Spo Pemantauan Terhadap Penggunaan Alat Pelindung DiriDeskripsi lengkap
12345
SOP Pemantauan Penggunaan Alat Pelindung DiriDeskripsi lengkap
SOP Pemantauan Penggunaan Alat Pelindung Diri
Full description
Deskripsi lengkap
sop
sopDeskripsi lengkap
sop penggunaan alat pelindung diriDeskripsi lengkap
sopFull description
.Full description
Deskripsi lengkap
.Deskripsi lengkap
PUSKESMAS SAMBUNGMACAN IIFull description
Full description
contoh
alat pelindungDeskripsi lengkap
PUSKESMAS SAMBUNGMACAN II
7. Sop Penggunaan Alat Pelindung Diri (Apd)Deskripsi lengkap
8.1.2.8. Sop Penggunaan Alat Pelindung Diri, PUSKESMAS TEUPAH BARAT
PEMANTAUAN TERHADAP PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) SOP
No. Dokumen
:
No. Revisi
:
Tanggal Terbit
:
Halaman
:
PUSKESMAS
Hj. A. NURWAHIDAH,SKM,M.KES
KASSI-KASSI
NIP. 196805281988032007
Pemantauan terhadap penggunaan alat pelindung diri adalah 1. Pengertian
proses kegiatan memonitor petugas puskesmas dalam penggunaan alat – alat pelindung diri seperti handscoone, masker, jas lab
2. Tujuan
ketika memberikan pelayanan klinis. Keselamatan dan keamanan petugas
3. Kebijakan
pelayanan klinis terjamin. 1. Sebagai pedoman pemantauan terhadap penggunaan alat
dalam
memberikan
pelindung diri di Puskesmas Kassi-Kassi. 2. Pemantauan terhadap penggunaan alat pelindung diri harus 4. Referensi
mengikuti langkah-langkah yang tertuang dalam SOP. 1. Permenkes RI No. 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. 2. Puskesmas Permenkes
5. Prosedur /Langkah langkah
RI
No
37
tahun
2012
tentang
penyelenggaraan laboratorium puskesmas. 1. Persiapan Alat dan Bahan Alat : a. Handscoon b. Masker c. Jas Lab 2. Petugas yang melaksanakan - Petugas Laboratorium 3. Langkah-langkah 1) Penetapan target puskesmas berdasarkan hasil pembahasan bersama dengan dinas kesehatan kabupaten 2) Sosialisasi target yang telah disepakati kepada penanggung
jawab program maupun pelaksana program dan seluruh staf puskesmas melalui lokakarya bulanan pertama 3) Penanggung jawab dan pelaksana program
membuat
perencanaan kegiatan selama setahun dengan memperhatikan target yang telah ditetapkan dan strategi untuk mencapainya 4) Kepala Puskesmas mengevaluasi pencapaian target setiap tiga bulan sekali melalui rapat bulanan puskesmas. 5) Pengelola program menyetor data laporan pencapaian program pada akhir tahun berjalan yakni pada akhir bulan desember. 6) Bagian perencanaan puskesmas membuat rekapan hasil kegiatan dari semua program menurut indikator yang telah ditetapkan 7) Hasil perbandingan antar target dengan hasil yang telah dicapai dibuat dalam bentuk yang sesuai dengan ketentuan buku pedoman penilaian kinerja puskesmas yang diterbitkan Kemenkes RI. 8) Laporan Hasil penilaian kinerja disampaikan pada mini lokakarya bulan pertama tahun berikutnya sebagai dasar perencanaan kegiatan. 9) Bagian Tata usaha mengarsipkan laporan hasil penilaian kinerja 6. Bagan Alir Penetapan target puskesmas berdasarkan hasil pembahasan
Sosialisasi target yang telah disepakati kepada penanggung jawab program maupun pelaksana program dan seluruh staf puskesmas melalui lokakarya bulanan pertama
Penanggung jawab dan pelaksana program membuat perencanaan kegiatan Kepala Puskesmas mengevaluasi pencapaian target setiap tiga bulan sekali melalui rapat bulanan puskesmas Pengelola program menyetor data laporan pencapaian program Hasil perbandingan Bagian perencanaan antar target dengan hasil yang puskesmas telah dicapai membuat dibuat dalam bentuk yang rekapan sesuai hasil dengan kegiatan ketentuan buku pedoman penilaian kinerja
Laporan Hasil penilaian kinerja disampaikan pada mini lokakarya
Bagian Tata usaha mengarsipkan laporan hasil penilaian kinerja
7. Hal-hal yang perlu di perhatikan 8. Unit terkait
9. Dokumen terkait
Penjelasan kepada pasien pemeriksaan yang akan dilakukan, biaya pemeriksaan, dan lama pemeriksaan. 1. 2. 3. 4. 1.
Poli Umum Poli KIA/KB Poli Gigi UGD Form permintaan pemriksaan 2. Register Laboratorium