1. Berikut ini adalah transaksi yang terjadi pada PT Manteb United selama
bulan Juli 2009
a. Melakukan pembayaran kepada Tn. Sastro Katro (TK/0) yang merupakan
pegawai tetap dengan rincian:
Gaji
6,000,000
Tunjangan Makan
2,000,000
Tunjangan Transport
3,000,000
Jaminan Kecelakaan Kerja
0.7% dari gaji Jaminan Kematian
0.9% dari gaji Iuran Hari Tua
150,000
Tn. Sastro Katro adalah WPDN yang baru mulai bekerja pada bulan Juli
2009.
b. Membayar upah harian kepada Gatot Kaca (K/3) (bukan pegawai
tetap,berNPWP) untuk pekerjaan membersihkan kaca gedung selama 17 hari
dengan upah sebesar Rp 360,000 per hari.
c. Mengimpor secara tunai kedelai dari Mongolia dengan nilai impor Rp
221,000,000 menggunakan Angk
Pengenal Impor (API).
d. Menerima pembayaran bunga dari PT Manahan United atas hutang sebesar
Rp 144,000,000 denga bunga 12% per tahun, dan bunga dibayar bulanan.
e. Untuk penggunaan nama PT Manteb United, perusahaan harus membayar
royalti kepada
Manchester United Corp. di Inggris, sebesar 1% dari penjualan.
Penjualan bulan Juli 2009 adalah Rp 7,000,000,000. Untuk membayar
pajaknya PT Manteb United melakukan gross up.
f. PT Manteb United membayar sewa gudang gaplek milik PT Manthous United
di Gunung Kidul
dengan harga Rp 4,404,400 sudah termasuk PPN.
Jawaban :
a. Tn. Sastro Katro (TK/0)
Gaji
6,000,000
Tunjangan Makan
2,000,000
Tunjangan Transport
3,000,000
Jaminan Kecelakaan Kerja 0.7% x 6,000,000 =
42,000
Jaminan Kematian 0.9% x 6,000,000 =
54,000
Penghasilan Bruto
11,096,000
Biaya Jabatan (maksimal Rp 500,000)
500,000
Penghasilan Netto
10,596,000
Penghasilan Netto x sisa bulan di th 2009
63,576,000
PTKP (TK/0)
15,840,000
PKP
47,736,000
PPh pasal 21 terutang :
5% x Rp 47,736,000
2,386,800
PPh pasal 21 terutang 1 bulan :
Rp 2,386,800 : 6 bulan (sisa bulan di th 2009)
397,800
Jurnal :
"Beban Gaji dan Upah "11,246,000 " "
"Utang Jamsostek " "96,000 "
"Utang Dana Pensiun " "150,000 "
"Utang PPh Pasal 21 " "397,800 "
"Utang Gaji " "10,602,200"
b. Gatot Kaca (K/3)
Upah Pengurang PKP Tarif
PPh 21 TUTG Akumulasi Ph
"hari ke"360,000"150,000 "210,000 "5% "10,500 "360,000 "
"1 " " " " " " "
"hari ke"360,000"150,000 "210,000 "5% "10,500 "720,000 "
"2 " " " " " " "
"hari ke"360,000"150,000 "210,000 "5% "10,500 "1,080,000"
"3 " " " " " " "
hari ke 4 360,000 (( akumulasi ph 4 hari melebihi Rp 1,320,000) )
1,440,000 ( PPh
21 TUTG = ((4 x upah) - (PTKP(K/3) harian x 4)) x tarif )
( PPh 21 TUTG = ((4 x Rp 360,000) - ((Rp 21,120,000/360) x
4)) x 5% ) ( PPh 21 TUTG = )
60,267
( PPh 21 telah dipoto 31,500
( PPh 21 msh hrs dipotong = )
28,767
"hari ke 5 360,000 " "1,800,000"
"( PPh 21 TUTG = (Rp 360,000 - PTKP(K/3) harian) x " " "
"tarif ) " " "
"( PPh 21 TUTG = (Rp 360,000 - Rp 58,667) x 5% ) " " "
"( PPh 21 TUTG = ) "15,067 " "
hari ke 6 360,000
15,067 2,160,000 hari ke
7 360,000
15,067 2,520,000 hari ke 8
360,000
15,067 2,880,000 hari ke 9 360,000
15,067 3,240,000 hari ke 1 360,000
15,067 3,600,000 hari ke 1 360,000
15,067 3,960,000 hari ke 1 360,000
15,067 4,320,000 hari ke 1 360,000
15,067
4,680,000 hari ke 1 360,000
15,067
5,040,000 hari ke 1 360,000
15,067
5,400,000 hari ke 1 360,000
15,067
5,760,000
hari ke 1 360,000 (( akumulasi ph 17 hari melebihi Rp 6,000,000) )
6,120,000 ( PPh 21
TUTG disetahunkan = ((Ph Bruto x 12) - PTKP(K/3)) x tarif )
( PPh 21 TUTG disetahunkan = ((Rp 6,120,000 x 12) - Rp
21,120,000) x tarif )
( PPh 21 TUTG disetahunkan = (Rp 73,440,000 - Rp 21,120,000) x
tarif ) ( PPh 21 TUTG disetahunkan = Rp 52,320,000 x tarif )
( PPh 21 TUTG disetahunkan = )
Rp 50,000,000 x 5% 2,500,000
Rp 2,320,000 x 15% 348,000
2,848,000 ( PPh 21 TUTG =
Rp 2,848,000/12 = ) 237,333 ( PPh 21
telah dipotong = )
241,067
( PPh 21 lebih bayar = )
(3,733)
(Total PPh 21 TUTG 17 hari = )
237,333
Jurnal :
Beban Gaji dan Upah
6,120,000
Piutang PPh Pasal 21
3,733
Utang PPh Pasal 21
241,067
Kas
5,882,667
Piutang PPh Pasal 21 sebesar Rp 3,733 dikompensasi bulan berikutnya
"c. Nilai impor "221,000,000 " "
"PPh Pasal 22 impor kedelai (API) = 0.5% x Rp "1,105,000 " "
"221,000,000 " " "
"PPN Masukan "22,100,000 " "
" "244,205,000 " "
"Jurnal : " " "
"Pembelian "221,000,000 " "
"UM PPh Pasal 22 "1,105,000 " "
"PPN - PM "22,100,000 " "
"Kas " "244,205,00"
" " "0 "
"d. Bunga 1 tahun = 12% x Rp 144,000,000 "17,280,000 " "
"Bunga 1 bulan = Rp 17,820,000/12 "1,440,000 " "
"PPh Pasal 23 atas bunga = 15% x Rp 1,440,000 "216,000 " "
" " " "
"Jurnal : " " "
"Kas "1,224,000 " "
"UM PPh Pasal 23 "216,000 " "
"Penghasilan Bunga " "1,440,000 "
" " " "
"e. Royalti = 1% x Rp 7,000,000,000 "70,000,000 " "
"Gross up = (100/80) x Rp 70,000,000 "87,500,000 " "
"PPh Pasal 26 atas Royalti = 20% x Rp 87,500,000"17,500,000 " "
" " " "
"Jurnal : " " "
"Biaya Royalti "87,500,000 " "
"Utang PPh Pasal 26 " "17,500,000"
"Kas " "70,000,000"
"f. Sewa bangunan (tanpa PPN) = 100/110 x Rp "4,004,000 " "
"4,404,400 " " "
"PPN Masukan "400,400 " "
"PPh Pasal 4 (2) = 10% x Rp 4,004,000 "400,400 " "
" " " "
"Jurnal : " " "
"Biaya Sewa "4,004,000 " "
"PPN - PM "400,400 " "
"Utang PPh Pasal 4 (2) " "400,400 "
"Kas " "4,004,000"
2. PT Karmonoharjo adalah perusahaan dagang yang memperjual belikan
peralatan elektronik, selama bulan Agustus 2009 melakukan transaksi -
transaksi berikut ini :
a. Mengimpor BKP dari Eto'o Electronic Corp. di Kamerun secara kredit.
Harga barang US$ 101,000
biaya asuransi yang dibayar sebesar US$ 5,000, biaya pengapalan US$
65,000, Bea Masuk 10% CIF. Kurs tengah BI Rp 9,000/US$ 1. PT
Karmonoharjo menggunakan Angka Pengenal Impor (API).
b. Menyerahkan 3 buah laptop kepada Pemkab Wonogiri dengan total harga Rp
28,000,000.
Pembayaran diambil dari dana APBD secara tunai.
c. Membeli seperangkat rak TV dari PT Jati Jepara (PKP) seharga Rp
2,500,000 secara tunai. d. Membayar sewa generator listrik kepada PT
Nyala Nyata (PKP) sebesar Rp 1,500,000.
e. Menjual AC Split kepada PT Gajah Mungkur (PKP) seharga Rp 3,000,000
secara kredit.
f. Menyerahkan seperangkat speaker aktif kepada Pemkab Sukoharjo senilai
Rp 700,000.
Pembayaran diambil dari dana APBD secara tunai.
g. Menerima pelunasan pembayaran AC Split dari PT Gajah Mungkur.
"Jawaban : " " "
"a. CIF " " "
" "= (US$ 171,000 x Rp 9,000) "1,539,000,000 "
"Bea Masuk "= 10% x Rp 1,539,000,000 "153,900,000 "
"NI " "1,692,900,000 "
"PPN Impor "= 10% x Rp 1,692,900,000 "169,290,000 "
"PPh Pasal 22 Impor = 2.5% x Rp 1,692,900,000 "42,322,500 " "
" " " "
"Jurnal : " " "
"Pembelian "1,692,900,000 " "
"UM PPh Pasal 22 "42,322,500 " "
"PPN - PM "169,290,000 " "
"Utang Dagang " "1,539,000,0"
" " "00 "
"Kas " "365,512,500"
" " " "
"b. Penjualan "28,000,000 " "
"PPh Pasal 22 = 1.5% x Rp 28,000,000 "420,000 " "
" " " "
"Jurnal : " " "
"Kas "27,580,000 " "
"UM PPh Pasal 22 "420,000 " "
"Penjualan " "28,000,000 "
" " " "
"c. Pembelian "2,500,000 " "
"PPN - PM = 10% x Rp "250,000 " "
"2,500,000 " " "
" " " "
"Jurnal : " " "
"Pembelian "2,500,000 " "
"PPN - PM "250,000 " "
"Kas " "2,750,000 "
" " " "
"d. Beban Sewa "1,500,000 " "
"PPN - PM = 10% x Rp "150,000 " "
"1,500,000 " " "
"PPh Pasal 23 = 2% x Rp 1,500,000 "30,000 " "
" " " "
"Jurnal : " " "
"Beban Sewa "1,500,000 " "
"PPN - PM "150,000 " "
"Utang PPh Pasal 23 " "30,000 "
"Kas " "1,620,000 "
" " " "
"e. Penjualan kredit "3,000,000 " "
"Jurnal : " " "
"Piutang Dagang "3,000,000 " "
"Penjualan " "3,000,000 "
f. Penjualan (harga sebelum PPN kurang dari Rp 1 Juta)
700,000
PPN - PK = 10% x Rp 700,000
70,000
Jurnal :
Kas
770,000
PPN - PK
70,000
Penjualan
700,000
g. Pelunasan Piutang Dagang
3,000,000
PPN - PK = 10% x Rp 3,000,000
300,000
Jurnal :
Kas
3,300,000
PPN - PK
300,000
Piutang Dagang
3,000,000
PPN di akhir masa Agustus 2009
Apabila Kompensasi ke masa berikutnya
3. PT Bangun Sarana Merdeka mempunyai beberapa aktiva sebagai berikut
Jenis Aktiva Jumlah Unit
gl PerolehanHarga Peroleha Metode Kelompok I
4
1 Mei 2007 16,000,000 Saldo menurun Bangunan Permanen
3 2 Juli 1999
320,000,000 Garis Lurus
Keterangan :
a. Pada tanggal 2 Februari 2009, 1 unit aktiva kelompok I dijual dengan
harga Rp 6,000,000
b. Pada tanggal 5 Juli 2009, 3 unit aktiva kelompok I ditukar dengan 4
unit aktiva kelompok I lainnya dengan harga per unitnya Rp 8,800,000,
perusahaan menambah uang sebanyak Rp 21,000,000 untuk keempat aktiva
tersebut
c. Pada tanggal 10 Maret 2009, 1 unit bangunan dijual dengan harga Rp
156,000,000
d. Pada tanggal 12 Oktober 2009, 1 unit bangunan terbakar. Klaim asuransi
langsung diperoleh pada bulan yang sama sebesar Rp 150,000,000
Jawaban :
Kelompok I
Harga perolehan
= 16,000,000 per unit
Tanggal perolehan = 1 Mei 2007
Penyusutan th 2007= (8/12) x 50% x Rp 16,000,000
= 5,333,333 per unit NSB awal th 2008
= 10,666,667
per unit NSB awal th 2009 = M (1-i)^n-1
= Rp 10,666,667 (0.5)^1
= 5,333,333 per unit
Penyusutan tahun 2009
--> unit yang dijual = (1/12) x 50% x Rp 5,333,333
= 222,222
--> unit yang dituka= (6/12) x 50% x Rp 5,333,333 x 3
= 4,000,000
= Rp 1,333,333 per unit
--> unit yang baru = (6/12) x 50% x Rp 8,800,000 x 4
= 8,800,000
--> unit yang dijual
NSB tanggal 2 Februari 2009 unit yang dijual
"= Rp 5,333,333 - Rp 222,222 "= "5,111,111"
"Harga jual "= "6,000,000"
"Laba penjualan aktiva "= "888,889 "
" " " "
"Akumulasi penyusutan s.d. 2 Feb 2009 unit " " "
"yang dijual "= "10,888,88"
"= Rp 16,000,000 - Rp 5,111,111 " "9 "
--> unit yang ditukar
NSB tanggal 5 Juli 2009 unit yang ditukar
"= (3 x Rp 5,333,333) - Rp 4,000,000 "= "12,000,00"
" " "0 "
"Uang yang ditambahkan "= "21,000,00"
" " "0 "
"Harga pertukaran "= "33,000,00"
" " "0 "
"Harga aktiva baru = 4 x Rp "= "35,200,00"
"8,800,000 " "0 "
"Laba petukaran aktiva "= "2,200,000"
Akumulasi penyusutan s.d. 5 Juli 2009 unit yang ditukar
" "= (3 x Rp 16,000,000) - Rp 12,000,000 "= "36,000,000 " "
" " " " " "
" " " " " "
"Jurna" " " " "
"l : " " " " "
"2/2 "Beban penyusutan aktiva tetap kel. I " "222,222 " "
" "Akumulasi penyusutan aktiva tetap kel. I " " "222,222 "
" " " " " "
" "Kas " "6,000,000 " "
" "Akumulasi penyusutan aktiva tetap kel. I " "10,888,889 " "
" "Aktiva tetap kel. I " " "16,000,000"
" "Laba penjualan aktiva tetap kel. I " " "888,889 "
" " " " " "
"5/7 "Beban penyusutan aktiva tetap kel. I " "4,000,000 " "
" "Akumulasi penyusutan aktiva tetap kel. I " " "4,000,000 "
"Aktiva tetap kel. I "35,200,000 " "
"Akumulasi penyusutan aktiva tetap kel. I "36,000,000 " "
"Kas " "21,000,000"
"Aktiva tetap kel. I " "48,000,000"
"Laba pertukaran aktiva tetap kel. I " "2,200,000 "
31/12 Beban penyusutan aktiva tetap kel. I
8,800,000
Akumulasi penyusutan aktiva tetap kel. I
8,800,000
Bangunan Permanen
"Harga perolehan "= "320,000,00"per "
" " "0 "unit "
"Tanggal perolehan = 2 Juli 1999 " " " "
"Penyusutan bangunan per tahu= Rp "= "16,000,000"per "
"320,000,000/20 th " " "unit "
"NSB bangunan awal th "= (10/20) x Rp "= "160,000,00"per "
"2009 "320,000,000 " "0 "unit "
" " " " " "
"Penyusutan th 2009 " " " " "
"--> unit yang tidak " "= "16,000,000" "
"dijual " " " " "
"--> unit yang dijual "= (2/12) x Rp 16,000,000"= "2,666,667 " "
"--> unit yang terbakar"= (9/12) x Rp 16,000,000"= "12,000,000" "
--> unit yang dijual
NSB tanggal 10 Maret 2009 unit yang dijual
--> unit yang terbakar
NSB tanggal 12 Oktober 2009 unit yang terbakar
= Rp 160,000,000 - Rp 12,000,000 =
148,000,000
Klaim asuransi
= 150,000,000
Laba penggantian aktiva
= 2,000,000
Akumulasi penyusutan s.d. 12 Oktober 2009 unit yang terbakar
= Rp 320,000,000 - Rp 148,000,000 =
172,000,000
Jurnal :
10/3 Beban penyusutan bangunan
2,666,667
Akumulasi penyusutan bangunan
2,666,667
Kas
156,000,000
Akumulasi penyusutan bangunan
162,666,667
Rugi Penjualan Bangunan
1,333,333
Bangunan
320,000,000
12/10 Beban penyusutan bangunan
12,000,000
Akumulasi penyusutan bangunan
12,000,000
Kas
150,000,000
Akumulasi penyusutan bangunan
172,000,000
Bangunan
320,000,000
Laba penggantian klaim asuransi
2,200,000
31/12 Beban penyusutan bangunan
16,000,000
Akumulasi penyusutan bangunan
16,000,000
4. Transaksi pembelian dan penjualan PT Raka Ruan selama tahun 2009 adalah
sebagai berikut
"Tanggal"Uraian "Jumlah Unit "Harga/unit "Jumlah harga"
" "Saldo "140 "8,000 "1,120,000 "
"11-Jan "Pembelian "200 "10,000 "2,000,000 "
"14-Feb "Pembelian "400 "10,500 "4,200,000 "
"27-Mar "Penjualan "(500) "14,000 "(7,000,000) "
"2-May "Penjualan "(200) "12,000 "(2,400,000) "
"10-Jul "Pembelian "300 "9,500 "2,850,000 "
"17-Aug "Penjualan "(100) "11,000 "(1,100,000) "
"26-Nov "Penjualan "(200) "12,000 "(2,400,000) "
"12-Dec "Pembelian "300 "12,000 "3,600,000 "
" " "340 " " "
a. Metode FIFO (dengan sistem pencatatan Periodik)
Jumlah persediaan akhir diketahui dengan cara inventarisasi fisik pada
akhie periode. Hasilnya diketahui bahwa jumlah persediaan akhir tahun
sebanyak 340 unit.
Persediaan dinilai dengan harga pembelian terakhir yaitu tanggal 12
Desember Rp 12,000/unit Namun karena pembelian 12 Desember hanya 300
unit maka sisa 40 unit dinilai dengan harga pembelian sebelumnya yaitu
Rp 9,500/unit
Nilai persediaan per 31 Desember 2009
Unit Lapisan persediaan Harga/unit
Jumlah harga
300
12,000 3,600,000
340
40 9,500
380,000
Nilai Persediaan
3,980,000
Perhitungan Harga Pokok Penjualan
Ha
Jurnal :
11/1 Pembelian
2,000,000
Kas / Hutang dagang
2,000,000
14/2 Pembelian
4,200,000
Kas / Hutang dagang
4,200,000
27/3 Kas / Piutang dagang
7,000,000
Penjualan
7,000,000
2/5 Kas / Piutang dagang
2,400,000
Penjualan
2,400,000
10/7 Pembelian
2,850,000
Kas / Hutang dagang
2,850,000
17/8 Kas / Piutang dagang
1,100,000
Penjualan
1,100,000
26/11 Kas / Piutang dagang
24,000,000
Penjualan
24,000,000
12/12 Pembelian
36,000,000
Kas / Hutang dagang
36,000,000
Jurnal Penyesuaian :
"31/12"Harga Pokok Penjualan "9,790,000 " "
" "Persediaan akhir "3,980,000 " "
" "Pembelian " "12,650,000"
" "Persediaan awal " "1,120,000 "
b. Metode Average (dengan sistem pencatatan Perpetual)
"Jumlah " "Saldo "
"Tanggal Uraian umlah Uni Harga/unit harga (Rp) "
"Jumlah Unit (Harga/unit ) "
" "Saldo "140 "8,000 "1,120,000 "140 "8,000 "
"11-Ja"Pembelian"200 "10,000 "2,000,000 "340 "9,000 "
"n " " " " " " "
"14-Fe"Pembelian"400 "10,500 "4,200,000 "740 "9,750 "
"b " " " " " " "
"27-Ma"Penjualan"(500) "9,750 "(4,875,000)"240 "9,750 "
"r " " " " " " "
"2-May"Penjualan"(200) "9,750 "(1,950,000)"40 "9,750 "
"10-Ju"Pembelian"300 "9,500 "2,850,000 "340 "9,625 "
"l " " " " " " "
"17-Au"Penjualan"(100) "9,625 "(962,500) "240 "9,625 "
"g " " " " " " "
"26-No"Penjualan"(200) "9,625 "(1,925,000)"40 "9,625 "
"v " " " " " " "
"12-De"Pembelian"300 "12,000 "3,600,000 "340 "10,813 "
"c " " " " " " "
"Harga Pokok Penjualan "= "9,712,500"
"Persediaan awal "= "1,120,000"
"Pembelian "= "12,650,00"
" " "0 "
"Persediaan akhir "= "3,676,250"
Jurnal :
11/1 Persediaan
2,000,000
Kas / Hutang dagang
2,000,000
14/2 Persediaan
4,200,000
Kas / Hutang dagang
4,200,000
"27/3"Kas / Piutang dagang "7,000,000 " "
" "Penjualan " "7,000,000"
" "Harga Pokok Penjualan "4,875,000 " "
" "Persediaan " "4,875,000"
"2/5 "Kas / Piutang dagang "2,400,000 " "
" "Penjualan " "2,400,000"
" "Harga Pokok Penjualan "1,950,000 " "
" "Persediaan " "1,950,000"
" "
"10/7 Persediaan "
"2,850,000 "
Kas / Hutang dagang
2,850,000
"17/8"Kas / Piutang dagang "1,100,000 " "
" "Penjualan " "1,100,000"
" "Harga Pokok Penjualan "962,500 " "
" "Persediaan " "962,500 "
"26/11"Kas / Piutang dagang "24,000,000 " "
" "Penjualan " "24,000,000"
" "Harga Pokok Penjualan "1,925,000 " "
" "Persediaan " "1,925,000 "
12/12 Persediaan
36,000,000
Kas / Hutang dagang
36,000,000
5. PT Rabi Pingpat mempunyai tagihan piutang dagang kepada Tn Pujiyono
sebesar Rp 9,875,500 Upaya penagihan telah dilakukan, tetapi gagal
karena Tn Pujiyono telah berpindah tempat tinggal ke
luar negeri. Setelah dipertimbangkan manfaat dan biaya, manajemen PT Rabi
Pingpat memutuskan untu menghapuskan piutang dagang terhadap Tn Pujiyono
tersebut
Soal :
a. Buatlah ayat jurnal untuk mencatat penghapusan piutang tak tertagih
dengan metode write-off b. Buatlah ayat jurnal untuk mencatat apabila
ternyata piutang tersebut dilunasi di kemudian hari
Jawaban :
Jurnal untuk menghapus piutang
Beban Piutang tak tertagih
9,875,500
Piutang dagang
9,875,500
Jurnal untuk memunculkan kembali piutang
Piutang dagang
9,875,500
Beban Piutang tak tertagih
9,875,500
Jurnal untuk mencatat penerimaan kas atas pelunasan piutang
Kas
9,875,500
Piutang dagang
9,875,500
PT Nde Ganer mempunyai tagihan piutang dagang kepada Tn Arsapin sebesar
Rp 23,000,000
Setelah dilakukan upaya penagihan berkali - kali ternyata Tn Arsapin
tidak mampu membayar dan menye tindak lanjut kepada PT Nde Ganer.
Mengingat Tn Arsapin pernah berjasa bagi perusahaan, maka diputuskan
bahwa piutang tersebut dihapuskan tanpa syarat.
Beberapa bulan kemudian Tn Arsapin menang taruhan piala dunia sebesar Rp
19,000,000 dan membaya semua uang itu untuk mencicil hutangnya kepada PT
Nde Ganer.
Soal :
a. Buatlah ayat jurnal untuk mencatat penghapusan piutang tak tertagih
dengan metode write-off b. Buatlah ayat jurnal untuk mencatat pembayaran
piutang tersebut di kemudian hari
Jawaban :
Jurnal untuk menghapus piutang
Beban Piutang tak tertagih
23,000,000
Piutang dagang
23,000,000
Jurnal untuk memunculkan kembali piutang
Piutang dagang
19,000,000
Beban Piutang tak tertagih
19,000,000
Jurnal untuk mencatat penerimaan kas atas pelunasan piutang
Kas
19,000,000
Piutang dagang
19,000,000
a
Jumlah Harga )
1,120,000
3,060,000
7,215,000
2,340,000
390,000
3,272,500
2,310,000
385,000
3,676,250
k
erahkan rkan
-----------------------
"Total PPN - PK = Rp 300,000 + Rp 70,000 "= "370,000 "
"Total PPN - PM = Rp 169,290,000 + Rp "= "169,690,00"
"250,000 +Rp 150,000 " "0 "
" " " "
"PM > PK maka lebih bayar "= "169,320,00"
" " "0 "
" " " "
"Jurnal : " " "
"Apabila Restitusi " " "
"PPN - PK "370,000 " "
"Piutang Restitusi Pajak "169,320,000 " "
"PPN - PM " "169,690,00"
" " "0 "
" " " "
"PPN - PK "370,000 " "
"PPN - PM " "370,000 "
"= Rp 160,000,000 - Rp 2,666,667 "= "157,333,33"
" " "3 "
"Harga jual "= "156,000,00"
" " "0 "
"Rugi penjualan aktiva "= "1,333,333 "
" " " "
"Akumulasi penyusutan s.d. 10 Maret 2009 " " "
"unit yang dijual "= "162,666,66"
"= Rp 320,000,000 - Rp 157,333,333 " "7 "
"Persediaan awal "= "1,120,000 "
"Pembelian "= "12,650,000"
"Dikurangi persediaan akhir "= " "
" " "(3,980,000"
" " ") "
"rga Pokok Penjualan "9,790,000 "
"= " "