LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA ( HUKUM ARCHIMEDES ARCHIMEDES )
Di S U S U N
OLEH : Eximenes Beno
KELAS : XI IPA IPA 1 SMA NEGERI 1 BENGKAYANG TAHUN AJARAN 2013201! 20 13201!
KATA PENGANTAR Puji syukur kami sampaikan kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena berkat karunia dan petunjuknya kami dapat menyelesaikan Laporan Fisika ini. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada Guru bidang studi yang telah banyak memberikan ilmu pengetahuan kepada kami serta pihak-pihak yang telah banyak membantu. Makalah ini disusun untuk membantu proses belajar khususnya dalam bidang fisika selain itu juga untuk melengkapi tugas-tugas yang harus disele saikan agar dapat mendapatkan kriteria nilai yang memuaskan. Kami berharap makalah ini dapat memberi sumbangan yang berarti dalam proses pemahaman tentang !ukum "r#himedes kami menyadari makalah ini tidak luput dari kekurangan oleh karena itu saran dan kritik yang membangun dari pemba#a sangat di harapkan demi penyempurnaan makalah ini.
Maret $%&'
Penulis
DAFTAR ISI
K"T" PE(G"(T") ************************ + ,"FT") ++ ***************************.. ++ " + / PE(,"!0L0"( a. L"T") EL"K"(G .................................................................................... & b. T010"( ......................................................................................................... & " ++ / T+(1"0"( P0T"K" #. !0K0M ")2!+ME,E .............................................................................. $ d. PE(EM0"((3" ......................................................................................... ' " +++ / MET4,E KE)1" a. "L"T ,"( "!"( .................................................................................... 5 b. L"(GK"! KE)1" ...................................................................................... 5 " +6 / PE(0T0P a. !"+L PE(G"M"T"( .............................................................................. 7 b. PEM"!""( ........................................................................................... 7 " +6 / PE(0T0P a. KE+MP0L"( ............................................................................................. 8 b. ")"( ......................................................................................................... 8 ,"FT") P0T"K" .............................................................................................. &%
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ,isekitar kita kadang pernah mengamati bah9a sebuah benda yang diletakan di dalam air terasa lebih ringan dibandingkan dengan beratnya ketika di udara kadang
ada yang terapung kadang juga ada benda yang melayang didalam air kadang juga ada benda yang tenggelam di dalam air. 1ika benda di#elupkan dalam :at #air sesungguhnya berat benda itu tidak berkurang. Gaya tarik bumi kepada benda itu besarnya tetap. "kan tetapi :at #air mengadakan yang arahnya ke atas kepada setiap benda yang ter#elup di dalamnya. +ni menyebabkan berat benda seakan-akan berkurang. Menghitung gaya ke atas dalam :at #air sesungguhnya dapat kita lakukan dengan menggunakan pengetahuan kita tentang tekanan di dalam :at #air. Pada kesempatan ini kita akan membahas !ukum "r#himedes se#ara mendetail karena dalam kehidupan sehari-hari terdapat banyak jenis gerak yang menyerupai sistem ini. "plikasi !ukum "r#himedes dapat kita jumpai dalam berbagai peralatan misalnya hidrometer kapal laut kapal selam dan balon udara.
B. Tujuan -
Membuktikan peristi9a tenggelam terapung dan melayang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Hukum Archimedes "r#himedes adalah seorang ilmu9an terbesar pada :amannya. +a lahir di kota yra#use isilia pada tahun $;7 M dan meninggal pada tahun $&$ M. "r#himedes dikenal sebagai ahli fisika marematika optika dan astronomi. +a dijuluki sebagai apak Eksperimen karena mendasarkan penemuannya pada per#obaan.
+a menemukan hukum pada sebuah peristi9a yang disebut dengan !ukum "r#himedes yang berbunyi < jika benda dimasukkan ke dalam cairan, baik sebagian atau seluruhnya, akan mendapatkan gaya ke atas sebesar berat cairan yang dipindahkan benda itu =. Misalnya air mempunyai >olume tertentu jika sebuah benda dimasukkan ke dalam air tersebut maka permukaan air akan terdesak atau naik. ,engan kata lain berat benda seolah-olah menjadi lebih ringan. !al ini karena adanya gaya ke atas yang sering disebut gaya "r#himedes. P"i#$i% A"&'i*$
Ketika dirimu menimbang batu di dalam air berat batu yang terukur pada timbangan pegas menjadi lebih ke#il dibandingkan dengan ketika dirimu menimbang batu di udara ?tidak di dalam air@. Massa batu yang terukur pada ti mbangan lebih ke#il karena ada gaya apung yang menekan batu ke atas. Efek yang sama akan dirasakan ketika kita mengangkat benda apapun dalam air. atu atau benda apapun akan terasa lebih ringan jika diangkat dalam air. !al ini bukan berarti bah9a sebagian batu atau benda yang diangkat hilang sehingga berat batu menjadi lebih ke#il tetapi karena adanya gaya apung. "rah gaya apung ke atas alias searah dengan gaya angkat yang kita berikan pada batu tersebut sehingga batu atau benda apapun yang diangkat di dalam air terasa lebih ringan.
FA - ρ . / R++$ P"i#$i% H+,+ A"&'i*$ Keterangan / F" A Tekanan "r#himedes A (Bm$ 6 A 6olume enda Ter#elup A MC D A Massa 1enis at 2air A KgBMC g A Gra>itasi A (BKg Menurut "r#himedes benda menjadi lebih ringan bila diukur dalam air daripada di udara karena dalam air benda mendapat gaya ke atas. ementara ketika di udara benda memiliki berat yang sesungguhnya. ,alam Persamaan / b A mb.g Ketika dalam air dikatakan memiliki berat semu dinyatakan dengan/ df A b F" Keterangan / df / berat dalam fluida dikatakan juga berat semu ?(@
b / berat benda sesungguhnnya atau berat di udara ?(@ F" / gaya angkat ke atas ?(@ Gaya angkat ke atas ini yang disebut juga gaya apung. !ukum ini juga bukan suatu hukum fundamental karena dapat diturunkan dari hukum ne9ton juga. ila gaya ar#himedes sama dengan gaya berat maka resultan gaya A% dan benda melayang . - ila F"H maka benda akan terdorong keatas akan melayang - 1ika rapat massa fluida lebih ke#il daripada rapat massa telur maka agar telur berada dalam keadaan seimbang>olume :at #air yang dipindahkan harus lebih ke#il dari pada >olume telur."rtinya tidak seluruhnya berada terendam dalam #airan dengan perkataan lain benda mengapung. "gar benda melayang maka >olume :at #air yang dipindahkan harus sama dengan >olume telur dan rapat massa #airan sama dengan rapat rapat massa benda. 1ika rapat massa benda lebih besar daripada rapat massa fluida maka benda akan mengalami gaya total ke ba9ah yang tidak sama dengan nol. "rtinya benda akan jatuh tenggelam. erdasarkan !ukum "r#himedes sebuah benda yang ter#elup ke dalam :at #air akan mengalami dua gaya yaitu gaya gra>itasi atau gaya berat ?@ dan gaya ke atas ?F"@ dari :at #air itu. ,alam hal ini ada tiga peristi9a yang berkaitan dengan besarnya kedua gaya tersebut yaitu seperti berikut
I Tenggelam ebuah benda yang di#elupkan ke dalam :at #air akan tenggelam jika berat benda ?@ lebih besar dari gaya ke atas ?F"@. H F" pb 6b g H pf 6f g pb H pf 6olume bagian benda yang tenggelam bergantung dari rapat massa :at #air ?p@ I Melayang
ebuah benda yang di#elupkan ke dalam :at #air akan melayang jika berat benda ?@ sama dengan gaya ke atas ?F"@ atu benda tersebut tersebut dalam keadaansetimbang A F" pb 6b g A pf 6f g pb A pf Pada $ benda atau lebih yang melayang dalam :at #air akan berlaku / E" A Eb I Terapung ebuah benda yang di#elupkan ke dalam :at #air akan terapung jika berat benda ?@ lebih ke#il dari gaya ke atas ?F"@. H F" pb 6b g H pf 6f g pb H pf
B. Penemuannya Pada suatu hari "r#himedes dimintai R Hi"# II untuk menyelidiki apakah mahkota emasnya di#ampuri perak atau tidak. "r#himedes memikirkan masalah ini dengan sungguh-sungguh. !ingga ia merasa sangat letih dan men#eburkan dirinya dalam bak mandi umum penuh dengan air. Lalu ia memperhatikan ada air yang tumpah ke lantai dan seketika itu pula ia menemukan ja9abannya. +a bangkit berdiri dan berlari sepanjang jalan ke rumah dengan telanjang bulat. etiba di rumah ia berteriak pada istrinya JEureka EurekaJ yang artinya Jsudah kutemukan sudah kutemukanJ Lalu ia membuat hukum "r#himedes. ,engan itu ia membuktikan bah9a mahkota raja di#ampuri dengan perak . Tukang yang membuatnya dihukum mati. Penemuan yang lain adalah tentang prinsip matematis tuas sistem katrol yang didemonstrasikannya dengan menarik sebuah kapal sendirian saja. 0lir penak yaitu ran#angan model planetarium yang dapat menunjukkan gerak matahari bulan planet planet dan kemungkinan konstelasi di langit. ,i bidang matematika penemuannya terhadap nilai pi lebih mendekati dari ilmuan sebelumnya yaitu $$CB7& dan $$%B7%.
"r#himedes adalah orang yang mendasarkan penemuannya dengan eksperimen sehingga ia dijuluki apak +P" Eksperimental
BAB III METODE KERJA
A. Alat dan Bahan &@ "lat
/ a. otol minuman yang telat dibelah b. endok #. Tissue
$@ ahan /
a. "ir b. Garam dapur #. Telur "yam Mentah
B. Langkah Kerja -
iapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk melakukan per#obaan. Gelas diberi air jangan sampai penuh agar pada saat memasukkan telur airnya tidak tumpah dan dialasi dengan tissue agar tidak basah lantainya. Pertama-tama telur dimasukkan dalam gelas yang berisi air tanpa #ampuran garam kemudian amati yang terjadi. etelah itu dalam gelas dimasukkan satu sendok garam dan aduk perlahan-lahan sampai merata. "mati keadaan yang terjadi pada telur tersebut. Masukkan lagi satu sendok garam dan aduk se#ara perlahan-lahan sampai merata. "mati keadaan yang terjadi pada telur tersebut. Lakukan seterusnya sampai mendapatkan keadaan telur sesuai yang kita perlukan dan inginkan. 2atatlah hasil pengamatan yang telah dilakukan dan buatlah tabel pengamatan untuk mempermudah untuk memahaminya. etelah selesai praktikum bersihkan dan rapikan alat dan bahan sisa praktikum tersebut.
BAB I. H$i *# P4'$# A.Hasil Pengamatan B#5,#5 /" ($#*,) 8 1 2 2 12
ebuah benda yang di#elupkan ke dalam :at #air akan tenggelam jika berat benda ?@ lebih besar dari gaya ke atas ?F"@. ; FA %4 .4 / ; %< .< / %4 ; %<
Pada saat telur dimasukkan dalam air tak terisi garam maka telur tersebut akan tenggelam karena massa jenis telur lebih besar daripada massa jenis air. Kemudian air diberi garam &-$ sendok dan diaduk se#ara perlahan-lahan telur masih juga tenggelam karena massa jenis telur masih lebih besar daripada massa jenis air.
49 M5#/
ebuah benda yang di#elupkan ke dalam :at #air akan melayang jika berat benda ?@ sama dengan gaya ke atas ?F"@ atau benda tersebut dalam keadaan setimbang - FA %4 .4 / - %< .< / %4 - %<
Pada saat air diberi $ sendok garam dan diaduk se#ara perlahan-lahan maka telur akan berada pada keadaan melayang. !al ini terjadi karena massa jenis air sama dengan massa jenis telur. Garam disini berfungsi untuk memperbesar massa jenis air.
&9 T"%+#/
ebuah benda yang di#elupkan ke dalam :at #air akan terapung jika berat benda ?@ lebih ke#il dari gaya ke atas ?F"@. ; FA %4 .4 / ; %< .< / %4 ; %<
Pada saat air diberi C-' sendok garam dan diaduk se#ara perlahan-lahan maka telur itu akan terapung karena massa jenis air lebih besar daripada massa jenis telur. !al ini terjadi karena semakin banyak garam yang diberikan maka semakin besar pula massa jenis :at #airnya atau air.
BAB . P#+6+%
A. Kesimpulan -
enda tenggelam karena massa jenis telur H massa jenis air. enda melayang karena massa jenis telur A massa jenis air. enda terapung karena massa jenis telur massa jenis air. Garam berfungsi untuk memperbesar massa jenis air dengan begitu semakin banyak garam yang diberikan maka semakin besar pula massa jenis airnya.
B. Saran - Pada saat mengaduk air yang di#ampur dengan garam sebaiknya aduk se#ara perlahan-lahan agar telurnya tidak pe#ah. - Pada saat pemberian garam harus berhati-hati agar mendapatkan keadaan tenggelam melayang dan terapung. - Gunakanlah gelas yang ber9arna bening agar mudah untuk mengamati per#obaan yang dilakukan.
DAFTAR PUSTAKA I#6"#6 : - http://damayantilinda.blogspot.com/2011/12/praktikum-hukum-archimedes-