6 Langkah Cuci Tangan Menurut Standar WHOFull description
Cuci tangan
cuci tangan 6 langkah
sopDeskripsi lengkap
SAP 6 Langkah Cuci TanganFull description
1Full description
JH
7 Langkah Cuci Tangan
cuci tangan
cuci tangan
Poster 7 langkah cuci tangan Puskesmas Tanjung SataiFull description
sop cuci tangan
sop cuci tangan
Leaflet Cuci Tangan 6 Langkah 5 Momen
Deskripsi lengkap
Leaflet Cuci Tangan 6 Langkah 5 MomenDeskripsi lengkap
SOP Cuci Tangan 7 Langkah
cuci tangan bedah WHO RSUD NGANJUKFull description
ppi
Deskripsi lengkap
Full description
SOP Cuci Tangan 7 Langkah
6 LANGKAH CUCI TANGAN MENURUT STANDA STANDART RT WHO
6 LANGKAH CUCI TANGAN MENURUT STANDART WHO Setelah sebelumnya membahas 5 momen cuci tangan sekarang coba kita bahas tentang bagaimana cuci tangan dengan antiseptik (handrub ) yang benar menurut WHO. Hal ini juga wajib diketahui dan dilakukan untuk semua karyawan RS/Puskesmas/Klinik yang akan menghadapi akreditasi. Prinsip dari 6 langkah cuci tangan antara lain : 1. Dilakukan dengan menggosokkan tangan menggunakan cairan antiseptik (handrub ) atau dengan air mengalir dan sabun antiseptik (handwash ). Rumah sakit akan menyediakan kedua ini di sekitar ruangan pelayanan pasien secara merata. 2. Handrub dilakukan selama 20-30 detik sedangkan handwash 40-60 detik. 3. 5 kali melakukan handrub sebaiknya diselingi 1 kali handwash 6 langkah cuci tangan yang benar menurut WHO yaitu : 1. Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar.
2. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian
3. Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih
4. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci
5. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
6. Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan
Atau pada poster yang lebih ringkas pada gambar berikut ini :
Cara mencuci tangan dengan menggosokkan saja menggunakan larutan antiseptik berbasis alkohol, atau dengan mencuci menggunakan air dan sabun antiseptik. Bagi petugas kesehatan di rumah sakit yang berperan dalam hal ini, umumnya tim PPI dan pokja SKP, harus melakukan sosialisasi dan evaluasi berkenaan dengan ketaatan cuci tangan ini, terutama di kalangan petugas rumah sakit sendiri. Sekian dulu dari saya.. Bila ada kekurangan mohon dimaafkan dan silahkan ditambahkan dikomentar..