Pemerintah Jepang juga membentuk kota. Kota dianggap memiliki posisi sangat penting karena menjadi daerah semacam swatantra (otonomi). Daerah ini ini disebut tokubetsushi (kota istimewa), yang posisi dan kewenangannya seperti syu yang berada langsung di bawah pengawasan gunseikan. Sebagai contoh, Kota Batavia yang disebut dengan Batavia Tokubetsushi di bawah pimpinan Tokubetsu Shico. Untuk menjalankan pemerintahan yang cepat dan tepat, pada tanggal 5 September 1942 pemerintah Jepang membentuk Chuo Sangi In (Dewan Pertimbangan Pusat) dan Chuo Sangi Kai (Dewan Pertimbangan Daerah). Tugas utama kedua dewan pertimbangan ini adalah mengajukan usi.4 kepada pemerintah, terutama berkaitan dengan masalah politik. Chuo Sangi In diketuai oleh Soekarno serta R.M. Kusumo Utojo dan Buntaran Mangunsubroto sebagai wakil ketua. Sepintas, langkah-langkah yang dilakukan pemerintah Jepang berpengaruh penting bagi bangsa Indonesia dalam upaya mencapai kemerdekaan. Akan tetapi, jika diperhatikan secara saksama, perubahan-perubahan itu hanya sebuah sandiwara sebagai upaya Jepang untuk mem. Somber: The Politics, Nomor 11/111. April 2014 Gambar 1.4 Anggota Chuo Sangi In peroleh simpati bangsa Indonesia. Memasuki pertengahan tahun 1943 pemerintah Jepang memercayai tokoh-tokoh Indonesia duduk dalam pemerintahan. Langkah ini diambil pemerintah Jepang berdasarkan pidato Perdana Menteri Tojo pada tanggal 16 Juni 1943. Dalam pidato tersebut Perdana Menteri Tojo akan memberikan kesempatan bagi orangorang Indonesia untuk turut mengambil bagian dalam pemerintahan negara. Hal tersebut dilakukan agar bangsa Indonesia tetap bersimpati terhadap Jepang. Sistem pemerintah militer Jepang ini mendorong terjadinya mobilitas sosial vertikal karena banyak orang Indonesia yang duduk dalam birokrasi pemerintah. Tokohtokoh bangsa dan daerah dapat belajar cara mengatur pemerintahan karena mereka dipercaya menduduki jabatan penting seperti gubernur dan wakil gubernur, residen, serta kepala polisi.
Pilituah uah A. Pilit
Wilayah yang menjadi daerah pergerakan pasukan Angkatan Angkata n Darat (Rikugun) Jepang ditunjukkan oleh nomor . . . . a. 1), 2), dan 3) b. 1), 3), dan 4) c. 2), 3), dan 4) d. 2), 4), dan 5) e. 3), 4), dan 5)
jawab an yang tepat! jawaban t epat!
1. Serangan Jepang ke Pearl Harbour bermakna penting bagi Jepang karena . a. Pearl Harbour merupakan pangkalan Angkatan Laut utama Amerika Serikat b. keberhasilan serangan ke Pearl Harbour menjadi tolok ukur kekuatan Jepang sebelum menghadapi Amerika Serikat pada Perang Pasifik c. Jepang menganggap pangkalan militer di Pearl Harbour mengganggu politik ekspansi Jepang di Asia d. dengan jatuhnya Pearl Harbour, Jepang dapat menyerang pulau-pulau yang dikuasai Amerika Serikat e. keberhasilan serangan ke Pearl Harbour menambah percaya diri Jepang menguasai wilayah selatan 2. Perhatikan wilayah di bawah ini! 1) Malaya 4) Pulau Luzon 2) Mindanao 5) Ambon 3) Singapura
3.
Jepang berusaha menguasai Tarakan, Balikpapan, dan Palembang karena a. kekuatan militer Belanda di kota-kota di Pulau Jawa masih cukup kuat b. Jepang mengincar mengincar kota-kota penghasil minyak bumi yang bermanfaat bagi kepentingan industri Jepang c. kota-kota tersebut menyediakan bahan baku yang dapat mendukung militer Jepang d. Jepang berusaha menguasai kota-kota tersebut sebelum menyerang Jawa e. Tarakan. Balikpapan, dan Palembang memiliki bentang alam yang strategis sebagai pusat pertahanan Jepang