inventarisasi pengelolaan dan penyimpanan bahan berbahaya
INVENTARISASI LIMBAH BERBAHAYAFull description
Deskripsi lengkap
pkm
DFull description
DDeskripsi lengkap
INVENTARISASI LIMBAH BERBAHAYADeskripsi lengkap
INVENTARISASI LIMBAH BERBAHAYA
Deskripsi lengkap
Full description
Full description
akreditasiFull description
Deskripsi lengkap
SK inventarisasiFull description
SK INVENTARISASI
Full description
Muhammad AnwarDeskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
INVENTARISASI, PENGELOLAAN, PENYIMPANAN DAN PENGGUNAAN BAHAN BERBAHAYA
SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
:
Tanggal Terbit
:
Halaman
:
SOP/
/II/2018
13 Pebruari 2018 1/2 Dedih Sugiarto, S.Sos, SKM,
UPT PUSKESMAS
MSi
SUKAHURIP 1
Pengertian
NIP. 196607041987031002 196607041987031002 Suatu rangkaian kegiatan yang mencakup
pencatatan,
penyimpanan, pengumpulan, pemanfaatan, penggunaan, pengolahan bahan berbahaya yang karena sifat kimia maupun
kondisi
fisiknya
berpotensi
menyebabkan
gangguan kesehatan manusia , kerusakan property, dan atau lingkungan 2
Tujuan
Untuk
menerangkan
pengadaan,
mekanisme
penyimpanan
dan
inventarisasi,
penggunaan
bahan
berbahaya 3
Kebijakan
Keputusan Kepala UPT Puskesmas Sukahurip Nomor : …/SK/PKM -SKP/II/TAHUN
2018 tentang Inventarisasi,
Pengelolaan, Penyimpanan Dan Penggunaan Bahan Berbahaya 4
Referensi
5
Prosedur/ Langkah- 1. Sanitarian dan petugas terkait : langkah
UU No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
a. Masing-masing
penghasil
bahan
berbahaya
mengidentifikasi jenis dan jumlah bahan berbahaya lebih dari 50 kg/hari b. Petugas berbahaya
terkait yang
mengisi ada
inventaris
ditempat
bahan
penampungan
penyimpanan serta penimbunan menggunakan checklist inventarisasi bahan berbahaya 2. Petugas terkait mengisi neraca bahan berdasarkan inventarisasi gudang bahan berbahaya 3. Pengelolaan bahan berbahaya oleh pihak pihak ketiga ketiga 4. Pihak ketiga sebagai pengelola bahan berbahaya mempunyai izin dari kementrian lIngkungan Hidup 6
Diagram alir
1. Sanitarian
1
2. Penghasil limbah 1. Form cheklis inventarisasi bahan berbahaya 7
Unit terkait
2. Laporan pengambilan limbah berbahaya oleh pihak ke-3