PEMBAHASAN BAKTERI A.UJI MOTILITAS TETES GANTUNG Metode tetes gantung ini dipergunakan untuk mengamati proses kehidupan tertentu, misalnya motilitas dan reproduksi. Metode ini berguna sekali apabila morfologi mikroorganisme yang tengah diperiksa dapat rusak karena perlakuan dengan panas atau bahan kimia ataupun bila organisme tersebut sukar untuk diwarnai. Hasil yang diperoleh adalah bakteri sampel bergerak naik turun (motil), dan berbentuk basil (silinder). (silinder). Karena flagellum terlampau terlampau kecil untuk dilihat dilihat melalui mikroskop cahaya. Pewarnaan dengan menggunakan mordan juga tidak dilakukan. . subtilis bergerak dengan menggunakan organ atau flagel. acillus subtilis termasuk gram positif, positif, oleh karena itu diperkiran bakteri tersebut memiliki dua bagian yang membentuk cincin yang melekatkan flagel dengan membran sitoplasma atau dinding sel. akteri ini berukuran !." # $." %m, sendiri&sendiri atau tersusun dalam bentuk rantai. 'umber juga mengatakan bahwa acillus subtilis ini termasuk dalam klasifikasi flagel berkedudukan lateral. objek glass diberikan aselin, karena aselin berguna agar suspensi bakteri tidak kering. aselin atau jeli petroleum ini juga berfungsi untuk mengurangi laju penguapan dan meniadakan aliran udara. B.uji flagella Kebanyakan bakteri, flagella menjadi sangat kecil seperti tak kelihatan pada pengujian mikroskop. *lagella telah diamati pada pengujian bidang gelap (dark&field) spesies bakteri tertentu, tetapi kehadiran mereka biasanya dikenali oleh fakta bahwa sel tertentu adalah motile. Kehadiran flagella dapat dipertunjukkan dengan teknik pengecetan khusus yang melibatkan pemecatan cukup celupan pada flagella untuk menciptakan badan cukup besar menjadi dipecahkan di bawah mikroskop. Proses pengecetan dipekerjakan untuk tujuan meningkatkan intensitas pengecetan indiidu flagella dengan cukup bahwa dekat batas lebih rendah dari tenaga pemecahan menjadi nyata tanpa ditandai peningkatan dalam ketebalan, atau proses kedua& duanya mungkin dilibatkan. asis semua pengecetan flagella adalah persiapan perlakuan sel dengan tajam, yang biasanya solusi koloidal kompleks sering berisi tannates. 'ukses pengecetan tergantung luas pantas dipertimbangkan pada status koloidal tajam. *lagella sangat mudah pecah, dan kepedulian besar harus dipekerjakan dalam penanganan organisma dan dalam preparat corengan. Kehadiran bahan organik dan bekas peninggalan selular biasanya merintangi demonstrasi flagella, sebagai hal asing dapat bereaksi dengan tajam dan menyerap jumlah celupan pantas dipertimbangkan, seperti itu bertentangan dengan pengamatan corengan. *lagella dapat juga diamati menurut pemecatan perak dibandingkan dari bahan celupan pada preparat tajam (+lifton, !"-).
*lagel merupakan salah satu alat gerak bakteri. etak flagel dapar polar, bipolar, peritrik, maupun politrik. *lagel mengakibatkan bakteri dapat bergerak berputar. Penyusun flagel adalah sub unit protein yang disebut flagelin, yang mempunyai berat molekul rendah. /kuran flagel berdiameter !0&!- nm dan panjangnya lebih dari 01 nm. Pada beberapa bakteri, permukaan selnya dikelilingi oleh puluhan sampai ratusan pili, dengan panjang !0 nm. Pili disebut juga sebagai fimbrae. 'e#&pili berperan pada konjugasi sel. Pada bakteri 2scherichia coli strain K& !0 hanya dijumpai 0 buah pili.
mikro gizi BAB I PENDAHULUAN A. Teori Singkat Mikrobiologi merupakan bidang ilmu yang mencakup berbagai kelompok kehidupan mikroorganisme atau jasadrenik mikroba yang tidak kasad mata telanjang. Mikroorganisme terdiri atas bakteri, cendawan mikroskopis (kapang dan khamir), Mikroalga, protozoa dan virus. 1. Bakteri meupakan organisme bersel satu, ukurannya mikroskopis, tidak berkloroil, bakteri memiliki bentuk bulat (cocus), batang (bacillus), koma (vibrio), dan spiral (spirilium). contoh bakteri adalah lactobacillus casei digunakan dalam proses proses pembuatan keju. !cetobacter !cetobacter "ylium digunakan dalam proses pembuatan nata de coco. lactobacillus bulgaricus digunakan dalam proses pembuatan susu asam (yoghurt). #seudomonas #seudomonas denitriicans dapat menghasilkan vitamin B $. $. %amur & 'endawan merupakan oragnisme bersiat eukariotik, tidak berkloroil. elnya ada yang uniseluler ada yang multiselulerberbentuk benang. ubuh jamur berupa benang*benang bercabang disebut hia. hia. +umpulan hia berupa jaring* jaring disebut miselium. 'ontoh kapang !spergillus oryzae oryzae digunakan dalam pembuatan tape di indonesia dan sake dijepang. Monilla Monilla sitophila yaitu jamur oncom. -izopus oryzae merupakan ragi untuk membuat tempe. 'ontoh khamir yaitu accharomyces cerevisae jamur ini terkenal sebagai ragi yang diperlukan dalam pembuatan minuman, tape, dan bermacam*macam roti, khamir meerupakan jamur uniseluler berbentuk bulat atau lonjong. . !lga & /anggang, 0idunia mikrobia, algae termasuk eukariotik, umunya bersiat otosintetik. 0engan pigmen otosintetik hijau (klortoil), coklat (ikosantin), biru kehijauan (ikobilin), dan merah (ikoeritrin). Morologi algae ada yang yang berbentuk uniseluler, ada pula yang multiseluler tetapi belum ada pembagian tugas sel*sel komponennya. !lgae !lgae dib edakan dari tumbuhan hanya karena hal tersebut. !lgae !lgae uniseluler (mikroskopik) dapat betul*betul berupa berupa sel*sel tunggal, atau tumbuh dalam bentuk rantaian atau ilamen. !da beberapa jenis algae yang sel*selnya membentuk koloni, misalnya pada volvo", koloni terbentuk dari 22*32.222 sel. +oloni*koloni inilah yang dapat dilighat dengan mata biasa.&4
*lagel merupakan salah satu alat gerak bakteri. etak flagel dapar polar, bipolar, peritrik, maupun politrik. *lagel mengakibatkan bakteri dapat bergerak berputar. Penyusun flagel adalah sub unit protein yang disebut flagelin, yang mempunyai berat molekul rendah. /kuran flagel berdiameter !0&!- nm dan panjangnya lebih dari 01 nm. Pada beberapa bakteri, permukaan selnya dikelilingi oleh puluhan sampai ratusan pili, dengan panjang !0 nm. Pili disebut juga sebagai fimbrae. 'e#&pili berperan pada konjugasi sel. Pada bakteri 2scherichia coli strain K& !0 hanya dijumpai 0 buah pili.
mikro gizi BAB I PENDAHULUAN A. Teori Singkat Mikrobiologi merupakan bidang ilmu yang mencakup berbagai kelompok kehidupan mikroorganisme atau jasadrenik mikroba yang tidak kasad mata telanjang. Mikroorganisme terdiri atas bakteri, cendawan mikroskopis (kapang dan khamir), Mikroalga, protozoa dan virus. 1. Bakteri meupakan organisme bersel satu, ukurannya mikroskopis, tidak berkloroil, bakteri memiliki bentuk bulat (cocus), batang (bacillus), koma (vibrio), dan spiral (spirilium). contoh bakteri adalah lactobacillus casei digunakan dalam proses proses pembuatan keju. !cetobacter !cetobacter "ylium digunakan dalam proses pembuatan nata de coco. lactobacillus bulgaricus digunakan dalam proses pembuatan susu asam (yoghurt). #seudomonas #seudomonas denitriicans dapat menghasilkan vitamin B $. $. %amur & 'endawan merupakan oragnisme bersiat eukariotik, tidak berkloroil. elnya ada yang uniseluler ada yang multiselulerberbentuk benang. ubuh jamur berupa benang*benang bercabang disebut hia. hia. +umpulan hia berupa jaring* jaring disebut miselium. 'ontoh kapang !spergillus oryzae oryzae digunakan dalam pembuatan tape di indonesia dan sake dijepang. Monilla Monilla sitophila yaitu jamur oncom. -izopus oryzae merupakan ragi untuk membuat tempe. 'ontoh khamir yaitu accharomyces cerevisae jamur ini terkenal sebagai ragi yang diperlukan dalam pembuatan minuman, tape, dan bermacam*macam roti, khamir meerupakan jamur uniseluler berbentuk bulat atau lonjong. . !lga & /anggang, 0idunia mikrobia, algae termasuk eukariotik, umunya bersiat otosintetik. 0engan pigmen otosintetik hijau (klortoil), coklat (ikosantin), biru kehijauan (ikobilin), dan merah (ikoeritrin). Morologi algae ada yang yang berbentuk uniseluler, ada pula yang multiseluler tetapi belum ada pembagian tugas sel*sel komponennya. !lgae !lgae dib edakan dari tumbuhan hanya karena hal tersebut. !lgae !lgae uniseluler (mikroskopik) dapat betul*betul berupa berupa sel*sel tunggal, atau tumbuh dalam bentuk rantaian atau ilamen. !da beberapa jenis algae yang sel*selnya membentuk koloni, misalnya pada volvo", koloni terbentuk dari 22*32.222 sel. +oloni*koloni inilah yang dapat dilighat dengan mata biasa.&4
5. #rotozoa merupakan kelompk lain yang termaksud protista eukariotik. protozoa dibedakan dari algae karena tidak berkloroil, dibedakan dari jamur karenadapat bergerak akti dan tidak berdinding sel, protozoa protozoa tidak mempunyai dinding sel, dan tidak mengandung selulosa atau khitin seperti pada jamur dan algae. kebanyakan protozoa mempunyai bentuk spesiik, yang ditandai dengan leksibilitas ektoplasma yang ada dalam membran sel. beberapa jenis protozoa seperti oraminiera. . virus mempunyai ukuran antara $2 sampai 22 m6 (baca m6 7 mili mikron, 1 m6 7 1"123 mm). jadi ukurannya jauh lebih kecil dibandingkan bakteri yang berukuran 12 m6 (baca 6 7 mikron, 1 6 7 1"12 1"12 mm). karena ukuran virus sangat kecil atau ukuran ultra mikroskopik, maka virus hanya dapat diamati dengan mengunakan mikroskop elektron. makhluk hidup itu memiliki substansi dasar kehidupan yaitu protoplasma. virus tidak memiliki protoplasma sehingga timbul pandangan bahwa virus bukan organisme hidup. adapun alasan*alasannya a. virus tidak memiliki protoplasma. b. virus dapat dikristalkan, sedangkan s edangkan makhluk hidup tidak mungkin mampu mengkristal. c. ukuran virus sangat kecil yaitu sekitar beberapa, hal ini tidak mungkin ukuran organisme hidup denagn ukuran tersebut. virus menurut biologi merupakan makhluk hidup karena a. memiliki 08!&-8!, senyawa ini dimiliki oleh makhluk hidup. b. virus mampu melaksanakan aktivitas hidup yaitu reproduksi. Morologi 9irus virus umumnya berupa hablur (kristal) dan bentuknya sangat berariasi. ada yang bentuknya memanjang (batang&jarum), oval, bulat, bulat, kotak berbidan dan ada yang bentuknya seperti (9irus (9irus ).
B. Waktu praktikum #raktikum mikrobiologi yang kami lakukan, dilaksanakan pada hari sabtu tanggal $5 desember $211, kami mulai pada jam 122, dan berlangsung selama : jam. C. Tujuan 1. Tu Tujuan juan Umum etelah melakukan praktikum mahasiswa mampu memahami morologi mikroorganisme secara mikroskopis. 2. Tu Tujuan juan !u"u" !u"u" setelah melakukan praktikum mahasiswa mampu a. Mengoperasikan mikroskop b. Menyiapkan preparat basah bakteri, kapang dan khamir c. Mengidentiikasi morologi bakteri, kapang dan khamir
BAB II #ET$DE PE%C$BAAN A. 1. $. . 5. . 3. =.
A&at Mikroskop ;byek glass dan 'over glass #ipet tetes Botol semprot %arum inokulasi&ose
andsparay
B. 1. $. . 5. . 3.
Ba!an -agi roti empe usu basi
C. Cara erja 1. #engamatan !pusan (basah) mikroba Bersihkan obyek glass dan cover glass dengan alkohol dan kertas tissue. • ecara aseptis mengambil $* 2se sampel keatas kaca obyek dan buat apusan • basah secara merata. utup apusan basah dengan cover glass. • empatkan preparat diatas meja mikroskop (stage) lalu jepit dengan penjepit • preparat. posisikan lensa obyekti pembesaran 12" kepreparat. • !tur okus dengan mengatur okus kasar dan okus halus dengan hati*hati. • /anti pembesaran dengan pembesaran dengan lensa obyekti 52" dan 122". • !tur kembali okus dengan pengatur okus halus secara perlahan dan hati*hati. •
$. #engamatan #reparat (basah) kapang. Bershkan obyek glass dan cover glass dengan alkohol dan tissue • eteskan 1*$ tetes aAuadest keatas obyek glass. • ecara aseptik ambil sebagian miselium atau spora dari kapang. •
BAB III HASIL PEN'A#ATAN A. %agi %oti * 0engan perbesaran 52 "
B. Tempe * 0engan perbesaran 52 "
C. Su"u Ba"i * 0engan perbesaran 52 "
D. %oti Berjamur * 0engan perbesaran 52 "
BAB I( PE#BAHASAN A. Bakteri )ang Ter*apat Pa*a Su"u Ba"i 'am+ar mor,o&ogi +akteri -ang ter*apat pa*a "u"u +a"i
8ama bakteri berasal dari bahasa yunani bakterion yang berarti batang atau tongkat.
1.
#or,o&ogi Bakteri
a. Ukuran +akteri #ada umumnya ukuran bakteri sangat kecil, umumnya bentuk yubuh bakteri baru dapat dilihat dengan menggunakan mikroskop dengan perbesaran 1222 C atau lebih. Bakteri berbentuk kokus ada yang berdiametr 2. mikron, ada pula yang berdiameter sampai $,2 mikron. #ada umumnya Bakteri yang berumur $*3 jam lebih besar daripada bakteri yang umurnya lebih dari pada $5 jam. +. Bentuk Bakteri ecara garis besar morologi bakteri dapat dikelompokkan ke dalam golongan, yaitu Bai&&u" Merupakan bakteri yang mempunyai bentuk tongkatpendek&batang kecil dan silindris. ebagian bakteri berbentuk basil. Berdasarkan jumlah koloni, Basil dapat dibaci menjadi beberapa kelompok, yaitu * #ono+a"i& yaitu basil yang hidup menyendiri tunggal. Dip&o+a"i& yaitu bila koloni Basil terdiri dari $ Basil. * * Strepto+a"i&/ bila koloni bakteri berbentuk rantai. Cou" 'occus adalah bakteri yang mempunyai bentuk bulat seperti bola*bola kecil. Berdasarkan jumlah koloni, 'occus dapat dibedakan menjadi * #onoou" , bila coccus hidup menyendiri, Dip&oou"/ bila coccus membentuk koloni terdiri dari $ 'occus, * * Streptoou"/ bila koloni berbentuk seperti rantai. Sta,i&oou"/ bila koloni Bakteri 'occus membentuk untaian seperti buah * anggur. Sar"ina, Bila koloni bakteri mengelompok serupa kubus. * * Tetraou"/ bila koloni terdiri dari 5 coccus. Spiri&&ium piril merupakan bakteri yang berbentuk bengkok atau sperti spiral. Bakteri yang berbentuk spiral sangat sedikit jenisnya.
.
Spora Bakteri Dstilah pora biasanya dipakai untuk menyebut alat perkembang biakan pada jamur, ganggang, lumut, dan tumbuhan paku*pakuan. #ada bakteri mempunyai istilah lain, yaitu bentuk bakteri yang sedang dalam usaha melindungi diri dari pengaruh yang buruk dari luar. pora bakteri mempunyai ungsi yang sama seperti kists amoeba, swbab spora ini merupkan suatu ase, dimana mikroorganisme berubah bentuk untuk melindungi diri terhadap actor*aktor luar yang tidak menguntungkan. pora pada Bakteri adalah endospora, karena spora dibentuk didalam sel. Baktreri dalam bentuk spora lebih tahan terhadap disinektan, sinar, kekeringan, panas, dan kedinginan. >al ini karena dinding spora lebih bersiat impermeable dan spora mengandung sangat sedikit air, sehingga menyebabkabspora tidak mudah mengalami perubahan temperature.
d. Sumber erdapat secara luas di alam yang berhubungan dengan hewan, tumbuh* tumbuhan, udara, air dan tanah . #or,o&ogi : Eniseluler (bersel tunggal), Ekuran panjang 7 2,*12 mmF lebar 7 2,*$, mm. Bentuk sel coccus (bulat), bacillus (batang&basil), spirillium (spiral)dan vibrios (koma&vi brio). Struktur : #rokariotik, idak memiliki membran di dalam sitoplasma. Beberapa memiliki lagella (rambut cambuk), capsul (kapsul) dan endospora. Perkembangbiakan : !seksual dengan pembelahan biner. Peranan : !gen
penyubur tanah, bermanaat dalam industri pembuatan senyawa penting (semisal alkohol), mengolah makanan, penyebab penyakit, pembusuk bahan makanan, dan lain*lain.
Gambar 1 : Bakteria dan macamnya
2. !amir )ang Ter*apat Pa*a %oti Berjamur Dan %agi %oti 'am+ar #or,o&ogi !amir Pa*a %agi %oti
'am+ar #or,o&ogi !amir Dan apang Pa*a %oti Berjamur
+hamir termasuk cendawan, tetapi berbeda dengan kapang karena bentuknya yang terutama uniseluler. -eproduksi vegetati terjadi dengan cara pertunasan. ebagian sel tunggal khamir tumbuh dan berkembang biak lebih cepat dibandingkan kapang yang tumbuh dengan pembentukanilamen. +apang pada umumnya diklasiikasikan berdasarkan siat*siat isiologinya dan tidak atas perbedaan morologinya seperti kapang. Beberapa khamir tidak membentuk spora ( asporogenous) dan digolongkan kedalam Gungi imperekti, dan lainnya membentuk spora seksualsehingga digolongkan kedalam !scomycetes dan Basidiomycetes. a. #or,o&ogi !amir
BAB I PENDAHULUAN A. Teori Singkat Mikrobiologi merupakan bidang ilmu yang mencakup berbagai kelompok kehidupan mikroorganisme atau jasadrenik mikroba yang tidak kasad mata telanjang. Mikroorganisme terdiri atas bakteri, cendawan mikroskopis (kapang dan khamir), Mikroalga, protozoa dan virus. Bakteri meupakan organisme bersel satu, ukurannya mikroskopis, tidak berkloroil, bakteri memiliki bentuk bulat (cocus), batang (bacillus), koma (vibrio), dan spiral (spirilium). contoh bakteri adalah lactobacillus casei digunakan dalam proses pembuatan keju. !cetobacter "ylium digunakan dalam proses pembuatan nata de coco. lactobacillus bulgaricus digunakan dalam proses pembuatan susu asam (yoghurt). #seudomonas denitriicans dapat menghasilkan vitamin B $. %amur & 'endawan merupakan oragnisme bersiat eukariotik, tidak berkloroil. elnya ada yang uniseluler ada yang multiselulerberbentuk benang. ubuh jamur berupa benang*benang bercabang disebut hia. +umpulan hia berupa jaring* jaring disebut miselium. 'ontoh kapang !spergillus oryzae digunakan dalam pembuatan tape di indonesia dan sake dijepang. Monilla sitophila yaitu jamur oncom. -izopus oryzae merupakan ragi untuk membuat tempe. 'ontoh khamir yaitu accharomyces cerevisae jamur ini terkenal sebagai ragi yang diperlukan dalam pembuatan minuman, tape, dan bermacam*macam roti, khamir meerupakan jamur uniseluler berbentuk bulat atau lonjong. !lga & /anggang, 0idunia mikrobia, algae termasuk eukariotik, umunya bersiat otosintetik. 0engan pigmen otosintetik hijau (klortoil), coklat (ikosantin), biru kehijauan (ikobilin), dan merah (ikoeritrin). Morologi algae ada yang berbentuk uniseluler, ada pula yang multiseluler tetapi belum ada pembagian tugas sel*sel komponennya. !lgae dib edakan dari tumbuhan hanya karena hal tersebut. !lgae uniseluler (mikroskopik) dapat betul*betul berupa sel*sel tunggal, atau tumbuh dalam bentuk rantaian atau ilamen. !da beberapa jenis algae yang sel*selnya membentuk koloni, misalnya pada volvo", koloni terbentuk dari 22*32.222 sel. +oloni*koloni inilah yang dapat dilighat dengan mata biasa.&4 #rotozoa merupakan kelompk lain yang termaksud protista eukariotik. protozoa dibedakan dari algae karena tidak berkloroil, dibedakan dari jamur karenadapat bergerak akti dan tidak berdinding sel, protozoa tidak mempunyai dinding sel, dan tidak mengandung selulosa atau khitin seperti pada jamur dan algae. kebanyakan protozoa mempunyai bentuk spesiik, yang ditandai dengan leksibilitas ektoplasma yang ada dalam membran sel. beberapa jenis protozoa seperti oraminiera. virus mempunyai ukuran antara $2 sampai 22 m6 (baca m6 7 mili mikron, 1 m6
el khamir mempunyai ukuranyang bervariasi, yaitu dengan panjang 1* mm sampai $2*2 mm, lebar 1*12 mm. Bentuk khamir bermacam*macam, yaitu bulat, oval, silinder, ogival yaitu bulat pnjang dengan salah satu ujung runcing, segitiga melengkung, dan lain*lain. Ekuran dan bentuk sel dalam kultur yang sama mungkin berbeda karena pengaruh perbedaan umur dan kondisi lingkungan selama pertumbuhan . el muda mungkin berbeda bentuknya dari yang tua karena adanya proses ontogeny, yaitu perkembangan individu sel. 'ontoh +hamir yang erbentuk apikulat umumnya berasal dari tunas berbentuk bulat sampai bulat oval yang terlepas dari induknya, kemudian tumbuh dan membentuk tunas sendiri. +. Si,at 0i"io&ogi !amir +hamir kebanyakan tumbuh paling baik pada kondisi dengan air yang cukup. +hamir dapat tumbuh pada medium dengan gula atau garam yang tinggi, sehingga khamir kebutuhan airuntuk pertumbuhan lebih sedikit dibandingkan dengan bakteri. Batas aktivitas air khamir terendah untuk pertumbuhan berkisar antara 2,HH*2,?5. elain itu banyak kamir yang bersiat osmoilik yakni dapat tumbuh pada medium dengan aktivitas air relative rendah, yaitu 2,3$*2,3. +isaran suhu untuk pertumbuhan kebanyakan khamir pada umumnya hamper sama denga kapang, yaitu suhu optimum $*2 derajat celcius dan suhu maksimum 5*5= derajat celcius, tetapi beberapa khamir dapat tumbuh pada suhu 2 derajat celcius. +ebanyakan khamir lebih cepat tumbuh pada p> 5.2*5,, dan tidak dapat tumbuh dengan baik pada medium alkali, kecuali jika telah beradaptasi. .
Sumber :
rendah, seperti buah*buahan dan sirup. #or,o&ogi Uniseluler (bersel tunggal). Ekuran *$2 mm. (*12 " lebih besar dari bakteri). Bentuk sel Pseudomiselium. Struktur Iukariotik. Memiliki dinding sel yang serupa denganbakteri. itoplasma memiliki inti bebas (discrete nucleus). Memiliki vakuola yang berisi sejumlah besar cairan. Perkem+ang+iakan !seksual dengan tunas. Peranan Germentasi alkoholik pada bir, tape, nata. Gambar 3 : Ragi (Yeast )
. apang )ang Ter*apat Pa*a Tempe 'am+ar #or,o&ogi apang )ang Ter*apat Pa*a Tempe
a.
#or,o&ogi kapang
Gungi multiseluler mempunyai miselium atau ilagment, dan pertumbuhannya dalam bahan makanan mudah sekali dilihat, yakni seperti kapas. #ertumbuhan ungi mula*mula berwarna putih, tetapi bila telah momproduksi spora maka akan terbentuk berbagai warna tergantung dari jenis kapang. iat*siat kapang baik penampakan mikroskopik ataupun makroskopik digunakan untuk identiikasi dan klasiikasi kapang. +apang dapat dibedakan menjadi dua kelompok berdasarkan struktur hia, yaitu hia tidak bersekat atau nonseptat dan hia bersekat atau septet yang membagi hia dalam mangan*mangan, dimana setiap mangan mempunyai inti satu atau lebih, dinding penyekat pada kapang disebut dengan septum yang tidak bertutup rapat sehingga sitoplasma masih dapat bebas bergerak dari satu ruang keruang lainnya. +apang tidak berseptat intinya tersebar disepanjang septat.
+. Be+erapa jeni" kapang 1. %!i3opu"
-hizopus sering diebut kapangoti karena sering tumbuh dan menyebabkan kerusakan pada roti. elain itu kapang ini jugatumbuh pada sayuran, dan buah* buahan. pesies rhizopus yang umum ditemukan pada roti yaitu rhizopus stolonierdan -hizopus nigricans. elain merusak makanan sebagian -hizopus diguaka untuk beberapa makanan ermentasi tradisional seperti, -hizopus oligosporus dan -hzopus orizaeyang digunakan dalam pembuatan berbagai macam tempedan oncom hitam. 'iri*ciri -hizopus adalah (1) >ia nonseptat, ($) mempunyai stolon dan rhizoid yang wananya gelap jik sudah tua, () porangiopora tumbuh pada noda dimana terbentuk juga rhizoid, (5) sporangia biasanya besar dan berwarna hitam, () kolumela agak bulat dan apoisis berbentuk seerti cangkir, (3) tidak mempunyai sporangiola, (=) pertumbuhannya cepat, membentuk miselium seperti kapas, (H) #ertumbuhannya seksual dengan membentuk Jigospora, (?) kapang bersiat heterotalik, dimana repoduksi seksual membutuhkan dua talus yang berbeda. 2. A"pergi&&u"
+apang ini mampu tumbuh baik pada substrat dengan konsentrasi gula dan garam tinggi. !spergillus orizae digunakan dalam ermentasi makanan tahap pertama dalam pembuatan kecap dan tauco. +onidia kelompok ini berwarna kuning sampai hiju, atau mungkin membentuk sklerotia. 'iri*cirinya adalah (1) >ia septatdan miselium bercaban, sedangkan hia yang muncul diatas permukaan umumnya hia ertile, ($) koloni berkelompok, () konidioora septet atau nonseptat, (5) +onidiopora membengkak membentuk vesikel pada ujungnya, () terigmata atau ialida biasanya sederhana, berwarna atau tidak berwarna, (3) beberapa spesies tumbuh baik pada suhu = derajat celcius atau lebih, (=) konidia membentuk rantai yang berwarna hijau, coklat atau hitam. . Penii&&um
#enicillium menyebabkan kerusakan pada bahan sa yuran,buah*buahan, dan serelia. elain itu digunkan untuk industri,misalkan memproduksi antibiotic penisilin yang diproduksi oleh #enicillium notatum dan #enicillium chysogenum. +egunaan lain untuk pematangan keju, misalnya keju camembert oleh #enicillium camemberti yang konidianya berwarna abu*abu. 'iri*cirinya adalah (1) hia septet, miselium bercabang biasanya berwarna, ($) konidiopore septet dan muncul bercabang atu tidak bercabang, () kepla yang membawa spora berbentuk seperti sapu, dengan sterigma atau ialidamuncul dalam kelompok, (5) +onodia membentuk rantai karena muncul satu persatu dari sterigmata, () konidia waktu masih muda berwarna hijau, kemudian berubah menjadi kebiru*biruan atau kecokltan. .
Sumber : Biasanya terdapat pada tempat*tempat lembab, semisal kertas koran yang basah, dinding*dinding basah, buah*buahan membusuk dan bahan pangan lainnya. #or,o&ogi Multiseluler (bersel banyak), Ekuran mikroskopis sampai makroskopis, Bentuk benang*benang. Struktur : Iukariotik, Memiliki dinding sel yang kaku, terdiri dari hifa (kumpulan benang*benang). +umpulan hifa membentuk miselium. Beberapa memiliki septa (penyekat) pada hia.Perkem+ang+iakan eksual dan !skesual (spora). Peranan 0ekomposisi (penghancuran) material, penghasil penisilin (antibiotik), penyebab penyakit, dan lain*lain.
/ambar $ +apang ( Mold )
BAB ( ESI#PULAN A. e"impu&an 1. !amir *an apang -ang a*a pa*a ragi roti/ tempe/ roti +erjamur !amir el khamir mempunyai ukuran yang bervariasi, yaitu dengan panjang 1* mm sampai $2*2 mm, lebar 1*12 mm. Bentuk khamir bermacam*macam, yaitu bulat, oval, silinder, ogival yaitu bulat pnjang dengan salah satu ujung runcing, segitiga melengkung, dan lain*lain. Ekuran dan bentuk sel dalam kultur yang sama mungkin berbeda karena pengaruh perbedaan umur dan kondisi lingkungan selama pertumbuhan . el muda mungkin berbeda bentuknya dari yang tua karena adanya proses ontogeny, yaitu perkembangan individu sel. 'ontoh +hamir yang erbentuk apikulat umumnya berasal dari tunas berbentuk bulat sampai bulat oval yang terlepas dari induknya, kemudian tumbuh dan membentuk tunas sendiri.
apang Gungi multiseluler mempunyai miselium atau ilagment, dan pertumbuhannya dalam bahan makanan mudah sekali dilihat, yakni seperti kapas. #ertumbuhan ungi mula*mula berwarna putih, tetapi bila telah momproduksi spora maka akan terbentuk berbagai warna tergantung dari jenis kapang. iat*siat kapang baik penampakan mikroskopik ataupun makroskopik digunakan untuk identiikasi dan klasiikasi kapang. +apang terbagi atas jenis, yaitu -hizopus, aspergillus, penicillum.
Bakteri ecara garis besar morologi bakteri dapat dikelompokkan ke dalam golongan, yaitu 1. Bai&&u" Merupakan bakteri yang mempunyai bentuk tongkatpendek&batang kecil dan silindris. ebagian bakteri berbentuk basil. Berdasarkan jumlah koloni, Basil dapat dibaci menjadi beberapa kelompok, yaitu * #ono+a"i& yaitu basil yang hidup menyendiri tunggal. Dip&o+a"i& yaitu bila koloni Basil terdiri dari $ Basil. * * Strepto+a"i&/ bila koloni bakteri berbentuk rantai.
2. Cou" 'occus adalah bakteri yang mempunyai bentuk bulat seperti bola*bola kecil. Berdasarkan jumlah koloni, 'occus dapat dibedakan menjadi #onoou" , bila coccus hidup menyendiri, * * Dip&oou"/ bila coccus membentuk koloni terdiri dari $ 'occus, Streptoou"/ bila koloni berbentuk seperti rantai. * * Sta,i&oou"/ bila koloni Bakteri 'occus membentuk untaian seperti buah anggur. * Sar"ina, Bila koloni bakteri mengelompok serupa kubus. Tetraou"/ bila koloni terdiri dari 5 coccus. * . Spiri&&ium piril merupakan bakteri yang berbentuk bengkok atau sperti spiral. Bakteri yang berbentuk spiral sangat sedikit jenisnya.
DA0TA% PUSTAA
Gardiaz, . 1??$. Mikrobiologi pangan 1. /ramedia #ustaka Etama, %akarta "ii K 2H hlm. /andjar, D., D.-. +oentjoro., L. Mangunwardoyo. <. oebagya. 1??$. #edoman praktikum mikrobiologi dasar. %urusan Biologi GMD#!*ED, 0epok vii K H= hlm. yamsuri, Dstamar. $225. BD;<;/D untuk M! kelas C. Irlangga, %akarta. Laluyo,
ANATOMI DAN MORFOLOGI BAKTERI, JAMUR & VIRUS #osted %anuary 15, $211 by aguskrisno in +!%D!8 +
Mikroorganisme merupakan jasad hidup yang mempunyai ukuran sangat kecil (+usnadi, dkk, $22). etiap sel tunggal mikroorganisme memiliki kemampuan untuk melangsungkan aktivitas kehidupan antara lain dapat mengalami pertumbuhan, menghasilkan energi dan bereproduksi dengan sendirinya. Mikroorganisme memiliki leksibilitas metabolisme yang tinggi karena mikroorganisme ini harus mempunyai kemampuan menyesuaikan diri yang besar sehingga apabila ada interaksi yang tinggi dengan lingkungan menyebabkan terjadinya konversi zat yang tinggi pula. !kan tetapi karena ukurannya yang kecil, maka tidak ada tempat untuk menyimpan enzim*enzim yang telah dihasilkan. 0engan demikian enzim yang tidak diperlukan tidak akan disimpan dalam bentuk persediaan.enzim*enzim tertentu yang diperlukan untuk perngolahan bahan makanan akan diproduksi bila bahan makanan tersebut sudah ada. Mikroorganisme ini juga tidak memerlukan tempat yang besar, mudah ditumbuhkan dalam media buatan, dan tingkat pembiakannya relative cepat (0arkuni, $221). ;leh karena aktivitasnya tersebut, maka setiap mikroorganisme memiliki peranan dalam kehidupan, baik yang merugikan maupun yang menguntungkan. 0unia mikroorganisme terdiri dari berbagai kelompok jasad renik (makhluk halus). +ebanyakan bersel satu atau uniseluler. 'iri utama yang membedakan kelompok organism tertentu dari mikroba yang lain adalah organisasi bahan selulernya. 0unia mikroba terdiri dari Monera (9irus dan sianobakteri), #rotista, dan Gungi. Mikroorganisme tersebut diantaranya adalah bakteri, jamur, dan virus. ecara umum, bakteri, jamur, dan virus mempunyai morologi dan struktur anatomi yang berbeda. 0i dalam kehidupannya beberapa mikroorganisme seperti bakteri, jamur, dan virus selalu dipengaruhi oleh lingkungannya dan untuk mempertahankan hidupnya mikroorganisme melakukan adaptasi dengan lingkungannya. !daptasi ini dapat terjadi secara cepat serta bersiat sementara waktu dan dapat pula perubahan itu bersiat permanen sehingga mempengaruhi bentuk morologi serta struktur anatomi dari bakteri, jamur, dan virus. Entuk mengidentiikasikan suatu mikroorganime dapat dilakukan dengan mengetahui morologi dan struktur anatominya. ;leh karena itu kita perlu mengetahui bentuk morologi dan struktur anatomi dari bakteri, jamur, dan virus. PE#BAHASAN
Bentuk umum mikroorganisme terdiri dari satu sel (uniseluler), seperti yang umum didapatkan pada bakteri, ragi, dan mikroalga. Bentuk
mikroorganisme dapat juga berbentuk ilamen atau serat, yakni rangkaian sel yang terdiri dari $ sel atau lebih yang berbentuk rantai, seperti yang umum didapatkan pada ungi. Bentuk ilamen paa kenyataannya dapat berupa ilamen semu bila hubungan antara sel satu dengan lainnya tidak nyata atau tidak ada. edangkan bentuk ilament benar, kalau hubungan antara satu sel dengan lainnya terdapat hubungan yang jelas, baik hubungan secara morologis (bentuk) maupun secara isiologi (ungsi sel). Bakteri #or,o&ogi +akteri
Bakteri merupakan salah satu jenis mikroorganisme yang tidak bisa dilihat oleh mata telanjang. Bakteri memiliki bentuk bermacam*macam yaitu, bulat, batang dan spiral. a. Bakteri bentuk bulat
Bakteri berbentuk bulat dikenal sebagai basil. +ata basil berasal dari bacillus yang berarti batang. Bentuk basil dapat pula dibedakan atas 1. Basil tunggal yaitu bakteri yang hanya berbentuk satu batang tunggal, misalnya Salmonella typhi, penyebab penyakit tipus.
$. 0iplobasil yaitu bakteri berbentuk batang yag bergandengan dua* dua. . treptobasil yaitu bakteri berbentuk batang yang bergandengan memanjang membentuk rantai misalnya Bacillus anthracis penyebab penyakit antraks. b. Bakteri bentuk bola Bakteri berbentuk bola dikenal sebagai coccus, bakteri ini juga dapat dibedakan atas 1. Monokokus, yaitu bakteri berbentuk bola tunggal, misalnya Neisseria gonorrhoeae, penyebab penyakit kencing nanah. $. 0iplokokus, yaitu bakeri berbentuk bola yang bergandengan dua* dua, misalnya Diplococcus pneumonia penyebab penyakit pneumonia atau radang paru*paru. . arkina, yaitu bakteri berbentuk bola yang berkelompok empat* empat sehngga bentuknya mirip kubus. 5. treptokokus, yaitu bakteri bentuk bola yang berkelompok memanjang membentuk rantai. . tailokokus, yaitu bakteri berbentuk bola yang berkoloni membentuk sekelopok sel tidak teratur sehingga bentuknya mirip dompolan buah anggur.
c. Bakteri bentuk spiral
!da tiga mcam bentuk spiral 1. piral, yaitu golongan bakteri yang bentuknya seperti spiral misalnya Spirillum. $. 9ibrio, ini dianggap sebagai bentuk spiral tak sempurna, misalnya Vibrio cholera penyebab penyakit kolera. . piroseta yaitu golongan bakteri berbentuk spiral yang besiat lentur. #ada saat bergerak, tubuhnya dapa memanjang dan mengerut. Anatomi +akteri
Bakteri tersusun atas dinding sel dan isi sel. 0isebelah luar dinding sel terdapat selubung atau kapsul. 0i dalam sel bakteri tidak terdapat membrane dalam (endomembran) dan organel bermembran seperti kloroplas dan mitkondria. truktur tubuh bakteri dari lapisan luar hingga bagian dalam sel yaitu lagela, dinding sel, membrane sel, mesosom, lembaran otosintetik, sitoplasma, 08!, plasmid, ribosom, dan endospora. a. Glagela Glagela terdapat salah satu ujung, pada kedua ujung atau pada perukaan sel. Gungsinya untuk bergerak. Berdasar letak dan jumlahnya, tipe lagella dapat dibedakan menjadi montrik, amitrik, lootrik, dan peritrik.
Glagela terbuat dari protein yang disebut lagelin. Glagella berbetuk seperti pembuka sumbat botol. Gungsinya adalah untuk bergerak. Glagella berputar seperti baling*baling untuk menggerakkan bakteri. Glagela melekat pada membrane sel.
b. 0inding sel 0inding sel tersusun atas peptidoglikan yakni polisakarida yang berikatan dengan protein. 0engan adanya dinding sel ini, tubuh bakteri memiliki bentuk yang tetap. Gungsi dinding sel adalah untuk melindungi sel. Berdasarkan struktur protein dan polisakarida yang terkandung di dalam dinding sel ini, bakteri dapat dibedakan menjadi bakteri gram positi dan gram negati. %ika bakteri diwarnai dengan tinta 'ina kemudian timbul warna pada dinding selnya, maka bakteri itu tergolong bakteri gram positi. ebaliknya, jika diberi warna dengan tinta 'ina namun tidak menunjukkan perubahan warna pada dinding selnya, maka bakteri itu digolongkan ke dalam bakteri gram negati. Bakteri gram positi mempunyai peptidoglikan di luar membran plasma. #ada bakteri gram negati, peptidoglikan terletak di antara membran plasma dan membran luar dan jumlahnya lebih sedikit. Emumnya bakteri gram negati lebih patogen. Bakteri gram*positi dinding selnya terdiri atas 32*122 persen peptodoglikan dan semua bakteri gram*positi memiliki polimer iurus asam 8*asetil muramat dan 8*asetil glukosamin dinding sel beberapa bakteri gram positi mengandung substansi asam teikoat yang dikaitkan pada asam muramat dari lapisan peptidoglikan. !sam teikoat ini berwujud dalam dua bentuk utama yaitu asam teikoat ribitoi dan asam teiokat gliserol ungsi dari asam teiokat adalah mengatur pembelahan sel normal. !pabila diberi pewarna gram menghasilkan warna ungu. Bakteri gram*negati dinding sel gram negati mengandung 12*$2 @ peptidoglikan, diluar lapisan peptidoglikan ada struktur membran yang
tersusun dari protein ostolipida dan lipopolisakarida. !pabila diberi pewarna gram menghasilkan warna merah.
0i sebelah luar dinding sel terdapat kapsul. idak semua sel bakteri memiliki kapsul. >anya bakteri patogen yang berkapsul. +apsul berungsi untuk mempertahankan diri dari antibodi yang dihasilkan selinang. +apsul juga berungdi untuk melindungi sel dari kekeringan. +apsul bakteri tersusun atas persenyawaan antara protein dan glikogen yaitu glikoprotein. c. Membrane sel Membrane sel tersusun atas molekul lemak dan protein, seperti halnya membran sel organisme yang lain. Membrane sel bersiat semipermiable dan berungsi mengatur keluar masuknya zat keluar atau ke dalam sel.
d. Mesosom #ada tempat tertentu terjadi penonjolan membran sel kearah dalam atau ke sitoplasma. onjolan membrane ini berguna untuk menyediakan energi atau pabrik energi bakteri. ;rgan sel (organel) ini disebut mesosom. elain itu mesosom berungsi juga sebagai pusat pembentukan dinding sel baru diantara kedua sel anak pada proses pembelahan.
e.
g. 08! !sam deoksiribonukleat (deo"yribonucleic acid, disingkat 08!) atau asam inti, merupakan materi genetic bakteri yang terdapat di dalam
sitoplasma. Bentuk 08! bakteri seperti kalung yang tidak berujung pangkal. Bentuk demikian dikenal sebagai 08! sirkuler. 08! tersusun atas dua utas polinukleotida berpilin. 08! merupakan zat pengontrol sintesis protein bakteri, dan merupakanzat pembawa siat atau gen. 08! ini dikenal pula sebagai kromosom bakteri. 08! bakteri tidak tersebar di dalam sitoplasma, melainkan terdapat pada daerah tertentu yang disebut daerah inti. Materi genetik inilah yang dikenal sebagai inti bakteri.
h. #lasmid elain memiliki 08! kromosom, bakteri juga memiliki 08! nonkromosom. 08! nokromosom bentuknya juga sirkuler dan terletak di luar 08! kromosom. 08! nonkromosom sirkuler ini dikenal sebagai plasmid. Ekuran plasmid sekitar 1&1222 kali 08! kromosom. #lasmid mengandung gen*gen tertentu misalnya gen kebal antibiotik, gen patogen. eperti halnya 08! yang lain, plasmid mampu melakukan replikasi dan membentuk kopi dirinya dalam jumlah banyak. 0alam sel bakteri dapat terbentuk 12*$2 plasmid.
i. -ibosom -ibosom merupakan organel yang berungsi dalam sintesis protein atau sebagai pabrik protein. Bentuknya berupa butir*butir kecil dan tidak diselubungi membran. -ibosom tersusun atas protein dan -8!. 0i dalam sel bakteri scherichia coli terkandung 1.222 ribosom, atau kira* kira N masa sel bakteri tersebut. Dni menunjukkan bahwa ribosom memiliki ungsi yang penting bagi bakteri.
j. Indospora Bakteri ada yang dapat membentuk endospora, pembentukan endospora merupakan cara bakteri mengatasi kondisi lingkungan yang tidak menguntungkan. Indospora tahan terhadap panas sehingga tidak mati
oleh proses memasak biasa. pora mati di atas suhu 1$2 '. jika kondisi telah membaik, endospora dapat tumbuh menjadi bakteri seperti sedia kala. %epro*uk"i +akteri
Bakteri bereproduksi secara vegetati dengan membelah diri secara biner. #ada lingkungan yang baik bakteri dapat membelah diri tiap $2 menit. #embuahan seksual tidak dijumpaipada bakteri, tetapi terjadi pemindahan materi genetik dari satu bakteri ke bakteri lain tanpa menghasilkan zigot. #eristiwa ini disebut proses paraseksual. !da tiga proses paraseksual yang telah diketahui, yaitu transormasi, konjugasi, dan transduksi.
/ambar anatomi dan morologi bakteri
2.2 0ungi 4jamur5
#ada umumnya jamur dibagi menjadi $ yaitu khamir (Oeast) dan kapang (Mold). a.+hamir.
+hamir adalah bentuk sel tunggal dengan pembelahan secara pertunasan. +hamir mempunyai sel yang lebih besar daripada kebanyakan bakteri, tetapi khamir yang paling kecil tidak sebesar bakteri yang terbesar.khamir sangat beragam ukurannya,berkisar antara 1* Pm lebarnya dan panjangnya dari *2 Pm atau lebih. Biasanya berbentuk telur,tetapi beberapa ada yang memanjang atau berbentuk bola. etiap spesies mempunyai bentuk yang khas, namun sekalipun dalam biakan murni terdapat variasi yang luas dalam hal ukuran dan bentuk.el*sel individu, tergantung kepada umur dan lingkungannya. +hamir tidak dilengkapi lagellum atau organ*organ penggerak lainnya.
1. +hamir Murni +hamir yang dapat berkembang biak dengan cara seksual dengan pembentukan askospora khamir ini diklasiikasikan sebagai !scomycetes !Saccharomyces cerevisae, Saccharomyces carlbergesis, "ansenula anomala, Nadsonia sp#. 1. +hamir
ada dikulit anggur dimatikan dengan penambahan dioksida belerang pada buah anggur yang telah dihancurkan. Dnokulum galur khamir yang dikehendaki ditambahkan kemudian untuk memermentasi air perasan anggur. 1. +hamir !tas +hamir murni yang cenderung memproduksi gas sangat cepat sewaktu ermentasi,sehingga khamir itu dibawa kepermukaan. +hamir atas mencakup khamir yang digunakan dalam pembuatan roti,untuk kebanyakan anggur minuman dan bir inggris (Saccharomyces cereviceae). 1. +hamir 0asar +hamir murni yang memproduksi gas secara lebih lamban pada bagian awal ermentasi. %adi sel khamir cenderung untuk menetap pada dasar. /alur terpilih digunakan dalam industri bir lager ( Saccharomyces carlsbergensis). 1. +hamir #alsu atau orulae +hamir yang didalamnya tidak terdapat atau dikenal tahap pembentukan spora seksual. Banyak diantaranya yang penting dari segi medis !$ryptococcus neoformans, Pityrosporum ovale, $andida albicans#. b. +apang. ubuh atau talus suatu kapang pada dasarnya terdiri dari $ bagian miselium dan spora (sel resisten, istirahat atau dorman). Miselium merupakan kumpulan beberapa ilamen yang dinamakan hia. etiap hia lebarnya *12 Pm, dibandingkan dengan sel bakteri yang biasanya berdiameter 1 Pm. 0isepanjang setiap hia terdapat sitoplasma bersama.
!da macam morologi hia 1. !septat atau senosit, hia seperti ini tidak mempunyai dinding sekat atau septum.
$. eptat dengan sel*sel uninukleat, sekat membagi hia menjadi ruang* ruang atau sel*sel berisi nucleus tunggal. #ada setiap septum terdapat pori ditengah*tengah yang memungkinkan perpindahan nucleus dan sitoplasma dari satu ruang keruang yang lain.setiap ruang suatu hia yang bersekat tidak terbatasi oleh suatu membrane sebagaimana halnya pada sel yang khas, setiap ruang itu biasanya dinamakan sel.
. eptat dengan sel*sel multinukleat, septum membagi hia menjadi sel* sel dengan lebih dari satu nukleus dalam setiap ruang. %amur tidak dapat hidup secara autotro, melainkan harus hidup secara heterotro. %amur hidup dengan jalan menguraikan bahan*bahan organik yang ada dilingkungannya. Emumnya jamur hidup secara saproit,artinya hidup dari penguraian sampah sampah*sampah organic seperti bangkai, sisa tumbuhan, makanan dan kayu lapuk, menjadi bahan*bahan anorganik. !da pula jamur yang hidup secara parasit artinya jamur mendapatkan bahan organic dari inangnya misalnya dari manusia, binatang dan tumbuhan. !dapula yang hidup secara simbiosis mutualisme, yakni hidup bersama dengan orgaisme lain agar saling
mendapatkan untung, misalnya bersimbiosis dengan ganggang membentuk lumut kerak. %amur uniseluler misalnya ragi dapat mencerna tepung hingga terurai menjadi gula, dan gula dicerna menjadi alkohol. edangkan jamur multiseluler misalnya jamur tempe dapat mengaraikan protein kedelai menjadi protein sederhana dan asam amino. Makanan tersebut dicerna diluar sehingga disebut pencernaan ekstraseluler, sama seperti pada bakteri. 'aranya,sel*sel yang bekerja mengeluarkan enzim pencernaan. Inzim*enzim itulah yang bekerja menguraikan molekul*molekul kompleks menjadi molekul*molekul sederhana. Anatomi pa*a ,ungi 4jamur5
%amur tidak memiliki kloroil, sel pada jamur ada yang uniseluler,ada pula yang mutiseluler. 0inding sel pada jamur terdiri dari kitin. %amur multiseluler terbentuk dari rangkaian sel membentuk benang seperti kapas, yang disebu benang hia. >ia memiliki sekat*sekat yang melintang, tiap*tiap sekat memiliki satu sel, dengan satu atau beberapa inti sel. 8amun adapula hia yang tidak memiliki sekat melintang, yang mengandung banyak inti dan disebut senositik. !da tidaknya sekat pada hia ini dijadikan dasar dalam penggolongan jamur. >ia ada yang berungsi sebagai pembentuk alat reproduksi. Misalnya, hia yang tumbuh menjulang ke atas menjadi sporangioor yang artinya pembawa sporangium.sporangium artinya kotak spora. 0idalam sporangium terisi spora. !da pula hia yang tumbuh menjadi konidioor yang artinya pembawa konidia, yang dapat menghasilkan konidium. +umpulan hia membentuk jaringan benang yang dikenal sebagai miselium. Miselium inilah yang tumbuh menyebar diatas substrat dan berungsi sebagai penyerap makanan dari lingkungannya.
%epro*uk"i pa*a jamur 4,ungi5
%amur uniseluler berkembang biak dengan cara seksual dan dengan cara aseksual. #ada perkembangbiakannya yang secara seksual jamur membentuk tunas,sedangkan secara aseksual jamur membentuk spora askus. %amur multiseluler berkembangbiak dengan cara aseksual,yaitu dengan cara memutuskan benang hia (ragmentasi),membentuk spora aseksual yaitu zoospora,endospora dan konidia. edangkan perkembangbiakan secara seksual melalui peleburan antara inti jantan dan inti betina sehingga terbentuk spora askus atau spora basidium. Joospora atau spora kembara adalah spora yang dapat bergerak didalam air dengan menggunakan lagella. %adi jamur penghasil zoospore biasanya hidup dilingkungan yang lembab atau berair. Indospora adalah spora yang dihasilkan oleh sel dan spora tetap tinggal didalam sel tersebut, hingga kondisi memungkinkan untuk tumbuh.
pora askus atau askospora adalah spora yang dihasilkan melalui perkawinan jamur !scomycota. !skospora terdapat didalam askus, biasanya berjumlah H spora. pora dari perkawinan kelompok jamur Basidiomycota disebut basidiospora. Basidiospora terdapat didalam basidium,dan biasanya bejumlah empat spora. +onidia adalah spora yang dihasilkan dengan jalan membentuk sekat melintang pada ujung hia atau dengan dierensiasi hingga terbentuk banyak konidia. %ika telah masak konidia paling ujung dapat melepskan diri.
/ambar morologi ungi
2. (iru"
9irus merupakan salah satu jenis mikroorganisme parasit. 9irus ini mempunyai ciri*ciri tidak dimiliki oleh organisme lain. 9irus hanya dapat berkembang biak di sel*sel hidup lain (siat virus parasit obligat) karenanya, vius dapat dibiakkan pada telur ayam yang berisi embrio hidup. Entuk bereproduksi virus hanya memerlukan asam nukleat saja. 'iri lainnya, virus tidak dapat bergerak maupun melakukan aktivitas metabolisme sendiri. elain itu irus tidak dapat membelah diri. 9irus tidak dapat diendapkan dengan sentriugasi biasa, tetapi dapat dikristalkan. #or,o&ogi 6iru"
1. 9irus berukuran aseluler (tidak mempunyai sel). $. 9irus berukuran amat kecil, jauh lebih kecil daripada bakteri. . 9irus hanya memiliki sala satu macam asam nukleat (-8! atau 08!). 5. 9irus umumnya berupa semacam hablur (kristal) dan bentuknya sangat bervariasi . ubuh virus terdiri atas kepala, kulit(selubung atau kapsid), isi tubuh, dan serabut ekor.
Anatomi 6iru"
1. +epala +epala virus berisi 08! dan bagian luarnya diselubungi kapsid. 1. +apsid +apsid adalah selubung yang berupa protein. +apsid terdiri atas bagian* bagian yang disebut kapsomer. +apsid juga dapat terdiri atas proten* protein monomer identik, yang masing*masing terdiri dari rantai polipeptida. 1. Dsi tubuh
Dsi tubuh yang disebut viorin adalah bahan genetik yakni asam nukleat (08! atau -8!), contohnya sebagai berikut •
9irus yang isi tubuhnya -8! dan bentuknya menyerupai kubus antara lain, virus radang mulut.
•
9irus yang isi tubuhnya -8!, protein, lipida, dan polisakarida, contohnya parami"ovirus.
•
9irus yag isi tubuhnya tediri atas -8!, protein, dan banyak lipida, contohnya virus cacar.
1. Ikor Ikor virus merupakan alat penancap ketubuh organisme yang diserangnya. Ikor virus terdiri atas tabung bersumbat yang dilengkapi benang atau serabut.#ada virus dijumpai asam nukleat yang diselubungi kapsid, disebutnu%leo%apsid .
%epro*uk"i 6iru"
Entuk berkembang biak virus memerlukan tempat atau lingkungan yang hidup. ;leh karena itu, virus mengineksi sel bakteri, sel hewan, atau sel tumbuhan untuk bereproduksi. !da dua macam cara virus mengineksi bakteri, yaitu secara litik an secara lisogeni. #ada ineksi secara litik, virus akan menghancurkan sel induk setelah berhasil melakukan reproduksi, sedangkan pada ineksi secara lisogenik,virus tidak menghancurkan sel bakteri tetapi virus berintregasi dengan 08! sel bakteri, sehingga jika bakteri membelah atau berkembang biak virus pun ikut membelah. #ada prinsipnya cara perkembangbiakan virus pada hewan maupun pada tumbuhan mirip dengan yang berlangsung pada bakterioag, yaitu melalui ase adsorpsi, sintesis, dan lisis.
Per"pekti, I"&am
+eberadaan mikroorganisme merupakan bukti empiris (aktual) kebesaran !llah L sebagai Maha #encipta. Berdasarkan !lAurQan tentang bukti*bukti kebesaran !llah L dalam kehidupan alam semesta seperti tersirat dalam surat !8 8!>< ayat 1 dan surat >!!>!! ayat 3, yang berbunyi
&'amaad(aroala%um fil ardhi muhtalifan al)aa nuhu inna fii d(aali%a la aayatal li*oumiyyad(a%ruuna+ 0an 0ia (menundukkan pula) apa yang 0ia ciptakan untuk kamu di bumi ini dengan berlain*lainan macamnya. esungguhnya pada yang demikian itu benar*benar terdapat tanda (kekuasaan !llah) bagi kaum yang mengambil pelajaran. &ahumaafiisamaa)aati )amaa fil ardhi )amaa baynahumaa )amaa tahtassaroo+. +epunyaan*8ya*lah semua yang ada di langit, semua yang ada di bumi, semua yang di antara keduanya dan semua yang di bawah tanah. R. !l.GurAaan $ &-llad(ilahu mul%ussama)ati )alardhi )alam yatta%hid( )alladan )alam ya%ullahu syari%un filmul%i )a%hola*o %ullasyaiin fa*oddarohuta*fdiron+ Oang kepunyaan*8ya kerajaan langit dan bumi, dan 0ia tidak mempunyai anak, dan tidak ada sekutu bagi*8ya dalam kekuasaan(8ya), dan dia telah menciptakan segala sesuatu,dan 0ia menetapkan ukuran* ukurannya dengan serapi*rapinya. Maksudnya segala sesuatu yang dijadikan uhan diberi*8ya perlengkapan*perlengkapan dan persiapan*persiapan, sesuai dengan naluri, siat*siat dan unsinya masing*masing dalam hidup. PENUTUP
+esimpulan Mikroorganisme merupakan jasad hidup yang mempunyai ukuran sangat kecil (+usnadi, dkk, $22). etiap sel tunggal mikroorganisme memiliki kemampuan untuk melangsungkan aktivitas kehidupan antara lain dapat mengalami pertumbuhan, menghasilkan energi dan bereproduksi dengan sendirinya. Macam dari mikroorganisme tersebut diantaranya adalah bakteri, jamur, dan virus.
Bakteri merupakan salah satu jenis mikroorganisme yang tidak bisa dilihat oleh mata telanjang. ecara morologi bakteri memiliki bentuk bermacam*macam yaitu, bulat, batang, dan spiral, sedangkan secara anatomi tubuh bakteri tersusun atas lagela, dinding sel, membran sel, mesosom, lembaran otosintetik, sitoplasma, 08!, plasmid, ribosom, dan endospora. %amur tidak dapat hidup secara autotro,melainkan harus hidup secara heterotro. %amur hidup dengan jalan menguraikan bahan*bahan organik yang ada dilingkungannya. Emumnya jamur hidup secara saproit. !kan tetapi ada pula jamur yang hidup secara parasit. %amur tidak memiliki kloroil, sel pada jamur ada yang uniseluler,ada pula yang mutiseluler. 0inding sel pada jamur terdiri dari kitin. %amur multiseluler terbentuk dari rangkaian sel membentuk benang seperti kapas, yang disebu benang hia. >ia ada yang berungsi sebagai pembentuk alat reproduksi. Misalnya, hia yang tumbuh menjulang ke atas menjadi sporangioor yang artinya pembawa sporangium. porangium artinya kotak spora. 0idalam sporangium terisi spora. !da pula hia yang tumbuh menjadi konidioor yang artinya pembawa konidia, yang dapat menghasilkan konidium. +umpulan hia membentuk jaringan benang yang dikenal sebagai miselium. 9irus merupakan salah satu jenis mikroorganisme yang berukuran sangat kecil bahkan lebih kecil dari bakteri. ubuh virus terbagi atas kepala, kapsid, dan isi tubuh, dan ekor. DA0TA% PUSTAA
'oyne, Mark . 1???. oil Microbiology !n I"ploratory !pproach. 0elmar #ublisher, E!. #elczar, Michael %. 1???. Microbiology. Mc/-!L*>D<< D8I-8!D;8!< I0DD;8, E!. yamsuri, Dstamar. $225. BD;<;/D untuk M! kelas C. Irlangga, %akarta. Laluyo,