperti supplier ke hankam, tambang, kontraktor, konsultan serta retail dan terakhir pendidikan.
d i . t e n . n i r t n e c @ n i r o h c u b
Enterpreneurship & Kepeminpinan: Dasar Kemandirian dalam Pendidikan Pada waktu mengadakan perjalanan keluar baik ke Eropah, Jepang, Amerika timbul pertanyaan yang sangat mengganggu. Mengapa mereka dapat maju dengan Sumber Daya Alam yang tidak besar kalau dibandingkann dengan negara saya sendiri yang sangat kaya dengan potensi
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Sumber Daya Alam nya. Dimana letak kekurangan kita? Oleh sebab itu saya mencoba mencari lewat pendidikan. Bagaimana caranya mereka mendidik anak bangsanya sejak dini, apa yang diberikan sebagai kurikulum sehingga mereka menjadi bangsa yang maju. Ternyata konsep dasarnya sangat berbeda. Inggris kurikulum dasarnya hanya 3: Science, Technology dan Moral Education. Science sangat luas termasuk MIPA, Moral bagaimana akhlaqnya kepada Raja sebagai lambang persatuan “The King cannot do no wrong” dengan penasehat-penasehat yang terdiri dari orang-orang pilihan, Akhlaq kepada sesama anak bangsa sportivitas antara satu dan yang lain tetapi sangat curang terhadap bangsa lain. Kurikulum Technology yang mempersiap kan anak bangsa untuk berpola fikir dagang.
“
... Adik-adik di Mesin harus berani menjadi Elang terbang tinggi kelihatan kesepian, tetapi dapat melihat sesuatu lebih luas lagi dan dapat mengangkat martabat bangsa lebih tinggi lagi ... Diberikan sejak umur 5 tahun sampai umur 15 tahun. Kita lihat rata-2 negara maju karena pola berfikirnya mengembangkan perdagangan (Singapore, Inggris, Belanda, Taiwan, Korea, Hongkong, Jepang, Malaysia). Bukankah agama mengatakan 9 dari 10 pintu rezki ada didalam perdagangan? Bukankah Rasul memulai kariernya sebagai pedagang ? Dagang adalah suatu profesi yang membuat kita menjadi pribadi yang mandiri. Kemudian di Amerika saya menemukan kurikulum kepemimpinan yang diberikan sejak umur 9 tahun sampai umur 19 tahun yang tidak diberikan kepada seluruh warga, hanya seperenam itupun untuk kalangan tertentu. Jadilah Elang! Rengkuhlah Alumni! Melihat ini semua timbul lagi cita-cita yang dulu sudah kita canang kan “Mesin Ueber Alles”. Dan bagi sekelompok pengecut dianggap arogan. Mengapa Jurusan Mesin kita lulusannya hanya menjadi penjual ijazah, untuk menjadi kuli orang, bukan orang-orang yang bisa menciptakan lapangan kerja dengan para pekerja dari berbagai disiplin ilmu? Biarkan perguruan tinggi lain atau fakultas lain menciptakan para pekerjanya tetapi mesin kita yang menjadi pemimpinnya atau orang yang bisa menciptakan lapangan kerja untuk mereka. Kalau mesin bisa memulai ini nantinya akan timbul slogan bukan hanya “Mesin Ueber Alles” tetapi “ITS Ueber Alles”. Setiap orang hidup seharusnya memiliki cita-cita tujuan / visi kalau tidak maka orang itu hidupnya hanya bisa jadi bebek. Bangsa kita tidak memiliki Visi maka kita menjadi bebek dan didikte oleh bangsa lain. Adik-adik di Mesin harus berani menjadi Elang terbang tinggi kelihatan kesepian tetapi
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
dapat melihat sesuatu lebih luas lagi dan dapat mengangkat martabat bangsa lebih tinggi lagi. Oleh sebab itu pelajari dan hayatilah konsep pendidikan Technology di Inggris dan berlatihlah terus-menerus konsep kepemimpinan dari Amerika yang sudah kita modifikasi sehingga tugas kita sebagai Khalifah di bumi Allah ini dapat terlaksana dengan baik. Beberapa kakak seniormu mesin yang sudah memiliki pengalaman kerja di beberapa perusahaan sadar sekali akan kurikulum kepemimpinan ini sangat penting dan mereka sudah berlatih. Mereka sangat ingin berbagi dengan adikadik yang ada di kampus tetapi masih terbentur prosedure dan administrative. karena hal ini memang tidak pernah kita dapatkan pada kurikulum yang ada dari Diknas. Harapan, Kenyataan, dan Keharusan: Mandirilah! Harapan saya agar adik-adik bisa menjadi Entrepreneur besar di belakang hari dan hal ini selalu mungkin. ini merupakan tantangan, dan saya sadar adik-adik di mesin adalah orang yang berani menghadapi tantangan. Bukankah ada ungkapan bahwa hari ini harus lebih baik dari kemarin, dan besok harus lebih baik dari sekarang? Oleh sebab itu, pada waktu malam evaluasi apa yang kamu kerjakan hari ini, dan persiapkan apa yang akan kamu kerjakan untuk besok yang bisa lebih baik dari hari ini, dan kerjakanlah apa yang kamu tulis itu. Berfikir, berfikir, dan berfikir, agar kita amanah terhadap sesuatu yang bernama akal yang diberikan oleh Allah kepada kita. Hanya orang-orang yang pengecut, lemah, tidak bertanggung jawab yang tidak berani menghadapi tantangan / perubaan. Semuanya akan kita dapatkan dengan selalu terus berlatih, berlatih dan berlatih, jangan cepat puas, tingkatkan terus rasa ingin tahu (curiousity), karena kalau ini mandek maka kita akan jadi mayat hidup, hidup tidak berarti.Bukankah proses belajar itu mulai dari buaian sampai ke liang lahat? Karena begitu kita mulai berhenti belajar atau berfikir maka proses kepikunan akan menyerang kita. Tanamkan benar-benar bahwa apapun yang kita kerjakan adalah dalam mencari ridho Allah. Dan selalu meminta petunjuk pada-Nya bukan pada manusia. Sehingga pada waktu kita dipanggil kembali kita kembali dengan tenang. Tingkatkan terus Akhlaq kita, baik akhlaq kepada Allah (: sahadat, Mukminin, Muttaqin, Mukhlisin) dan terfikirkan kepada sesama manusia (:kepedulian mau berbagi apa saja, dan dapat dipercaya) dan kepada alam semesta dengan seluruh isi nya (:kepedulian mau memenuhi kebutuhan alam dan dapat mengaturnya agar seimbang) yang merupakan titipan Allah kepada kita. Ucapkan terus di dalam hati bahwa “saya bisa... saya bisa...saya bisa...” dan kamu akan bisa dan apabila ini tidak dilakukan sampai kapanpun kamu tidak akan melakukan sesuatu dengan sepenuh hati. Semoga adik-adik di Mesin bisa merubah paradigma pendidikan dari anak didik yang siap pakai, penjual ijazah (kuli) menjadi anak mesin yang siap memakai, mandiripemimpin/ Khalifah fil Ard. Hidup Mesin “Mesin Ueber Alles”
Sebuah Perjuangan yang Membekaskan Kerinduan oleh : Soekarsono Hadiwinoto Awal: Suatu Ketiadaan Teknik Mesin ITS adalah kampus ketiga saya. Setelah lulus SMA 2 saya masuk Fak Ekonomi Gama, gedung kuliahnya masih di Pendopo Kraton Yogya yang dibatasi sketsel. Saya hanya bertahan 1 minggu, karena setiap hari masuk angin. Kemudian saya masuk Fak Ekonomi Unair dengan jumlah mahasiswa 400 orang, papan tulis dari belakang tidak kelihatan, dan pengeras suaranya juga tidak jelas, serta karena kuliahnya di gedung pertemuan pemandian Tegalsari maka saya juga hanya bertahan selama 1 minggu. Terakhir saya masuk Teknik Mesin ITS, kuliahnya di salah satu rumah Jl. Simpang Dukuh, yang kemudian diperluas dengan bangunan darurat berdinding papan, di stren Kalimas yang terletak di belakang SMA Trimurti, dan sebagian kampus di stren seberang Kalimas (sekarang jadi taman). Kemudian ada bekas gudang di Jl. Undaan Kulon (belakang PT Rajawali) dan dengan disekat dinding anyaman bambu, maka jadilah gudang tersebut menjadi ruang kuliah. Ketika pasca G30S beberapa sekolah Cina juga diambil alih untuk beberapa sekolah, termasuk yang ada di Jl Baliwerti.
Gula Jatiroto. Namun karena saat itu kondisinya banyak mahasiswa yang sudah bekerja dan kebetulan Ketua Senat Mahasiswa kala itu sibuk dengan pekerjaannya sehingga jarang ke kampus, maka mahasiswa yang masih rajin ke kampus ditunjuk menjadi pelaksana harian (sekarang Badan Pengurus Harian, red.). Dari Ketidak-asing-an Hingga Keter-asing-an Sejak mahasiswa tingkat akhir saya menjadi asisten praktikum tek-mek, kemudian setelah lulus saya menjadi dosen LB di Teknik Mesin, dan SK terakhir saya sebagai dosen LB / dosen penguji TA adalah tahun 1986. Jadi bagi saya kampus Mesin beserta warganya tentu tidak terlalu asing bagi saya. Ketika sudah tidak menjabat sebagai dosen tujuan saya datang ke kampus tentu untuk mendapatkan informasi tentang ilmu pengetahuan terbaru. Oleh karena itu jika niatan hanya datang dari satu pihak saja maka kemungkinan tidak akan berlangsung lama, semoga niatan saya itu ada sambutan dari teman-teman di kampus, untuk saling berbagi informasi antara dunia ilmuwan dan dunia praktisi.
t e n . m o k l e t @ h _ o n o s r a k e o s
Usaha Tidak Karena Persaingan Dengan keadaan yang serba seadanya serta kondisi fisik beberapa fakultas perguruan tinggi juga masih jauh dari memadai, maka motivasi untuk masuk perguruan tinggi tidaklah terlalu kuat, dan masih jauh untuk bercita-cita menjadi ilmuwan. Bahkan pada saat itu mahasiswa mencari sendiri dosen-dosennya (siapa yang bersedia menjadi dosen sukarela) dan perkuliahan juga dapat diadakan di kantor atau perusahaan dosen yang bersangkutan. Namun dengan adanya berbagai ‘tantangan dan hambatan’ tersebut dapat diambil sisi positifnya yaitu mahasiswa ketika itu (harus) dapat memahami kondisi lingkungannya, sehingga kalau pingin berhasil ya mesti berusaha. Kendalanya semangat untuk berusaha apalagi bersaing tersebut belum tumbuh sebab persaingan hampir tidak ada. Organisasi Berbasis Kebutuhan Walaupun fasilitas kampus masih belum memadai namun mahasiswa kala itu juga sudah mampu membentuk wadah untuk beraspirasi dan mengembangkan kreatifitasnya di Senat Mahasiswa. Dalam keorganisasian Senat Mahasiswa kala itu ada Seksi Penyaluran Tenaga Mahasiswa. Salah satu pekerjaan yang jadi favorit Mahasiswa Mesin adalah “kontrolir karcis” bus antarkota. Senat juga ikut sebagai sub-kontraktor (labour supply) pada proyek penanaman pipa air untuk Pabrik Kertas Leces dan Rehabilitasi Pabrik
Rindu Penat akan Ikatan Dalam forum alumni, tentunya pesan dan saran saya berkaitan dengan bagaimana keterkaitan Alumni dengan Almamater dapat terus ditingkatkan. Dalam siklus proses perbaikan berkelanjutan, tentu tidak mungkin dilupakan adanya umpan balik. Memperbaiki Jurusan Teknik Mesin tentu perlu umpan balik dari masyarakat pengguna lulusan kita. Umpan balik dari alumni tentunya sumber informasi yang bisa didapat dengan sangat murah, dibanding kalau mengadakan “survey pasar”. Sekali lagi niatan tersebut tidak mungkin hanya datang dari satu pihak. Setiap uluran tangan pasti harus ada yang menyambut. Kalau perlu hubungan antara ikatan alumni dengan Jurusan di formalkan. Presiden Ikatan Alumni Unair itu duduk di dalam Majelis Wali Amanah, dan ketika acara Wisuda ada acara: Rektor menyerahkan wisudawan kepada Presiden Ikatan Alumni Unair. Semoga 50 Tahun Teknik Mesin ITS dapat menjadi motivasi untuk terus lebih maju.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
How to Build Your Basic Mentality oleh : Eko Sulianto M19, Business Development Director, PT Alstom Power Energy System Indonesia
Akademik & Basic Mentallity: How to Do It Untuk menjadi seorang sarjana teknik yang sukses di bidangnya, dalam kiprahnya di masyarakat tidak cukup hanya berbekal kemampuan akademik. Ternyata dibutuhkan adanya bekal keilmuan yang lain yang disebut basic mentality, yang terdiri dari jiwa leadership; enterpreunership dan sensesense yang lain, dalam hal ini harus terbentuk dan eksis di dalam jiwa seseorang sarjana teknik sebagai prasarana dalam penerapan ilmu akademik tersebut. Dimilikinya modal basic mentality tersebut sangat mutlak harus dimiliki oleh seseorang sarjana teknik terutama kelulusan baru sebelum memulai kiprahnya dengan bersandang sebagai
“
... saya memulai dengan menjadi sopir antar jemput karyawati berjumlah 11 orang, dan saya betul-betul diperlakukan sebagai sopir ...
d i . o c . o o h a y @ o t n a i l u s . e
sarjana teknik. Jadi secara simple dapat dikatakan bahwa mendapatkan ilmu akademik tidak sekompleks pembentukan basic mentality. Di akademik secara normatif sudah jelas formatnya melalui kurikulum, SKS, dan pengajaran tiap hari, text book serta ditunjang kemauan belajar. Sedangkan basic mentality harus terbentuk dengan berinteraksi dengan masyarakat, keaktifan di kegiatan sosial dan ekstrakulikuler dan proses menjalankannya sangat bergantung kepada motivasi dan interest si orang tersebut. Sehingga secara realita akan tampak kesuksesan seseorang umpamanya satu angkatan, berbekal value akademik yang sama, tetapi didalam karier akan berbeda satu sama lain karena yang membedakan adalah kecepatan dalam pembelajaran dari pembentukan basic mentality tersebut. Memang hingga saat ini masih menjadi perdebatan dan sangat dilematis bahwa dengan satu cycle dua proses (pengajaran akademik dan pembentukan basic mentality) diharapkan dapat terwujud. Namun ternyata hingga saat ini masih belum memenuhi sehingga selalu adanya feed back ke kampus dari para pengguna kelulusan bahwa metoda pendidikan harus berorientasi pasar, tetapi selalu masih dalam tanda tanya how to do it. Bertolak dari aspek di atas, maka saya akan membeberkan sekilas perjalanan saya sejak di mahasiswa hingga saat ini, dan saya adalah salah satu angkatan ’76 (M 19) dimana di tahun tersebut dimulainya perubahan kurikulum
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
di ITS dengan diberlakukannya Tingkat Satu Bersama dari semua jurusan. Sehingga bisa dikatakan saya sebagai hasil produk sejak adanya perubahan tersebut. Belajar Sambil Bekerja: Asah Jati Diri dan Kepemimpinan Dengan berpedoman bahwa perguruan tinggi adalah penggemblengan manusia terakhir sebelum terjun ke masyarakat, maka di akhir tahun 1980 saat berakhirnya semester ke delapan, saya bertanya kepada diri sendiri: - Apakah saya sudah tahu dan paham atas identitas dan jati diri saya sendiri. - Apakah saya bisa memimpin diri saya sendiri. Ternyata jawaban oleh diri saya sendiri diragukan oleh diri saya sendiri, sehingga saya memutuskan bahwa sejak tahun 1981 atau di saat semester 9 hanya membuat tugas pendahuluan dan tugas akhir, serta segelintir mata kuliah yang masih harus diikuti, maka saya memtuskan untuk sambil bekerja guna membangun dan menjawab pertanyaan diri saya di atas tersebut. Agar kewajiban akademik tetap terpenuhi maka sebagai pengaman waktu saya bermoto Bersekolah sambil Bekerja, maksudnya untuk mudah memutuskan bila suatu saat keduanya membutuhkan saya pada saat yang sama maka saya sudah siap untuk mengambil keputusan. Walaupun sudah bermoto demikian, toh waktu tanpa terasa ternyata semester 9 saya tempuh hampir 3 tahun dimana bulan Nopember 1983 saya diuji tugas akhirnya dan dinyatakan lulus, tetapi wisudanya baru bulan maret 1984. Dimulai dari Pengendalian Diri dan Kedisplinan Pada awal 1981, saya memulai dengan menjadi sopir antar jemput karyawati berjumlah 11 orang, dan saya betul-betul diperlakukan sebagai sopir, bila menjemput terlambat mendapat omelan, bila kondisi hujan lebat ban bocor harus mendongkrak dan mengganti sendiri tanpa dibantu, dan hikmah yang saya dapat adalah saya dapat melepas segala atribut yang melekat didiri saya yang artinya saya dari keluarga mampu serta calon sarjana dan saya memperlakukan diri saya sendiri pada saat itu betul-betul sebagai seorang sopir. Pengalaman yang didapat adalah pembelajaran pengendalian diri dan belajar bagaimana menerapkan kedislipinan dan dapat memuaskan dalam melayani orang. Proses tersebut saya jalani cukup 3 bulan, uniknya di akhir bulan kedua kedok saya terbongkar dan selama bulan ke tiga mereka berbalik untuk merayu saya, lucu ya.
Kepercayaan Diri & Memberi Keyakinan Setelah menjadi sopir, profesi beralih dan meningkat menjadi detailer re-agent immunology test untuk medical laboratory hingga Maret 1982. Pengalaman yang didapat, mampu melawan rasa malu diri sendiri mengingat khususnya para dokter di Surabaya sudah banyak yang mengenal diri saya, mampu membangun kepercayaan diri dan mampu menerapkan teknik-teknik bagaimana meyakinkan orang lain. TOC, QCC, & Salesmanship Dari April 1982 hingga April 1984, saya beralih dan bekerja di PT Midas Oil (Astra group) yang bergerak dibidang distributor Caltex lubricant, dan jabatan saya sebagai Sales Engineer. Selama 2 tahun di Midas saya mendapat pengalaman pembelajaran yang sangat teratur dan berharga sekali, terutama TOC dan QCC serta Salesmanship, dimana pembelajaran tersebut semakin meningkatkan dan semakin memperjelas pengenalan terhadap jati diri saya serta memulainya penerapan karakter dan sikap sebagai seorang engineer didalam memberikan keyakinan kepada customer secara teknis. Barometernya adalah mampu menguasai pangsa pasar secara majority di Jawa Timur khususnya industri di kawasan Surabaya. Ujian TA: Ujian Kematangan Diri Kematangan sikap yang diperoleh selama di Midas Oil adalah kemampuan saya dalam membuat tugas akhir yang hanya ditulis dan diketik selama hanya 3 hari 4 malam, mulai Selasa malam dan berakhir hari Jumat pagi jam 5.30 pagi tanpa asistensi sama sekali dengan dosen pembimbing, dan jam 6.00 pagi sudah tengak tenguk di kampus Sukolilo sambil menunggu waktu untuk menghadap dosen pembimbing Bp Djoko Sungkono untuk meminta tanda tangan beliau agar bundel tugas akhir dapat diedarkan ke para dosen penguji pada hari itu juga, mengingat hari Seninnya saya sudah harus maju sidang ujian tugas akhir. Koq kebetulan pada hari Sabtu tersebut Pak Djoko sedang sakit Typhus sehingga beliau hanya tanda tangan di atas tempat tidur tanpa menemui saya, dan beliau hanya pesan sudah percaya dengan saya. Pada hari Seninnya, saya yakin betul akan dapat lulus, dan saya hanya berpedoman keyakinan berikut: - Karena tugas akhir tersebut yang membuat saya maka saya lebih tahu dibanding para dosen penguji. - Karena para dosen penguji baru menerima copy tugas akhir hari Sabtu siang, saya beranggapan tidak cukup waktu untuk mempelajari. - Bila ada pertanyaan, paling yang ditanyakan tidak ada korelasinya dengan penulisan saya, banyak dipengaruhi pemahaman yang dimiliki sendiri serta hasil dari sekolah S2/S3-nya. Ternyata di dalam sidang, analisa saya di atas benar dan dalam tempo singkat ujian tugas akhir berakhir dan seketika itu saya dinyatakan lulus. Suasana ujian sangat mengelikan, bukan adu ilmu tetapi lebih banyak adu siasat dalam menjawab dan berkelit.
Sosio Humaniora dalam Kontraktor Dari April 1984 hingga Juni 1986, saya beralih ke perusahaan kontraktor yang dimulai menggarap proyek jalan kereta api Kabat – Meneng 27 KM di Banyuwangi, dan posisi saya sebagai salah satu pimpinan yang membidangi operasi dan pemeliharaan peralatan berat. Di sini saya, berdua dengan kawan seangkatan yang membidangi operasional proyek secara keseluruhan diberi kepercayaan oleh pemilik perusahaan hanya berdasar sangat sederhana, bahwa kami berdua adalah seorang sarjana yang memiliki kemampuan analisa dan kualitas berpikir secara intelektualitas dibanding non sarjana, dan beliau tanpa melihat pengalamanpengalaman saya sebelumnya apakah sesuai atau tidak dengan pekerjaan yang beliau percayakan kepada saya. Tawaran tersebut menjadi hal baru bagi saya yang hanya bermodalkan pengalaman sebagai salesman, tetapi tawaran tersebut saya sikapi sebagai tantangan dengan motto lebih baik gagal setelah mencoba daripada menolak. Dengan bermodalkan pengetahuan TQC/QCC serta pelajaran Sosio Humaniora bidang Industrial Psychology, alhasil dalam tempo 2 bulan saya mampu memegang seluruh pengendalian managemen proyek, termasuk unsur kedisiplinan seluruh crew proyek, dan selama kurun waktu satu tahun seluruh aktivitas proyek tersebut berjalan lancar, hingga saat ini rel kereta tersebut masih berfungsi. Hikmah dibalik pengalaman tersebut saya semakin matang dalam hal pengambilan keputusan, dan pengalaman di proyek Banyuwangi tersebut saya anggap sebagai institut kedua didalam menempa kemampuan dan kapaistas saya sebagai seorang pimpinan. Penugasan selanjutnya adalah proyek-proyek irigasi di Lombok dan Sumbawa, dan yang terakhir adalah Waduk Gondang di Lamongan. Litbang PAL: Pemberdayaan Organisasi Dari Juli 1986 hingga January 1988, saya beralih ke PT PAL Indonesia, dan posisi saya sebagai staff engineer yang ditempatkan di Subdit LITBANG. Pada saat itu peranan Litbang belum menampakkan peranannya, karena memang tidak ada implementasi pemberdayaan yang jelas, sehingga kawan-kawan di litbang yang jumlahnya sekitar 50 orang yang mayoritasnya fresh gradute tidak tahu harus bekerja apa, hal ini mendorong inisiatif saya yang walaupun baru tetapi dianggap senior oleh kawan2, untuk melihat struktur kerja PT PAL secara keseluruhan agar dapat membimbing kawan2 untuk menciptakan kerja. Dengan memadukan jiwa salesmanship dan pengalaman proyek, di dalam membimbing dan membina kawan-kawan serta berkomunikasi dengan departemen-departemen teknis dan produksi di lingkungan PT PAL, akhirnya dalam waktu singkat pamor Litbang sudah mulai terangkat yang menyebabkan saya dikenal oleh para senior PT PAL yang akhirnya saya pada bulan February 1988 ditugaskan ke perusahaan Joint Venture antara Combustion Engineering, USA dengan PT
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
PAL/PT Barata dengan nama PT Energy System Indonesia yang disingkat PT ESI yang bergerak di industri Utility Boiler.
Intisari dari pengalaman saya yang terpenting bagi para Insinyur baru maupun yang akan lulus adalah:
PT ESI: Pengembangan Unit Bisnis Berstandar Internasional
“Pada saat awal mencari pekerjaan, janganlah terlalu memilih-milih pekerjaan yang dipengaruhi angan-angan, bersikaplah secera realita artinya dari sekian pilihan mana yang lebih dahulu memberikan kepastian haruslah itu yang diambil”.
Pada February 1988 mulai bergabung di PT ESI, dan dengan berbekal pengalaman yang lalu disertai kematangan dalam basic mentality, maka saya merasa tertantang mengingat beberapa alasan-alasan: - Merupakan perusahaan baru yang share holdernya mempunyai reputasi dunia dan dalam negeri. - Mendapat misi dari Bp B.J. Habibie selaku penggagas terbentuknya perusahaan tersebut bahwa sebagai wadah transfer teknologi Boiler dan pengelolaan bisnisnya harus secara profesional. - Kesempatan yang luas terlibat langsung membangun landasan kultur perusahaan; menciptakan vision, dan merencanakan pengembangan ke depannya, dan terlibat aktif dalam membangun pertumbuhan perusahaan tersebut. - Didorong keyakinan dan komitmen yang kuat sehingga tumbuhnya motivasi yang tinggi. - Mendapat kesempatan untuk belajar bagaimana memadukan kultur asing dengan kultur Indonesia yang dapat menghasilkan dan menumbuhkan nilai lebih dengan ber motto “Think Global act Local”. Alhasil dari kontribusi kiprah saya di awal dapat melahirkan yunior-yunior penerus di dalam membangun PT ESI hingga saat ini mampu mewujudkan sosok perusahaan yang berkelas dunia dan yang berbasis teknologi tinggi serta berlokasi di Surabaya. Penguasaan teknologi saat ini sudah sepenuhnya dikuasai oleh para enjenir lokal dan sudah tidak ada lagi tenaga ahli asing, serta para enjenir lokal tersebut lebih dari 50 % adalah lulusan ITS dari berbagai disiplin ilmu.
Kenapa? Karena harus dianggap bahwa awal bekerja adalah sebagai sekolah kedua untuk membuktikan dan menerapkan ilmu akademik yang didapat, serta belajar bekerja secara organisasi dan belajar bergaul didalam masyarakat pekerja, serta mengisi diri dengan kemampuan meningkatkan basic mentality tersebut. Baru setelah merasa ada kematangan dan mampu mengukur nilai kemampuan yang telah dimiliki artinya kita sudah mempunyai bargaining position dan siap untuk mencari dan berkarier di perusahan lain yang diyakini dapat menambah nilai lebih. Demikianlah uraian pengalaman pribadi saya yang sifatnya hanya untuk menambah wawasan bagi yang membacanya, dan saya tidak mengharapkan adanya penilaian benar atau tidaknya serta positif negatifnya. Terutama bagi para adikadik lulusan baru atau yang akan lulus agar pengalaman saya menjadi basis dalam menapaki hari pertama adik-adik terjun di kancah masyarakat. Wassalam
mEsprit De Corps, Loyalitas? ooleh : Susana Dewi c . o o h a y @ 0 3 m _ a n a s u s Pengalaman saya jadi mahasiswa, seperti nano nano, rame bener rasanya. Susah, seneng, bangga, jengkel, sampai muntab..... Tapi semua itu saya syukuri. Sebab, jika tidak kuliah di Mesin ITS, saya tidak mampu kuliah!!! Dulu, SPPnya kan murah banget.
Waktu jadi mahasiswa, saya cukup senang, bisa kadangkadang bolos (alasan jadi panitia, dan wawancara). Dan yang jelas, saya jarang, mengisi absensi. Gimana mau ngisi, begitu sampai di tangan saya, kolom nama saya sudah ditandatangani oleh teman-teman. Baik hati kan teman teman saya? he he he he.... Esprit De corps ( eh betul ngga nulisnya), cukup kuat waktu itu. Kami cukup pinter, juga cukup badungnya. Cukup juga kreatifitasnya. sampai sampai lagu Hymne mesin-pun ditambahi embel embel..” Cerdas Ulet Kreatif”. Mata kuliah yang paling jadi momok, Heat TRansfer, dan Mekanika Getaran.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Pertama kali bekerja, waktu saya masih mahasiswa. Jadi, saya tidak pernah merasa kesulitan mencari kerja. Nama ITS cukup bisa dijual juga kok. “Oh... lulusan ITS ya?” (ahem, sudah dianggap pandai looo).
Yang menarik dari Teknik Mesin ITS? banyak... tetapi yg membuat kita terkenal, alumni kita dianggap Loyal di dunia kerja. Tidak banyak tuntutan dan siap bekerja keras. singkatnya Tidak Belagu. Untuk masa depan, ada baiknya T. Mesin ITS mempererat hubungan dengan dunia industri. T. Mesin ITS harus mendatangi industri, bukan sebaliknya.
Studi Lanjut: Kolaborasi yang Menguntungkan oleh : Arif Fauzan Sejak dua tahun yang lalu tepatnya bulan Agustus 2005, saya beserta rekan-rekan lainnya dari Petrokimia Gresik sebanyak 18 orang dikirim perusahaan untuk mengikuti tugas belajar S2 di ITS. Ada 4 bidang keahlian masingmasing 4 orang mengambil jurusan Teknik Mesin bidang keahlian Rekayasa Konversi Energi, 3 orang jurusan Sistem Manufaktur, 2 orang jurusan Teknik Informatika dan 8 orang jurusan Teknik Kimia.
Hal yang penting dan perlu kita pikirkan bersama adalah membuat program di atas berjalan berkesinambungan sehingga kualitas pembelajaran S2 di Jurusan Teknik Mesin yang kita cintai akan semakin bervariasi, berkembang dan berkualitas.
Tujuan program di atas untuk meningkatkan kompetensi keilmuan di bidang masing-masing selain bidang manajerial yang selama ini sudah didapat melalui kursus manajemen tingkat manager.
Semoga Teknik Mesin ITS semakin berjaya.
Peningkatan Kompetensi, Networking, Kolaborasi Teori-Kenyataan Ada beberapa point penting yang dapat diambil dari program di atas antara lain: - Membiasakan untuk menganalisa suatu masalah berdasarkan beberapa teori keilmuan, penelitian terdahulu, dan menulisnya menjadi suatu makalah penelitian dan bila memungkinkan dipublikasikan melalui journal baik lokal maupun internasional. - Membuka peluang kerjasama yang sifatnya riset/penelitian antara perusahaan dan perguruan tinggi sehingga menguntungkan kedua belah pihak. - Mempererat hubungan antara alumni yang berprofesi sebagai praktisi di dunia industri dan perguruan tinggi lewat program networking. - Dengan masuknya peserta dari praktisi industri akan menambah suasana belajar lebih menarik karena terjadi diskusi yang menarik antara dunia teori dengan kenyataan di lapangan.
Untuk saat ini PJB-lah yang menjadi pelopor dan sudah mengirim 2 angkatan, kapan yang lain menyusul.
TAHUKAH ANDA ...
Jumlah mahasiswa ITS yang terdaftar pada tahun ajaran 2002/2003 berjumlah 17.672 mahasiswa yang terdiri dari 21 mahasiswa Program Doktor, 1.605 mahasiswa Program Magister, 11.666 11.666 mahasiswa Program Sarjana, 4.270 mahasiswa Program D3 dan Politeknik serta 110 mahasiswa Program D-4. Sampai saat wisuda ke-86 Maret 2003, ITS telah meluluskan sebanyak 37.208 wisudawan. Mereka terdiri dari 1.389 program magister, 22.833 program sarjana, 12.841 program D-3 dan Politeknik, 145 Program D-4 Teknik Kesehatan Lingkungan dan Politeknik.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Segudang Harapan oleh : Arif Hariyadi M-45 Visi dan Misi Dalam buku seven habits of highly effective people, ‘Begin with the end in Mind’ merupakan salah satu habit yang dianjurkan untuk dikembangkan karena hal ini dapat mambantu kita focus dalam tujuan hidup. Jika dianalogikan dalam perusahaan maka hal ini adalah visi dan misi. Perusahaan yang mempunyai good corporate governance biasanya mengkomunikasikan visi dan misinya pada seluruh karyawan. Dengan begitu maka seluruh sumber daya dan kemampuan diupayakan untuk mendukung visi misi tersebut.
“
... seberapa besar kegiatan tersebut dapat meng-upgrade sof skill mahasiswa teknik mesin? Apakah sudah seimbang antara waktu yang dicurahkan untuk kegiatan dengan kemampuan keorganisasian yang di dapat? ... Demikian halnya dengan mahasiswa yang melakukan perkuliahan dan kegiatan lainnya di kampus. Mahasiswa tipe yang mempinyai visi adalah mahasiswa yang tahu apa tujuannya kuliah, apa saja yang akan dihadapi di dunia kerja, tahu apa saja harus disiapkan untuk menghadapi masa depan. Pada semaster awal biasanya mahasiswa mempelajari ilmuilmu dasar yang bersifat teoritis. Banyak juga yang merasa jenuh mempelajari persamaan yang ’aneh-aneh’ tanpa tahu aplikasinya secara real. Kalaupun ada biasanya masih samarsamar dan bahkan tidak jelas. Hasilnya adalah nilai-nilai yang rendah. Bukan karena tidak pandai melainkan karena mahasiswa tidak bersemangat karena belum tahu aplikasinya di masa datang.
masa depan. Hal ini dapat dilakukan pada tingkat orientasi mahasiswa, perkuliahan biasa ataupun kegiatan himpunan mahasiswa. Budaya Teknik mesin ITS mempunyai visi misi yang tentu saja menyesuaikan dengan visi dan misi ITS. Pada waktu yang akan datang diharapkan seluruh keluarga teknik mesin dapat mengetahui visi misi tersebut, sehingga target-target jurusan dapat tercapai dengan lebih baik atas peran serta seluruh komponen jurusan. Termasuk pensosialisasian dan penerapan budaya-budaya tertentu seperti 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin) agar konsistensi menjalankan nilainila luhur yang ada di teknik mesin dapat terjaga. Kreatifitas Sudah diakui bahwa teknik mesin dapat membentuk mahasiswa yang sesuai dengan tuntutan kerja. Akan tetapi yang menjadi pertanyaan adalah: seberapa kreatifkah mahasiswa teknik mesin? Jawabannya dapat dilihat dari jumlah prestasi yang diperoleh mahasiswa dalam kompetisi tingkat ITS ataupun tingkat Nasional. Jika dibandingkan dengan jurusan lain. Mahasiswa teknik mesin belum bisa dikatakan tiga besar dalam pencapaian prestasi kompetisi/ perlombaan tingkat ITS atau nasional. Teknik mesin diharapkan dapat menjadi pusat kreatifitas dan pengembangan (continous improvement), baik dari segi fasilitas ataupun prestasi. Evaluasi untuk mengetahui tingkat pencapaian/kemajuan sebaiknya disosialisasikan secara merata ke seluruh elemen keluarga Teknik Mesin. Skill Insight
Mahasiswa yang tahu pentingnya soft skill untuk dunia kerja, akan lebih bersemangat dalam mengembangkan kemampuan tersebut. Antusias dalam mengikuti pelatihan, dan setiap kegiatan keorganisasian yang dijalani akan diambil hikmah serta pelajaran.
Himpunan Mahasiswa Mesin merupakan salah satu himpunan mahasiswa di ITS yang mempunyai banyak kegiatan. Baik tingkat regional ataupun nasional. Karena kebutuhan sumber daya untuk menyelenggarakan beberapa kegiatan besar, alokasi waktu yang digunakan untuk terlibat dalam kepanitiaan kegiatan juga besar. Yang jadi pertanyaan adalah: seberapa besar kegiatan tersebut dapat mengupgrade soft skill mahasiswa teknik mesin? Apakah sudah seimbang antara waktu yang dicurahkan untuk kegiatan dengan kemampuan keorganisasian yang di dapat?
Diharapkan teknik mesin dapat membentuk mahasiswa yang mempunyai pandangan dan tujuan yang jelas, sehingga dapat lebih baik dan semangat dalam mempersiapkan
Mengingat kegiatan akademik juga harus diprioritaskan, maka hendaknya himpunan teknik mesin ataupun jurusan teknik mesin dapat menyelenggarakan kegiatan yang
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
mempunyai skill insight tinggi. Tentu saja mengevaluasi/ mengurangi kegiatan yang terlalu banyak menghabiskan waktu mahasiswa tetapi skill insight nya rendah. Laboratorium Dalam waktu kurun waktu empat tahun yang lalu, dapat terlihat ada laboraturium yang berkembang fasilitas dan karya yang dihasilkan. Akan tetapi ada juga laboratorium yang mengalami stagnasi, bahkan penurunan kualitas. Pada waktu yang akan datang, diharapkan setiap laboratorium dapan menyusun rencana pengembangan yang jelas dan disosialisasikan pada mahasiswa. Termasuk juga time line dan target-terget untuk jangka waktu tertentu. Hal ini dilakukan agar evaluasi pencapian pengembangan laboratorium dapat dilakukan dengan jelas. Sehingga grafik pencapaian bisa terus meningkat, tidak ada stagnasi bahkan penurunan. Pohon penelitian yang ada hendaknya tersosialisasikan dengan baik kepada mahasiswa. Hal tersebut dilakukan agar terjadi sinergi yang baik antara karya mahasiswa satu dengan yang lain. Mahasiswa melakukan studi empat tahun, oleh karena itu setiap laboratorium harus mampu menyembung dan mengembangkan karya generasi terdahulu dengan karya generasi saat ini dan yang akan datang.
Networking Milis mesin / milis angkatan bisa dibilang merupakan forum yang aktif, akan tetapi jika ditanya seberapa besar pihak yang aktif dalam diskusi tersebut, maka jawabannya adalah sebagian kecil. Kekuatan jarigan alumni ITS pada umumnya memang masih kalah dengan kekuatan jaringan ITB, UGM atau perguruan tinggi lainnya. Apa sebabnya? Antara lain adalah media untuk menjalin hubungan tersebut. Mailinglist terbukti belum mampu mengaktifkan seluruh anggota. Yang ada adalah kesibukan menghapus inbox email karena penuh dengan email mailinglist. Adanya www.mesinits.org nampaknya merupakan angin segar dalam mempererat ikatan alumni dan almamater. Di media ini, diskusi dapat lebih terstruktur dengan media komunikasi yang lebih atraktif. Diharapkan media ini dapat disosialisasikan pada seluruh keluarga teknik mesin. Kegiatan ke-alumnian yang diprakarsai oleh jurusan, himpunan ataupun alumni diharapkan lebih ditingkatkan. Dengan networking yang kuat maka semua hal akan bisa dilakukan.
m o c . o o h a y @ o m x u n
On the Right Track, but ... oleh : Hasrinuksmo Nukiandi (M-43) Teknisi Senior PT. PJB UPHT Pandangan “We are on the right track”, mungkin kata inilah yang tepat untuk mewakili bagaimana perkembangan jurusan kita tercinta, Teknik Mesin, sebagai jurusan tertua di ITS. Dibilang seperti itu, karena sejauh pengamatan saya, Teknik Mesin ITS selalu berupaya untuk membenahi kekurangannya dan meningkakan kualitas diri menjadi semakin baik. Hal ini setidaknya tercermin dari loncatan luar biasa yang pernah dilakukan Teknik Mesin ITS di bawah pimpinan Prof. Dr. Ir. Triyogi Yuwono, yang mengantarkan Teknik Mesin ITS menjadi jurusan mesin paling bergengsi dan terbaik seIndonesia hingga mendapatkan bantuan dana dari Bank Dunia melalui program QUE. Dengan adanya program ini membuat banyaknya perbaikan dalam segi fasilitas, mutu pendidikan dan sistem administrasi yang sangat canggih,
jauh lebih maju daripada jurusan-jurusan lain yang ada di ITS atau bahkan di universitas lain. Sebuah inovasi di bawah pimpinan Dr. Herman S. melalui program PMDK khusus wanita menghasilkan sebuah spesies mahasiswa baru, dari mahasiswa mesin yang selalu di cap “kemproh dan telat kuliah” menjadi mahasiswa yang berkelas dan rapi serta cepat lulus kuliah tanpa kehilangan “kejantanan” dan kultur “macho”-nya. Di tengah-tengah perkembangan pendidikan di Indonesia yang kian menyedihkan akhir-akhir ini, justru Teknik Mesin ITS semakin banyak mencetak profesor-profesor dan penelitian yang bermutu untuk masyarakat dalam waktu yang sangat cepat.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Harapan Tantangan ke depan bagi Teknik Mesin ITS adalah bagaimana mempertahankan prestasi yang telah diraih dan meningkatkannya lebih baik lagi, meskipun kita tahu bahwa program QUE telah berakhir sehingga akan timbul permasalahan dana untuk perawatan fasilitas dan sistem administrasi yang semakin canggih. Saya berharap agar peningkatan biaya kuliah akhir-akhir ini seharusnya juga diikuti dengan peningkatan mutu pendidikan di Teknik Mesin ITS yang lebih maju lagi. Selain itu, melihat arah perkembangan teknologi energi yang menuju kepada sistem
non-thermal, maka saya berharap Teknik Mesin ITS juga harus mengembangkan penelitiannya pada energi yang terbarukan ini, seperti contohnya penelitian mengenai fuel cell, dll. Terakhir, Teknik Mesin ITS juga harus dapat mencetak kader-kadernya hingga dapat menduduki posisi-posisi strategis baik di dalam institusi kampus ITS maupun jajaran pemerintahan Indonesia. Vivat Mesin!!! Assalamu’alaikum
Mesin ITS Go International, Now or Never ! m
ooleh : Alief Wikarta M-43 c . s s e r p d r o w . f e i l a d i . c a . s t i . e m @ a t r a k i w
Seiring dengan perubahan waktu yang terasa berjalan sangat cepat, maka tatanan kehidupan di muka bumi ini pun juga berubah dengan cepat. Perubahan itu sifatnya irreversible, artinya tidak akan bisa kembali lagi. Dan perubahan itu hampir tidak mempunyai sisi kemanusiaan sama sekali. Siapa yang terlambat berubah, akan ditinggalkan begitu saja. Apalagi yang tidak mau berubah dan merasa nyaman dengan status quo, maka bisa dipastikan akan ditelan oleh perubahan. No Boundary, No Limits Berkaitan dengan Teknik Mesin sebagai institusi pendidikan, maka dalam pandangan saya perubahan di dunia pendidikan tinggi saat ini dicirikan dengan dua hal: Pertama, Transfer knowledge dan student yang tidak lagi mengenal batas negara, sebagaimana yang disampaikan Unesco dalam websitenya: “The movement of students, education programmes and providers across borders for commercial and forprofit purposes is growing and this issue has gained new momentum and importance with the establishment of the General Agreement on Trade in Services (GATS). This new international trade agreement is administered by the World Trade Organization (WTO) and is the first multilateral agreement that covers trade in services. UNESCO is committed to assuring the quality of global provision of higher education in an increasingly diverse higher education arena and raising the awareness of stakeholders, especially students, on emerging issues in this field.” http://portal.unesco.org/education/en/ev.php-URL_ ID=41042&URL_DO=DO_TOPIC&URL_SECTION=201.html
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Be The First, or Be The Best, or Be Different Kedua, Perkembangan hasil riset yang bervisi ke depan dan berubah sangat cepat. Sebagai contoh yang saya tahu, Taiwan saja yang bukan anggota G-7, memiliki lembaga riset yang bervisi “memulai sebelum yg lain memulai”. Tiap tahun lembaga ini bisa menghasilkan paten teknologi berkelas International sebanyak 1000 buah, berarti 3 paten kelas international per hari, dan itu melibatkan banyak Perguruan Tinggi. Apalagi negara-negara maju di Eropa, Jepang dan US. Tentu mereka memiliki riset yang lebih berkelas dan mempunyai visi ke depan yang telah terjabarkan dengan rinci disertai strategi dan target yang ambisius. Lalu bagaimana dengan nama besar Teknik Mesin (tercinta) sudahkah berubah dan siap menghadapi kompetisi di tingkat Internasional? It Takes Time, but One Mile Journey is Started by a Single Step Harapan saya Teknik Mesin bisa berubah secepatnya dengan memanfaatkan teknologi informasi yang tersedia, khususnya internet. Segera memodifikasi website mesin.its. ac.id supaya komunikatif dan bisa dinikmati oleh siapapun di dunia. Segera menjajaki kemungkinan melakukan exchange student program, dan mempersiapkan program double degree dengan negara lain. Segera terjun ke riset berkelas internasional untuk ikut merasakan bagaimana teknologi mempengaruhi cepatnya perubahan di dunia ini. Di samping “melebarkan sayap” tersebut, tentunya kita juga perlu terus melakukan konsolidasi internal, utamanya dalam hal memperbaiki administrasi dan kualitas pembelajaran. Sehingga tepat pada waktunya nanti, Teknik Mesin siap menjadi pemain dalam kompetisi Perguruan Tinggi di tingkat Internasional.
Untuk mewujudkan semua itu, tentunya tidak cukup hanya dengan membuat visi misi yang bagus dan berandai-andai setinggi langit. Atau malah bersikap destruktif dengan melontarkan banyak alasan dan dengan “tenang” menunggu pemerintah ataupun ITS “menginstruksikan perubahan” terlebih dahulu. Apa yang sekarang bisa kita rubah sendiri, mari kita lakukan. Perlu komitmen, kerja keras, dan keikhlasan dari semua pihak. Dan lebih dari itu semua perlu kemauan yang sungguh-sungguh dari masing-masing individu untuk berubah dan tidak menunggu yang lain. Karena ingat perubahan tidak menunggu kita. Perubahan akan terus berjalan, kita lah yang harus berbuat dan memutuskan,
apakah mau jadi aktor perubahan atau cukup sebagai penonton, atau malah gak kebagian tiket (meski) hanya sebagai penonton??? Memasuki usia emas 50 tahun ini, marilah kita jadikan momentum awal untuk memulai perubahan Teknik Mesin, dari jawara kelas nasional berubah menjadi “kuda hitam” di kelas Internasional. Dan saya rasa kebersamaan dan solidaritas dari komunitas sarikat Merah Teknik Mesin yang telah terbangun, sudah merupakan modal yang lebih dari cukup untuk memulai langkah awal perubahan tersebut. It takes time, but one mile journey is started by a single step.
Keberadaany Ke beradaanya a Harus Tidak Sia-Sia Sia-Sia ! oleh : Yohanes (Angkatan 1999) Peran, Kemanfaatan Sebagai salah satu bagian dari institusi pendidikan tinggi di tanah air, Jurusan Teknik Mesin ITS memiliki peranan penting dalam persiapan masa depan umat manusia. Dengan mengemban amanat Tri Dharma Perguruan Tinggi; menyelenggarakan proses pendidikan yang efektif, efisien dan berkualitas, mengembangkan keilmuan dan teknologi melalui penelitian, serta memberikan pelayanan dan melakukan pengabdian kepada masyarakat, diharapkan Jurusan Teknik Mesin ITS dapat memberikan manfaat kepada semua pihak sehingga keberadaannya bukan mejadi suatu hal yang sia-sia. Kemanfaatannya harus dapat dirasakan oleh semua pihak baik bagi yang di luar institusi (masyarakat) maupun bagi pihak yang berada di dalam institusi (internal). Bagi pihak eksternal Jurusan Teknik Mesin ITS mampu mencerdaskan masyarakat dan menanamkan kesadaran budi pekerti yang luhur agar tercipta tatanan sosial yang excellent yang mampu menghadapi setiap tantangan hidup dan perkembangan zaman. Teknik Mesin ITS dapat menjadi motor pengembangan teknologi tepat guna yang menyokong kegiatan ekonomi produktif untuk usaha kecil, menengah dan industri besar. Hasil karya intelektualnya dapat menjadi solusi bagi permasalahan praktis di masyarakat untuk setiap kalangan. Sedangkan bagi pihak internal Jurusan Teknik Mesin bersifat mengayomi, mengembangkan dan mensejahterakan agar setiap elemen pendukung institusi ini merasa tenang dalam pengabdiannya, tergali dan terberdayakan potensinya, dan setia dalam mengemban amanah yang dipikulnya.
Kebijakan, Strategi, Target Terukur Tentu saja, agar menjadi bermanfaat tanpa keluar dari amanat (Tri Dharma) memerlukan suatu perumusan kebijakan dan strategi pengembangan yang tepat. Kajian terhadap ukuran keberhasilan dan kemanfaatan harus dilakukan dengan tepat sesuai dengan kondisi lingkungan eksternal, internal dan global. Kemudian ukuran tersebut dirinci menjadi target kerja yang layak capai (feasible), dapat dimengerti oleh setiap pihak terkait, jelas ukuran pencapaiannya dan tenggat waktunya, sehingga setiap pihak memiliki tanggung jawab yang jelas. Peran Alumni: Informasi dan Citra Pihak eksternal juga memiliki peran besar dalam pengembangan tersebut, terutama peran dari para alumni. Sebagai institusi pendidikan dan pengembang teknologi, Jurusan Teknik Mesin membutuhkan jalinan komunikasi aktif dan produktif terutama tentang perkembangan dan tantangan di luar kampus yang lebih dekat dengan kebutuhan riil masyarakat. Selain dukungan informasi, alumni dapat berperan serta membangun citra dan kemandirian Jurusan Teknik Mesin dengan menjalin hubungan kerja sama yang aktif dan produktif yang saling menguntungkan sehingga dapat memperkuat kepercayaan masyarakat global pada potensi yang dimiliki Jurusan Teknik Mesin ITS.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
d i . c a . s t i . e m @ s u n u y
ALUMNI S-1 TEKNIK MESIN ITS WISUDA KE : 2 03 – 10 – 1965
m o c . s p u o r g o o h a y @ s t i m
So epar woto
WISUDA KE : 6
28
Lo ek ek itito Darmoatmojo
16 – 05 – 1970
WISUDA KE : 9
51
Putu Surawidjaja
25 – 11 –1972
1
R. Anan da
2
Ha rso no Koeso emo
WISUDA KE : 4
52
M a r da n u
74
Ho esodo
3
So epeno Ho etomo
20 – 04 – 1968
53
I Gusti Gde Masputra
75
So edarja nto
4
Djajadi Rachmad
29
M och.Bachrie
54
M er i t z a r
76
So ewandi
5
Aloysius Ignatius ME
30
H oetomo Hadi
55
Mar woto
77
So ediro Pramono
6
K ho Kong Sian g
31
So edjimoerikono
56
H a m z a h B as n a w i
78
Zein Zu Zu riel Ar Arianto
7
R . S o e ra t m a n
32
Ro es esma nt nto M us ustrijono
57
Charles Pelupessy
79
Agustinus Wibowo
8
T he Khik L iong
33
Widodo
58
So emardi
80
Ketut Surjata
9
R.Set yo Triwido do
34
Islan So Soesanto
59
Mar toyo
81
Handono Sasmito
10
R.Imam So So ebarkah
35
S o e w a rg o
60
D.J Tehu puring
11
N oer Tjahja Darma K
36
So etrisno Soetom o
61
A b du l M u h a i m i n
WISUDA KE : 10
12
R.So egeng Gi Gijanto M
37
Mar tojo
62
A rifin S.
21 – 11 – 1973
13
H oe oedojo Soerjowirogo
14
So eb andi Sa Sadiran
WISUDA KE : 5
15
So eha rijanto
16
82
Ab oe Bakar
WISUDA KE : 7
83
Wijon o
03 – 05 – 1969
17 – 04 – 1971
84
H a n d oj o
Bo edi Tja hjono
38
Slamet
63
Djo ko Santoso
85
S j a i f u l S of i
17
L i e G wa n K h i a n
39
Suka rdi
64
I Made Harijawan
86
Z ainoer Ali
18
S oe oen ar ar jo jo Pr ijij os os oe oe ma ma rt rto
40
Musaikan
65
B o n da n
87
A b du l l a h B a m u s a
41
Arifli Ha Harb ia nto H. H.
66
Ignatius Ru Rudiyanto T. T.
88
I Made Ar ya Djoni
WISUDA KE : 3
42
M oedjiar to
67
So enyoto
89
L aham bang K.
28 – 03 – 1967
43
N gu gurah Delta Wirawan
68
R.So ema rjo Saroto
90
I n d r a Ku s u m a
19
R.So enarjo
44
I Wajan Mu dita
69
I sm a i l
91
Tjahjadi Ku K u r n i aw a n
20
Wimbarko
45
Temu Heru Dalman
70
I Made Su r ya Kusuma
21
M och. Adipoeday
46
Kar ya yanto Tanakusu m ma a
71
Sutopo Ardyanto
22
R.Djati Nursuhud
47
Eddy Har ta ta na nadidjaja
23
R.Rijo Ra Rachwardadi
48
Buch ori Na Nasution
24
So eb ijono
49
25
Farid Bak arma n
50
26
So eprowo
27
: beropini
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
WISUDA KE : 11 23 – 11 – 1974
WISUDA KE : 8
92
J a sm i l a n
Gunar to
27 – 11 – 1971
93
Andreas Ru Ruslim
So ewo no
72
M u h ad i
94
M o h a m ad J a h j a
73
To mas Suradja
95
Eddy Kar tono H.
96
A b du l s a l a m
133
Teddy Oe Oetom o
97
Djoko Su Suro no Wi Wido do
13 4
Y Bo Bo ed edi an an to to Le Le ma ma ns nso
98
Dar wi win K.Chalidi
135
Suaman P ra ratipto
99
Su djito
136
10 0
Alex Ad Adam Na Nangoy
101
173
Ba mb mb an an g Go er eri tn tn o
210
Ach m ma ad Muljana
211
Santosa
WISUDA KE : 15
212
Sjamsul Ba Bak ri
Imam Wahjo ed edi
15 – 04 – 1977
213
B am am ba ba ng ng Da Da ry ry an an to to W. W.
137
So ej eji tn tn o So So eg egi ha ha rt rto
174
Petr us us Ca Ca ni nis iu iu s A .
214
I M ad e N a t h a
H an an y D ar ar ya ya nt nto L .T .T
138
So en enyoto Wir yo yo
175
A hm hm ad ad G ho ho zi zi S uh uh on on o
215
Ha rianto
10 2
Id a B ag agu s Pu rw rwa nt nta A
13 9
I Ma Mad e S um um an ant ra ra P. P.
176
Ari yo yo no no Armon o
216
Ketut Adriana
10 3
Maman Sulaiman
14 0
R .B .B ag ag us us B am am ba ba ng ng S. S.
177
Yoewo oewono no Adis Adisoe oeha hard rdjo jo
217
Sumardi
104
F.I Hali Halim m Kar Karta tane nega gara ra
141
Bu di dij an an to to Ku Ku sn sn ad adi
178
R.Soeharsono
218
So emardjadi
10 5
Pu tu tu Re Re ne ne s Su ry rya Y. Y.
142
Moedjianto
179
I N yo yo ma ma n S ut ut an an tr tr a
219
Suprapti
10 6
R.Soetjianto
143
Davi David d Timo Timoti tius us Trisn risna a
180
Soepardi
2 20
Dewanto
107
Pras Praset etya yaha hadi di Wign Wignyo yo
14 4
H ad ad riri jo jo no no O et eto mo mo
181
Sadino
2 21
F.Sunarko
14 5
M ad ad e S ap apu tr tra Dj Dj aj aja
182
M. Maksumhadi
2 22 22
C ho ho lili d S ak akdu llll ah ah
WISUDA KE : 12
14 6
Wi dj dj aj aj a D ha ha rm rm a T.
18 3
Ta nt nto no no S oe oe ma ma nt nto
2 23 23
A bd bdu l A zi zi z B aj aja be ber
29 – 11 – 1975
147
Thom Thomas as Eddy Eddy Tjah Tjahjo jono no
184
I G N Al Alit Arsana
108.
Samuel Mulyanto
14 8
Hasan Po er erno mo mo
18 5
Pra se se ty tyo Ha Ha rt rt an anto
WISUDA KE : 17
10 9
Gandung Wijadi
149
Hari Mardiko
18 6
Fa ro ro uk uk Ze Zei n Ba ja ja be be r
22 – 04 – 1978
110
Slamet Setiadi
150
R.He R.Herm rman an Budi Budiha hars rson ono o
187
Ba mb mb an an g Po er ern om om o
2 24 24
T ho homas Le Lewianto
111
Anggodo
151
Poer wanto
188
Mohammad Su Sururi
2 25 25
Ma rg rgono Basuki
112
B en en ed ed ec ec tu tu s I ma ma m S.
152
R.Dar yon o
226 226
Ibnu Ibnu Wasit asit Rusd Rusdia iant nto o
113
Su bi bia nt nto ro ro Ta Ta nt nt ra ra
153
Su do doyo L at atief
WISUDA KE : 16
2 27 27
Alex Adrianto
114
Yani Alifin
154
Juli Juliar arso so Gond Gondop opra rajo jogo go
15 – 11 – 1977
2 28
K. Soenar yo
115
Soeharsono
189
Mari Marija jant nto o Soem Soemar arso sono no
2 29
Subagyo
116
Wahid Suh er erman
WISUDA KE : 14
19 0
Robby Subianto
23 0
Sar wanto
117
I Wayan ayan Musn Musnar aren endr dra a
10 – 11 – 1976
191
Erlan Praset yo yo
2 31
H. Moer ya yanto S.
118
Djoko Sungkono
15 5
Ba mb mb an an g M ul ulj od odj at at i
19 2
M oh oh am am ad ad So ew ew ig ign yo yo
2 32 32
M as as riri el el Dj am am al al oe oes
119
Samsul Ar Arifin
156
G u n a wa n
193
Moh.Ib nu nu Ar Arifin
23 3
H er ermien Re Retnani
120
Tjipto Basuk i
157
Suko Sukottjo Heru Heru Pram Pramon ono o
194
Soema rsono
23 4
Po edjiono
121
Guna Gunard rdjo jo Suwi Suwito to Putr Putro o
15 8
Co ko ko rd rde Pu Pu tu tu Ar Ar sa sa na na
19 5
Ed dy dy Ha Ha rm rm ad ad i T jo jo k. k.
23 5
Budi Santo so
12 2
R .H .H So So eh eh ar ar so so no no Ha Ha di di
159
Zain Zainal al Arie Arieff Roes Roesma man n
19 6
Indrojono
2 36 36
I Pu tu tu M ah ah ay aya na na S.
123
Soeparjono
16 0
Ari Jo Joewono
197
J os os P. P.T irir to to pr proj o
2 37 37
Z ak ak ar ar si si So ep epa rlrla n
124
Muk ti Ha Har tono
161
Djoko Su Sunar to to R. R.
198
I M ad e S e b e t
23 8
K a da r i s m a n
125
Ba mb mb an an g Da rm rm oy oy on on o
16 2
M oh oh am am ma ma d So bi bi riri n R .
19 9
Ba mb mb an an g Wi ry rya wa wa n
23 9
Guritn o
16 3
H u sn i R a z a k
200 200
Mart Marthe hen n L.Pa L.Pale leba bang ngan an
24 0
So etomo
Wisuda ke : 13
16 4
Eddy Soewarni
2 01 01
M en en du du ng ng Wa rn rn an an to to
241
Kusnul Ha Hadi
17 – 07 – 1976
16 5
Oetomo So eh eh oe oed
202
Soewadji
242
So eha rjo Ha Hadi
126
Srit Sritom omo o Wig Wigny nyos osub ubro rotto
16 6
R .T .T ja ja hj hj o W ib ib ow ow o S .A .A
203
Ba mb mbang So Soesil o
24 3
S oe oewa nd ndi M ul ul yo yo no no
127
Sur yanto
167
Bu dihar to
204
Shodiq Ar Arifin
24 4
Ketut Set ya yawan
128
H en en dr dro Ha Ha nd ndaj an an to to
16 8
Adji So Soetrisn o
2 05 05
Adr ia ia n Z ul ul ka ka rn rn ai ai n
129
Tri wib owo
16 9
Sun ot oto Murbini
20 6
I N y o m a n R a k a S.
WISUDA KE : 18
13 0
Su wa wa nd ndi N at ata ne ne ga ga ra ra
170
M ul ul yo yo no no K ar ar to to ku ku su su mo mo
207 207
Wido Widodo do Koes Koesda dary ryan anto to
29 – 11 – 1978
131
Feli x Mar zu zuk i A .
171
Josep Wa Wat titimena
208
R.Ko es esoesmono
24 5
Budi Lo ek ito
132
Eddy ddy Will Willia iam m Katu Katuar arii
172
M oc oc ha ha ma ma d Ko es eswo no no
20 9
Iwan Si Sidhar ta
24 6
Dharma Se Setiawan
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
g r o . s t i n i s e m . w w w
247
Wi llll y H en en da da rt rto Y.
287 287
Bamb Bamban ang g Seti Setiob obud udio iono no
32 7
Djoko Praset yo yo
3 64
Mashudi
24 8
Ponidi
28 8
Hardiyono
32 8
Ba mb mb an an g Po er ern om om o
3 65 65
Bb. Ad Adhi Ma Marsono
24 9
Siswanto P.
28 9
Achmad Se Sedijon o
32 9
Djoko Ma Ma r ton o
3 66 66
A gu gu s H an an da da wi wi na na ta ta
250 250
Sutj Sutjip ipto to Hono Honosu susa sant nto o
29 0
Djaja L ak aksana
3 67
Pujion o
251
I M ad ad e H en en dr dra wa wa n
2 91
W i ra t n o
WISUDA KE : 21
3 68 68
Mu h. h. Ha Hat tta a IlIlham
25 2
A lili Ze in in B ad adja be ber
292
Wh os osep Mu Muk tta amar
08 – 11 – 1979
3 69 69
H er er ry ry Po er er no no mo mo R .
25 3
H er r y S u h e r m a n
293
Hubber Ha Har yo yono H. H.
3 30 30
A riri ef ef B ud udi ha ha rd rdj o
370
I Ke Ketut Widja
25 4
I Wayan Sutikn o
294 294
R.Hi R.Hind ndar armi mint nto o Basu Basuki ki
331
Murcahyo Sa Samadi
371
Isyanto
25 5
Wisnu Pu Purnomo
295
Ra sj i d R i d h o
3 32 32
Su gi gi ha ha rt rto Wi Wi dj dj aj aj a
37 2
S ya ya fr fro ed edi n A nw nwa r
25 6
Sujitno H id idayat
2 96 96
R . H ar ar ka ka lili S et et yo yo no no
333 333
Bb.S Bb.Sid idik ik Indr Indroy oyan anto to
37 3
L uk uk ma man Ahmad M.
257
So ehar to
2 97
So e da r s o n o
334
Choirul Ar Arief
374
M u c h da r
25 8
Lukas Ha Hananto
298 298
Yohan ohanes es Budi Budiar arto to W.
335
Muyoto
375
M.Sholeh Hasan
25 9
Bo ed edyo Po Poern om omo
2 99 99
Ba mb mb an an g S ak ak titi Wi Wi do do do do
336
Su n a r k o
376
Ru dy An Anto ro
2 60 60
M uc uc ha ha ma ma d Ef fe fe nd nd y
300 300
Sud Sudjud jud Dars Darsop opus uspi pitto
337 337
Yon Harm Harmin inttohar ohard djo
37 7
Djo ko ko Pribadi
2 61 61
A le lex iu iu s M ar ar ia ia Wi Wi yo yo no no
3 01
Imam Rifa’i
338
Marhadi W id idayat
37 8
Ab du dul Az Aziz Ahmad
262
Djoko Santoso
302
Eddy Priyono
339
I M a d e S u ra t h a
37 9
Hana rso
263
Lubi
303
Hermanto
340
Achmad Manshur
3 80
B a s r i R u sl a n
264
Ali Ra Rach mad
304
Moh. Roo m
341
Muhammad Sidik
3 81
Sunardi
265
Sunar to
30 5
Su giar to
342
Slamet Darson o
3 82
So eha rto
266
Bu di dima n Santoso
34 3
Made Hari on ono R.
3 83
S u k r is n o
2 67
Indra Sa S a k so n o
WISUDA KE : 20
3 44 44
Mi ck ck ey ey L im im an an to to ro ro
3 84
Hadi Alkaf
268
Hadi ono
11 – 08 – 1979
345
Mulyadi Hadi
3 85 85
G irir i G un un tu tu r C ah ah yo yo
269
Supranoto A .
3 06 06
Bb.R oe oe dy dy S oe oe na na ry ry o H .
346
Darsono Ha Hariadi
3 86 86
I Ke Ket ut ut Ra Ra i Pret ar ara
270 270
Anwa Anwarr Paul Paulus us Soej Soejon ono o
3 07
Ro chhadi
347
Ismuntoyo
3 87 87
Bamb an ang Ru Ru dj djito
271
Imam Su Su fa’at
30 8
Su ge geng Sumitro
348
Har toyo
3 88 88
D ew ewa Ge Ge de de Dw Dw ia ia dn dn ya ya
272
Su ge ge ng ng Ha Ha di di la la ks ksa na na
30 9
Chusnul Yakin
3 49 49
W ya ya kt kti M ah ah an an da da ni ni
3 89 89
U nt ntu ng ng W id idj oj oj on on o
273
M oh oh am am ma ma d Wa rd rdo no no
310
H ad adi su su ry rya nt nto S um um al al i
350
Ngadio
274
R .B .B am am ba ba ng ng H ar ari ad adi
311
Wi ka ka rt rta S oe oe ko ko tjtj o
351
Supiyoto
WISUDA KE : 23
275
I Wa Way an an Gd Gd e M at at ar ara m
312
A. Darda
352
Hen dri P. P.
13 – 09 – 1980
276 276
Bamb Bamban ang g Moel Moelya yant nto o S.
313
Ipik IfIfianto
27 7
So ehar toyo
314
P r ib a d i y o n o
278
Ba mb mb an an g S ek ek titi aj aj i
315
279 279
Yunar unarko ko Triwi riwina narn rno o
28 0
390 390
d. Afas Afasia iant nto o Suta Sutant nto o
WISUDA KE : 22
3 91 91
Y. Di Di di di ek ek Pr Pr aj aj ititn o
Slamet Su Sulaiman
29 – 03 – 1980
3 92
S yamsul Hadi
316
I Dewa N yo yo ma man S. S.
353
Puji Har tono
3 93 93
Wa hy hyudi He Henk y S.
M oc oc ha ha ma ma d S am am po po er er no no
317
Bu di di Hermanto
354
S Y Sudarso no no L.
3 94 94
G . Tj at at ur ur Pr Pr as as et et yo yo
281
Erlina Na Nasution
318
Be rn rn ad adu s Yu lili us us L. L.
355
Hadi So Soemar to tono
3 95
Hady Fi Fitono
28 2
Su darmaji
319
Agu s N i z a m
356
Sub agi o AS
3 96 96
S ud udi ja ja nt nto Ef Ef fe fe nd ndi
28 3
Abdullah Sh Shahab
32 0
Arifin Mutia ra ra
357 357
Eddi ddi Hary Haryot oto o Sudi Sudirn rno o
3 97 97
C ep epta di di Ku Ku su su ma ma W.
284 284
Budi Budiya yant nto o Tan Tanuh uhar ardj djo o
32 1
Indra B Ba a n gs a w a n
358
I Wayan Rana
398 398
Hand Handok oko o R.Ku R.Kurn rnia iawa wan n
285 285
Koes oes Sard Sardjo jono no Kunt Kuntad adii
32 2
Suha r to
359
Supray itn o
3 99 99
A riri an an to to Sa Sa lm lm oe oe n W.
28 6
Wi wo woho Prabowo
32 3
I Y Sar wo wono T. T.
360 360
I Neng Nengah ah Kart Karta a Nega Negara ra
4 00 00
Ach m ma ad Mo Mo el el yo yon o
324
Sub ijanto
3 61
Kar tono
4 01 01
B am am ba ba ng ng E ko ko Wi Wi to to no no
WISUDA KE : 19
32 5
Ac hm hm ad ad B ac ac hr hr ud udi n
3 62 62
Bo y B as as uk uk i R ah ah ar ardja
4 02 02
Dj ok oko Pa Pa ro ro mo mo Is Iswo ro ro
17 – 03 – 1979
32 6
M uh uh am am ma ma d H us us ei ei n B.
3 63 63
Su ge ge ng ng R iy iya nt nto K .
4 03
N yo ma n Nila
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
404 404
Iska Iskand ndar ar Adik Adikoe oeso soem emo o
44 4
Ismail
48 4
Isma r ton o
524
Ilyas Ra Rachman
40 5
Do ny Hardo no
445 445
G. Tri Pud Pudjo Wahyo ahyono no
4 85 85
Dav id id H as as an an B as asr i
525
Darma Set ya yawa n
4 06 06
A ry ry an anto Wi bi bi so so no no
44 6
Sewojo
48 6
Heru Be Bek tition o
526 526
R. Soep Soepra rapt pto o Ind Indro ro P.
4 07
I Ke Ketut Ra Rasdita
447 447
Djok Djoko o Sas Sasmi mitto Set Setij ijo o H. H.
4 87 87
Su pa pa rm rma n B ud udi on on o
5 27 27
B am am ba ba ng ng Su Su he her ma ma nt nto
4 08 08
Da ly ly ad adi W iriro wo wo S.
4 48 48
Bu di di Ut Uto mo mo Ku Ku ku ku h W.
4 88 88
Dji an an to to L im ima nd ndj aj aja
528
Tjuatjanata
40 9
Fah rur Radji
449
I M ad e S u t a m a
48 9
Su tjtji Le Lestari R. R.
5 29 29
J on on gk gk i S um um ar ar ha ha di di
410
I Pu tu tu Id a A sm sm ar ara
4 90 90
H el el mi mi M uh uh am am ma ma d S .
5 30 30
Bamb an ang Ag Agung S. S.
411
B N Ha Ha rd rdj o Dj oj oj o K .
WISUDA KE : 25
491 491
R. Kunt Kuntjo joro ro Adib Adibow owo o
5 31 31
A bd bdi lllla h B aw awa ze ze er er
412
Prato mo
28 – 03 – 1981
492
Andria n Djuana
5 32 32
M oh oh am am ma ma d H el el mi mi Y.
413
S am am ue uel K riri st sta nd nd yo yo
450
Achmad Ef Effendi
493
Ch o i r u l A n a m
5 33
Adi Ha Hardono
414
Suha r tadi
451
Joko Su bh bhanuel
494
Arianto Hu to tom o
5 34
Sugiha r to
415
Malikul Adil
452
R. Kusumahadi
495
R.B Supardi
5 35 35
L an anggeng Wi Widodo
416
Soejanto
4 53 53
So eg ege ng ng P riri ya ya nt nto
49 6
Sl a m e t
5 36 36
I KG KG Ka rm rm a Wa nd ndi ra ra
417
Supri yadi
454
Prihar to
4 97 97
M uh uh am am ma ma d I sk sk ak ak S .
537 537
Musy Musyaf afik ik Supr Supriy iyan anto to
418
Djoko Sudibyo
455
So ema rno
4 98 98
Su bo bo ko ko Bu Bu di di Li Li st sti yo yo
5 38 38
Ru dy dy Pu rw rwondho
419
Solichin
456 456
Lang Langga gam m Budi Budi Sant Santos oso o
49 9
Mudjihar to
4 57
Ku su suma Hardja
50 0
Masqun He Heri P.
WISUDA KE : 27
WISUDA KE : 24
458
Oetojo
5 01
Ribut Wa Wahy udi
12 – 11 – 1981
15 – 11 – 1980
459
Ali Subagijo
5 02 02
Ya nu nu ar ar W id idi an an to to
5 39 39
Djo ko ko Susanto
42 0
Dj ok oko H ar ardi H ar ar ta ta
4 60 60
I Gu st sti Wa ja ja n Ad i
503
Zainal Ol Olmi B. B.
5 40
Su wito
421
Imam Pudjiono
4 61
Agung Pra mu muji
541 541
Ma’ Ma’ala ala Tig Tigor or Panj Panjai aita tan n
42 2
Ge n d o t W i s i l o
462
Aijub Mu Mu chtar
WISUDA KE : 26
5 42 42
R iy iya di di Pu rw rwa nt nto yo yo
423 423
R.J R.J Yogi ogi Hend Hendra raya yadi di
4 63 63
Su ng nga lili m H an an do do ko ko
29 – 08 – 1981
5 43 43
Mu ha hammad Sa Saechu
424
Mohammad Na Natsir
46 4
Purbantoro
5 04 04
Gi to to S am am ek ek to to ha ha rd rdi
5 44 44
E rw rw in in W id idja ja ja nt nto
42 5
En da da ng ng Re Ret no no Sy Sya m S.
46 5
I Wayan Simpen
5 05 05
M oc oc ha ha mm mm ad ad S uk uk in in i
42 6
Su yanto
46 6
Hamid Muk a arrram
50 6
Soewelo
WISUDA KE : 28
427
Teuk u Ir Irmain
4 67
Suha r to
507 507
R.M R.M Ton Tonto towi wi S.Ku S.Kusn snad adii
27 – 03 – 1982
42 8
Ir wa wan He Hendratno
46 8
Ari wi yoto
508
Ba mb mbang Su Su ry ryadi
5 45
Suhar tomo
42 9
I Ketut Astina
46 9
Ahmad Ya Yachya C. C.
50 9
S o et a r n o
5 46 46
A nw nwar Kr Krisna nt nto
43 0
Misanto
470
Marha ni
510
Ku s Ha Ha rno ko
5 47 47
M oc oc h. h. Za Za in in al al Ar Ari fifi n
4 31
Gawik Su S u da r s o n o
471
S u wa r so n o
511
Har y Mugijanto
5 48
Siswa nto
4 32 32
R . H er er ba ba nd nd i N ov ov ia ia nt nto
472
Su k o n o
512
J ew r y W i n at a
5 49 49
M . S ya yaf i’i’i Ta Ta uf ufa n
433 433
R.P R.P.H Tjon Tjondr dron oneg egor oro o
473
Hari Hari Purw Purwan antto Suka Sukard rdii
513
Yono H er ermanto
5 50
Misna n Mi Misk iy
43 4
Uli Tamrin
474
S u tr i s n o
514
H ar ari Ba Bag yo yo Tr Tr iy iy on on o
5 51
Kushadi
43 5
Zaenal Ab Abidin
475
Harr y Mul yo no
515
Kadar Sutrisno
552 552
Eddy Eddy Pang Pangka kall Eko Eko P.
43 6
Arsyadi
476
Irfa Irfan n Rij Rijan anto to Hand Handjo jojo jo
516
R ad ad ya ya n I ss ss ad adh on on o
5 53
A b du l Ga f fa r
4 37
Koko S ud udjatmiko
477
Chairudin
517
I N Gede Ar Arimbawa
5 54
So egihono
43 8
Dwi Mul yanto
478
Teguh Ra Rahardjo
518
R u d y S m i th
5 55
M oelyono
43 9
Didiek Bawon o
479
Erina Ruki wa wati
519
Susiswo
5 56 56
L oe oes ia ia nt nto B o ed ed os ose no no
44 0
Ba mb mbang Sr Sri yo yon o
4 80 80
Ba mb mb an an g Su pr pr iy iy ad adi
52 0
Bu di Wir yono
557 557
I Gus Gusti ti Putu Putu Suda Sudars rsan ana a
441
R. Wi Widiarno
4 81
Er fi Fadjri
52 1
Pa mudi
5 58
Ach mad Wasil
442
Su yo yono Ha Handhy S. S.
482
Hen dr dra Susanto
52 2
J o sef H a n d o n o
5 59 59
B am am ba ba ng ng S ub ub ar ari ya ya tn tn o
44 3
Zainal Ar Arifin
48 3
Susilo Budion o
52 3
Ba mb mbang Hari R.
5 60
D wi Ananto
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
5 61
M u sl i m
5 98 98
Ba mb mb an an g Ku Ku su su ma ma ry ry ad adi
6 35 35
Re no no ld ld A nj nja sm sma ra ra
6 72
Muallim Sa Santoso
562
Priyo Sudjalm o
5 99 99
I D G P ut ut ra ra Sw Swa st sti ka ka
63 6
M. I d r u s
6 73
Eko Sulianto
563
Su gijantono
60 0
Gatot Sutono
6 37 37
Un gg ggu l S ut ut ar ar mo mo no no
674
Tri Su Supri ono
564
Darminto
6 01
Djoko Pu Pur wono
6 38 38
A riri ef ef Fa Faj ar ar Nu Nu gr gr oh oh o
6 75
Supri yadi
565
Ag u s M a u la na
6 02 02
Wagi o Ri Ri pt pto su su ma ma rt rto
63 9
Id u n g W i j o n o
676
Adiyanto
566
Du dy Ra Radyanto
60 3
Agus Trimulat
6 40 40
I Ke Ke tu tu t S uk uk a Da na na ba ba
677
E d d y G u n aw a n
5 67
Ar y Yu Yudianto
6 04 04
M oh oh am am ma ma d D ac ac hl hla n
641
Firman Sur ya yadi
6 78
L uk uk ma man Huz ai aini
568
Muhammad Na Natsir
6 42 42
S te te ph ph an an us us A dr dr ia ia nt nto
6 79 79
I Ket ut ut S ur ur ya ya N ay aya
569
Su ya yatmo Ach m ma ad
WISUDA KE : 31
64 3
Gde Ar Ar ya ya Su Sumbawa
6 80 80
Mo oc chamad Ar Ardani
570
Darmawa n
02 – 04 – 1983
64 4
I Wayan Puspa
6 81 81
A gu gu s Si gi gi t Pra mo mo no no
60 5
P u r wa h a d i
645 645
Togu ogu P. Huta Hutaga galu lung ng
6 82
Jimmy Ha Har to
WISUDA KE : 29
6 06 06
L um um ak ak so so no no No No to to P.
6 46 46
I Ma Mad e L on on de den Ba Bat an an
6 83 83
H er er u Wi bo bo wo wo S um um ad adi
21 – 08 – 1982
6 07
Eddy Su Susanto
647
Har ya yanto Wi Widodo
6 84 84
Bagi yo yo Riawan
571
Su h a r y o n o
60 8
Abdul Ha Hanan
64 8
Ismudjo ko
6 85 85
A lflfa nu nu s E ko ko Sa Sa nt nto so so
572
Achmad Sy Syafi’i
6 09 09
L uk uk si si at at i E rn rn titi ni ni
649
Gede Widiarna
6 86
R. Utojo
573
Tony Pr Pranoto
610
Joko Bu Bu di dijanto
650
So nn nny Su Sudarso no no
6 87
Wajan Berata
574
Ku nc ncoro Wi yo yo no no
611
Su darmodjo
651
Su tanto
6 88
Muljono
575
Achmad Ba Baidlowi
612
Rusto no
652
Pugu h Santoso
6 89 89
I Wayan Degeng
576
Su tjipto
613
Harso
6 53 53
Wi sj sj no no e K re re sn sn ad adi
690
Mul ya nto
57 7
Joko Santoso
614
Achmad
654 654
Ferr Ferryy Set Setia iawa wan n Adi Adina nata ta
691 691
Bach Bachru run n L Tanda andagi gimp mpu u
578
Choiron
615
Ed dy dy I bn bn u S an anto so so
655
So ehar to
6 92 92
A dr dri Ek Ek o W ititja ks ks on on o
579 579
G.M G.M Hard Hardjo jo Dana Danand ndjo jojo jo
616
H ou ou wd wdi ar ars o Tu Tu ng ng ga ga l
6 56 56
Tedj o Su la la ks kso no no
6 93 93
I da da Ba Bag us us Ok Ok a S uj uja na na
5 80 80
Ga to to t B ud udi Ri Ri ya ya nt nto
617
Pu dj dj o K ar ar ijij o T jo jo kr kro
6 94 94
Tu ga gas Sugeng S.
5 81 81
R us usk an an da da r Wi dj dj aj aj a
618
Oscar Le Lesmana
WISUDA KE : 33
6 95
Nu rdin Ali
582
Handoko
619 619
Purw Purwan anto to Eko Eko Nugr Nugrah aha a
06 – 12 – 1983
583
H as a n C h o l i q
6 20 20
Sl am am et et Su Su pr pr iy iy an anto
6 57 57
Su ha ha di di Is di dij an an to to
WISUDA KE : 35
584
I Wa Wayan Si Sidha rt rta
6 21
Supardi
6 58 58
N an an an an g S uw uwa nd ndi to to
25 – 08 – 1984
585 585
Yulia uliant nto o Hari Hari Pram Pramon ono o
659
I Wayan Yasmin
696
Amien L aila
586 586
Nana Nanang ng Soed Soedir iro o Edy Edy S.
WISUDA KE : 32
66 0
H e r r y P u rn o m o
6 97
Har yatm o
5 87
Heru Praset yyo o
27 – 08 – 1983
6 61 61
Pa td tdo no no S uw uw ig ign yo yo
6 98 98
H er eru Suha rd rdono
588
Nyoman Pudjana
622
Agu s S u b e k t i
662
Mardiono
6 99 99
B am am ba ba ng ng B as asu ki ki H.
5 89 89
M oc oc h. h. S of ofi ya ya nu nu di di n
6 23 23
Bu di dia rt rto H ar ar to to no no
66 3
Sumardijono
70 0
Subagi yo
59 0
Emmanuel Yunus
6 24 24
H ar arr y N oe oe rc rch ay aya t
66 4
R u s m a n A .R
701
Boy Hen dr dratno
5 91
Yudi As Asminar
6 25
Har y Ya Yantoro
66 5
Firman Santoso
702
Hari Su Supri ya ya nt nto
592 592
Achm Achmad ad Djaj Djaja a Djia Djiant nto o
626
Kus Indha r to
66 6
A h m a d A ji r
703
Su war tono
593
Wi n a r n o
6 27
Bu dima n
6 67 67
Se ty tya Dh Dh ar arm a Ut am am a
7 04 04
Dj ok oko S ud uda rm rm ad adji
6 28
Edi Sumanang
66 8
G a si m H u s e i n
705
Edy Putranto
WISUDA KE : 30
6 29 29
Da da da ng ng Ag Agu s S ul ul ai ai mn mn
669 669
Ari Ari Tar Taria iant nto o Ism Isman ando dono no
706
S u h a r jo n o
10 – 11 – 1982
63 0
Widi ya ya Mu M u l y a wa n
670
M as as O ki ki I ma ma m Sl am am et et
707 707
Hasr Hasrii Wendy endy Zulf Zulfik ikar ar
594
A . A P u t u A rd a n a
6 31 31
Im am am R oc oc hm hm an an di di an an to to
671
S u k a n da r
708
Sumarno
595
Didik Hari ya yadi
6 32 32
Su ar ar th th an an a T ja ja hj hj a
709
H en enr y Heriyanto
5 96 96
Do so so hu hu so so do do Wi Wi ja ja ya ya
63 3
Sur yo Yu Yusuf
WISUDA KE : 34
710
A na na k Agu ng ng G d Agu ng ng
597 597
Suba Subagi gio o Hadi Hadiwa wand ndow owo o
63 4
Gh u l a m M a ch f u d
24 – 03 – 1984
711
N oor Ac Achwan
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
712
Bu di Wiranto
752
Audi Riza
79 2
I Made Sumar th tha
23 – 11 – 1985
713
Eddy Subagyo
75 3
Har y So So ebagyo
79 3
Bachtiar AF AF
8 30 30
Slamet Riyadi
714
Yanuri
75 4
Mark u us s Gatot S.
79 4
Pen g k i e S P
8 31 31
Tulus Su Sugiar to to
715
R.Ba R.Bago gong ng Draj Drajat at Agus Agus
75 5
Sumardiyanto
79 5
Mi nu nu ly ly o S up upra pt pto
8 32 32
J er ermy Junaedhy
716
Salim
75 6
Wi do do do do Bu Bu di di ha ha rd rdj o
79 6
H i da r ru j a t i
8 33 33
Warsidi Yasir
717
Agus Tjahjadi
757
A b du l S y u k u r
79 7
Herman Sa Sasongko
8 34
Willy Sa Sasmita
718
Moch. Tabrani
79 8
Adwin A. Rahma
8 35
Bargowo
719
I Wyan Wyan Tantr antra a Sud Sudia iana na
WISUDA KE : 37
79 9
M o h . A r i ef
8 36
Taufik Sa Saleh
72 0
Raiha n
23 – 03 – 1985
8 00 00
Pu rn rn aw aw an an C ha ha nd ndra
8 37 37
Ju wa wana Su Sulist ya ya
721
Didit Su wa wardi
75 8
Harini
8 01
H a n da n i
8 38 38
Ro os os Adi Satrio
72 2
Har yanto
75 9
Su tarman
8 39
Widiarso
72 3
Miswan Ha Hadi
76 0
Joko Sa Sasono
WISUDA KE : 38
8 40 40
Wisnu Wardh an ana
724 724
Pray Prayog oga a Dwi Dwi Poet Poetra rant nto o
761
Mohamad Z ak i
31 – 08 – 1985
8 41
Wahyu Djati
72 5
Fah mi Urip
76 2
Fator Rochim
802
Suken dro
8 42
A nton Lu Lut fi
72 6
Djoko Susanto
76 3
Ainul Ha Hayat
803
Rachmadi W.
8 43
Sunarko
727
Arifin
76 4
Yuswanto
80 4
Lut fi Kumoro
8 44 44
Agus Diha rd rdjo
76 5
Moch. Choiri
8 05 05
S oe oewa nd ndi S oe oen ar ar io io
8 45 45
Dody Yasen dr dri
WISUDA KE : 36
76 6
Zulk ififli Anwa r
80 6
Aguk Zuh di HF
8 46 46
Agus Widarsono
17 – 11 – 1984
767
Dwi Wask itito B.
8 07
Irawan Sa Santoso
8 47
Yu niardi
72 8
Pramudiyono
76 8
Herman Mar to to no no
80 8
I G B N a r e n d ra
8 48
Ma rgono
72 9
Ago es es Endro S.
76 9
Da r s o n o
8 09 09
H ar ari Eko S an an to to so so
8 49
Indri yawan
73 0
Pa nd ndit I nd ndrawan
7 70
Hari yanto B.
810
Suradji
8 50 50
Dj ok oko Wu rjrj an an to to ro ro
731
Ar tanto
771
Set yo yo Budiar to to
811
Ba mb mbang Su Su ca cahyo
8 51 51
Ha ririanto Wi Wibowo
73 2
Arief Wahy ud udi
7 72
Ro ch chman Ro Rochiem
812
Edi Wu Wur yanto
8 52
S u wa r m i n
73 3
Nurchamdan
7 73
Ridwa n Suharno
813
Noto Subandi
8 53 53
B a su k kii Rachmad
73 4
Rizki Mi Mirhadi
774
Mahfud Sodiq
814
Heru T. T. Nu gr groho
8 54
B u d i S u w a n da
735 735
Riya Riyard rd Abdu Abdull llah ah Alla Allauw uw
7 75
Achmad Hilmy
815
F A Buntoro
8 55 55
S et eti aw awa n Pr at ato mo mo
73 6
Su to toto Ar Ari ya yanto
776
Slamet Santoso
816
Yoni Cahyo no
8 56 56
R ud udy an an to to Mu Mu lili aw awa n
737
Ka ry rya Ac Ac hm hm ad ad Yu Yu di di S. S.
777
Andri Pr Pri yon o
817
Fuad Achmadi
8 57
Didi Wi Wib isono
738 738
Gat Gatot Padm Padmow owij ijon ono o H.
7 78
Didi Ir Irawan P.
818
I Ma Made Su Suardhana
8 58
Suhardjono
73 9
Yusuf Ha Har ya yanto
7 79
Hermawan Y.
819
Urip Tr Tri wa walu yo yo
8 59 59
Bamb an ang Gutomo
74 0
O eg egik So So ed edi ha ha rd rdj o
78 0
Rachmat Sa Santoso
820
M o c h . Fa r i e d
741
A hm hm ad ad Ma Ma rg rg o S an an to to so so
781
Yerr y
8 21
Puji Wi Widodo
WISUDA KE : 40
742
Raha Rahard rdjo jo Tirt Tirtoa oatm tmod odjo jo
78 2
Putu Su Suasta
822
Togar Silaban
27 – 03 – 1986
74 3
Tri yo yo gi gi Yu Yu wo won o
78 3
Ba mb mb an an g Su Su dj dj at atm ik iko
823
Su gia nto
860
Z ainuddin AS
74 4
Her y Pri ya nto
78 4
Ra hardjo SBT
824
Djamha riri Ya Yamis
8 61
Tur yanto
74 5
I Wayan Susila
78 5
Agus Yu Yunardi
8 25
Syahroni
8 62 62
Dj aj aja S ak ak titi Pi ng ngi
746
Imam Guntoro
78 6
R. Yus Se Set ya yawan
826
Bima Haria W.
8 63 63
Slamet Margono
747
Ig na nat iu iu s S in in gg ggi h H .
787
Hardi A. A. Su Susanto
8 27
Eko Nurmianto
8 64
E n d r i I s jo n o
74 8
Di di di k B ud udi Wa lu lu yo yo
78 8
F. Ch Ch ai air ul ul Fa Fa tc tc hi hi
8 28 28
Atj on on g B am am ba ba ng ng S.
8 65 65
Toto Yu Yu sw swanto
74 9
A nd ndi So So ko ko Se Set ia ia bu bu di di
78 9
Har to no SP
829
Gatot D wi wianto
8 66 66
Eddy Prastowo
75 0
Hari Santoso
79 0
Sur tjahjo
8 67 67
M. Ar Ari ef ef Katoro
751
Soeharsono
791
R. Ag Agoes Ha Har to toyo
868 868
T. Bamb Bamban ang g Musr Musrij ijad adii
WISUDA KE : 39
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
86 9
R D Budi Tj.
90 9
Heru Prastowo
949
Agus Diaya nt nto
9 89
G u n a wa n H .
870
Jauh Jauhar arii Kun Kun Sety Setyan antto
910
Satri yo yo H id idayat
950
Arino An Anzip
9 90 90
Tri Ca Cahyono SM SM.
871
Ga to to t P riri yo yo U to to mo mo
911
Zainul Mu Mu tt ttaqin
951
U. Witjakson o
9 91 91
P. Bimantoro
872
Sub owo
912
Hari Su bi biyanto
952
Hadi Kuntjara
9 92 92
H S P Silitonga
873
Mei Dwi Susilo
913
N u r H u so d o
953
Adrilmen
9 93
J D Tjatur P
874
Z a i n a l A r i ef
914
Rudy He Hermawan
954
Muji Pangestu
9 94 94
Arief N Hidayat
875
M o c h . I sm a i l
915
Heru Mirmanto
955
Hadi Sa Santoso L.
9 95
Samsul Hilal
876
H a m da n i
916
So nny Ha Harsono
956
N. Na Nasution
9 96 96
B am am ba ba ng ng F eb eb riri an an to to
877
Pontjo Wijono
917
Yanu Wa Wardono
9 57
A. Su Su kadjat
9 97
Suswoko
878
Mustiawan K.
918
Eddy Widiyono
958
Atok Illa h
9 98
So er yanto
879
H. M a c h m u d
919
Eko Permadi BS
959
Br a m a d a
9 99 99
Astu Pu Pudjanarsa
880
R. Nu groho A W
920
Julfian Si Siregar
96 0
Mohamad Za Zaini
1000 000
M. Arif Arif Anso Ansori ri
881
Ariefin Wido d do o
9 21
I Made Ariawan
9 61
D. Ta Taurusianto
1001 001
Toni oni M Hasa Hasan n B. B.
882
Arie Yu wo won o S.
922
Agus Sugiana
962
Judhi Indro S.
1002 002
Rand Randyy Rih Rihad adii K. K.
883
Ni Ma Made Dw Dwidiani
9 23
Gufron
96 3
Ro od ody Pu Pur wa wa re reja
1003 003
Eria Eriant nto o Hadi Hadi
884
Irnanda La La k s a n a
924
Fajar Ha Ha ririanto
96 4
Ba ni nifacius Sia
10 04
Har yono
885
Widi ya nti K.
9 25
S u da r n o
96 5
Her y Wa hidin
8 86 86
J ok oko Sa Sa rs rs et eti ya ya nt nto
9 26 26
Bo y W. S ug ugi ha ha rt rto
96 6
S. Se Set yo yobudi P. P.
WISUDA KE : 44
8 87
I W W a r da n a
9 27
Dwi Andi H.
967
Wi t a n t y o
12 – 09 – 1987
888
Fen dy Wijaya
9 28
Supardi
96 8
Ferr ya yawan Ut Utomo
1005 1005
Trisi risilo lo Hari Harian anto to
88 9
Teddy Pu Pusoko W. W.
929
Juni E. Saroyo
96 9
R. He Hernanto
1006 1006
Ahma Ahmad d Alfi Alfian an Rusd Rusdii
89 0
Sulistijono
930
Su giha r ton o
1007 1007
Toga oga Tah Tahii Sil Silaba aban n
8 91
Joni So etomo
931
Edy So So esanto
WISUDA KE : 43
1008 008
Pala Palarr Satr Satriy iya a
892
Makmur
932
Wahyu Hikmawan
21 – 03 – 1987
1009 1009
Djat Djatii Wal Waluy uyas asto tono no
8 93 93
B. Is ka ka nd nda riri aw aw an an
933
Vincentius K. K.
970
Denny Ma Ma rt rt yo yo oz oza
1010 010
Husi Husin n Al Al Muh Muhda darr
894
Fra ns ns So et etomo
971
Suhada
1011 011
Tjah Tjahjo jo Juwo Juwono no
895
Gu n a wa n S .
WISUDA KE : 42
972
Hardiyanto
1012
I r awa n
89 6
Ku rn rnijanto I.
22 – 11 – 1986
973
J o s e f S u tr i s n o
1013 013
Leon Leonar ardu dus s H.
8 97
H. Is Istijanto
934
Ir wa wan Pur wa wanto
974
Winar to
1014 014
Endr Endra a Wah Wahyu yu T.
898
R B S u tr i s n o
935
Yudhi Har ti
975
Sa nt ntoso Su Sudjo no no
1015 015
Heru Heru Suba Subagi giyo yo
89 9
Suha ndoko
936
Sun ce ce T Abu Ba Bakar
976
S.T. N ug ugro ho ho S .
101 1016
Bb. Bb. Suhe Suheri ri Hadi Hadi S.
90 0
Moch. An Anwar
9 37
Ardianto
977
Nanang Djo ko ko S.
1017
N ug ugra ha ha di di
9 01
Krisnawaldi B. B.
938
Bergas Tj T ja h j o n o
978
A g u s B u dh i S
1018 018
Teguh eguh Cahy Cahyon ono o
939
Hadi on ono Pr Prabowo
979
Djoni Ci Ci tra
1019
Mudjiman
WISUDA KE : 41
940
Bachtiar Yu Yunus
980
As m a u n
1020 1020
Rism Risman an Haji Haji Gunt Guntor oro o
13 – 09 – 1986
941
Djohan Ar Arifin
981
A. Su Su k ka ardi ya yanto
1021 1021
Rade Raden n Tri Tri Juna Junant nto o
90 2
N. Mudjihar to to
9 42
Untu ng ng Santoso
982
I G B P u t u S u ga t a
1022 022
I Made Made Wija Wijaya ya
90 3
Eko Su wito
943
N. Bu Budiar to
983
Ib nu Su Susilo
1023 1023
Mach Machfo foed ed Sams Samsoe oell H
90 4
J B Sri Sawito
944
Yahya Wahy ud udi
9 84 84
Ba mb mb an an g Su dj dj as asm on on o
1024 024
Rudy Rudy Nurc Nurcah ahja ja
90 5
Joni Dewanto
945
Ba mb mbang Gu Gunawan
985
Ot ttyy Yu di distira
10 25 25
Agu s Wa lu lu yo yo
90 6
Agus Kar tika
946
Setiano Rubay
986
Wignyo Sub ro roto
1026 026
Loki Lokita ta Pras Praset etya ya
9 07
Suha r ton o
9 47 47
Ira wa wa n R ah ah ar ardjo
9 87
Su yadi
1027 1027
Davi David d Edis Edison on T.
90 8
Wasono Basuki
948
Wi n a si s
988
Miste Yu Yu wono
1028 028
Angg Angga a Mano Manopo po
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
1029 029
Budi Budima man n Sant Santos oso o
10 66 66
Su ha ha ry rya nt nto
1103
Thom Thomas as Wonom Wonomart arto o
WISUDA KE : 49
10 30 30
H er eri La Lay ya ya k
10 67 67
Steve ET ET S
1104
Ript Ripto o Wilo Wilono no
01 – 04 – 1989
1031 031
Baga Bagas s War Warda dana na
1068
Rume Rumeks kso o Adi Adi H P.
1105
Dwi Dwi Murd Murdij ijan anto to
1145
M. Situ Situmo mora rang ng
1032 032
Rudi Rudi Subi Subija jant ntor oro o
1069 069
Prat Pratja jaja ja K.
1106
Suge Sugeng ng Mars Marson ono o
114 6
M . S up upu se se pa pa
1033
Fran Franci cisc scus us Hadi Hadi S.
1070 070
Totok otok Bud Budio iono no
1107
Adi Adi Seti Setiaw awan an
1147
S yi yi fu fu l Ah Ah ma ma d
1071
Wi s a d a n a
1108
I Mad Made e Bar Barna nawi wi
114 8
Mul ya yadi
WISUDA KE : 45
1072 072
Trisa risaks kson ono o
1109
Mahe Mahend ndra ra Murt Murtii
1149
Rusdiana
14 – 11 – 1987
1073
Ku sw swito
1110
Su da da rm rm on on o
1150
S u h a da k
1034 034
Djak Djaka a Set Setia iadi di
1074 074
IGN IGN Kre Kresn snaw awan an
1111
Dj. Dj. Wisn Wisnub ubro rotto
1151
Afir Afiril il Suhu Suhud d BU. BU.
1035 035
Anto Anto Supr Supria iadi di
1075
Mahmudin
1112
Bamb Bamban ang g Sudi Sudijo jono no
1152
Sucipto
1036
Edi Edi Subi Subiya yant ntor oro o
1076 076
Imam Imam Hari Hariyo yono no
1113
T.Dja .Djati ti Wask Waskit ito o
1153
Ismany to to
1037 037
Made Made Sudi Sudian ana a M. M.
107 7
N ur urc ha hay at at
1114
Hari Hari Sup Supra rayi yitn tno o
1154
M. Dama Damanh nhur urii
1038
Pudj Pudjo o Waho Wahono no Hadi Hadi
1078
So eb ebedjo
1115
Basu Basuki ki Wido Widodo do
115 5
Pa ra ra Ma Ma ar ar ta ta
1039 039
Tri Tjah Tjahjo jono no
1079 079
C. Widi Widiya yart rto o
1116
Tubag ubagus us A. Fari Faris s
1156
Sunar to to
1040
Rafi Rafiq q D.Ma D.Mach chfu fud d
10 80
Wib owo
1117
Djat Djatii Samp Sampur urno no
1157
Adhi Adhi Dew Deway ayan antto
1041 041
I Ket Ketut ut Gde Gde Put Putra ra A
1118
Muh. Muh. Tauri aurisa sa
1158
Hard Hardib ibon ono o BW BW.
1042 042
Agus Agus Riya Riyant nto o
WISUDA KE : 47
1119
Yonny onny H. Priy Priyon ono o
1159
Totok otok Irw Irwan antto
1043
Arie Aries s Dhar Dharma mawa wan nP
03 – 11 – 1988
1120
Arif Arif Sud Sudar arya yant nto o
1160
Budi Budi Pram Pramon ono o
1044
Dwi Dwi Edi Edi Hadi Hadiwi wiya yant nto o
1081 081
Sunu Sunu Dwia Dwiatm tmok oko o
1121
N.G. N.G. Surya Suryadh dhar arma ma
1161
Moch Mocham amad ad Azha Azharr
1045
Fitr Fitrii Anto Antoro ro Ch. Ch.
1082 082
Budi Budi Rusi Rusian anto to
1122
Mahb Mahbub ub Huma Humaid idii
116 2
H ad adi S un un ar ar yo yo
1046 046
Moha Mohamm mmad ad Mif Mifta tah h
1083 083
H Mark Markus us LP. LP.
112 3
Da rm rm an an sy sy ah ah
1163
LEF LEF Koam Koames esah ah
10 47 47
Harji to to
1084 084
T. Sud Sudar arya yant nto o
1124
M ei ei ng ng ka ka r S.
116 4
S oe oem ar ard io io no no
1048 048
Made Made Gede Gede M.
10 85 85
H. H as asa n H .
1125
Bagu Bagus s P. Nug Nugro roho ho
1165
Agus Agus B. Laks Laksan ana a
1049 049
Eko Eko Set Setya yabu budi di
10 86
H as y i m
1126
Rach Rachma matt Dja Djalm lmo o
1166
Bamb Bamban ang g Parm Parmad adii
10 50 50
Im am am B ar aro to to
1087 087
Rach Rachma mad d Hari Hariad adii
1127
Budh Budhii Sisw Siswan anto to
1167
Umar Da Da ni ni
1051 051
Gani Ganis s Yud Yudiki ikisw swor oro o
1088 088
Pint Pinto o Hama Hamayu yudi di
1128
Joko Joko Triyo riyono no
1168
Alfa Alfana na Luth Luthfi fi
10 52 52
Su ma ma rjrja di di
1089 089
Rakh Rakhma man n Rak Rakhi him m
112 9
I M K Bu Bu di di an an a
1169
Tri Tjah Tjahja jant nton ono o
1053
Slam Slamet et Hari Harija jant nto o
1090 090
Mich Michae aell SP. SP.
1130
Lala Lalak k Ind Indiy iyan ana a
1170
Kurn Kurnia iawa wan n H.
1054
Anan Anang g Subi Subian anto toro ro
1091 091
Rudi Rudias as Harm Harmad adii
1131
Gat Gatot Boed Boedhi hi T
1171
N. Lanis Lanis Wira Wirawa wan n
1055
Guna Gunawa wan n Sidj Sidjay aya a
1092 092
Achm Achmad ad Bisr Bisrii
1132
I Yos Yosad adip ipur uro o
1172
Rocha Rochadi di Abiy Abiyan anto to
1056 056
HC Kis Kis Agu Agust stin in
1093 093
I T Sugi Sugiar artto
1133
Mugiono
1173
Moha Mohama mad d Fauz Fauzii
1057 057
Hari Hari Sant Santos oso o
10 94 94
A lp lp riri ya ya di di
1134
T. Widi Widias asmo moro ro
1174
R . Wi Wi ca ca ks ks on on o
1058 058
Dito Dito Dyat Dyatmi miko ko
1095 095
I N Sard Sardja jana na
113 5
H id iday at at O D
1175
Sutardi
10 96 96
A riri f Fau za za n
1136
Slam Slamet et Sut Sutan anto to
1176
Rach Rachma mad d K. K. Had Hadii
WISUDA KE : 46
1097 097
Anan Anang g Suba Subagi gio o
1137
Atok Atok Seti Setiaw awan an
1177
Totok otok Suma Sumart rtono ono
26 – 03 – 1988
1098 098
Adel Adelbe bert rt Tho Thoma mas s
1138
S a m pu r n o
1178
Mokh Mokham amad ad Suef Suef
10 59 59
Su gi gia rt rto
1099 099
Joha Johann nnes es M Maw Mawa a
1139
Hari Hari Takar akariy iyad adii
1179
M. Sul Sulis isti tian anto to
1060 060
Made Made Suar Suarma mada da
1100
Wisn Wisnu u Priy Priyan anto to
1140
Silv Silves este terr Tri Trisn sno o
1180
V. Argo Argo Rusd Rusdib ibyo yo
10 61 61
Darsono
1141
W ititja ks ks on on o
1181
Yosep osep Iraw Irawan an H.
10 62 62
Ko ew ewa rd rd on on o
WISUDA KE : 48
1142
S en e n
1182
Agus Agus A. Roya Royand ndii
1063 063
Andr Andrii War Warsi sito to
19 – 11 – 1988
1143
Mash Mashir irul ul Mur Mursi sid d
1183
Eyas Eyasta ta Win Winan anta ta
1064
Waya Wayan n Maha Mahard rdik ika a
1101
H as as an an Ma Ma ma ma n
1144
Agus Agus Herm Herman anto to
1184
Tatan atang g Sug Sugen eng g
10 65 65
Suh er erman
1102
Damu Damus s Wito Witono no
1185
Bagu Bagus s Putr Putran antto
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
118 6
Su gi gianto
1226 226
Agus Agus Suya Suyant nto o
1266 266
Yudi udi Hart Harton ono o
1303 303
Heru Heru Supr Suprap aptto
1187
M.G. M.G. Suse Suseti tiyo yono no
1227 227
Arie Arie Wisi Wisian antto
1267 267
Alex Alexand ander er Tompo ompod. d.
1304
Irsy Irsya a Tri Tri Muh Muhaj ajid id
1188
M. Arif Arif Sant Santos oso o
12 28 28
Ed y N ug ugra ha ha
12 68 68
H ilil am am Ha Ha lili m
1305 305
Joko Joko Sant Santos oso o
1189
Herr Herryy Sis Siswa want nto o
1229
Tar yo yo no no
1306 306
Hasi Hasim m Suwo Suwond ndo o
1190
Visk Viskan anto to AP. AP.
1230 230
I Mad Made e Jun Junia iars rsa a
WISUDA KE : 52
1307
Rochmad
1191
Pras Prasta tawa wa PW. PW.
1231 231
Erla Erlan n K. Cahy Cahyon ono o
17 – 03 – 1990
1308 308
Char Charyy Suly Sulyan ana a
1192
Beny Beny Sasm Sasmit ito o
1232 232
Cris Cristi tian an A.S. A.S.
1269 269
A. Priy Priyo o Wib Wibow owo o
13 09 09
I N en en ga ga h S.
1193
Mhri Mhrihr hren enan anin ing g T.
123 3
S ud ud ar ar wa wa nt nt a
1270 270
Dana Danang ng Pria Priamb mbod odo o
1310
Joed Joedii hart harton ono o
1194
Abne Abnerr Kaku Kakuns nsii
1234 234
Budi Budi Kal Kaliw iwan antto
12 71 71
N ur ur Ar Ar sy sy ad adi
1311
Tri Adia Adiant nto o
119 5
Ta wa wa lu lu ja ja n
1235 235
RA. RA. Eko Eko Prih Prihad adii
1272 272
Aviv Aviv L.Pu L.Putr trat atam ama a
1312 312
Tri Wira Wirale leks ksan ana a
119 6
Su dj dj ia ia nt nto
123 6
Sab ar ardi
1273 273
Muham Muhamma mad d Muha Muhaji jirr
1313
Darmawan
1197
Joko Joko H. Wido Widodo do
1237 237
Yudi udi Danur Danurwi wind nda a
1274
Suban di di
1314
A. Hen Hendr drad adja jaja ja
119 8
Gu na na rs rso
1238 1238
Bamba Bambang ng Widi Widiart arto o
1275 275
Muha Muhamm mmad ad Lutf Lutfii
1315
Puadi
1199
Soea Soeadg dgia iaha hard rdo o
1239 1239
Bmban Bmbang g Pram Pramas asud udii
12 76 76
N ur ur wa wa hi hi di di
1316
Hudi Hudiyo yo Fir Firma mant nto o
1200 200
Jatm Jatmik iko o Eri Eri S.
1277 277
Robb Robbyy Agu Agust stri riaw awan an
1317
Sidi Sidik k Asi Asian antto
1201 201
Syam Syamsu sull Hadi Hadi
WISUDA KE : 51
1278 278
Djoh Djohan an K.Ha K.Hast stan ana a
1318
Sams Samsul ul Bakh Bakhri ri
25 – 11 – 1989
1279 279
Agus Agus Bask Baskor oro o
1319 319
Jojon Jojon Supr Supriy iyan anto to
WISUDA KE : 50
1240
Henr Henryy Pran Pranaj ajay aya a
1280 280
Hari Haris s Prab Prabow owo o
1320 320
Medi Medi Purn Purnom omo o
02 – 09 – 1989
124 1241
E. Pudj Pudjii Sudj Sudjat atmi miko ko
1281 281
A. Mar Marsu suk k Mud Mudja jahi hid d
1321 321
Lasn Lasnja jarr Anja Anjarr
1202 202
Rody Rody Soeg Soegia iant nto o
1242
Budi Budi Wit Witja jaks kson ono o
1282 282
Gatu Gatutt Set Setia iadi di
1322 322
Paul Paulus us Ratu Ratula lang ngii
1203 203
Hery Hery Koes Koesha hart rton ono o
1243 1243
Herm Hermaw awan an Edhi Edhi P.
128 3
Sutarno
1323 323
Mada Mada Prab Prabaw awa a L. L.
1204 204
Budi Budi L. Sany Sanyot oto o
1244
Bagy Bagyo o Har Harya yant nto o
128 4
Sugiar to to
1324 324
Susa Susant nto o Widj Widjaj aja a
1205
Sigi Sigitt L. Wida Widadd ddo o
1245
Boyk Boyke e Sug Sugih ih P.
1285 285
Edy Edy Supr Supriy iyan anto to
1325 325
Chai Chairu rull Fas Fasih ih
1206
A. Duta Duta Sisw Siswan andi di
1246 1246
Wahy Wahyu u A. Kisw Kiswor oro o
1286 286
Sata Satata ta Hadi Hadi Wido Widodo do
1326
S a i m in
1207 207
Goss Gossyy Ear Earya yant nto o
1247
Non Non Supr Suprii Ana Anarr
12 87 87
J ok oko Le Le lo lo no no
1327 327
Dwit Dwitja jahy hyo o Agus Agus H
12 08 08
Z ah ah riri An An wa wa r
1248 1248
Anang Anang Widy Widyat atmo moko ko
1288 288
Sovi Soviat at Bang Bangun un
1328 328
M.Ed M.Edwi win n Hadi Hadiwi wija jaya ya
1209 209
Teuku euku Munt Muntah aha a
1249
Moha Mohamm mmad ad Zari Zari
1289
Jusu Jusuff Her Herii Sut Sutri risn sno o
1329 329
Mugi Mugi Raha Rahard rdjo jo
1210 210
M. Fais Faisal al Luc Lucha haq q
1250 1250
Edhi Edhi Budi Budi Seti Setiaw awan an
1290 290
Mahm Mahmud ud Yunus unus
1330 330
Sisw Siswo o Triy Triyan anto to
1211 211
Agus Agus Mard Mardan anii
125 1251
Agus Agus Sigi Sigitt Pra Pramon mono o
1291 291
Wasis asis Jatm Jatmik iko o
1331 331
Mart Martin in Herm Herman an
1212
S oe oe gi gi ar ar to to
1252 252
Joko Joko Sugi Sugiar arto to
1292
I Nyom Nyoman an Arim Arimba bawa wa
1332 332
Agus Agus Suwa Suwart rto o
1213
Su wa warno
1253 1253
F.Sug .Sugen eng g Hariy Hariyan anto to
1293 293
Arie Arieff Prap Prapsu sudi di
133 3
Muk h hllis
1214 214
IK Ruma Rumand ndia iana na
1254 254
Herr Herra a Ind Indar ar W.
1334
Achm Achmed ed Vaiv Vaival al I.
1215 215
S. Pind Pinda a Gun Gunad adii
1255 1255
Abrah Abraham am Tarig arigan an
WISUDA KE : 53
1335 335
Hend Hendri rik k Luchi Luchion ono o
1216 216
Bamb Bamban ang g Samp Sampur urno no
1256 256
Harr Harryy Nov Novia iant nto o
15 – 09 – 1990
1336 336
Pand Pandit it Yun Yunan anto to
1217 217
Widi Widija ja Anan Ananta ta
1257 1257
S. Suli Sulist stia iawa wan n SW SW.
1294 294
A.A. A.A. Agus Agus Hadi Hadi
1337 337
Rach Rachma mad d Dwi Dwi L. L.
1218
P ra b o ow wo
1258 1258
R.Ch R.Chan andr dra a Asm Asmar ar..
1295 295
Triho rihono no Soe Soerj rjo o
1338
Joko Joko Suli Sulist stia iant nto o
1219 219
Yusuf usuf Kael Kaelan anii
1259
Samsudin
1296 296
Dani Dani Rus Rusti tiaw awan an
1339 339
Ahma Ahmad d Suha Suhart rton ono o
1220 220
Heru Heru Wid Widya yatm tmok oko o
1260 260
Agus Agus Soer Soerjo jono no
1297 297
Tulus ulus Pamb Pambud udii
13 40 40
Wa hy hy ud udi an an a
1221 221
Soes Soesil ilo o Ward Wardoy oyo o
1261 261
Trisn risna a Herm Herman ana a
12 98 98
Mu gi giar to to
1341 341
I Nyom Nyoman an Pari Parisa sada da
1222 222
S. Soed Soedar arna nant nto o
1262 262
Mokh Mokh.. Sams Samsoe oedi din n
1299 299
Judh Judha a Sasm Sasmit ita a
1342 342
Hend Hendri ri Wino Winoto to
1223 223
R.D. R.D. Menor Menoros osum umo o
12 63 63
I dh dh am am C ho ho lili d
1300
Herm Herman an Joest Joestri rijo jono no
1343 343
Achm Achmad ad Bin Binto toro ro
1224 224
Slam Slamet et Pam Pamin into to
1264 264
M.Ar M.Arif if Wibo Wibowo wo
1301 301
Moch Moch.. Sam Sami’ i’an an
1344
Endr Endro o Hari Hariyuw yuwon ono o
1225 225
Djok Djoko o Raha Rahard rdjo jo
1265 265
Hend Hendro ro Wibo Wibowo wo
1302
Anan Ananto to Seti Setiaw awan an
1345 345
Bamb Bamban ang g Soewo Soewotto
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
1346
Koes Koesoe oemo mo Boed Boedij ijo o
1386
Heng Hengkie kie Para Parawo wouw uw
1426 426
Muha Muhamm mmad ad Arif Arif W.
1466 466
Edi Edi Sant Santos oso o
13 47 47
M an an ut utu n T.
1387 387
Ruby Rubyan anto to Cipt Cipto o M. M.
1427
Is t a m a r
1467 467
Agus Agus Wiry Wiryat atno no
1348 348
Agoe Agoes s Boe Boedi dion ono o
1388
Weil Weil Pusp Puspit ito o Adi Adi
1428 428
Firm Firman an Febr Febria iant nto o
1468
Suge Sugeng ng Isdw Isdwiy iyan anud udii
13 49 49
S uh uh ar ar to to no no
1389 389
Roha Rohana na Rusl Ruslii E. E.
1429 429
Sala Salakhu khudd ddin in Ahmad Ahmad
1469
Yanua anuart rto o Widi Widi H.
1350
Hend Hendro ro Witj Witjak aksa sana na
1390
I K Gde Gde Sos Sosia iant ntik ika a
1430
Aji Aji Darm Darma a Perwi Perwira ra
1351 351
A.A.A A.A.Adh dhii Surya Suryawa wan n
1391 391
Budi Budi Satr Satria ia Luhur Luhur
1352 352
Wayan ayan Band Bandem em A.
1392 392
Dion Diones esiu ius s Ary Arya aK
WISUDA KE : 56
16 – 11 – 1991
1353
I Nyom Nyoman an Budi Budiar arsa sa
1393 393
Edwa Edward rd Adol Adolff Kaw Kawii
07 – 09 – 1991
1470
Ady Ady Tjah Tjahjo jono no
1394 394
Putu Putu Yudia udiart rtik ika a
14 31 31
A in in ul ul Ya Ya ki ki n
1471
Bb. Bb. Mar Mardi diat atmo mo
WISUDA KE : 54
139 5
Hariyadi
14 32 32
N ur ur H as asj im im
1472
Agus Agus Prat Pratom omo o S. S.
10 – 11 – 1990
1396 396
IN Gde Gde Anta Antara ra
1433 433
Achd Achdar ar Riy Riyan anto to
147 3
D ia ia n S uk uk ma ma A. A.
1434 434
RM.R RM.R.. Putr Putran anto to
1474
Hadi Hadi Mina Minars rso o
WISUDA KE : 57
1354
Bhas Bhaswa wata ta Ngur Ngurah ah P
1355 355
Budi Budi Djat Djatmi miko ko
WISUDA KE : 55
1435
Adry Adry Zulk Zulkan andry dryan anto to
1475
Ali Ali Zaena Zaenall Abid Abidin in
1356 356
Rudy Rudy Pray Prayit itno no
27 – 04 – 1991
1436
Ary Laksa Laksana na Wija Wijaya ya
1476
Dars Darson ono o Hadi Hadi W.
1357 357
R. Bamb Bamb.. Sapt Sapto o S. S.
1397 397
Sudj Sudjar arwa want nto o
1437 437
Heru Heru Suny Sunyot oto o
147 7
U di di nk nk Au Au lili a
1358 358
Joha Johane nes s Wib Wibow owo o
139 8
Bisono
1438
Sudj Sudjud ud Pras Prasto towo wo
1478
Hikm Hikmat at Wija Wijaya ya
1359 359
Eddi Eddi Cahy Cahyon ono o
1399 399
Moch Moch.. Fitr Fitroh oh
14 39 39
M. R i d h a
1479
Agus Agus Nugr Nugroh oho oL
1360
Hend Hendro ro Edwi Edwian anto toro ro
1400
R.Ra R.Raks ksa a Boma Bomant ntar ara a
14 40 40
I wa wa n A hn hn an an
1480
Erni Erni Suli Sulist stya yawa wati ti
1361 361
Arie Aries s Dwia Dwiant nto o
1401 401
Heru Heru Purw Purwan anto to
1441 441
Budi Budi Dhar Dharma mant nto o S. S.
1481
Mif ta h
1362 362
Loev Loevia iant nto o K.
14 02 02
Pra dj dji on on o
1442 442
Medi Medi Pri Priha hand ndon ono o
1482 482
Agus Agus Wida Widart rton ono o
1363 363
Ida Ida Bag Bagus us Oka Oka W. W.
1403 403
Hadi Hadi Wasis asisto to
1443 443
Zaen Zaenal al Abid Abidin in
148 3
Irawan
1364 364
Satr Satriy iya a Sanja Sanjaya ya
1404 404
Dodd Doddyy Wina Winart rto o
1444
Hery Hery Suma Sumard rdiy iyan anto to
148 4
Sudiro
1365
Eko Eko Budi Budi Sant Santos oso o
1405 405
Doni Doni Dha Dharm rmaw awan an E
14 45 45
A be be di di Na Na ha ha r
1485 485
Rahm Rahmat at Riya Riyant nto o
1366
Bagi Bagies es Suli Sulist stya yawa wan n
1406
Ribu Ributt Triwar riwarso sono no
14 46 46
J un un i Wi Wi na na rt rto
1486 486
F. Wid Widod odo o SB. SB.
1367 367
Niza Nizam m Achm Achmad adii
1407 407
Drad Dradja jatt Guna Gunawa wan n
14 47 47
Su he her ma ma n M.
1487 487
Basu Basuki ki Seti Setiaw awan an
1368 368
Dwi Dwi Ary Aryo o Putr Putro o
14 08 08
Pat riri an an ad ada
1448 448
Farie aried d Roch Rochad adii
1488
Yulia uliant nto o Noor Noor H.
1369
Bamb Bambang ang Pris Pristyo tyono no
1409 409
Didi Didik k Wah Wahyu yudi di
1449 449
Koent oentjo joro ro M.B M.B..
1489 489
Pray Prayit itno no Adi Adi
1370
Husni
1410
Etik Etik Seti Setiya yadi di
1450 450
Anan Anang g Set Setia iawa wan n
1490 490
I Made Made Suda Sudana na
1371 371
Bamb Bamban ang g Suna Sunark rko o
1411
Rach Rachma mad d Ardy Ardyan anto to
14 51 51
H ar ari Ek a K .
1491 491
I Made Made Agus Agus S
1372 372
Urfia Urfian n Soegi Soegihar harto to
1412
Ari Ari Yun Yunia iasm smon ono o
1452
Arion Ariono o Tej Tejos osup uput utro ro
1492 492
Gama Gamadj djaj aja a Juli Julian anto to
1373 373
Made Made Kert Kertiy iyas asa a
1413
I wa wa n H am am za za h
1453 453
AH. AH. Soli Solich chin in
1493 493
Aunu Aunurr Rosy Rosyid idii
1374 374
Sonn Sonnyy Okta Okta Han Hanak aka a
1414
Bach Bachro rons nsya yah h
14 54 54
Su p i h a n
1494 494
Andh Andhok oko o Soey Soeyon ono o
1375 375
Endi Endik k Guna Gunawa wan n
1415
Bint Bintor oro o Riyd Riydib ibro roto to
14 55 55
A hm hm ad ad Ro Ro za za k
1495 495
Achm Achmad ad Hari Hariya yant nto o
1376 376
Mega Megah h Wal Waluy uyo o E. E.
1416
Heru Heru Chri Chridh dhia iant nto o
1456
Ida Ida Bagu Bagus s Mayun Mayun B
1496 496
Eta Eta Sup Supri riha hadi di
1377 377
Anwa Anwarr Eff Effen endi di
1417
Akh. Akh. Muly Mulyad adii
1457 457
Budh Budhii Seti Setiya yaha hadi di
1497 497
R.Ek R.Eka a Sayi Sayifu full Arif Arif
1378 378
Moh. Moh. Sube Subekt ktii
1418
Didi Didiek ek Seti Setiaw awan an
1458 458
Heng Hengky ky Anu Anuge gera rah h
1498 498
M. Adhi Adhi Resz Resza a
1379 379
R. Edi Edi Har Harya yadi di
1419
Is mu mu H ar ar yo yo no no
1459
Moch Moch.F .Fat atck ckkhu khurr I
149 9
Mul yo no
1380 380
Guna Gunawa wan n Sla Slame mett
1420 420
IG Neng Nengah ah Asta Asta A,
1460
R. Dedd Deddyy Kur Kurni niaw awan an
1500
Moch Moch Lutfi Lutfi Seti Setiad adii
1381 381
Arie Arieff Tya Tyas s Asm Asmar ara a
1421 421
Sonn Sonnyy Wido Widodo do
14 61 61
R ah ah im im mu mu di di n
15 01 01
A riri Nu Nu gr gro ho ho
13 82
Sar wani
1422 422
Eko Eko Pra Prast stow owo o
1462 462
Sri Sri Suda Sudadi diyo yo
15 02 02
Winarko
1383
Marti Martinus nus Ward Wardoy oyo o
1423
Suwan di di
1463
Kris Kristya tyawa wan n Dwi Dwiba bakti kti
1503 503
Pran Prantto Bas Bason ono o
1384
Sukiy Sukiyan anto to Hart Hartono ono
1424 424
Wisn Wisnu u Widu Widuja jant nto o
14 64
Su to mo
1504 504
Made Made Pram Pramud udia ia
1385
Effe Effend ndyy Syaf Syafri ria a
1425 425
Budi Budi Widj Widjay aya a
1465 465
Indr Indra a Pur Purna nama ma
1505
Yohane ohanes s Sole Soleha han nL
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
1506 506
Budi Budi Suda Sudarg rgo o
1546 546
Widy Widy Isti Istimr mror or
05 – 09 – 1992
16 29 29
K he he nr nr ya ya nt nto
1507 507
Dicky Dicky Sula Sulaim iman ansy syah ah
1547 547
Tjah Tjahya ya Wid Widay ayat at
1587 587
Agun Agung g Prab Prabow owo o
1630 630
Sidi Sidik k Wiyo Wiyono no
1508
Ida Ida Bagu Bagus s Ketu Ketutt S
1548 1548
Soemi Soemija jadi di Dhar Dharma ma S
1588
Sing Singgi gih h Priy Priyan anto to
16 31 31
B im ima Ju Ju wo wo mo mo
1509 509
Davi David d Tja Tjahj hjon ono oL
1549 549
Nugr Nugrah aha a Dwian Dwianto to
1589
Soeli Soelist stiy iya a Noeg Noegro roho ho
1632 632
Rade Raden n Heriy Heriyan anto to
1510
I Way Wayan an Suse Susena na
1550 1550
Hari Hari Lesm Lesman ana a Budi Budi
1590 590
Erwi Erwin n Sul Sulis isty tyo o
1633 633
Suge Sugeng ng Tri Triyo yono no
1511
Su ry ryawan
1551 551
Agus Agus Susa Susant nto o
1591 591
Irvan Irvan Nurdh Nurdhia iant nto o
1634 634
Edwi Edwin n Set Setyo yo W.
1512
Didi Didik k Sap Sapto to Utom Utomo o
1552 1552
Sjoe Sjoefj fjan an Tsaur saurii
1592
Mocha Mochamm mmad ad Taufi aufik k
1635 635
M. Eff Effendi endi A.
1513
Rahm Rahmat at Wahy Wahyu uM
1553 1553
R.Tj R.Tjan andr drap apur urna nama ma
1593
R. Yah Yahya ya Yan Yanuar uardi di I
1636
I Gst Gst Bg. Bg. Wija Wijaya ya K
1514
S ai ai fu fu l Go zi zi
1554 1554
Abd.. Naj Abd Najib ib Al Ihsa Ihsany ny
1594
Tentr entrem em Taka Takari riono ono
1637 637
Heru Heru Sapt Sapton ono o
1515
B. Suda Sudarm rman anta ta
1555 555
Didi Didik k Sya Syahr hria iall
1595
Nurd Nurdia iant nto o Prab Prabow owo o
1638 638
A. Riz Riza a Bach Bachti tiar ar
1516
Pujianto
1556 556
Budi Budi Sri Sri San Santo toso so
1596 596
Ery Ery Sjar Sjaria iall T
16 39 39
Muhamad
1517
Muh. Muh.Kho Khoir irur ur Roz Rozik ikin in
1557 1557
Haria Hariadi di Novi Novian anto to
1597 597
Wach Wachid id Sudj Sudjia iant nto o
1640 640
Sall Sallyy Cahy Cahyat atii
1518
Djok Djoko o Susi Susilo lo
1558 1558
Hari Hari Budi Budi Leks Leksan ana a
1598 598
Putu Pututt Rakh Rakhmi mint nto o
1641 641
Anat Anatas as Riza Rizaly ly
1519
Chus Chusnu nu Hima Himawa wan n
1559 559
Gath Gathut ut Rudi Rudi W.
15 99 99
Wa hy hy u Dw Dw io io no no
1642 642
Rusl Ruslii Yul Yulia iant nto o
1520
Trisno
15 60 60
M . Il ya ya s D.
16 00 00
H er er uy uya nt nto
1643
Bism Bismo o Sisw Siswand andan anu u
1521 521
Kunt Kunta a Dig Digda data tana naya ya
1561 561
Agun Agung g Sety Setyaw awan an
1601 1601
Putu Putu G.Su G.Suda dars rsan ana a
16 44 44
Da hr hri l Ni Ni za za m
15 22 22
Su pr pr iy iy on on o
1562 1562
Dodi Dodi Herl Herlamb amban ang gK
16 02 02
Mustofa
1523 523
Adi Adi Seti Setiaw awan an
15 63 63
A riri f R ah ah ma ma n
1603 603
Jojo Jojok k Sub Subag agij ijo o
WISUDA KE : 60
15 24 24
H ar ari Wi Wi do do do do
1564 564
Satr Satriy iyo o Nugr Nugroh oho o
1604 1604
Agus Agust. t. Budis Budisus usil ila a
14 – 11 – 1992
1525 525
R.Ar R.Arii Pamb Pambud udii S.
1565 565
Djad Djadii Soe Soeha harn rno o
16 05 05
Ag us us Wi Wi do do do do
1645
Oent Oentoe oeng ng Boed Boedii S. S.
1566 1566
Gani Ganis s Kris Krista tant nto o
1606 606
Dwi Dwi Kirm Kirman anto to
16 46 46
R ob ob er er t T HS HS
WISUDA KE : 58
1567 567
Hari Haris s Wib Wibis ison ono o
1607 1607
Bagu Bagus s Raha Rahard rdjo jo W
1647 647
Tutuk utuko o Her Herla lamb mban ang g
18 – 04 – 1992 199 2
1568 568
Agus Agus Sety Setyan anto to
1608 608
Tulus ulus Seta Setawa wan n
1648 648
Rudy Rudy Harj Harjog ogo o
1526 526
Vict Victor or Agun Agung g P.
15 69 69
H er er i Ap Ap riri za za l
1609 1609
Ludan Ludang g Firm Firman anto to N
1649
Jojok Jojok Suge Sugeng ng P.
1527 527
Bism Bismar ar Sila Silaba ban n
1570 570
Agus Agus Subr Subrot oto o
161 1610
Soemi Soemi Probo Probowa wase seso so
1650
Anan Anang g Fatk Fatkhur huroj ojii
1528 528
E. Suha Suhart rton ono o
1571
E ko ko Pr Pr iy iy on on o
1611
Junaedii
1651 651
Hard Hardii Wiyo Wiyono no
1529
Ali im imron
1572
Samsuri
1612 612
Irfa Irfan n Isma Ismail il
1652 652
Zain Zainal al Arif Arifin in
1530 530
Fadja adjarr Wira Wirawa wan n
1573 573
Kusd Kusdii Wido Widodo do
1613 613
Soep Soepri riya yant nto o
1653 653
Hard Hardii Rindh Rindhar arto to
1531 531
Rizk Rizkyy Ell Ellan andi di H.
1574 574
Iwan Iwan Pray Prayog ogii
1614 614
Syah Syahri ri Rom Romad adlo lon n
1654 654
Agun Agung g Hary Haryan ana a
15 32 32
Is ba ba t Bi ka ka h
1575 575
Agus Agus Susa Susant nto o
1615 615
I G N Sud Sudik ikay ayas asa a
1655 655
Agoe Agoes s Soeng Soengko kono no
153 3
Budianto
1576
J oh oh an an ne ne s K .
161 1616
Isma Isman n Nasr Nasrul ul Hadi Hadi
1656 656
Judh Judho o Bira Birawa wana na S
15 34 34
A mi mi r H am am za za h
1577 577
Rich Richar ar Har Haria ian n M. M.
161 1617
Aryo Aryo Har Harry ry Tjah Tjahjo jono no
16 57 57
S up upr iy iy on on o
1535 535
Iwan Iwan Hari Hariya yant nto o
1578 578
IGB. IGB. Prih Prihar arta ta
1618
D wi wi Dj Dj am ami ko ko
1658
Djok Djoko o Suli Sulist stij ijo o
1536 536
Wely ely Rud Rudiy iyon ono o
1579 579
I Mad Made e Ser Seroj oja a Y
1619 619
Reno Renos s Wina Winart rta a
1659
Baro Baron n Jati Jatikus kusum umo o
1537
Su sa santo
1580
Suprapto
1620 1620
Radi Radius us Tja Tjatu turfi rfian anto to
1660
Seti Setiyo yoko ko Tavip avip J.
1538
Wish Wishno noe e Wahy Wahyoe oe W
1581 1581
Bb. Bb. Supr Supriy iyan anto toro ro
1621 1621
Stef Stefan anus us Catu Caturr W
1661 661
Yusuf usuf Arif Arif Isnu Isnuri ri
15 39 39
As. A na na nt nta
15 82 82
A gu gu s S la la me met
1622 1622
Godr Godroe oept pt Oktob Oktobrya rya
1662
Bypa Bypatr trit it Resp Respat atyy
1540 540
Hari Hari Rahm Rahmad ad D.
1583 583
Djok Djoko o Wasit asito o
1623 623
Susi Susila la Cand Candra ra
1663
I Gust Gustii Ngu Ngura rah h AS AS
1541 541
D P G.Me G.Merta rta Artaw Artawa a
1584 584
Agus Agus Suri Suript pto o
1624 624
Zena Zenall Muta Mutaqi qin n
1664
Anak Anak Agun Agung g Ngur Ngurah ah
1542 542
M.Ikh M.Ikhsa san n Rach Rachma mad d
1585 1585
M. Arie Arieff Effe Effend ndii
16 25 25
W in in an an ku ku sn sn o
1665
Nana Nanang ng T Supr Supriy iyon ono o
154 3
Bernadi
1586 1586
Tri Tjaj Tjajono ono Putr Putra a
1626 626
Dody Dody Arsa Arsadi dian an
1666
Joes Joesri riad adii Henr Henrii N
1544 544
Akhm Akhmad ad Mas Masru ruka kan n
1627 627
Achm Achmad ad Zab Zabir ir Ula Ula
16 67 67
N ur ur ul ul A in in i
1545 545
Teguh eguh Rac Rachm hmad adii
1628 628
Anto Antoni nius us Bb. Bb. W
1668
A. Yudhi udhi Pras Prasto towo wo
WISUDA KE : 59
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
16 69 69
Ed y H ar ar to to no no
1709 709
V. Soetj Soetjah ahjo jono no
1752 752
Dwi Dwi Tjah Tjahjo jono no B
1792 792
F. Angg Anggar arij ijan anto to
1670 1670
Halo Haloma man n Nap Napit itup upul ulu u
1710 710
E.Ar E.Arie ieff Budi Budima man n
1753 753
T. Purna Purnawa warm rman an
1793 793
I Gus Gusti ti Nyom Nyoman an W
1671 1671
Roch Rochma matt Hari Harimur murti ti
1711
Eka Eka Suha Suhart rton ono o
1754 754
Wahj Wahjud udii Her Heru u P.
1794 794
Heru Heru Kris Kristi tiaw awan an
1672 672
Noer Noer Wahjo ahjoed edii
1712 712
Djon Djono o Hari Hariwi wijo jono no
1755 755
Gunw Gunwan an Hart Hartan antto
1795
Imanadi
1673 673
Iwan Iwan Kri Krisn snan antto
1713
Zain Zainul ul Anso Ansori ri
1756
Muli ya yadi
17 96 96
P ra ra se set ya ya di di
167 1674
Anto Anto Yulia uliant nto o Budi Budi S
1714 714
BMH. BMH.Am Amud udii Sit Sitin inja jak k
1757 757
Djon Djonyy Wina Winart rto o
1797 797
Endi Endi Hari Harijo jono no
1675 1675
Ricar Ricardu dus s Dan Danis iswa wara ra
1715 715
Panc Panca a Hid Hiday ayat atja jati ti
1758 758
Aria Arians nsja jah h Daja Daja Put Putra ra
1798 798
Sury Surya a Wira Wirawa wan n
1676 676
Oko Oko Suda Sudarm rman antto
1716 716
M.An M.Anda dang ng Guna Gunawa wan n
1759 759
Paha Pahala la Gult Gultom om
179 9
Widiasto
1677 677
Mahk Mahkot ota a N.Mu N.Muni nirr
1717
D wi wi S oe oeb ag ag yo yo
1760
Boed Boedii Prat Pratjo jojo jo
1800 1800
Irwan Irwan S.Sa S.Sale lend ndra ra
1678 1678
G Agu Agus s Kre Kresn snay ayog oga a
1718
G u n aw a n
1761
Yudi udi Hars Harsan antto
1801 1801
Prib Pribad adii Boed Boedim iman an
1679 1679
Supr Supran anot oto o Pra Prajo jogo go
1719
Dana Danang ng Wido Widoyo yoko ko
1762
Joha Johan n Agus Agus C.
1802 802
Bagu Bagus s Kary Karyad adii
1680 680
Rahm Rahmad ad Sety Setya a W. W.
1720 720
Djar Djarot ot Hut Hutab abri ri E.B E.B.S .S
176 3
S ya yaf ru ru di di n
1803 803
Yusuf usuf Roha Rohana na
1681 681
Sabu Sabung ng Pria Priadi di
1721 721
Jule Julend ndra ra Bb. Bb. A. A.
1764 764
Hend Hendri rikus kus Wido Widodo do
1804 804
Hadi Hadi Suwa Suwaso sono no
1682 1682
Wahyu Wahyu Djal Djalmo mono no P.
1722 722
Hari Hari Nugr Nugroh oho o
176 5
Sub ag agiyo
18 05 05
D on on ny ny A nd ndo no no
1683 683
Slam Slamet et Bud Budia iart rto o
1723 723
Teguh eguh Pria Priambo mbodo do
176 6
M oh oh .I.Ik la la s
1806 806
I Gus Gusti ti Nyom Nyoman an K. K.
1684 684
Luth Luthfi fi Arie Arieff S. S.
1724 724
M. Nuri Nurima man n Yusuf usuf
1767
M. Syai Syaifu full B.
1807 1807
B.Wa B.Wask skit ito o Sud Sudad adii
1725 725
Rikk Rikkii Wib Wibis ison ono o
176 8
S et et yo yo B ud udi
1808 808
M.Sy M.Syar arif ifud udin in T
WISUDA KE : 61
1726 726
Budh Budhii Murni Murniaw awan an
1769
Hasj Hasjim im Tas Tasli lim m
18 09 09
A rc rc St Ste ve ve n
10 – 04 – 1993
1727
Sudoso
1810 1810
Hadi Hadi Tirt Tirto o San Santo toso so
1685 1685
I Pt. Pt. Budh Budhii Nan Nanja jaya ya
172 8
Pr io io Yu Yu wo wo no no
WISUDA KE : 62
1811
Sidd Siddyo yo Iswo Isworo ro
16 86 86
R is ism an an ad adi
1729 729
Anto Antoni nius us Tasli aslim m
11 – 09 – 1993
1812
Syah Syahru rull Husn Husnii A.
1687
S u w aj i
1730 730
Rafl Raflan anul ul Hijr Hijrah ah
1770 770
Muja Mujahi hidi din n Noo Noorr
1813
Sapt Sapta a Pra Pramu muji ji
1688 688
Bamb Bamban ang g Pamb Pambud udii
1731 731
Ahma Ahmad d Nurd Nurdin in
1771 771
M. Sams Samsul ulll Fua Fuad d
181 1814
E.Gu E.Guna na Seti Setiaw awan an
1689 1689
Janu Januar ar Prah Prahas asta ta S
1732 732
Nunu Nunung ng Fuad Fuadii
1772
Sapton o
1815
Andy Andy Supr Suprap apto to
1690 1690
Indra Indra Adji Adji Sulist Sulistijo ijono no
1733 733
Pra Pra Juli Julinu nudd ddin in Kott Kotto o
1773 773
Abdu Abdurr Roc Rochm hman an R.
1816
Agus Agus Ariy Ariyan anto to
16 91 91
M oc och am ama d S.
173 4
A ry ry Ov Ov ia ia nt nto
1774 774
R. Gato Gatott Han Hanur urii S. S.
1817
Fren Frendd ddya yant nto o
1692 1692
Muza Muzafa farr Sur Surja japu putr tra a
1735 735
Hadi Hadi Purw Purwan anto to
1775 775
M.Ra M.Ramd mdha hani ni Adji Adjie e
1818
Budi Budi Sard Sardjo jono no
16 93 93
M ar ardi ja ja nt nto
1736 736
Dand Dandyy Prih Prihan ando dono no
1776 776
Oie Oie Ging Ging Sien Sien
1819 1819
Bamb Bambang ang Pram Pramuj ujat atii
1694 1694
Gato Gatott Set Setry ry R Rah ahar arjo jo
1737 737
Gato Gatott San Santo toso so
1777
Syahriz a
1820 1820
M.Ha M.Hana nafi fi Nur Nur. R.
1695 695
Agus Agus Suta Sutant nto o
1738 738
Joko Joko Prat Pratok oko o
17 78 78
Ko es esw an anto
1821 821
Imam Imam Hari Hariya yadi di
1696 1696
I Kt Agus Agus Asta Astawa wa
1739 739
Joko Joko Susa Susant nto o
1779 779
Judy Judy Triam riamba barr
1822 1822
Pand Pande e P G Harta Hartana na
1697 697
AA Ngur Ngurah ah BSKW BSKW
1740
Mahr Mahros os Dars Darsin in
1780 780
Yusuf usuf Eff Effen endi di
1823 1823
Yohane ohanes s Fuja Fujain inal al F. F.
1698 1698
R.Pa R.Panj njii Nunu Nunung ng HP
1741
Derm Dermaw awan an Hadi Hadi
1781 781
Ruwi Ruwityo tyo Apri Apridj djaj aja a
1824 824
Eric Eric Nugr Nugroh oho o
1699 1699
R.Dj R.Djon onii Atla Atlant nta a
1742
Hary Hary S. Witj Witjak akso sono no
178 2
N ur ur Ik hw hwa n
1825 1825
Step Stepha hanu nus s Zal Zaldy dy G.
170 0
Gede Ok a
1743
Roby Roby Risa Risand nda a
1783 783
Tony ony Bud Budii San Santo toso so
1826 1826
Beni Beni Agus Agus Perm Perman ana a
1701 701
Ketu Ketutt Rai Rai Maha Mahajo jony ny
174 4
H en en dr dra wa wa n
1784 784
Hadi Hadi Wah Wahyu yuna nart rto o
1827 827
Joko Joko Triyo riyono no
170 2
M oh oh . I qb qb al al
1745
C. Qada Qadari rism sman an
1785 785
IB Wira Wiraha hadi di M.
1828 1828
Hamd Hamdan an hart harton ono o Ali Aliff
170 3
Wahy ud udi
1746
Made Made Utam Utama a Yasa asa
1786 786
Swij Swijoe oe Hard Hardii
1829 829
Lamt Lamto o Wido Widodo do
1704 704
Oedi Oedi Wiya Wiyars rso o
1747
Hery Hery Sul Sulia iant ntor oro o
1787 787
Heri Heri Sut Sutow owiy iyon ono o
1830 1830
M. Fatc Fatchur huroh ohma man n
1705 705
Khal Khalil ildu dudi din n
1748
Harta Hartant nto o Effe Effend ndyy T. T.
1788
Zainuri
1831 831
Heri Heri Pria Priamb mbod odo o
1706 706
Tjand Tjandra ra Sukri Sukrisn sno o
1749
Hari Hari Sant Santos oso o
1789 789
Rach Rachma man n Wid Widii K. K.
1832 1832
P. Dona Donald ld Siah Siahay aya a
1707 707
Tri Put Putra ra Ind Indra ra Sakt Saktii
1750 750
W. Bud Budii Sant Santos oso o
1790 790
Supr Supris is Rudi Rudian anto to
1833 833
Aziz Aziz Nur Nur Akh Akhsa sani ni
1708 708
Achm Achmat at Wina Winark rko o
1751 751
Erwa Erwan n Susi Susilo lo
1791 791
Coko Cokord rda a Pra Prapt ptii M. M.
1834 1834
Seti Setiaw awan an Budi Budi S.
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
1835 835
Nuru Nurull Ami Amin n Kah Kahir ir
1875 1875
Dwian Dwianto to Wika Wikand ndon ono o
1915
Mul yo no
19 58 58
S uh uh ar ar yo yo no no
1836
Risa Risang ng Wija Wijana nark rko o
1876 876
Eko Eko Suha Suhart rton ono o
1916
Tr im im an an to to
1959 959
Nugr Nugroh oho o Dwi Dwi H. H.
18 37 37
N ur ur ma ma n Ab Ab ro ro r
1877 877
Ari Ari Wibi Wibiso sono no
1917
M ad ade Ar Ar na na wa wa
1960 960
Eko Eko Pri Priyo yo Uto Utomo mo
1838 838
Lion Lion Moed Moedji jion ono o
1878 1878
M. Dija Dijatm tmik iko o Fery Fery
1918 918
Budi Budi Pras Prasoj ojo o
19 61 61
S uh uh er erm an an to to
1839
M.Ir M.Irha ham m Safr Safron onii
1879
Zoher Al Ali
1919 919
Zain Zainal al Arif Arifin in
19 62
Sukoco
1840 840
Iwan Iwan Sety Setyad adii
1880 1880
Bayu Bayu Yudia udiasm smor oro o
1920 920
Fred Fredyy Sina Sinaga ga
1963 963
Joko Joko Widy Widyas asto tomo mo
1841 841
D.An D.Anto ton n Pirn Pirnga gadi di
1881 1881
Seti Setiobu obudi di Susa Susant nto o
19 21 21
Edi Bu Bu di di ma ma n
1964 964
Hari Hari Saso Sasong ngko ko
18 42 42
R ud ud y Po en en g
1882 882
Bb. Bb. Ari Ari Wibo Wibowo wo
19 22 22
A riri W ib ib ow owo
1965 965
Budi Budi Raha Rahard rdjo jo
1843 843
Akhm Akhmad ad Fauz Fauzii
18 83 83
A lili Kh Kh om om sa sa h
1923 1923
Achm Achmad ad Alin Alinur urdi din n
1966 966
Boed Boedii San Santo toso so
1844 844
Okti Oktiad adii Herm Herman ana a
1884 884
Army Armyn n Dima Dimas sI
1924 924
Moha Mohama mad d Fauz Fauzii
1967 967
Thom Thomas as Hard Hardja jant nto o
1845 845
M.Mu M.Muni nirr Fah Fahmi mi
1885 1885
Putu Putu Gede Gede Adi Adi Put Putra ra
1925 1925
I Ket Ketut ut Pari Parike kesi sitt
1968 968
Agen Ageng g Seti Setiaw awan an
184 6
Mashudi
1886 1886
I W Kart Kartik ika a Bud Budia iarta rta
1926 926
Harr Harryy Miha Miharj rja a
19 69 69
Sukahar
1847 847
Muha Muhama mad d Ridh Ridho o
1887 1887
A Sufa Sufa Widw Widwia iant nto o
1927 927
I Putu Putu Lok Lokan anta tara ra
1970 970
Rony Rony Wit Witja jaks kson ono o
1848
Paul Paulus us Wih Wiher erma mant nto] o]
188 8
A . Jabir
1928 928
A. Far Farih ihin in Niz Nizar ar
1971 971
A. Sula Sulaim iman an Fir Firda daus us
1889 1889
Rust Rustia iars rso o Rian Rianto to
1929 929
Endr Endra a Wir Wiraw awan an
1972
R ob ob by by Da Da yo yo h
WISUDA KE : 63
1890 890
Suba Subagy gyo o Hars Harson ono o
1930 1930
Wula Wulang ng Edwi Edwien en C.
1973 973
I. Waya Wayan n Bag Bagia iarta rta
13 – 11 – 1993
1891 891
Bern Bernad ad Saga Sagala la
1931 931
Kand Kandii Wija Wijaya ya
1974 974
Hadi Hadi Suwa Suwand nda a
1849 849
Wahyu ahyu Hand Handon ono o
18 92 92
N ur uru l Faj ar ar
1932 1932
Jimm Jimmyy Ardi Ardian ansy syah ah
1975 975
Zaen Zaenur ur Roch Rochma man n
185 0
S o et a r i
1893 893
Ludi Ludi Hary Haryan anto to
1933 1933
Herm Herman an Pras Prasety etyo oH
1976 976
I Wy. Wy. Semu Semudi diar arsa sa
1851 851
M.Lut M.Luthf hfii Tjah Tjahja jadi di
189 4
Adimin
1934 1934
Irin Irin Tjah Tjahjo jono no Nan Nangi gin n
1977 977
I Ket Ketut ut Dar Darmi mika ka
1852 852
Sury Surya a Anan Anantto
1895 1895
IGAN IGAN Suba Subawa wa Putr Putra a
1935 1935
Heri Heribe bert rtus us Dwiyu Dwiyuda da
1978 978
Neng Nengah ah Sant Santa a
1853
Kris Krisna na Dahar Dahargo gono no
18 96 96
N ur ur K ho ho lili s
1936 1936
Igor Igor Fir Firma man n Fird Firdau auzi zi
1979 979
Ruby Ruby Hatm Hatmok oko o
1854
Ketu Ketutt Lak Laksa sana na Jaya Jaya
1897 897
Muha Muhamm mmad ad Ich Ichsa san n
1937 1937
Isro Isrok k Adji Adji Sun Sungk gkaw awa a
1980 980
Imro Imron n Ros Rosya yadi di
1855 855
Imam Imam Mukl Muklis is WH
1898 1898
Ukman Ukman Wida Widarm rman anto to
1938 938
Putr Putro o Pamu Pamung ngka kas s
1981 981
Andr Andria iawa wan n L.
1856 856
Aris Aris Budi Budiar arso so
1899 1899
Fach Fachru rurr rrazi azi Taqie aqie
1939 939
Arif Arif Sugi Sugian anto to
1982
I N Suni Sunia a Sanj Sanjay aya a
18 57 57
M.I rw rw an an P. P.
1900 1900
Cail Cailen endr dra a G. G. Ich Ichra ram m
1940 1940
Budi Budi Edi Edi Wahy Wahyan ana a
19 83 83
Sunardi
1858 858
Anty Antyo o Wina Winarn rno o
1901 901
I Nyom Nyoman an Gede Gede
194 1941
Anto Antoni nius us Vich Vichii GTH GTH
1984
Maha Mahatm tman an List Listyio yio B
1859 859
Hari Hari Sut Sutja jahj hjon ono o
1902 902
Ary Ary Kush Kushar arta tant nto o
1942 1942
Suge Sugeng ng Tutuk utuka a Aka
1985 985
Moch Mocham amad ad Sety Setyo oW
1860
M. Rifq Rifqii Isna Isnand nda a
1903 1903
Tri Cahy Cahya a Wiba Wibawa wa
1943 943
Didi Didik k Set Setya ya P.
1986
Nurs Nursai aid d Prabo Prabowo wo
1861 861
Anto Anton n Supt Suptay ayog ogii
1904 904
Riya Riyant nto o Her Herii N. N.
1944 1944
M.Jo M.John hnyy Ali Ali Fird Firdau aus s
19 87 87
S ud uda rm rm aj aj i
186 2
Mulyadi
1905 1905
Yuni Yuniart arto o Agu Agus s W.
1945 945
I Mad Made e Mas Masta tana na
1988 988
Hasa Hasan n Sayu Sayudh dhii
18 63 63
Su pr pr iy iy on on o
1906 906
Idha Idham m Taufi aufik k
1946 946
M.Mi M.Mift ftah ahul ul Muni Munirr
1989 989
Bob Bob Has Hasan an Inon Inonu u
1864 864
Putu Pututt Supri Supriya yadi di
1907 907
Bagj Bagja a Per Perma mana na
1947 947
Muh. Muh. Umar Umar Fauz Fauzii
19 90 90
A mi mi ru ru llll ah ah
1865
Saul Saul Juli Julius us Ulco Ulco
1908 908
Hend Hendra ra Atmo Atmoko ko
1948 1948
Chol Cholik ik Mocha Mochama mad d Z.
1991 991
Bb. Bb. Budi Budi Pras Praset etyo yo
1866
Wahy Wahyu u Elft Elftia ia Eland Eland
19 49 49
B ud udi E fe fe nd ndi
19 92 92
I ma ma m Pa Pa ry ry ma ma n
1867 867
Herm Herman an Nov Novia iart rto o
WISUDA KE : 64
1950
Rifqi
1868 868
Djok Djoko o Pras Praset etyo yo
09 – 04 – 1994
195 1951
Wahyu Wahyudi di Rusw Ruswan andi di
WISUDA KE : 65
18 69 69
A . Tu gi gi mi mi n
1909 1909
Djok Djoko o Darm Darman an Adi Adi
1952 1952
Sahr Sahrul ul Astu Astura rach chma man n
10 – 09 – 1994
1870 870
Arif Arif Sap Sapta taha hadi di
1910 910
Rade Raden n Abdu Abdull Aziz Aziz
1953 953
Agun Agung g Sub Subag agiy iyo o
19 93 93
Sudibyo
1871 871
Nugr Nugroho oho Febr Febria iant nto o
1911 911
Subi Subiya yant ntor oro o
1954 954
Suge Sugeng ng Puji Pujion ono o
1994 994
Didi Didi Har Harij ijan antto
1872 872
Muha Muhana nad d Yus Yusuf uf
1912
D wi wip oj oj on on o
1955 955
H. Nirb Nirban ando dono no
1995 995
Achm Achmad ad Imro Imron n
1873 873
Jogy Jogya a Susi Susilo lo
191 1913
Achm Achmad ad Pras Praset etyo yo W
1956 956
Rach Rachma mad d Fird Firdau aus s
1996
Gust Gustii Sonn Sonnyy Fir Firda daus us
1874 874
Wahyu ahyu Set Setya yant nto o
1914 914
I Mad Made e Ana Anant nta a KN
1957 957
I Mad Made e Par Parwa wata ta
1997 997
Moek Moekti ti Wibo Wibowo wo
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
1998 998
I Way Wayan an Suan Suandi di
2041
Iswanto
2081 2081
Nico Nicola las s Yoyok oyok H.
212 2124
Gesa Gesang ng Sug Sugia iarn rno o
1999 999
Indr Indra a Gun Gunaw awan an
2 04 04 2
I ma ma m K ho ho lili q
2082 2082
Fadj Fadjar ar Hari Harijo jono no
212 5
G ed ede E rw rw in in
2000 2000
B. Widy Widyat atmo moko ko
204 3
Solikan
2083 2083
Igna Ignati tius us Sum Sumary aryan anto to
2126 2126
Herm Herman an Supa Supard rdjo jono no
2001 2001
Chai Chairi rill Yanan ananda da
2044 2044
Kunt Kunto o Nug Nugro roho ho
2084 2084
IG Nyom Nyoman an Suas Suasti tika ka
2127 2127
Tjok Tjok Ka Bayu Bayu Putr Putra a
20 02
Mi’an
204 5
Suroso
2 08 08 5
Su sa sa na na De De wi wi
2128 2128
I Ket Ketut ut Asi Asi Atm Atmik ika a
2 00 00 3
Edi S an an to to so so
2046 2046
Hend Hendra ra Guna Gunawa wan n S.
208 6
Zamroni
2129 2129
Wido Widodo do Pudy Pudyan anto to
2004 2004
Rian Rianto to Tri Angg Anggor ora a
204 2047
Sety Setya a Guna Gunawa wan n
2087 2087
Hadi Hadi Sant Santos oso o
2130 2130
Edi Edi Mar Marso song ngko ko
2005 2005
Adni Adnin n Bud Budii War Wardo doyo yo
2 04 04 8
Da ru ru pi pin di di
2 08 08 8
Ed y Ir ya ya nt nto
2131 2131
Djok Djoko o Rij Rijan anto to
2006 2006
Mokh Mokham amad ad F Fat aton onii
2049 2049
Joko Joko Marg Margon ono o
2089 2089
Moch Moch.. Djaz Djazul ulii
2132 2132
Irfan Irfan Syar Syarif if Arif Arif
2007 2007
M.Ary M.Aryan anto to Bach Bachti tiar ar
2050 2050
Sapt Sapto o Wiji Wiji Utom Utomo o
2090 2090
Bojr Bojro o Gun Gunto toro ro
2133 2133
Dwi Dwi Agun Agung g Wido Widodo do
2008 2008
Suto Sutoto to Hexa Hexambo mbodo do
205 2051
Endh Endhii Adhi Adhi R.
209 2091
Pugu Puguh h Har Hariy iyad adii
2134 2134
Ketu Ketutt Wir Wira a Kes Kesum uma a
2009 2009
Agul Agul Zain Zainal al Arif Arifin in
2052 2052
I Mad Made e Adi Adi Suas Suasti tika ka
2092 2092
Agus Agus Sug Sugih ihar arto to
2135 2135
Hend Hendra rawa wan nW.
201 2010
B.Mb B.Mbak akoe oe Moe Moeko koe e
2053 2053
I Dewa Dewa Made Made Wirya Wirya
2093 2093
Mahd Mahdii Hars Harson ono o
2136 2136
Roma Romas s Dja Djael elan anii
201 2011
M.Ti M.Tila lawa wati till Ami Amin n
2054 2054
I Ket Ketut ut Per Peria iana na
2094 2094
Iwan Iwan Trist ristia iawa wan n
2137 2137
Anto Antoni nius us Juni Juniart arto o
201 2012
Yudiy udiyan anto to Dwi P.
2055 2055
Dwi Dwi Koet Koetjo joro ro
2095 2095
T.Sety .Setyo o Sugih Sugihart arton ono o
2138 2138
A. Ari Arief ef Budi Budima man n
201 2013
Rich Richar ardu dus s S. S. A. A.
2056 2056
I Gust Gustii Ngu Ngura rah h K. K.
2096 2096
Semu Semuil ilta tari ri PM
2139 2139
Zonn Zonnyy Amand Amanda a Putr Putr
201 2014
Lanti Lantip p Praj Prajit itno no
2057 2057
Nyom Nyoman an Sugi Sugiar arth tha a
2097 2097
I Made Made Oka Oka Suba Subawa wa
2140 2140
Henr Henric ic Muha Muhark rka a
201 2015
Gato Gatott Muly Mulyon ono o
2058 2058
Imra Imran n Har Haris is Wibow Wibowo o
2098 2098
M.Sy M.Syam amsu sull Arif Arifin in
214 2141
Davi David d Art Arthu hus s M. M.
201 2016
Tri Har Hardj djan antto
2059 2059
Suba Subagy gyo o Kri Krist stan anto to
2099 2099
Ahma Ahmad d Dahl Dahlan an
2142 2142
Ampa Ampala la Khory Khoryan anto ton n
201 2017
Totok otok Sug Sugiy iyon ono o
2060 2060
Widy Widyo o Isti Istiaw awan an
2100 2100
Nuru Nurull Muha Muhaya yatt
201 2018
Nana Nanang ng Setyo Setyo P.
2061 2061
Erwi Erwin n Ern Ernaw awan an
2101
Za’ari
WISUDA KE : 67
2019 2019
Dwi Dwi Wahy Wahyu u Jatm Jatmik iko o
2062 2062
Albe Albert rtus us Magn Magnus us AK
2102 2102
A.H A.H Suli Sulist stya yant ntor oro o
08 – 04 – 1995
2020 2020
Ida Ida Bag Bagus us Anom Anom S.
2 06 06 3
I ma ma m S ay ay ud udi
210 3
R iz iz al al N D P
2143
Trisuko
2021 2021
Arya Arya Jaya Jaya Neg Negar ara a
2064 2064
Suse Susetyo tyo Brot Broton onin ingr grtt
2104 2104
Ari Ari H. H.Guna Gunawa wan n
2144 2144
Irwa Irwan n Pri Priya yant nto o
2022 2022
Corn Cornel eliu ius s Nugr Nugroh oho o
2065 2065
Anan Anang g Kus Kusna naed edii
210 5
H.N Av Av ic ic en en a
2145 2145
Djok Djoko o Indr Indria iant nto o
2023 2023
I Bag Bagus us Tri Husa Husada da
2066 2066
Husn Husnii San Santtoso oso
2106 2106
Anda Andang ng Kusu Kusuma ma H.
2146 2146
Wiyo Wiyoto to Wib Wibis ison ono o
2024 2024
A.Lu A.Ludi di Epi Epifa fani nija jant nto o
2 06 067
Ga mb mb an an g R .
2107 2107
Bobb Bobbyy Cah Cahyo yo W.
214 2147
Mokh Mokham amad ad Fauz Fauzii
2025 2025
Robe Robert rtoe oes s Koek Koekoe oeh h
2068 2068
Herm Herman an Sap Sapto tono no
2108 2108
Rudy Rudy Mega Mega P.
2148 2148
Nana Nanang ng Setyo Setyo Budi Budi
2026 2026
Guna Gunawa wan n Wibi Wibiso sono no
2069 2069
Heru Heru Sapo Sapoed edii W. W.
210 9
Su gi gia nt nto
2149 2149
Moch Moch.. Suto Sutoto to
2027 2027
Joko Joko Hard Hardon ono o
2070 2070
Seto Seto Tjah Tjahyo yono no
2110
T io io He He Ho Ho un un g
2150 2150
Ali Ali Mas Mas’udi ’udin n
2028 2028
Achm Achmad ad Goza Gozali li
2071 2071
K. Gat Gatut ut Tri Triha hand ndoy oyo o
211 2111
Seti Setio o Nug Nugro roho ho
215 2151
Agus Agus Sul Sulis isty tyon ono o
202 9
Saifu di din
2072 2072
Sri Sri Herm Herman anto to
211 2112
Kris Krisna na Did Didik ik W. W.
2152 2152
R.Su R.Sutj tjah ahjo jo Jul Julia iant nto o
2030 2030
Wahyu ahyu Wido Widodo do
2073 2073
Joko Joko Tri Ward Wardoy oyo o
211 2113
Wiluy Wiluyo o Kus Kusdw dwih ihart arto o
2153 2153
Yani ani Muly Mulyon ono o
203 2031
Anja Anjarr Susa Susaty tya a
207 2074
Agus Agusti tinu nus s Ban Bante teng ng
2114
Muchlis
2154 2154
Bend Bendot ot Hid Hiday ayat at
20 32 32
Sumarji
2075 2075
Sapt Sapto o Supr Supriy iyan anto to
211 2115
Hary Haryan anto tono no SGP SGP
2155 2155
Hard Hardon ono o Est Estu u U. U.
2033 2033
I Kad Kadek ek Watar atarsa sa
2 07 076
O ki ki Tr Tr iy iy an an a
211 2116
Karn Karna a Adi Adi Satr Satria ia
2156 2156
Rach Rachma mad d Triad riadji ji
2034 2034
Agun Agung g Pur Purwa want nto o
2077 2077
Dany Dany Rama Ramadh dhan anii
211 2117
I Ged Gede e Wid Widia iana na
2157 2157
Indr Indra a Raha Rahard rdjo jo
2 03 03 5
Adi Wi Wij ay ay a
211 2118
Sand Sandra ra D. Prib Pribad adii
215 8
G u n a wa n
2036 2036
Dewa Dewa Pt. Pt. Anan Ananta ta W
WISUDA KE : 66
211 2119
A. Mina Minahu hull Qowi Qowin n
2159 2159
Amal Amal Bala Baladi din n
2037 2037
Djok Djoko o Padi Padiar arsi sih h
19 – 11 – 1994
2120 2120
Anan Anang g T.Wi T.Witj tjak akso sono no
2160 2160
Romi Romi Erp Erpat atri riat atmo moko ko
2038 2038
Abdul Abd ulah ah Agus Agus Sali Salim m
2078 2078
Nuki Nuki Wah Wahyu yu Dwi Dwi S.
2121
Im am am Ju Ju wo wo no no
2161 2161
Vitus Vitus Sato Satoto to PBW PBW
2039 2039
Arie Arieff Suha Suhary ryon ono o
2 07 079
R ud ud y Ha Ha rt rto no no
212 2
M uf uf titi Fu Fu ad adi
216 2
I fr fr ia ia n D od odi
20 40
Yasir
2080 2080
Mimi Miming ng San Santo toso so
2123 2123
Agus Agus Tri Triwi wibo bowo wo
2163 2163
Pris Prisno no Jogi Jogiar ara a
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
2164 2164
Leo Leo A.P A.Pra rana nand ndja jaja ja
2207 2207
Didi Didik k Ari Ari Purwa Purwant nto o
2247 2247
Arie Arieff Kusn Kusnia iart rto o
2287 2287
Hend Hendra ra Lek Leksm smon ono o
2165 2165
Farid arid Hada Hadadi di
2208 2208
Hery Hery Supr Supriy iyan antto
2248 2248
Budi Budi Risb Risban andi di
2288 2288
V. Tandj Tandjun ungw gwid idja jaja ja
216 6
Sun oko
2 20 20 9
A mi mi r Fa iz iz al al
2249 2249
Nana Nanang ng Dwi Dwi Pra Prase sety ty
2289 2289
Nini Ninin n Widy Widyaw awar arda dani ni
2167 2167
Judi Judi Seti Setio o Adi Adi
221 2210
Vand Vanda a Apri Aprila la Pat Patra ras s
2250 2250
Dodi Dodik k Ari Ari Nugr Nugroho oho
2290 2290
Tanggo anggon n Suh Suhar ardi dimn mn
2168 2168
Bamb Bamban ang g Yer Yerii A.
2 21 211
B ud udi Yu Yu wo wo no no
225 2251
Yuli uli Panc Panca a Asm Asmar ara a
2 29 291
R ud ud y Pu Pu rw rwo ko ko
2169 2169
Endr Endra a Sudj Sudjat atmi miko ko
221 2212
F.Her .Herma man n M.
2252 2252
Dias Dias Cahy Cahyar arin inii
2 29 29 2
M un un irir Fa Fa dl dl i
2170 2170
Agun Agung g Priy Priyo oB
221 2213
Agus Agus Dhar Dharma ma T
2253 2253
Mirz Mirza a Erna Ernawa wan n
2293 2293
Wiko Wiko Widj Widjan anar arko ko
2171
Agu s Yu su su f
221 2214
Eko Eko Suda Sudarm rman anto to
2254 2254
Robb Robbyy Inda Indart rta a
2294 2294
Kurn Kurnia iawa wan n Rahar Rahardn dn
2172
Andy HG
2 21 215
Nanan g SE
2255 2255
Agus Agus Budi Budian anto to
2295 2295
Rade Raden n Sang Sangga garr D.
2173
Mulyono
2 21 216
Rudianto
2256 2256
Chri Christ stin ina a Budi Budi
2 29 29 6
J ok oko Wi Wi do do do do
217 2174
A.A. A.A.Wi Widn dnya yana na
221 2217
Fari Farid d Riz Rizay ayan ana a
2257 2257
M. Andi Andi Judo Judono no
229 2297
Mami Mamik k Moc Mocha hama mad dF
217 2175
I Ged Gede e Suk Sukar arna na
221 2218
I Way Wayan an Supa Supart rta a
2 25 25 8
S oe oe da da rs rso no no
2298 2298
Bene Benedi dict ctus us Heri Heri
217 2176
Mift Miftah ahul ul Huda Huda
221 2219
Arib Aribow owo o Eka Eka P
2259 2259
Indr Indra a Per Perma mana na
2299 2299
Utom Utomo o Pra Prawi wiro ro
2177 2177
Wawa Wawan n A.Wi A.Wido dodo do
2260 2260
Ary Bach Bachti tiar ar Kris Krishn hna a
2300 2300
Harm Harmok oko o Sety Setyaw awan an
2178 2178
Ketu Ketutt Suj Sujat atit ital alia ia
WISUDA KE : 68
2 26 261
M oc och . Fu ad adi
2301 2301
Juna Junan n Trion riono o
2179 2179
B.An B.Anan ang g Nugr Nugroh oho o
09 – 09 – 1995
2262 2262
Muh. Muh. Nurh Nurhas asim im
2302 2302
Gina Ginanj njar ar Oent Oentor oro o
2180 2180
Adi Adi Saso Sasong ngko ko
2 22 22 0
A bd bdu l Kh Kh ol ol iq iq
2263 2263
Alfi Alfitr tran an Riw Riway ayat at Dwi Dwi
2303 2303
Heri Heri Sup Supri riya yadi di
2181 2181
Teguh eguh Seti Setiaw awan an
2221 2221
Sri Sri Agus Agus Priy Priyon ono o
2264 2264
Arif Arif Yudia udiant nto o
2 30 30 4
A ry ry Se Set yo yo no no
2182 2182
Heri Heribe bert rtus us Goby Goby R.
2222 2222
Suri Suript pto o Wahy Wahyud udii
2265 2265
Abdu Abdull Har Harri ris s N. N.
2305 2305
Chol Cholis isud uddi din n
2183 2183
Rudy Rudy Suba Subagi gio o
2223 2223
C.W C.W. Wicak Wicakso sono no
2266 2266
Hend Hendro ro Widy Widyan anto toro ro
2306 2306
Entj Entjik ik Sja Sjaif iful ul Riza Rizall
2184
Su tr trisno
222 2224
Fast Fasthu hurr Rah Rahma man n
2267 2267
Imam Imam Sant Santos oso o
2307 2307
Said Said Moch Mochsi sin n
2185 2185
Indr Indra a Gun Gunaw awan an
2225 2225
Andh Andhii Kurn Kurnia iawa wan n
2268 2268
Adji Adji Seti Setiaw awan an
2 30 30 8
A ry ry Wi bo bo wo wo
2186
Sh o l i q
2226 2226
Firn Firnaz az Bud Budhi hi D.
2269 2269
Nana Nanang ng Tan Hari Hari
2309 2309
I Made Made Widi Widiya yart rta a
2187
Gu r i t n o
2227 2227
Yudi udi P. P. Kur Kurni niaw awan an
2270 2270
Cahy Cahyo o Sed Sedyo yo U.
231 2310
AA Ged Gede e Mar Marad adii S. S.
2188 2188
Chri Chris s And Andry ry T.
2228 2228
Elwi Elwin n Cris Cristi tian ana a
2271 2271
Putu Putu Edi Edi Sug Sugih ihart arto o
231 2311
Bran Branta tas s Manu Manung ngga gall
2189
Tu wa wanto
2229 2229
Hary Haryo o Sur Suryo yo P.
2272 2272
Ketu Ketutt Suc Sucia iart rta a
231 2312
Sety Setya a Nugr Nugrah aha a
219 0
Pe ni ni Bu Bu di di R. R.
2230 2230
Didi Didik k Hend Hendri riat atna na
2 27 273
H ar ar i Pu Pu rn rn om om o
231 2313
Iraw Irawan an Hend Hendro ro R.
2191 2191
I G Pt hadi hadiya yana na
2 23 231
H en en y Tri on on o
227 2274
Bb. Bb. Sud Sudar arma mant nta a
231 2314
I Dew Dewa a Mad Made e Ano Anom m
2192 2192
I Ketu Ketutt Bagi Bagiart arta a
2 2 32
Mujari
2275 2275
Bamb Bambang ang Tjah Tjahjo jono no
231 2315
Puth Puthut ut Pula Pulang ngge geni ni
2193 2193
Eko Eko Wah Wahyu yu Sant Santos oso o
2233 2233
Muha Muhama mad d Usa Usama mah h
2276 2276
Reha Rehant nto o Oktav Oktavia ianus nus
231 2316
Nunu Nunung ng Subi Subiya yant nto o
2194 2194
Agus Agus Imam Imam Sonh Sonhaj ajii
2234 2234
Heru Heru Dwi Dwi Ira Irawa wan n
2 27 7
M a sk u r
231 2317
Badr Badrul ul Muni Munirr Jau Jauha harr
2195 2195
Moch Mocham amad ad Cho Choir irii
2235 2235
Hari Hari Sup Supri riya yant nto o
2278 2278
Asep Asep Zaen Zaenal al Abid Abidin in
231 2318
Muha Muhama mad d Asri Asrill
219 6
N ov ov ia ia n An An dr dr y
2236 2236
Agus Agus Purw Purwan anto to
2 27 279
Dar ya yanto
2319
Fajar
2197 2197
Budi Budi Hart Harton ono o
223 2237
Indi Indian anto toro ro S.
2 28 28 0
Pur wa wanto
2320
Su wa wandi
2198 2198
Tri Wit Witja jaks kson ono o
2238 2238
Mart Marthi hin n Iza Izak k A. A.
2281 2281
Yalbe albert rt Kudu Kudus s
2321 2321
Arie Arieff Set Setya yawa wan n
219 9
Kasmani
2239 2239
Bb. Bb. Wah Wahyu yu P.
2 28 2
H a sp a r
2322 2322
Dani Daniel el Febr Febrii Rian Rianto to
2200 2200
I G Made Made Wina Winata ta
2240 2240
Niko Nikola las s Agu Agung ng P.
2323 2323
Totok otok Yuart uarto o
2 20 201
As af af ul ul An An am am
224 2241
Dwi Dwi Ari Arian anto toko ko
WISUDA KE : 69
232 2324
Jotj Jotje e Rant Rantun ung g
2202 2202
Wisn Wisnu u Budi Budian anto to
2242 2242
Imro Imron n Bin Binto toro ro
18 – 11 – 1995
2325 2325
Aris Aris Sury Suryad adii
2203 2203
Chus Chusnu null hadi hadi
2243 2243
Dedi Dedi Agus Agus W.
2 28 28 3
Sj af af ur ur Ro Ro bi bi
2326 2326
Cece Cecep p Sla Slame mett Aba Abadi di
2204 2204
Muha Muhama mad d Ani Anis sM
2 24 24 4
Wa i Wa hd hd an an
2 28 28 4
B ud udi ya ya nt nto
2327 2327
Assist Assistria riadi di Widjis Widjiseno eno
2205 2205
Budy Budy Seti Setiyo yono no
2245 2245
Agus Agus Suha Suharj rjan anto to
2285 2285
Hadj Hadjar arus usja jams msii
2328 2328
Fardi ardian ansy syah ah
2206 2206
Budi Budi Rach Rachma mad d B. B.
2246 2246
Wahyu ahyu Tulus ulus S.
2286 2286
Rudi Rudi Juli Julist stij ijono ono
2 32 32 9
A nd ndi A ry ry an an da da
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
2330 2330
Imam Imam Sudi Sudirm rman an
2370 2370
Agus Agus Dodi Dodik k Kart Karton ono o
241 2410
H. Budi Budi Nurwi Nurwibow bowo o
WISUDA KE : 72
233 2331
Guna Gunawa wan n Asa Asali li
237 2371
Achm Achmad ad Faro Faroq q
241 2411
Agus Agus Trila rilaks kson ono o
08 – 11 – 1996
2372 2372
I Made Made Duar Duarsa sa
2412
I M Bayu Bayu Wido Widodo do
24 52 52
H ar ari ja ja nt nto
WISUDA KE : 70
2373 2373
Inda Indart rto o Ded Deddy dy P.
2413
Muha Muhama mad d Fat Faton onii
2453 2453
Sjah Sjahdu du Praty Pratyas asan anto to
08 – 04 – 1996
237 2374
Nyom Nyoman an Put Putra rawa wan n
2414
Yuli uli Prab Prabow owo o
2454 2454
Teguh eguh Dwi Tjah Tjahjo jono no
2 33 33 2
Pr im im oz oz al al di di
2375 2375
Gust Gustia iawa wan n Godi Godi
241 2415
Bast Bastiy iyar ar Cahy Cahyon ono o
2455 2455
Tri Pria Priasm smor oro o S. S.
2333
Mashudi
2376 2376
Ali Ali Sura Surach chma man n
2416
Bayu Bayu Hen Hendr drat atno no
2456 456
Dama Damang ng kart kartik ika a
2334 2334
Heru Heru Akhm Akhmad ad Syaf Syafi’ i’ii
2 37 37 7
E rw rw in in dr dra R. R.
241 2417
Rahm Rahmad adii Anin Anindi dita ta
2457 457
Moch Moch.. Priy Priyon ono o
2335 2335
R. Prat Pratik ikny nyo o
2 37 8
Parjo ko ko
241 2418
Niof Niofri rie e Nia Niant nta a Cp. Cp.
2458 458
Adi Adi Pras Prasod odjo jo
2336 2336
Hery Hery Poe Poeri riya yant nto o
2379 2379
Khris Khrisna na Andi Andi P.
241 2419
Made Made A. Darm Darmaw awan an
2459 459
Sams Samsun un Hid Hiday ayat at
2337 2337
Joha Johane nes s Suy Suyok oko o
2380 2380
Bamba Bambang ng Sufi Sufiya yant nto o
2420
Darso
2460 460
Mokh Mokh.. Fatk Fatkhu hurr
2338 2338
Hery Hery Wiri Wirian anto toro ro
2381 2381
Arie Aries s Isa Isa Nurh Nurhad adii
2421 2421
I. Sigi Sigitt Prat Pratop opo o
24 61 61
A nd nda riri na na D. D.
2339 2339
Tjip Tjipto tono no Rich Richar ard d
2382 2382
Mokham Mokhamad ad Shobi Shobiri rin n
2422 422
Muha Muhama mad d Sho Sholi lin n
2462 2462
Kasa Kasatm tmaj aja a S.W S.W.
2340 2340
Abdu Abdull Basi Basitt H. H.Y.
2383 2383
Darw Darwis isya yaff Dau Daud d
24 23 23
Est u Wi Wi do do do do
2463 463
Hend Hendri ri Utom Utomo o
234 2341
R.Pu R.Putu tutt Wid Widya yatm tmok oko o
2384 2384
Bust Bustan anul ul Taufi aufik k
24 24 24
I kh kh wa wa nu nu di di n
2464 464
Hend Hendro ro Set Setia iadi di
2342 2342
Indr Indra a Dwi Dwi Pras Praset etya ya
2385 2385
Faja Fajarr Asn Asnaw awin in
2425 2425
Tjand Tjandra ra Seti Setiaw awan an
2465 2465
A.Wa A.Wahyu hyu Pras Prasety etyo o
2343 2343
Erwi Erwin n Fac Fachr hrul ul A.
2386 2386
Bamba Bambang ng Hariy Hariyan anto to
2426
Dahrin
2466 2466
Asah Asahar arii Jay Jaya a Uta Utama ma
2344 2344
Riri Riris s Dwi Dwi Priy Priya a
2387 2387
Widi Widia a Seti Setiaw awan an
2427 2427
Poeg Poegoe oeh h Har Hardj djan anto to
2467 2467
Andr Andrea eas s bayu bayu J.P J.P
2345 2345
Dita Dita Sat Satya yada darm rma a
2388 2388
Hadi Hadi Suci Sucipt pto o
2428 428
Habi Habib b Baeh Baehak akii
2468 2468
Wisn Wisnu u Widj Widjat atmo moko ko
2346 2346
Bamb Bamban ang g Purwa Purwant nto o
2389 2389
Wiwik Wiwik Hend Hendro rowa wati ti
24 29 29
A bd bdu l Ra Ra ch ch im im
2469 469
Feli Felixx Reza Reza W.
2 34 347
D wi wi Yu wo wo no no
2390 2390
W. Bud Budii Sug Sugih ihart arto o
2430 430
Anto Antoni nius us Dwi Dwi N. N.
247 0
D ed ed dy dy Ri Ri fk fk y
2348 2348
Paulu aulus s Iga Iga S.
2391 2391
Wahy Wahyu u Tri Triha hast ston ono o
24 31 31
Rifeldi
2471 2471
Verd Verdii Fach Fachru rudi din n
2349 2349
L. Heri Heri Kunt Kuntjo joro ro
2 39 39 2
A dn dn an an Ha Ha mi mi d
24 32 32
A hm hm ad ad Fa Fa uz uz i
2472 2472
Joko Joko Agus Agus Susi Susilo lo
2350 2350
Y Hasa Hasan n Baha Bahagi gio oP
2393 2393
Mara Marade den n Purb Purba a
2433 433
Yosep osep Wina Winarn rno o
2473
Suta nt nto
235 2351
Slam Slamet et Bud Budia iart rto o
2394 2394
Ng.L Ng.Leo eona nard rdo o Wija Wijaya ya
2434 434
M. Chus Chusna nan n L.
247 2474
Cok Cok I Putr Putrii Kes Kesum uma a
2352 2352
Nura Nurach chma man n Sakti Sakti U
2 39 39 5
A riri f Su ho ho do do
2435 435
Denn Dennyy Eff Effen endi di
2475
H en en dr dr y Na Na ld ldi
2353 2353
Djud Djudju juk k Djun Djunai aidi di
23 96 96
Supa nd ndi
24 36 36
S ug ugi ya ya rt rto
2476
IBM IBM Gun Gunaw awan an B.
2354 2354
A. Agus Agus Sasa Sasang ngka ka
24 37 37
H as asa nu nu dd ddi n
2355 2355
Jopi Jopie e Jeffr Jeffrie ie Bb. Bb.
WISUDA KE : 71
24 38 38
Faj ar ar A la la m
WISUDA KE : 73
2356 2356
Trimu rimurti rti Wahyu Wahyu W.
07 – 09 – 1996
24 39 39
H a r so n o
10 – 04 – 1997
2357 2357
Mint Minto o Han Hando dojo jo
2 39 397
Wa hy hy ud udi on on o
2440 440
Muha Muhamm mmad ad Nuzu Nuzull
2477
I M Har Hardi dika ka Art Artha ha
2 35 35 8
A bd bdu l B as asi t
2 39 39 8
A gu gu s Uto mo mo
244 2441
R. Alam Alamsy syah ah DP. DP.
247 8
A zi zi z Ba Ba ht hti ar ar
2359 2359
Sigi Sigitt Mard Mardii Priy Priyan anto to
2399 2399
Syai Syaifu full Bahr Bahrii
2442 442
Yusuf usuf Isma Ismail il
2479
Fatku atkull Azi Azis s W. W.
2360 2360
Tasli aslima man n Tas Tasli lim m
2400 400
Agus Agus Wahyu ahyu P.
24 43
Sahlan
2480 2480
Bamb Bamban ang g Yunia uniart rto o
2361 2361
Suli Sulist stij ijon ono o
2401 2401
Ilha Ilham m Akhma Akhmad d Fitr Fitrii
2444 444
Isaa Isaac c Baru Baruch chii
2481 481
Roy Roy Iska Iskand ndar ar
2362 2362
Bhakt Bhaktii Endr Endrat atam ama a
2402 402
Dedd Deddy y Herm Hermaw awan an
24 45 45
N an an a Su Su ry rya na na
2482 482
Yudi udi Siwa Siwaya ya
2363 2363
Arie Arieff Dharm Dharmaw awan an
2403 403
Hard Hardin inii Dia Diah h A. A.
24 46 46
Yu lili ar ar ma ma n
2483 2483
Deni Deni Rana Rana Wija Wijaya ya
2364 2364
Agus Agus Ris Risti tiaw awan an
2404 404
Moch Mochta tarr Wib Wibow owo o
24 47 47
Z ul ul he he nd ndr i
2484 484
Joha Johane nes s K.Se K.Sebe berr
2365 2365
V.H.K .H.Kus usna nala la K
2405 2405
Duta Duta Arie Arieff Gun Gunaw awan an
2448 2448
Iska Iskand ndar ar Zul Zulka karn rnai ain n
2485 2485
Edi Edi Cat Catur ur Setyo Setyobu budi di
236 6
E ra w a t i
2406 2406
Didi Didi Yuswa uswand ndon ono o
2449 2449
Juli Julian anto to Setyo Setyoad adji ji
24 86 86
A nd ndr i Yo ga ga
2367 2367
Wina Winada da Amra Amrall
2407 407
M. Arsy Arsyad ad M.
24 50 50
R us usd an an iy iy ar ar
2487 2487
Indr Indra a Herl Herlam amba ba S.
2368 2368
Wawan awan Suko Sukoco co
2408 2408
Kurn Kurnia iant nto o Haso Hasono no
24 51 51
Af r i z a l
2488 2488
Firm Firman an Toto oto Aji Aji
2369 2369
IDKt IDKt.A .Ali litt Dar Darma mawa wan n
2409 409
M.He M.Heri ri Pud Pudji S. S.
2489 2489
Sakr Sakrii Wid Widya ya Sora Soraya ya
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
2490 490
Seno Seno Darm Darman antto
2530 2530
Guna Gunadi di Yudhi udhi P.
2573 2573
Thom Thomas as Agus Agus Bay Bayu u
261 2613
I Ketut etut Dars Darsa a
2491 491
Fredy redy Hami Hamind ndon ong g
2531 2531
M. Yusri usri Ikhw Ikhwan an
257 2574
Dudi Dudi Ahma Ahmady dyad adii
261 2614
I Way Wayan an Arna Arnata ta
2492 492
Andy Andy Bagu Bagus s Sur Surya ya
2532 2532
Johan Johanes es Nugro Nugroho ho W
257 2575
Firz Firza a Mahd Mahdar ar
261 2615
Mult Multaz azam am Mas Mastu turr
2493
Bhis Bhison ono o Herm Hermaw awan an
2533 2533
Anas Anas Jus Justi tiaw awan an
2576
Ri va’i
261 2616
Iwan Iwan Suta Sutant nto o
2494
Budi Budi Dwi Dwi Sant Santos oso o
2534 2534
Iman Iman Supr Supriy iyon ono o
2 57 7
Machfud
2617 2617
Frank Frankly ly P.Tompoli ompoli
2495
Bamb Bamban ang g Tjah Tjahjo jono no
2535 2535
Agen Ageng g Isru Isrubk bkov ov
2578 2578
Roni Roni Hari Harinu null Yana Yana Z
261 2618
Pion Pion Yulia uliant nto o
2496 496
Ery Ery Wid Widjana janark rko o
2 53 53 6
A riri es esta T. T.
2 579
Sarbini
261 2619
I Dew Dewa a Bag Bagus us SW
2497 497
Mesa Mesach ch Pary Paryan ana a
2537 2537
Jusa Jusak kM Mar ardi di Satr Satrij ija a
2580 2580
Fauz Fauzan an Huz Huzai aifa fah h
2620 2620
Arif Arif Must Mustaf afa a
24 98 98
Handoko
2538 2538
Yandi andi Hef Hefri riza zall
258 2581
Yusuf usuf Di A Sabr Sabrii
2 6 21
Su r y o n o
2499 499
Nana Nanang ng Pra Prase sety tyo o
2 53 53 9
D wi wi K hu hu sn sn a
2582 2582
Ricl Riclon on Herw Herwan anto to S
2622 2622
Didi Didik k Ariwi Ariwibo bowo wo
25 0 0
Pu r n o m o
2540 2540
Iwan Iwan A. Nugr Nugroh oho o
2583 2583
Heru Heru Susa Susant nto o
2 62 62 3
H ar ari ya ya nt nto
2501 2501
Amba Ambarr Kus Kusum umo oN
254 2541
Juli Julius us Cae Caesa sarr A.
2584 2584
Laksm Laksmii Indr Indriy iyan anii
2624 2624
Iwa Iwa Las Laski ki Soegi Soegiri ri T
2502 2502
Syam Syamsu sull hadi hadi
2542 2542
A.Pu A.Purb rbo o hari hariya yant nto o
2585 2585
E.Ka E.Kast sta a Sarj Sarjiy iyo o
2625 2625
Budi Budi Rach Rachma mad d Y
2503 2503
Heru Heru Sety Setyaw awan an
2543 2543
Andi Andik k Budi Budi Suci Suciono ono
2 58 58 6
Tr i Wa ho ho no no
2626
Su k ka amto
2504 2504
Yansa ansa Zulk Zulkar arna nain in
2544 2544
M.Ar M.Ardi di cahy cahyon ono o
2627 2627
Idha Idham m Chol Cholik ik
2505 2505
Hend Hendii Karia Kariagu gung ng
2545 2545
M.Fa M.Faja jarr har hardi di P.
WISUDA KE : 75
2 62 62 8
A . Z ai ai nu nu riri
2506 2506
Dikk Dikkie ie Surj Surja a H. H.
2546 2546
Supr Supria iadi di Tjah Tjahjo jono no
08 – 11 – 1997
2507 2507
Moha Mohama mad d Wahy Wahyud udii
2 54 547
N ur ur Za Za mr mro ni ni
2587 2587
Mart Martin inus us Dikk Dikkii P
WISUDA KE : 76
2508 2508
AAN AAN Adh Adhii Ardh Ardhan ana a
2548 2548
FP.H FP.Hary ary A Adi di Roe Roedi dito to
2588 2588
Arif Arif Rahm Rahmad adii
04 – 04 – 1998
2509 2509
Made Made Sur Surya yapu putr tra a
2 54 54 9
A riri ha ha riri ad adi
2589 2589
Edy Edy Muji Mujian anto to
2629 2629
R. Adi Adi Hend Hendra rawa wan n
2510
Marzuk i
2550 2550
R. Hend Hendra ra Perk Perkas asa a
2590 2590
Yuwon uwono o Ism Ismu u R. R.
2630 2630
Chol Cholis is Syuk Syukra ran n
251 2511
Pugu Puguh h Dwi Dwi Tja Tjahj hjon ono o
255 2551
Sety Setyo o Marg Margon ono o
2591 2591
Kiki Kiki Kri Krisn sna a Mu Murt rtii
2631 2631
Anwa Anwarr Ham Hamza zah h S. S.
251 2512
Heri Heri Iswa Iswant nto o
2552 2552
Dipt Diptya ya Wir Wirya yama man n
2 59 59 2
A sw sw in in A mr mr i
2632 2632
Kare Karell End Endon on B.
251 2513
Albe Albertu rtus s Fre Frenky nky T.
2553 2553
Deni Deni Feb Febri rian antto
2593 2593
Nana Nanang ng Priy Priyon ono o
2633 2633
Yudia udiant nto o Novi Novisa sa
251 2514
Wahyu ahyu Purn Purnom omo o
2554 2554
Herm Herman an Pra Prati tikn kno o
2 59 59 4
Agu s N ur urdi n
2634 2634
Neng Nengah ah Buda Budarn rna a
251 2515
Yudhi udhi Kris Kristi tian anto to
2555 2555
Agun Agung g Hari Hari Sus Susan anto to
2 59 59 5
D wi wi Se Set yo yo no no
2635 2635
Bari Barita ta Hati Hatigo gora ran n
251 2516
Janu Janu Aran Aranda da S.
2556 2556
I G A Kt Kt Sas Sastr traw awan an
2596 2596
Bamb Bamban ang g Can Candr dra aW
263 6
Su pa parno
251 2517
Febr Februa uady dy harr harrii W. W.
2557 2557
Padm Padman anab aba a PS
259 2597
Seti Setiyo yo Wiyo Wiyono no
2637 2637
Ida Ida Bgu Bgus s K. K. Wid Widja jana na
251 2518
Satr Satriy iyo o B Seti Setiaw awan an
2558 2558
T.Muk .Mukti tiwi wiba bawa wa
2598
H e r m a wa n
2638 2638
Risa Risall Victo Victorr P.
2519
A riri nd nd ra ra H .
2559 2559
Addi Addin n Dal Dalfi fian an
2599 2599
Eva Eva Ves Vesty ty Effe Effend ndyy
2639 2639
I Kom Komang ang Pt Suta Sutaya ya
2520 2520
Budi Budi Sant Santos oso o
2560 2560
Beny Beny Yunar unarto to
2600 2600
Arie Aries s Sety Setyon ono o
2640 2640
Soes Soesil ilo o Jano Janoe e
2521 2521
Sury Suryad adiw iwan ansa sa H. H.
2 56 561
A lili M an an su su r
2601 2601
Andi Andi Suby Subyan anto toro ro
2641
Mulyadi
2562 2562
Triyo riyono no Puj Pujii Raha Raharj rjo o
2602 2602
Juli Julius us Kura Kurata ta
2642 2642
I Putu Putu Arja Arjana na
WISUDA KE : 74
256 3
Har yo yo no
2 60 60 3
I Ma Ma de de Ma Ma di di a
2643 2643
Hadi Hadi Rust Rustiy iyan anto to
06 – 09 – 1997
2564 2564
IM Arya Arya Tjan Tjandr dra aW
2604 2604
Anto Anton n Sla Slame mett R. R.
2644 2644
Will Willyy Sap Saput utro ro
2522 2522
Hima Himawa wan n Aria Ariant ntor oro o
2565 2565
Kt. Kt.G Darm Darma a Yuda uda
2605 2605
Alex Alex Iska Iskand ndar ar
2645 2645
Satry Satryo o Hari Hari Wibo Wibowo wo
2523 2523
Budi Budi Warda ardana na
2566 2566
Andr Andrea eas s Bb. Bb. P
26 0 6
I h wa n
2646 2646
Nana Nanang ng Kusw Kuswah ahyud yudii
252 2524
Dedd Deddyy Cha Chand ndra ra
2567 2567
Muh. Muh. Nur Nur Yunia uniart rto o
2 60 607
Ed y S ut uti kn kn o
2647
Dastro
2525 2525
Indr Indraw awan an Widy Widya a A.
2568 2568
Eko Eko Budi Budi Sant Santos oso o
2608 2608
Bint Bintom omo o Ekop Ekoput utro ro
2 64 64 8
A bd bdu l K ififl i
25 2 6
Maslik a an n
2569 2569
Yuliu ulius s Suli Sulisty styo o
2609 2609
Dwi Dwi Sugi Sugiar artto
2 64 64 9
De dy dy Ar Ardi an an
25 27 27
R ya ya n Pu ja ja di di
2 57 570
A ry ryo Sa Sat itito
261 2610
A. Bag Bagus us Sur Suryo yoto to
2650 2650
Sand Sandik ika a Prab Prabat ata a
2528 2528
Chev Chevri ri Husi Husin n
257 2571
Akhm Akhmad ad Baih Baihaq aqii
261 2611
Hadi Hadi Susa Susant nto o
265 2651
Moha Mohama mad d Haka Hakam m
25 2 9
Nugroh o
2572 2572
Bins Binsar ar Siah Siahaa aan n
261 2612
Eko Eko Arif Arif Seti Setiaw awan an
2652 2652
Moch Mocham amad ad Tit Tito
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
2653 2653
Muha Muhamm mmad ad Fuad Fuad
26 93 93
Mat Joni
2736 2736
Rozi Rozi Seti Setiaw awan an
2776 2776
M. Ikhsa Ikhsan n Jauh Jauhar arii
2654 2654
Fatah atah Ansh Anshor oryy
2694 2694
Moch Moch.. Afi Afiff Azm Azmii
2737 2737
Indr Indro o Tri Tri Tjah Tjahjo jono no
2777 2777
Tedy edy Muly Mulyon ono o
2655 2655
Kade Kadek k Alit Alit Aryan Aryana a
2695 2695
Djon Djonii Wahj Wahju u Tri Trijo jono no
2738 2738
Nana Nanang ng Hend Hendro ro M.
27 78
Hermanto
2656 2656
Moch Mocham amma mad d Zainu Zainuri ri
2696 2696
Nida Nidaul ul Fajri ajri
2739 2739
Reynh Reynhar ard d MP Siag Siag..
2779 2779
Dodi Dodi Harm Harmok oko o
2 6 57
Zainudin
2697 2697
Kwart Kwartam ama a Joshi Joshina naw w
2740 2740
Adin Adin Riza Rizalu lull Lutf Lutfii
2780 2780
Ok.H Ok.Hery ery Zulf Zulfan an H.
2658 2658
Abdu Abdull Muiz Muiz AM
2698 2698
M. Abu Abu Cho Choli lifa fah h
2781 2781
Hind Hindri ri Sar Sarit iton ono o
2659
Luk ito
2699 2699
Agun Agung g Sisw Siswan anto to
WISUDA KE : 78
27 8 2
Her y
2660 2660
Elih Elihu u Can Canta ta Wace Wacesa sa
2700 2700
Achm Achmad ad Noo Noorr Rudi Rudi
06 – 03 – 1999
2783 2783
Anth Anthon onyy Kris Krista tant nto o H.
2 66 661
Su da da rs rs on on o
2701 2701
Fatk Fatkhu hurr rroh ohma man n
274 2741
Faja Fajarr Agu Agust stus us W.
2784 2784
Gst. Gst. Ngur Ngurah ah Kawi Kawiart art
2662 2662
Rahm Rahmad ad Hari Hari Wido Widod d
2702 2702
I Nyom Nyoman an Muna Munawa wan n
2742 2742
Sole Soleh h Fari Fariya yant nto o
2785 2785
Budh Budhii Apri Apriya yant nto o
2663 2663
Agun Agung g Hend Hendra rawa wan n
2703 2703
Kurn Kurnia iawa wan n Adh Adhyy W. W.
2743 2743
Sept Septo o Wir Wira a Adi Adi W.
2786 2786
Joko Joko Haja Hajarr P. P.
2664 2664
I M Adhi Adhi Pram Pramart arta a
2704 2704
Yudi udi Pra Prase sety tyo o
2744
Har y
2787 2787
Mard Mardii Wiyo Wiyono no
2665 2665
Zain Zainal al Abid Abidin in
2705 2705
Cahy Cahya a Purn Purnam ama a
2745 2745
Arya Arya Tja Tjand ndra ra Sadw Sadw..
278 8
Da ni ni el el L ol ol on on
2 66 66 6
N en en ga ga h Ka Ka rt rt a
2706 2706
Sri Sri Purw Purwan anto to
2746 2746
Salm Salmon on Parl Parlin indu dung ngn n
2789 2789
Andr Andrea eas s Wid Widia iatm tmok ok..
2667 2667
Shol Sholeh ehch chud uddi din n
270 2707
Budi Budi Sisw Siswan anto to
274 2747
Suud Suud Masy Masyku kuri ri
2790 2790
Arsu Arsuza za Agus Agus Zain Zainul ul
266 8
M as r u r
2708 2708
Cahy Cahyo o Murdi Murdian anto to
2748 2748
Jaco Jacobu bus s Mart Martin inus us Z.
2791 2791
Bala Balabu bu Robe Robert rto o
2669 2669
Haru Harus s Lak Laksa sana na G.
2709 2709
Irha Irham m Suya Suyant nto o
2749 2749
Arde Arderi ri Anin Anintya tyas s W. W.
2792 2792
Achm Achmad ad Faiz Faizal al
2670 2670
Denn Dennyy Iraw Irawan an
271 2710
Rusl Ruslii Anan Ananda da
2750 2750
Chri Christ stia iant nto o Nugro Nugroho ho
2793 2793
Rudi Rudi Rubi Rubiya yant ntor oro o
267 2671
Yudi udi Risk Riskan anda darr
271 2711
A A Kt Adny Adnyan ana a P. P.
2751
D om om ex ex L ob ob o
2794 2794
Brot Broto o Him Himaw awan an
2 67 672
Tu a H ar aro ltlt
271 2712
Heri Heri Purw Purwan anto to
275 2
A hm hm ad ad A ma ma l
2795 2795
Ely Ely Achd Achdij ijan anto to
2673 2673
Agus Agus Soem Soemar ardy dy
271 2713
Arie Arieff Maha Mahari riyo yono no
2753 2753
Tri Darm Darmo o Tirt Tirto o Ari Ari J
27 9 6
Er m a n
267 2674
Susa Susan n Hery Heryad adii
271 2714
Dwi Dwi Hari Harian anto to
2754 2754
Firm Firman an Munt Muntak ako o
279 2797
Andr Andrie ie Muly Mulyan ana a
2 675
Wi n a r n o
271 2715
Agun Agung g Wica Wicaks kson ono o
2755 2755
Ronn Ronnyy Kur Kurni niaw awan an S.
2798 2798
Syah Syahtr trim imen enth tha a Bng Bng..
2676 2676
Ahma Ahmad d Dani Daniya yall
271 2716
Muha Muhamm mmad ad Gho Ghomr mrii
2756 2756
Feri Feri Fatk Fatkur ur Riza Rizall
2799 2799
Joko Joko Trion riono o
2677 2677
Agus Agus Suha Suhars rsa a
271 2717
A. Fari Farich ch Azmi Azmi
2757 2757
Didi Didik k Rast Rastia iard rdii
2800 2800
Slam Slamat at Mari Maring ngan an PS
2678 2678
A Y H Lutfi Lutfi Isma Ismail il
271 2718
Yohane ohanes s Suha Suharta rtant nto o
2758 2758
Dwi Dwi Hard Hardiy iyan antto
28 01 01
B en en y S of of ya ya n
2679 2679
Bone Bonefa fasi sius us Yuli Yulian anto to
271 2719
Mulj Muljad adii Harso Harsono no
2759 2759
Wito Witono no Hard Hardii
28 02 02
Burmawi
2680 2680
Harr Harryy Poer Poerwa want nto o
2720 2720
Hari Harima man n Kus Kusum uma a
2760 2760
Oxtal Oxtalev evan anus us Sial Sialla lag. g.
2803 2803
Moh. Moh. Sjah Sjahma mant nto o
2681 2681
Dwi Dwi Kur Kurni niaw awan an
2721 2721
Herd Herdii Kri Krist stiy iyan anto to
2761 2761
M. Rusl Ruslii Sja Sjams msud udin in
2804 2804
Wenda enda Perm Perman ana a
2682 2682
Arma Armand nd Aris Aristo ton n Inn Inn..
2722 2722
Wend Wendyy Tri Triad adji ji Nug Nugh. h.
276 2
H er er i Pu Pu rn rn om om o
28 05 05
A bd bd ul ul Ha Ha mi mi d
268 3
Nugroh o
2723 2723
Arif Arif Hasa Hasan n Fuad Fuadii
2763 2763
I Put Putu u Pra Prawi wira rayu yudh dha a
28 06 06
Sukardi
2684 2684
I Dew Dewa a Md Md Cipt Cipta a S. S.
272 2724
Herm Hermay ayan anti ti W.
2764 2764
Dadi Dadik k Sri Sri Angg Anggan andr dr..
2807 2807
June June Muar Muara a Sir Sireg egar ar
2685 2685
A C H Agu Agus s Sua Suaid idii
2725 2725
Made Made Suci Sucipt pta a
2765 2765
I putu putu Suka Suka Ardi Ardika ka
28 0 8
Sohip
268 6
Zainuri
2726 2726
Moha Mohamm mmad ad Faqi Faqih h
276 6
Sutik n no o
2809 2809
Muji Mujibu burr rrah ahma man n
2687 2687
Ibnu Ibnu Ruli Ruliya yant nto o
2 72 727
D av av id id Ri Ri ma ma n
2767 2767
Arif Arif Wahju ahjudi di
281 2810
Muam Muamar ar Wib Wibis ison ono o
2728 2728
Igna Ignati tius us Pale Palent ntek ek
2768 2768
Bayu Bayu Meg Megan anta tara ra
281 2811
Kurn Kurnia iawa wan n Abadi Abadi
WISUDA KE : 77
2 72 9
Husaini
2769 2769
Guna Gunawa wan n Mar Martu tua a
281 2812
Ant Anton Hen Henda dart rto o
05 – 09 – 1998
2730 2730
Moch Mocham amad ad Zai Zaina nall
2770 2770
Trize rizeta ta Yog Yogas aswa wara ra
281 2813
Arif Arif Gamp Gampan ang g Uto Utom. m.
268 8
Bu di dianto
2731 2731
Dale Dale Vali Valian anti tino no
27 71 71
D ia ia n An An or ori za za
281 2814
Sala Saladd ddin in Aria Ariant nto o
2 68 68 9
D wi wi A sm sm or oro
2732 2732
Agun Agung g Widj Widjaj ajan anto to
2772 2772
Teddy eddy St. St. H.
281 2815
Djon Djonii Soeda Soedarm rmon ono o
2690 2690
Dada Dadang ng Kris Krisna na H.
2733 2733
Edhi Edhi Wil Wiliy iyar arto to
2773 2773
Rust Rustia iawa wan n Gunt Guntur ur
281 2816
Totok otok Suna Sunart rto o
2691 2691
Yoedh oedha a M. Hana Hanafi fi
2734 2734
Tri Tam Tampa pan n Juwa Juward rdii
277 2774
Ach. Ach. Must Mustai ain n
281 2817
Raku Rakutt tta a Baru Barus s
2692 2692
Hend Hendra ra Saso Sasono no
2735 2735
Taufi aufiq q Arif Arif Set Setya yant nto o
2775 2775
Dani Dani Sito Sitoru rus s
281 2818
T. Fats Fatsal allu ludd ddin in
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
2 85 85 9
A riri f Fi an an to to
2899 2899
Eko Eko Sul Sulis isty tyo oM M..
2942 2942
Ary Cahy Cahyon ono o Bud Budii J. J.
WISUDA KE : 79
2860 2860
Sent Sentot ot Agus Agus P W
2900 2900
Rudi Rudi Hart Harton ono o
2943 2943
Stev Stev.. Jaka Jaka Adi Adi N. N.
13&14 13&1 4 – 09 – 1999
2861 2861
I Made Made Ari Ari Kes Kesum uma a
2901 2901
I Pt Pt Ind Indra ra Guna Gunawa wan n
2944 2944
Novi Novia a And Andii Pra Prabow bowo o
281 2819
Sisw Siswo o Darm Darmin into to
2862 2862
Lutf Lutfii Kurn Kurnia iawa wan n
2902 2902
Hend Hendri ri Kisw Kiswan anto toro ro
2 94 94 5
Su pr pr iy iy on on o
2820 2820
Suryo Suryono no Adi Adi Wal Waluy uyo o
2863 2863
I Nyom Nyoman an Suar Suarja jana na
2903 2903
L. Indr Indra a K. K. Dew Dewan anto to
2946 2946
Saty Satyo o Pra Prahn hnow owo o
2821 2821
Guna Gunawa wan n Wij Wijay ayan anto to
2864 2864
Sula Sulaim iman an Arie Arieff
2 90 90 4
Agu s W ib ib aw awa
2 94 947
S riri Mu Mu ly ly an an a
2822 2822
A. Amos Amos Catu Caturr P.A
286 5
Arifin
2905 2905
Heri Heri Seti Setiaw awan an
2 94 94 8
A bd bdu l M ub ub in in
28 23 23
Er wi wi n S et et yyo o
2866 2866
Sidi Sidik k Purn Purnom omo o
2906 2906
M. Ali Ali Yusup usup
2 94 94 9
Ii m N ur urh ad adi
282 2824
Arie Arieff Guna Gunart rto o
2867
Hardi Ze Zen
2907 2907
Agus Agus Wij Wijay ayan anto to
2950 2950
IB Putu Putu Denn Dennii P.
2825 2825
Bb. Bb. Sap Sapto to Dewo Dewo
2868 2868
Fari Faried ed Yunia uniart rto o
2 90 8
Harun
295 2951
Ronn Ronnyy Mac Machf hfud udii
2826 2826
Putu Putu Rust Rustik ika a
2869 2869
Iwan Iwan Seti Setiaw awan an
2909 2909
Anan Anang g H. Sant Santos oso o
2952 2952
Juli Juli Sant Santos oso o
2827 2827
Nugr Nugroho oho Djat Djatmi miko ko
2870 2870
A.Wa A.Wahy hyu u Kusu Kusumo mo N
291 2910
Mas Mas’ud Riad Riadii
2953 2953
M. Abd Abdun unna nasi sirr H.
2828 2828
Wind Windu u Brot Brotos osen eno o
287 2871
Arie Aries s Nug Nugro roho ho B. B.
291 2911
Fach Fachru rurr Rozi Rozi
2 95 95 4
M ad ad e A rjrj ad ad i
2829 2829
Imam Imam Masy Masyhu huri ri
2872 2872
King Kingki kin n Pra Prase sety tyo o U. U.
291 2912
Hari Hari Buda Budaya ya Adi Adi
2955 2955
Eko Eko Purw Purwan antto
2830 2830
Dedy Dedy Nur Iswa Iswahy hyud udii
2873 2873
Dani Daniel el Djar Djarot ot S.
2 91 913
N u r m aw a n
2956 2956
Eddy ddy Sant Santos oso o
283 2831
Jaka Jaka Rus Rusdi dian anto to
287 2874
Arie Aries s Yud Yudii Pras Prasety etyo o
2 91 914
Wahy u S.
2957 2957
Untu Untung ng Har Hariy iyad adii
2832 2832
I Neng Nengah ah Sutar Sutarsa sa
2875 2875
M. Edy Edy Kurn Kurnia iawa wan n
291 2915
Joko Joko Wasis asisto to
2958 2958
I N Gede Gede Suya Suyasa sa
2833 2833
Suse Susetyo tyoko ko Basr Basrii
2876 2876
Muha Muhama mad d Sakt Saktii
2916 2916
Yanua anuarr Arif Arifia iant nto o
2959 2959
IB Arda Ardana na Putr Putra a
2834 2834
Peni Peniel el Imma Immanu nuel el G.
2877 2877
Asep Asep Saif Saiful ullo loh h
2 917
Wiyono
2960 2960
Indi Indira ra Wid Widya yani ning ngru rum m
2835 2835
Heru Heru Cahy Cahyon ono o
2878 2878
Nizar Nizar Prim Primad adii D.
291 2918
Achm Achmad ad Fauzi auzi ZK
2961 2961
Bobb Bobbyy Yusdy usdyan anto to
2836 2836
AA N T Wira Wiraso sonj njay aya a
2879 2879
Chri Christ stia ian n Iswa Iswahyu hyudi di
2 91 919
Tukardi
2962 2962
Tommy ommy Widi Widi S.
2837 2837
Anha Anharr Arma Armans nsya yah h
2 88 88 0
Ag us us Su Su se sen o
2920 2920
Lukm Lukman an Bark Barkah ah
2963 2963
Sukr Sukris isto to Gurn Gurning ing
2838 2838
Ahma Ahmad d Tazhi azhirr
2881 2881
Dwi Dwi Tja Tjahy hyon ono o B. B.
2921 2921
Agus Agus Patr Patraw awan an
2964 2964
Wahy Wahyu u Tri Hago Hagono no
2839 2839
Indr Indro o Herm Hermaw awan an
2882 2882
Dana Danang ng Rism Rismaw awan an
2922 2922
I Kt Saha Saha Mand Mandaw awa a
29 65 65
Soetoro
2840 2840
Sudj Sudjarw arwo o Tri Triwa wahyu hyu
2883 2883
Rach Rachma man n Ardi Ardians ansah ah
2923 2923
Herm Herman an Pra Prase sety tyo o
2966 2966
RM Adi Adi Her Herta tant nto o
284 2841
Achm Achmad ad Nurc Nurchol holis is
2884 2884
Eric Eric Tende endean an
292 2924
Adia Adiant nto o Dwi Dwi R.
29 67 67
Soesil o
2842 2842
Akhm Akhmad ad Zain Zainur urii
2925 2925
Rach Rachma matt Dau Daula layy
2968 2968
Bogi Bogie e Suse Suseno no
28 4 3
Yudi
WISUDA KE : 80
2926 2926
Robe Roberti rtino no Pras Praset etyo yo
2969 2969
Fari Farid d Seti Setiaw awan an A.
2844 2844
Lavi Lavi Rum Ruman andi diok oko o
04&05 – 03 – 2000
2927 2927
AA Ngr Ngr Sury Surya a L.
2970 2970
Budi Budi Priy Priyohu ohuto tomo mo
28 45 45
M uh uh am am ad ad Ar Ar i
2885 2885
Hose Hosea a Ika Ika Agus Agus C
2928 2928
Indr Indra a Sus Suset etya ya
297 2971
Gato Gatott Wah Wahyu yudi di
28 4 6
Asnawi
2 88 88 6
H er er u Pu Pu rw rw ok oko
2929 2929
Yuni uni Her Herma mawa wan n
2972 2972
Hend Hendra ra Seti Setiaw awan an
284 2847
Read Readyy Har Hardi diya yatm tmok ok..
2887 2887
Achm Achmad ad Syai Syaifu full R.
2930 2930
Agus Agus Wahy Wahyud udii
2973 2973
Teguh eguh Seno Senoaj ajii
28 48 48
J ef ef fr fr y S ya ya m
2888 2888
Denn Dennyy Hand Handary aryan anto to
293 2931
Heru Heru Saso Sasong ngko ko
297 2974
Brel Brelia iant nt Afri Afrian anto to
2849 2849
Bamb Bamban ang g Sant Santos oso o
2889 2889
R. Mun Mung g Amar Amarin indo do
2 93 93 2
M . R am am on on M .
2975 2975
Prabu Prabudi di Zulk Zulkar arna naen en
2850 2850
Ibnu Ibnu Andr Andriy iyon ono o
2890 2890
Yoyok oyok Fera Ferana nand ndii
2933 2933
Sigi Sigitt Gun Gunta tart rto o
2976 2976
Pugu Puguh h Wigu Wiguna nast stik iko o
285 2851
Budi Budi Satr Satriy iyo o
289 2891
I Way Wayan an Gede Gede S.
2934 2934
Moha Mohamm mmad ad Rumz Rumzii
2977 2977
Engk Engkos os Kos Kosas asih ih
2852 2852
T. Syah Syahri rial al
2892 2892
Fori Fori Seti Setiar arah ahad adii
2935 2935
Titi Titis s Adi Adity tya a Wij Wijay aya a
2 97 978
Ta qw qwa nu nu r
2853 2853
Novr Novrii Ariy Ariyan anto to
28 93 93
Ali A kb kb ar ar
2936 2936
Mocham Mochamma mad d Nats Natsir ir
2979 2979
Zain Zainal al Fahm Fahmii
28 54 54
De dd dd y S im im on on
2 89 89 4
S ya ya fifi l Qu Qu lu lu b
293 2937
Gede Gede Nugr Nugroh oho o A. A.
2980 2980
Muh. Muh. Dar Darus ussa sala lam m
2855 2855
Hend Hendry ry Lodj Lodjim imart arta a
2895 2895
Joko Joko Suka Sukari rion ono o
2938 2938
I Nyo Nyoma man n Sut Sutam ama a
2981 2981
Noor Noor Adity Adityaw awar arma man n
2856 2856
Ony Ony Sisw Siswan anto toro ro
2 89 89 6
H er er y A rt rt ad ady
2939 2939
Budi Budi Agun Agung g K.
2982 2982
Muh. Muh. Anha Anharr Afan Afandy dy
2857 2857
Iwan Iwan Ary Ary Roch Roch..
289 2897
Lulu Lulus s Vinu Vinuji ji F. F.
2 94 94 0
B en en y A riri fifi n
29 83
Su y udi
2858 2858
Suge Sugeng ng Har Harya yant nto o
2898 2898
Labo Laboeh eh Wido Widodo do
2 94 941
S riri Mu Mu ly lyo no no
2984 2984
Waha Wahab b Hadi Hadiya yant nto o
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
2985 2985
Hary Harya a Pra Prana na T.
3025 3025
Bern Bernar ard d Laure Laurens ns S.
3065 3065
Ovy Inda Indarr Pras Prasety etyo o
3108 3108
Arif Arif Indr Indro o Sul Sulto toni ni
2986 2986
Fauza Fauzan n Fadh Fadhil illa la
3026 3026
Hend Hendra ra Poed Poedyo yo W.
3066 3066
Feli Felixx De Oliv Olivei eira ra
3109 3109
Bejo Bejo Tra Tragi gili li Sap Sapto to
2987 2987
Taufi aufiqu qull lloh oh
3027 3027
Slam Slamet et Sur Surya yant nto o
3 06 06 7
W in in S of of wa wa n
3110
Abdu Abdull Munt Muntho holi lib b
3028 3028
Yuli uli Sapu Saputr tro o
3068 3068
Yunia uniawa wan n Setyo Setyono no
311 3111
Herm Hermaw awan an Susa Susant nto o
WISUDA KE : 81
3 02 02 9
A riri o Fa na na ta ta
3069 3069
Roch Rochma mad d Bust Bustar arii
3112
Agun Agung g Yuwon uwono o
02&03 – 09 – 2000
3030 3030
Herr Herryy Poe Poern rnom omo o
3070 3070
Arif Arif Pras Praset etyo yo
3113
A rr rr y Pr Pr ib ib ad ad i
2988 2988
Hari Hari Purn Purnom omo o
3031 3031
Hafi Hafiff Farha arhan n
3071 3071
Agus Agus Widi Widiya yana na
3114
Rudy
2 98 98 9
Wi da da n H as as an an
3032 3032
Indr Indra a Gun Gunaw awan an
3072 3072
Ari Ari Ted Tedjo jo Leks Leksono ono
311 3115
Ayok Ayok Suma Sumard rdia iant nto o
2990 2990
Susi Susilo lo Cahy Cahyon ono o
3033 3033
Kath Kathle leen en Ceci Cecili lian ana a
3073 3073
M. Wahy Wahyu u Hudi Hudian ana a
3116
L ut ut fu fu l H ak ak im im
2991 2991
GE Rudy Rudy Wij Wijay aya a G.
3034 3034
Anwa Anwarr Rosy Rosydi din n
307 3074
Rull Rullyy Firm Firman ana a Adi Adi
3117
J ay ay a D in in at at a
2992 2992
Seti Setiaw awan an Hend Hendra rart rtn n
3035 3035
Kusn Kusnu u Bud Budii Hart Hartan ant. t.
3075 3075
Joko Joko Hary Haryan anto to
3118
V iv iv ia ia n T in in i
2993 2993
M. Arie Ariest stot otel eles es N.
3036 3036
Bamba Bambang ng Purw Purwan anto to
3076 3076
Cosm Cosmas as Fir Firma man n K.
3119
Jemm Jemmyy Lian Liando do
2994 2994
Eko Eko Sury Suryo o Pria Priant nto o
3037 3037
Rio Rio Gun Gunaw awan an S.
3077 3077
Fred Freddy dy Nova Nova Arda Ardani ni
3120 3120
Agun Agung g Pra Prase setyo tyo U.
2995 2995
Nova Novan n Anan Ananda da
3038 3038
Moha Mohamm mmad ad Fikr Fikrii
3078 3078
Wahyu ahyu Triyo riyono no
3121 3121
Moch Moch Faj Fajer erii Hid Hiday ayat at
2996 2996
Sonn Sonnyy Fais Faisal al
3039 3039
Moh. Moh. Nas Nasir irud uddi din n
3079 3079
MN Wish Wishnu nu Satr Satria ia I.
3122
Bayu Bayu Saso Sasong ngko ko
2997 2997
Arie Aries s Ardi Ardian ansy syah ah
3 04 0
Kan H o
3080 3080
Yudi udi Bac Bacht htia iarr
3123 3123
Ungg Unggul ul Wasi Wasiwi wito tono no
29 98
Fuadi
3 04 041
A lili M us usta fa fa
3 08 081
M oe oer ya ya nt nto no no
3124
Achm Achmad ad Irwa Irwan n S. S.
2999 2999
Raha Raharj rjo o Tri Tri Nug Nugro roho ho
3042 3042
Mahd Mahdii Wasi Wasist stom omo o
3082 3082
Hari Hari Guna Gunawa wan n
3125 3125
Juli Julius us Simo Simon n Arit Ariton on..
3000 3000
Abd. Abd.Ha Hari ris s Set Setya yawa wan n
3 04 04 3
Sumiar to to
3083 3083
Mitu Mituhu hu Seti Setio o Dja Djatm tmk k
3126
Erva Ervan n Amb Ambar arit ita a
3001 3001
Davi David d Rosi Rosidy dy
3 04 04 4
A lili H am am za za h
3084 3084
Adhi Adhity tya a Can Candr dra a
3127
Agus Agus Suma Sumary ryan antto
3002 3002
Arif Arif Yunae unaedy dy
3 04 04 5
Pur ya yanto
3085 3085
Suse Suseno no Budi Budi Pras Pras..
3128
Dick Dickyy Irwa Irwant nto o
3003 3003
Arif Arif Mefr Mefrio iono no
3046 3046
Sard Sardim iman an Sara Saragi gi
3086 3086
Roha Rohadi di Yuwon uwono o
312 9
Fa iz iz al al Am Am riri
3 00 00 4
A hm hm ad ad Lu Lu tftf i
3047 3047
Sugi Sugiar arso so Sudh Sudhar arma ma
3087 3087
I K Gde Gde Wid Widny nyan ana a
3130 3130
Sanj Sanjay aya a Fir Firma mans nsya yah h
3005 3005
I Mde Mde Dwi Dwi Har Harib ibaw awa a
3048 3048
Bb. Bb. Ari Arip p Dwi Dwiya yant ntor oro o
3088 3088
Untu Untung ng Seti Setion ono o
3131
Agus Agus Darm Darmaw awan an
3006 3006
Farid arid Ma’ Ma’ruf ruf
3 04 04 9
Z ul ul fa fa dh dh lili
3089 3089
Amir Amirud udin in Cha Chani nip p
3132 3132
Suli Suliha hadi di Hend Hendro ro K.
3007 3007
Leo Leo Harw Harwid idon ono o
3050 3050
Guna Gunars rso o Sunt Suntu u
3090 3090
Lutfi Lutfi Fahd Fahdia iarr R.S R.S
3133
Ahma Ahmad d Basa Basahi hill
3008 3008
Dwi Dwi Suh Suhar arta tant nto o
3051 3051
Yudi udi Putr Putra a Iska Iskand ndar ar
3091 3091
Suge Sugeng ng Wiyo Wiyono no
3134
Didi Didik k Sugi Sugian antto
3009 3009
Edy Sup Supra rayi yitn tno o
3052 3052
F. Xav Xaver eriu ius s Pri Priyo yo
3092 3092
Juna Junaed edii Abd Abdil illa lah h
3135 3135
M. Syofy Syofyan an Atsa Atsaur urii
301 3010
Dody Dody Hery Hery Lesm Lesman ana a
3053 3053
Nurh Nurhen endr dra a S.A S.A
3093 3093
Moham Mohamma mad d Effe Effend ndii
3136 3136
Dedy Dedy Zulh Zulhid iday ayat at N.
301 3011
M.Al M.Al Fati Fatih h Hen Hendr dra. a.
3054 3054
Amik Amik Basu Basuki ki S.
3094 3094
Made Made Iwan Iwan Ind Indrr.Mkr .Mkr
3137
Wiwi Wiwin n Faru Farudi di
301 3012
Muh. Muh. Wija Wijana nark rko o
3055 3055
Ahmad Ahmad Khoi Khoiru rudd ddin in
3095 3095
Soni Soni Satr Satriy iya a Dwi Dwi A.
313 8
Supi’ I
301 3013
Dodi Dodik k Suda Sudari riya yant nto o
3056 3056
Dann Dannyy Tresn resna a S.
3096 3096
ID Gde Gde Adi Adi Sapu Saputr tra a
3139 3139
Char Charle les s Vic Victo torr H.S H.S
3 01 014
A lili Ef Efe nd ndi
3057 3057
Denn Dennyy Prak Prakar arsa sa S.
3097 3097
Didit Didit Bagas Bagas Tripras ripras..
3140
Eduar duartt Wolok olok
301 3015
Anto Anton n Set Setia iadi di
3058 3058
Fach Fachan an Nuru Nurull Anig Anig
3 09 8
Rohmad
3141
Wiwi Wiwin n Suja Sujati ti
3 01 016
Su lili st sti on on o
3059 3059
Ekko Ekko Isma Isman n Adh Adhii W. W.
3099 3099
Eka Eka Seti Setiya yant nta a N.
3 01 017
Yu lili an an to to
3060 3060
Aris Aris Kusd Kusdar arja jadi di
3100 3100
Yusuf usuf Ardi Ardian an
WISUDA KE : 83
301 3018
I Kom Koman ang g Ast Astik ika a
3061 3061
Teguh eguh Imam Imam S.
3101
J ok ok o S us usi lo lo
08&09 – 09 – 2001
301 3019
Heru Heru Dwin Dwinan antto
3062 3062
Land Landun ung g Wid Widod odo o
310 2
F X Yu dh dh a R .
3142
Dana Danang ng Pra Prayu yudi di
3020 3020
Muh. Muh. Misb Misbakh akhud udin in
3063 3063
Bram Braman anto to Subr Subrot oto o
3103 3103
Budi Budi Hart Harton ono o
3143 3143
Soli Solich chin in Nur Nur Amby Ambyh h
3021 3021
Dwi Dwi Res Restu tu Wahy Wahyu u A. A.
3104 3104
Fahm Fahmyy Ryad Ryadin in
3144
Ridh Ridho o Pra Prawo woto to
3022 3022
Agun Agung g Nug Nugro roho ho
WISUDA KE : 82
310 5
Fa is isa l R ez ez a
3145
Marg Margo o Suwo Suwono no
3023 3023
Bakh Bakhti tiar ar Iraw Irawan an
03&04 – 03 – 2001
3106 3106
I Nyo Nyoma man n Jin Jingg gga a
3146
Ant Anton Suko Sukoco co
302 3024
Hari Hari Suba Subagy gyo o
3064 3064
3107 3107
Ari Ari Ind Indra ra Jaya Jaya
3147
Habi Habib b Must Mustho hofa fa
Agun Agung g Priy Priyon ono o
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
3148 3148
Yanua anuarr Adity Aditya a H. H.
3191 3191
Wahyu ahyu Wido Widodo do
3234 3234
Sofi Sofia a Nur Nur Zula Zulaik ikha ha
327 3274
Lukm Lukman an Noer Noeroc ochi him m
3149
Suud Suudii Mut’ Mut’im im
3192 3192
Hully Hully Cahy Cahyan anto toro ro
3235 3235
Andr Andre e Sut Suted edjo jo
3275 3275
Moh Moh Her Herii Kur Kurni niaw awan an
3150
Cahy Cahya a Dara Darana na
3193 3193
Arif Arifin in Kurn Kurnia iawa wan n
3 276
Pur wa wanto
3151
Nolo Is Ism o
3194 3194
Noor Noor Khol Kholid id R.
WISUDA KE : 84
3277 3277
Sih Sih An Angg ggor oro o Ung Unggu gull P
3152 3152
Tamas amas Wind Windra ratm tmo oT
3195 3195
Agun Agung g Purn Purnia iawa wan n
09&10 – 03 – 2002
3278 3278
Jhon Jhonyy Sen Sento tosa sa
3153
Djok Djoko o San Santo toso so
3196 3196
Suge Sugeng ng Wido Widodo do
3236 3236
Slam Slamet et Budi Budi Raha Raharj rjo o
3279 3279
Eko Eko Kris Kriswa want ntor oro o
3154 3154
Eko Eko Ded Deddy dy Seti Setiaw awn n
3197 3197
Arif Arif Puji Puji Wiyo Wiyono no
3237 3237
Muh. Muh. Fac Fachr hrud udin in Lutf Lutfii
3280 3280
Hari Hari Pras Praset etyo yo
3155
Susi Susilo lo Rah Rahar arjo jo
3198 3198
Syaf Syafru rudd ddin in Jaya Jaya
3238 3238
Ronn Ronnyy Rah Rahar ardy dyo o
3281 3281
Bagu Bagus s Put Putu u Ngu Ngura rah hW
3156
Dhia Dhian n Kur Kurni nia a A. A.
3199 3199
Fifi Fifien en Yulia uliasy syar arii
3239 3239
Inu Inu Wika Wikant ntiy iyos oso o
3282 3282
Ibra Ibrahi him m Kasi Kasim m
3157 3157
Sala Salahud huddi din n Junu Junus s
3200 3200
Andi Andi Joko Joko Nugr Nugroh oho o
3240 3240
Nana Nanang ng Cahy Cahyon ono o
3283 3283
Agun Agung g Bud Budii Ari Arian anto to
3158 3158
M. Fali Falich chul ul Basy Basyar ar
3201 3201
Agun Agung g Eko Eko S.
324 3241
Budi Budiono ono Herm Hermaw awan an
328 4
Helmiz ar ar
315 9
Eko Mu Mu ly ly ad adi
3202 3202
Agus Agus Kur Kurni niaw awan an
3242 3242
Yudi udi Herd Herdiy iyan anto to
3285 3285
Misb Misbak akhu hull Uma Umam m
316 0
I wa wa n Fa uz uz an an
3203 3203
Budi Budi Pras Praset etyo yo
3243 3243
Rifa Rifan n Eko Eko Kris Kristi tian anto to
3286 3286
Driask Driaskoro oro Budi Budi Sidhart Sidharta a
3161 3161
Ach. Ach. Sams Samsul ul Hadi Hadi
3204 3204
Tri Kurn Kurnia ia Hand Handin inii
3244
Sudion o
3287 3287
Suma Sumant ntri ri Cip Cipto to Wij Wijay aya a
3162
Nunu Nunung ng Anna Annas s A. A.
3205 3205
Dwi Dwi Purw Purwan antto
3245 3245
Andi Andik k Sisw Siswan andi di
328 8
Nurcahyo
3163 3163
Agus Agus Eko Eko Kur Kurni niaw awn n
3 20 20 6
Faj ar ar So So di di q
3 24 24 6
A nd ndi Pa Pat riri o
3289 3289
Redi Redi Navr Navrio ione ne
316 4
Su da da ry ry an an to to
3207 3207
Cand Candra ra Rakh Rakhma matt
3247 3247
Johna Johnata tan n Wah Wahyoe yoe P.
3 29 29 0
Zu lili an an to to ni ni
3165 3165
Yudono udono Arin Arinto toko ko
3 20 20 8
A riri p R ah ah ad adi
3 24 24 8
U lu lu l A rk rk ha ha m
3291 3291
Mas Mas Nga Ngabe beii Dim Dimas as S N
3166
R. Loh Loh Ard Ardik ika a S. S.
3209 3209
Roy Roy Isa Isa Radh Radhit itya ya
3249 3249
Yohan ohanne nes s Bayu Bayu M.
3292 3292
Risk Riska a Wah Wahyu yu Fib Fibri rian ana a
3167 3167
Hari Hario o Pri Priam ambu budi di SP
3210 3210
Kiki Kiki Widy Widya a Ind Indra rawa wan n
3250 3250
Novi Novian anto to Dwi Dwi Wibo Wibowo wo
3293 3293
Eko Eko Adi Adi Sapu Saputr tro o
3168
Muh. Muh. Nur Nur Roh Rohma man n
321 3211
Muli Mulia a Raha Rahard rdia ian n P. P.
3251
J o n a th a n
3294 3294
Dien Dienii Inda Indart rtii
3169
Arry Arry Sur Surya yant ntor oro o
321 3212
Zain Zainal al Fato Fatoni ni
3252 3252
Yani ani Dhar Dharma mawa wan n
3295
Su ta tanto
3170 3170
Sugi Sugiri ri Wahy Wahyu u W.
321 3213
Dimp Dimpu u Gult Gultom om
3253 3253
Anas Anas Hadi Hadi Sisw Siswan anto to
3296 3296
Agus Agusti tinus nus Sutaw Sutawa a
3171
Adn a n
3214
S u m a n tr i
3254 3254
Laksa Laksana na Ardi Ardi Utom Utomo o
3297 3297
Andr Andre e Widi Widiya yant nto o
3172 3172
Vivi Vivin n Pre Pres s Riy Riyan anto to
3215
Ansori
3255 3255
Syar Syarif ifud udin in Har Hariy iyad adii
3298 3298
Budi Budi Susa Susant nto o
3173 3173
Agus Agus Trima rimaryo ryoto to
3216 3216
I Ketu Ketutt Dwij Dwijen endr dra a
3256 3256
Atje Atje Dar Darma mase sepu putr tro o J.
3299 3299
Moh Moh Agu Agus s Nas Nasru rudi din n L.
317 3174
Seno Seno Muji Muji Nugr Nugroho oho
321 3217
Putu Putu Henry Henry Wija Wijaya ya
3257 3257
Keli Kelik k Ibnu Ibnu Suma Sumant ntri ri
3300 3300
Moh Moh Ari Ariff Kur Kurni niaw awan an
3175 3175
Nana Nanang ng Qomar Qomarud udin in
3218 3218
Muh. Muh. Syam Syamsu su A.Y A.Y
3258 3258
Iraw Irawan an Suda Sudars rsono ono
3301 3301
Draj Drajad ad Nugro Nugroho ho P.
3176 3176
Triyo riyoga ga Ariw Ariwen enin ing g
321 3219
Faid Faidur urra rahi him m
3 25 25 9
Agu s S al al im im
3302 3302
Anan Anang g Syai Syaifu fudi din n
3177 3177
Rach Rachma matt Hida Hidaya yatt
3220 3220
Nur Nur Cahy Cahya a Eff Effen endi di
3260 3260
Ahem Ahem Budi Budi Set Setia iawa wan n
3303 3303
Jona Jonath than an Rei Reine nerr
3178
A riri o B ar ara ta ta
3 22 221
D ar ar u Ku su su mo mo
3261 3261
Alfa Alfa Yan Yanua uarr Rian Riansy syah ah
3304 3304
Teguh eguh Irwa Irwan n Nugr Nugroh oho o
3179 3179
Ary Vidy Vidya a Mahar Mahardk dk..
3222 3222
Venu enu Hern Hernok oko o
3262 3262
Moh Moh Sho Shole lehu hudi din n
3305 3305
Edy Suli Sulist styo yo
3180 3180
Heru Heru Yuswa uswand ndon ono o
3 2 23
S l a m et
3263 3263
Bamb Bambang ang Biat Biatmo moko ko T
3306 3306
Raf Raf Radi Radian antt Agu Agung ng SG
3181
Guna Gunart rto o Wib Wibow owo o
3224 3224
Tina Tina Mur Murti ti Agus Agusti tini ni
3264 3264
Anto Antony ny Catu Caturr Sury Surya aA
3307 3307
Wibow Wibowo o Saha Sahadi di S.
3182
Achm Achmad ad Yusli uslik k
3225 3225
Hand Handok oko o Tri Tri Laksn Laksn..
3265 3265
Syai Syaifu full Hida Hidaya yatt
3308 3308
Ari Ari Sety Setyaw awan an
3183
Budi Budi Pras Prasoj ojo o
3226 3226
Albe Albert rt Kaya Kayame me
3 26 26 6
M uc uc h. h. Ro Ro ki ki m
3309 3309
Nur Nur Ilha Ilham m Panc Pancor oro o
318 4
Har to toyo
3227 3227
Suli Sulis s Agu Agus s Stya Styawa wati ti
3267 3267
Irf Irfan Juna Junaid idii
331 3310
Budi Budi Perm Perman ana a Hadi Hadi
318 5
Eko Pr Pr iy iy on on o
3228 3228
Wahyu Wahyu Jatm Jatmik iko o Adi Adi
3268 3268
Moham Mohamma mad d Ali Ali Akbar Akbar
331 3311
Darw Darwin in Joha Johane nes s
3186
Gonc Goncan ang g Seno Senoaj ajii
32 29 29
Hariyadi
3269 3269
Ardi Ardi Nugr Nugroh oho o
331 3312
Iwan Iwan Budi Budi Kurn Kurnia iawa wan n
3187 3187
I Md Md Gat Gatot ot Karo Karohi hika ka
3230 3230
Rick Rickyy Hend Hendra rawa wan n
3270 3270
Panc Panca a Kurn Kurnia iawa wan n
331 3313
Yohan ohanes es Arie Arieff Noegr Noegroh oh
318 8
A n dh i k a
3231
Fairiz al al
3271 3271
Dhil Dhilii Nurya Nuryadi di Sol Solikh ikhin in
331 3314
Anwa Anwarr Hen Henda dart rto o
3189
Roni Roni Her Herdi dian antto
3232 3232
Hari Haris s Susi Susilo lo
3272 3272
Sisw Siswar ara a Surya Suryada dana na
331 3315
Indr Indria iani ni Pus Puspt pta a Sari Sari
319 0
M ur urs al al he he di di
3 23 23 3
A mi mi r H am am za za h
3273 3273
Rija Rijant nto o Bud Budii Uto Utomo mo
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
WISUDA KE : 85
3 35 357
Ab di di Na Nafi
3400 3400
Nurm Nurman an Susi Susilo lo
3440 3440
Andy Andy Cahy Cahyo o Yuwon uwono o
07 & 08 – 09 – 2002
3358 3358
Agus Agus Pray Prayit itno no
3 40 401
A sr sr ul ul S an an i
344 3441
Fahmi ahmi Ferd Ferdia ian n
3316 3316
Dekr Dekrit ita a Har Hariw iwib ibaw awa a
3359 3359
Rino Rino Teg Teguh uh Set Setio io W. W.
3402 3402
Ruli Rulie e Erma Ermawa wan n
3442 3442
Much Mucham amad ad Iqba Iqball
331 3317
Heri Heri Kepu Kepuhr hriy iyan anto to
3360 3360
Kush Kushar arta tant nto o
3403 3403
Mocha Mochama mad d Syac Syachr hrul ul Y. Y.
3443 3443
Yossy ossy Okta Okta Ang Angga ga R
3318 3318
I Putu Putu Sura Suradh dhar arma ma
3 36 361
Suprion o
3404 3404
Dody Dody Sina Sinamb mbel ela a
3444 3444
Tri Har Harwi wind ndan anu u
331 3319
Heri Heri Sety Setyaw awan an
3362 3362
Otto Otto Romy Romy Timb Timbul ul
3405 3405
Dyah Dyah Arum Arum Wula Wuland ndar arii
34 45 45
Gu na nawan
3320 3320
Arie Arieff Hid Hiday ayat at
3363 3363
Ika Ika Jaya Jaya Iman Iman
3406 3406
Teguh eguh Supr Supras aset etyo yo
3446 3446
Yudi udi Riya Riyant nto o
3321 3321
I Made Made Purya Puryant ntar ara a
3 36 36 4
M uh uh ib ib ud uddi n
3407 3407
Fari Faried ed Cahy Cahya a Wija Wijaya ya
344 3447
Yudi udi Asmo Asmono no
3 32 32 2
J am ama lu lu dd ddi n
3365 3365
Moch Moch Sahr Sahrul ul Amar Amarii
3408 3408
Muka Mukaff ffii Huma Humam m Ach Achma mad d
3448 3448
Bamb Bamban ang g Sugi Sugiart arto o
3323 3323
Heng Hengki ki Pur Purna nawa wan n
3366 3366
Rakh Rakhma mad d Hari Hariad adii
3409 3409
Didi Diditt Was Waski kito to
3449 3449
Rafi Rafik k Hid Hiday ayat at
3324 3324
Akhm Akhmad ad Afan Afandi di G.
3367 3367
Ni Luh Putu Putu Chan Chandra dra Dewi Dewi
341 3410
Iwan Iwan Sutr Sutris isno no
3450 3450
Satwo Satworo ro Adiw Adiwid idod odo o
3325 3325
Donn Donnyy Ric Rico o Mar Mariho ihott
3368 3368
Aam Aam Kam Kamil il Syai Syaifu fudi din n
3451 3451
Rahm Rahmad ad And Andri rian ansy syah ah
3326 3326
Muha Muhamm mmad ad Ifan Ifan Riza Rizall
3369 3369
Dzul Dzulfi fika karr Arif Arifud uddi din n
WISUDA KE : 86
3452 3452
M Taufi aufiq q Hida Hidaya yatt
3327 3327
Agus Agus Giri Giri Prabo Prabowo wo
3 37 370
N an an a Su Su ry rya na na
08 & 09 – 03 – 2003
3453 3453
Anit Anita a Kri Krist stin inas asar arii
3328 3328
Dody Dody Sura Surawi wija jaya ya
337 3371
Edi Edi Supr Supray ayit itno no
341 3411
Akhm Akhmad ad Goza Gozali li
3 45 45 4
Ed y S us usi lo lo
3329
Asy had
3 37 2
Saiful
341 3412
Donn Donnyy Bril Brilli lian antt
3455 3455
Dwi Dwi Yus Yuswi wian anto to
3330 3330
Mas Mas Irfa Irfan n Purb Purbaw awan anto to
3373 3373
Teddy eddy Nurc Nurcah ahya yadi di
341 3413
Agun Agung g Hen Hendr dra a G. G.
3456 3456
Mahy Mahyog oga a Agun Agung g O.
3331 3331
Darm Darmaw awan an Eko Eko H.
337 3374
Andyy Purwa And Purwa Seja Sejati ti
341 3414
Fell Fellyy Hei Heinz nz Nati Natiyo yon n
3457 3457
Janu Januar ar Citr Citra a Kus Kusum uma a
3332 3332
Purwi Purwito to Pria Priambo mbodo do
337 3375
Ahma Ahmad d Shol Sholic ichi hin n
341 3415
Imam Imam Supr Supriy iyad adii
3458 3458
Shob Shobro ron n Nav Navar ara a
3333 3333
Endr Endro o Dwic Dwicah ahyo yono no
3376 3376
Ahmed Ahmed Robul Robulla la Sakt Saktii
341 3416
Akhm Akhmad ad Fauzi auzi
3459 3459
M Nur Nur Hida Hidaya yatt R
3334 3334
Ni Made Made Sri Sri Oka Oka R. R.
3377 3377
Yekti ekti Kurn Kurnia iawa wan n
3 417
Sur yono
3460 3460
Sety Setyo o Yun Yunia iart rto o
3335 3335
Choi Choiru rull Sho Shole leh h
3 37 378
W ig igu U to to mo mo
3 41 418
J ok ok o A riri fifi n
3461 3461
Firm Firman an Aris Aristi tiyo yono no
3336 3336
Pray Prayog ogo o Sant Santos oso o
3379 3379
Akhma Akhmad d Nidl Nidlom om Hum Humai aidi di
341 3419
Febr Febrii Ron Ronal ald d M. M.
3462 3462
Muh Muh Tau Taufi fiq q Shole Sholeh h
3337 3337
Rija Rijalu ludi din n Tamar amar
3380 3380
Jemm Jemmyy Set Setya yawa wan n
3 42 42 0
A bd bdu l Ro Ro sy sy id id
3463 3463
Fahru ahrull Irv Irvan anto to
3338 3338
Mokh Mokham amad ad Pat Paton onii
3381 3381
Amru Amrun n Rosy Rosyid id
3421 3421
Ketu Ketutt Sarm Sarmaw awan an
3464 3464
Rhen Rheno o Sis Siswa wand ndii
3339 3339
Emie Emiell Zakka Zakka Noo Noorr Au Auli liya ya
3382 3382
Tri Muh Muhta taru rudi din n
3422 3422
AAP AAPA Surya Suryaku kusu suma ma
3465 3465
Muh Muh Tau Taufi fik k Mard Mardia ian n
3 34 34 0
Ist ififa da da h
3383 3383
Purw Purwo o Wahyu ahyudi di
3423 3423
Inda Indart rto o Yuw Yuwon ono o
3466 3466
Teguh eguh Budi Budion ono o
3 34 341
M ak ak in in un un A mi mi n
3384 3384
Dody Dody B. Hadi Hadima mart rtono ono
3424 3424
Tumad umade e Isma Ismall Fefa Fefari ri
3467 3467
Ida Ida Bag Bagus us Oka Oka Kue Kuera ra
3342 3342
Muha Muhamm mmad ad Ihsa Ihsanu nudi din n
3385 3385
Imro Imron n Ros Rosid idin in
3425 3425
I Made Made Ary Sanj Sanjay aya a
3468 3468
Safr Safrii Syau Syauqi qi
3343 3343
Ixwa Ixwan n Set Setiy iyon ono o
3386
Lantip Lantip Catur Catur Kardiy Kardiyant anto o
3426 3426
Johan Johanes es Setya Setyawa wan n
3469 3469
Didi Didik k Purw Purwon ono o
3344 3344
Ikhs Ikhsan anud udin in Zae Zaenu nuri ri U. U.
3 38 387
S ud ud ar arm aj aji
3427 3427
Agus Agus Hari Hariya yant nto o
3470 3470
Vikt Viktor or War Wardh dhan ana a
3345 3345
Dana Danang ng Wahyu Wahyu Wido Widodo do
3388 3388
Ary Ary Wah Wahyu yu Wid Widod odo o
3428 3428
Trila rilaks kson ono o Har Haru u S. S.
3471 3471
Qodr Qodrat at Yogat ogatam ama a
3 34 34 6
Ci pt pto U to to mo mo
3389 3389
Gede Gede Wida Widaya yana na
3429 3429
Budi Budi Seti Setiaw awan an
3472 3472
Ronn Ronnie ie Ari Aries esti tiaw awan an S
334 3347
Trio rio Hendr Hendrat atno no
3390 3390
Punj Punjun ung g Adi Adi Nugr Nugroho oho
3430 3430
Muha Muhamm mmad ad Ali Ali
3473 3473
Yayan ayan Tri Tri Cahy Cahyono ono
3348 3348
Hasa Hasan n Maks Maksum um
3 39 391
S oe oep an an dj dji
3 43 431
R id id o H ar ar ma ma n
347 3474
Aziz Aziz Sant Santos oso o
3349 3349
Bb. Bb. Dwi Dwi Purn Purnomo omo Putr Putro o
3392 3392
Anand Ananda a Suja Sujatm tmik iko o
3432 3432
I Made Made Budi Budias astr traw awan an
3475 3475
Herr Herryy Iraw Irawan an
3350 3350
Joy Joy Leo Leona nard rdo o R Paoki Paoki
3393 3393
Happ Happyy R Wica Wicaks ksan ana a Edi Edi
3433 3433
Moch Mocham amad ad Mach Machru ruff
3476 3476
Erwi Erwin n Kurn Kurnia iawa wan n
335 3351
Gogo Gogorr Arif Arif Handi Handiwi wibo bowo wo
3394 3394
Awan Awan Sech Sechut utii
3434 3434
Pand Pandri ri Pand Pandia iatm tmii
3477 3477
Fahru ahrull Ira Irawa wan n
3352 3352
Kun Hend Hendar arso so
3395 3395
Ispr Isprih ihan ando doko ko
3435 3435
Well Wellyy Kris Krista tant nto o
3478 3478
Juna Junaid idii Abdi Abdila lah h
3353 3353
Fany any Adit Aditam ama a
3396 3396
Joko Joko Pri Priya yant nton ono o
3436 3436
I Mad Made e Mar Mardi dias asa a
3479 3479
Wahyu ahyu Tjat Tjatur ur A W
335 4
Supar to to
3 39 397
Aswan di di
3437 3437
Pram Prama a A Wira Wirasw swas asta ta
3480 3480
Catu Caturr Suba Subagi gio o
3355
Sigit Sigit Pria Prianto nto Tjokro Tjokropra pranol nolo o
3398 3398
Don Don Airl Airlan angg gga a Purn Purnam ama a
3 43 438
Sunardi
3481 3481
Aria Ariant nto o Dwi Dwi Nugr Nugroho oho
3356 3356
Andy Andy Agus Agus Pras Prasety etyo o
3399 3399
Jumd Jumdia ianz nzah ah Doma Domain in Exac Exactt
3439 3439
Rein Reinal aldo do Mari Mario oB
3482 3482
Agus Agus Aria Ariawa wan n
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
3483 3483
Farha arhan n Ramad Ramadha han n
3 52 52 3
N ai ai m Mu Mu hd hdo riri
3566 3566
Mocham Mochamad ad Sudi Sudirm rman an
3609 3609
Davi David d Asna Asnawi wi
348 4
Zamroni
3524 3524
Supr Supriy iyad adii Mar Margi gi U.
3567 3567
Agus Agus Seti Setiaw awan an W. W.W.
3610
Budiono
3485 3485
Ahma Ahmad d Afif Afifud uddi din n
3525 3525
Wibo Wibowo wo Dil Dilia iant nto o
3568 3568
Mich Michae aell Rus Rusli lim m
361 3611
Gukbe Gukben n Sita Sitang ngga gang ng
3486 3486
Dhed Dhedhi hi Risn Risnan anto to
3 52 526
S u p en d a r
3569 3569
Made Made Seda Sedana na Yoga oga
361 3612
Bils Bilson on Sij Sijab abat at
3487 3487
Davi David d Sugi Sugian anto to
3527 3527
Soli Solikh khul ul Awar Awarii
3570 3570
Nyom Nyoman an Sat Satri riya yadi di Rai Rai
361 3613
Nova Novan n Wah Wahyu yu Wido Widodo do
3488 3488
Muha Muhamm mmad ad Nuh Nuh
3528 3528
Uddy Uddy Suhe Suherm rman an
3 571
Junianto
361 3614
Mas Mas Dedy Dedy Agun Agung g S.
3489 3489
Sagu Sagung ng Gajuw Gajuwal aluy uyo o
3529 3529
Tonto ontowi wi Zauh Zauhar arii
3572 3572
Putu Putu Gde Gde Bay Bayu u M. M.
361 3615
Lasto Lasto Huta Hutaga galu lung ng
3490 3490
Oki Oki Tri Triat atmo moko ko
3530 3530
Agus Agus Setyo Setyowi wibow bowo o
3573 3573
Andr Andrea eas s Susa Susant nto o
3 61 616
Im an an ul ul la la h
3491 3491
Herr Herryy Guna Gunawa wan n
3531 3531
Yudhi udhi Dwi Dwi Kris Kristi tian an F
3 57 574
A bd bdu l H am am id id
361 3617
Aan Aan Azha Azharu rudi din n
3492 3492
Robb Robbyy Sund Sundor oro o
3532 3532
Sant Santo o Haryo Haryowi wibo bowo wo
3575 3575
Muha Muhamm mmad ad Murta Murtadh dho o
3 61 618
O ma ma n Ro Ro hm hma na na
3493 3493
M Her Herry ry Sapu Saputr tro o
3533 3533
Khoi Khoiru rudd ddin in Ruz Ruzii
3576 3576
Febria Febrian n Mah Mahdi di Yusti Yustiant ant
3619 3619
Much Much Chas Chasan an Basr Basrii
3494 3494
Lody Lody Ari Ari Har Hardi dian anto to
3534 3534
Esha Esha Har Hariy iyan antto
3577 3577
Risa Risang ng Rahe Rahedi dity tya a
3620 3620
Imam Imam Gela Gelarr San Santi tika ka
3495 3495
Dian Dian Eko Eko Har Hardi dian anto to
3535 3535
Ari Ari Kus Kusum umo o Putr Putro o
3578 3578
Teguh eguh Supr Supria iant nto o
3 62 621
N en en si si Ro Ro tu tu a
3496 3496
Wendi endi Sup Supri riad adii
3536 3536
Fand Fanda a Chr Chris ismi mian anto to
3579 3579
Ketu Ketutt Kara Karasd sdan ana a
3 49 497
Al wi wi Al Al ba ba ar ar
3537 3537
Davi David d Mich Michae aell H.
3580 3580
Argo Argo Andr Andriy iyan anto to
WISUDA KE : 88
3498 3498
Ajie Ajie Pram Pramuj ujo o
3538 3538
Cucu Cucun n Ari Ari Sisw Siswan anto to
3581 3581
Yunia uniarr Bud Budii Sat Satri rio o
13 & 14 – 03 – 2004
3499 3499
Alfi Alfin n Set Setya yawa wan n
3539 3539
Roya Royan n Eff Effen endi di
3582 3582
I Kt Kt Wid Widhy hyad adny nyana ana P
3 62 62 2
Is ma ma ilil Sa Sa id id
3500 3500
Faiso aisoll Rak Rakhm hman an
3540 3540
I Gde Gde Bagu Bagus s Wic Wicak aks s
3583 3583
Didi Didik k Seti Setiyo yo Nug Nugro roho ho
3623
Heri
3501 3501
Ersa Ersan n Mahz Mahzun unii
354 3541
Pugu Puguh h Pri Priba badi di
3584 3584
Pebr Pebriy iyan anto to Suryo Suryo N.
3624 3624
Stee Steeve ven n Isk Iskand andar ar M H
3502 3502
Triyo riyoga ga Surya Surya A.
3542 3542
Erry Erryaw awan an Kus Kusum uma a
3585 3585
Slam Slamet et Ari Ari Kus Kuswa want nto o
3625 3625
Moch Mocham amad ad Ardi Ardian anto to
3503 3503
I Gde Gde Wiry Wirya a A.U. A.U.
3543 3543
Agun Agung g Budi Budi Nug Nugro roho ho
3586 3586
Achm Achmad ad Wah Wahyu yudi di
3626 3626
Bagu Bagus s Widi Widian anto to
3504 3504
Abdu Abdull Rahm Rahman an
3544 3544
Muh Muh Yus Yusuf uf Fakhr Fakhrii M
3587 3587
Koma Komang ng Cahy Cahyad adii S.
3627 3627
Yusak usak Dwi Dwi Wiyan Wiyanto to
3505 3505
M Isna Isnain inii Nugr Nugroh oho o
3545 3545
Sofy Sofyan an Iraw Irawan an
3588 3588
Ketu Ketutt Gun Gunaw awan an
3628 3628
Bamb Bamban ang g Irwan Irwantto
3 50 50 6
H ar arm an an di di ta ta
3546 3546
Fitr Fitron onyy Kur Kurni niaw awan an
3589 3589
Firm Firman an Raha Raharj rja a
3 62 62 9
K ho ho irir i R oz ozi
3507 3507
Hilm Hilman an Shol Sholih ih
354 3547
Achm Achmad ad Syai Syaifu full
3 59 59 0
I ib ib A sd sdo riri
3630 3630
Novi Novi Har Haryy Nugr Nugroh oho o
3508 3508
Indr Indra a Perw Perwir ira a A.K A.K..
3548 3548
Feri Feri Set Setia iawa wan n Efen Efendi di
359 3591
Sety Setyaw awan an Wid Widod odo o
363 3631
Anan Anang g Baso Basori ri
3 50 50 9
H er er y N op opi an an
3549 3549
Andr Andrii Bagu Bagus s Sas Sason ongk gk
3592 3592
Rach Rachma matt Sof Sofia ian n
3632 3632
Luka Lukas s Sugi Sugijo jopr pran anot oto o
351 3510
Asep Asep Saep Saepud udin in
3550 3550
Arie Arieff Wica Wicaks kson ono o
3593 3593
Vivie Vivien n Suph Suphand andan anii Dj. Dj.
3633 3633
Sury Suryo o Hand Handok oko o
351 3511
Priy Priyo o Agu Agus s Set Setia iawa wan n
3551 3551
Sole Solekhu khudi din n Al Al Ayyu Ayyubi bi
3594 3594
Carg Cargo o Wija Wijaya ya
3634 3634
Rahm Rahmat at Ple Pleid idoo ooii
3552 3552
Bayu Bayu Sant Santii Atmo Atmojo jo
3 59 59 5
N ur ur A fe fe nd ndi
3635 3635
Ibra Ibrahi him m Hadi Hadi Win Winart arto o
WISUDA KE : 87
3553 3553
Hadi Hadi Suma Sumars rson ono o
3596 3596
Robe Robertu rtus s Iwan Iwan Y.
3636 3636
Setyo Setyo Har Hariy iyad adii Suran Suranto to
06 & 07 – 09 – 2003
3 55 554
Sutikno
3597 3597
Firs Firsti tion ono o Din Dinin ingk gko o
3637 3637
Anwa Anwarr Hami Hamidi di
351 3512
Sad Sad Adi Adi Nugr Nugroh oho o
3555 3555
Endi Endiek ek Rama Ramadh dhia iand ndo o
3598 3598
Gusr Gusram aman an Sim Simat atup upan ang g
3638 3638
Luhu Luhurr Pra Pramu mudy dyo o
351 3513
Zain Zainud udin in Ghoz Ghozal alii
3556 3556
Anja Anjarr Pamu Pamung ngka kas s
3599 3599
Jhon Jhon Timo Timorr Sara Saragi gih h
3639 3639
Kunj Kunjun ung g Sri Sri Herla Herlamb mbang ang
3 51 514
Su ha ha rt rto no no
3557 3557
Radi Raditya tya Ward Wardha hana na
3 60 60 0
H an an Sa Safr ed ed y
3640 3640
Roni Roni Zaina Zainall Ari Arifi fin n
3515
Wasis
3558 3558
Muly Mulyo o Sasm Sasmit ito o
3601 3601
Sigi Sigitt Ana Anang ng Wido Widodo do
3641 3641
Mart Martan antyo tyo Gonie Gonie N.
351 3516
Adity Aditya a Dwi Dwi Seti Setiart arto o
3559 3559
Dedd Deddyy Chri Christ stia ian n
3602 3602
Slam Slamet et Imam Imam Sant Santos osa a
3642 3642
Yudi udi Eka Eka Seti Setiaw awan an
351 3517
Azmi Azmi Riza Rizall llii Anwar Anwar
3560 3560
Dodi Doditt Kur Kurni niaw awan an A.
3603 3603
Muh Muh Ami Amill Fakhr Fakhrud udin in
3643 3643
M Yusuf usuf Seti Setiaw awan an
351 3518
Zamr Zamron onyy Perm Perman ana aJ
3 56 561
A bd bdu l H ak ak im im
3604 3604
Anth Anthon on Nur Nur Hen Hendr drat atmo mo
3644 3644
Fran Fransi sisc scus us Herm Hermaw awan an
3519 3519
Soni Soni Cahy Cahyono ono Lore Loren n
3562 3562
Hend Hendra ra Wija Wijaya yant nto o
3605 3605
Maru Maruli li Hala Halass sson on M.
3645
Septia Septia Irit Irit Naruth Naruthama ama T
3520 3520
Fadil adil Meil Meilan ano o
3563 3563
Herr Herryy Mus Musto tofa fa
3606 3606
Albe Albert rtus us Purn Purnom omo o R. R.
36 46
Su dadi
3 5 21
Wahyudi
3564 3564
I Made Made Hart Harta a Yas Yasa a
3607 3607
Suli Sulis s Seti Setiaw awan an
364 3647
I Ket Ketut ut Amit Amitab aba a
3522 3522
Kell Kellik ik Wiba Wibawa want nto o
3565 3565
Gann Gannet et Herl Herlam amba bang ng
3608 3608
Dadu Dadu Yudia udiant nto o
3648 3648
Abdi Abdi But Butsi sina nata ta
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
3649 3649
Iwan Iwan Mah Mahin indr dra a A.
3692 3692
Made Made Putu Putu Sant Santika ika
3735 3735
Muha Muhamm mmad ad Sury Surya a
3775 3775
Bang Bangun un Fitr Fitria iadi di
3 65 65 0
M oh oh Toy ib ib
3693 3693
Kris Kristi tiaw awan an Sube Subekti kti
3736 3736
Eric Eric Wibi Wibiso sono no
377 3776
Roma Romanu nus s Gem Gema a L. L.
3651 3651
Herry Herry Cahyo Cahyo Triyunia riyuniarto rto
3694 3694
Dana Danarr Wija Wijaya yant nto o
3737 3737
Dada Dadang ng Widi Widi Hasb Hasbii A
37 77 77
S uj uj ar ar wa wa nt nto
3652 3652
Wahy Wahyu u Mei Mei Trian rianto to
3695 3695
Hans Hans Lor Loren entz tz Pie Pieto toyo yo
373 8
Ir fa fa nd ndi
3778 3778
Marh Marhen endr dra a Andri Andrian anto to
3653 3653
Fari Farid d Rakhm Rakhmad ad Wij Wijay aya a
3696 3696
Yanua anuarr Puji Puji P.
373 9
A m da n i
3779 3779
I Put Putu u Wir Wiraw awan an
3654 3654
Wahy Wahyu u Tri Tri Wibo Wibowo wo
3697 3697
Diya Diyan n Mart Martin ino o
3740 3740
Ivan Ivan Budi Budiart arto o Joh Johan an
3780 3780
Anto Antoni nius us Saty Satyan anto to N.
3655 3655
Aryud Aryudhon hono o Samod Samodro ro
3698 3698
Wian Wianta tand ndit ityo yo
374 3741
Bang Bangun un Hajo Hajopa pan n
3781 3781
Kadek Kadek Triawan riawan Susant Susanto o
36 56 56
H e r m a wa n
3699 3699
Joko Joko Nur Nurca cahy hyon ono o
3742 3742
Haer Haeril il Bard Bardan an
37 8 2
Ali Fi Firo q
3657 3657
Andr Andrea eas s Dwi Dwi Prab Prabow owo o
3700 3700
Irwa Irwan n Sug Sugia iart rto o
3743 3743
I Put Putu u Wid Widhi hi Asta Astawa wa
3783 3783
Radi Radity tya a Alga Algadr drii
3658 3658
Kukuh ukuh Amil Amiluh uhur ur
3701
Su wa warno
3744 3744
Bamb Bambang ang Hadi Hadi Sukir Sukirno no
3784 3784
Indr Indra a Har Haria iadi di
3659 3659
Dani Dani Rend Rendra ra Riaw Riawan an
3702 3702
Satr Satrii Bud Budii Uta Utama ma K.
3745 3745
Zaza Zazatt Sud Sudra raja jatt
3785 3785
I Put Putu u Wel Welly ly Yud Yudii S. S.
3660 3660
Sety Setyo o Wina Winarn rno o
370 3
A dh dh a I sm sm ai ai l
3746 3746
Sigi Sigitt Rah Rahma mant nto o
3786 3786
Misb Misbah ahul ul Muni Munirr
3661 3661
Kurni urniaw awan an Abad Abadii
3704 3704
Kand Kandik ik Isw Iswan antto
374 3747
Taufi aufiq q Hiday Hidayah ah
3787 3787
Hend Hendra ra Tri Tri Pra Prase setyo tyo
3662 3662
I Nyo Nyoma man n Arn Arnaw awa a
3705 3705
Jimm Jimmyy Mint Mintar ar Tan Tanju jung ng
3748 3748
Agus Agus Aris Aris Hida Hidaya yatt
3788 3788
Agun Agung g Pra Pramo mono no
36 63
Fik ri
370 6
H as asi ru ru n Ifa
3789 3789
Agus Agus Wahyu Wahyu Dwia Dwiant nto o
3664 3664
Slam Slamet et Priy Priyan anto to
3707 3707
Amro Amrozi zi Hami Hamidi di
WISUDA KE : 89
3790 3790
Dian Diana a Budi Budi Pras Prasety etya a
3 66 66 5
K ho ho irir ul ul H ud uda
3708 3708
Agus Agus Fua Fuadi di Pra Prase setya tya
11 & 12 – 09 – 2004
3791 3791
Priy Priyam ambod bodo o Nur Nur Ardi Ardi N
3666 3666
Agus Agus Pras Prastyo tyo Utom Utomo o
3709 3709
Ida Ida B Kad Kade e Rai Rai Sury Surya aD
3749 3749
Budi Budi Sant Santos oso o
3792 3792
Muh Muh Syai Syaifu furr rrahm ahman an
3667 3667
Husn Husnii War Warda dana na
371 3710
MK Kha hair irul ul Amri Amri
3750 3750
Teguh eguh Dwi Dwi Maul Maulad adto to
3793 3793
Naha Nahari ris s Sala Salam m
3668 3668
Andi Andik k San Santo toso so
3711
B ud udi Ir Iraw an an
375 3751
Anto Anton n Wija Wijaya ya
3794 3794
Dodd Doddik ik Kurn Kurnia iawa wan n
3 66 66 9
K riri st st iy iy on on o
371 3712
Fred Freder erik ik H.P H.P.
3752 3752
Khai Khairy ryll llyy Akhy Akhyar ar
3795 3795
Indr Indra a Sid Sidha hart rta a
3670 3670
Ferr Ferryy Hen Henda dart rto o
371 3713
Suma Sumarh rhad adii Pra Prase setyo tyo
3753 3753
Zuhr Zuhrii Asro Asrori ri
3796 3796
Dedy Dedy Seti Setiaw awan an
3 671
Bu di
371 3714
Hasm Hasmar ar Eko Eko Fit Fitri riaw awan an
375 4
A lili M i’i’ Ro Roj
3797 3797
Tutuk utuk Dan Danyy Anug Anugro roho ho
3672 3672
Wahy Wahyun unia iant nto o Setiya Setiyawa wa
3715
A ry rya Wu Wu lu lu ng ng
375 5
A lflfa n L ai ai ly ly
379 8
Abu Sa Salim
3 67 67 3
Im ro ro n Fau zi zi
371 3716
Nirm Nirmol olo o Suta Sutarr
3756 3756
Tri And Andii Sub Subag agiy iyo o
3799 3799
Achm Achmad ad Ism Ismai aill Marju Marjuki ki
367 3674
Nazru Nazrull Very Very Andh Andhii
371 3717
Ivan Ivan Dong Dongan an Gult Gultom om
3757 3757
Mari Mario o Agu Agung ng Herl Herlam am
3800 3800
Ari Ari Bud Budim iman an Sutio Sutiono no
3 675
Munif
371 3718
Iman Imanue uell Bumbu Bumbung ngan an
3758 3758
Sony Sony Sona Sonaka ka Tahta ahta
3801 3801
Muha Muhamm mmad ad Iswa Iswahy hyud udii
3676 3676
Taufa aufan n Taufi aufiq q
371 3719
Denn Dennyy Putr Putraw awan an
3759 3759
Yuli uli Tri Setyo Setyono no
3802 3802
Adi Adi Irma Irmant ntyo yo
3677 3677
Mirz Mirza a Buch Buchor orii
37 20 20
R ud udi P ur ur wa wa na na
3760 3760
I Gus Gusti ti Agung Agung Agus Agus
3803 3803
wan wan Yud Yudii Her Herla lamb mban ang g
3 67 8
Pur wa wanto
3721 3721
Nana Nanang ng Set Setyo yoad adii
3761 3761
Hida Hidaya yatt Kur Kurni niaw awan an
3804 3804
Ronn Ronnyy (Go (Go Tek Soen Soen))
3679 3679
Achm Achmad ad Syai Syaifu fudi din n
3722 3722
Retn Retno o Tri Utomo Utomo
3762 3762
Budi Budi Sisw Siswan antto
3805 3805
Rezza Rezza Eko Eko Pra Prase setyo tyo
3680 3680
Farit arit Sha Shahu huli lika ka
3723 3723
Dian Dian Saf Safarud arudin in
3763 3763
Hari Hari Wica Wicaks kson ono o
3806 3806
Risky Risky Agu Agung ng Tri Trinu nugr groh oh
3681 3681
Wahy Wahyud udii Kusbi Kusbian anto toro ro
372 3724
Joni Joni Pri Prist stia iaji ji
3764 3764
Helm Helmii Agu Agung ng Nugro Nugroho ho
3807 3807
Feiza Feizall Putr Putra a Perm Perman ana a
3682 3682
Deny Deny Alam Alamsy syah ah
3725 3725
Taufi aufik k Arif Arifiy iyan anto to
3765 3765
M Kau Kauts tsar ar Kurn Kurnia iawa wan n
3808 3808
Pray Prayud udha ha Erl Erlan angg gga a B.
36 83 83
Rizalzi
37 2 6
Muh ro roji
3766 3766
Sing Singgi gih h Purn Purnom omo o
3809 3809
Erwa Erwan n Suma Sumars rson ono o
3684 3684
Kurn Kurnia iawa wan n Eko Eko W.
3727 3727
Doni Doni Hend Hendra ratm tmok oko o
3767 3767
Rahm Rahmad ad Sant Santos oso o
3810
Yohanes
3685 3685
Eko Eko Agus Agus Nugr Nugroh oho o
3728 3728
Taufi aufiq q Hiday Hidayat atul ulla lah h
3768 3768
Adi Adi Suca Sucahy hyon ono o
381 3811
Benno Benno Adi Adi Suli Sulist styo yono no
3686 3686
Firm Firman an Nova Novari rian anto to
3729 3729
Much Much Afwi Afwin n Mus Musho hoff ffa a
376 9
I sw swa hy hy ud udi
381 3812
Anto Anton n Sury Surya a Wibo Wibowo wo
3687 3687
Perd Perdan ana a Oka Oka F.
3730 3730
Tito Tito Taufi aufic c Far Farid id
3770 3770
Achm Achmad ad Z Zul ulfi fika karr
381 3813
Paul Paulus us Wah Wahyu yu Epif Epifan anto to
3688 3688
Yohan ohanes es Kusm Kusmon ono o
3731 3731
Guna Gunawa wan n Wibi Wibiso sono no
3771 3771
Eryaw Eryawan an Pras Prasety etyo o
381 3814
Yuddi uddi Har Harin inat ata a
3689 3689
Yohan ohanes es Harya Haryant nto o
3732 3732
Mahan Mahanii Satr Satria iawa wan n
3772 3772
Taufi aufiq q Abdi Abdi Nug Nugra raha ha
381 3815
Arie Arieff Laga Laga Putr Putra a
3690 3690
Rukm Rukman anta ta Eka Eka Chan Chandr dr
3733 3733
Chri Christ stia iant nto o
3773 3773
Fahr Fahris isa a Irdi Irdian anto to
381 3816
R Han Hangg ggor oro o Ana Anant nta aK
3691 3691
Erwi Erwin n Prim Prima a Ward Wardha hana na
3734 3734
Moch Moch Slam Slamet et Riyad Riyadii
377 3774
Greg Gregor oriu ius s Widy Widyo oC
3817
S a m su r i
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
381 3818
Acep Acep Moi Moi Kok Kokon ong g
13 – 03 – 2005
3 90 901
Adi Yu su su f
3944 3944
Kokok okok Winn Winnet etou ouw w
3819 3819
Bagu Bagus s Bud Budii Nur Nurca cahy hya a
3 85 85 9
S up up ra ra pt pto
3902 3902
Yudi udi Wahyu Wahyu Kur Kurni niaw awan an
3945
Tri Febrio Febrion n Widiad Widiadvit vito o
3820 3820
Nico Nico Khoi Khoiru rull Febri Febrian anto to
3860 3860
Muham Muhamma mad d Tarmu armudi di
3903 3903
Ramo Ramos s Par Parli lind ndun unga gan nA
3946
Kurnia Kurniawan wan Iswiya Iswiyanto ntoro ro
3821 3821
Nuru Nurull Fau Fauzi ziah ah
3861 3861
Agun Agung g Wica Wicaks kson ono o
3904 3904
Anto Antoni nius us Agu Agung ng Nug Nugro ro
3947 3947
Dian Dian Anan Anang g Kris Kristi tiaw awan an
3948 3948
Tri Joko Joko Susa Susant nto o
3822 3822
Dana Danang ng Supr Supray ayog ogii
3862 3862
Anis Anis Aren Arendr dra a
3905 3905
Hasr Hasrii Nuks Nuksmo mo Nuki Nukian andi di
3823 3823
Sams Samsul ul Hid Hiday ayad ad
3863 3863
Muh. Muh. Saif Saiful ul Hasa Hasan n
3906 3906
Dana Danang ng Ika Ika Wida Widana na
3949 3949
Didi Didik k Yud Yudo o Win Winar arno no
382 3824
Hand Handik ik Riv Rivaz azan anii
3864 3864
Panj Panjii Per Permo mono no
3907 3907
Moh Moh Kho Khoir irul ul Effe Effend ndii
3950 3950
Rade Raden n Muha Muhama mad d Fai Faisa sall
3825 3825
Moch Moch.. Sal Saleh eh Riyan Riyanto to
3865 3865
Muh Muh Hida Hidaya yatt Riad Riadyy
3908 3908
Ahma Ahmad d Sya Syaif iful ul Anwa Anwarr
395 3951
Imed Imedo o Wah Wahyu yusa sah h
3826 3826
Imam Imam Prib Pribad adii
3 86 86 6
M u s t afa
3909 3909
Cand Candra ra Bach Bachti tiya yarr
3952 3952
Muh Muh Hanif Hanifa a Musli Muslim m
3 82 827
M oh oh. Ma Ma hf hf ud ud
3867 3867
Feri Feriza zall Ardi Ardians ansya yah h
3910 3910
Sand Sandyy B Bud udii Set Setia iawa wan n
395 3
Junaidi
3828 3828
Ketu Ketutt Dhar Dharma ma Y.
3868 3868
Febr Febriy iyan anto to Nugr Nugroho oho
3 91 911
En is is S pi pi rd rda
3954 3954
Emri Emri Rosy Rosyid idii
3955 3955
Rach Rachma mad d Sugi Sugiha hart rto o
3829 3829
Kade Kadek k Rih Rihen endr dra a D. D.
3 86 86 9
I ma ma m Ma Ma hm hm ud udi
391 3912
Alie Alieff Wika Wikart rta a
3830 3830
Achm Achmad ad Rof Rofi’ i’ Sun Sunda dany ny
3870 3870
Edwi Edwin n Pri Prive vent nta a S.
391 3913
Is Buny Bunyam amin in Surya Surya
3956 3956
Anto Antoni ni Lee Lee Simor Simoran angk gkir ir
3831 3831
Nova Novan n Seti Setiaw awan an
3871 3871
Tri Ard Ardhi hie e Laks Laksma mana na
391 3914
Darm Darma a Yudio udiokt ktor ora a
3957 3957
Sube Subekt ktii Gaut Gautom omo o
3832 3832
Sarm Sarma a Yoha Yohann nnes es D.
3872 3872
Deny Deny Sura Surach chma man n
3 91 915
M . Z am am ro ro ni ni
3958 3958
Erwi Erwin n Angg Anggra rait ito o
3833 3833
Dian Dian End Endah ah Wul Wulan anda dari ri
3873 3873
Agus Agus Pram Pramon ono o
391 3916
Fitr Fitrii Juwan Juwanto toro ro
3959 3959
Yulin ulince ce Zetr Zetrio ioza za
3834 3834
Teguh eguh Seti Setiaw awan an
387 3874
Denn Dennyy Asmo Asmoro ro
391 3917
Dodi Dodik k Kusm Kusmart arton ono o
3 96 96 0
A riri Su Su sa sa nt nto
3835 3835
Dana Danang ng Seti Setiaw awan an
3875 3875
Wisn Wisnu u Tri Tri Muly Mulyan anto to
391 3918
Agus Agus Sant Santos oso o
3961 3961
Erwi Erwin n Ardi Ardian ansy syah ah
3836 3836
Wahy Wahyu u Had Hadii Pra Prano noto to
3 87 876
Yu di diono
3919 3919
Kuku Kukuh h Ard Ardii Pra Pramon mono o
39 62 62
Nur Ba Baiti
3837 3837
Muh Muh Maknu Maknun n Chal Chalid id
3877 3877
Giri Giri Nugr Nugroh oho o
3920 3920
Faja Fajarr Dwi Dwi Junia Juniard rdii
3838 3838
Haki Hakim m S Wis Wishm hman an S.
3878 3878
Andy Andy Suhe Suhend ndro ro
3921 3921
Rakhm Rakhmad ad Julia Juliant nto o
WISUDA KE : 91
383 9
Andre
3879 3879
Joko Joko Tawek awekal al
3922 3922
Dody Dody Fak Fakhr hrud uddi din n
10 & 11 – 09 – 2005
3840 3840
Juli Julius us Eko Eko Par Parde dede de
3880 3880
Andi Andi Wira Wiraha hadi di
3923 3923
Rich Richar ard d Teg Teguh uh P.
3 96 96 3
De ni ni e A rd rdi
384 3841
Daud Daud Ekal Ekalay aya a Yus Yusuf uf
3881 3881
Todi odi Indr Indra a Bra Brata ta
3924 3924
Piet Pieter er Chr Chris isti tian an T. T.
3964 3964
Andi Andik k Tot Totok ok Sis Siswo woyo yo
3842 3842
Gede Gede Arya Arya Wira Wirama ma
3882 3882
Sigi Sigitt Ari Ari Wido Widodo do
3925 3925
Anto Antoni nius us Cha Chand ndra ra P. P.
3965 3965
Ivan Ivan Yus Yusti tiaw awan an
3843 3843
Agus Agusti tiya yama ma Andh Andhii
3883 3883
Tatik atik Mei Mei Ira Irand ndan anii
3 92 926
S ya yahrir
3966 3966
Wulun ulung g Cah Cahyo yono no
3844 3844
Robb Robbyy Irjh Irjhon on
3884 3884
Ardh Ardhia ian n Hend Hendra ra Tam Tama a
3927 3927
Dwi Dwi Patr Patra a Par Pargu guna nadi di
3967 3967
Uky Hari Hari Pras Praset etyo yo
3845 3845
Moni Monica ca Yudi Yudith thia ia R.
3885 3885
Yoneth oneth Rio Rio Asm Asmar ara a
3928 3928
Benn Bennyy Eri Erics cson on H. H.
3968 3968
Dook Dook End Endri rian anto to
3846 3846
Priy Priyo o Heru Heru A Adi diwi wibo bowo wo
3886 3886
Satr Satriy iyo o Murt Murtii Pamun Pamungk gk
3929 3929
Djoh Djohan an Andr Andria iant nto o
3969 3969
Adity Aditya a Nar Naren endr dra a W. W.
3847 3847
Moh Moh Faj Fajar ar Samp Sampur urna na
3887 3887
Mahm Mahmud ud Mah Mahat atma mant nto o
3930 3930
Kuku Kukuh h Pria Priadi di
3970 3970
Taufi aufiq q Riza Rizall
3848 3848
Muh Muh Dia Dian n Fir Firma mans nsya yah h
3888 3888
Tedik edik Mun Munttoha oha
3931 3931
Alex Alex Tigo Tigorr Siman Simanju junt ntak ak
3 97 971
H er eri ya ya nt nto
3849 3849
Ahma Ahmad d Pai Paiza zarr Rach Rachma man n
3889 3889
Pras Prasety etyo o Arie Arie Hat Hatmo moko ko
3932 3932
Bagu Bagus s Per Perma madi di
3972 3972
Pray Prayud udho ho Gut Gutom omo o
385 0
Do n Peski
3890 3890
Sucah Sucahyo yo Tajud ajuddi din n
3933 3933
Rahm Rahmad ad Pria Priand nda a S.
3973 3973
Abdu Abdurr Rosy Rosyid id
385 3851
Moch Moch Nur Nur Hadi Hadi
3 89 891
E ko ko Gu Gu na na wa wa n
3934 3934
Very Very Dwi Dwi Pras Praset etyo yo
397 3974
Alvi Alvin n Ant Antono ono
3852 3852
Putu Pututt Jatm Jatmik iko o Dwi Dwi P. P.
3892 3892
Dani Daniel el Wica Wicaks ksono ono W.
3935 3935
Agung Agung Kurn Kurnia iawa wan n
3975 3975
Mukha Mukhama mad d Fakhr Fakhron onyy
3853 3853
Adam Adam Priyo Priyo Perd Perdan ana a
3893 3893
Dhan Dhanyy Kart Kartik ika a
3936 3936
Agus Agus Sung Sunggu gu Dolok Dolok A
3976 3976
Yok Supr Suprob obo o
3854 3854
Achm Achmad ad Guna Gunawa wan n
3894 3894
Anan Ananto to Utom Utomo o
3937 3937
Eko Eko Dod Doddy dy Aris Arista tant nto o
3977 3977
Ungg Unggul ul Puji Puji Sato Satoto to
3855 3855
Arif Arif Wahyu ahyudi din n
3895 3895
Deni Denis s Tug Tugas as Suci Suci D. D.
3938 3938
Yokhan okhanan an Kris Kristi tiyo yono no
3978 3978
Adi Adi Set Setyo yo Utom Utomo o
3856 3856
Liza Liza Rusd Rusdiy iyan ana a
3896 3896
Ari Ari Wira Wiraha hadi di
3939 3939
Irvi Irving ng Patr Patria ia
3979 3979
Gend Gendhu hu Widy Widyas asmo moro ro
3857 3857
Bria Brian n Kart Kartika ika Paks Paksii
3897 3897
Gust Gustav ave e Guna Gunawa wan n
3940 3940
Luki Lukito to Inda Indart rto o
3980 3980
Guna Gunawa wan n Wibi Wibiso sono no
3858 3858
Dima Dimas s Edw Edwar ard d Abra Abraha ham m
3898 3898
Much Much Nuch Nuch Fans Fansur urii
3941 3941
Muha Muhama mad d Ima Imam m Muja Mujahi hid d
3981 3981
Efen Efendi di Subi Subian anto toro ro
3899 3899
Ronn Ronnyy Sugi Sugian anto to
3 94 942
Mujio no no
3982 3982
Koma Komang ng Wir Wira a Kard Kardit ita a
3900 3900
Nuru Nurull Komar omarii
3943 3943
Andr Andrii Kur Kurni niaw awan an H.
3983 3983
Anto Antoni ni Rona Ronald ld Mala Malau u
WISUDA KE : 90
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
3984 3984
Dess Dessii Tri Rosi Rosita ta
4027 4027
Yuan uan Bac Bacht htia iarr
4067 4067
Bayu Bayu End Endri rie e Cah Cahyo yono no
4110
Budi Budi W. Sep Septi tiaw awan an
3985 3985
Dedd Deddyy Zulki Zulkifr frii Sina Sinaga ga
4028 4028
Isna Isnawa wan n Budi Budi Pras Praset etyo yo
4068 4068
Hend Hendra ra A Kur Kurni niaw awan an
4111
Muha Muhamm mmad ad Iqba Iqball
3986 3986
Ronn Ronnyy Cahy Cahyad adii
4029 4029
Andii Sufa And Sufari riya yant nto o
4069 4069
Mahe Mahend ndra ra E Pra Prase setya tya
4112
Andr Andrea eas s Aria Ariant nto o
3987 3987
Janu Januar ar Hadi Hadima man n
4 03 0
Amalia
4070 4070
Rakh Rakhma matt Fird Firdau aus s
4113
Maur Mauric ice e Ahma Ahmad d
3988 3988
I Ket Ketut ut Arya Arya Aga Agast stya ya
4 0 31
Gabri
4071 4071
Chan Chandr dra a Yud Yudia iant ntono ono
4114
B ob ob i Ha Ha nd ndo ko ko
3989 3989
Priy Priyan andi dita ta Widhi Widhian anto to
4 03 032
Darmono
4072 4072
Andh Andhik ika a Wir Wira a Buw Buwan ana a
4115
Hary Hary Satr Satriy iya a
3990 3990
Adam Adam Fatc Fatchur hur Rohma Rohman n
4033 4033
Adity Aditya a Hayu Hayu Wic Wicak akso sono no
4073 4073
Dana Danang ng Wicak Wicakso sono no
4116
O ki ki Li Li da day at at
3991 3991
Wahy Wahyu u Wija Wijana nark rko o
4034 4034
Mohd Mohd Nov Novri ri Raha Rahadi dian an
407 4074
Yeri eri Ma Ma Mun Mun Fu Adi Adi
4117
M Leon Leonar ard d Naba Nababan ban
3992 3992
Herm Herman an Dwi Dwi Nov Novia iant nto o
4035 4035
Ferd Ferdii Ardi Ardian ansy syah ah
4 07 075
Fa kh kh ul ul Mu Mu Iz Iz
3993 3993
Andr Andrea eas s Geo Georg rge e W. W.
4036 4036
Arie Arie Seti Setiab abud udii
4076 4076
Andry Andry Hanaf Hanafii Tji Tjipt pto o
WISUDA KE : 93
3994 3994
Dodi Dodik k Set Setiy iyon ono o
4037 4037
I Way Wayan an Rukm Rukman ana a
4077 4077
Irwa Irwan n Set Setya yant nto o
17 – 09 – 2006
3995 3995
Erwi Erwin n Sisw Siswan anto to
4038 4038
Syaf Syafru rudd ddin in Harr Harris is
4078 4078
Ide Ide Bagu Bagus s Haps Hapsar ara a
4118
Agus Agus Sart Sarton ono o
3996 3996
Tony ony Agu Agus s Mul Mulyo yono no
4039 4039
Tripo ripony ny Pilo Piloss ssa a
4079 4079
Wimb Wimbo o Haps Hapsar ara a
4119
Mas’ Mas’ud ud Dani Dani Arif Arifin in
3997 3997
Moch Moch.. Subc Subchan han Fuad Fuad
4040 4040
Yudha udha Octa Octavi vian an H
4 08 08 0
N ur ur Fu ad ada h
4120
Bism Bismar ar Ibra Ibrahi him m
3998 3998
Muh. Muh. Ajir Ajir Muqo Muqoff ffan an
404 4041
Saud Saud Manu Manuru rung ng
4081 4081
Wahyu ahyu Prib Pribad adii
4121
Jiha Jihan n Kha Khali lidy dy N.
3999 3999
Arif Arif Harj Harjad adii
4042 4042
Basr Basrii Pras Praset etyo yo
4082 4082
Cahy Cahya a Pat Patri ria a Cit Citra ra T
4122
4000 4000
Wied Wiedhi hi Akbar Akbar Nugr Nugroh oho o
4043 4043
Yusma usman n Joha Johanu null H
4 08 08 3
S uh uh ar ar iy iy ad ad i
4123
Arie Arie Fir Firdi dian antto
4001 4001
Aswi Aswind ndra ratn tno o Pug Puguh uh A
4044 4044
Fren Frenky ky Yuliu ulius s
4 08 08 4
S up upr iy iy at atn o
4124
A hm hm ad ad Ha Ha sa sa n
4002 4002
Dedi Dedi Herw Herwan anto to
4045 4045
Apri Apriad adyy Lith Litha a
4085 4085
Agus Agus Seti Setiad adii
4125
Z ak ak ie ie A nu nu gi gi a
4003 4003
Edy Pras Praset etyo yo
4 04 04 6
Ay ra ra fe fe di di
4086 4086
Lis Lis Sug Sugia iant ntor oro o
4126
Agus Agus Sug Sugih ihar arto to
4004 4004
Bayu Bayu Faja Fajarr Utomo Utomo
4 04 047
A mr mr ul ul Ha Ha ki ki m
4087 4087
Nugr Nugroh oho o Artus Artusuw uwig igny nyo o
4127
Hand Handia iawa wan n Yappy appy
4005 4005
Guru Guruh h Kurn Kurnia iasa sand ndyy
4088 4088
Agus Agusti tinu nus s Praty Pratyak akso so
4128
Muh Muh Ram Ramad adha han n K. K.
4 00 00 6
J ak ak fa fa r S od odi
WISUDA KE : 92
4089 4089
Totok otok Trila rilaks kson ono o
4129
Sams Samsul ul Ma’ Ma’ar arif if
4007 4007
Wiha Wihaga gasa satya tya Khr Khres esna na
18 – 03 – 2006
4090 4090
Rio Rio Bor Borne neo o Put Putra rant nto o
4130
Ronn Ronnyy Wid Widia iart rto o
40 08 08
Suna rk rko
4048 4048
Donn Donnyy Indr Indraw awan anto to
4 09 091
A riri s Afa nd ndi
4131
Muh Muh Ali Ali Rie Rieza za Pah Pahle levi vi
4 00 00 9
M us usta’i n
4049 4049
Aden Aden Tri Triru rumo moko ko
4092 4092
Taufi aufik k Hari Hariya yadi di
4132
Bagu Bagus s Yun Yunia iart rto o
4 01 010
A kh kh ma ma t Ha Ha tt tt a
4050 4050
Fend Fendhi hik k Budh Budhii D.
4093 4093
Ahma Ahmad d Zamr Zamron onii
4133
Rend Rendra ra San Sanja jaya ya
401 4011
Herbe Herbett Hard Hardiy iyan anto to
405 4051
Rizv Rizvii Kur Kurni niad adyy
4094 4094
Wawan awan Sur Surya yant nto o
4134
Oktav Oktaviy iyan anto to Jima Jimatt W
401 4012
Edi Purw Purwan antto
4052 4052
Paul Paulus us Guna Gunawa wan n W. W.
4095 4095
Hadi Hadis s Rahm Rahmaw awan an
4135
Nana Nanang ng Kris Krisca cand ndono ono
401 4013
Agun Agung g San Santtosa osa
4053 4053
Emma Emmanu nuel el Susa Susant nto o
4096 4096
Agus Agus Purn Purnom omo o
4136
J e n ny
401 4014
Andi Andi Barl Barlia ian n
4 05 05 4
R oe oes ev eve ltlt
4 09 097
Z iy iy ad ad Au Au lili y
4137
Mahe Mahend ndra ra Priy Priyo o S.
4015
Hulail
4055 4055
Hery Hery Set Setiy iyaw awan an
4098 4098
Wisn Wisnu u Bayu Bayu Sak Sakti ti
413 8
S up upra pt pto
401 4016
Agus Agus Pawi Pawitr tra a Wid Widya ya
4056 4056
Cand Candra ra Hadi Hadi Wina Winata ta
4 09 09 9
P riri as astu titi
4139
Arry Arry Puji Pujian antto
401 4017
Fain ain Cahy Cahyon ono o
4057 4057
Eko Eko Puji Puji Sant Santos oso o
4100
Sigi Sigitt Sug Sugia iart rto o
4140
Rach Rachma mad d Agung Agung S.
401 4018
Suli Sulist styo yo Hadi Hadi
4058 4058
Muh Muh Agu Agus s Guri Guritt W.
4101
Taufi aufik k Ach Achma mad d
4141
Awan Awang g Darm Darmaw awan an
401 4019
Priy Priyo o Sube Subekt ktii
4059 4059
Didi Didik k Bud Budii Sat Satri riya ya
4102
Dedd Deddyy Ari Ariya yant nto o
4142
Sigi Sigitt Trahm rahmaw awan an
4020 4020
Dedd Deddyy Afr Afril il Sap Saput utro ro
4060 4060
Agun Agung g Adri Adrian anto to
4103 103
Oky Herry Herry Seti Setiaw awan an
4143
Mirw Mirwan an Pra Prase seti tiyo yo S. S.
4021 4021
Tiar Tiar Akhm Akhmad ad Gina Ginanj njar ar
4 06 061
Fa is isa l R iz iz a
4104
Harr Harris is Yun Yunan anto to
4144
Bb. Bb. Wahy Wahyu u Jat Jatmi miko ko
4022 4022
Bagu Bagus s Nug Nugro roho ho Sig Sigit it
4062 4062
Heru Heru Cahy Cahyon ono o
4105
Dian Dian Kurn Kurnia iawa wan n
4145
Roji Roji Basu Basuki ki Sapu Saputr tra a
4023 4023
Putr Putro o Makm Makmur ur San Santo tosa sa
4063 4063
Indr Indra a Shel Shelba basw swar ara a
4106 106
Suse Suseno no Puja Pujanar narko ko
4146
Munh Munhar arde deka ka Apri Aprili lin n
402 4024
Muha Muhamm mmad ad Aris Aris
4064 4064
Ahmad Ahmad Fath Fathan an Hadi Hadiii
4107
Arif Ariful ul Bahr Bahrii
4147
Pram Pramon ono o Jati Jati
4025 4025
Dwi Dwi Rudy Rudy Erwa Erwan n W.
4065 4065
Herm Herman anu u Kus Kusba band ndon ono o
410 8
D wi wi Su Su sa sa nt nto
4148
Hadi Hadians ansya yah h Kaus Kausar ar
4 02 02 6
Ik ba ba l B ak ak riri
4066 4066
Arif Arif Sut Sutri risn sno o Mara Marann nnu u
4109
Eko Eko Rad Radia ia Utom Utomo o
4149
Bagu Bagus s Suwa Suwarn rno o
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
4150
Budh Budhii Sid Sidha hart rta a
4193 193
Suke Sukend ndro ro Brot Broto o S. S.
4233 4233
Rend Rendra ra Utom Utomo o
4276 4276
Enda Endang ng Tardi ardian ana a
4151 151
Yanua anuarr Sapt Sapto o Ady Ady
4194 194
Teguh eguh H. H. Endr Endrat atmok moko o
4234 4234
Jame James s Ric Richa hard rdo o
4277 4277
Maha Maharr Bach Bachti tiar ar H.
4152
Nuri Nuris s Suma Sumand ndok oko o
4195 195
Yudia udiant nto o Nugro Nugroho ho
4235
Lestari
4278 4278
Dhit Dhita a Prov Provie ie Kart Kartin inii
4153 153
Bism Bisma a Yog Yoga a Praw Prawir ira a
4196
Dwi Dwi List Listiy iyon ono o
4236 4236
Suge Sugeng ng Pris Pristi tiwo wo
4279 4279
Rizk Rizkyy Sahj Sahjay aya a
4154 154
Catu Caturr B Rakhm Rakhmaw awan an
4197 197
Riko Riko Eko Eko Sya Syahp hput utra ra
4 23 237
A nd ndi R ac ach ma ma n
4280 4280
Cahy Cahya a Dadi Dadiya yant nto oB
4155 155
Dwi Dwi Agus Agus Arvia Arviant nto o
419 8
H en en ky ky I ra ra wa wa n
4238 4238
Rizk Rizkii Wija Wijaya ya
4156 156
Yulfa ulfa Ana Anas s Khoi Khoiru rudi din n
4199 199
Harm Harmaw awan an Suli Sulist styo yo
4 23 23 9
W ijij an an ar ar ko ko
WISUDA KE : 95
4157
Indr Indro o Yuwon uwono o
4200 4200
Eff Effendi endi Har Harttono ono
4240 4240
Yanua anuari ris s Dwi Dwi Cahy Cahyon ono o
08 – 09 – 2007
4158
Arif Arif Widy Widyan anto to
4201 4201
Agun Agung g Pras Praset etyo yo
424 4241
Anja Anjarr Qomar Qomarul ulla lah hM
428 4281
Koko oko Fir Firma mant nto o
4159 159
Sept Septa a Chus Chusnu null Had Hadii
4202 4202
M Cho Choir irul ul Huda Huda
4242 4242
Arif Arif Hari Hariya yadi di
42 82 82
J oo oo Uto ro ro
4160 160
Reng Rengga ga Kurn Kurnia iawa wan n
4203 4203
Taopi aopik k Hida Hidaya yatt
4243 4243
Alim Alim Perd Perdan ana a
4283 4283
Zain Zainal al Mut Mutta taqi qin n
4161
Erwi Erwin n Widh Widhia iart rto o
4244 4244
Rach Rachma mad d Hand Handon ono o
4284 4284
Regi Regi Sub Subia ian n Andr Andria iadi di
4162
Sony Sony Sety Setyaw awan an
WISUDA KE : 94
4245 4245
Ahma Ahmad d Juna Junaid idii
4285 4285
Dedy Dedy Hari Harian anto to
4163
Mift Miftah ahul ul Huda Huda
24 – 03 – 2007
4246 4246
Didi Didiet et Joko Joko Sus Susil ilo o
42 8 6
Su tr trisno
4164 164
Dima Dimas s Faj Fajri ri Hen Hendr dray ay
4204 4204
Tommy ommy Ind India iant nto o
424 4247
Wind Windya ya Bint Bintor oro oS
4287 4287
Ribu Ributt Sant Santos oso o
4165 165
Beny Beny Adi Adi Purw Purwan anto to
4 20 20 5
S ya ya ms ms ud udi n
4248 4248
Zuro Zuroid ida a Far Farah ah M
4288 4288
Bint Bintor oro o Wicak Wicakso sono no
4166 166
Dwi Dwi Ana Anand nda a Pra Prasa saja ja
4206 4206
Agun Agung g Ton Tonii San Sanyo yoto to
4249 4249
Idri Idrisa sa Eri Erika ka Hikm Hikmaw awan an
42 8 9
Efendi
4167 167
Akbar Akbar Uman Uman Putr Putra a
4207 4207
Linto Lintong ng Mang Mangih ihut ut M.
4 25 25 0
U ba ba id idi lllla h
4290 4290
Fawa Fawas s Bin Bin Said Said A B
4168 168
Iqba Iqball Ath Athar ar Ghoz Ghozal alii
4208 4208
Dani Daniel el Pris Priswa wagi gih h S. S.
425 4251
Nova Novan n Dwi Dwi Sapu Saputr tro o
4291 4291
Rine Rineng nggo go Nugr Nugroho oho
4169 169
R Yul Yulia iant nto o Hid Hiday ayat at
4209 4209
Wasis asis Suti Sutikn kno o
4 25 2
Aditia
4292 4292
Agun Agung g Anca Anca Wigu Wiguno no
4170
Ibnu Ibnu Kuku Kukuh h Lak Laksm sman ana a
421 4210
Faja Fajarr Yan Yannu nu Sep Seput utra ra
4253 4253
Satria Satria Bakti Bakti Dwija Dwija Tama
42 93 93
Fa hm hm i R ez ez a
4171
Rodh Rodhyy Amr Amril illa lah h
421 4211
Bagu Bagus s W. W. Sarwo Sarwoaj ajii
4254 4254
Hend Hendri ri Sivil Sivilli lian anto to
42 94 94
A riri f R oh oh ma ma n
4172
Vendry endry Patry Patryad adii A. A.
421 4212
Akbar Akbar Zulkh Zulkhar arna naik ik L
4255 4255
Ardi Ardian an Adhi Adhie e Pras Praset etyo yo
4295 4295
Sarj Sarjon ono o Asmi Asmint nto o P. P.
4173
Andi Andi Putr Putro o Iri Irian anto to
421 4213
Koma Komang ng Gede Gede Nara Nara
4256 4256
Hend Hendra ra Kurn Kurnia iawa wan nR
4296 4296
Henr Henryy Y Yot otam ama a A. A.
4174
Mart Martin ino o Suk Sukma ma K.
4 21 214
A lili Sa Sa fr fra ni ni
4257 4257
Anan Anang g Nirm Nirmad adii
4297 4297
Wais Waisya yak k Ben Benny ny Um. Um.
4175
Moch Mocham amad ad Sams Samsud udin in
421 4215
Rahm Rahmat at Ariy Ariyon ono o
4258 4258
Chan Chandr dra a Bud Budii Sukm Sukmon ono o
4298 4298
Taufi aufik k Yuw Yuwon ono o
4176
Aris Aris Pria Priamb mbud udii
421 4216
Arif Arif Fahru ahrudi din n
4259 4259
Arsy Arsyad ad Sap Saput utra ra
4299 4299
Davi David d Wija Wijaya ya
4177
Ponc Ponco o Adi Adi Wina Winart rto o
4217 4217
Tri Yusuf Yusuf Arif Arif Hida Hidayat yat
4260 4260
Yoki oki Vria Vriand ndan ana a
4300 4300
Radi Radity tya a Joko Joko Aryan Aryanto to
4178
Muh Muh Nizam Nizam Trist ristio iono no
421 4218
Raha Rahard rdia ian n Tit Titus us N.
4261 4261
Rian Riantto Ef Efendi endi
4301 4301
Beta Beta Agun Agung g Pra Prayo yogo go
4179
Yosep oseph h Ah Ahma mad d Syei Syeivv
421 4219
Arif Arif Cah Cahyo yo Pam Pamung ungka kas s
4262 4262
Deny Deny Erwa Erwans nsya yah h
4302 4302
Bayu Bayu Cahy Cahya a Mau Maula lana na
4180 180
Yop Fat Fatra ra Erd Erdia iata ta
4220 4220
Dhad Dhadha hang ng Dher Dherga gant ntar ara a
4263 4263
Vivin Vivin Nur Fith Fithri ria a
4303 4303
Gond Gondo o Pras Prasto towo wo
4181 181
Prad Pradity ityo o Kunco Kuncoro roaj ajii
4221 4221
Baro Baroto to Suha Suharyo ryo S.
4264 4264
Yunart unarto o Dono Dono Indh Indhart arto o
4304 4304
Hend Hendra ra Guna Gunawa wan n M.
4182 182
Yudi udi Suda Sudarya ryant nto o
4222 4222
Achm Achmad ad Sanu Sanusi si
4 26 26 5
B ah ah ijij Af Afi ah ah
4305 4305
Dann Dannyy Set Setya yapr prad adja ja
4183
Jalu Jalu Adya Adyaks ksa a
4223 4223
Herm Hermaw awan an Wid Widya yant ntar ara a
4266 4266
Adhi Adhima mas s Dwi Dwi Bakt Baktii
4306 4306
Dedd Deddyy Maul Maulan ana a
4184
Dani Daniel el Ari Arief efin in
4224 4224
Anug Anugra rah h Pra Prast stow owo oS
4267 4267
Djok Djoko o Bud Budii San Santo toso so
4307 4307
Anan Anang g Wah Wahyu yu Raha Raharj rjo o
418 5
H en en di di S uf uf ya ya n
4225 4225
Widy Widya a Pras Praset etya ya
4268 4268
Ruri Ruri Mart Martan antto
4308 4308
Dhik Dhika a Meli Melint nto o
4186
Pudj Pudjii Ari Arija jadi di
4226 4226
Adli Adli Nura Nurain indr dra a R.
4269 4269
Edwi Edwin n Kris Krisma mahe hend ndra ra
4309 4309
Yohan ohanes es Bra Bram m Erla Erlang ngg g
4187 187
Oky Melv Melvin in Pron Pronaw awan an
4227 4227
Agus Agus Rian Rian Fahr Fahriz iza a
4270 4270
Moh Moh Sya Syari riff Hida Hidaya yatt
431 4310
Sigi Sigitt Sety Setyo o Wid Widod odo o
4188 188
Adin Adinda da Cakr Cakran anin ingr grat at
4 22 22 8
M oc oc h. h. K af afi
4271 4271
Dodi Dodik k Suda Sudari riya yadi di
431 4311
Erfa Erfan n Zainu Zainudd ddin in
4189 189
Muh Muh Ded Dedik ik Kurn Kurnia iawa wan n
4229 4229
Ferry Ferry Andr Andriy iyan anto to
4272 4272
Dwi Dwi Seti Setiaw awan an
431 4312
Adi Adi Kur Kurni niaw awan an
4190 190
Hend Hendra ra Adi Adi Hatm Hatma a
4230 4230
H. Roky Roky Andr Andria iant nto o
4 27 273
M uk uk ht hta riri s
431 4313
Herm Herman an Wina Winata ta
4191 191
Gerald Gerald Oxtovi Oxtoviand andre ree e P.
4231 4231
Arie Arieff Edy Edy Kur Kurni niaw awan an
427 4274
Suda Sudarm rman anto to Brot Broto oW
431 4314
Awan Awang g Hen Hendi di N I P
4192 192
Yoyok oyok Arum Arum Isba Isbanu nu
4232 4232
Wahyu ahyu Ferr Ferrya yall
4275 4275
Rizki Rizki Can Candr dra a Alros Alrosji jid d
431 4315
Kris Kristi tian an Kur Kurni niaw awan an
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
431 4316
Impr Impron on Safi Safi’’i
4326 4326
Davi David d Mund Mundov ovii
4336 4336
Dwi Dwi Pra Prase setyo tyo Wibo Wibowo wo
4346 4346
Fann Fannyy Eka Eka Chand Chandra ra
431 4317
Abdu Abdull Rouf Rouf Ihwa Ihwan n
4327 4327
Verry Verry Mard Mardia iana nant nta a A.
4337 4337
Ardi Ardiya yana na Kusu Kusuma ma N.
43 47 47
Muzak ki kir
431 4318
Prin Prince ce Samu Samuel elso son n
4 32 32 8
O ny ny Sa Sa pu pu tr tra
4338 4338
Adhi Adhi R Kani Kanitr traw awar ardh dhan an
4348 4348
Riza Riza And Andyy Amru Amrull lloh oh
4 31 319
Fa iz iz al al R iz iz ki ki
4329 4329
Johan Johan Tri Nugro Nugroho ho
4339 4339
Wemp Wempyy Anu Anugr grah ah P.
4349 4349
Deny Deny Hern Hernan anta ta
4320 4320
Eko Eko Sri Sri Agus Agus Set Setia iawa wan n
4 33 33 0
S up up ra rat ma ma n
4 34 34 0
O sa sa Af re re do do
4350 4350
Juna Junaed edii Fai Faiza zall
4321 4321
Herm Herman an Maji Majidi di
4331 4331
Zaen Zaenal al Arif Arifin in
4341 4341
Apri Apridi dita ta Dwi Dwi Setia Setiaha hadi di
435 4351
Delt Delta a Dwi Dwi Yono ono
4322 4322
Lukm Lukman an Guna Gunawa wan n
4332 4332
Thoma Thomas s Aji Aji Prak Prakas asa a
4342 4342
Robe Robert rt Ron Ronal al Wid Widja jaya ya
4352 4352
Redy Redy F Fir irma mans nsya yah h
4323 4323
Vend Vendik ik Suda Sudari rian anto to
4333 4333
Henr Henrii Koe Koes s Agu Agung ng N
4343 4343
Agun Agung g Triat riatmo mojo jo
43 53
Rafief
4 32 324
D wi wi Ja Ja tm tm ik iko
4334 4334
Praw Prawot oto o Henry Henry Purwa Purwan n
4344 4344
Prad Pradit itya yata tama ma
4325 4325
Rohm Rohman an Endr Endriy iyat atno no W
4335 4335
Hana Hanant nto o Pras Prasety etyo o
4345 4345
Choi Choiru rull Inda Indart rto o
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
SUSUNAN KEPANITIAAN Pelindung
Buku Profl Mesin
1. Prof. Dr. Dr. Ir. Sulistijono, DEA (Dekan FTI ITS) 2. Dr.-Ing. Ir. Ir. Herman Sasongko (Ketua Jurusan Teknik Mesin FTI ITS)
Koordinator : Anggota :
Penasehat
Desain & Layout :
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Ir. Soetrisno Soetomo Ir. Lukman Mahfoedz Ir. Soekarson o H.W Ir. Sritomo W. Ir. Pudjiono Ir. Bambang Daryanto, Msc.Phd Prof. Ir. Ir. Nyoman Sutantra, Msc. Phd.
Ketua Umum : Ir. Suharto Wakil Ketua : Ir. Buchori Nasution Sekretaris : Ir. Herman Suparjono, MT Wakil Sekretaris : Ir. Wawan Aries Widodo, MT Bendahara : Ir. Yudhi Harti Wakil Bendahara : Ir. Sudjud Darsopuspito, MT
Seksi-Seksi Dana Koordinator : Anggota :
Ir. Bambang Kusumarijadi Ir. Bagyo Riawan Ir. Mulyono Ir. Patdono Soewignyo, Phd. Ir. Sukandar Ir. Agung Hari Santosa Ir. Willy Hendarto Ir. Gunawan
Publikasi dan Penggalangan Alumni Koordinator : Anggota :
Ir. Zoher Ali Ir. Arif Nugroho. Ir. Sonny Sumarsono Prof. Dr. Ir. Triyogo Yuwono, DEA Ir. Eddy Wuryanto Ir. Ketut Rumandiana
Sarasehan Alumni Jakarta Koordinator : Anggota :
Ir. Eko Sulianto Ir. Sukandar Ir. Rudi Purwondo
PROFIL 50 TAHUN JURUSAN TEKNIK MESIN ITS
Ir. Julendra B. Ariatedja Ir. Bambang Adhi Marsono Ir. Rochman Rochiem, MT Ir. Unggul Wasiwitono, M.Sc Afiat Sukmaraga Budi Setiyadi
Kuliah Tamu Koordinator : Anggota :
Dr. Moh. Nur. Yuniarto Ir. Bunyamin Suryo, ST Wahyu Widjanarko, ST
Prasasti Koordinator : Anggota :
Ir. Gatot Budi Rianto Ir. Subowo, M.Sc. Ir. Heri Priyanto
Dukumentasi Koordinasi : Anggota :
Ir. Suprapti Vivien Supandhani, ST. MEng. Sc. Ir. Wiwiek Hendrowati, MT Lisa Rusdiana, ST
Umum Koordinator : Anggota :
Achmad Syaifudin, ST Khoirul Efendi, ST Giri Nugroho, ST
Poelang Bengkel Koordinator :
Ir. Bambang Sakti Ir. Budi Utomo Kukuh W, ME
Sie Road to Campus & Olahraga : Ir. Arie Yuwono Ir. Hardi A.S. Ir. Arif Fauzan, MT Ir. Agus HP
Sie Nostalgia Kampus : Ir. Musaikan Ir. George Tj atur P. Ir. Wahid Suherman Prof. Dr. Ir. Djoko Soengkono, MEng. Sc Ir. Jimmy Harto
Sie Kongres & Diskusi Networking Ir. Bambang Eko Ir. Rudi Purwanto Ir. Firman Suryadi Ir. Heru Prastowo
Sie Resepsi Reuni Ir. Boedyo Poernomo Ir. Rudi Hermawan Ir. Hari Supriyanto, M Sc.
Semua foto-foto kenangan diperoleh dari : • Bpk. Djajadi Rachmat • Bpk. Soerarmo Soerjosoerarso
“Mejeng” di depan kampus PTT “1 “100 Nopember” Jl. Simpang Dukuh no.11 Surabaya
“Plonco” Kambing-kambing guoblok
Cium Tanah Air
Dies Natalis I, 10 Nopember 1958
Dies Natalis II, 10 Nopember 1959
Dies Natalis III, 10 Nopember 1960
Mengucapkan Selamat atas 50 Tahun Jurusan Teknik Mesin ITS
Mengucapkan Selamat atas 50 Tahun Jurusan Teknik Mesin ITS
Mengucapkan Selamat atas 50 Tahun Jurusan Teknik Mesin ITS
50 TAHUN J U R U S A N
TEKNIK MESIN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER