Batuan silikat
BATUAN SILIKAT DAN NON SILIKAT Berdasarkan Berdasarkan senyawa senyawa kimiawinya, kimiawinya, mineral dapat dikelompokkan dikelompokkan menjadi menjadi mineral mineral Silikat dan mineral Non-silikat. Terdapat 8 (delapan) kelompok mineral Non-silikat, yaitu kelompok Oksida, Sulfida, Sulfat, Native elemen, alid, !ar"onat, idroksida, dan #$ospat. %ineral se"a&ai pem"entuk "atuan dikelompokan menjadi empat' () Silikat, () Oksida, (*) Sulfida dan (+) !ar"onat dan Sulfat. %ineral-mineral dominan se"a&ai pem"entuk "atuan penyusun kerak "umi dise"ut mineral pem"entuk "atuan (ok ormin& %inerals). %inerals ). ampir /0 1 dari dari mine minera rall pem" pem"en entu tuk k "atu "atuan an "era "erasa sall dari dari kelo kelomp mpok ok ini, ini, yan& an& merup erupak akan an persenyawaan antara silikon dan oksi&en den&an "e"erapa unsur metal. Berdasarkan dari jumla$nya yan& "esar, jadi $ampir /0 1 dari "erat kerak-Bumi komposisinya terdiri dari mineral silikat, dan $ampir 00 1 dari mantel Bumi (sampai kedalaman /00 !m dari kerak Bumi). Bumi). Setiap mineral silikat disusun disusun ole$ oksi&en dan silion, silion, Struktur Struktur dalam dari mineral "er$u"un&an erat den&an sifat "ela$an dari mineralnya. !arena ikatan antara silikon dan oksi&e oksi&en n san&at san&at kaut, kaut, maka maka mineral mineral-mi -minera nerall silikat silikat ender enderun& un& untuk untuk mem"ela mem"ela$ $ melalu melaluii struktur struktur silikon-oks silikon-oksi&en. i&en. 2onto$ny 2onto$nyaa mika memiliki memiliki struktur struktur lem"aran& lem"aran& yan& enderun& mem"ela$ melalui "idan& lem"aran tipis. Silikat merupakan "a&ian utama yan& "erperan mem"entuk "atuan "aik itu sedimen, "atuan "eku maupun "atuan mali$an. Silikat pem"entuk "atuan yan& umum adala$ di"a&i menjadi dua kelompok, yaitu kelompok ferroma&nesium dan non-ferroma&nesium. . !uarsa' ( SiO ) . elspar 3lkali' ( !3lSi*O8 ) *. elspar #la&iklas' (2a,Na)3lSi*O8) +. %ika %uskovit' (!3l+(Si43lO0)(O,) 5. %ika Biotit' !(%&,e)4Si*O0(O) 4. 3mfi"ol' (Na,2a)(%&,e,3l)*(Si,3l)8O(O) 6. #yroksen' (%&,e,2a,Na)(%&,e,3l)SiO4 8. Olivin' (%&,e)SiO+ Mineral ferromagnesium 2iri yan& dimiliki mineral ferroma&nesium yaitu mempunyai karakter warna yan& &elap, $itam dan memiliki "erat jenis yan& "esar. Olivine' dikenal karena warnanya yan& 7olive7. Berat jenis "erkisar antara *.6 *.*6 , tum"u$ se"a&ai mineral yan& mempunyai "idan& "ela$ yan& kuran& sempurna. 3u&itit' karakter warnanya san&at &elap $ijau $in&&a $itam. B9 "erkisar antara *. *.+ den&an "idan& "ela$ yan& "erpoton&an $ampir te&ak lurus. Bidan& "ela$ ini san&at pentin& untuk mem"edakannya den&an mineral $orn"lende. orn"lende' irri warnanya $ijau $in&&a $itam: B9. *. dan mempunyai "idan& "ela$ yan& "erpoton&an den&an sudut kira-kira 54o dan +o yan& san&at mem"antu dalam ara men&enalnya. Biotite' merupakan mineral 7mika7 yan& memiliki "entuk pipi$ yan& den&an muda$ dapat dikelupas. 9alam keadaan te"al, warnanya $ijau tua $in&&a oklat-$itam: B9 .8 *.. *. %ineral non-ferroma&nesium %uskovit' yan& "iasa kita se"ut mika puti$ karena karakter dari warnanya yan& teran&, kunin& muda, oklat , $ijau atau mera$. B9. "erkisar antara .8 *..
!;
3N==OT3
S;N>3?3 !@%@3
OAides
ematite %a&netite 2orrundum 2$romite @lmenite
eO* e*O+ 3lO* e2r O+ eTiO*
Sulfides
=alena Sp$alerite #yrite 2$alopyrite Bornite 2anna"ar
#"S nS eS 2ueS 2u5eS+ &S
Sulfates
=ypsum 3n$ydrite Barite
2aSO+,O 2aSO+ BaSO+
Native ;lements
=old 2ooper 9iamond Sulfur =rap$ite Silver #latinum
3u 2u 2 S 2 3& #t
alides
alite lourite Sylvite
Na2l 2a !2l
2ar"onates
2alite 9olomite %ala$ite 3Curite
2a2O* 2a%&(2O*) 2u(O)2O* 2u*(O)(2O*)
ydroAides
eO(O).nO 3l(O)*.nO
#$osp$ates
3patite TurDuoise
2a5(,2l,O)#O + 2u3l4(#O+)+(O)8
elspar' %erupakan mineral pem"entuk "atuan yan& dominasinya palin& "anyak . Eika dili$at dari namanya "isa menerminkan "a$wa mineral ini dijumpai $ampir disetiap lapan&an dan Eumla$ yan& ada didalam kerak Bumi $ampir menapai 5+ 1. Nama-nama yan& di"erikan kepada felspar adala$ 7pla&ioklas7 dan 7ort$oklas7. #la&ioklas kemudian ju&a dapat di"a&i dua, 7al"it7 dan 7anort$it7. Ort$oklas adala$ yan& men&andun& !alium, al"it men&andun& Natrium dan 3nort$it men&andun& !alsium. %empunyai karakter warna k$as yaitu puti$ a"u-a"u atau mera$ jam"u. ja m"u. B9. .56. !uarsa' !adan& dise"ut 7silika7. %erupakan satu-satunya mineral pem"entuk "atuan yan& terdiri dari persenyawaan silikon dan oksi&en. Fmumnya munul den&an warna seperti asap. Terkad erkadan& an& ju&a ju&a den&an den&an warna warna un&u un&u atau atau mera$-l mera$-lem" em"ayu ayun& n& (viole (violet). t). Nama Nama kuarsa kuarsa yan& yan&
!;
3N==OT3
S;N>3?3 !@%@3
OAides
ematite %a&netite 2orrundum 2$romite @lmenite
eO* e*O+ 3lO* e2r O+ eTiO*
Sulfides
=alena Sp$alerite #yrite 2$alopyrite Bornite 2anna"ar
#"S nS eS 2ueS 2u5eS+ &S
Sulfates
=ypsum 3n$ydrite Barite
2aSO+,O 2aSO+ BaSO+
Native ;lements
=old 2ooper 9iamond Sulfur =rap$ite Silver #latinum
3u 2u 2 S 2 3& #t
alides
alite lourite Sylvite
Na2l 2a !2l
2ar"onates
2alite 9olomite %ala$ite 3Curite
2a2O* 2a%&(2O*) 2u(O)2O* 2u*(O)(2O*)
ydroAides
eO(O).nO 3l(O)*.nO
#$osp$ates
3patite TurDuoise
2a5(,2l,O)#O + 2u3l4(#O+)+(O)8
elspar' %erupakan mineral pem"entuk "atuan yan& dominasinya palin& "anyak . Eika dili$at dari namanya "isa menerminkan "a$wa mineral ini dijumpai $ampir disetiap lapan&an dan Eumla$ yan& ada didalam kerak Bumi $ampir menapai 5+ 1. Nama-nama yan& di"erikan kepada felspar adala$ 7pla&ioklas7 dan 7ort$oklas7. #la&ioklas kemudian ju&a dapat di"a&i dua, 7al"it7 dan 7anort$it7. Ort$oklas adala$ yan& men&andun& !alium, al"it men&andun& Natrium dan 3nort$it men&andun& !alsium. %empunyai karakter warna k$as yaitu puti$ a"u-a"u atau mera$ jam"u. ja m"u. B9. .56. !uarsa' !adan& dise"ut 7silika7. %erupakan satu-satunya mineral pem"entuk "atuan yan& terdiri dari persenyawaan silikon dan oksi&en. Fmumnya munul den&an warna seperti asap. Terkad erkadan& an& ju&a ju&a den&an den&an warna warna un&u un&u atau atau mera$-l mera$-lem" em"ayu ayun& n& (viole (violet). t). Nama Nama kuarsa kuarsa yan& yan&
demikian dise"ut 7amet$yst7, mera$ massip ataupun mera$-muda, kunin& $in&&a oklat. ?arna yan& "ermaam-maam ini dise"a"kan karena adanya unsur-unsur lain yan& tidak "ersi$. Batuan Batuan silika silikatt "isa "isa dikelom dikelompok pokan an menjad menjadii dua kelomp kelompok ok "erdasa "erdasarkan rkan domina dominasi si mineral mineral penyusunny penyusunnya, a, yaitu "atuan mafic mafic dan felsic. felsic. !elompok "atuan mafic, mafic, "atuan silikat le"i$ muda$ untuk kita kenali "erdasarkan dari warnanya yan& kelam, $al ini dise"a"kan dominasi ole$ mineral ferro-ma&nesian silikat yan& men&andun& "anyak kation "asa seperti %&, 2a, serta unsur $ara mikro %n, e, 2u, dan n den&an sedikit ! (G 1 ! O). !elompok "atuan felsic (yan& felsic (yan& umumnya "erwarna era$) didominasi ole$ mineral kaya silika (kwarsa danHfeldspar) men&andun& sedikit $in&&a ukup "anyak unsur ! (+ 0 1 ! O, #riyono, 00+). Se"a&ian Se"a&ian "esar mineral-mineral mineral-mineral silikat proses ter"entuk terjadi ketika airan ma&ma mulai mendin&in. #ada proses pendin&inan ini dapat terjadi dekat permukaan "umi atau "a$kan jau$ di "awa$ permukaan "ukit "ukit dimana tekanan dan temperatur lin&kun&annya lin&kun&annya san&at tin&&i.
(Si,3l)O4 K mewa mewaki kili li ionion-io ion n dari dari 2a, 2a, Na, Na, eJ eJ,, %& dan dan dala dalam m juml jumla$ a$ kei keill n, n, %n, %n, mewakili ion-ion yan& "erukuran le"i$ keil dari 2r, 3l, eJ*, %&, %n, S, Ti, La, eJ.
!elompok mineral piroksin ter"entuk atau men&kristal dalam dua sistem kristal yan& "er"eda, yaitu sistem monoklin (monolini) dan sistem ortorom"ik (ort$or$om"i). !elompok mineral piroksin yan& memiliki sistem kristal monoklin dise"ut se"a&ai klinopiroksin (2linopyroAenes). 2onto$nya' 3e&irine, 3u&ite, 9iopside, Eadeite, #i&eonite, Spodumene. !elompok mineral piroksin yan& memiliki sistem kristal ortorom"ik dise"ut se"a&ai ortopiroksin (Ort$opyroAenes). 2onto$nya' yperst$ene, ;nstatite, errosilite. #eroksen ju&a merupakan fenokris yan& le"i$ serin& terdapat pada lava =unun&api uan& dan #ulau Ta&ulandan&. Bentuk prismati dari an$edral-eu$edral, den&an ukuran 0,-,5mm panjan&nya, kem"ar, seder$ana, se"a&ian polisntetik. %ineral ini terdiri dari jenis piroksen orto dan klino. Be"erapa dari varietas masi$ men&andun& ju&a "esi, alumunium, man&an,natrium dan ju&a litium.Frutan mineral mineral yan& ter"entuk dari kristalisasi ma&ma seirin& den&an penurunan su$u dapat dili$at pada BowenMs reation series yan& dikelompokan kedalam kelompok, yaitu' . Seri terputus (disontinuous series), yaitu dimana mineral yan& ter"entuk ini mempunyai struktur kristal dan komposisi yan& "er"eda-"eda. . Seri "erkesinam"un&an (ontinuous series), yaitu dimana mineral yan& ter"entuk mempunyai struktur kristal yan& sama, namun komposisi kimia penyusunnya yan& "er"eda. 3k$irnya pada airan ma&ma akan tersisa silika, potasium dan sodium yan& akan kemudian akan mem"entuk mineral-mineral !-feldspar, muskovit dan kuarsa. !<3S@@!3S@ B3TF3N F
Batuan non & silika Batu 'aming
Batu &in& atau "atu kapur adala$ "atuan fosfat yan& merupakan "atuan sedimen kar"onat yan& terdapat di alam yan& ter"entuk aki"at proses sedimentasi or&anis, kimiawi maupun mekanis, dimana dalam keadaan murni se"a&ai kristal-kristal kalsit (2a2O*). #erlapisan "atu &in& $ampir murni terdiri dari kalsit, dan pada perlapisan yan& lain terdapat sejumla$ kandun&an silt atau lay yan& mem"antu keta$anan dari "atu &in& terse"ut ter$adap uaa. Sedan&kan lapisan &elap pada "a&ian atas men&andun& sejumla$ "esar fraksi dari silika yan& ter"entuk dari keran&ka mikrofosil, dimana lapisan pada "a&ian ini le"i$ ta$an ter$adap uaa. Batu &in& pada umumnya adala$ "ukan ter"entuk dari "atuan sediment seperti yan& kita kira, tidak ju&a ter"entuk dari lay dan sand, ter"entuk dari "atu-"atuan "a$kan ju&a ter"entuk dari keran&ka alite yan& "erasal dari or&anisme mirosopi di laut dan&kal. Se"a&ian Batu &in& dapat terlarutkan ole$ air $ujan le"i$ muda$ di"andin&kan den&an "atuan yan& lainnya. al ini dikarenakan, air $ujan men&andun& sejumla$ keil dari kar"on dioksida selama perjalanannya di udara, dan $al terse"ut yan& men&u"a$ air $ujan terse"ut menjadi "ersifat asam. 9an !alsit adala$ san&at reaktif ter$adap asam. Eadi $al terse"ut yan& "isa menjelaskan men&apa &oa-&oa "awa$ tana$ enderun& untuk ter"entuk pada daera$ yan& "anyak men&andun& "atu &in&, dan ju&a "isa menjelaskan men&apa "an&unan "an&unan yan& ter"uat dari "a$an "atu &in& rentan ter$adap air $ujan yan& men&andun& asam. Eika kita li$at pada daera$ daera$ tropis , "atu &in& ter"entuk menjadi "atuan yan& kuat mem"entuk sejumla$ pe&unun&an-pe&unun&an "atu &in& yan& inda$. 9i"awa$ pen&aru$ pressure yan& tin&&i, "atu &in& termatomorfosakan menjadi "atuan metamorf mar"le. #ada kondisi tertentu, kalsit yan& terdapat di dalam "atu&in& teralterasi menjadi dolomite, "eru"a$ menjadi "atuan dolomite. Ba$an tam"an& ini "iasanya di&unakan se"a&ai "a$an "aku terutama dalam pem"uatan semen a"uHportland ("iasa di&unakan se"a&ai perekat untuk memplester), industri keramik, o"at-o"atan, dll. !ita dapat men&eta$ui penyusun "atu &in&, se"a&aimana menurut Tuker (//), komponen penyusun "atu &in& dapat di"edakan "erdasar atas non skeletal &rain, skeletal &rain, matriA dan semen. . Non Skeletal &rain, terdiri dari ' a. Ooid dan #isoid ' Ooid adala$ "utiran kar"onat yan& "er"entuk "ulat atau elips yan& memiliki satu atau le"i$ struktur lamina yan& konsentris dan men&elilin&i inti. @nti penyusun "iasanya partikel kar"onat atau "utiran kuarsa (Tuker, //). Ooid memiliki ukuran "utir G mm maka dise"ut pisoid. ". #eloid' #eloid adala$ "utiran kar"onat yan& "er"entuk "ulat, elipsoid atau merinin& yan& disusun ole$ mikrit dan tanpa struktur internal dan ju&a memiliki ukuran peloid antara 0,
0,5 mm. !e"anyakan peloid ini "erasala dari kotoran (faeal ori&in) se$in&&a dise"ut pellet (Tuker //). . 3&re&at dan @ntraklas'
3&re&at merupakan kumpulan dari "e"erapa maam "utiran
kar"onat yan& tersemenkan "ersama-sama ole$ semen mikrokristalin atau ter&a"un& aki"at material or&anik. Sedan&kan intraklas adala$ fra&men dari sedimen yan& suda$ terlitifikasi atau seten&a$ terlitifikasi yan& terjadi aki"at pelepasan air lumpur pada daera$ pasan& surut atau tidal flat (Tuker,//). . Skeletal =rain Skeletal &rain adala$ "utiran an&kan& penyusun "atuan kar"onat yan& terdiri dari seluru$ mikrofosil, "utiran fosil, maupun pea$an dari fosil-fosil makro. 2an&kan& ini merupakan allo$em yan& palin& umum dijumpai dalam "atu&in& (Bo&&s, /86). !omponen an&kan& pada "atu &in& ju&a merupakan penunjuk pada distri"usi inverte"rata pen&$asil kar"onat sepanjan& waktu &eolo&i (Tuker, //). *.
http://ceritaduniawanita.blogspot.com/2011/06/batuan-silikat.html
MINERAL SILIKAT BERIKUT ADALAH MINERAL SILIKAT : . Kuarsa : (SiO2) . Feldspar Alkali : (KAlSiO!)
*. Feldspar "la#iklas : ($a%Na)AlSiO!) +. Mika Musk&'i : (K 2 Al(Si* Al2O2+)(OH%F)2 5. Mika Bi&i : K 2(M#%Fe)* SiO,+(OH)2 4. A-.i/&l : (Na%$a)2(M#%Fe%Al)(Si%Al)!O22(OH) 6. "0r&kse1 : (M#%Fe%$a%Na)(M#%Fe%Al)Si2O* 8. Oli'i1 : (M#%Fe)2SiO
BERIKUT ADALAH KELOM"OK MINERAL NONSILIKAT . O3ides : He-aie 4Fe 2O5% Ma#1eie 4FeO5% $&rru1du- 4Al2O5% $6r&-ie
4Fe$r2O5% Il-e1ie 4FeTiO57 . Sul.ides : 8ale1a 4"/S5% Sp6alerie 491S5% "0rie 4FeS25% $6al&p0rie
4$uFeS25% B&r1ie 4$u;FeS5% $a11a/ar 4H#S57 *. Sul.aes : 80psu- 4$aSO%2H2O5% A160drie 4$aSO5% Barie 4BaSO 57 +. Nai'e Ele-e1s : 8&ld 4Au5% $&&per 4$u5% Dia-&1d 4$5% Sul.ur 4S5% 8rap6ie
4$5% Sil'er 4A#5% "lai1u- 4"57 5. Halides : Halie 4Na$l5% Fl&urie 4$aF 25% S0l'ie 4K$l57 4. $ar/&1aes : $alie 4a$O 5% D&l&-ie 4$aM# ($O)25% Mala6ie
4$u2(OH)2$O5% A
http://globevangobel.blogspot.com/2012/05/contoh-mineral-silikat-dan-nonsilikat.html
Bagian terluar dari bumi yang disebut kerak bumi dan disusun oleh batuan dan mineral, merupakan bagian yang sangat tipis dibandingkan dengan bagian bumi lainnya. Tetapi bagian ini merupakan bagian bumi yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Manusia sangat membutuhkan segala sesuatu dari bagian bumi ini seperti minyak bumi, bahan baku industri dan juga bahan perhiasan seperti emas. Kebanyakan orang menganggap batuan adalah segala sesuatu yang keras, sedangkan mineral adalah segala bahan galian atau batu mulia yang ditambang dan
mempunyai nilai ekonomis. Tetapi anggapan tersebut sangat jauh dari keadaan yang sebenarnya. Batuan dengan sederhana didefinisikan sebagai agregasi dari satu atau beberapa jenis mineral yang bercampur menjadi satu, tetapi sifat dasar dari tiap mineral tersebut masih tetap terlihat. Meskipun kebanyakan batuan tersusun dari bermacam-macam mineral, tetapi hanya mineral tertentu saja yang umumnya dijumpai dalam jumlah yang dominan, sehingga materi tersebut dapat bertindak sebagai batuan atau mineral. Mineral merupakan bahan padat bentukan alam, umumnya tersusun oleh material anorganik, mempunyai struktur atom tertentu dan sifat kimia yang spesifik. Meskipun definisi tersebut dikatakan tepat tetapi masih ada juga beberapa pengecualian. Batubara dan minyak bumi yang tersusun oleh material organik, oleh beberapa ahli geologi dikategorikan sebagai mineral. Ada juga beberapa mineral yang mempunyai komposisi yang bervariasi. ada bagian ini terutama akan dibahas tentang mineral, meskipun tetap diingat bah!a batuan merupakan agregat dari mineral. Sifat Fisik Mineral Mineral merupakan benda padat yang terbentuk oleh proses anorganik. Tiap mineral memiliki susunan atom yang teratur dan komposisi kimia tertentu, yang memberikan sifat fisik yang spesifik. "ntuk menentukan struktur atom dan komposisi kimia suatu mineral diperlukan test dan peralatan yang sopistikated. #leh sebab itu sifat fisik mineral sering digunakan untuk mendeterminasi suatu mineral. $ifat fisik mineral yang sering digunakan untuk mendeterminasi suatu mineral antara lain % •
Bentuk kristal (form)
Bentuk kristal merupakan kenampakan luar mineral yang mencerminkan susunan atom yang teratur dari mineral tersebut. Kadangkala suatu mineral memiliki lingkungan yang memungkinkan mineral tersebut dapat membentuk individu kristal dengan teratur. Beberapa kristal seperti mineral kuarsa, dapat mengkristal dengan bentuk yang teratur, sehingga sangat memudahkan dalam mendeterminasi kristal tersebut. $ebaliknya kebanyakan mineral mengkristal dengan bentuk yangtidak beraturan, karena masing-masing membutuhkan ruangan yang cukup untuk membentuk kristal yang teratur. Akibatnya kristalkristal akan saling tumbuh sehingga tidak membentuk kristal yang sempurna.
Kilap (Luster) Kilap merupakan kenampakan refleksi cahaya pada bidang kristal. Mineral dengan kenampakan seperti logam disebut memiliki kilap logam &metalik', mineral dengan kilap non metalik mempunyai kilap yang bervariasi, antara lain vitreous &kilap seperti kaca', pearly, silky, erathy, dll. Beberapa mineral mempunyai kilap antara logam dan non logam disebut kilap submetalik.
Warna (colour) Meskipun !arna merupakan sifat fisik yang paling mudah dikenali, tetapi sifat fisik yang paling mudah dikenali, tetapi sifat fisik ini tidak dapat dijadikan dasar untuk menentukan jenis mineral. (arna mineral kadang-kadang sudah mengalami pengotoran, sehingga mineral yang sama dapat memiliki !arna yang berbeda.
Cerat (Streak) )erat adalah !arna mineral dalam bentuk bubuk &diketahui dengan menggoreskan pada keping porselen'. Meskipun !arna suatu mineral dapat bermacam-macam, tetapi ceratnya selalu sama. *adi !arna cerat lebih merupakan !arna asli dari mineral. )erat dapat juga membantu untuk membedakan mineral metalik dan non metalik. Mineral dengan kilap metalik biasanya mempunyai cerat lebih gelap daripada cerat mineral dengan kilap non metalik.
•
Kekerasan (Hardness)
$alah satu sifat fisik mineral yang sangat berguna adalah kekerasan, yaitu daya tahan mineral terhadap abrasi atau goresan. Kekerasan suatu mineral yang belum diketahui dapat diukur dengan menggoreskan pada mineral lain yang telah diketahui kekerasannya, atau sebaliknya. +ilai kekerasan dapat disebandingkan dengan skala Mohs, yaitu urutan dari kekerasan mineral yang terdiri dari mineral dengan kekerasan mulai dari sampai . .
Talk
.
/ipsum
0.
Kalsit
1.
2luorit
3. Apatiti 4.
#rtoklas
5.
Kuarsa
6.
Topa7
8.
Korondum
. 9ntan
Mineral yang tidak diketahui kekerasannya dapat juga dibandingkan dengan benda lain yang diketahui kekerasannya. Beberapa benda yang diketahui kekerasannya antara lain kuku manusia mempunyai kekerasan ,3, kaca 3,3 dan logam tembaga 0. Mineral gipsum dapat dengan mudah digores dengan kuku, sedangkan kalsit dapat menggores kuku manusia. Mineral intan merupakan yang paling keras yang sangat umum, dan dapat digunakan untuk memotong kaca dengan mudah.
•
Belahan (Cleavager)
Belahan adalah kecenderungan mineral untuk pecah melalui bidang yang rata. Mineral yang mempunyai bidang belah dapat diketahui dengan menunjukkan adanya bidang yang rata apabila mineral tersebut dipecahkan. )ontoh mineral dengan belahan yang baik adalah mika. Karena mika mempunyai belahan satu arah, maka bila mineral tersebut dihancurkan akan membentuk lembaran-lembaran yang tipis. Mineral dapat mempunyai belahan beberapa arah, tetapi ada pula mineral yang tidak mempunyai bidang belahan. Mineral yang mempunyai belahan lebih dari satu arah dikenal dengan jumlah bidang rata yang ditunjukkan dan sudut yang dibentuk oleh bidang belahannya.
Pecahan (Fracture) ecahan merupakan kenampakkan pecahan dari mineral. Kenampakkan ini kebanyakan ditunjukkan oleh mineral yang tidak mempunyai bidang belahan. Mineral kuarsa menunjukkan kenampakkan seperti pecahan kaca yang disbut konkoidal. Kebanyakan mineral menunjukkan pecahan tidak rata.
•
Berat enis (specifik gravit!)
Berat jenis merupakan angka yang menunjukkan perbandingan antara berat mineral dengan berat dari volume air. *ika mineral mempunyai berat 0 kali dari berat air dengan volume yang sama, maka mineral tersebut mempunyai berat jenis 0. secara praktis berat jenis mineral dapat diperkirakan dengan menimbang di tangan. Bila mineral tersebut terasa berat, seperti beratnya satu contoh batuan, maka berat jenisnya sekitar ,3 sampai 0 mineral. Mineral logam umumnya memiliki 0 kali lipatnya. /alena mempunyai berat jenis 5,3 sedangkan berat jenis emas 1 karat adalah . Mineral dengan berat jenis lebih besar dari ,68 disebut dengan mineral berat. Mineral berat ini diperoleh dengan memisahkannya dari mineral ringan
dengan menggunakan cairan berat biasanya dipakai cairan bromoform. Asosiasi kumpulan mineral berat dapat digunakan untuk mengetahui sumber material dari sedimen atau batuan sedimen.
Penggolongan Mineral :ebih dari mineral telah diketahui sampai sekarang ini, dan usahausaha untuk mendapatkan mineral-mineral baru jenis terus dilakukan. ;ari jumlah tersebut hanya beberapa yang umum atau sering dijumpai. Mineral-mineral yang dominan sebagai pembentuk batuan penyusun kerak bumi disebut mineral pembentuk batuan &
#=ygen '
14,4 >
$ilicon &$i'
5,5 >
Aluminium &Al'
6, >
9ron &2e'
3, >
)alcium &)a'
0,4 >
$odium &+a'
,6 >
otassium &K'
,4 >
Magnesium &Mg'
, >
:ainnya
,3 >
Mineral felspar merupakan kelompok mineral yang santa dominan. Mineral ini menyusun lebih dari 3> kerak bumi. Kuarsa merupak mineral yang umu yang kedua pada kerak bunua, hanya disusun oleh unsur silikon dan oksigen. Setiap &roup dari mineral silikat mempunyai struktur sislikat yan& karakteristik. Struktur dalam dari mineral "er$u"un&an erat den&an sifat "ela$an dari mineralnya. !arena ikatan antara silikon dan oksi&en san&at kuat, maka mineral-mineral silikat enderun& untuk mem"ela$ melalui struktur silikon oksi&en daripada memoton& struktur terse"ut. 2onto$nya mika mempunyai struktur le"aran dan enderun& untuk mem"ela$ melalui "idan& lem"aran yan& tipis. !uarsa yan& mempunayi ikatan silikon oksi&en san&at kuat pada semua ara$nya, tidak mempunayi "idan& "ela$an.
Mineral #livin
Komposisi Kimia &Mg,2e'$i#
Belahan Tidak ada
/roup iroksin
&Mg,2e'$i#0
/roup Amfibol
&)aMg3'$i6#?'
/roup Amfibol &Biotot' 2eldspar rtoklasi' &lagioklas' Kuarsa
KA:0$i0#?' K&Mg,2e'$i#?' KA:$i0#6
;ua saling lurus ;ua arah 4 dan $atu arah
$i#
Struktur Silikat Tetrahedron tunggal arah $truktur rantai tegak
;ua arah :embaran saling tegak lurus Tidak ada
tiga
!e"anyakan mineral-mineral silikat ter"entuk ketika airan ma&na mulai mendin&in. #roses pendin&an ini dapat terjadi dekat permukaan "umi atau jau$ di"awa$ permukaan "umi dimana tekanan dan temperatur lin&kun&annya san&at tin&&i.
dan tetap menunjukkan sifat fisiknya pada$asil pelapukan dari "atuan. %ineral silikat lainnya ter"entuk pada kondisi tekanan yan& ekstrim yan& "erasosiasi den&an proses metamorfisme. Setiap mineral silikat akan mempunyai struktur dan komposisi kimia yan& dapat menunjukkan kondisi pada waktu pem"entukkannya.
Macam mineral silikat dapat digolongkan berdasarkan komposisi kimianya. Mineral silikat ferromagnesian adalah mineral silikat yang mengandung ion besi dan atau magnesium di dalam struktur mineralnya. Mineral-mineral silikat yang tidak mengandung ion-ion besi dan magnesium disebut mineral non feromagnesian. Mineral-mineral silikat feromegnesian dicirikan oleh !arnanya yang gelap dan mempunyai berat jenis antara 0, sampai 0,4. $ebaliknya mineral-mineral silikat non feromagnesian pada umumnya mempunyai !arna terang dan berat jenis rata-rata ,5. perbedaan tersebut terutama disebabkan oleh ada tidaknya unsur besi didalam mineral tersebut. Olivin adalah mineral silikat feromagnesian yang tersebentuk pada temperatur tinggi, ber!arna hitam sampai hijau kehitaman, mempunyai kilat gelas dan pecahan konkoidal. Mineral olvin pada umumnya menunjukan kenapakan butiran bentuk relatif kecil dan bundar. #livin disusun oleh tetra hidra tunggal yang diikat bersama oleh campuran ion besi dan magnesium yang merangkai atom oksigen bersama-sama. Mineral ini tidak mempunyai bidang belahan strktur atomnya membentuk jaringan tiga dimensi sehingga tidak membentuk bidang yang lemah.
Piroksin, ber!arna hitam, opak, dengan bidang belahan dua arah membentuk sudut 8 . $trktur kristalnya disusun oleh rantai tunggal tetrahedra yang diikat bersamasama dengan ion-ion besi dan magnesium. Karena ikatan silikon oksigen lebih kuat daripada ikatan antara struktur silikat, maka firoksin mudah terbelah sejajar dengan rantai silikat. iroksin merupakan salah satu mineral yang dominan dalam batuan beku basalt yang merupakan batuan yang umumpada kerak samudera.
ornblende merupakan mineral yang umum dikelompok amfibol. Mineral ini umumnya ber!arna hijau gelap sampai hitam. Belahan dua arah membentuk sudut 4 dan . didalam batuan, hornblende berbentuk prismatik panjang. Bentuk inilah yang umumnya membedakan dengan firoksin yang umumnya berbentuk prismatuik pendek. ?ornblende umunya dijumpai pada batuan yang menyusun kerak benua. Biotit merupakan anggota dari mika yang ber!arna gelap karena kaya akan besi. $eperti mineral mika lainnya, biotit disusun oleh struktur lebaran yang memberikan belahan satu arah. Biotit mempunyai !arna hitam mengkilap yang membedakan dari mineral ferromagnesian lainnya. $eperti hornblende, biotit banyak dijumpai pada batuan penyusun kerak benua, termasuk batuan beku granit. !arnet merupakan mineral yang strukturnya mirip orifin yaitu disusun oleh tetrahidra tunggal yang dirangkai oleh ion-ion logam. /arnet juga mempunyai kilat kaca, tidak mempunyai bbidang belahan dan pecahan konkoidal. (arna mineral
garnet sangat bervariasi, tetapi yang paling umum adalah coklat sampai merah tua. /arnet umumnya berbentuk kristal yang krismatik dan umumnya pada batuan metamorf. /arnet yang transparan sering dijadikan batu mulia. Moskovit adalah jenis mineral mika yang sangat umum. Ber!arna terang dengan kilap seperti mutiara &pearly' dan seperti mineral mika lainnya belahannya satu arah. ;idalam batuan muskovit sangat mudah dikenali karena sangat bercahaya. Feldpart merupakan huruf mineral yang sangat umum, dapat terbentuk pada rentang temperatur dan tekanan yang besar. /roup mineral feldspart mempunyai sifat fisik yang sama. Mineral ini mempunyai bidang belahan dua arah dan membentuk sudut hampir 8 , relatif keras dan kilap bervariasi antara kilap kaca sampai mutiara. ;idalam batuan mineral ini dikenali dengan bentuknya yang rektangular dan permukaan yang licin. $truktur mineral feldspard adalah rangkaian tiga dimensi dari atom oksigen bergabung dengan a@tom silikon. $eperempat dari ataom silikon tergantikan oleh atom aluminium. erbendaan valinesi antara aliminium &0' dan silikon &1', menyebabkan terjadinya inklusi atau lebih ion-ion seperti potasium &-', sodium &-' dan kalsium &'. Karena adanya perbedaan inklusi didalam strukturnya, mineral feldspard dapat dibedakan menjadi dua macam. Mineral ortoklas merupakan mineral feldspar dengan ion potasium didalam struktur kristalnya. lagioklas feldspar adalah mineral feldspar dengan ion kalsium dan atau sodium didalam struktur kristalnya. Mineral ortoklas "erwarna krem teran& sampai mera$ jam"u, sedan&kan pla&ioklas "erwarna puti$ sampai a"u-a"u teran&. %eskipun keduanya mempuntai warna yan& "er"eda tetapi warna tidak dapat dijadikan se"a&ai dasar untuk mem"edakannya. Sala$ satu sifat fisik yan& dapat mem"edakannya adala$ adanya striasi yan& sejajar pada mineral pla&ioklas yan& tidak dijumpai pada mineral ortoklas.
Kuarsa merupakan mineral silikat yang hanya disusun oleh silikon dan oksigen. Mineral kuarsa juga sering disebut silika karena komposisinya $ i#. karena struktur kuarsa mengandung dua atom oksigen untuk tiap atom silikon, maka tidak dibutuhkan lagi ion positif untuk menjadikan mineral kuarsa ini netral. $truktur kristak kuarsa membentuk jaringan tiga dimensi yang lengkap antara ion oksigen disekitar ion silikon, sehingga membentuk suatu ikatan yang kuat antara keduanya. Akibatnya kuarsa tidak mempunyai bidang belahan, sangat keras dan resistan terhadap proses pelapukan. Kuarsa mempunyai belahan konkoidal. ada bentuknya yang sempurna kuarsa sangat jernih, membentuk kristal eksagonal dengan bentuknya piramidal. (arna mineral kuarsa sangat bervariasi tergantung pada proses pengotoran pada !aktu pembentukannya. ariasi !arna menyebabkan adanya bermacam mineral kuarsa. Mineral kuarsa yang umum adalah kuarsa susu &putih', kuarsa asap &abuabu' kuarsa rose &ping', ametis &purple' dan kristal batuan &clear'. "empung adalah terminologi untuk kompleks mineral yang seperti mika mempunyai struktur lembaran. Mineral lempung pada umumnya berbutir sangat halus dan hanya dapat dipelajari dengan bantuan mikroskop. Mineral lempung merupakan hasil dari pelapukan kimia mineral silikat, sehingga mineral ini sangat dominan menyusun fosil yang terdapat pada permukaan bumi. $alah satu mineral
lempung ynag sangat umum adalah kaolinit yang sering dimanfaatkan dalam bermacam-macam industri seperti keramik.
%eskipun mineral ini san&at "ernilai ekonomis tetapi ada ju&a yan& san&at jaran& dijumpai "ila di"andin&kan den&an mineral silikat
/roup #ksida
$ulfida
$ulfat ?alida Karbonat
"nsur native
Mineral ?ematit Magnetit Korondum /alena $falerit 2irit Kalkofirit /ipsum Anhidrit ?alit 2luorit Kalsit ;olomit Malasit Dmas Tembaga 9ntan $ulfur /rafit
2ormula 2e#0 2e0#1 Al#0 b$ Cn$ 2e$ )u2e$ )a$#1.?# )a$#1 +a)l )a2 )a)#0 )aMg&)#0' )u?')#0 Au )u ) $ )
Kegunaan Bijih besi Bijih besi Abrasive Bijih umbal Bijih seng Bijih tembaga "ntuk erekat "ntuk erekat /aram manapun 9ndustri logam $emen portland $emen portland Bijih tembaga
Mineral karbonat mempunyai struktur yang lebih sederhana dibadningkan dengan mineral silikat. /roup mineral ini disusun oleh ion karbonat kompleks &)# 0', , dan satu atau lebih ion positif. ;ua macam mineral karbonat yang sangat umum adalah kalsit )a)#0 dan dolomit &)aMg)#0'. Kedua mineral tersebut sangat sulit dibedakan karena keduanya mempunyai sifat fisik dan kimia yang relatif sama. Keduanya mempunyai kilap vetrous, kekerasan 0-1, dan mempunyai belahan rombik. Tetapi keduanya dapat dibedakan dengan larutan asam klorida, tetapi dolomit hanya dapat bereaksi dalam kedaan bubuk. Kalsit dan dolomit dapat dijumpai bersama sebagai penyusun batu gamping dan doloston. Bila mineral kalsit yang dominan batuannya disebut batua gamping, sedang bila dolomit yang dominan disebut doloston. Batu gamping sangat banyak kegunaannya seperti sebagai bahan bangunan dan bahan pokok dalam industri semen. $edangkan dolomit disebut batu kapuir pertanian, karena sering digunakan untuk meyuburkan tanah. ;ua macam mineral non silikat lainnya yang sering dijumpai dalam batuan sedimen adalah halit dan gipsum. ?alit adalah nama mineral untuk garam dapur, sedang gipsum adalah mineral yang sering digunakan sebagai perekat dan sebagai material bahan bangunan. http://aj1-inside.blogspot.com/2011/10/mineral.html
Mineral silikat 9ari ?ikipedia "a$asa @ndonesia, ensiklopedia "e"as
%ineral filosilikat 2$rysoolla
Nesosilikat atau ortosilikat Nesosilikat (dari "a$asa >unani PQR nUsos, pulau), atau ortosilikat, memiliki tetra$edra VSiO+W+X tertutup (pulau) yan& $anya ter$u"un& ole$ kation antarstisial. •
•
•
!elompok enakit o
enakit - BeSiO+
o
?ilemit - nSiO+
!elompok Olivin o
orsterit - %&SiO+
o
ayalit - eSiO+
!elompok =arnet o
#irop - %&*3l(SiO+)*
o
3lmandin - e*3l(SiO+)*
o
Spesartin - %n*3l(SiO+)*
o
=rosular - 2a*3l(SiO+)*
•
o
3ndradit - 2a*e(SiO+)*
o
Fvarovit - 2a*2r (SiO+)*
o
idro&rosular - 2a*3lSiO8(SiO+)*-m(O)+m
!elompok irkon o
irkon - rSiO+
o
Torit - (T$,F)SiO +
!ristal !ianit (skala tak diketa$ui) •
•
3lSiO5 &roup o
3ndalusit - 3lSiO5
o
!ianit - 3lSiO5
o
Silimanit - 3lSiO5
o
9umortierit - 3l4.5-6BO*(SiO+)*(O,O)*
o
TopaC - 3lSiO+(,O)
o
Staurolit - e3l/(SiO+)+(O,O)
!elompok umit - (%&,e)6(SiO+)*(,O) o
•
Nor"er&it - %&*(SiO+)(,O)
o
!ondrodit - %&5(SiO+)(,O)
o
umit - %&6(SiO+)(,O)
o
!lino$umit - %&/(SiO+)(,O)
9atolit - 2aBSiO+(O)
•
Titanit - 2aTiSiO5
•
!loritoid - (e,%&,%n)3l+SiO0(O)+
Sorosilikat Sorosilikat memiliki kelompok tetra$edra &anda terisolasi den&an (Si O6)4X atau rasio '6. •
emimorfit (kalamin) - n+(SiO6)(O)YO
•
•
@lvait - 2aeJe*JO(SiO6)(O)
•
!elompok ;pidot (memiliki (SiO +)+X dan (SiO6)4X)
•
o
;pidot - 2a(3l,e)*O(SiO+)(SiO6)(O)
o
oisit - 2a3l*O(SiO+)(SiO6)(O)
o
!linoCoisit - 2a3l*O(SiO+)(SiO6)(O)
o
TanCanit - 2a3l*O(SiO+)(SiO6)(O)
o
3lanit - 2a(2e,,2a)3l (eJ,e*J)O(SiO+)(SiO6)(O)
o
9olaseit-(2e) - 2a2e%&3lSi*O(O)
Lesuvianit (idokras) - 2a0(%&,e)3l+(SiO+)5(SiO6)(O)+
Siklosilikat Siklosilikat, atau silikat inin, memiliki tetra$edra terikat den&an (SiAO*A)A- atau rasio '*. Batuan ini ada se"a&ai inin * an&&ota (Si *O/)4-, + an&&ota (Si +O)8- dan 4 an&&ota (Si4O8)-. •
2inin * an&&ota o
•
2inin + an&&ota o
•
Benitoit - BaTi(Si*O/)
3ksinit - (2a,e,%n)*3l(BO*)(Si+O)(O)
2inin 4 an&&ota o
BerilHamrud - Be*3l(Si4O8)
o
!ordierit - (%&,e) 3l*(Si53lO8)
o
Tourmalin - (Na,2a)(3l,
Inosilikat @nosilikat (dari "a$asa >unani Z V&enitive' ZP inosW, serat), atau silikat ran&kaian, memiliki ran&kaian silikat tetra$edra yan& salin& men&uni den&an SiO *, rasio '*, untuk ran&kaian tun&&al atau Si+O, rasio +' untuk ran&kaian &anda.
Inosilikat rangkaian tunggal •
!elompok piroksen o
;nstatit - %&SiO*
erosilit - eSiO*
o
#i&eonit - 2a0.5(%&,e).65SiO4
o
9iopsid - ran&kaian $eden"er&it
o
o
•
;nstatit - ran&kaian ortoferosilit
9iopsid - 2a%&SiO4
eden"er&it - 2aeSiO4
3u&it - (2a,Na)(%&,e,3l)(Si,3l)O4
an&kaian piroksen natrium
Eadeit - Na3lSiO4
3e&irin (3mite) - Nae *JSiO4
Spodumen -
!elompok piroksenoid o
?ollastonit - 2aSiO*
o
odonit - %nSiO*
o
#ektolit - Na2a(Si*O8)(O)
Inosilikat rangkaian gan)a
•
!elompok 3mfi"ol o
3nt$ofilit - (%&,e)6Si8O(O)
o
an&kaian kumin&tonit
o
!umin&tonit - e%&5Si8O(O)
=runerit - e6Si8O(O)
an&kaian tremolit
Tremolit - 2a%&5Si8O(O)
3ktinolit - 2a(%&,e)5Si8O(O)
o
orn"lend - (2a,Na)-*(%&,e,3l)5Si4(3l,Si)O(O)
o
!elompok amfi"ol natrium
=laukofan - Na%&*3lSi8O(O)
ie"ekit (as"estos) - NaeJ*e*JSi8O(O)
3rfvedsonit - Na*(e,%&)+eSi8O(O)
"ilosilikat ilosilikat (dari "a$asa >unani [\]]P phyllon, daun), atau silikat lem"aran, mem"entuk lem"aran paralel silikat tetra$edra den&an SiO5 atau rasio '5.
!aolin •
!elompok serpentin o
3nti&orit - %&*SiO5(O)+
o
!risotil - %&*SiO5(O)+
o
•
•
•
!elompok mineral tana$ liat o
aloysit - 3lSiO5(O)+
o
!aolinit - 3lSiO5(O)+
o
@lit - (!,*O)(3l,%&,e)(Si,3l)+O0V(O),(O)W
o
%ontmorilonit - (Na,2a)0.**(3l,%&)Si+O0(O)YnO
o
Lermikulit - (%&e,3l)*(3l,Si)+O0(O)Y+O
o
Talek - %&*Si+O0(O)
o
#ali&orskit - (%&,3l) Si+O0(O)Y+(O)
o
#irofilit - 3lSi+O0(O)
!elompok mika o
Biotit - !(%&,e)*(3lSi*)O0(O)
o
%uskovit - !3l(3lSi*)O0(O)
o
lo&opit - !%&*(3lSi*)O0(O)
o
o
%ar&arit - 2a3l(3lSi)O0(O)
o
=laukonit - (!,Na)(3l,%&,e)(Si,3l)+O0(O)
!elompok klorit o
!lorit - (%&,e)*(Si,3l)+O0(O)(%&,e)*(O)4
Tektosilikat Tektosilikat, atau 7silikat keran&ka7, memiliki keran&ka ti&a dimensi tetra$edra den&an SiO atau rasio '. !elompok ini mem"entuk $ampir 651 kerak Bumi. Semua tektosilikat, keuali kelompok kuarsa, "erupa aluminosilikat.
!uarsa
3nortosit Besi Bulan ^4005 (#la&ioklas eldspar). 9iam"il ole$ 3pollo 4 dari 9ataran Tin&&i Bulan dekat !awa$ 9esartes. •
•
!elompok kuarsa o
!uarsa - SiO
o
Tridimit - SiO
o
!risto"alit - SiO
!eluar&a eldspar o
3lkali-feldspar
o
!alium-feldspar
%ikroklin - !3lSi*O8
Ortoklas - !3lSi *O8
Sanidin - !3lSi*O8
3nortoklas - (Na,!)3lSi*O8
eldspar pla&ioklas
•
3l"ite - Na3lSi*O8
Oli&oklas - (Na,2a)(Si,3l)+O8 (Na'2a +')
3ndesin - (Na,2a)(Si,3l) +O8 (Na'2a *')
Bitownit - (Na,2a)(Si,3l) +O8 (Na'2a '+)
3nortit - 2a3lSiO8
!eluar&a feldspatoid o
Nosean - Na83l4Si4O+(SO+)
o
!ankrinit - Na42a(2O*,3l4Si4O+).O
o
o
o
Nefelin - (Na,!)3lSiO+ Sodalit - Na8(3lSiO+)42l
o
auyn - (Na,2a)+-83l4Si4(O,S)+(SO+,2l)-
•
#etalit -
•
!elompok skapolit o
%arialit - Na+(3lSi*O8)*(2l,2O*,SO+)
o
%eionit - 2a+(3lSiO8)*(2l2O*,SO+)
•
3nalsim - Na3lSiO4O
•
!elompok Ceolit o
Natrolit - Na3lSi*O0O
o
!a"aCit - 2a3lSi+O4O
o
eulandit - 2a3lSi6O84O
o
Stil"it - Na2a3l5Si*O*46O
http://id.wikipedia.org/wiki/Mineralsilikat
MINERAL Ba&ian terluar dari "umi yan& dise"ut kerak "umi dan disusun ole$ "atuan dan mineral, merupakan "a&ian yan& san&at tipis di"andin&kan den&an "a&ian "umi lainnya. Tetapi "a&ian ini merupakan "a&ian "umi yan& san&at pentin& "a&i ke$idupan manusia. %anusia san&at mem"utu$an se&ala sesuatu dari "a&ian "umi ini seperti minyak"umi, "a$an "aku industri dan ju&a "a$an per$iasan seperti emas. !e"anyakan oran& men&an&&ap "atuan adala$ se&ala sesuatu yan& keras, sedan&kan mineral adala$ se&ala "a$an &alian atau "atu mulia yan& ditam"an& dan mempunyai nilai ekonomis. Tetapi an&&apan terse"ut san&at jau$ dari keadaan yan& se"enarnya. Batuan den&an seder$ana didefinisikan se"a&ai a&re&asi dari satu atau "e"erapa jenis mineral yan& "erampur menjadi satu, tetapi sifat dasar dari tiap mineral terse"ut masi$ tetap terli$at. %eskipun ke"anyakan "atuan tersusun dari "ermaam mineral, tetapi $anya mineral tertentu saja yan& umumnya dijumpai dalam jumla$ yan& dominan, se$in&&a materi terse"ut dapat "ertindak se"a&ai "atuan atau mineral. %ineral merupakan "a$an padat "entukan alam, umumnya tersusun ole$ material anor&anik, mempunyai struktur atom tertentu dan sifat kimia yan& spesifik. %eskipun definisi terse"ut dikatakan tepat tetapi masi$ ada ju&a "e"erapa pen&eualian. Batu"ara dan minyak "umi yan& tersusun ole$ material or&anik, ole$ "e"erapa a$li &eolo&i dikate&orikan se"a&ai mineral. 3da ju&a "e"erapa mineral yan& mempunyai komposisi yan& "ervaria si. #ada "a&ian ini terutama akan di"a$as tentan& mineral, meskipun tetap diin&at "a$wa "atuan merupakan a&re&at dari mineral. Sifat isik %ineral %ineral merupakan "enda padat yan& ter"entuk ole$ proses anor&anik. Tiap mineral memiliki susunan atom yan& teratur dan komposisi kimia tertentu, yan& mem"erikan sifat fisik yan& spesifik. Fntuk menentukan struktur atom dan komposisi kimia suatu mineral diperlukan test dan peralatan yan& sopistikated. Ole$ se"a" itu sifat fisik mineral serin& di&unakan untuk mendeterminasi suatu mineral. Sifat fisik mineral yan& serin& di&unakan untuk mendeterminasi suatu mineral antara lain ' Bentuk kristal (form) Bnetuk kristal merupakan kenampakan luar mineral yan& menerminkan susunan atom yan& teratur dari mineral terse"ut. !adan&kala suatu mineral memiliki lin&kun&an yan& memun&kinkan mineral terse"ut dapat mem"entuk individu krista l den&an teratur. Be"erapa kristal seperti mineral kuarsa, dapat men&kristal den&an "entuk yan& teratur, se$in&&a san&at memuda$kan dalam mendeterminasi kristal terse"ut. Se"aliknya ke"anyakan mineral men&kristal den&an "entuk yan& tidak "eraturan, karena masin&-masin& mem"utu$kan ruan&an yan& ukup untuk mem"entuk kristal yan& tera tur. 3ki"atnya kristal-kristal akan salin& tum"u$ se$in&&a tidak mem"entuk kristal yan& sempurna. !ilap (
dapat dijadikan dasar untuk menentukan jenis mineral. ?arna mineral kadan&-kadan& suda$ men&alami pen&otoran, se$in&&a mineral yan& sama dapat memiliki warna yan& "er"eda. 2erat (Streak) 2erat adala$ warna mineral dalam "entuk "u"uk (diketa$ui den&an men&&oreskan pada kepin& porselen). %eskipun warna suatu mineral dapat "ermaam-maa, tetapi eratnya selalu sama. Eadi warna erat le"i$ merupakan warna asli dari mineral. 2erat dapat ju&a mem"antu untuk mem"edakan mineral metalik dan non metalik. %ineral den&an kilap metalik "iasanya mempunyai erat le"i$ &elap daripada erat mineral den&an kilap non metalik. !ekerasan (ardness) Sala$ satu sifat fisik mineral yan& san&at "er&una adala$ kekerasan, yaitu daya ta$an mineral ter$adap a"rasi atau &oresan. !ekerasan suatu mineral yan& "elum diketa$ui dapat diukur den&an men&&oreskan pada mineral lain yan& tela$ diketa$ui kekerasannya, atau se"aliknya. Nilai kekerasan dapat dise"andin&kan den&an skala %o$s, yaitu urutan dari kekerasan mineral yan& terdiri dari 0 mineral den&an kekerasan mulai dari sampai 0. Talk =ipsum * !alsit + luorit 5 3patiti 4 Ortoklas 6 !uarsa 8 TopaC / !orondum 0 @ntan %ineral yan& tidak diketa$ui kekerasannya dapat ju&a di"andin&kan den&an "enda lain yan& diketa$ui kekerasannya. Be"erapa "enda yan& diketa$ui kekerasannya antara lain kuku manusia mempunyai kekerasan ,5, kaa 5,5 dan lo&am tem"a&a *. %ineral &ipsum dapat den&an muda$ di&ores den&an kuku, sedan&kan kalsit dapat men&&ores kuku manusia. %ineral @ntan merupakan mineral yan& palin& keras yan& san&at umum, dan dapat di&unakan untuk memoton& kaa den&an mda$. Bela$an (2leava&e) Bela$an adala$ keenderun&an mineral untuk pea$ melalui "idan& yan& rata. %ineral yan& mempunyai "idan& "ela$ dapat diketa$ui den&an menunjukkan adanya "idan& yan& r ata apa"ila mineral terse"ut dipea$kan. 2onto$ mineral den&an "ela$an yan& "aik adala$ mika. !arena mika mempunyai "ela$an satu ara$, maka "ila mineral terse"ut di$anurkan akan mem"entuk lem"aran-lem"aran yan& tipis. %ineral dapat mempunyai "ela$an "e"erapa ara$, tetapi ada pula mineral yan& tidak mempunyai "idan& "ela$an. %ineral yan& mempunyai "ela$an le"i$ dari satu ara$ dikenal den&an jumla$ "idan& rata yan& ditunjukkan dan sudut yan& di"entuk ole$ "idan& "ela$annya. #ea$an (rature) #ea$an merupakan kenampakan pea$an dari mineral. !enampakan ini ke"anyakan ditunjukkan ole$ mineral yan& tidak mempunyai "idan& "ela$an. %ineral kuarsa menunjukkan kenampakan seperti pea$an kaa yan& dise"ut konkoidal. !e"anyakan mineral menunjukkan pea$an tidak rata. Berat jenis (speifik &ravity) Berat jenis merupakan an&ka yan& menunjukkan per"andin&an antara "erat mineral den&an "erat dari volume air. Eika mineral mempunyai "erat * kali dari "erat air den&an volume yan& sama, maka mineral terse"ut mempunyai "erat jenis *. Seara praktis "erat jenis mineral
dapat diperkirakan den&an menim"an& di tan&an. Bila mineral terse"ut terasa "erat, seperti "eratnya satu onto$ "atuan, maka "erat jenisnya sekitar ,5 sampai *. %ineral lo&am umumnya memiliki * kali lipatnya. =alena mempunyai "erat jenis 6,5 sedan&kan "erat jenis emas + karat adala$ 0. %ineral den&an "erat jenis le"i$ "esar dari ,8/ dise"ut den&an mineral "erat. %ineral "erat ini diperole$ den&an memisa$kannya dari mineral rin&an den&an men&&unakan airan "erat "iasanya dipakai airan "romoform. 3sosiasi kumpulan mineral "erat dapat di&unakan untuk men&eta$ui sum"er material dari sedimen atau "atuan sedimen. #en&&olon&an %ineral
mem"ela$ melalui struktur silikon-oksi&en daripada memoton& struktur terse"ut. 2onto$nya mika mempunyai struktur lem"aran& dan enderun& untuk mem"ela$ melalui "idan& lem"aran yan& tipis. !uarsa yan& mempunyai ikatan silikon-oksi&en san&at kuat pada semua ara$nya, tidak mempunyai "idan& "ela$an. Ta"el. %ineral-mineral silikat yan& umum %ineral !omposisi !imia Bela$an Struktur Silikat Olivin (%&,e)SiO+ Tidak ada Tetra$edron tun&&al =roup #iroksin (%&,e)SiO* 9ua ara$ salin& te&aklurus Struktur rantai =roup 3mfi"ol (2a%&5)Si8O(O) 9ua ara$ 40o dan 0o antai &anda %ika (%uskovit) (Biotit) !3l*Si*O0(O) !(%&,e)*Si*O0(O) Satu ara$
merupakan sala$ satu mineral yan& dominan dalam "atuan "eku "asalt yan& merupakan "atuan yan& umum pada kerak samudera. orn"lende merupakan mineral yan& umum dari kelompok amfi"ol. %ineral ini umumnya "erwarna $ijau &elap sampai $itam. Bela$annya dua ara$ mem"entuk sudut 40o dan 0o. 9i dalam "atuan, $orn"lende "er"entuk prismatik panjan&. Bentuk inila$ yan& umumnya mem"edakan den&an piroksin yan& umumnya "er"entuk prismatik pendek. orn"lende umumnya dijumpai pada "atuan yan& menyusun kerak "enua. Biotit merupakan an&&ota dari mika yan& "erwarna &elap karena kaya akan "esi. Seperti mineral mika lainnya, "iotit disusun ole$ struktur lem"aran yan& mem"erikan "ela$an satu ara$. Biotit mempunyai warna $itam men&kilap yan& mem"edakan dari mineral ferroma&nesian lainnya. Seperti $orn"lende, "iotit ju&a "anyak dijumpai pada "atuan penyusun kerak "enua, termasuk "atuan "eku &ranit. =arnet merupakan mineral yan& strukturnya mirip olivin yaitu disusun ole$ tetra$edra tun&&al yan& diran&kai ole$ ion-ion lo&am. =arnet ju&a mempunyai kilap kaa, tidak mempunyai "idan& "ela$an dan pea$an konkoidal. ?arna mineral &arnet san&at "ervariasi, tetapi yan& palin& umum adala$ oklat sampai mera$ tua. =arnet umumnya "er"entuk kristal yan& prismatik dan umumnya pada "atuan metamorf. =arnet yan& transparant serin& dijadikan "atu mulia. %ineral Silikat Non erroma&nesian %uskovit adala$ jenis mineral mika yan& san&at umum. Berwarna teran& den&an kilap seperti mutiara (pearly) dan seperti mineral mika lainnya "ela$annya satu ara$. 9i dalam "ataun muskovit san&at muda$ dikenali karena san&at "era$aya eldspar merupakan &roup mineral yan& san&at umum, dapat ter"entuk pada rentan& temperatur dan tekanan yan& "esar. =roup mineral feldspar mempunyai sifat fisik yan& sama. %ineral ini mempunyai "idan& "ela$an dua ara$ dan mem"entuk sudut $ampir /0o, relatif keras dan kilap "ervariasi antara kilap kaa sampai mutiara. 9i dalam "atuan mineral ini dikenali den&an "entuknya yan& rektan&ular dan per mukaan yan& liin. Struktur mineral feldspar adala$ ran&kaian ti&a dimensi dari atom oksi&en "er&a"un& den&an atom silikon. Seperempat sampai seten&a$ dari atom silikon ter&antikan ole$ aton aluminium. #er"edaan valensi antara aluminium (J*) dan silikon (J+), menye"a"kan terjadinya inklusi satu atau le"i$ ole$ ion-ion seperti potasium (-), sodium (-) dan kalsium (J). !arena adanya per"edaan inklusi didalam strukturnya, mineral feldspar dapat di"edakan menjadi maam. %ineral ortoklas merupakan mineral feldspar den&an ion potasium di dalam struktur kristalnya. #la&ioklas feldspar adala$ mineral feldspar den&an ion kalsium dan atau sodium di dalam struktur kristalnya. %ineral ortoklas "erwarna krem teran& sampai mera$ jam"u, sedan&kan pla&ioklas "erwarna puti$ sampai a"u-a"u teran&. %eskipun keduanya mempunyai warna yan& "er"eda, tetapi warna terse"ut tidak dapat dijadikan se"a&ai dasar untuk mem"edakannya. Sala$ satu sifat fisik yan& dapat mem"edakannya adala$ adanya striasi yan& sejajar pada mineral pla&ioklas yan& tidak dijumpai pada mineral ortoklas. !uarsa merupakan mineral silikat yan& $anya disusun ole$ silikon dan oksi&en. %ineral kuarsa ju&a serin& dise"ut silika karena komposisinya SiO. !arena struktur kuarsa men&andun& dua atom oksi&en untuk tiap atom silikon, maka tidak di"utu$kan la&i ion positif untuk menjadikan mineral kuarsa ini netral. Struktur kristal kuarsa mem"entuk jarin&an ti&a dimenasi yan& len&kap antara ion oksi&en disekitar ion silikon, se$in&&a mem"entuk suatu ikatan yan& kuat antara keduanya. 3ki"atnya kuarsa tidak mempunyai "idan& "ela$an, san&at keras dan resisten ter$adap proses pelapukan. !uarsa mempunyai "ela$an konkoidal. #ada "entuknya yan& sempurna kuarsa san&at jerni$, mem"entuk kristal
$eksa&onal den&an "entuknya piramidal. ?arna mineral kuarsa san&at "ervariasi ter&antun& pada proses pen&otoran pada waktu pem"entukannya. Lariasi warna ini menye"a"kan adanya "ermaam mineral kuarsa. %ineral kuarsa yan& umum adala$ kuarsa susu (puti$), kuarsa asap (a"u-a"u), kuarsa ros (pink), ametis (purple) dan kristal "atuan (lear).
Tem"a&a @ntan Sulfur =rafit 3u 2u 2 S 2 %ineral kar"onat mempunyai struktur yan& le"i$ seder$ana di"andin&kan den&an mineral silikat. =roup mineral ini disusun ole$ ion kar"onat kompleks (2O*-), dan satu atau le"i$ ion positif. 9ua maam mineral kar"onat yan& san&at umum adala$ kalsit 2a2O* dan dolomit (2a%&2O*). !edua mineral terse"ut san&at sulit di"edakan karena keduanya mempunyai sifat fisik dan kimia yan& relatif sama. !eduanya mempunyai kilap vetrous, kekerasan * +, dan mempunyai "ela$an rom"ik. Tetapi eduanya dapat di"edakan den&an larutan asam klorida, tetapi dolomit $anya dapat "ereaksi dalam keadaan "u"uk. !alsit dan dolomit dapat dijumpai "ersama-sama se"a&ai penyusun "atu&in& dan doloston. Bila mineral kalsit yan& dominan "atuannya dise"ut "atu&in&, sedan& "ila dolomit yan& dominan dise"ut doloston. Batu&in& san&at "anyak ke&unaannya seperti s e"a&ai "a$an "an&unan, dan "a$an pokok dalam industri semen. Sedan&kan dolomit dise"ut ju&a "atukapur pertanian, karena serin& di&unakan untuk menyu"urkan tana$. 9ua maam mineral non silikat lainnya yan& serin& dijumpai dalam "atuan sedimen adala$ $alit dan &ipsum. alit adala$ nama mineral untuk &aram dapur, sedan& &ipsum adala$ mineral yan& serin& di&unakan se"a&ai "a$an perekat dan se"a&ai material "a$an "an&unan.
http://one2land.wordpress.com/2010/01/22/mineral/ 3. %@N;3< . #;N=;T@3N %@N;3< !ata mineral serin& kita den&ar dalam ke$idupan se$ari-$ari, namun pen&ertiannya "er"eda "eda. #ara a$li farmasi serin& menye"ut vitamin atau unsur yan& terkandun& dalam suatu o"at se"a&ai mineral. #ara a$li pertam"an&an menye"ut "a$an tam"an& se"a&ai mineral. Ba&i mereka yan& menekuni &eolo&i atau mineralo&i, yan& dise"ut mineral adala$ "a$an alamia$ yan& "ersifat an-or&anik, "iasanya "er"entuk kristal, terdiri dari satu unsur den&an komposisi kimia tetap dan memiliki sifat-sifat fisik tertentu. 9ari definisi ini jelasla$ "a$wa dalam &eolo&i, "atu"ara, minyak "umi endapan kersik dan mineral "uatan manusia tidak dapat dikate&orikan se"a&ai mineral. %ineral adala$ suatu "a$an atau unsur kimia, &a"un&an kimia atau suatu ampuran dari &a"un&an-&a"un&an kimia anor&anis, se"a&ai $asil dari proses-proses fisis dan kimia k$usus seara alami. %ineral merupakan suatu "a$an yan& $omo&en dan mempunyai susunan atau rumus kimia tertentu. Bila kondisi memun&kinkan, mendapat suatu struktur yan& sesuai, di mana ditentukan "entuknya dari kristal dan sifat-sifat fisisnya. Bila kita per$atikan ta"el , oksi&en merupakan unsur ter"anyak dalam kerak "umi. !arena itu, "atuan penyusun kerak "umi terutama tersusun dari oksi&en. 9alam mineral, oksi&en terikat kuat den&an unsur lain seperti SiO, 3lO*, eO ataupun eO*, %&O, 2aO, NaO, !O, dan se"a&ainya. Senyawa antara Oksi&en dan Silikon dise"ut Silika. %ineral yan& men&andun& silika dise"ut %ineral Silika. !e"anyakan mineral silika ju&a men&andun& satu atau le"i$ unsur lain. !uarsa adala$ silika murni den&an rumus kimia SiO.
!arena oksi&en dan silikon merupakan unsur ter"anyak dalam kerak "umi, maka mineral silikat adala$ kelompok mineral yan& palin& "anyak menyusun "atuan kerak "umi. Silika tetra$edron adala$ &a"un&an dari empat atom oksi&en den&an satu atom silikon "er"entuk piramid "erisi empat di mana oksi&en menempati setiap sudutnya dan silikon "erada di ten&a$-ten&a$. umusnya adala$ SiO+-+ karena silikon "ermuatan J+ dan empat ion oksi&en "ermuatan -8 (setiap oksi&en "ermuatan -). Ber$u"un& silika tetra$edron "ermuatan -+ maka masi$ dapat men&ikat unsur lain mem"entuk "er"a&ai mineral silikat. Termasuk mineral silikat adala$ felspar, muskovit, "iotit, piroksin, amfi"ol, olivin, &arnet, au&it, kaolinit, serpentin, kuarsa dan se"a&ainya. 9i sampin& kelompok silikat, kita kenal pula kelompok mineral kar"onat, sulfida, sulfat dan oksida. %ineral !ar"onat adala$ mineral yan& men&andun& (2O*)- seperti kalsit, dolomit. %ineral Sulfida adala$ mineral yan& men&andun& S- seperti &alena, spalerit, dan kalpopirit. %ineral Sulfat adala$ mineral yan& men&andun& (SO+)- seperti &ipsum dan an$idrid. %ineral Oksida adala$ mineral yan& men&andun& O- seperti $ematit, me&netit, limonit dan "auksit. 3da pula jenis mineral yan& $anya tersusun dari satu unsur saja seperti emas, dan intan. . S@3T-S@3T %@N;3< Fntuk men&identifikasi mineral perlu diketa$ui komposisi kimianya dan struktur kimianya. 3kan tetapi le"i$ umum di&unakan di lapan&an adala$ meli$at sifat fisiknya. 9i antara sifatsifat mineral yan& pentin& adala$ ' "entuk kristal, "idan& "ela$ (2leava&e), warna, oret (Streak), kilap (
* sum"u sama panjan& poton&an den&an "er 00 dan sum"u keempat te&ak lurus padanya. * sum"u yan& tidak sama panjan& tetapi salin& te&ak lurus. * sum"u tidak sama panjan& sum"u salin& te&ak lurus dan sum"u keti&a mirin&. * sum"u tidak sama panjan&, semuanya tidak ada yan& te&ak lurus. alit, =alena, luorit, #irit, =arnet, @ntan. irkon, !alkopirit, !uarsa, !alsit, Tourmalin. !uarsa, !alsit, Tourmalin Barit, Beleran&, Tourmalin, TopaC. =ipsum, Ortoklas, 3u&it, orn"lende. #la&ioklas. Sum"er' 3llison, /6+, 5+. %asin&-masin& sistem kristal terse"ut di atas dapat di"edakan la&i atas dua sampai tuju$ maam se$in&&a seluru$nya ada * maam. ". Bidan& Bela$ (2leava&e)' Bidan& "ela$ adala$ "idan& di mana mineral enderun& mem"ela$ den&an ara$ tertentu. Berkaitan den&an keteraturan atom-atom yan& menyusun mineral, di mana atom lema$ atau relatif sedikit maka di situla$ mineral enderun& mem"ela$. 3da minteral yan& memounyai satu saja, ada yan& dua, ada yan& ti&a dan ada pula yan& tidak mempunyai "idan& "ela$. . ?arna' ?arna mineral merupakan sifat fisik mineral yan& palin "erkesan. Tatapi warna mineral san&at "ervariasi karena adanya pen&otoran dari unsur lain. %isalnya kuarsa ada yan& puti$, un&u, $itam dan kunin&. %eskipun demikian "e"erapa mineral memperli$atkan warna k$as, misalnya muskovit "erwarna puti$ atau tidak "erwarna, ke"anyakan mineral ferroma&nesia "erwarna $ijau atau $itam. d. 2oret (Streak)' >an& dimaksud den&an oret adala$ warna mineral yan& tela$ ditum"uk $alusatau warna mineral yan& terli$at pada porselin "ila kita menoretkan mineral terse"ut pada permukaan porselin. ?arna ser"uk mineral le"i$ konstan se$in&&a le"i$ mantap di&unakan dalam men&identifikasi mineral. Se"a&ai onto$, $ematit dapat "erwarna oklat, $ijau atau $itam, tetapi oretnya selalu oklat kemera$an. e. !ilap (
f. Berat Eenis' Setiap mineral mempunyai "erat tiap unit volume tertentu. Berat jenis "iasanya diperole$ den&an mem"andin&kan "erat mineral den&an "erat air tawar yan& volumenya sama pada temperatur +02. &. !ekerasan !ekerasan mineral "erkenaan den&an keta$anan mineral ter$adap &oresan. !ekerasan mineral diperole$ den&an mem"andin&kan tin&kat kekerasan mineral terse"ut den&an suatu standar yan& tela$ disusun ole$ %o$s yan& ter"a&i atas 0 tin&katan, mewakili mineral yan& palin& lunak sampai mineral yan& palin& keras, seperti yan& teli$at di dalam Ta"el *. Ta"el *. Tin&kat !ekerasan %ineral (Skala %o$s) Skala !ekerasan 2onto$ %ineralHBatuan Skala !ekerasan 2onto$ %ineralHBatuan * + 5 Talk =ipsum !alsit luorit 3patit 4 6 8 / 0 elspar, Ortoklas !uarsa Topas !orundum @ntan ("erlian) Sum"er' #lummer, /85: !atili _ %arks ' $lm. 55 2aranya adala$ den&an men&&ores mineral yan& in&in diketa$ui tin&kat kekerasannya kemudian di"andin&kan den&an mineral-mineral standar pada skala %o$s. 9apat pula dilakukan den&an men&&oreskan mineral yan& in&in diketa$ui tin&kat kekerasannya pada mineral standar. %ineral yan& le"i$ lunak akan ter&ores ole$ mineral yan& le"i$ keras. !arena "atuan tersusun dari mineral, maka pem"erian nama ter$adap "atuan tertentu disesuaikan den&an nama mineral penyusun utamanya. Batu talk misalnya, dapat ter&ores ole$ &ipsum. Batu talk ju&a dapat di&ores den&an men&&unakan kuku jari tan&an, maka kemun&kinan kuku mempunyai tin&kat kekerasan atau le "i$. Ternyata kuku "isa pula men&&ores &ips (kekerasan ) tetapi kuku tidak dapat men&&ores kalsit (kekerasan *), maka kuku mempunyai kekerasan dan G *. %ineral kuarsa "isa men&&ores kaa jendela: kuarsa le"i$ keras daripada kaa jendela, tetapi kaa jendela "isa men&&ores ortoklas, "erarti kaa jendela mempunyai kekerasan 4,5. Baja memiliki kekerasan sekitar 4, se$in&&a pisau lipat
yan& ter"uat dari "aja tidak dapat men&&ores kuarsa yan& "erskala 6. @ntan atau "erlian adala$ mineral yan& palin& keras, tertin&&i, "erskala 0 "isa men&&ores korundum (/) dan topas (8). !arena itu kilapan intan "erta$an selamanya karena ta$an &ores. !arena tin&kat kekerasan mineral intan adala$ tertin&&i, maka "iasa ju&a intan di&unakan se"a&ai mata "or yan& menem"us "atuan dalam eksplorasiHeksploitasi "aran& tam"an&. @ntan ju&a ter&olon& se"a&ai "aran& lan&ka. !arena kekerasan (ta$an &oresHkilapan), manfaat, dan kelan&kaan intan inila$ se"a&ai faktor men&apa $ar&a intan di pasaran dunia demikian tin&&inya. Tin&kat kekerasan suatu "atuan ikut menentukan tin&kat resistensinya (daya ta$an) ter$adap pen&ikisanH&oresan erosi: yaitu epat-lam"atnya reaksi "atuan ter$adap proses pekerjaan erosi: dan pada &ilirannya turut menentukan karakteristik "entuk permukaan suatu la$an. $. #ea$nya %ineral' Bila mineral pea$ seara alamia$, maka akan men&$asilkan pea$an den&an pola-pola tertentu (k$as). 3da "e"erapa istila$ yan& dipakai untuk men&un&kapkan pola pea$an mineral. 2onto$' 2on$oidal "ila mineral yan& pea$ permukaannya liin, $alus atau melen&kun&: ukly "ila permukaan pea$an kasar dan tajam-tajam, Splintery "ila pea$annya tipis-tipis: i"rous "ila pea$annya seperti tana$ yan& di$anurkan. i. Sifat-sifat