MENGHISAP LENDIR BAYI BARU LAHIR DENGAN SUCTION No. Dokumen
RSUD KALABAHI
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
No. Revisi
Halaman
0
1/2 Ditetapkan Oleh: Direktur RSUD Kalabahi
Tanggal terbit dr. Ketut Indradjaja Prasetya NIP: 19621019 200003 1 002
PENGERTIAN
TUJUAN
Penghisapan lendir pada daerah mulut atau hidung bayi dimana terdapat sekret berlebihan yang mengganggu kebersihan jalan napas. 1. 2.
Membersihkan jalan napas Mendapatkan asupan oksigen yang optimal
KEBIJAKAN
SK Direktur tentang PONEK Nomor.RSUD.078/411/V/2014
PETUGAS
Bidan
PROSEDUR
1. Persiapan alat : 1. 2.
suction Sarung tangan steril
2. Persiapan klien : Posisi bayi saat penghisapan lendir adalah kepala “midline” posisi dengan 30 - 40º 3. Pelaksanaan : 1. 2. 3. 4.
5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
Mencuci tangan Miringkan kepala bayi agar cairan yang terkumpul di mulut keluar. Meninggikan kepala bayi dengan kepala “midline”posisi dengan kepala 30 - 40º Masukkan dengan lembut kateter penghisap lendir menggunakan tangan perawat yang dominan kedalam mulut bayi maksimal 5 cm, kemudian dihisap. Menghisap lendir perlahan lahan sampai bersih bila sangat diperlukan boleh membersihkan lendir dari hidung Memasukkan kateter penghisap lendir maksimal 3 cm ke dalam lubang hidung Menghisap lendir perlahan – lahan – lahan dengan gerakan memutar 5 – 10 detik k/p mengulangi penghisapan lendir merangsang bayi untuk melakukan pernafasan memberi kesempatan bayi untuk menangis membungkus bayi membereskan alat – alat – alat alat
4. Evaluasi : 1. 2.
kaji respon bayi kaji pernapasan bayi
5. Dokumentasi : 1. 2. UNIT TERKAIT
-
catat kondisi bayi pada status bayi catat respon bayi