BAB I DEFINISI A. Pendidikan dan Latihan (Diklat)
1.
Pendidikan adalah proses memperoleh pengetahuan atau informasi, yang menekankan
pencapaian
dengan
membandingkan
dengan
tingkat
pengetahuan yang dimiliki oleh orang lain. 2.
Pelatihan adalah proses mengembangkan ketrampilan untuk suatu pekerjaan atau tugas tertentu, te rtentu, yang menekankan pencapaian pada tingkat ketrampilan tertentu yang bisa dilakukan.
3.
Tujuan pendidikan dan pelatihan adalah untuk meningkatkan kompetensi para pegawai atau karyawan agar dapat berperilaku (dengan memiliki pengetahuan, ketrampilan dan motivasi) sesuai dengan yang diharapkan oleh organisasi.
B. Upaya Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
1.
Peningkatan Mutu Pelayanan RS adalah proses meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien rumah sakit yang komperhensif dan integratif yang menyangkut struktur/input, proses, dan output secara obyektif, sistematik dan berlanjut, memantau dan menilai mutu serta kewajaran pelayanan terhadap pasien, dengan fokus keselamatan pasien.
2.
Keselamatan Pasien Rumah Sakit ( Hospital Hospital Patient Safety) Safety ) adalah suatu sistem dimana rumah sakit membuat asuhan pasien lebih aman yang meliputi asesmen risiko, identifikasi dan pengelolaan hal yang berhubungan dengan risiko pasien, pelaporan dan analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko dan mencegah terjadinya cedera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil.
Panduan Pendidikan dan Pelatihan PMKP - RSUBY
1
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
3.
Upaya Peningkatan Mutu Pelayanan RS adalah keseluruhan upaya dan kegiatan yang komperhensif dan integratif yang menyangkut input, proses dan output secara obyektif, sistematik dan berlanjut, memantau dan
menilai
mutu
serta
kewajaran
pelayanan
terhadap
pasien,
menggunakan peluang untuk meningkatkan pelayanan dan memecahkan masalah-masalah yang ada dan mencari jalan keluarnya, sehingga pelayanan yang diberikan di RS berdaya berdaya guna dan berhasil guna.
C. Kegiatan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Keselamatan Pasien
1.
Clinical pathway adalah alur al ur yang menunjukkan secara detail tahaptahap penting dari pelayanan kesehatan termasuk hasil yang diharapkan. Secara sederhana dapat dibilang bahwa clinical pathwaya pathwaya dalah sebuah alur yang menggambarkan proses mulai saat penerimaan pasien hingga pemulangan pasien.
2.
Insiden keselamatan pasien (selanjutnya insiden) adalah setiap kejadian yang tidak disengaja dan kondisi yang mengakibatkan atau berpotensi mengakibatkan cedera yang dapat dicegah pada pasien, terdiri dari Kejadian Tidak Diharapkan (KTD), Kejadian Nyaris Cedera (KNC), Kejadian Tidak Cedera (KTC) dan Kejadian Potensial Cedera (KPC). a.
Sentinel adalah suatu Kejadian tidak diharapkan KTD yang mengakibatkan kematian atau cedera yang serius.
b.
Kejadian
tidak
diharapkan
(KTD)
adalah
insiden
yang
mengakibatkan cedera pada pasien. c.
Kejadian nyaris cedera (KNC) adalah terjadinya insiden yang belum sampai terpapar ke pasien.
d.
Kejadian tidak cedera (KTC) adalah insiden yang sudah terpapar ke pasien, tetapi tidak timbul cedera.
e.
Kondisi potensial cedera (KPC) adalah kondisi yang sangat
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
3. Root Cause Analysis Analysis (RCA) adalah metode evaluasi terukur untuk mengidentifikasi akar masalah suatu insiden. Dimana prinsip RCA adalah apa yang terjadi, mengapa hal tersebut terjadi, dan apa yang bisa dilakukan untuk mencegah pengulangan kejadian tersebut.
4.
Manajemen risiko menurut The Joint Commission On Acreditation Of Healthcare Organizations Organizations adalah aktivitas klinis dan administratif yang dilakukan oleh RS untuk melakukan identifikasi, evaluasi dan pengurangan risiko terjadinya cedera atau kerugian pada pasien, pengunjung dan institusi institusi RS. Manajemen risiko dapat digambarkan sebagai proses berkelanjutan dari identifikasi secara sistemik, evaluasi dan penatalaksanaan risiko dengan tujuan mengurangi dampak buruk bagi organisasi maupun individu.
5. Failure Modes and Effect Analysis atau Analysis atau Analisis Modus Kegagalan dan Dampak adalah Sebuah metode sistematis mengidentifikasi dan mencegah produk dan proses proses masalah sebelum terjadi,
dengan cara
pendekatan proaktif.
6.
Penilaian Kinerja adalah pengukuran hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang atau kelompok orang di rumah sakit sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing
masing dalam upaya pencapaian tujuan
–
rumah sakit, selama periode tertentu. Hasil kerja di dalam melaksanakan tugas, seperti standar hasil kerja, target atau sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama. 7.
Evaluasi Kontrak/Perjanjian adalah suatu proses untuk menyediakan informasi tentang sejauh mana suatu kontrak/perjanjian tertentu telah dicapai, bagaimana perbedaan pencapaian itu dengan suatu standar tertentu untuk mengetahui apakah ada selisih di antara keduanya, serta
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
8.
Program Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien di Unit Kerja adalah penjabaran terperinci tentang strategi dan langkah
langkah yang
–
dipergunakan untuk mencapai tujuan peningkatan mutu dan keselamatan pasien di unit kerja.
D. Monitoring Indikator Indikator Peningkatan Mutu Mutu dan Keselamatan Keselamatan Pasien
1.
Monitoring adalah proses rutin pengumpulan data dan pengukuran kemajuan atas objektif program, yang berarti memantau perubahan, yang fokus pada proses dan output .
2.
Indikator adalah suatu cara untuk menilai penampilan dari suatu kegiatan atau merupakan variabel yang digunakan untuk menilai perubahan.
3.
Indikator Area Klinis (IAK): Indikator klinis adalah suatu cara untuk menilai penampilan dari suatu kegiatan klinis dengan menggunakan berbagai instrumen.
4.
Indikator Area Manajemen (IAM): Indikator manajemen adalah suatu cara untuk menilai penampilan dari suatu kegiatan manajemen dengan menggunakan berbagai instrumen.
5.
Indikator Sasaran Keselamatan Pasien (ISKP): Indikator sasaran keselamatan pasien adalah suatu cara untuk menilai penampilan dari suatu kegiatan keselamatan pasien dengan menggunakan berbagai instrumen.
6. International Library Measure Measure (ILM): International Library Measure adalah standar internasional untuk rumah sakit khususnya indikator klinis. 7.
Standar Pelayanan Minimal (SPM): Standar pelayanan minimal adalah ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan wajib daerah yang berhak diperoleh setiap warga secara mi nimal.
8.
Monitoring dilaksanakan berdasarkan profil indikator masing yang terdiri dari:
masing,
–
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Judul
: Judul indikator Suatu pandangan dalam menentukan penilaian terhadap
Dimensi Mutu
jenis dan mutu pelayanan dilihat dari akses, efektivitas, : efisiensi, keselamatan dan keamanan, kenyamanan, kesinambungan pelayanan, kompetensi teknis dan hubungan antar manusia berdasar standar WHO.
Tujuan Definisi Operasional
: Tujuan indikator mutu dilaksanakan :
Frekuensi Pengumpulan
:
Data Periode Analisa Numerator
Denominator
:
:
:
Sumber Data (Inklusi &
Data
Frekuensi pengambilan data dari sumber data untuk tiap indikator Rentang waktu pelaksanaan kajian terhadap indikator kinerja yang dikumpulkan Atau Pembilang adalah besaran sebagai nilai pembilang dalam rumus indikator kinerja Atau Penyebut adalah besaran sebagai nilai pembagi dalam rumus indikator kinerja
: dasar kajian yang berhubungan langsung dengan persoalan :
PJ Pengumpul
indikator
Sumber bahan nyata/keterangan yang dapat dijadikan
Eksklusi) Standar
Dimaksudkan untuk menjelaskan pengertian dari
:
Ukuran pencapaian mutu/kinerja yang diharapkan bisa dicapai Petugas yang bertanggung jawab mengumpulkan data di unit pelayanan
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB II RUANG LINGKUP A. Ruang
lingkup
berdasarkan
materi
pelatihan,
yaitu
program
peningkatan mutu dan keselamatan pasien yang akan dilaksanakan terdiri dari :
1. Konsep dan prinsip dasar upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien, sesuai Pedoman Peningkatan Mutu Mutu dan Keselamatan pasien 2. Upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien di RSU. Bhakti Yudha, sesuai Pedoman Peningkatan Mutu dan Keselamatan pasien 3. Kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien: a. Clinical pathway b. Monitoring indikator mutu 1) Indikator upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien, sesuai Kamus Indikator RSU. Bhakti Yudha 2) Monitoring mutu klinis, termasuk ILM dan SPM klinis 3) Monitoring mutu manajemen, termasuk SPM manajemen 4) Monitoring mutu keselamatan pasien c. Keselamatan pasien 1) Insiden Keselamatan pasien (IKP) 2) Manajemen Risiko 3) Failure Mode and Effects Analysis (FMEA) Analysis (FMEA) d. Penilaian Kinerja e. Evaluasi kontrak dan perjanjian f. Diklat PMKP g. PMKP di unit kerja h. Metode PMKP i.
Pencatatan dan pelaporan
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
B. Ruang lingkup berdasarkan berdasarkan sasaran:
1. Manajemen 2. Para Manajer dan Asisten Manajer 3. Para kepala Unit kerja / Supervisor 4. Para Penanggung jawab monitoring mutu di Unit kerja.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB III TATALAKSANA
1.
Penetapan program peningkatan mutu dan keselamatan pasien di RSU. Bhakti Yudha oleh Direktur RSU. Bhakti Yudha.
2.
Rapat koordinasi Komite Peningkatan Mutu dan Keselamatan pasien untuk menentukan materi, peserta, tempat dan jadwal pelaksanaan diklat dengan membuat propsal diklat.
3.
Koordinasi dengan bagian Diklat RSU. Bhakti Yudha terkait rencana diklat peningkatan mutu dan keselamatan pasien di RSU. Bhakti Yudha dan mengajukan proposal diklat tersebut
4.
Koordinator Unit Diklat dengan sepengetahuan Direktur RSU. Bhakti Yudha
menyetujui
rencana
pelaksanaan
dan
memfasilitasi
pelaksanaannya terkait waktu, peserta, dan tempat. 5.
Pelaksanaan: a.
Dilaksanakan sebelum pelaksanaan program peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
b.
Materi sesuai program peningkatan mutu dan keselamatan pasien yang ditetapkan Direktur RSU. Bhakti Yudha.
c.
Metode : Presentasi Singkat, Latihan, Kerja Kelompok, Diskusi Pleno.
d. 6.
Absensi kehadiran pemberi materi dan peserta
Pelaporan Setiap selesai pelaksanaan diklat peningkatan mutu dan keselamatan
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
BAB IV DOKUMENTASI Setiap tahapan dalam pelaksanaan pendidikan dan latihan harus didokumentasikan sebagai dokumen bukti pelaksanaan: 1.
Undangan diklat baik kepada pemberi materi maupaun kepada peserta, termasuk jadwal pelaksanaan
2.
Materi diklat
3.
Absensi pemberi materi dan peserta
4.
Laporan pelaksanaan diklat
Ditetapkan di : DEPOK Pada Tanggal :
Januari 2017
DIREKTUR,
Drg. SJAHRUL AMRI, MHA
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
DAFTAR PUSTAKA
1.
Undang- Undang Republik Indonesia Nomor : 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2.
Undang- Undang Republik Indonesia Nomor : 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit
3.
Standar Pelayanan Rumah Sakit Di Indonesia Direktorat Jendral Bina Pelayanan Medik
4.
Join Commission International Accreditation Standards For Hospital 4th Edition, 2011.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
PANDUAN PENDIDIKAN
DAN
PELATIHAN
PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN (PMKP) RSU. BHAKTI YUDHA
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan limpahan Rahmat dan kemuliaan serta kemudahan yang diberikan kepada kita semua, sehingga dengan ijin-Nya Panduan Pendidikan dan Latihan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien RSU. Bhakti Yudha dapat terselesaikan. Panduan ini mempunyai tujuan yaitu
untuk meningkatkan
kompetensi para pegawai atau karyawan agar dapat berperilaku (dengan memiliki pengetahuan, ketrampilan dan motivasi) sesuai dengan
yang
diharapkan
oleh
organisasi,
sehingga
mampu
memberikan pelayanan yang bermutu, profesional serta tanggap dalam melayani pasien di RSU. Bhakti Yudha.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL .............................................. .................................................................... ................................ ..........
i
SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR
ii
…………………………………
KATA PENGANTAR ........................................... ................................................................. ................................. ...........
iii
DAFTAR ISI .............................................. ....................................................................... .............................................. ..................... iv
BAB I
DEFINISI ............................................... ..................................................................... ................................. ........... 1
BAB II
RUANG LINGKUP ............................................... ............................................................... ................ 6
BAB III
TATA LAKSANA ....................................... ............................................................. ........................... ..... 8
BAB IV DOKUMENTASI ................................................ .................................................................... .................... 9
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Direktorat Jenderal Pelayanan Medik Departemen Kesehatan RI, 1994, Buku Pedoman Upaya Peningkatan Mutu Pelayanan Rumah Sakit ( Konsep dasar dan prinsip ), ), Jakarta: Departemen Kesehatan RI. KKP-RS, 2008, Panduan Nasional Keselamatan pasien Rumah Sakit (Patient Safety), Safety), Edisi 2, Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 1691/MENKES/PER/VIII/2011 Tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit