bantuan daya tarik bumi janin akan berada memanjang dalam rahim kepala dibawah (segmen bawah rahim)
Posisi
ini memungkinkan dinding perut menekan isi perutn kedalam termasuk posisinya hingga kedudukan janin tetap baik PPKC 2
Sikap : duduk bersila
Anjuran : sebanyak mungkin ibu hamil melakukan kegiatan rumah tangga dengan duduk bersila Misalnya ; nonton TV, membaca koran PPKC
3
II. Melemaskan otot paha bagian dalam Gunanya : Jika
otot – otot tersebut lemas akan berdampak pada perluasan jalan lahir ag an awa
Memudahkan/mempercepat
proses
persalinan Anjuran : Setiap
ibu duduk bersila lanjutkan dengan latihan ini PPKC
4
Posisi :
Duduk bersila
Letakkan kedua telapak tangan di atas
Tekan lutut kearah luar dengan bantuan BB, bokong akan terangkat dari kasur PPKC
5
III. Melatih sikap baik Pengertian : Sikap / kebiasaan buruk, misalnya berdiri dengan sikap yang salah, akan merugikan seseorang, terutama pada wanita hamil dapat mengakibatkan rasa sakit dan tidak nyaman pada beberapa bagian tubuh unanya : – Menguatkan otot – otot – Mempertahankan sikap baik pada posisi tertentu akan menjadi kebiasaan atau reflek – Dengan sikap baik posisi panggul akan baik (posisi panggul baik akan memperngaruhi atau memberikan sikap yang baik PPKC
6
Dibagi menjadi 1.
Latihan dasar sikap baik : posisi : tidur terlentang dengan menempelkan rata kedua telapak kaki pa a n ng an utut urus gerakan : – – –
Kerutkan otot perut dan bokong Tekan bahu ke kasur Julurkan leher setelah gerakan ini dipahami tutup mata untuk sementara waktu PPKC
7
Anjuran : Lakukan gerakan/posisi ini pada aktivitas sehari – hari Misalnya : menggosok baju, menjahit, mendorong kereta bayi, mengambil benang
PPKC
8
Peningkatan
2.
lebih ditekankan pada gerak extensi gunanya : –
agar tubuh tidak bengkak
–
membiasakan bergerak/gerakan tubuh yang benar
Posisi : –
Tidur terlentang dengan kedua kaki menempel dinding
–
Kontraksikan alat – alat perut dan bokong
–
Putar keluar bahu, ekstensi siku/luruskan siku, pergelangan tangan, jari – jari menempel kasur
–
Bertahan selam 20 ‘’
–
Lepaskan gerakan serta istirahat (pada saat bertahan, bernafas dengan dada) PPKC
9
Anjuran : Lakukan 2 x sehari 6 x gerak sekali latihan
PPKC
10
IV.Latihan Pernafasan Tujuan :
Membuat rasa tenang 2
mbaik janin maupun ibu
Memperlancar peredaran darah
PPKC
11
A. Macam – macam latihan dasar pernapasan 1.
Latihan dasar pernapasan perut tujuan –
Agar dinding perut lemas
–
Mendapatkan hasil yang akurat dari palpasi janin di dalam rahim
Posisi –
IH tidur terlentang dengan 1 bantal
–
Kedua kaki dibengkokkan
–
Kedua telapak tangan diletakkan di atas perut sekitar pusat PPKC
12
Kegiatan Mengeluarkan nafas dari mulut perut kempis hingga telapak tangan terlepas dari dinding perut Tarik napas dari hidung perut mengembung perut Anjuran Lakukan latihan ini pagi bangun tidur dan malam menjelang tidur Setiap latihan 6 x gerakan PPKC
13
Latihan dasar pernafasan iga: tujuan untuk memaximalkan asupan O2 kedalam tubuh posisi IHn tidur terlentang dengan ke 2 kaki bengkokkan dengan meletakkan kedua tangan (mengepal) di iga bawah dada kegiatan
2.
– –
Mengeluarkan napas dari mulut iga mengempis hingga kepalan terlepas Menarik napas dari hidung iga mengembang hingga kepalan tangan terdorong keatas
PPKC
14
Anjuran 6 x latihan gerak napas iga, setiap pagi bangun tidur dan malam menjelang tidur
PPKC
15
3.
Latihan dasar pernapasan dada tujuan : persiapan menghadapi persalinan saat di kamar bersalin dengan memaksimalkan asupan O2 kedalam tubuh Posisi : IH tidur terlentang dengan bantal, lutut dibengkokkan, kedua telapak tangan diletakkan diatas dada ke iatan : mengeluarkan napas dari mulut dada mengempis sedangkan telapak tangan menekan dada menarik napas dari hidung dada mengembang hingga ke 2 telapak tangan terdorong ke atas
PPKC
16
Anjuran Sama seperti latihan napas yang lain Perhatian : Pernapasan
dada : saat mengejan di kamar
bersalin tarik napas dan mengeluarkan napas dari “mulut” Saat
latihan napas, pakaian harus dikendorkan, juga ikat pinggang
PPKC
17
B. Peningkatan latihan pernapasan Ada 3 macam 1. Panting dalam keadaan lelah = breathing like a dog) napas pendek ini seperti separuh batas napas Kegiatan : Kegiatan ini dilakukan saat di kamar bersalin yaitu saat timbulnya his, kontraksi maupun setelah mengeran PPKC
18
2.
Peningkatan latihan tarik napas kegitan : tiup napas dari mulut kemudian tarik nafas dari hidung di perpanjang sampai dengan hitungan 3 sampai 10 x hitungan dan (persiapan meneran) Kegunaan : Oxiginisasi, ketahanan mengejan
